1. Pengertian Yang dimaksud dengan pemeriksaan jumlah eritrosit adalah pemeriksaan untuk
mengetahui jumlah sel darah merah / eritrosit dalam darah
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk mengetahui jumlah eritrosit per ul darah
3. Kebijakan Dibawah tanggungjawab dan pengawasan dokter penanggung jawab Klinik
Baanjar medika
4. Referensi 1. Buku pedoman praktek laboratorium kesehatan yang benar, Depkes RI
Dirjen Pelayanan Medik Direktorat Labkes 2004 cet ke 3
2. Permenkes No 43 tahun 2013 Cara penyelenggaraan laboratorium yang baik
5. Alat dan bahan 1. Pipet
2. Bilik hitung improved neubauer
3. Mikroskop
4. Counter
5. Darah kapiler atau darah vena
6. Alkohol 70%
7. Larutan Hayem
8. Kapas
9. Tisu
6. Langkah - 1. Petugas memasukkan larutan Hayem sebanyak 3,98 ml ke dalam tabung
langkah
reaksi.
2. Petugas menghisap darah dengan pipet sahli tepat 20µl. Kelebihan darah
dihapus dengan tissue. Kemudian darah dimasukkan ke dalam tabung
reaksi dan dicampurkan sampai homogen
3. Petugas membilas darah yang tersisa di pipet dengan menghisap dan
mengeluarkan larutan pengencer sebanyak 3 kali, campur dengan
sempurna. Pengenceran 200 X.
4. Petugas mengambil campuran tersebut dengan pipet tetes, diisikan ke
dalam bilik hitung yang bersih dan kering yang telah ditutup dengan deck
glass.
5. Petugas menghitung eritrosit pada 5 kotak kecil dengan mikroskop
perbesaran objektif 40 X.
Eritrosit dihitung dengan rumus :
1
= x Pengenceran x jumlah sel/mm3
Volume kotak
1
= x 200 x jumlah sel/mm3
0 ,1 x 0 ,2 x 0 ,2 x 5
= 10.000 x jumlah sel/mm3
7. Diagram Alir
Petugas memasukkan larutan Hayem sebanyak 3,98
ml ke dalam tabung reaksi
Petugas menghisap darah dengan pipet sahli tepat 20µl. Kelebihan darah
dihapus dengan tissue. Kemudian darah dimasukkan ke dalam tabung
reaksi dan dicampurkan sampai homogen darah