PENGERTIAN BALOK
Balok adalah bangun ruang yang memiliki tiga pasang sisi berhadapan yang sama bentuk dan
ukurannya, di mana setiap sisinya berbentuk persegi panjang. Pada balok terdapat 3 pasang sisi-
sisi yang sama panjang, yaitu panjang (p), lebar (l), dan tinggi (t).
Sebuah balok pasti memiliki 6 buah sisi yang berbentuk persegi atau persegi panjang. Sisi
tersebut berada di samping kiri dan kanan, atas dan bawah, serta depan dan belakang.
Sebuah balok memiliki 12 buah rusuk, terdiri atas 4 rusuk panjang, 4 rusuk lebar, dan 4 rusuk
tinggi. Jika kamu memperhatikan contoh gambar balok sebelumnya, maka 12 rusuk tersebut
adalah:
4 rusuk panjang = AB = DC = EF = HG
4 rusuk lebar = AD = BC = EH = FG
4 rusuk tinggi = AE = BF = CG = DH
3. Memiliki 12 diagonal bidang
Diagonal bidang dapat disebut juga dengan diagonal sisi, yakni ruas garis yang menghubungan
antara dua titik sudut yang berhadapan pada setiap bidang atau sisi dari balok.
Sebelumnya, telah dijelaskan bahwa balok itu memiliki 6 buah sisi, maka dari itu diagonal
bidangnya berjumlah 12. Jika kamu memperhatikan contoh gambar balok, maka 12 diagonal
bidang tersebut adalah:
Diagonal AC = EG
Diagonal BD = FH
Diagonal AH = BG
Diagonal CF = DE
Diagonal AF = DG
Diagonal BE = CH
4. Memiliki 8 titik sudut
Titik sudut pada setiap balok adalah 8 buah. Titik-titik sudut tersebut terbentuk oleh adanya
pertemuan dari setiap 3 rusuk balok.
Jika kamu memperhatikan contoh gambar balok sebelumnya, maka 8 titik sudut tersebut adalah
titik A, B, C, D, E, F, G, dan H.
Ruas garis AG
Ruas garis HB
Ruas garis DF
Ruas garis CE
6. Memiliki 6 bidang diagonal
Bidang diagonal berbeda dengan diagonal bidang yang sebelumnya telah diuraikan
Bidang diagonal adalah bidang yang dibatasi oleh dua rusuk dan dua diagonal bidang. Nah, pada
sebuah balok, terdapat 6 bidang diagonal. Jika kamu memperhatikan contoh gambar balok, 6
bidang diagonal tersebut adalah:
Untuk menentukan luas permukaan dan volume pada balok, dapat ditemukan dengan
menggunakan rumus tertentu. Rumus untuk menghitung luas permukaan pada balok adalah:
l = lebar balok
t = tinggi balok
Sementara itu, untuk menentukan volume yang terdapat pada sebuah balok, juga memiliki rumus
tertentu, yakni:
V=pxlxt
p = panjang balok
l = lebar balok
t = tinggi balok