BANGUN RUANG
SISI DATAR
NAMA :..........................
KELAS :.........................
PENGERTIAN BANGUN RUANG SISI DATAR
Bangun ruang sisi datar yaitu suatu bentuk yang tersusun atas bentuk-bentuk datar
pada setiap sisinya. Jika hanya ada satu permukaan sisi yang melengkung dalam
suatu ruang, maka bentuk tersebut tidak dapat dikatakan sebagai ruang sisi yang
datar. Ada empat bangun ruang yang termasuk kedalam bangun ruang sisi datar,
sebagai berikut :
1. KUBUS 3. PRISMA
2. BALOK 4. LIMAS
KUBUS
Kubus adalah bentuk tiga
dimensi, dibatasi oleh enam
sisi persegi. Kubus juga
disebut bidang reguler keenam.
Kubus sebenarnya adalah bentuk
khusus dari prisma persegi
panjang karena tingginya sama
dengan sisi alasnya.
Prisma merupakan ruang tiga dimensi yang alas dan penutupnya bersudut-n dan
sejajar. Sisi vertikal prisma memiliki beberapa bentuk, antara lain: persegi, persegi
panjang, atau lajur. Dari sudut pandang prisma vertikal, prisma dibedakan menjadi
dua jenis : prisma tegak dan prisma miring. Prisma tegak adalah prisma yang
ujungnya tegak lurus dengan alas dan penutupnya. Sedangkan prisma miring adalah
prisma yang ujung vertikalnya tidak tegak lurus dengan alas dan penutupnya tidak
tegak lurus. Jika dilihat dari bentuk alasnya, ada beberapa jenis prisma, yaitu:
prisma segitiga, prisma segi empat, prisma segi lima dan sebagainya. Prisma dengan
alas dan penutup persegi disebut balok dan kubus. Pada saat yang sama, prisma
dengan dasar dan penutup melingkar disebut tabung.
Limas adalah bentuk tiga dimensi, dan batasnya adalah alas berbentuk n (yang bisa
berupa segitiga, segiempat, segi lima, dll.) dan sisi vertikal segitiga yang
berpotongan pada suatu titik sudut. Ada banyak jenis piramida yang diklasifikasikan
menurut bentuk dasarnya, antara lain : piramida segitiga, piramida persegi panjang,
piramida pentagonal, dll. Piramida dengan dasar bundar disebut kerucut.
Bagian-bagian limas :
1. Ruang limas terdiri dari bidang alas,
sisi vertikal, tepi, simpul dan tinggi.
2. Jumlah sisi vertikal sama dengan
jumlah sisi alas. Jika alasnya
segitiga, ada 3 sisi vertikal; jika
alasnya segi lima, ada 5 sisi vertikal.
3. Jumlah rusuk merupakan kelipatan
dari bentuk dasarnya. Jika alasnya Volume = 1/3 luas alas x tinggi
segitiga, jumlah sisinya adalah 6.
Jika alasnya persegi panjang, jumlah
sisinya adalah 8.
4. Ketinggian limas adalah jarak
terpendek dari puncak limas ke bidang Luas Permukaan = Jumlah luas alas + Jumlah luas sisi tegak
alasnya. Ketinggian limas selalu tegak
lurus terhadap perpotongan sumbu
simetri pada bidang dasarnya.