Anda di halaman 1dari 18

⑳eit

N
-
-

Juni-SULI

Kirim Revisi
BST Revisi Laporan
Caporan
BST -CSU5
UCSUT

presentati Revisi
Capran anali5is
KUSUT KASUS


DOP5 kuMPUL
File DOP5

usian usian

Pecajari Perbedaan diagnosa


Hatalin Buku
banding nya merah!!!

I
tanis

Be FINISL patogenes IS Epidemiologi


perubahan
Penyanit Peradangan quit ↑ Tumover Genetic Kimiawi Pria= Wanita
pronite dan dasar genetic - Semua Usia
↑ Kecepatan mitosis
Yang kat dyn karakteristic Sel-sel epidermis Sering pada uia 15-30/50-60 tahun
Perubahan Perfumbuhan & - W V

diferentiari sel epidermisdisertai


AMP
abnormal
Kadar nucleotide
abnormal
GMP
abnormal predice usi
men
Manifestati vaskuler.
Prematur sees Pada nacit
1. Ekstremitaseustentor (lutut, sinus

↓ 2. KulitKepala
Proliferati & migrati sel-Sel epidermis
Et 10109 ( 13-4 havil 3. lumbosaural bagian bawah

-
Genetik Stratum granulosum tidak terbenture 4. Bonong & Genitalia

5. Locasi lesi ditentunan oleh tipe

Predisposisi
Interval
keratinisaStratum Korneum gagal
Factor Terjadi Prakeratosis Psoriasisyang dicerity

-
obat-obatan -
Inventi (ISPA) SuplaiPembulnhdarah 4 6. Atan menyerang hamper 100%

Stre55
-
Meronol Ihastubuh

Timebutasmenterm
-

R/inFensigigi-R/Sanit tenggorokan is

itin 6ej ala


Perjalanan Lesi (Seperti tetesan (iin)
1. Bercak Merch bersisik

Ge
disertat
-
Makula->Plak -> Skuama 2. Rasa terbanar

tebal Putin (disrtaititic-titik 3: Gatal

Perdurahan bila Skuama dilepar. 4. Lidah geografik) plan Putin


-
Unuran:miliar-Plakat Konfigurati mirip Peta Pada

lidah)
Blasirinas
↓ A
Psoriasisplacat proriasisbutat sh Psoriasis Etitroderma Psoriasispsoriasis Psoriasis pustulosa
Un Psorisativa Arthritis Generalisata & localisata
-Place exitermatosa berba- -
Onset GRUt
Inversch
tastegas den sknamaber. - Pencetus: ISPA seamen Kuhn yang terlibat -
Fritemna yang has den Sunama, predilensi =
100% hamper selurch the Generalisata
warna putih kePerakan -
Plan merch muda - Matrikes procesimal ·
Lipatan
berlapis berukuran seperti -
Matrics Intermediet -
Fungsiproteness Rulithilang: ·
gIGN5 -
psoriasis von zumbusch
-
Predileksi: teteran air deng an -
Matriles distral ->Rentan In Fensi penis -
Pustul Steril (PdKasus
· SIKU sknama tebal didtas. -
Nail bed Tempthh termontrol
-> ·
aksila berat:pustul bergabung
· LUtUt nych - Hiponikum Hilangnya cairan
->
& & membenture pus
· Kulit KePalc -
Predileksi= -
Lempeng kunu protein ↳ Lake ofpustule
· lumbosaural · Badlan -
sering disertni gejala
· Palmal& plantar · Ekstremitas Gejala klinis: Sistemile (demam/malai-
· Genitalia & Perianal sel
-
pitting -
Eritema Pada Lunula - Predilensi:
-
Beau lines -
Tanda'oildrop'/'salmon Patch' Badan & enstremitas
Unikolisis Fokal HiPerkeratosissubunqual
Diagnos is
- -

Lohalls ata
Cara -
Leukoninia - Unikulisis
-
Penipisan lempeng kunn-Destrucsi lonasi specific - Pustul diatas place
-
oncychorhexis -
Sering resistensi obat
Predilensi:Kuku,
1. anamnesis
-

Palmo-Plantar, aural
sangat mengganggu
i at a lak s an a
-

2.Pemeribsaan Fisire Kin suit menggunakan


3. Pemeriksaan Kulit tangan & Kaki
Penunjang
-
Testetesan lilin-> suyama jadiPutin FarmAKO109i= Non-Farmacologi =

-
Tes auspitz -> Tampal bintik Perdarahan -
Betametason Valerat Salep 2x1/hari-Meniclaskan tentang Penyquit psoriasis yg merupakan penyquit
Gronin residit & Pengobatan diberian untuk mengontrol
yang
- Tes Koebner -> Muncul less barn -
cetirizine 1x10 mg/havi
Penyquitagar dapat memasumi Fare remiti I menyembuhlan

4. Rencana Pemeriksaan - Histopatologi - Iasis) -


Asam Sacisilat 3 -
10% -
Keratolitite - Hindari Fantor Pencetur (Intelsi, obat"an, stres, ronon, alohol

-control teratur & patch berobat

- Mandi dengan sabun Chindari sabun antiseptive Iritari


Diagnos a Band in g - Jelaskan Indivasi&eFel samping Pengobatan.

-
DermatitisNumularis - Minosis Fungoides
-
Pitiriasis linenoides -
Penyauit Bowen
Definis; Etiologi Faktor Predilecesi
Erpsi bulit abut yang sembuh sendiri, Diduga disebablean oleh: -
Batang tubuh
diawali dgntimbulnya manual/place -
Human Herpes virus (HMU-7 ↑ zedisposisi -
lengan atasbag. Proximal

sociter berwarna merch muda dengan dun HMU-61 -


Tunguaiatas
-
Ste55
Skuama halus (herald Patch),

Les i R/pengguncan
-
obat NSAID
Kemudian dalam beberapa harisampai
I omeprazole
beberapa minggutimbul Lexi serupa -
dengan unuran lebih pecil dibadan 1. Lesi Primer (Herald Patch):
-Diameter 2-10cm Sejala
dan eustremitas prosimal yang ter--Bentux Lonjong /oval
-warna salmon, criter/
susun sesuailapisan

tree Pattern).
suit (christmast
-
Hiperpigmentasi
Bagian dalam tepinya
-> skrama polaret
kinis
2. Lesi senunder= -
Gejala Konstitusi:
- Mannia/plan Merch muda, multiple
-
Flu, malaise
-

kecil dari leri primer


unuran lebih
-
Bebentuk bulat Atan conjong yang -
nyeri Kepala, Hausea
Mengikuti langger lines -> gambaran
Epidemio 1092 Christmast Tree-Pattern
-
-
Matsu Manant
- ud Pemb. KGB - -
Gatal ringan

pigsis
Pr > IK
1, 5: 1

sering pada usia 10-35th meter


carans.aca (2 minggu)

Es
Tat a la sand Dlag nos a

Band in 9
1. Topical
-
calamine lotion 2x1
-
Tinea corporit
-
Hidrocortisone 1% -
Dermatitis numularis

2. Sistemik -Psoriasisbutata
-
Cetirizine (10mg/hr tsquenngeu
-
Eritromisin oral 4x250mg/hr (inhari)
↑RITERIA DIAGNOSTIK
-
Asiklovir 3x400 mg/hr (7hari) jina:

· diawal ada Fin-like symptoms


· Keterlibatan kulit yang las

3. Fototerapi (narrowband ultravioletB)

dosis:250m)/cm2 3x(minggu(4mg)
4. Ednnasi. Bisa sembuh sendiri
·
obat + ul mengurang; gejalc

prognos IS
-
Quo ad vitam:Bonam
If punya kompinasi scriust
-
Quo ad Functionam:Bonam

Lest resoluti 4-10 Minggu tanis


-
Quo ad sanationam:Dubia ad Bonam
Dapat requren, tetapiJarang terjadi
trising
s
Definisi Etiologi
InFensinulit superficial Gronin, disebablan on ragi genusMalassezia, Umumnya Malassezia Furfur

tican memberikan gejala subjectit, difandaiolch area depigmentariatan discolorasiDuludiaoconquan sebagaigenus pityrosporum, namun Senarang mengalami reulasifikati

bersunama halus, tersebar discret atan kontluen, terutama terdapat pada badan sebagaigenus macassezia.

Epidemiologi
bagian atas

Gejala Klinis Terutama Pada daerah tropis. lebih banyak pada remain dan dewasa muda,jarang pada

-
Manula berbaths tegas, dapat hipopigmentati, hiperpigmentasi, dan Kadang anah can orang tha

critermatosa, terdiri atasberbagaiunuran & bersama halus(pitiriaciformis)


GUMbGt
-
Umumnya tidal disertai gesula subjectif, hanna berupa keluhan nosmetic

-Pruritustidal ada atau vingan

Predileksi:
wajah dan lite

Baranbagian atas, leherpertensremitasisrousimalvacanapada

patogenesis
Pem. Penunjang
-
Lesi berwarna kuning keemasan
Pemeriusaan lampy word:

-
Pemeriksaan not 20%:Hira Penden, spora bernecompon disuar hira,

gambaran "spaghetti & meatbansappearance"

Tatalaksana
Topical
-
Selenium sulfida shampoo 1,0%/losic 2,5% diolestiap hari selama 15-30 menit lain bilas

-Ketoconazole 2% (2 minggu) -
untur leviterbatas -> Imidazole

Sisterile -> Indivasi:


Intensi that, sering requren, gagal dengan terapi topical

-
Retoconazole oral 200 mg/hari selama 5-10 havi

-
Itraconazole oral 200 mg/hari selama 5-7hari

Edunasi
PrOGHOSIS
-Memberitahu Pasien bahwa repigmentasimemerlman want yang lama bahnan sampai

setelah sembuh

-
Menjaga uulit agar tetap luring

prognosis bail bila Pengobatan disamman secure tenun dan consisten,serta -


Hindaripenggunaan handum atan Panaian bersama dengan orang lain

Factor predispositi dapat dihindari. Levihipopigmentasi dapat bertahan bbrobuan. -


Menggunauan Panaian yang tidal hetat can menyerap pering at

tanis
Di
Energ
De F i n is i 6ejala ucinis
Dermatitisbontax Tritan tipe abut lambat Kelainan unlit dapat berupa=
Yang biasanya disebablan oleh gigitan atan -
Eriter
Tasa perih
cairan tousin serangga,dimana gejala barn
-

PanA5
muncul 8-24 jam atau lebih Setelah kontak
-

-
rasa terbalat
-
Bila digarh akan menyebar
dan membentule gambaran
Lesi
Epidemiologi -
kissing lesion (H

Semna usia, wasdan jenisDelamin

Utama:didaerah tropis & subtropis


perja la nan Lesi
Et io 109 i patch criter linear

e Muncul 24 am

Paederus Littoralis dari velas


resikel

Lepajanan
Insecta, Ordo coleoptera, Family Bula polimortic multiple, tersebar
tergantung denganpenyebarantoxin
staphylinidae, genuspaederns

Neurosis

Stadium Squamous (lesi yang mengering)


patogenesis setelah 1 minggu

Desuuamasi yaitu benaspatch hiperpigmentasi


Kulit kontak
dengan bahan Paederic
atanhipopigmentasi yang jarang menjadisnar

nom plikasi
Merusal membran lipid peratinosit/

menembusmembraneemergeandenti

·nanansi
printsandputsvastaratein
1. Intensi sekunder
Tata la bsana
2.Hipopigmentasi/

Hiperpigmentasi -
Topical=

er,getasher pascainzumasi · Lesibasah- kompres terbung dengan kasa



2-3 lapis 49 mengandung NaCl 0.9
Pelepasan Histamin

Perubahan Vascular
↑ ·
Lesi kering - hydrocortisone butirate 0,2%
↑ rO9 NOSI S · Tincture iodine- u/ netralisir paederin

Herbackatraterentene
-
Sistemin=

Quo ad Vitam BONAM


= · Untulhasus yang Parah:
dan it
granulos mg/havi
Mengindunsi enspresi molecul Q4o ad Functionam:
Bonam prednisone 20 (Selama 3 hari)
Quo ad sanctionam:
Bonam · Cetirizine 1x10 my/havi
N
Gejala Peradangan
Quo ad cosmetica Dubia ad
=> · CiProFlOXAcin
Bonam
-
Edunasi=

1) Segera membilasarea yang kontal

2) cuci bersin Panaian, handun & Peralatan

tanis yang kontal


3) Tidal menggarua & menyentul uesi
DeFinisi Faktor EtioPatogeneSIS
Kelainan kulit papulosnamosa dengan
Predilensi di daerah Kaya kelenjar sebased,
snalp, which dan bacan.
Predisposisi Fantor predisposis;

Penggunaan pending in thangan (air condi-


Fungal Malassezia perfumbuhan Pityrosporum

Epidemiologi
-

FurFUr I4Fection ovale 4


tioner) atau udara dengan Kelembapan
Fendah di lingkungan kerja
- garuban yang dapat menyebabkan lesi Iritasi

neonatas (3 bulan pertamal


Semua usia=
-
Panai bahan yang dapat menimbulkan iritas Terjadi tecusiInFlamasi (antivasilimFosit-T& Sel langerhans
MengonsumsiMangan rendah leman
3-5% dewara muda
-

higiene pulit yang burnt Antivasi Kelenjar sebasens


(30-60 tahun)
-

=Dewasa
Laki-Lani> peremphat

Gambaran
Kadar sebum 4
3
36% Pasien HIV -> Dermatitis seboroik
40-80% Pasien AID5

Pemeriksaat Klinis predileks/


penunjang
-
Ada Skuama kuning berminyak, ensematosa ring an -
Kulit Kepala berambut -
Badan 9795-
-
Kadang gatal (H)& menyengat
-
Diawalianda ketombean -
Wajah= alis, Lipat nasolabial tengah dada
-
Kemerahan peritolinular -> plak eritematosa ber -

-
Pemeriksaan histopatologi Konfluensi, bahkan dapat membentuk languaian Plak -
Sidebum can punggung
disepanjang batasrambut Frontal (Gorona Seboika)
-
Pemeriksaan KOH 10% Pada tubuh:
-
Telinga & liang teling a -
lipat Gluteus,
Inguinal,

Deficitornitinaitirua.
-
Pemeriksaan lampu wood

genital & Ketiak

Ser
Penatalaksanaan Edukasi PrOgnOSIS
1. Daerah noh Skalp
Retokonazole 2% 2x1 (Selama 4 minggul HindariFactor pericu /Pencetushya:
3
- 1.
king an Quo ad Vitam Bonam
·

-
Hidrokortisone 1% 2x1(selama 4 minggul -
Penggunaan pending in thangan (air condi-
tioner) atau udara dengan Kelembapah
Fendah di lingkungan kerja Quo ad Functionam:Bonam
desonide 0.05%2x1 (Selama 4 minggul Hindari garuhan yang dapat menyebabkan

3
- Krim -

Quo ad Sanationam:Dubia
Itrakonazole 200 mg/hari (Selama I minggul seclang- lesi Iritasi
200 mg/hari
-

(Selama 2 hari/bulan) Berat -


Hindari bahan yang dapat menimbulkan iritas
Selama II bulan
->
MengonsumsiMangan rendah leman
-
Dermatitis seboroixe pada bayi bersiFat
-
Terbinatin:250 mg/hari (selama 4-6 minggh) regimen -
Tetap Menjaga higiene Pulit
- swasirna.
atall Kontinu c. Mencari Faktor Predisposisiyang diduga Pada dewasa, Kronis& dapat kambuh.
250 mg/haviselama 12 hari/bulan untuk s bulan sebagai Penyebab.
sregimen Intermiteny. 3. Edukasi kepada passen dan keluarga mengenai
Perjalanan Penyakit (Tuilan Pengobatan, hasil
2. Daerah SKAIP Pengobatan yang diharaphan, lama terapi, cara
king an Penggunaan obat dan ever samping obat yang
-
Ketoconazole Sampo 1-2% Munguin terjadi).
-
Sampo selenium slifida 2.5% 2-3 kali/minggu 4. Edlkasi MengenaiPenting nya merawatQuit &
-
Hidrocortisone 1% solusio, losion hidrokortison 0, 1% Menghindari pengobatan diluar yang direseplan
IXI ( selama 4 minggul 5. EdukasimengenaiPenti

secang-berat
-
Sampo acetonide 0.01% 2x/minggu didiamban 5menit
Selama 2 minggu.
-
Irakonazole 200 mg/hari (Selama 2 hari/bulan)
Selama
->
II bulan

3. Bayi
SUAIP
-
Sampo Ketukonazole
non-SKAIP
2%2x/minggu (Selama 4 minggul
tanis
(Selama 7havi
-im utukonazite?!"XI(selama zhariin
-

S
- o
-

=
-

deFIG,gi
Egy
manifestasi
Peradangan kulit berupa dermatitis yang kronisresidit, disertalgatal Hill & suzberger

Klinik
3 F958
can mengenai bagian tubuh tertenty. Terutama di Waigh (Fase Infantill & Flexural estremitas (Fase anah).
Keadaan hipersensitivitaspada membran mucosa dan kulit terhadap
bahan linguungan hidup yang sendering persitat Familier.

Fase bayi o-c tahun

epidemiologi -

-
Dimulai 6 bulan Pertama
Sirat:akut, sub abut, rekurens
Kehidupan (usia 3 bulan)
-
lokasi:Pipi bilateral, simetric, bagian estensor tungkaibawah & Lengan
-
Lesi:plakeritematosa, Papulovesikular, erosi, Krusta
Semna Usia (Bayidan anak (45% Pada 6 bulan Pertama Kehidupan) PolimorFik Cenderung eksudatif
-
-

-
Hilang Ketika remaja (50% kasus) Faktor yang berperan dim -
Bisa terjadiIntensi sekunder
- Dapat menetap terracing a atopi:Faktor
-
DimulaiPada masa dewasa & mening at didenade terakhir genetic, linghungan,
Fase Anak (2-12 tahnn)

- sawar quit,
Pinologik.
Imunologie, -
Distributi letiberubah
Predilensi Fleasural, simetris, antecubital & popliteal, lateral &

etiopatogenesis
-

anterior lener
-
Pada estremitaslesi bagian enstensor Serta Pergelung an tangan dan kaki
Sitat:sub abut menjadi
Kronik
-

Multifactorial:InteraksiFantor Internal dan esternal - lestplace hiperpigmentasi, likenifikasi,


anibut garuhan tampan evori dan eusuoriati linear
Internal easternal
Fase dewasa (<12 tahun)
-
Gen (Multigen poligen ↳ lingkung an
Hipersensitivitas
Tatalaksana Mirip Fase anal
-
-

-
Kerusalan saw ar
-
Alergen -
Simetris
Kulit ther, tengue, badan bagian
-
lingkungan - Fossa kubiti dan poplitea, lateral
atasdan dorsum Pedis
Edykasi= -
Remaja:Senitor Puting just
1. Mandi teratur 2x/hari -
leti:anibut garuhan hiperpigmentari, Skuama dengan
Genetik: -
Membersihkan Kotoran, Keringat, Skuama mikrovesikulasierosi dan ensuoriasi serta likenifikasi.
-
Atopi Paca orang tha
-
Suhn airtical terlalu panas 36-37° (lomenity

Kromosom terrait (1921 dan 17925) masih Pradousal Saban/Pembersih Mengandung Pelembab-Ph5-6
-

Kriteria diagnosis
-

Karena psoriasis Juga terrait penyanit atopi lainnya-Hindari sabun antiseptic/antibacteri (necuali
-
Peran Kromosom 5931-33 (gen Situkin The InFelsi Senunder)

2. Pelembab yang adequat secura teratur

patogenesis
-
Mengatari Kekeringan kulit
Mempertahankan Kelembaban unlitdan
Kriteria minor Kriteria mayor
-

Seramid to variasi pt gangguan lipid kulit


Mengurangi vasa gatal, diocesan segura

Fungsi setelah mandi. Minimal 2x1 1. Xerosis/Kulit Kering PruritLS


-

Kerainan sawar kuit Pilih Pelembab Yang Murah, aman, efentiF Iktiosis/palmar hyperlinear/Keratosis
-
2. -
Riwayat atopi (asma, eksemd atopik,
Clanolin 10%, petrolutum & Urea 10%) Pilaris rhinitis, Konjungtival Pada Penderita
TEWl4 3. Reaktivitastipe 1 dan Kelnarga
3. Panai bajn yang bahan ringan, Menyerap -
↓ Keringat, lembut dan halls. i 4. Kadar I9E4 -
Kronik & sering kambuh
kulit kering - 5.Dimulaiusiadini (3-6 bulan) Lipatan mengalamilikeniFinasi/
/
-

↓ 6. Kecenderungan Mendapatkan Intense likenifikasi linear Padaanak & dewasa


Masuknya alergen Iritan, bakteri, virus
Terapi sistemik Kulit
-
-
MengenaiMuka & bagian enstensor
-
Methylprednisolon 3x4t9/hr 7. Kecenderungan Mendapatkan dermatitis Padabayidan anak
Geroalergen (alergen hidup) -
Cetirizine 1 x 10 mg/hr Padatangan dan Kakiyang tidak
SpesiFiK
8. eksema pada puting such

Debu rumah Serbus Blubinating Peliharaan,


-
Desoksimetason 0,25% krim 9. Chelitis
2x1 Setelah mandi
say 10. Konjungtivitis yang berulang
Tungan debu rumah Serpihan kulit manusia, biii- - lotion (rea 10%
bisian (bisi kapas, bijikopi), 11. Lipatan Dennie Morgan Pada IHFra-
-

Minyak Jarak, Serat tumbuh- Terapi topical Orbitalis


Dermatophagoides tumbuhan, algae
Pteronyssinus & D. Farinae 12. Keratokonus
13Katarak subscapuler anterir
14. HiperpigmentasiInFra orbita
Bahan Iritan
15. Muka Pucat/muka merch
16. Pitiriasis alba
17. Lipatan Pada leher bagian depan
Iitan lemah Iitan Fisik 10. Gatal bila bernering at
19. Intolerensi terhadap wolden larutan
Sabun alkali detergen
LeMak
Serat panaian (bahan woll,
20. Aksentulasi PeriFolokular
Karpet, bed cover, dan
Perabotan rumah 21. Perjalanan Penyalit disengaruhi
Bahan antiseptic, Parfum, tang9a Olen Factor lingkungan /emosi
dan bahan pelart
22. DermograFiPutih/delayed
blanced
tanis
Alergen Makanan
Dermatitis NUmularis
Definisi Diagnosa Banding
Peradangan unlit yang bersitat krunis, ditandaidengan lesi berben-- Dermatitis kontan aurgi

tun mata hang (hoin) atau again conjong, berbates tegas dengan -
Dermatitis atopi

encoresensi berupa papulovesinel yg biaranya mudah pecah sehingga -


Neurodermatitis
barah (oozing). -
Dermatitis stasis
-
Psoriasis

Etiologi -

Impetigo

Belumh dinetahul -Dermatomikosis

Epidemiologi Tatalasanc

Pria > Wanita -


car; dan hindari Fantor Penyebab

usia puncan awitan antara 50-65 tahun -


mulit kering -> hasih emolien

-lini Pertama:horticosteroid topical potenti menengah

Gambaran Klinis hingga buat dan vehiculum hrim/salep


-

Pasien mengeluh sangat gatal Preparat for (ICD 5-10%) atan calcinuria Inhibitor
-
Lesi anut berupa plan criteratora bebentun koin dengan batas -
leti ensudatit -> kompres dengan cartan Permanganas

tegasberbentuk papal dan papulovesikel yang bernonfluent. Lambat Kalinus

laun resides pecah dan terjadi encudasibebentule pint point. -


Intensi bakteri-antibiotive

Selanjuthya exsudat mengering dan menjadi krusta kekuningan. -


Pruvitut -> antihistamin oral

- Pada tepi plan muncul lesi papulovesikel kecil yang kemudian

bernonechensdengan plan tersebut hingga lest mechat. Diameter

plan biaranya 1-3 cm.

-
Penyembuhan dimulai daritengah

-Dalam 1-2 mingsu lesi memasumiFase uronic berupa plan dengan

Skama dan likenifikati.


-
Jumiah lesi dapat hanya satu atan multiple dan tersebar pada
eustremitasbilateral atan simetris

Gambar

Predilecti
Aspen enstensor eustremitas, Punggung tangan, badan
tanis

Neurodermatitis
Sirkumskripta
DeFinisi Gejala ainis

sangat gatal. Gatal biasanya timbul Pada want


Peradangan Quit kronis, gatal, Sirnumskrip,
tidan sibur. Pasien merara nyaman bila digarh
difandaidengan unittebal dan garisunlit
-
Lesibiaranya tunggal, awainya berupa planeritematosa,
tampac lebih menonjol (likeniFinasi) qnibat
lambat lawn edema dan eritema menghilang
garvan yung berlang. -
Bagian tengah bersuhama dan menebal, likenizinasi,

Etiologi ekshoriati, Skuama, daerah senitarhiperpigmentari,

Dapat dilatarbelakangibeberapa Factor batar dengan but normal tidal jelat.

Predisposisiberimentyang dapat menyebabhan -Gambaran uinisdisengaruhioleh louati lama Lesi

-Variasi minis -> Pruvigo nodularis


gatal, diantaranya:66K, Hipertiroid, DA, DKA,
-
prurigo nodularis timbul quibat garunan yang ber-
Gigital Seranaga, Aspen Psikologi, Emosi.

Wang Pada suatu tempt. Lesi berupa nodes benture


Epidemiologi
kubah, Permunaan mengalamierosi tertutup prusta dan

Dewasa umur 30-50 tahun.Perempuan > Lani-Lani


Sunama, Lambat lawn menjadihiperpigmentari

Predileusi
-
lifi biaranya multiple, locasitersening:exstremitas

Rulit Kepala, tensual, sampai teher, enstensor Lengan, Tatalansand

Non-Medicamentosa:Hindai street & menggaruu 2e5i.


pubis, Univa, Shrotum, Perianal, Paha bagian
Medicamentosa Emolien
=

medial, lutut, tunghai bawah lateral, Pergelangan


:salep clobetasol Propionate 0,05%1-2x1hr

tacrolimus 0, 1% atan Krim Pimekroli-


bani bagian depan, Punggung Kaki. -salep

mus 0,1%2x/hr seland 12 minggu

Pemeriksaan =Mentol, Pramoxine, doxepin


Penunjang
Antihistamin
Terapi sistemic: SedatiF

Histopatologis ->Ortoleratosis, hipergranulosis, anatosis [indanan:hortinosteroid Intrapti (Triamcinolon actonide)

dan rete ridgesmemanjang teratur


Prognosis

Diagnosa Banding Bergantung Pada Penyebab pruritus


dan statusprinologie patien.
Dermatitis atopi disertain linenitinasi, Psorians, linen Planushipertrofit.
Frattsis
imamancana

Definisi Faktorpredisposisi
Penyanit Pada Jaringan yang mengandung at tanduk, misanya stratum 1.Panas yang berlebihan
Pada korneum epidermis, rambut, kuku, yang disebabkan oleh jamur dermatorita. 2.Kelembaban relatif
yang tinggi
3.Pakaian yang betat
Etiologi 4. Pasien dengan Dekebalan yang lemah
Dermatorita merupanan Jamur yang memiliki sirat mencernakan keratin.
5. Memiliki riwayat Penyalit Immunokompromais
Ada 3 jenis:
6. Memilikihewan Peliharaan seperti Kucing/anjing
Jenis Kulit Rambut kuku 7. Riwayat konsumsi obat Korticosteroid languapanjang

Trychophyton 0. Hygiene yang burnk

Microsporum

Epidermophyton KlaSIFiKaSi

Tinea capitis
Tinea capitismerupakan intensi pada tambut dan Quit Kepala anibat Trychophyton can
Microsporum. Ada 4 jenistinea capitis:
Tipe Gray Patch Ringworm Tie Kerion Tipe Black Dot Ringworm Fine a FavUs

-
Biasanya disebabkan oleh -Reansiperadangan berat Pada -
Penyebab:trychophyton tons -
Penyebab:Trychophyton Schoenlei -

tinea capitis berupa pembeng- rans & violaceum. Di


Microsporum
-sering pada qnak-anak yang ternena Intensi
Dimulai di Kepala sebagai
-

Kalan by menyerupalsarang -
Rambut
-
Lesidimulai dari papul merch lebah dengan serbukan sel Patah, tepat pada muara tolines, titive pecil dibawah uulit

Yang kecil di sekitar rambut. radang di senitarya. can yatertinggal adalahlung Yang berwarna Merah kuning
papul melebar dan membenture -
Bila Pennebabaya Microsporum rambut yang Penuh spora. dan berhembang menjadi
bercak yang menjadi pucat Canis & sypseum, menimbulan-Ujung rambut yang hitam di Grusta berbentul cawan
dan bersisik. javingan Part - aloperia dalam Folikelrambut memberi(skutual
Lexi tampak berskname, menetap. gambaran black dot. - Krusta ditembus oleh satu
hiperheratosisdan berbatas-Leibiaranya gatal, dapat di.-Kadang masih terdapat size atau dua rambut dan
tegasKarena rambut y9 Patch Sertai nyeridan limtadenopati rambut normal diantara alope. ilakrustadang hatterlihat
-
Rambut bewarna abu-abu, servicalis posterior. sia. Skuamadifur juga sering dasar ya cehung merch &bsh.
Mudah Patch dan terupas add. -
Rambut tidal beruilat &

dariakarya -> alopesia anhirnya terlepas.


setempat - Gray patch -
Biasanya tercium ban
Gatal Fluoro resensi tiles (mousy odor).
I
-

-
Pem. Lampu wood- Misannenu-
ningan
I

terapi sistemic

Dewara:- GriseoFulvin 20-25 mg/ngBB/havi (6-8 minggul


Terupi topical
-
Terbinafine 250 mg/hari (2-8 minggul
-
Selenium sulfida 1% atau 2,5% -
Itraconazole 5 mg/kgBB/havi (2-4 minggul
-
zincl pytithione 1% atau 2% -
Fluconazole 6mg/hgBB/hari (3 minggul
- Povidone Iodine 2,5% Anal= -
Terbinafine 3-6 mglugBB/hari (2-8 minggul
-
Retoconazole 2% -

Terapilainnya Sama.

tanis
Tinese Mann5

-
Merupakan dermatofitosisPada tangan
-
Etiologi Trichophyton Rubrum, Interdigitale, Floccosum
=

-
Biasanya unilateral, sering pada tangan yang dominan
-
Pasien mengeluh gatal
-
Lesi: Patch diserta sknama dengan batas tegas, hiperheratosis, Fissure Pada palmar.
Ada central healing (Tire hiperneratotiv)
- lesi= papul, resides dan bula Pada telapan tangan dan six lateral jari, Mirip dengan
lesiPada tinea Pedisbullosa (Tipe dyshidrotic
-DD Dermatitis atopic, DKI, Psoriasisvulgaris, Dermatitis Kontal aurgi, ISK
=

-
Dewasa: Terbinatine 250mg/havi(2 minggul
Tatalansana: -

TOPinal
-
Itraconazole 2x200 mg/havi(I minggul
Sistemic
-
Fluconazole 150 mg/hari (3-4 minggul
Anax=-Terbinafine 3-6 mg/nqBB/havi(2 minggu)
-
Itraconazole 5 mg/ugBB/hari (2 minggul

Tinea Pedis
-
Terutama terjadi disela-sela JariKaki dan telapak have

onset Sering Pada usia 20-50 tahun


->
=

-
Faktor Predisposisi= Panas, linghungan Lembab, Penggunaan alas kakitertutup, hiperhidrosis
-
Durasi Penyquit: Beberapa bulan-tahun, hingga seumur hidup

11
Tipe Interdigitalis Tipe Moccain Foot Tipe resinobulosa

-
Merupakan tipe yang paling sering - Terjadi Pada Securah kaki. Dari telapak klinis:Tampal Verinel tegang dengan

Sknama, eritema, dan Maserasi Pada Kaui, teri sampai Punggung Lakiterrihat diameter, 3mm, resikopustul dtan

daerah Interdigital at an subdigital di Quit menebal dan persisik. bula Pada Pada kulit tips, telapal

antara Jari 3&y atanantara Jariy&5-kinis tampal Skama disus atan Kanidan periplantar.

-
Bisa menyebar he sanitarya setempat, bilateral, Pada kulit yang tebal = Jarang Pada anal

-
Aspek klinik maserati: Qulit Putin & rapuh Htelapan Kaki, lateral dan medial navil,
Tipe ulseratioalut
ameansagainaccenternaguman-teriadico-intensi denganbanterigram
-
Oklusi dan no-intensi dengan banteri

dapat menyebabbat Maserati, pruritus,

dan malodor (dermatoritosiscomplens/ Sunama holaret dan diameter <2mm. negatif menyebabkan Vesikopustul

athlete'sfoot ( - Gronin dan sering resisten dan Pengobatan dan daerah was dengan miserati

-
Tinea manus unilateral umumnya berhuby. Purulen Pada Permukaan plantar.

ngan dengan tinea Pedic hiperheratotive Sering diinuti selulitis, limFangitis,


-

Schinggateriad; "two feet - one hand synd" limFadenopati dan deman.

TatalakSanc

Sistemic Dewasa: -
Terbinatine 250mg/havi(2 minggul TOPiRal

..
-
Itraconazole 2x200 mg/havi(I minggul
-
Fluconazole 150 mg/hari (3-4 minggul
Anax=-Terbinafine 3-6 mg/nqBB/havi(2 minggu)
-
Itraconazole 5 mg/ugBB/hari (2 minggul ⑤
Tinea Barbae

-
Terdapat Pada Pria
-
Etiologi 1. Mentagrophytesvar. Mentagrophytes&
=
T. Verrucosum

-
Predileni=Daerah janggut, Kumis/bibiratas
-2 Tipe Superficialis & InFlamatorik
=

-
Gambaran klinis- Gatal
papul eritematousatau pustul ya ditengahaya
·
terdapat Folinel rambut. Kadang terlihat
crusta dan eusudati
Rambut yang terkena- rontol & mudah tercabut
·

· Pada tipe inFlamatorik, gambaran mirip seperti perion.


-
Diagnosis Banding:Folikulitisbanterial (sycosisvulgaris), pseudotolikulitisbarbal, acne vulgaris,
rosacea, dermatitiskontak, dermatitisperioral
-
TatalAUSANA:
Sistemin:-Griseofulvin 1 gr/havi (6 Minggul
-
Itraconazole 200 mg/havi(2-4 minggul
-
Terbinafine 250 mg/hari (2-4 minggul -Finconazole 200 mg/havi (4-6 minggul
TOPICAL

Tinea corporis

-
Merupakan dermatoritosis Pada kulit tubuh tidal berambut (glabrousskin).
-
Etiologi tersering:
Trychophyton rubrum/Etiologi Microsporum canis, Trychophyton
lainnya: Tonsurans

-
Kelainan hunt berupa leibulat atan conjong, batar tegas, terdiri atas eritema, Sanama, Kadang vesicel dan papul

diferi. Kadang tampal erosi dan krusta anibat garunan. Ada Central Healing, Kadang discret addinga Polisinin houtluen.

-
ReT:gatal ring an

-Kalo yang menahun -> Tanda radang about udah 9a ada lagi

Finea Imbrikata Tatalaksana


Dewasa: -
Terbinatine 250 mg/havi(2-4 minggul
penyebab:Trichophyton concentricum

Lesi= Dimniai papul berwarna conut yy Perlahan melebar.


-
Itraconazole 100 mg/havi(I minggul

Terbentule linguaran nonsentrictersusun seperti susan genting.


-
Fluconazole 150-300 mg/minggu (4-6 minggul

-Tidan Pernah mengenairambut -


Diawaligatal -
GriseoFuivin 500 mg/havi(2-y minggul
-
Bila Kronis -> Peradangan ringan & asimtomatik Anax=-Terbinafine 3-6 mg/nqBB/havi(2 minggu)
-
Itraconazole 5 mg/ugBB/hari (2 minggul
-
Griseofulvin 10-20 mg/ugBB /hari (z-yminggu)

TOPIUaL

tanis
Tinea cruris
-
Merupakan dermatoritosis pada lipatpaha, genital, area pubis, daurah perineum dan selitar anus.

-Penyebab = Tricophyton Rubrum dan Epidermophyton Fioccosum

-
Bersirat alut atan menahun

-
Lesi:Plan anular berbatestegasdengan tepi meningsi yang dapat Pula disertal Papal dan vesinel. Terletal didaerah

Inquiral, dapat melas he suprapubis, Perineum, Perianal dan borong. Area genital dan surotum dapat terkena Pada Pasien

tertenty. Sering disertal gatal dengan maserati atan Intelsisekunder.

DD 1
=
Eritrasma 4.Dermatitis seboroix 7. Lichen simplen kronix

2. Kandidiasis 5. Dermatitis kontak

3. Dermatitis Intertriginosa 6. PSOria55

-Fatalansana sistemic Tatalasana Topical

Dewasa: -
Terbinatine 250 mg/havi(2-4 minggul
-
Itraconazole 100 mg/havi(I minggul
-
Fluconazole 150-300 mg/minggu (4-6 minggul

-
GriseoFuivin 500 mg/havi(2-y minggul

Anax=-Terbinafine 3-6 mg/nqBB/havi(2 minggu)


-
Itraconazole 5 mg/ugBB/hari (2 minggul
-
Griseofulvin 10-20 mg/ugBB /havi (2-yminggu)

Tinea unquium

11
Benture subungual Distalis Lennoninia Trikorita Bentuk subungual prosimalis

Dimulaidari tepi distal atau distolateral betupa uuhonikia atan Dimulaidari Panqual kunu bagian
Kelainan kunu
procsimal,
nunu. Proses inmenjalar Ke procsimal Keputihan di permunaan nunu by dapatmembertule gambaran dibagian distal yang

dan dibawah kuknterbentun sisa kumu dineron untur dibuntinan adanya eumen masih utuh, sedanguan diprosimal rusale.

yang rapuh. Sina berianjut, permunaan lamur. Kainan inidihubunguan dengan

numu bagian distal alan hancur dan Trichophyton mentagrophytes sebagai

yang terlihat hanya kukn rapuh yy Penyebabnya.

menyerypaiKapur

tanis
tanis

Tahap PraFrup5i

Herpes zoster
Tahap Erupsi abut

Tahap uronis

definisi I~
MasaInkUDA7ae
-> Masa resolusi 1-2 minggu
Manifestasi Klinis
Herpeszoster adalah suatu Penyanitneurokutan anibut teautivas aricela Tahap Pra-Erupsi/Prodromal

er yang laten
-
dan menjadidorman didalam ganglion dorsalis,
sensoris radius Nyeri otof local, Myeritulang, Pegal, Parestesia sesuai dermatom, gatal, rasa terbanar I2 hari

ganglion Savar kranialis atal ganglion sarat


autonomie yang menyebar Ke sebelum erupsi bulit.

Jaringan sarar dan kulit dengan seamen yang sama Setelah Intensi varicela Gejala neurokutan -> deman, Sanit Kepala, Malaise

zoster sebelumpy a vesikel Jernih ->vesibel veruh


Tahap Frupsi abut
->
Macula criter -> Papula (24jam) -> Vesinel (401am) -> Pustul (961am)

epidemiologi
-
Bula

-> Krusta (7-10hari) -> krusta biaranya Selesai dalam 2-4 minggu.

Tahap kronis Dysesthetics

Banyak Pada uia >50 tahun Nyeri hebat yang berlangsung> 4 minagu Paresthesias

JenitKelamin -> Insidenti Pada Pria:


Wanita sensati seperti syok

Faktor Predisposisi Diagnosis


1. Gambaran Kinisnya yang khas4. Kultur virus

↓ Usia > 50 tahun 5. Transplantati sumium tulang atan organ 2. Tranch test 5. Direct immunotiurecent antigen-staining

2. Imunocompromise 6. Terapi steroid Jangha Panjang 3. PCR 6. Pemeriusaan antibodi 19M Specific

Diagnosis Banding
3. Riwayat HIV/AIDS 7. Kontakdengan seseorang tang terintensi virusvarisela zoster

4. Keganasan 8. Riwayat vasinasi virusvarisela zoster sebelumnya

1. Dermatitisvenenata

etiopatogenesis 2mpetigoVesinobus
set

Virusvaricela zoster masuk melalui Pernapasan/nontal langsung TatUIKSANG


Salaran 1. Asiklovir 3x500
Sistemik: mg/hari (selama 7havil

Virusbereplicasi dan darah dan Pembuluh limit 2. Porticosteroid sisterile (Bila sudah memenuhiindivasi)

Pembyuh
masuk ke

Topical:
1. Compres solusion burowi/calamin untule lesiyang basah

I
->
sebagai antiinFiamusi
dan antipruritus
viremia primer (masuk KeRES) 2. Bedah Sacisilat 1-2% -> Untule lesi yang belum pecah

↓ 3. Anesteri local

MenginFensi Sel limFosit I 4. Korticosteroid topical (sesuaiinclinati)


viremia secunder (sel-sel keratinosit) -> Jalan he dorsal KOMPIIKAS;
Trotganglionecomplikasi KomlikeHomeinter
↓ PrOGROSIS
KomPlinati
a vieen

Erupsi Vesikuler Kulit Quo ad vitam

de ↓ InFeK5i NPH
1.B lepharitis

2.Konjungtivitis sindrom 1. Hepatitis Quo ad Functionam

3. KeratitisEpitel
Multinuclear Giant Cell Dorman secunder (Neuralgia 4. Keratitisstroma Ramsay Hunt 2. MiokarditisQuo ad sanationam
5.Keratopati Neurotropic

6. uveitis

↓ ↓ &
PascaHerpetin) 7. Episkleritis
8. Skleritis
3. PericarditisQuo ad cosmetica

Tl easi-Herpes
9. Neurosis Retina -
(H) Test zoster Gangren
10.
annt (NRA)
Sindrom neurosis
4. Artritis BONAM
retina luat

Superficialis ProgresiF (PORN)


tanis

MOLUSKUM
KONAN9IOSUM

I
definisi Receiversi
Moluskum Kontangiosum adalah Penyauit Inteli bulit yang disebabuan oh poxvirus. -
Waiah-Badan

-
leher -
Eustremitas

fansor predisposi -
Ketiak -
Dewasa:Pubis & genitalia esterna

1. Kontal langsung:Bersentuhan kulit dan kulit dengan Penderita molusuum nontangiosm


Rerunjang
Remerklaas
2. Kontan tidal langsung:Melalui barang (bain, sprei, handwal 1. Biasanya tican diperinan

·Melalui holam renang (berenang bersama Penderita Moluswum () 2.Dermoskopi:Tampak gambaran orifisium dengan gambaran pembuluh darah

3. Berhubungal sensual dengan Penderita Moluskum nontangiosum (hoithssecara lang -


crown, punctiform, radial, dan Flower pattern.

sung, oral sex atahun hanya bersentwhan kelamin Mamun mengenai cairanyal 3. Pem. Giemsa:Tampak badan inclusi molushum didacam sitoplasma

4. Histopatologi:(dilanuban jina gambaran leti tidan khail


epidemiolini Tampak gambaran epidermis hipertrofi dan hiperplasia. Diatas

·Tertama pada anal Larisan sel basal didapatkan sel memberar yang mengandung

-Radang pada devara - digolongan sebagai Intensi menular sensual Partikel virus (badan molusuum)/Henderson -
Paterson bodies.

-
Bisa juga Pada Parien Imunocompremain

Tatalasania
excopatogenesis 1. Mengeluaruan Masta yang mengandung badan molushum dengan homedo extractor,
jarum santile / kuret
DNA--genutMascioezbisa
virusmoluscum -> Virus

↓ menyerang Individulmunokompeti 2. Elektrokauterisati, bedah bea

Masa Innubasinya => 2 -8 minggu 3. Kantaridin


Terapi topical: 0,7-0,9%, PodoFilin 10-25%, KOH 10%,

asam sacisiat 12%, adapalene 1%, benzoil perousida 10%

prognosis
BONUM

Karena dengan menghilanguan semua letiyang ada, Penyanit injarang residit.


Pada pasien imunocompeten hilang 6-9 bulan tanpa mening gallan Part (Kecuali jiva Intensi).

gambar

gisarceklinis
1.Paul berbentuk bulnt mirip Rubah, unuran miliar-Lentikular, berwarna Putin seperti liin

↳ Papul membesar & ditengahnya terdapatLennan (desie)


↳ sina divijat aan tampac kemar massa yang berwarna Putin seperti nasi -
Badan
Moluskum

2. Kadang dapat timbul Intensi sekunder sehingga timbul suprasi


definisi
Penyakit virusyang disertai keadaan umum yang burne, dapat menyebabuan hemation, encorementinya bersitatmonomortterutama terdapat diperizer tubuh.

exiorogi

acti vearioera
iox
terclapatstacine

& lomanora tainmubacia-minagu, Remeriksaam

Remingeing
gisara krinis -
Inokulasi pada koricalantoin

Incubasi Pemeriksaan virus den microskop electron


Lee erupti)Prodromal)
-

-
Detelesi antigen virus pada agar sel

Nyeri Kepald Demam tinggi lamanya:


-

Histopatologik

Nyeri fulang Menggigil 3-Y havi -


serologic

NyeriSendi lemas, muntah

-

Makucopapular diagnosis banding
-
Makula eritematosa yang spat menjadi papul

terutama di muna dan eustremitas varicela zoster


-
suhn tubuh kembalinormal

- Parien merara schat, tidal timbul Levi barn

ne

men
Stadium Vesibulo- Pustulosa Terapi
Dalam Wantu 5-10 havi timbul resinel -

resikel yang hemudian menjadipustul-pustul 1. Garantina (HARUS)


dan saat inisuhn tubuh mening hat lagi 2. Topical:compres antiseptic, saleb antibiotive
3. Sistemile:simtomatic (antipretin, analgetiv),
en
↳Resoluti antivious (asibovir) atan Valasiclovir,
-

Berlangsung dalam wantheminggu 150prinosin, Interferon, globulin gamma.

-
Timbul ursta-brusta dan suhn tubuh menurun

-
Grusta lepas dan timbul sinatrikt yang attori

tanis
-

rs(e
DefIRIS; PeatFensieranulomatusarunisangdisebabkatolehbaxil
Mycobacteria in

Diagnosa Banding
SaraPerifer SebagaiFinitas Pertama, Kemudian Selanjutaya dapat menyerang pulit, lalu menyebarke organ
lain (mucosa mulut, trants respiratorius bag. Atas, sister retinuendotelial, Mata, Ofof, tulang,testis), Kecuali ssp
Tergantung Penampakan lesinya

Etiologi
Mycobacterium leprae, basil tabanasai, 1-0x0,2-0,5mikron.

Mannia hipopigmentati Plan Eritema UIK45

Epidemiologi
Leunoderma SiFilis senunder 1. LIIKUS Diabetik
jarang
MurTerbanyan35tahun; dibawah
in l Tineacorporis 5.

vitiligo 2.LUPU5 Vulgaris 6. Sarkoidosis2 . UIKUS Kalosum


Tineaversibolor s. Lupus Eritematosus7. Lennemiakutis 3. Frambusia
Pitiriasisalba 4. Granuloma anulate &MinosisFungoides 4. Penyanit Raynand Burger

Morrea & Parut

KIGSIRIKASI Kalo darigangguan Sarathya:-Neuropati Diabetic


- AmiloidosisSarat

2. Klasifikasi Untuk kepenting an


-
TrAUMA
1. KlasiFinasi Untuk kepenting an riset menggunakan
KlasifikasiRidley-Jopling (1962): Program Kusta berhaitan dengan

-
Tuberculoid (Ti Pengobatan(wHo 1908):
-

-
Borderline Tuberculoid
Borderline -
(BT)
borderline Mid-borderline (BB)
-
Pausibasilar (PB) Pemerikshan Penunjang
Kusta tipe TT dun BT sesuaiK lasifikasi
-
Borderline -
lepromatous(BL)
Ridley & Jopling tipe I dengan BTA (-1.
-
Lepromatosa ((()
Ada tipe yang tidal termasuk dalam klasifikasi ini,
1. Banteriosnopile:sediaan slits kin smear atau keronan jaringan unit dengan Rewarnaan (nin)
-
Multibasilar (MB)
Yaith tipe Indeterminate. Lesi biasanya hanya bebentuk 2. Ikalo hasil meragulan) -> Biopti & histopatologi + Pemeriksaan serologi (p61-1) Atan PCR

makula hipopigmentasi berbatas tidal tegasdengan Kusta tipe BB, BL, 11 menurut Klasi-
Sedinit site, jumlah sedixit dan kulit di sekitarnya Firasi Ridley-Jopling dan semua tipe
normal. Kadang-Kadang ditemukan hipoestesi. kusta dengan BTA (H.
indikasi rawat
Bentuk kusta lain: 1. tek samping obat beat

1. Kusta Neural 2. Recksireversal atau ENI berat


Keadaan burne (ulkus, gangren/ terdapatKeterlibatan
Kusta tipe neural murni atau disebut juga pure neural leprosy atau primary neuritic leprosy organ
3. umum atau

merupakan infeksi M. leprae yang menyerang saraf perifer disertai hilangnya fungsi saraf tubuh lain dan sistem in

4. Rencana tindakan
sensoris pada area distribusi dermatomal saraf tersebut, dengan atau tanpa keterlibatan fungsi operatio.

motoris, dan tidak ditemukan lesi pada kulit.

2. Kusta histoid
Prognosis
Kalo=- Diagnosis dini
Merupakan bentuk kusta lepromatosa dengan karakteristik klinis, histopatologis, bakterioskopis, -
Tanpa Pada saat awal
Kerysalan Sara diagnosis
dan imunologis yang berbeda.
Pengobatan sepat, tepet dan adequat
Faktor yang berpengaruh antara lain:
-

Melansanakan Kegintan Perawatan diri


• Pengobatan ireguler dan inadekuat,
-

• Resistensi dapson QAU= Bonam


Maka prognosisya: QAF:Dubia and Bonam
• Relaps setelah release from treatment (RFT) QAS:Dubia and Bonam
• Adanya organisme mutan Histoid bacillus serta dapat juga merupakan kasus denovo
Kalo= -
Tampa Pengobatan TUKC

Hilangnya Sensasi/abaidengan
Komplikasi= x
Kriteria Diagnosis
-

-
Kerusanal Saraf & Komplikasinya luna balar Recil

-
sering neuritis
-
Tidal melakukan Perawatan diri
Tanda Kardinal
1. Bercuk Kulityang mati rasa QaU=Bonam
Bercak hipopigmentasi/Critematosa, mendatar (Makula) atan meninggi (plan). Matiasa Pada bercak Mana prognosisya:Qat:Dubia ad malam
bersitat total atau sebagian said terhadap rasa raba, suhn dan nyeri. Qas=
Dubia ad malam
2. Penebalan Sara tepi

Ada/tanpa disertainyeridan gangguan Fungsi Savat yang terhena, yaith:


Gangguan FungsiSensoris: Mati rasa
Tatalaksand
-

- Gangquan Fungsi Motoris:Paresis atan Paralisis


-
Gangguan Fungsiotonom:Kulit Kering, retal, edema, perfumbuhan rambut yang terganggu.
3. Ditemukan Kuman tahan asam
IDariapusan Kulit Cuping telinga & leti uulitPadabagian ygantil (ldg: bithan dari biopsi sarat)
Kusta tegak Kalo ada minimal satu fanda hardinal.
Kalo Fada/becum ketemn=> suspel must a

↳ Jadipasich Perin diamati & diperiksa Ulang 3-6 bulan.

RiWayGt IAIYA=
1. Riwayat kontan dengan Pasien busta
c. latar belanang Kelnarga dengan riwanat tinggal didaerah endemis & Keadaan social economi

3. Riwanat Pengobatan busta

Pemeriksaan Fisite:

1. Inspecesi Alarus di
Dengan Pencahayaan yang curup (sebainnya dengan sinaroblin), less unit (lonati Moriologic Perhatikan
2. PAIPASi
-
Kelainan Quit:nodus, infiltrat, Saringan Parut, hinns, Khususnya pada tangan dan kaki.
-
Kelainan sarat:Pemeriksaan Saratteri (pembesaran,Konsistensi, Mheri tehan, & nyeri spontan
3. Tes FLngSi SANCE
- Tes sensoris:
R asa raba, nyeridan Suhn
-
Tes Otonom
- Voluntery Muscle Test
Tes motoris: (UMTS
Pemakaian regimen MDT-WHO pada pasien dengan keadaan khusus
• Pengobatan kusta selama kehamilan dan menyusui. Kusta seringkali mengalami eksaserbasi pada masa kehamilan,
oleh karena itu MDT harus tetap diberikan. Menurut WHO, obat-obatan MDT standar aman dipakai selama masa
kehamilan dan menyusui baik untuk ibu maupun bayinya. Tidak diperlukan perubahan dosis pada MDT. Obat
dapat melalui air susu ibu dalam jumlah kecil, belum ada laporan mengenai efek simpang obat pada bayi kecuali
pewarnaan kulit akibat klofazimin.
• Pengobatan kusta pada pasien yang menderita tuberkulosis (TB) saat yang sama.
• Bila pada saat yang sama pasien kusta juga menderita TB aktif, pengobatan harus ditujukan untuk kedua
penyakit. Obat anti TB tetap diberikan bersamaan dengan pengobatan MDT untuk kusta.6,7
1. Pasien TB yang menderita kusta tipe PB. Untuk pengobatan kusta cukup ditambahkan dapson 100 mg karena
rifampisin sudah diperoleh dari obat TB. Lama pengobatan tetap sesuai dengan jangka waktu pengobatan PB.
2. Pasien TB yang menderita kusta tipe MB. Pengobatan kusta cukup dengan dapson dan lampren karena rifampisin
sudah diperoleh dari obat TB. Lama pengobatan tetap disesuaikan dengan jangka waktu pengobatan MB. Jika
pengobatan TB sudah selesai, maka pengobatan kusta kembali sesuai blister MDT.
• Pengobatan kusta pada penderita yang disertai infeksi HIV pada saat yang sama. Manajemen pengobatan pasien
kusta yang disertai infeksi HIV sama dengan menajemen untuk penderita non HIV.7

Regimen U-MDT untuk kusta PB dan MB.


Obat ini diberikan pada MH-PB dan MB selama 6 bulan, terdiri atas:
• Rifampisin 600 mg 1 kali/bulan
• Dapson 100 mg/hari
• Klofazimin 300 mg/bulan pada hari pertama dilanjutkan dengan 50 mg/hari.
Regimen ini efektif dan ditoleransi baik untuk tipe PB tetapi kurang adekuat untuk tipe MB.

Pengobatan kusta dengan regimen alternatif


Bila MDT-WHO tidak dapat diberikan dengan berbagai alasan, antara lain:
• Pasien yang tidak dapat mengonsumsi rifampisin. Penyebabnya mungkin alergi obat, menderita penyakit penyerta
hepatitis kronis, atau terinfeksi dengan kuman yang resisten dengan rifampisin.8 Pasien dengan kuman resisten
terhadap rifampisin, biasanya resisten juga terhadap DDS. Oleh sebab itu digunakan regimen berikut.

• Pasien yang menolak klofazimin


Bila pasien menolak mengonsumsi klofazimin, maka klofazimin dalam MDT 12 bulan dapat diganti dengan ofloksasin
400 mg/hari atau minosiklin 100 mg/hari selama 12 bulan8 atau rifampisin 600 mg/bulan, ofloksasin 400 mg/bulan
dan minosiklin 100 mg/bulan selama 24 bulan.

• Pasien yang tidak dapat mengonsumsi DDS


Bila dapson menyebabkan terjadinya efek simpang berat, seperti sindrom dapson (sindrom hipersensitivitas obat), obat
ini harus segera dihentikan. Tidak ada modifikasi lain untuk pasien MB, sehingga MDT tetap dilanjutkan tanpa dapson
selama 12 bulan. Sedangkan untuk pasien PB, dapson diganti dengan klofazimin dengan dosis sama dengan MDT tipe
MB selama 6 bulan.
tanis
EdUKaSi=
Baca diPerdoskI

Anda mungkin juga menyukai