Surat Perjanjian Jual Beli

Sebidang Tanah

Pada hari ini ........................., tanggal ........., bulan ................., tahun ...................., akan
melangsungkan proses jual beli sebidang tanah oleh Penjual yang dalam surat perjanjian ini
disebut sebagai PIHAK PERTAMA dan Pembeli yang dalam surat perjanjian ini disebut sebagai
PIHAK KEDUA.
Adapun PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang dimaksudkan, adalah sebagai berikut :

Nama :

Tempat, Tanggal Lahir :

Alamat :

Pekerjaan :

Yang nantinya dalam surat perjanjian jual beli tanah ini disebut sebagai Penjual (PIHAK PERTAMA)

Nama :

Tempat, Tanggal Lahir :

Alamat :

Pekerjaan :

Untuk selanjutnya disebut sebagai Pembeli (PIHAK KEDUA)

Dari kedua belah pihak tersebut telah melakukan kesepakatan untuk melakukan jual beli sebidang
tanah dengan luas 116 m2 yang berlokasi di Kampung Ciwalen Pasar Rt 01 Rw 01 Desa Ciwalen,
Kec. Sukaresmi, Kab. Cianjur, Jawa Barat, Indonesia dengan No. AJB. Nomor 419/2021 Persil Nomor
: 178 Blok Jamhari atas nama Ibu Nurlaela, dengan (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang) no.
32.05.191.019.022.0001 Adapun terdapat batas-batas tanah yaitu sebagai berikut:

1. Sebelah Selatan berbatasan dengan Jl. Lingkungan

2. Sebelah Timur berbatasan dengan Budi
3. Sebelah Barat berbatasan dengan H. Ismail
4. dan Sebelah Utara berbatasan dengan Selokan

Di bawah ini adalah beberapa perjanjian dalam penjualan tanah:

1. Penjual menjaminkan bahwa sebidang tanah tersebut sepenuhnya merupakan milik

sendiri dari Penjual dan tidak sedang disewakan atau digadaikan kepada pihak manapun.
2. Pihak Penjual akan bertanggung jawab sepenuhnya dan akan membantu pihak pembeli
apabila dikemudian hari ada pihak yang mempermasalahkan tentang kepemilkan
sebidang tanah tersebut.
3. PiHak Penjual menjual sebidang tanah beserta rumah tersebut dengan nilai nominal Rp
240.000.000 (Dua ratus empat puluh juta rupiah) dengan luas tanah dan bangunan 116
 m2
4. Pembayaran akan dilakukan secara tunai dan tidak melalui perantara apapun.
5. Para ahli waris dari Pihak Penjual telah mengetahui dan menyetujui tentang proses jual beli
tanah dan bangunan tersebut.
6. Setelah pengalihan tanah maka Pembeli wajib membayarkan Pajak tanah yang ada setiap
tahunnya.
7. Proses jual beli sebidang tanah ini dilakukan dengan disaksikan oleh para Saksi – saksi di
kedua belah pihak.
8. Hal lainnya yang tidak ataupun belum tertulis di dalam surat perjanjian jual beli ini akan
diselesaikan dengan cara kekeluargaan dan melalui tahapan musyawarah antara Penjual
dan Pembeli.

Demikian surat perjanjian jual beli ini dibuat berdasarkan kesepakataan dan persetujuan antara
Penjual dan Pembeli dengan disaksikan oleh para saksi dan ahli waris.

……………….., …….. ……………. 2022

Penjual Pembeli

(-----------------------------) (-----------------------------)

Saksi-saksi :

1. ………………………………. ( )

2. ………………………………. ( )

3. ………………………………. ( )

4. ………………………………. ( )

5. ………………………………. ( )

6. ………………………………. ( )