Nama anggota :
1. Jessica Puspita Sari (15)
2. Rafi Ananda Iqbal (30)
3. Rifki Arga Affandi (32)
B. Latar Belakang
Dengan menggunakan VTP, konfigurasi VLAN hanya perlu dilakukan di satu
switch saja. Secara otomatis penambahan dan perubahan VLAN akan advertise
ke switch lainnya sehingga VLAN database di semua switch akan selalu
konsisten
.
C. Maksud dan Tujuan
Untuk mempercepat konfigurasi karena dengan menggunakan VTP kita hanya
mengkonfigurasi pada satu switch.
D. Kelebihan VTP
❑ Konsistensi konfigurasi switch
❑ Distribusi dinamis vlan di seluruh jaringan
❑ Konfigurasi menggunakan plug an play pada saat menambahkan vlan baru
E. Kekurangan VTP
❑ Harus membuat VTP domain pada saat sebelum membuat Vlan baru
❑ Kemungkinan hilangnya vlan pada switch besar
❑ Pengaturan VTP yang tidak cocok dapat mengakibatkan masalah dalam
❑ menegosiasikan batang VLAN
H. Prosedur
1. Kita set di interface yang terhubung ke Switch lain dengan mode trunk
2. Set mode VTP sesuai topologi
3. Kita set domain untuk VTP
4. Set Password untuk VTP
7. Cek PING
Masuk ke PC Client, buka dekstop masuk command prompt dan ketik ip
yang ingin di ping. Contoh : ping (ip address)
I. Kesimpulan
VTP (VLAN Trunking Protocol) sederhananya adalah protokol yang bertugas
menyebarkan konfigurasi VLAN melalui port trunk. Jadi ada switch yang
dijadikan server dan client. Switch-switch yang bertindak sebagai VTP client
akan menerima konfigurasi sama persis seperti yang ada pada VTP Server.
Sehingga administrator jaringan tidak perlu melakukan konfigurasi VLAN
secara berulang-ulang di setiap switch.