Pengertian IPTEK
IPTEK merupakan singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Konsep IPTEK mempelajari
tentang kemajuan teknologi yang didasarkan pada pengetahuan. Ilmu pengetahuan dan teknologi
saling berkaitan dalam membangun kemajuan global. Dengan kata lain, IPTEK selalu mengikuti
perkembangan zaman.
Ilmu pengetahuan mempelajari alam dan perilaku dunia fisik melalui berbagai metode ilmiah. Proses
observasi, identifikasi, eksperimen, deskripsi, penyelidikan, dan penjelasan teoritis tentang fenomena
alam menjadi definisi ilmu pengetahuan itu sendiri.
Sementara itu, teknologi merujuk pada teknik dan proses yang digunakan dalam produksi barang dan
jasa serta pencapaian tujuan dalam penyelidikan ilmiah. Teknologi juga menggunakan metode,
perangkat, dan sistem yang berasal dari ilmu pengetahuan sebagai tujuan praktis.
Dengan demikian, IPTEK adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari teknologi yang dapat
mempermudah seseorang dalam menjalani aktivitasnya. Selanjutnya kita akan memahami pengertian
IPTEk menurut para ahlinya.
UNESCO
Seluruh pengetahuan yang berkaitan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan, serta pemanfaatannya
untuk memenuhi kebutuhan manusia dan untuk memperbaiki kondisi hidupnya.
John D. Bernal
Kegiatan manusia yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kemajuan sosial ekonomi
dengan memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan teknologi.
Read Bain
Pada intinya, IPTEK meliputi segala alat, mesin, peralatan, perlengkapan, senjata, perumahan,
pakaian, sarana transportasi dan komunikasi, serta keterampilan yang memungkinkan manusia untuk
memproduksinya.
Jaques Ellul
Menurut Jaques Ellul, IPTEK merupakan kumpulan metode yang secara rasional diarahkan dan
memiliki efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia, termasuk di dalamnya proses yang
meningkatkan nilai tambah.
Produk yang dihasilkan oleh IPTEK digunakan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
struktur serta sistem di mana proses dan produk tersebut dikembangkan dan digunakan.
Iskandar Alisyahbana
Istilah teknologi berasal dari kata “techne” yang berarti cara, dan “logos” yang berarti pengetahuan.
Oleh karena itu, secara harfiah teknologi dapat diartikan sebagai pengetahuan tentang cara-cara
melakukan sesuatu.
Pengertian IPTEK sendiri merujuk pada cara-cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan
manusia dengan bantuan akal dan alat.
Ciri-Ciri IPTEK
Setelah mempelajari pengertian IPTEK, mungkin ada beberapa di antara kalian yang masih bingung
tentang perbedaannya. Berikut adalah beberapa ciri dari IPTEK yang perlu kalian ketahui:
Empiris
Ciri IPTEK ini diperoleh melalui proses pengamatan, penelitian, dan percobaan terlebih dahulu. Dari
proses panjang inilah kemudian akan lahir pengetahuan.
Radikal
Maksud dari radikal sendiri bukanlah kebebasan tanpa aturan, tetapi lebih berfokus pada upaya
menguraikan hingga ke akar persoalan dan menekankan pada esensinya.
Sistematis
Dikatakan sistematis karena ilmu yang telah ditemukan kebenarannya, perlu disebarluaskan. Karena
tidak semua orang awam memahami maksud dari peneliti atau penemu ilmu pengetahuan tersebut,
maka penyampaian dan penyebaran ilmu pengetahuan harus disusun secara sistematis.
Tujuannya adalah agar masyarakat dapat menangkap dan memahami lebih mudah. Saat mudah
dipahami, setidaknya orang dapat mempraktekkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Objektif
Sifat ilmu pengetahuan haruslah objektif, artinya tidak memihak. Manfaat dari sifat objektif ini adalah
menghilangkan prasangka dan penilaian negatif terhadap orang lain.
Analitis
Ilmu pengetahuan dibuat secara analitis, di mana disampaikan secara terperinci, kritis, dan
menyeluruh. Tidak ada yang membedakan persoalan atau perannya.
Verifikatif
Ilmu pengetahuan dan IPTEK harus sudah melalui pengujian berkali-kali. Pengujian ini digunakan
sebagai bentuk pertanggungjawaban dan mencari jawaban sempurna terkait pertanyaan yang selama
ini mungkin masih dipertanyakan. Dengan kata lain, ilmu pengetahuan harus dapat dikomunikasikan.
Logis
Ilmu pengetahuan diperoleh melalui metodologi penelitian dan disusun secara logis. Tujuannya
adalah mencapai keseluruhan solusi dan pesan.
Bersifat Ilmiah
Ilmu pengetahuan bersifat ilmiah dan proses perolehannya dilakukan secara serius dan bersungguh-
sungguh.
Kritis
Dikatakan kritis jika teori tersebut tidak lagi ditemukan teori definitif. Selain kritis, ilmu pengetahuan
juga sebagai keterhubungan teori mengenai kasus yang sekarang tengah terjadi. Itulah kesembilan ciri
pengertian ilmu pengetahuan.
Manfaat IPTEK
PTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia dan
masyarakat, di antaranya:
Dengan demikian, IPTEK memiliki banyak manfaat yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan
masyarakat secara umum.
Contoh IPTEK
Dulu, siaran televisi menggunakan sinyal analog yang ditangkap dengan antena TV biasa. Namun,
kini telah muncul teknologi televisi digital yang menangkap sinyal digital berupa bit data informasi,
seperti streaming YouTube, sehingga gambar menjadi lebih jernih dibandingkan dengan sinyal
analog.
Internet
Selain itu, internet yang dulunya hanya bisa digunakan untuk browsing atau mengirim email, kini
telah berkembang menjadi alat yang berguna untuk mengembangkan bisnis, seperti menjual produk di
marketplace atau mempromosikan produk.
Industri
Perkembangan IPTEK juga terlihat dalam bidang industri. Sebelumnya, produksi produk
membutuhkan banyak tenaga kerja. Namun, kini banyak industri yang telah menggunakan mesin atau
robot yang dapat menghemat biaya dan mengurangi risiko kesalahan pekerjaan. Meskipun dampak
negatifnya adalah berkurangnya tenaga kerja karena digantikan oleh mesin atau robot.
Teknologi
Selain itu, teknologi terus berkembang seiring dengan waktu. Jaringan 4G yang lebih cepat telah
muncul, dan dampaknya adalah munculnya perusahaan berbasis startup seperti Grab, Gojek, Uber,
dan berbagai marketplace lainnya.
Kini telah muncul teknologi jaringan 5G yang diprediksi akan semakin berkembang. Oleh karena itu,
kita harus bijak dalam menggunakan teknologi dan terutama dalam mengawasi anak-anak agar tidak
menimbulkan dampak negatif yang merugikan.
Pendidikan
Kemajuan teknologi juga memberikan dampak pada bidang pendidikan. Dengan kemajuan teknologi,
Anda dapat memanfaatkan internet sebagai media tambahan untuk meningkatkan wawasan dan
pengetahuan yang tidak tersedia di buku.
Selain itu, proses pendaftaran ke sekolah yang sebelumnya memerlukan kunjungan langsung ke
sekolah sekarang sudah mulai menggunakan pendaftaran online yang dianggap lebih efisien dan
menghemat waktu.
Kesehatan
Salah satu contoh kemajuan teknologi yang dapat dirasakan di bidang kesehatan adalah manajemen di
klinik atau rumah sakit yang semakin terbaik. Pencatatan riwayat kesehatan pasien tidak lagi hanya
dilakukan secara manual pada berkas, tetapi kini juga disimpan dalam format digital pada komputer.
Dengan demikian, petugas kesehatan dapat dengan mudah dan cepat mengakses rekam medis pasien
yang meliputi data klinis hasil pemeriksaan dokter dan hasil laboratorium. Hal ini tentu saja akan
membantu memudahkan dan mempercepat proses penanganan pasien.
Kesimpulan
Kesimpulannya, perkembangan teknologi telah membawa dampak yang signifikan pada berbagai
aspek kehidupan manusia. Dalam bidang komunikasi, teknologi telah memungkinkan kita untuk
terhubung dengan orang lain secara lebih cepat dan mudah, serta memperluas akses kita terhadap
informasi melalui internet.
Di bidang industri, teknologi telah membantu kita meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi
biaya produksi melalui penggunaan mesin dan robot. Dalam pendidikan, teknologi telah
memungkinkan akses pendidikan yang lebih luas dan memfasilitasi pembelajaran yang lebih interaktif
dan kreatif.
Di bidang kesehatan, teknologi telah membantu meningkatkan manajemen klinik dan rumah sakit
dengan penggunaan rekam medis berbasis komputer. Namun, dalam penggunaan teknologi, kita juga
perlu bijak dan memperhatikan dampak negatif yang mungkin timbul seperti ketidakseimbangan
dalam penggunaan media sosial, kecanduan internet, dan lain sebagainya.
Berikut dampak positif dan negatif iptek di bidang pemerintahan, ekonomi, pendidikan, dan budaya
Transparansi
IPTEK dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan transparansi dalam tindakan dan keputusan
pemerintah. Teknologi informasi dapat digunakan untuk membuat informasi publik yang terkait
dengan kebijakan publik tersedia secara online, termasuk anggaran pemerintah, rencana
pembangunan, dan laporan keuangan.
Memudahkan Koordinasi
Koordinasi antara pemerintah dapat dilakukan melalui email atau konferensi video dengan aplikasi
yang tersedia. Ini memudahkan diskusi dan koordinasi antara pimpinan pemerintahan dengan anggota
lainnya, terutama di wilayah yang luas. Dengan sistem online ini, pemerintah pusat dan daerah dapat
dengan mudah mengakses data informasi yang berhubungan dengan pelayanan publik.
CCTV
Teknologi CCTV mempermudah pekerjaan pemerintah, terutama dalam penegakan hukum lalu lintas.
CCTV dapat merekam pelanggaran dengan jelas dan memungkinkan pengiriman e-tilang secara
online. Selain itu, CCTV dapat dipasang di tempat-tempat strategis dalam pemerintahan untuk
memantau dan mengawasi gedung-gedung pemerintahan yang ada.
Partisipasi Publik
IPTEK memungkinkan pemerintah untuk mendapatkan akses informasi yang lebih baik mengenai
keadaan negaranya, termasuk daerah-daerah yang memerlukan bantuan akibat kesenjangan sosial.
Akses informasi ini memudahkan pemerintah untuk membantu masyarakat yang sulit dijangkau dan
memperbaiki kondisi negara dan rakyatnya.
Meskipun politik pemerintah menggunakan informasi dan teknologi bisa mengeluarkan biaya yang
lebih terjangkau daripada konvensional, namun dalam pembangunan infrastruktur seperti jalan,
jembatan, dan gedung dibutuhkan teknisi dan alat berat yang memerlukan biaya yang tidak murah.
Ketika semua informasi menjadi digital, dapat mengakibatkan penyalahgunaan data. Banyak
perusahaan yang telah membocorkan data penggunanya. Biasanya pemerintah bereaksi setelah fakta
tersebut terungkap, namun tidak proaktif bertindak sebelum terjadi.
Ketergantungan Teknologi
IPTEK juga dapat menyebabkan ketergantungan pada teknologi. Jika terjadi gangguan pada sistem
atau jaringan, maka pemerintah tidak dapat menyelesaikan tugas-tugasnya dengan efektif dan efisien.
Ketergantungan pada teknologi juga dapat mengurangi kemampuan pemerintah untuk mengambil
keputusan secara independen.
Ini adalah kemajuan IPTEK yang mempengaruhi perekonomian negara. Para pedagang tidak perlu
menyewa toko dan mengawasinya sepanjang hari. Para pedagang hanya perlu mendaftar di beberapa
platform toko online dan memasukkan data barang yang akan dijual.
Negara yang tidak memproduksi teknologi sendiri bisa mengimpor dari negara lain atau bermitra
dengan negara lain agar industri asing dapat beroperasi di negaranya.
Semakin banyak masyarakat yang menggunakan perangkat canggih dan cepat untuk meningkatkan
produktivitasnya atau hanya untuk gengsi saja. Ini adalah dampak yang baik karena semakin banyak
bisnis teknologi yang berkembang, semakin banyak masyarakat yang melek teknologi.
Dengan melek teknologi, seseorang dapat menghadapi perubahan dengan baik, menggunakan
teknologi dengan bijak, menjadi lebih produktif daripada konsumtif, dan memperoleh manfaat lainnya
seperti yang dijelaskan dalam buku Digital.Is.Me: Inspirasi Islam dalam Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Informasi.
Pembayaran Online
Dalam konteks bisnis teknologi yang semakin meningkat dan produktivitas industri yang juga
semakin meningkat, terdapat fitur pembayaran online yang dapat memudahkan kita dalam melakukan
transaksi. Kita tidak perlu lagi pergi ke ATM atau bank untuk mengambil uang, namun cukup
melakukan transfer secara online dari rekening kita ke rekening pedagang.
Fitur ini dikenal sebagai Internet Banking dan dengan adanya aplikasi ini, transaksi menjadi semakin
mudah dilakukan. Internet Banking memungkinkan kita untuk melakukan banyak hal, seperti
mengecek saldo, melakukan transfer dana, dan membayar tagihan. Keuntungan bagi pengguna adalah
kemudahan dalam bertransaksi di mana saja.
Sayangnya, kasus penipuan sering terjadi dalam berbelanja online, seperti pengiriman barang yang
salah, barang yang rusak, atau bahkan barang yang tidak pernah dikirimkan. Ini adalah salah satu
dampak negatif dari kemajuan teknologi dalam berbelanja.
Kita tidak perlu pergi ke tempat belajar, tetapi cukup mengikuti webinar atau pembelajaran daring di
internet dari rumah. Hal ini juga memudahkan siswa dan mahasiswa dalam mengikuti sekolah atau
kuliah karena semuanya bisa dilakukan di rumah. Selain itu, internet yang semakin mudah dijangkau
juga membuat akses ke pembelajaran daring semakin mudah.
Dengan perkembangan sistem administrasi, pendaftaran sekolah atau kuliah dapat dilakukan dari
rumah dengan bantuan internet. Dokumen-dokumen yang diperlukan juga bisa diunggah di situs web
yang sudah disediakan oleh sekolah atau kampus.
Muncul Metode
Pembelajaran Baru Dengan TIK, metode pembelajaran juga semakin beragam dan berubah.
Pembelajaran tidak lagi terbatas pada metode konvensional seperti sebelumnya.
Metode pembelajaran sekarang fokus pada dunia digital, di mana semua orang bisa mengakses dan
mempelajari hal-hal baru. Contohnya, pembelajaran bisa dilakukan melalui platform seperti Google
Classroom, Zoom, Google Meeting, dan bahkan lewat YouTube.
Guru atau dosen dapat membuat video mengenai materi yang ingin disampaikan, lalu video tersebut
diunggah ke YouTube untuk diakses oleh mahasiswa atau siswa kapan saja tanpa terbatas waktu.
Sementara itu, seminar juga dapat dilakukan secara daring atau siaran langsung di YouTube. Ada
banyak akun YouTube yang menyediakan siaran langsung seminar untuk kamu yang ingin
mendapatkan ilmu gratis.
Perpustakaan Online/Daring
Dengan perkembangan TIK, kita dapat membaca buku hanya dengan menggunakan gadget yang kita
miliki. Kita tidak perlu datang ke perpustakaan tertentu ketika kita membutuhkan buku yang ingin
dibaca.
Saat ini banyak situs web penyedia peminjaman buku atau perpustakaan online. Setiap kampus juga
memiliki situs web perpustakaan online yang sama seperti perpustakaan fisik di kampus. Namun,
untuk mengaksesnya, kamu harus memiliki akun kampus terlebih dahulu.
Dengan perpustakaan online, kita dapat membaca buku di mana saja dan kapan saja tanpa terbatas
waktu. Namun, perlu diingat bahwa perpustakaan online memiliki batas waktu pinjaman. Jika waktu
pinjaman habis, buku akan otomatis hilang dari daftar buku yang dipinjam.
Selain itu, IPTEK juga memungkinkan adanya kerjasama antar lembaga pendidikan di berbagai
negara dalam rangka mengembangkan program pendidikan yang lebih berkualitas dan berdaya saing
tinggi.
Beberapa pelajar dan mahasiswa yang malas cenderung menyalin informasi dari Google tanpa
memparafrasekannya terlebih dahulu. Hal ini dikenal sebagai plagiasi.
Dalam dunia pendidikan, plagiasi sangat dilarang. Oleh karena itu, informasi dan ilmu yang diperoleh
dari internet harus dipilah dan diparafrasekan terlebih dahulu sebelum digunakan sebagai bahan tugas
kuliah atau sekolah.
Guru dan dosen memiliki peran penting dalam mengingatkan para pelajar dan mahasiswa untuk tidak
melakukan plagiasi. Pelajar atau mahasiswa yang melakukan plagiasi tugasnya tidak akan diterima
oleh guru atau dosen.
Kecanduan Teknologi
Bagi beberapa orang yang baru mengenal teknologi, mereka dapat mengalami kecanduan untuk terus
menggunakan teknologi tersebut. Hal ini dapat memiliki dampak buruk, seperti ketidakfokusan saat
pembelajaran dan lebih memilih menonton film atau YouTube melalui perangkat teknologi.
Kontrol orang tua sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran online. Tidak semua siswa dapat
mengendalikan diri mereka sendiri untuk hanya menggunakan teknologi untuk kegiatan belajar.
Walaupun penggunaan teknologi untuk belajar diperbolehkan, jika digunakan secara berlebihan dan
mengganggu pembelajaran, maka akan berdampak buruk.
Dampak jangka panjang dari mencontek dapat berbahaya bagi perkembangan akademik siswa. Siswa
tidak benar-benar memahami materi yang diajarkan. Setiap kali mereka menghadapi ujian, mereka
hanya mencontek jawaban dari internet.
Untuk menghindari hal ini, penting bagi setiap orang untuk selalu memeriksa kebenaran informasi
sebelum membagikannya ke publik. Hal ini juga penting untuk memperkuat literasi digital dan kritis
pada setiap individu agar dapat membedakan antara informasi yang benar dan yang salah.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan dampak positif dan negatif IPTEK di bidang budaya
dan mencari solusi untuk meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan manfaat positifnya.
Kesimpulan
IPTEK memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk di
bidang ekonomi, pendidikan, budaya, dan pemerintahan. Dampak positif IPTEK antara lain
memudahkan akses informasi dan komunikasi, mempercepat proses produksi dan layanan, serta
memberikan peluang bisnis dan investasi baru. Namun, dampak negatif IPTEK juga patut
diperhatikan, seperti pelanggaran hak kekayaan intelektual, kecanduan teknologi, dan sarana untuk
mencontek.
Untuk memaksimalkan dampak positif IPTEK dan meminimalkan dampak negatifnya, diperlukan
upaya dan kesadaran dari semua pihak. Pemerintah perlu memberikan regulasi yang tepat untuk
membatasi penggunaan teknologi yang berpotensi merugikan masyarakat, seperti penggunaan media
sosial untuk menyebarkan hoaks dan kebencian. Sementara itu, individu juga harus memahami dan
mematuhi etika penggunaan teknologi, seperti menghindari plagiarisme dan membatasi waktu
penggunaan gawai agar tidak kecanduan. Dengan demikian, IPTEK dapat memberikan manfaat yang
optimal bagi kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya.