HCN Kel.2
HCN Kel.2
MAKALAH
KONSEP DAN APLIKASI HOME CARE
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Home Care Nursing)
Dosen Pengajar: Ns.Asnah S.Kep.M.Pd
Di Susun Oleh:
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga makalah yang membahas tentang “KONSEP DAN APLIKASI
HOME CARE” dapat selesai tepat pada waktunya sebagai salah satu tugas mata kuliah
HOME CARE NURSING. Shalawat serta salam tak lupa kita curahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah menunjukkan jalan kebaikan dan kebenaran di dunia dan
akhirat kepada umat manusia.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Ibu Ns.Asnah S.Kep.M.Pd Pada mata
kuliah Home Nursing Care. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu
selaku dosen mata kuliah. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan
wawasan terkait bidang yang kami tekuni kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami terima demi
kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan keperawatan di Indonesia saat ini sangat pesat, hal ini disebabkan
oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat sehingga
informasidengan cepat dapat diakses oleh semua orang sehingga informasi dengan
cepat diketahui oleh masyarakat. Perkembangan era globalisasi yang menyebabkan
keperawatan diIndonesia harus menyesuaikan dengan perkembangan keperawatan di
negara yang telah berkembang, sosial ekonomi masyarakat semakin meningkat
sehingga masyarakat menuntut pelayanan kesehatan yang berkualitas tinggi, tapi di
lain pihak bagi masyarakat ekonomi lemah mereka ingin pelayanan kesehatan yang
murah dan terjangkau. Sehingga memerlukan perawatan lebih lama di rumah sakit.
Lama perawatan di rumah sakit telah menurun secara dramatis dalam era
peningkatan biaya keperawatan kesehatan, potongan anggaran yang besar,
managedcare, perkembangan teknologi yang cepat, dan pemberian pelayanan yang
maju, karena penyebab langsung, atau efek langsung dari variabel ini, industri
perawatan di rumahmenjadi alat untuk menurunkan biaya dan lama perawatan.
Akibatnya, industri perawatandi rumah berkembang menjadi masalah yang kompleks
dan harus diatasi dengan perhatian yang besar bila salah satu tujuannya adalah
memberi hasil yang terbaik bagi setiap individu.
Home care adalah pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pasien, individu dan
keluarga, direncanakan, dikoordinasikan, dan disediakan, oleh pemberi pelayanan,
yang diorganisir untuk memberi pelayanani rumah melalui staf atau pengaturan
berdasarkan perjanjian kerja atau kontrak (Warola, 1980 Dalam Perkembangan Modal
Praktek Mandiri Keperawatan Di Rumah Yang Disusun Oleh PPNI dan DEPKES).
Hasil kajian Depkes RI tahun 2000 diperoleh hasil : 97,7 % menyatakan
perludikembangkan pelayanan kesehatan di rumah, 87,3 % mengatakan bahwa perlu
standarisasi tenaga, sarana dan pelayanan, serta 91,9 % menyatakan pengelola
keperawatan kesehatan di rumah memerlukan izin operasional.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah Pengertian Home Care?
2. Bagaimana Tujuan Home Care?
3. Bagaimana Manfaat Home Care?
4. Bagaimana Jenis-Jenis Home care?
5. Bagaimana Konsep Dalam Home Care?
6. Bagaimana Aplikasi Praktis Dalam Home Care?
1.3 Tujuan
1. Untuk Mengetahui Pengertian Home Care
2. Untuk Mengetahui Tujuan Home Care
3. Untuk Mengetahui Manfaat Home Care
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Home Care
Home care adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh tenaga medis di
rumah pasien, namun dengan pengawasan langsung dari dokter. Layanan home care ini
mencakup keperawatan, seperti fisioterapi, vaksinasi, atau kebutuhan kesehatan lainnya.
Home care tidak hanya terbatas pada pelayanan medis saja, tetapi bisa juga untuk
membantu aktivitas pasien sehari-hari, seperti makanan sehat atau pemantauan terhadap obat-
obatan yang dikonsumsi pasien.
Home care adalah pelayanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasien, baik
secara individu maupun keluarga. Home care dapat disediakan, direncanakan, dan
dikoordinasikan oleh rumah sakit atau jasa pembeli pelayanan yang terorganisir.
3. Pendidikan
4. Pekerjaan
5. Kekerabatan
6. Teknologi
7. Regulasi
2.5.3 Self-Care Deficit Theory
Self-Care Deficit Theory of Nursing yang dikembangkan oleh Orem terdiri dari tiga
teori umum yang saling berkaitan yaitu:
1. The Theory of Self-Care
Perawata diri (self-care) adalah pelaksanaan aktivitas individu yang berkaitan dengan
pemenuhan kebutuhan dalam mempertahankan hidup, kesehatan dan kesejahteraan.
Jika perawatan diri dapat dilakukan dengan efektif, maka akan dapat membantu
individu dalam mengembangkan potensi dirinya.
2. The Theory of Self-Care Deficit
Teori ini merupakan inti dari teori keperawatan Orem. Teori ini mengambarkan kapan
keperawatan dibutuhkan. Keperawatan diperlukan ketika individu tidak mampu atau
mengalami keterbatasan dalam memenuhi syarat perawatan diri yang efektif.
Keperawatan diberikan jika tingkat kemampuan perawatan diri lebih rendah
dibandingkan dengan kebutuhan perawatan diri. Biasanya diterapkan bila anak belum
dewasa.
3. The Theory of Nursing System
Nursing system adalah bagian dari pertimbangan praktik keperawatan yang dilakukan
oleh perawat berdasarkan koordinasi untuk mencapai kebutuhan perawatan diri (self-
care demand) pasiennya dan untuk melindungi dan mengontrol latihan/pengembangan
dari kernampuan perawatan diri pasien (self-care agency).
Contoh aplikasi teori Self-Care Deficit dalam pelayanan home care yaitu membantu
pemenuhan kebutuhan dasar pasien berdasarkan:
- Wholly Compensatory. Pasien dengan ketergantungan penuh dan harus dirawat secara
penuh oleh perawat home care.
- Partly Compensatory. -Pasien dengan ketergantungan sebagian hanya memerlukan
penanganan secara parsial, apakah hanya 16 jam, 8 jam atau hanya untuk tindakan
keperawatan tertentu.
- Supportive-educative. Perawat membantu sebagai konsultan atau membantu pasien
dalam mengambil keputusan.
2.5.4 Health as Expanding Conscioness
Menurut Margaret Newman, tugas seorang perawat dalam melakukan home care
bukan saja membantu mengatasi masalah yang muncul sebagai respons dari penyakit yang
dialami, perawat juga diharapkan membantu mencari penyebab terjadinya masalah dan
membantu pasien dan keluarga mencari jalan keluarnya.
2.5.5 Theory of Human Caring
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
12
DAFTAR PUSTAKA