Kak Kunjungan Bumil Resti
Kak Kunjungan Bumil Resti
A. LATAR BELAKANG
Kehamilan merupakan suatu risiko terhadap kesehatan ibu dan janinnya,
sehingga perlu perawatan diri yang khusus agar ibu dan janin dalam keadaan
sehat. Wanita bisa memiliki suatu keadaan yang menyebabkan meningkatnya
risiko kehamilan dan komplikasi yang bisa mengancam jiwa (Varney, 2006).
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024 menyebutkan
bahwa kondisi umum dan permasalahan kesehatan ibu dan anak di Indonesia
antara lain: Angka Kematian Ibu (AKI) 305 per 100.000kelahiran hidup (SUPAS,
2015) dan Angka Kematian Neonatal (AKN) 15 per 1000 kelahiran hidup (SDKI,
2017). Penurunan AKI dan AKN sudah terjadi namun angka penurunannya masih
dibawah target RPJMN.
Setiap ibu hamil menghadapi resiko terjadinya kematian, sehingga salah satu
upaya menurunkan tingkat kematian ibu adalah meningkatkan status kesehatan
ibu hamil sampai bersalin. Upaya untuk membantu ibu hamil terutama yang
berisiko tinggi, maka diperlukan pemeriksaan yang rutin oleh petugas kesehatan.
Petugas kesehatan juga diharapkan bisa memberikan informasi, bimbingan dan
motivasi kepada ibu hamil dan keluarganya.
Oleh karena itu Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Dara
Juanti memberikan pelayanan tambahan berupa kunjungan bumil resti (ibu hamil
resiko tinggi) untuk memantau kesehatan ibu hamil dengan resiko tinggi.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Ibu hamil dengan resiko tinggi mendapatkan pemantauan kesehatan
rutin sampai bersalin.
2. Tujuan Khusus
a. Dilaksanakannya tatalaksana terhadap kelainan/penyakit/gangguan pada
ibu hamil sedini mungkin atau rujukan kasus ke fasilitas pelayanan
kesehatan sesuai dengan system rujukan yang ada
b. Ibu hamil dan keluarga dapat mempersiapkan diri jika terdapat
resiko/gangguan dalam peroses kehamilan dan persalinan.
KEGIATAN
RINCIAN KEGIATAN
POKOK
Melakukan anamnesa
Kunjungan Bumil resti Pemeriksaan fisik
E. SASARAN
Ibu hamil dengan resiko tinggi di wilayah kerja Puskesmas Dara Juanti.
F. JADWAL KEGIATAN