Intisari— Liquefied Petroleum Gas (LPG) mempunyai sifat yang mudah terbakar. Dikarenakan sifatnya yang mudah terbakar, maka
perlu adanya perhatian khusus terhadap bahan bakar jenis ini. Akibat kebocoran gas pengguna perlu mengetahui tanda-tanda
kebocoran, seperti tercium bau yang menyengat.. Namun karena keterbatasan dari indra penciuman, bau gas yang tercium
terkadang tidak diharaukan dan tidak menjadikan nya waspada. Tulisan ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem yang dapat
mendeteksi kebocoran gas yang dapat dimonitoring langsung dari smartphone.Perancangan sebuah sistem pendeteksi kebocoran gas
LPG (Liquid Petroleum Gas) memiliki sistem kerja yang secara garis besarnya yaitu menggunakan perangkat mikrokontroler ESP32
NodeMCU secara online dengan menggunakan media komunikasi dari smartphone (android). Dihasilkan rancangan sistem yang
dapat mendeteksi kadar gas LPG berbasis Internet of Things yang memiliki tingkat jarak pembacaan pada sensor MQ2 berdasarkan
hasil pengujian sistem memiliki kelebihan dalam pengiriman data secara Internet of Things sehingga pemantauan gas dapat
dilakukan dari jauh tanpa dibatasi oleh jarak antar pengirim dan penerima data. Fungsi yang dirancang memiliki hambatan
pendeteksian jika terdapat ada molekul hidrogen di sekitarnya seperti uap premium dan asap.
Abstract— Liquefied Petroleum Gas (LPG) has flammable properties. Due to its flammable nature, special attention should
be paid to this type of fuel. Due to a gas leak, the user needs to know the signs of a leak, such as a strong odor. However, due
to the limitations of the sense of smell, the smell of gas that can be smelled is sometimes ignored and does not make him
alert. This paper aims to design a system that can detect gas leaks that can be monitored directly from a smartphone. The
design of an LPG gas leak detection system (Liquid Petroleum Gas) has a working system that in general is using an online
ESP32 NodeMCU microcontroller device using communication media. from a smartphone (android). The resulting system
design that can detect LPG gas levels based on the Internet of Things which has a reading distance level on the MQ2 sensor
based on test results and has advantages in sending data via the Internet of Things so that gas monitoring can be carried out
remotely without being limited by the distance between the sender and receiver of data . The designed function has a
detectable barrier if there is a hydrogen molecule in the vicinity such as premium vapor and smoke.
V. KESIMPULAN
Dari penelitian yang telah dilaksanakan dapat diambil
kesimpulan bahwa :
1. Berhasil mengimplementasikan sebuah sistem yang dapat
mendeteksi adanya kebocoran gas LPG
2. Berhasil memanfaatkan smartphone sebagai tampilan hasil
dan peringatan dini.
3. Fungsi yang dirancang memiliki hambatan pendeteksian
jika terdapat ada molekul hidrogen di sekitarnya seperti
uap premium dan asap.
DAFTAR PUSTAKA
Aristyo, R. A., Arifin, B., & Ismail, M. (2021). Rancang
Banngun Sistem Keamanan Kendaraan Bermotor
Berbasis IoT Dengan Menggunakan Modul NodeMCU
dan Aplikasi Android Blynk. Jurnal DISPROTEK,
12(1), 14–24.
Bowo Widodo, Y., Sutabri, T., & Faturahman, L. (2019).
Tempat Sampah Pintar Dengan Notifikasi Berbasis Iot.
Jurnal Teknologi Informatika Dan Komputer |, 5(2), 50.
Fani, H. Al, Sumarno, S., Jalaluddin, J., Hartama, D., &
Gunawan, I. (2020). Perancangan Alat Monitoring
Pendeteksi Suara di Ruangan Bayi RS Vita Insani
Berbasis Arduino Menggunakan Buzzer. Jurnal Media
Informatika Budidarma, 4(1), 144.
https://doi.org/10.30865/mib.v4i1.1750
Gunawan, I. K. W., Nurkholis, A., & Sucipto, A. (2020).
Sistem Monitoring Kelembaban Gabah Padi Berbasis
Arduino. Jurnal Teknik Dan Sistem Komputer, 1(1), 1–
7. https://doi.org/10.33365/jtikom.v1i1.4
Hakim, L., & Yonatan, V. (2017). Deteksi Kebocoran Gas
LPG menggunakan Detektor Arduino dengan algoritma
Fuzzy Logic Mandani. Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem
Dan Teknologi Informasi), 1(2), 114–121.
https://doi.org/10.29207/resti.v1i2.35
Inggi, R., & Pangala, J. (2021). Perancangan Alat Pendeteksi
Kebocoran Gas LPG Menggunakan Sensor MQ-2
Berbasis Arduino. SIMKOM, 6(1), 12–22.
https://doi.org/10.51717/simkom.v6i1.51
Sarmidi, & Sidik Ibnu Rahmat. (2018). Sistem Peringatan
Dini Banjir Menggunakan Sensor Ultrasonik Berbasis
Arduino Uno. Jurnal Manajemen Dan Teknik
Informatika, 02(01), 181–190.
Ulfia, F. (2019). Rekayasa Pintu Otomatis Berbasis
Mikrokontroller pada Pusat Perbelanjaan. Proceeding
SNTEI, 29–33.