Anda di halaman 1dari 3

BENUA EROPA

LUAS DAN LETAK WILAYAH


Letak astronomis benua Eropa antara 36 LU - 71,6 LU dan 9,27 BB - 66,20 BT. Secara geografis,
benua Eropa terletak di sebelah barat Benua Asia. Semenanjung bagian barat benua Asia yang dibatasi
oleh Pegunungan Ural merupakan benua Eropa. Benua Eropa memiliki luas 10.507.630 km persegi atau
sekitar 5% dari luas daratan di dunia. Panjang benua Eropa sekitar 5.300 km dari batas alam pegunungan
Ural di timur ke arah barat di Tanjung Sao Vicente (Portugal). Untuk jarak dari Tanjung Utara Norwegia
ke Tanjung Akra di Tainoran (Yunani) kurang lebih 3.950 km. Benua Eropa sendiri terbagi menjadi lima
kawasan, yaitu Eropa Selatan, Eropa Timur, Eropa Tengah, Eropa Utara, dan Eropa Barat.

PEMBAGIAN WILAYAH
Wilayah Benua Eropa terbagi menjadi empat region, yakni Eropa Timur, Eropa Barat, Eropa Selatan,
serta Eropa Utara.

BATAS-BATAS BENUA
Pada Zaman Permian (± 225 juta tahun yang lalu) Semula semua benua tergabung dalam satu benua
yang disebut Pangaea. Benua purba Pangaea ini dibedakan menjadi dua bagia besar yaitu bagian utara
(Benua Laurasia) dan bagian selatan (Gondwana)

b. Pada Zaman Trassic (± 200 juta tahun yang lalu) Saat itu Pangaea mulai pecah dengan
membukanya Samudra Atlantik Utara antara Laurasia dan Gondwana. Saat itu pula Gondwana
pecah menjadi tiga, yaitu Amerika Selatan, Afrika, dan India. Posisi ini semakin menciutkan Laut
Thethys sewaktu Amerika Selatan, Afrika, dan India bergerak ke utara.
c. c. Pada Zaman Jurrasic (± 135 juta tahun yang lalu). Sebuah retakan melebar antara Amerika
Utara dan Eurasia dengan memperlebar Atlantik Utara. Amerika Selatan dan Afrika mulai
terpisah sepanjang suatu retakan yang akan menjadi Samudra Atlantik Selatan (India terus
bergerak menuju Asia).
d. d. Pada Zaman Cretaceous (± 65 juta thaun yang lalu) Amerika Selatan dan Afrika telah
menempuh jalan masing-masing. Amerika Utara dan Eropa masih dihubungkan oleh Greenland.
India semakin mendesak Asia.

e. Pada Zaman Sekarang ini (seperti kondisi benua sekarang) merupakan zaman emas bagi pulau-
pulau. Greenland telah terbentuk terpisah, sementara Australia telah berpindah ke utara dari Antartika.
India telah menabrak Asia (membentuk Pegunungan Himalaya. SEJARAH TERBENTUKNYA BENUA EROPA

KONDISI FISIK
Benua Eropa sering dijuluki benua biru, karena mayoritas mata penduduknya berwarna biru. Sering
juga disebut benua putih, karena penduduknya sebagian besar berkulit putih. Secara geografis, Benua
Eropa merupakan bagian dari beberapa negara Asia yang dikenal sebagai Eurasia.

KONDISI SOSIAL
Mayoritas penduduk Benua Eropa berasal dari 5 suku bangsa, yaitu: Suku bangsa Nordik Penduduknya
bermata biru dengan rambut pirang. Contohnya penduduk Jerman, Belanda, dan Semenanjung
Skandinavia. Suku bangsa Alpina Penduduknya bermata cokelat dan berambut pirang. Contohnya
penduduk Perancis, Swiss, dan Belgia.

POTENSI YANG DIMILIKI BENUA

-POTENSI SDM
Sumber daya manusianya sejak abad ke-17 sudah maju di mana revolusi industri berkembang di Eropa
Barat, tepatnya di inggris tapi. kalau di jerman juga sangat maju hal ini juga dapat dipastikan dari perang
dunia II yang dimulai oleh jerman.

-POTENSI SDA
Keadaan alam Benua Eropa sangat kompleks. Hal ini menyebabkan potensi alamnya bervariasi. Potensi
alam di Benua Eropa yang sangat menonjol yaitu dalam bidang pertanian, peternakan, pertambangan
dan perikanan. Berikut potensi dan sebarannya.

1. Pertanian
Pertanian di Eropa maju karena lokasinya di daerah lembah sungai-sungai besar, misalnya lembah
Sungai Rhone dan Seine di Perancis dan lembah Sungai Rhein di Jerman. Hasil pertaniannya adalah
jagung, gandum, kentang, barley, terigu, kacang, dan tembakau. Itulah mengapa banyak orang Eropa
yang menjadikan kentang dan roti sebagai makanan utama. Spanyol, Portugal, Prancis, italia, dan Yunani
juga banyak membudidayakan zaitun dan anggur sebagai hasil pertaniannya. Nggak heran, Spanyo,
Yunani, dan Italia sudah dikenal sejak ratusan yang lalu sebagai wilayah dengan penghasil minyak zaitun
dengan kualitas super. Sementara itu, Prancis, Italia dan Spanyol dikenal sebagai negara penghasil
anggur terbaik untuk pembuatan wine.

2. Peternakan

Peternakan di Eropa juga sangat beragam, lho. Hewan ternak yang umumnya dikelola di Eropa antara
lain seperti sapi, domba dan lembu. Hasil produk dari peternakan ini seperti daging, susu yang dapat
diolah menjadi keju, dan wol. Teknologi peternakan dan pengolahan produk peternakan yang canggih
menjadikan keju yang dihasilkan di wilayah Eropa sebagai keju terbaik di dunia.

3. Pertambangan

Hasil pertambangan yang utama di Eropa adalah biji besi. Biji besi ini terdapat di Yunani, Perancis,
Hungaria, Serbia dan Montenegro. Batubara terdapat di Rusia, Inggris, Perancis, dan Jerman. Serta
tembaga yang tersebar di Polandia.

4. Laut atau Perikanan

Benua Eropa terletak di sekitar samudra Atlantik, Laut utara, dan Laut tengah. Lokasi yang demikian
sangat memungkinkan usaha di bidang perikanan. Daerah potensial perikanannya terdapat di Norwegia,
Islandia, Rusia, Inggris, dan Irlandia dengan jenis ikan utama yaitu ikan Haring. Selain itu, banyak juga
terdapat ikan kod, haddock, kepiting, scallop, dan lobster.

Anda mungkin juga menyukai