Anda di halaman 1dari 25

PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN PROGRAM USAHA KESEHATAN SEKOLAH

A. Pendahuluan
UKS adalah merupakan wadah dan program yang sangat efisien untuk
meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik
sedini mungkin, yang dilakukan secara terpadu.

B. Latar Belakang
Keberhasilan pembinaan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS) pada akhirnya akan tercermin pada perilaku hidup sehat dan derajat
kesehatan peserta didik, dan ini adalah merupakan dampak yang diharapkan
dari keseluruhan pada pembinaan dan pengembangan UKS.
Usaha membina dan mengembangkan, serta meningkatkan kemampuan
hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik dilaksanakan melalui program
pendidikan di sekolah/ madrasah dengan berbagai intrakulikuler dan
ekstrakulikulernya, serta melalui usaha – usaha lain di luar sekolah yang
dilakukan dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat.
Adapun landasannya yaitu SKB 4 menteri yaitu Menteri Pendidikan Nasional,
Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri.

C. Tujuan
Tujuan Umum :
Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan siswa serta
lingkungan hidup yang sehat, sehingga meningkatkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan optimal dalam membentuk manusia
Indonesia yang berkualitas.
Tujuan Khusus :
1. Agar siswa mempunyai pengetahuan, sikap, dan ketrampilan untuk
melaksanakan prinsip hidup sehat dan berpartisipasi aktif dalam usaha
kesehatan baik di sekolah, di rumah dan di lingkungan.
2. Agar siswa sehat fisik, mental maupun sosial, mempunyai daya tangkap
terhadap pengaruh buruk, penyalahgunaan NAPZA, obat – obatan, bahan
berbahaya dan sebagainya.
D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hokum

E. Sasaran
1. Peserta didik
2. Pembina teknis (guru dan petugas kesehatan)
3. Pembina non teknis (pengelola pendidikan, pegawai sekolah)
4. Sarana dan prasarana pendidikan serta pelayanan kesehatan
5. Lingkungan sekolah, masyarakat sekitar, keluarga

F. Rincian Kegiatan
TRIAS UKS
1. Pendidikan kesehatan
2. Pelayanan kesehatan
3. Pembinaan lingkungan sekolah sehat

G. Cara Pelaksanaan
Sesuai dengan prosedur SOP
H. Jadwal kegiatan

N Kegiatan Bulan
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Pelatihan

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.

J. Kegiatan Laporan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan harus disusun setiap pada akhir kegiatan
kepada Kepala Puskesmas

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.

Mengetahui, Mojokerto,03Januari 2022


Kepala UPT Puskesmas Penanggung Jawab
Gondang Program UKS

Dr. Rohmatun Naja


NIP : 19820817 201412 1 001 Eka Sofi Prihantini, A.Md. Kep
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN PENJARINGAN KESEHATAN DAN PENJARINGAN


KESEHATAN BERKALA ANAK SEKOLAH

A. Pendahuluan
Sekolah merupakan suatu institusi yang berfungsi sebagai tempat belajar
mengajar, didalamnya terdapat sekumpulan orang dalam relative vesar yang
membentuk suatu komunitas, karena itu didalamnya terdapat kebutuhan –
kebutuhan antara lain kebutuhan pelayanan kesehatan. Masalah kesehatan yang
dialami anak usia sekolah sangat bervariasi, hal tersebut yang menimbulkan
terbentuknya prgram Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Di dalam program UKS
tersebut terdapat program kader kesehatan remaja.

B. Latar Belakang
Anak usia sekolah merupakan sasaran strategi untuk pelaksanaan
program kesehatan, selain jumlahnya besar (30%) dari jumlah penduduk,
mereka juga merupakan sasaran yang mudah di jangkau karena berorganisir
dengan baik. Dari beberapa penelitian diketahui bahwa sebagian anak SD/MI
masih mengalami masalah gizi yang cukup seriud, dan prevelensi kecacingan
juga cukup tinggi, serta kesehatan gigi dan kesehatan indera penglihatan dan
pendengaran masih ditemukan.
Melihat permasalahan diatas, pelayanan kesehatan di sekolah
diutamakan pada upaya peningkatan kesehatan dalam bentuk promotif dan
preventif. Upaya preventif antara lain kegiatan penjaringan kesehatan (screening
kesehatan) untuk peserta didik.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum :
Meningkatkan derajat kesehatan peserta didik secara optimal.
Tujuan Khusus :
1. Terdeteksinya secara dini masalah kesehatan peserta didik.
2. Tersedianya informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta didik,
maupun untuk dijadikan pertimbangan dalam menyusun program pembinaan
kesehatan sekolah.
3. Termanfaatnya data untuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan
evakuasi program pembinaan peserta didik.
D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hukum

E. Sasaran penjaringan Siswa


Semua peserta didik dari SD/MI,SMP/MTS,SMA/SMK/MA

F.Rincian Kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai SOP
2. Petugas memakai pelindung diri
3. Petugas melakukan pemeriksaan
4. Petugas melakukan pelaporan
5. Petugas melakukan evaluasi

G. Cara Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan penjaringan kesehatan murid baru SD/MI, SMP/MTS,
SMA/SMK/MA sesuai dengan SOP
H. Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Kegiatan sesuai SOP

2. Pengguna APD

3. Pemeriksaan

4. Pelaporan

5. evaluasi

I. Evaluasi
Evaluasi dilakukan ketepatan kegiatan sesuai jadwal dan pelaksanaan kegiatan
laporan evaluasi harus disusun tiap akhir kegiatan.

J. Pecatatan pelaporan
Setiap selesai melakukan kegiatan membuat laporan diketahui oleh kepala
puskesmas

K. Penutup
Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan
penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN KADER KESEHATAN REMAJA

A. Pendahuluan
Sekolah merupakan suatu institusi yang berfungsi sebagai tempat belajar
mengajar, didalamnya terdapat sekumpulan orang dalam relative vesar yang
membentuk suatu komunitas, karena itu didalamnya terdapat kebutuhan –
kebutuhan antara lain kebutuhan pelayanan kesehatan. Masalah kesehatan yang
dialami anak usia sekolah sangat bervariasi, hal tersebut yang menimbulkan
terbentuknya prgram Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Di dalam program UKS
tersebut terdapat program kader kesehatan remaja.

B. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan untuk tingkat
Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah perlu diperhatikan kualitas pembinaan
peserta didik. Dalam pembinaan peserta didik dilaksanakan program terpadu
dalam bentuk Trias UKS yaitu ( Pendidikan Kesehatan, Pelayana Kesehatan dan
Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat). Program pelayanan kesehatan dalam
rangka UKS telah mempunyai standar dengan beberapa indikator. Pelatihan
Dokter Kecil merupakan salah satu indikator keberhasiln program.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum :
Meningkatkan partisipasi siswa sekolah dalam program UKS.
Tujuan Khusus :
Agar siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat disekolah, di rumah dan
dilingkungannya.
Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, antar siswa dan orang lain
untuk hidup sehat.

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hokum

E. Sasaran

Siswa siswi SMP/MTS, SMA/SMK/MA

F. Rincian Kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP
2. Narasumber memberikan pelatihan
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi

G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP
H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi

3. Pelaporan
4. Evaluasi

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.
I. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas serta menyerahkan sertifikat.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN KADER TIWISADA

A. Pendahuluan
Sekolah merupakan suatu institusi yang berfungsi sebagai tempat belajar
mengajar, didalamnya terdapat sekumpulan orang dalam relative vesar yang
membentuk suatu komunitas, karena itu didalamnya terdapat kebutuhan –
kebutuhan antara lain kebutuhan pelayanan kesehatan. Masalah kesehatan yang
dialami anak usia sekolah sangat bervariasi, hal tersebut yang menimbulkan
terbentuknya prgram Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Di dalam program UKS
tersebut terdapat program kader kesehatan remaja.

B. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan untuk tingkat
Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah perlu diperhatikan kualitas pembinaan
peserta didik. Dalam pembinaan peserta didik dilaksanakan program terpadu
dalam bentuk Trias UKS yaitu ( Pendidikan Kesehatan, Pelayana Kesehatan dan
Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat). Program pelayanan kesehatan dalam
rangka UKS telah mempunyai standar dengan beberapa indikator. Pelatihan
Dokter Kecil merupakan salah satu indikator keberhasiln program.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum :
Meningkatkan partisipasi siswa sekolah dalam program UKS.
Tujuan Khusus :
Agar siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat disekolah, di rumah dan
dilingkungannya.
Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, antar siswa dan orang lain
untuk hidup sehat.

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hukum

E. Sasaran
Siswa siswi SD/MI

D. Rincian Kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP
2. Narasumber memberikan pelatihan
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi

G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP
H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi
3. Pelaporan

4. Evaluasi

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.

J. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas serta menyerahkan sertifikat.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN PENJAMU KANTIN SEKOLAH

A. Pendahuluan
Kantin atau warung sekolah merupakan salah satu tempat jajan anak
selain penjaja makanan jajanan diluar sekolah. Kantin sekolah mempunyai
peranan yang penting dalam mewujudkan pesan – pesan kesehatan dan dapat
menentukan perilaku makan siswa sehari- hari melalui penyediaan makanan
jajanan di sekolah.
Kantin sekolah dapat menyediakan makanan sebagai pengganti makan
pagi dan makan siang dirumah serta camilan dan minuman yang sehat, aman
dan bergizi. Kepala sekolah dan para guru mempunyai peranan yang sangat
penting dalam mengarahkan kantin sekolah untuk dapat menyediakan makanan
yang sesuai dengan PUGS ( Pedoman Umum Gizi Seimbang). Selain itu,
kelompok orang tua siswa juga dapat berperan agar kantin dapat menyediakan
makanan yang sehat, bergizi, dan aman bagi kesehatan.

B. Latar Belakang
Makanan yang sehat, aman dan bergizi adalah makanan yang
mengandung zat gizi yang diperlukan seorang anak untuk dapat hidup sehat dan
produktif. Makanan tersebut harus bersih, tidak kadaluarsa, dan tidak
mengandung bahan kimia maupun mikroba berbahaya bagi kesehatan.
Gizi yang baik dan cukup akan membantu pertumbuhan dan
perkembangan anak secara optimal, dan akan meningkatkan kemampuan
kecerdasan seorang anak. Sebaliknya, jika anak kurang gizi maka pertumbuhan
dan perkembangan akan terhambat.
Selain masalah gizi, keamanan pangan juga merupakan masalah yang
tidak kalah penting bagi anak-anak sekolah. Makanan yang tidak bersih dan
tidak aman dapat menimbulkan keracunan dengan gejala seperti diare, mual,
pusing dan dalam jangka panjang dapat menimbulkan penyakit.
Kondisi sanitasi dan higiene yang masih rendah, penggunaan bahan kimia
berbahay secara ilegal dalam proses pengolahan pangan, adanya kandungan
cemaran mikroba dan kimia, dan penambahan bahan tambahan pangan yang
melebihi ambang batas pada makanan jajanan anak sekolah alan sangat
membahayakan kesehatan jutaan anak- anak sekolah.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum :
Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai gizi
seimbang, cara pengolahan yang baik, keamanan pangan, dan praktik sanitasi
dan hygiene bagi pengola kantin sekolah, pedagang sekitar sekolah dan siswa.
Tujuan Khusus :
Pengetahuan tentang gizi seimbang dan beragam diperlukan dalam
menyusun menu sehari-hari yang di perlukan oleh masing- masing kelompok
umur anak sekolah, sehingga anak- anak tercukupi kebutuhan gizinya dan tidak
bosan mengonsumsinya.
Untuk meningkatkan pengetahuan tentang cara pengolahan pangan yang
baik diprlukan dalam memilih cara- cara pengolahan yang tepat, pemilihan
bahan baku dan bahan tambahan untuk menghasilkan makanan yang bergizi
dan aman.

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hukum
E. Sasaran
Penjamu kantin sekolah
F. Rincian kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP
2. Narasumber memberikan pelatihan
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi
G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP

H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi

3. Pelaporan

4. Evaluasi

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.

J. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas serta menyerahkan sertifikat.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN GURU UKS

A. Pendahuluan
Dewasa ini pemerintah telah dan sedang berusaha meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat, termasuk masyarakat sekolah. Berapa tidak, dalam
rangka mecerdaskan kehidupan bangsa dan demi tercapainya pendidikan
nasional sangat ditunjang oleh kesehatan peserta didik di suatu lembaga
pendidikan. Untuk mendukung terciptanya peserta didik yang sehat, sekolah
dapat merealisasikan dengan mengaktifkan program usahakesehatan sekolah
yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatanyang optimal sehingga dapat
memaksimalkan potensi dan prestasianak untuk belajar. Program ini terdiri
dari tiga kegiatan utama yangdisebut dengan Trias Usaha Kesehatan
sekolah meliputi aspek pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, serta
pembinaan lingkungan kehidupan.

Usaha kesehatan sekolah merupakan usaha kesehatanmasyarakat yang


dijalankan di sekolah!sekolah dengan anak didikbeserta komunitas lingkungan
sekolah sebagai sasaran utama. Guru UKS dan peserta didik adalah merupakan
anggota primernya,masyarakat sekolah atau orang tua siswa, serta perawat
komunitasdalam hal ini petugas kesehatan dari puskesmas menjadipendukung p
elaksana keberhasilan program kesehatan sekolah.Dibanyak negara
berkembang termasuk #ndonesia masih belum adapelayanan sekolah yang
menyeluruh, karena persoalan tenaga guru.

yang belum terlatih dan pendanaan untuk program usahakesehatan sekol


ah yang belum memadai. sedangkan untukprogram usaha kesehatan
sekolah diperlukan kerja tim yang efisien dan efektif untuk memberikan hasil
yang optimal.

B. Latar Belakang
Sesuai dengan UU No. 23 tahun 1992 pasal 45 tentang Kesehatan
menyebutkan bahwa Usaha Kesehatan Sekolah wajib di selenggarakan di
sekolah.

Sebagai suatu institusi pendidikan, sekolah mempunyai peranan dan


kedudukan strategis dalam upaya promosi kesehatan. Hal ini disebabkan karena
sebagian besar anak usia 5-19 tahun terpajan dengan lembaga pendidikan
dalam jangka waktu cukup lama. Jumlah usia 7-12 berjumlah 25.409.200 jiwa
dan sebanyak 25.267.914 anak (99.4%) aktif dalam proses belajar. Untuk
kelompok umur 13-15 thn berjumlah 12.070.200 jiwa dan sebanyak 10.438.667
anak (86,5%) aktif dalam sekolah (sumber: Depdiknas, 2007). Dari segi populasi,
promosi kesehatan di sekolah dapat menjangkau 2 jenis populasi, yaitu populasi
anak sekolah dan masyarakat umum/keluarga.

Di dalam tatanan pelayanan kesehatan, Guru UKS secara langsung


berhubungan dengan Promosi kesehatan di sekolah yang merupakan suatu
upaya untuk menciptakan sekolah menjadi suatu komunitas yang mampu
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sekolah melalui 3 kegiatan utama ;

1. Penciptaan lingkungan sekolah yang sehat,


2. Pemeliharaan dan pelayanan kesehatan di sekolah,
3. Upaya pendidikan yang berkesinambungan.
Ketiga kegiatan tersebut dikenal dengan istilah Trias Uks.

C. Tujuan Penulisan

Tujuan Umum :
Sebagai panduan /Pedoman bagi Guru UKS tentang Penjelasan UKS,
Perencanaan, pelaksanaan dan Evaluasi dari Program UKS di Sekolah

Tujuan Khusus :
Mengikutsertakan secara aktif guru , murid dan orang tua murid dalam usaha :
1. Memberikan pendidikan kesehatan dalam rangka menanamkan kebiasaan
hidup sehat sehari-hari
2. Mengawasi kesehatan anak murid serta mengenal kelainan kesehatan sedini
mungkin
3. Melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan dan pengobatan sederhana
disekolah.
4. Melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi pada program UKS.

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hokum

E. Sasaran
Guru UKS
F.Rincian kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP
2. Narasumber memberikan pelatihan
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi
G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP
H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi

3. Pelaporan

4. Evaluasi
I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.

J. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas serta menyerahkan sertifikat.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBINAAN PONKESTREN

A. Pendahuluan
Pos kesehatan pesantren (Ponkestren) adalah pesantren yang memiliki
kesiapan, kemampuan, serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi
masalah-masalah kesehatan secara menadiri sesuai dengan kemampuannya.
Ponkestren merupakan salah satu wujudnya kesehatan berbasis warga
lingkungan pesantren. Dan warga pesantren yang mengutamakan pelayanan
promotif (peningkatan) dan preventif (pencegahan) tanpa mengabaikan aspek
kuratif (pengobatan) dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan) dengan binaan
puskesmas setempat.
B. Latar Belakang
Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan nasional yaitu warga
yang sehat, mandiri dan berkeadilan. Dengan salah satu strateginya adalah
pemberdayaan warga, swasta, melalui kerja sama nasional dan global
merupakan visi kementrian kesehatan yang tertuang dalam renstra kementrian
kesehatan
C. Tujuan

Poskestren sebagai salah satu upaya pemerintah untukmeningkatkan de


rajat kesehatan warga pesantren memiliki beberapa tujuanumum dan khusus
sebagai berikut.

Tujuan Umum

Terwujudnya pesantren yang sehat serta peduli dan tanggap terhadap


permaslaahan kesehatan diwilayahnya.

Tujuan Khusus

1. Meningkatnya pengetahuan warga pondok pesantrententang kesehatan.


2. Meningkatnya sikap dan perilaku hidup bersih dan sehat bagi warga pondok
pesantren

3. Meningkatnya peran aktif warga pondok pesantren dalam penyelenggaraan


upaya kesehatan

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab

2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hukum

E. Sasaran

Santri dan santriwati

F. Rincian kegiatan

1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP


2. Narasumber memberikan pelatihan
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi
G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP
H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi

3. Pelaporan

4. Evaluasi

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.

J. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GONDANG
Jl. Raya Benteng Gumeng No.137, Telp. (0321) 511110
Gondang, Mojokerto, JawaTimur 61372 e-mail: upt.puskesmasgondang@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA


(PKPR)

A. Pendahuluan

Menurut WHO yang termasuk kedalam kelompok remaja adalahmereka


yang berusia 10-19 tahun. Besarnya kelompok usia remaja dapatdimaknai
sebagai aset dan potensi bangsa di masa depan. Namundemikian untuk
mewujudkan harapan tersebut, Negara dan masyarakatharus dapat menjamin
agar remaja Indonesia mampu tumbuh danberkembang secara positif dan
berbagai permasalahan yangmengancam.

B. Latar Belakang

Beberapa fakta berikut ini menunjukkan bahwa saat ini remajaIndonesia


menghadapi berbagai tantangan. Data SDKI tahun 2012menunjukkan bahwa
28% remaja perempuan dan 24% remaja laki-lakimeminum minuman beralkohol
pada usia sebelum usia 15 tahun. Sekitar2,8 % remaja 15-19 tahun terlibat
penyalahgunaan NAPZA, dan 0,7 %perempuan dan 4,5 % laki-laki umur 15-19
tahun melakukan hubunganseks pra-nikah.Melihat besaran berbagai
permasalahan sebagaimana diuraikandiatas , maka sudah seharusnya
pembinaan kesehatan remaja dijadikansebagai bagian dari program promosi
kesehatan di Puskesmas.

C. Tujuan

Tujuan Umum

Terselenggaranya PKPR berkualitas di Puskesmas dan tempatpelayanan


remaja lainnya, yang mampu menghargai dan memenuhihak-hak serta
kebutuhan remaja sebagai individu, dalam upayamewujudkan derajat kesehatan,
pertumbuhan dan perkembanganyang optimal bagi remaja sesuai dengan
potensi yang dimiliki.

Tujuan Khusus

1. Tersedianya panduan penyelenggaraan bagi petugas PKPR

2. Terselenggaranya PKPR dengan kualitas yang baik

D. Tata Nilai
ASA PRIMA
1. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standard pelayanan
dan bertanggung jawab
2. SANTUN
Memiliki sifat sopan santun dan perhatian yang berhubungan dengan
pelaynan
3. ADIL
Memberikan pelayanan kesehatan dengan adil tanpa membeda-bedakan
status social
4. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan dengan baik
5. RASIOANaL
Melakukan tindakan berdasarkan pikiran dan pertimbangan yang logis
6. INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
7. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
8. AMAN
Mengurangi resiko cedera, efek samping atau bahaya lain yang
berhubungan dengan pelayanan, serta bebas dari tuntutan hukum
E. Sasaran
1. Petugas UKS
2. Guru, Guru UKS
3. Siswa siswi SMP/MTS, SMA/SMK/MA
4. Kantin Sekolah
5. Lingkungan Sekolah
F. Rincian Kegiatan
1. Petugas melakukan kegiatan sesuai dengan SOP
2. Narasumber memberikan materi
3. Petugas melakukan pelaporan
4. Petugas melakukan evaluasi
G. Cara Pelaksanaan
Memberikan pelatihan sesuai dengan SOP

H. Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12
0

1. Kegiatan sesuai
SOP

2. Memberian materi

3. Pelaporan

4. Evaluasi

I. Evaluasi
Dilakukan ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal saat persiapan
dan pelaksanaan kegiatan.
J. Kegiatan Laporan
Setiap selesai melaksanakan pelatihan wajib mmbuat laporan kepada
kepala puskesmas.

K. Penutup

Kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai pedoman melaksanakan


penjaringan kesehatan siswa siswi di upt puskesmas gondang kabupaten
mojokerto.

Anda mungkin juga menyukai