00 1/1 RSNU JOMBANG Disahkan Tanggal terbit Direktur RSNU Jombang SPO 25 Maret 2015
Dr. dr.Bambang Dwi Hayunanto, Sp.KK
Pengertian Menghitung kecepatan infus untuk mencegah ketidaktepatan pemberian cairan Tujuan 1. Mencegah terjadinya kolaps kardiovaskular dan sirkulasi pada klien dehidrasi dan syok 2. Mencegah kelebihan cairan pada klien Kebijakan Sesuai dengan Keputusan Direktur RSNU Jombang Nomor : 047/SK/RSNU/JMB.L-12/IV/2012 tentang Penetapan Pemberlakuan Prosedur Tetap Keperawatan Prosedur 1. Petugas mengucapkan salam, memperkenalkan diri dan menyapa dengan menyebutkan nama pasien 2. Mencocokkan identitas pasien dengna gelang identitas yang dipakai pasien 3. Petugas mencuci tangan 4. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan. 5. Membaca program dokter dan ikuti enam benar untuk memastikan larutan yang benar 6. Mencari tahu kalibrasi dalam tetesan per milliliter dari set infuse (sesuai petunjuk pada bungkus) - Tetes mikro (mikrodrip):1cc=60 tetes Tetes makro (makrodrip) 1 cc = 15 tetes 1 cc = 20 tetes 7. Memilih salah satu rumus berikut - Milliliter per jam Jumlah total cairan infuse (cc) cc/jam = Lama waktu penginfusan (jam) - Tetes permenit Jumlah total cairan infuse (cc) x factor tetesan Lama waktu pengimpusan 8. Mencuci tangan 9. Menetapkan kecepatan aliran dengan menghitung tetesan pada bilik drip selama satu menit dengan jam, kemudian atur klem pengatur untuk menaikkan atau menurunkan kecepatan infuse. 10. Memeriksa kecepatan ini setiap jam 11. Mendokumentasikan pada catatan perawat mengenai larutna dan waktu Unit Terkait 1. Unit Rawat Inap 2. Unit gawat darurat 3. OK 4. HCU