Anda di halaman 1dari 9

PER.

'ANJIAN KERI'A SAMA

AITTARA

SETRET'ARIAT DATRAII IUBUPATEIY BENGKALIS

DEI{GAIT

BADAN PUSAT STATISTIK I(ABUPATETT BEI{GI(AI,IS

NOMOR : 1O0.3.7.UPKS/SETDA-rS Nt t 2O2s t 04


I{oMoR : fi)9/BPS/ l4OS/SPK l04l202g
TENTANG

PEIYYUSUNA!{ DIAGRAII INFLASI ISBUPATEIT BENGI(ALIS

Pada hari ini, Rabu tanggal Tiga bulan April tahun Dua Ribu Dua puluh Tiga
(03-04-2023), kami yang bertandatangan di bawah ini:

I. ERSAIT SAPUTRA Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis,


Provinsi Riau, berkedudukan di Jalan Jenderal
Ahmad Yani Nomor 70 Kabupaten Bengkalis,
Riau 28713, dalam hal ini bertindak unhrk dan
atas narna Pemerintah Kabupaten Bengkalis,
selanjutnya disebut PIHAI( KESATU.
II. IIARIPRASETTO Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten
Bengkalis, berkedudukan di Jalan Antara Nomor
439, Senggoro, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten
Bengkalis, Riau 28712, dalam haf ini bertindak
untuk dan atas nama Badan Pusat Statistik
Kabupaten Bengkalis, selanjutnya disebut PIIIAK
I(EDUA.

Halaman I dari 9
Paraf Pihak ParafPihak
Kedua Kasa$rr.
fr. firq
PIrrAr( nEsA,TU dan plrrAr( r(EDUA selanjutnya
secara bersama-sama dalzm
Perjanjian Kerja sama ini disebut pARA pIHAr(,
dan secara sendiri-sendiri disebut
PIIIAK.
PARA PIIIAI( terlebih dahulu menerangkan hal_hal sebagai
berikut :
1' Bahwa Badan pusat statistik Kabupaten Bengkalis dan pemerintah
Kabupaten Bengkalis telah menandatangani Nota Kesepakatan Nomor
:
427 I BPs I 14 -o9t I 06 /
zo22 dan Nomor: oo6/NK/ SETDA -KSI vr / 2022 Tahun
2022 tettang Penyediaan, pemanfaatan dan pengembangan Data dan/atau
Informasi Statistik Menuju Satu Data;
2. Bahwa sesuai Pasal 7 pada Nota Kesepakatan sebagaimana dimaksud, pARA
PIHAr( membuat Perjanjian Kerja sama yang tidak terpisahkan dari Nota
Kesepakatan.

Denga, memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai


berikut:

l. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang pembentukan Daerah


Otonom Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah provinsi Sumatera Tengah
{Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 2S);
2. undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang statistik (Lembaran
Negara Republik Lrdonesia Tahun 1997 Nomor 39, Tambahan Lembaran
Negara Republk Indonesia Nomor 36g3 );
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2Ol4 tentang pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2o14 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 55g7) sebegnimsns
Llah
diubah beberapa kali terakhir dengan Undang_Undang Nomor 9 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang_Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 2015 Nomor 58, Tembahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 5g rahun 2005 tentang pengerolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005
Nomor 140, Tambahan kmbaran Negara Republik Indonesia Nomor
457g);
5. Peraturan Pemerintah Nomor Tg Tahun 2OOS tentang
Pedoman Pembinaandan pengawasan penyelenggaraan pemerintah
Daerah (kmbaran Negera Republik Indonesia Tahun 2OOS Nomor 165);

Halamar 2 dari 9
Paraf Pihak Paraf Pihak
Kedua Kerglg I tr
h t/w
6. Peraturan Pemerintah Nomor 5o rahun 2oor tentang Tata cara
Pelaksanaan Kerja Sama Daerah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2o1g tentang Keda sama Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 201g Nomor 97, Tambahan
kmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 6219);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2Ol9 tentang pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negera Republik Indonesia Tahun 2Ol9
Nomor 42, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
63221;
9. Peraturan Kepa-la Badan Pusat Statistik Nomor 37 Tahun 2O72
tentang Pedoman Pelaksanaan Kerja Sama dalam Rangka Kegiatan
Statistik, Teknologi Informasi, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
di Lingkungan Badan Pusat Statistik (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2020 tentang Tata Cara
Ke{a Sama Daerah Dengan Daerah l"ain Dan Ke{a Sama Daerah Dengan
Pihak Ketiga (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 371);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2O2O
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2O2O Nomor 1781);
12. Peraturan Lembaga Pengadaan Barang/Jasa pemerintah Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pedoman Swakelola (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 485);
13. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 5 Tahun 2O21 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (trmbaran Daerah Kabupaten Bengkalis
Tahun 2021 Nomor 5);
14. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 1O Tahun 2022 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun
2023 (kmbaran Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2022 Nomor l0);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 9 Tahun 2022 tentang
Penyelenggaraan Kerja Sama Daerah;
16. Peraturan Bupati Bengkalis Nomor 75 Tahun 2022 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten
Bengkalis Tahun Anggaran 2023 (Berita Daerah Kabupaten Bengkalis
Tahun 2022 Nomor 76).

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan


kewenangan masing-masing, PARA PIHAX setuju dan sepakat untuk
melaksanakan Perjanjian Kerja Sama tentang Penyusunan Diagram Inflasi
Kabupaten Bengkalis, dengan ketentuan dan syarat sebagai berikut:

Halaman 3 dari 9
Paraf Pihak ParafPihak
Kedua xA*oulC
4 Nl oh
pald I
UAKSI'D TUJI'Ail
DAJT
1' Maksud Perjanjian Kerja Sama ini adarah untuk
mensinergikan
sumber daya yang dimiriki ,ARA pIIrAr( untuk mendukung menghitung
Indeks Harga Konsumen (IHK).
2' Tujuan Perjanjian Kerja Sama ini adatah untuk penyelenggaraan
kegiatan
statistik dalam rangka menyediakan data dan informasi/ statistik yang
lengkap, akurat, mutakhir, konsisten, dan berkesinambungan terkait
inflasi IHK sebagai tolak ukur dalam pencapaian pengendalian inflasi.

Pa$l 2
O&IEK DAI{ RUAITG LII|GKUP
1. objek Perjanjiaa Kerja Sama ini adalah penyusunan Diagram Inflasi,
sebagai dasar untuk mengukur tingkat inflasi untuk Kabupaten
Bengkalis.
2. Ruang lingkup Perjanjian Keda Sama meliputi:
a. Pengumpulan, pengolahan, analisis, dan diseminasi data dan
informasi statistik;
b. Pengumpulan sampel harga dari barang dan jasa di lokasi
tertentu yang dilakukan secara sampling yaitu Data Harga;
c. Melaksanakan estimasi mengenai perbandingan antara total
keseluruhan jenis belanja komoditas terhadap satu jenis komoditas
tertentu;
d. Melakukan pendekatan metode statistik untuk memperoleh diagram
timbang.

Palal 3
HAK DAII KTWA.JIBAI{

1. Hak PIHAII XESATU:


a. Mendapatkan akses dan/ atau memanfaatkan seluruh data dan
informasi statistik yang akurat, konsisten, dan berkesinambungan
dari PIHAI( KEDUA;
b. Mendapat Laporan Pen)rusunan Diagram Inflasi dari PTHAI( KEDUA;
c. Dalam hal survei ke lapangan dilakukan pendampingan oleh PIHAI(
I(TDUA.

Halaman 4 dari 9
Paraf Pihak Paraf Pihak

q
Kedua Kesetun
ilw
2. Hak PIHAK KEDUA
a. Kegiatan pen5rusunan diagram inflasi dibebankan kepada ApBD
Kabupaten Bengkalis dari pIIIAI( XF,SATU'
b. Mendapatkan dukungan sumber dayl marrusia sebagai tenaga
pendamping dalam pertanggungiawaban kegiatan dari PIHAK
XTSATU.

3. Kewajiban PIHAX IIESATU


a. Memberikan dukungan kepada PIHAI( I{tIrUA dalam mendapatkan
data terkait yang diperlukan, selama tersedia;
b. Menyiapkan tenaga pendamping sebagai petugas dokumentasi
kegiatan;
c. Menyiapkan anggaran belanja dalam rangka pen5rusunan diagram
inflasi dari PIHAII KEDUA.
4. Kewajiban PIHAK I(EDUA
a. Memberikan akses dan/atau memanfaatkan seluruh dandata
informasi statistik indeks harga yang akurat, konsisten kepada
PIHAII IIESATU;
b. Menyampaikan laporan secara berkala kepada PIHAX KESATU;
c. Membuat laporan diagram inflasi Kabupaten Bengkalis.

Pasel 4
JANGKA VAKTU
1. Pe{anjian ini berlaku untuk jangka waktu 8 (delapan) bulan, terhitung sejak
ditandatangani, dan dapat diperpanjang atau diakhiri atas persetujuan
PARA PIHAK.
2. Perjanjian ini dapat diperpanjang atas kesepakatan PARA PIIIAK, dengan
ketentuan pihak yang menghendaki adanya perpanjangan,
memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya paling Lambat 3
(tiga) bulan sebelum perjanjian kerja sama ini berakhir.
3. Berakhirnya Pe{anjian ini tidak mempengaruhi hak maupun
kewajiban masing- masing pihak untuk menyelesaikan pekerjaan yang
diperj anj ikan sebelum perjanjian diakhiri.

Halaman 5 dari 9
Paraf Pihak Paraf Pihak
Kedua rdaturrt
w qft,
Pasal 5
PENGAWASAIT I'AJT EIIALUASI
1' PARA PrrrAr( mempunyai kewenangan sepenuhnya
untuk meraksanakan
Pengawasan dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan
pelaksanaan dari
Perjanjian Kerja Sama ini;
2. PIHAI( I(ESATU mempunyai kewenangan dan hak untuk
melakukan pengawasan pelaksanaan kegiatan sesuai dari aturan yang
mengatur pekerjaan swakelola.

Paral 6
PEUBIAYAAI{

1. Dalam Surat perjanjian Swakelola ini, pembiayaan dari pekerjaan


Penyusunan Diagram Inflasi Kabupaten Bengkalis Tahun 2023 ditetapkan
sebesar Rp. 477.419.000,- (empat ratus tujuh puruh tujuh juta empat
ratus
sembilan belas ribu rupiah) untuk pembayaran belanja barang pakai habis,
belanja jasa kantor, honorarium tim pelaksanaan kegiatan dan perjaranan
dinas Tim Pelaksanaan pekerjaan penyusunan Diagram Inflasi Kabupaten
Bengkalis Tahun 2023 dibayarkan selama kegiatan berlangsung;
2. Besaran anggaran pembiayaan yang diterapkan pada ayat (l) merupakan
total pagu maksimal, sementara untuk Nilai Kontrak akhir dapat
disesuaikan dengan pekerjaan dan penyerapan anggarEm pada pekerjaan;
3. PIITAI( I(Esa'fu menyediakan pembiayaan tersebut yang dibebankan
pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DpA) Bagian perekonomian Setda
Kabupaten Bengkalis Kode Rek: 4.01.03.2.01.02 Tanggal o2 Januari 2023;
4. Nilai Pagu Anggaran ayat (1) Pasal 6 anggar€rn pen] rsunan diagram inflasi
ini sewaktu-waktu dapat berubah sesuai APBD Kabupaten Bengkalis;
5. Pembayaran biaya pekerjaan tersebut dilakukan secara bertahap
berdasarkan permintaan PIHAK IIEDUA oleh pelaksana swakelola.

Pasal 7
I{EAITAAN UEUAKSA (rORCt UA"rBttRxil

l. PARA PIHAI( dibebaskan dari tanggung jawab atas keterlambatan atau


kegagalan dalam memenuhi ketentuan dalam perjanjian ini yang disebabkan
Halaman 5 dari 9
Paraf Pihak Paraf Pihak
Kedua Kesftu ra
w 1l d4
atau diakibatkan oleh kejadian diluar kekuasaan pARA pIIIAI(
yang
digolongkan sebagai fore ma.jeurq
2' Peristiwa ya,,g dapat digolongkan
fore majeure antara lain adanya
bencana slam (gempa bumi, taufan, banjir, dan lain_lain), wabah
penyakit, perang, peledakan, revolusi, huru_ hara,
dan kekacauan
ekonomi/moneter yang berpengaruh pada perjanjian ini;
3. Apabila teqadt fore majeure sebagaimana di,naksud pada ayat (2),
maka
Pihak yang lebih dahulu mengetahui wajib memberitahukan
kepada
pihak lainnya setambat- Iambatnya 14 (empat belas) hari seterah terjadi
fore majeure.
4. Keadaan foremajeure sebagaimsns dimaksud pada ayat (2) tidak
menghapuskan Perjanjian, dan berdasarkan kesiapan kondisi pARA
PIIIAII dapat melangsungkan perjanjian sebagaimana mestinya.

,r"o*s^rff $rLEr,rsrrrarr
1. Segala perselisihan yang :mbul dalam rangka pelaksanaan perjanjian
ird' PARA PIrrAr( sepakat untuk menyelesaikan secara musyawarah untuk
mencapai mufalat;
2. Apabila dengan cara sebagaimana dimaksud pada ayat (f ) tidak dapat
diselesaikan, maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan melalui jalur
hukum.

Palsl 9
PEIBERITAIIUAN DAI| PELAIGAITAAI|
1. Segala hal yang berhubungan dengan surat men5rurat
serta
pemberitahuan yang diperlukan dan diharuskan dalam pelaksanaan
Perjanjian Kerja Sama ini, harus disampaikan kepada PARA ptEAI(
melalui alamat-alamat dibawah ini :

a. PIIIAI( IIESATL
Pcmcrtnteh lhbupltca BcagL.Ilr
Up. Bagan Kerja Sama, Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis
Alamat : Jalan Jenderal Ahmad Yani Bengkalis Kota, Kecamatan
Bengfualis, Kabupaten Bengkalis, Riau 28713
Halaman 7 dari 9
Paraf Pihak Paraf Pihak
Kedua xe$tUtzr
4il t/ lu,
Telepon : {0T66122650
Email :kerjasama.setdakab.bk@gnail.com
website :bengkaliskab.go.id
b. PIHfi( rTDUA
Baden Puset Stattsttt l(abulnten Beaghltr
Alamat : Jl. Antara No. 439, senggoro, Kecarnata'Bengkaris,
Kabupaten Bengkalis - Riau,
Telepon : (A76612tO62
Email : bpsl40@bps.go.id
Website : https:/ /bengkaliskab.bps.go.id/

2. Perubahan atas informasi sebagaimana dimaksud pada ayat


(1), harus segera diberitatrukan secara tertulis kepada PIHAII lainnya dan
mulai berlaku sejak diterimanya pemberitahuan yang dibuktikan dengan
tanda terima atas pemberitahuan tersebut.
3. Pelaksanaan Perjanjian Kerja sama ini dapat diahrr lebih lanjut
dengan petunjuk teknis peraksaaan sesuai dengan tugas fungsi dan
standar operasional prosedur PARA PIIIAK serta ketenttran peraturan
perundang undangan.
4' Jenis data dan indikator serta perangkat daerah yang men€rngani akas
diatur lebih lant'ut datam petunjuk telcnis pelaksanaan.
5. Pet.rr{uk teknis pelaksanaan perjanjian kerja sama sebagaimana
dirnaksud pada ayat (3) merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari
Perjanjian Kerja Sama ini.

Pasal lO
PEIYUTT'P

1' Perubahan dan/atau hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini
akan
diatur dan ditetapkan kemudian oleh PARA prlrArt dalam suatu
amandemen dan/atau adendum yang disepakati oleh paRA prHAr(
dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
2. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dengan meterai
cukup, dan ditandatangani oleh PARA PIIIAI(, dan mempunyai kekuatan

9
Paraf Pihak Paraf Pihak
hukum sama dari PARa ptHAK masing- masing mend.apat 1 (satu)
rangkap.
3' Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal d.itandatangani oleh pARA
PIHAIL

I(EDUA, PIIIAII I(ESATU,

w
SAPUTRA

9
ParafPihak Paraf Pihak
Kedua Kesfu r-
tt nf' {a

Anda mungkin juga menyukai