Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

Membuat SRS (Sofware Requiretment Specification) untuk Sistem


Informasi ‘TRACKING BUS’

Dosen Pengampu:
Rahman Takdir M.Cs., S. Kom

Disusun oleh:
Amelia Eka Safitri (531422016)
Kelas A (Analisis Desain Berorientasi Objek)

PROGRAM STUDI SISTEM


INFORMASI JURUSAN TEKNIK
INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGRI GORONTALO
2023/2024
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang

Bus DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) merupakan


tranportasi umum yang banyak dioperasikan di Indonesia, salah satunya di kota
Gorontalo.
Ketika bepergian dengan bus, tentunya para penumpang ingin mengetahui
waktu kedatangan bus dengan tepat, sebab terkadang jadwal bus tidak sesuai
dengan kedatangan bus. Sehingga, banyak penumpang yang menunggu di halte
dengan ketidakpastian. Oleh karena, sebuah sistem diperlukan untuk mengatasi
masalah tersebut dengan memberikan informasi secara tepat tentang posisi dan
kondisi bus sehingga memungkinkan operator untuk meningkatkan efisiensi
operasional dan memudahkan penumpang dalam merencanakan perjalanan.
1.2 Tujuan
Tujuan dari dibuatnya sistem ini adalah untuk meningkatkan efisiensi
pengoperasian layanan bus dengan memberikan infromasi real-time tentang
posisi bus. Dengan adanya informasi ini, operator bus dapat mengoptimalkan
jadwal perjalanan, mengurangi waktu tunggu, serta dapat memudahkan
penumpang dalam merencanakan perjalanan untuk menghindari keterlambatan.
1.3 Ruang Lingkup Masalah
Ruang lingkup masalah ini adalah bus DAMRI yang beroperasi di kota
Gorontalo. Adapun fungsi-fungsi yang didukung oleh sistem ini adalah:
 Melihat jadwal bus
 Melihat rute yang dilewati bus dengan adanya tampilan peta
 Memperkirakan estimasi waktu perjalanan
 Memberi penilaian terkait performa bus, sehingga pengelola bus
tidak perlu lagi melakukan survei.
1.4 Definisi
Definisi dari istilah yang akan digunakan pada dokumen ini adalah:
a. User, merupakan pengguna dalam sistem. Yang termasuk user adalah
semua orang yang memiliki akun untuk mengakses aplikasi.
b. Petugas/karyawan, orang yang mengelola data user, memberi informasi
akurat mengenai posisi bus secara real time, dan mengelola laporan
terkait performa bus.
1.5 Referensi
Data-data yang digunakan dalam dokumen ini merupakan data-data yang
diambil pada penelitian sebelumnya dalam situs google scholar, sekaligus
pernyataan (keluhan) dari rekan-rekan mahasiswa.
1.6 Sistematika
 Pendahuluan yang berisi tentang penjelasan SRS, yang mencakup
latar belakang, tujuan, lingkup masalah, definisi istilah, referensi dan
sistematika.
 Pembahasan yang berisi dekripsi umum mengenai sistem yang
meliputi kegunaan, karakteristik pengguna dan batasan-batasan dalam
pengembangan sistem.
 Spesifikasi kebutuhan yang berisi mengenai persyaratan fungsional,
dan non-fungsional beserta model use-case dari sistem.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Perspektif

Dalam perspektif sistem ini, fokus utamanya adalah pengembangan dan


implementasi teknologi yang dapat membantu mengelola dan memonitor lokasi
bus secara real-time.
2.2 Kegunaan
Kegunaan dari sistem ini nantinya memudahkan pengguna dalam
memantau pergerakan bus, memperkirakan waktu kedatangan bus, serta
memberikan informasi penting lainnya terkait kebeadaan dan pergerakan bus.
Berikut adalah beberapa kegunaan sistem:
a. Mempermudah pengguna untuk mengetahui secara pasti kapan bus
akan tiba di halte atau tempat pemberhentian lainnya. Hal ini dapat
mengurangi waktu tunggu penumpang.
b. Meningkatkan efisiensi penggunaan bus: sistem ini memungkinkan
pihak pengelola transportasi untuk memantau pergerakan bus dan
mengoptimalkan rute dan jadwal bus.
c. Memudahkan pengguna dalam merencanakan perjalanan dengan lebih
baik, sebab penumpang dapat mengetahui rute yang dilewati oleh bus,
estimasi waktu perjalanan, dan informasi lainnya yang dapat
membantu dalam merencanakan perjalanan.
2.3 Karakteristik Pengguna
Pengguna sistem ini adalah, mahasiswa, dosen, karyawan, dan
masyarakat umum yang ingin menggunakan transportasi umum. Masing-masing
pengguna yang berinteraksi dengan sistem dihubungkan dengan hak akses dan
level autentifikasi sesuai dengan kebutuhan.
Kategori Pengguna Tugas Hak Akses ke Sistem
Penumpang Melihat jadwal bus, Mengakses informasi
memantau pergerakan yang berkaitan dengan
bus, memperkirakan tugas, meliputi tampilan
estimasi waktu peta, dan rute yang akan
perjalanan dilewati oleh bus.
Petugas/Karyawan Mengelola data Mengakses data
penumpang, penumpang, akses ke
memberikan informasi tanggapan penumpang
akurat mengenai posisi dalam laporan performa
bus, mengelola laporan bus, dan akses ke dalam
performa bus. tampilan peta, di mana
petugas dapat
melakukan perubahan
rute.

2.4 Batasan-Batasan
 Teknologi GPS yang digunakan dalam sistem ini masih memiliki
keterbatasan dalam keakuratan lokasi. Faktor seperti cuaca buruk
dapat mempengaruhi ketepatan lokasi.
 Sistem ini memerlukan infrastruktur yang memadai (jaringan internet dan
server yang kuat) untuk kecepatan dalam pembaruan data atau
memulihkan kerusakan sistem.
 Sistem hanya dapat melacak bus yang telah dilengkapi dengan
perangkat pelacak yang sesuai.
BAB III
SPESIFIKASI KEBUTUHAN

3.1 Persyaratan Fungsional


Persyaratan fungsional merupakan persyaratan yang berkaitan dengan
kegiatan yang harus dilakukan sistem yang menjelaskan fungsi dan tugas yang
dilakukan sistem dan bagaimana sistem harus melakukan tugas tersebut.
a. Registrasi Pengguna
Sistem harus memiliki fitur registrasi pengguna untuk memungkinkan pengguna
dalam membuat akun dan masuk ke aplikasi.
b. Tampilan Peta
Sistem harus memilki tampilan peta untuk menampilkan posisi bus secara real-
time kepada pengguna.
c. Estimasi waktu perjalanan
Sistem harus bisa memperkirakan berapa lama waktu yang ditempuh dalam
melakukan perjalanan dari lokasi awal ke lokasi akhir.
d. Tampilan Jadwal
Sistem harus menampilkan jadwal keberangkatan bus, serta estimasi waktu
perjalanan.
e. Notifikasi
Ssitem harus mengirimkan notifikasi ke pengguna ketika bus yang dilacak telah
tiba.
f. Ulasan
Sistem harus memiliki fitur ulasan terkait performa bus.
3.2 Persyaratan Non-Fungsional
Persyaratan non-fungsional merupakan persyaratan yang berkaitan
dengan bagaimana sistem harus beroperasi, daripada apa yang harus dilakukan
oleh sitem. Persyaratan ini mencakuphal-hal seperti keamanan, kinerja,
skalabilitas, dan kemudahan penggunaan.
a. Keamanan
Sistem harus terjamin keamanannya dan melindungi data pribadi pengguna.
b. Performa
Sistem harus dapat menampilkan informasi posisi bus secara real-time tanpa
lag atau jeda yang signifikan.
c. Skalabilitas
Sistem harus dapat menangani banyak pengguna dan data dalam skala besar.
d. Kompatibilitas
Sistem harus kompatibel dengan berbagai perangkat mobile dan sistem
operasi.
BAB IV
MODEL USE CASE

1. Definisi Use-Case
No Use-Case Deskripsi
1 Login Untuk mengecek siapa saja yang
berhak mengakses sistem.

2 Melacak posisi bus Untuk memberikan informasi terkait


posisi bus dan rute yang akan dilewati
oleh bus.

3 Menampikan jadwal Untuk memberikan informasi terkait


jadwal bus sekaligus estimasi waktu
perjalanan.

4 Notifikasi Untuk memberikan informasi mengenai


kedatangan bus sekaligus memberi
laporan terkait performa bus

 Nama Use Case: Login


Aktor : Pengguna, Sistem
No Skenario Reaksi Sistem
1 - Memasukkan username - Sistem melakukan verifikasi data
dan password yang valid - Jika benar, maka sistem akan
- Memilih jenis user memberikan akses ke fitur-fitur
(penumpang, sesuai dengan jenis user yang
petugas, dan dipilih.
pimpinan)
2 Skenario Alternatif: - Sistem melakukan verifikasi data
- Jika pengguna - Jika data yang dimasukkan salah,
memasukkan username maka sistem akan menolak akses
dan password yang salah pengguna ke dalam fitur,
- Kemudian meminta user untuk
memasukkan data yang benar.

 Model Use Case: Melacak posisi bus (include) tampilan peta


Aktor : Pengguna (penumpang), sistem
No Skenario Reaksi Sistem
1 - Pengguna membuka - Sistem akan menampilkan
sistem (apk) tracking menu aplikasi
bus - Apabila memilih opsi “lihat
- Pengguna memilih posisi bus” maka sistem akan
menu “lihat posisi menampilkan peta yang
bus” menunjukkan posisi bus secara
real- time.
2 Skenario Alternatif: - Sistem akan menampilkan
- Jika pengguna ingin menu secara otomatis
kembali ke menu,
maka pilih opsi
“Menu”

3 - Pengguna menekan - Sistem menampilkan rute dengan


salah satu bus yang garis merah disepanjang jalur pada
ditampilkan pada peta tampilan peta.
- Lalu memilih opsi
“lihat rute”

4 Skenario Alternatif: - Sistem akan menampilkan peta


- Jika pengguna ingin yang menunjukkan posisi bus
melihat peta kembali, secara real-time kembali.
maka pilih opsi
“kembali”

 Model Use Case: Melihat jadwal (include) estimasi waktu perjalanan


Aktor : Pengguna (Penumpang), sistem
No Skenario Reaksi Sistem
1 - Pengguna membuka - Sistem akan menampilkan
sistem (apk) tracking menu aplikasi
bus - Setelah memilih opsi
- Pengguna memilih “lihat jadwal” maka sistem
menu “lihat jadwal” akan menampilkan jadwal
bus
2 - Pengguna memilih - Sistem akan menampilkan
opsi “lihat estimasi estimasi waktu perjalanan
waktu” yang berada di - Sistem akan menampilkan list
bawah jadwal bus lokasi-lokasi yang ada di jalur bus
untuk dipilih pengguna
- Pengguna memilih - Setelah pengguna memilih “lokasi
lokasi pada opsi anda” dan “tujuan anda”, maka
“lokasi anda” dan sistem akan menampilkan
“tujuan anda” estimasi waktu perjalanan
- Setelah selesai,
pengguna memilih opsi
“kirim”
3 Skenario Alternatif: - Sistem akan menampilkan
- Jika pengguna ingin jadwal bus seperti semula.
kembali melihat
jadwal, maka
pengguna bisa memilih
opsi “kembali”

 Model Use Case: Notifikasi


Aktor: Pengguna, Sistem
No Skenario Reaksi Sistem
1 - Pengguna membuka - Sistem akan menampilkan
aplikasi Tracking Bus menu aplikasi
- Pengguna memilih - Sistem menampilkan peta
menu “lihat posisi bus” yang menunjukkan posisi bus
- Pengguna menekan secara real-time
salah satu bus lalu - Sistem menampilkan rute dengan
memilih opsi “lihat garis merah disepanjang jalur
rute” pada tampilan peta
- Pengguna kembali - Sistem menampilkan
menekan bus untuk pergerakan bus (apakah bus
memantau pergerakan masih di tempat atau sudah
bus mulai bergerak)
- Pengguna mendapat - Sistem secara otomatis
notifikasi apabila bus memberikan notifikasi ke
sudah datang ataupun pengguna apabila bus sudah
sudah dekat dengan berada di dekat jangkauan mobile
lokasi tujuan pengguna
2 - Pengguna mendapat - Sistem akan memberikan
notifikasi terkait notifikasi ke pengguna, apabila
pemberian laporan bus sudah dekat dengan lokasi
performa bus yang dituju
- Pengguna memilih opsi - Sistem akan menampilkan opsi
“ya” “ya” dan “tidak” kepada pengguna
- Pengguna memberi - Sistem menampilkan list rate
rate perjalanan dari dari skala 1-10
skala 1-10 - Sistem akan menampilkan kolom
- Pengguna dapat untuk komentar tambahan
memberi komentar - Sistem akan menampilkan
tambahan “terima kasih!” apabila pengguna
- Pengguna memilih opsi telah mengirim laporan
“kirim” untuk - Setelah mengirim laporan, sistem
mengirim laporan akan mengalihkan pengguna ke
- Pengguna kembali ke tampilan menu
tampilan menu - Sistem akan memberikan
- Pengguna memilih opsi opsi “keluar” di tampilan
“keluar” untuk keluar menu
dari aplikasi.
3 Skenario Alternatif: - Sistem secara otomatis
- Pengguna memilih opsi akan mengalihkan
“tidak” dalam pengguna ke tampilan
notifikasi pemberian menu
laporan performa bus - Sistem akan memberikan
- Pengguna memilih opsi opsi “keluar” di tampilan
“keluar” untuk keluar menu.
dari aplikasi
2. Diagram Use-Case
Model Use-Case : Login, Lacak Posisi Bus, Lihat Jadwal, Tampil Notifikasi.
Keterangan:

Actor (Pelaku) yang bisa menjalankan fungsi-fungsi dalam


sistem. Bisa mewakili peran sebagai orang, jabatan, atau
sistem lain yang bisa dihubungkan dengan use-case.

Elips, bentuk diagram use-case yang menjelaskan interaksi


antara sistem dan aktor.

Association, menghubungkan komunikasi antara actor dan


use-case

Generalisasi, menghubungkan use-case umum ke use-case


yang lebih spesifik. Panah mengarah pada use-case umum
(use-case yang lebih besar kontrolnya).
<<include>>

Include, menggambarkan relasi sebuah use-case yang


memerlukan use-case lain untuk menjalankan fungsinya.

<<extend>>
Extend, menggambarkan relasi sebuah use-case yang
ditambahkan dalam use-case lain dan digunakan dalam kondisi
tertentu.
3. Sequence Diagram

- Use Case: Login


- Use Case: Lihat Posisi Bus
- Use Case: Lihat Jadwal
4. Activity Diagram
- Use Case: Login
- Use Case: Lihat Posisi Bus

- Use Case: Lihat Jadwal


5. Class Diagram

Anda mungkin juga menyukai