Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 20 Maret 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Keluarga Sadar Gizi )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Lavender

II. Hasil Kegiatan


Pada tanggal 20 Maret 2023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Keluarga Sadar
Gizi. Penyuluhan dihadiri oleh 25 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam pembuka
dan memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Keluarga Sadar Gizi.
Hal-hal yang disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Keluarga Sadar Gizi
2. Menjelaskan kriteria yang termasuk Keluarga Sadar Gizi dan perlunya melaksanakan kriteria
tersebut antara lain : 1). Menimbang berat badan secara teratur, 2). Memberikan Air Susu Ibu (ASI)
saja kepada bayi sejak lahir sampai umur enam bulan ( ASI Ekslusif ), 3). Makan beraneka ragam, 4).
Menggunakan garam beryodium, 5). Minum suplemen gizi sesuai anjuran
3. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang menanyakan bagaimana cara
penggunaan garam beryodium karena rasanya pahit. Jawaban yang diberikan adalah Garam
beryodium sangat penting dan diperlukan tubuh setiap hari walaupun dalam jumlah yang sedikit.
Garam yodium berfungsi untuk mencegah terjadinya pembesaran kelenjar gondok, penurunan
kecerdasan dan gangguan pertumbuhan contohnya anak menjadi kerdil. Cara penggunaan garam
beryodium yang baik adalah dengan memasak makanan terlebih dahulu setelah masak baru garam
beryodium dimasukan dalam makanan sedikit demi sedikit supaya tidak terasa pahit dan dapat juga
dipakai sebagai garam meja. Pertanyaan yang kedua, kenapa pemberian makanan tambahan
setelah anak berumur enam bulan, jawaban yang diberikan karena zat gizi yang terdapat pada ASI
sudah tidak mencukupi kebutuhan zat gizi yang diperlukan bayi sehingga perlu makanan
pendamping ASI untuk memenuhi kebutuhan zat gizinya agar tumbuh kembangnya optimal.
4. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
menjadi keluarga sadar gizi agar keluarga mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi
setiap anggotanya.

III. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

IV. Tindak Lanjut


Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 20 Maret 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 26 April 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Keluarga Sadar Gizi )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Bhuanasari

II. Hasil Kegiatan


Pada tanggal 26 April 2023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Keluarga Sadar
Gizi. Penyuluhan dihadiri oleh 30 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam pembuka
dan memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Keluarga Sadar Gizi.
Hal-hal yang disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Keluarga Sadar Gizi
2. Menjelaskan kriteria yang termasuk Keluarga Sadar Gizi dan perlunya melaksanakan kriteria
tersebut antara lain : 1). Menimbang berat badan secara teratur, 2). Memberikan Air Susu Ibu (ASI)
saja kepada bayi sejak lahir sampai umur enam bulan ( ASI Ekslusif ), 3). Makan beraneka ragam, 4).
Menggunakan garam beryodium, 5). Minum suplemen gizi sesuai anjuran
3. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang menanyakan bagaimana cara
penggunaan garam beryodium karena rasanya pahit. Solusi yang diberikan adalah Garam beryodium
sangat penting dan diperlukan tubuh setiap hari walaupun dalam jumlah yang sedikit. Garam yodium
berfungsi untuk mencegah terjadinya pembesaran kelenjar gondok, penurunan kecerdasan dan
gangguan pertumbuhan contohnya anak menjadi kerdil. Cara penggunaan garam beryodium yang
baik adalah dengan memasak makanan terlebih dahulu setelah masak baru garam beryodium
dimasukan dalam makanan sedikit demi sedikit supaya tidak terasa pahit dan dapat juga dipakai
sebagai garam meja. Pertanyaan yang kedua, kenapa pemberian makanan tambahan setelah anak
berumur enam bulan, Solusi yang diberikan karena kebutuhan zat gizi bayi sudah tidak dapat
terpenuhi ASI saja sehingga perlu tambahan makanan pendamping ASI untuk memenuhi
kebutuhan zat gizinya agar tumbuh kembangnya optimal.
4. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
menjadi keluarga sadar gizi agar keluarga mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi
setiap anggotanya.

III. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

IV. Tindak Lanjut


Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 26 April 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 20 Mei 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Keluarga Sadar Gizi )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Pererenan Bunut

II. Hasil Kegiatan


Pada tanggal 20 Mei 2023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Keluarga Sadar
Gizi. Penyuluhan dihadiri oleh 30 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam pembuka
dan memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Keluarga Sadar Gizi.
Hal-hal yang disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Keluarga Sadar Gizi
2. Menjelaskan kriteria yang termasuk Keluarga Sadar Gizi dan perlunya melaksanakan kriteria
tersebut antara lain : 1). Menimbang berat badan secara teratur, 2). Memberikan Air Susu Ibu (ASI)
saja kepada bayi sejak lahir sampai umur enam bulan ( ASI Ekslusif ), 3). Makan beraneka ragam, 4).
Menggunakan garam beryodium, 5). Minum suplemen gizi sesuai anjuran
3. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang menanyakan bagaimana cara
penggunaan garam beryodium karena rasanya pahit. Jawaban yang diberikan adalah Garam
beryodium sangat penting dan diperlukan tubuh setiap hari walaupun dalam jumlah yang sedikit.
Garam yodium berfungsi untuk mencegah terjadinya pembesaran kelenjar gondok, penurunan
kecerdasan dan gangguan pertumbuhan contohnya anak menjadi kerdil. Cara penggunaan garam
beryodium yang baik adalah dengan memasak makanan terlebih dahulu setelah masak baru garam
beryodium dimasukan dalam makanan sedikit demi sedikit supaya tidak terasa pahit dan dapat juga
dipakai sebagai garam meja. Pertanyaan yang kedua, kenapa pemberian makanan tambahan
setelah anak berumur enam bulan, jawaban yang diberikan karena zat gizi yang terdapat pada ASI
sudah tidak mencukupi kebutuhan zat gizi yang diperlukan bayi sehingga perlu makanan
pendamping ASI untuk memenuhi kebutuhan zat gizinya agar tumbuh kembangnya optimal.
Pertanyaan ketiga ; umur berapa bulan anak boleh disapih dan sampai umur berapa anak disusui.
Jawaban yang diberikan : anak boleh disapih dan disusui pada umur 2 tahun
4. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
menjadi keluarga sadar gizi agar keluarga mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi
setiap anggotanya.

III. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

IV. Tindak Lanjut


Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 20 Mei 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 24 Juni 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Cegah Stunting )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Kubu Tumpang Pegayaman

II. Hasil Kegiatan


Pada tanggal 24 Juni 023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Cegah Stunting .
Penyuluhan dihadiri oleh 30 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam pembuka dan
memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Cegah Stunting. Hal-hal yang
disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Stunting
2. Menjelaskan apa yang harus dilakukan orang tua balita pada 1000 HPK
3. Menjelaskan dampak stunting
4. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang mengajukan pertanyaan. Pertanyaan
pertama apa ciri-ciri anak yang mengalami stunting. Jawaban yang diberikan ciri-ciri anak stunting 1).
Tumbuh kembangnya lambat, 2). Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya, 3). Berat badan tidak
naik bahkan akan cendrung menurun, 4). Saat masuk sekolah fokus dan memori belajarnya tidak baik,
Pertanyaan yang kedua, Apa penyebabnya anak menjadi stunting ? Jawaban yang diberikan: Stunting
adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga
mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak yang ditandai dengan tinggi badan seorang anak
lebih pendek jika dibandingkan anak seusianya.
III. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
1000 hari pertama kehidupan (HPK) untuk mencegah terjadinya stunting pada anak.

IV. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

V. Tindak Lanjut
Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 24 Juni 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 22 Juli 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Cegah Stunting )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Pegadungan Desa

I. Hasil Kegiatan
Pada tanggal 22 Juli 2023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Cegah Stunting .
Penyuluhan dihadiri oleh 22 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam pembuka dan
memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Cegah Stunting. Hal-hal yang
disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Stunting
2. Menjelaskan apa yang harus dilakukan orang tua balita pada 1000 HPK
3. Menjelaskan dampak stunting
4. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang mengajukan pertanyaan. Pertanyaan
pertama apa ciri-ciri anak yang mengalami stunting. Jawaban yang diberikan ciri-ciri anak stunting 1).
Tumbuh kembangnya lambat, 2). Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya, 3). Berat badan
tidak naik bahkan akan cendrung menurun, 4). Saat masuk sekolah fokus dan memori belajarnya
tidak baik, Pertanyaan yang kedua, Apa penyebabnya anak menjadi stunting ? Jawaban yang
diberikan: Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu
panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak yang ditandai dengan tinggi
badan seorang anak lebih pendek jika dibandingkan anak seusianya. Pertanyaan yang ketiga apa
yang harus kita dilakukan jika tinggi badan anak lebih pendek jika dibandingkan anak seusianya ?
Jawaban yang diberikan untuk anak pendek yang usianya dibawah 2 tahun adalah : 1). ASI tetap
diberikan sampai anak berumur dua tahun, 2) Jika anak berumur 6 bulan agar diberikan MP-ASI
karena kebutuhan gizi pada bayi mulai meningkat, 3). Pemberian MP-ASI agar memperhatikan
tekstur makanan yang disesuaikan golongan umur, 4). Berikan aneka ragam makanan pada anak
karena tidak ada satu makanan yang mempunyai kandungan gizi yang lengkap. 5). Untuk balita yang
pendek diutamakan pemberian proteinnya dari hewani
5. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
1000 hari pertama kehidupan (HPK) untuk mencegah terjadinya stunting pada anak.

6. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

7. Tindak Lanjut
Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 22 Juli 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013
PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKASADA II

Alamat : Desa Pancasari, Kec. Sukasada, Kab. Buleleng


Kode pos 81162  HP. 081353732561 email :
sukasadaII@yahoo.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


DI POSYANDU

I. Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Pelaksana : I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz
b. Jabatan : TPG Puskesmas Sukasada II
c. TanggaL Pelaksanaan : 8 Agustus 2023
d. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan ( Keluarga Sadar Gizi )
e. Tempat Kegiatan : Posyandu Jembong

II. Hasil Kegiatan


Pada tanggal 8 Agustus 2023 dilaksanakan penyuluhan tentang Kesehatan dengan materi Keluarga
Sadar Gizi. Penyuluhan dihadiri oleh 23 orang . Materi yang disampaikan yaitu yang pertama salam
pembuka dan memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan memberikan materi mengenai Keluarga
Sadar Gizi. Hal-hal yang disampaikan antara lain :
1. Pengertian apa yang dimaksud Keluarga Sadar Gizi
2. Menjelaskan kriteria yang termasuk Keluarga Sadar Gizi dan perlunya melaksanakan kriteria
tersebut antara lain : 1). Menimbang berat badan secara teratur, 2). Memberikan Air Susu Ibu (ASI)
saja kepada bayi sejak lahir sampai umur enam bulan ( ASI Ekslusif ), 3). Makan beraneka ragam, 4).
Menggunakan garam beryodium, 5). Minum suplemen gizi sesuai anjuran
3. Penyuluhan berjalan kondusif dan orang tua balita kooperatif dalam mendegarkan materi yang
diberikan yang ditunjukan dengan adanya dari ibu balita yang menanyakan bagaimana cara
penggunaan garam beryodium karena rasanya pahit. Jawaban yang diberikan adalah Garam
beryodium sangat penting dan diperlukan tubuh setiap hari walaupun dalam jumlah yang sedikit.
Garam yodium berfungsi untuk mencegah terjadinya pembesaran kelenjar gondok, penurunan
kecerdasan dan gangguan pertumbuhan contohnya anak menjadi kerdil. Cara penggunaan garam
beryodium yang baik adalah dengan memasak makanan terlebih dahulu setelah masak baru garam
beryodium dimasukan dalam makanan sedikit demi sedikit supaya tidak terasa pahit dan dapat juga
dipakai sebagai garam meja. Pertanyaan yang kedua, kenapa pemberian makanan tambahan
setelah anak berumur enam bulan, jawaban yang diberikan karena zat gizi yang terdapat pada ASI
sudah tidak mencukupi kebutuhan zat gizi yang diperlukan bayi sehingga perlu makanan
pendamping ASI untuk memenuhi kebutuhan zat gizinya agar tumbuh kembangnya optimal.
4. Penyuluhan ditutup dengan salam penutup dan mengingatkan kembali kepada ibu balita pentingnya
menjadi keluarga sadar gizi agar keluarga mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi
setiap anggotanya.

III. Masalah
Tidak ada masalah karena masalah sudah terasi

IV. Tindak Lanjut


Mengevaluasi hasil penyuluhan yang dilakukan

Mengetahui Pancasari, 8 Agustus 2023


Kepala Puskesmas Sukasada II Penanggung jawab program

dr. Ni Putu Ari Erawati I Nyoman Darmayasa,A.Md.Gz


NIP. 19721028 200701 2 008 NIP. 19681008 199003 1 013

Anda mungkin juga menyukai