Anda di halaman 1dari 124

MODUL GURU

MATEMATIKA

Tim MGMP Matematika


Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah
Tuban 3

KELAS VII
Untuk Madrasah Tsanawiyah

Nama : _______________________________
Kelas : ________________No. Absen : _____
Sekolah : _______________________________

UNTUK KALANGAN SENDIRI

i|P age
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hidayah dan inayah-
Nya penyusun Modul Matematika 7 ini dapat terselesaikan.
Modul Guru matematika 7 ini merupakan bahan ajar mata pelajaran Matematika untuk pegangan
guru pada jenjang Madrasah Tsanawiyah Tuban 3 berdasarkan kurikulum 2013 revisi 2017 dengan tujuan
untuk membantu guru dalam proses belajar Matematika.
Buku ini masih sangat terbuka dan perlu terus dilakukan perbaikan untuk penyempurnaan. Oleh
karena itu, kami mengundang para pembaca memberikan kritik, saran dan masukan untuk perbaikan dan
penyempurnaan pada edisi berikutnya. Atas kontribusi tersebut, kami mengucapkan terima kasih. Mudah-
mudahan kita dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan dalam rangka
mempersiapkan generasi seratus tahun Indonesia Merdeka.
Akhir kata penyusun ucapkan, semoga Modul Guru Matematika 7 ini bermanfaat dan dapat
digunakan untuk pendamping mengajar sebaik-baiknya. Saran dan kritik membangun sangat penyusun
harapkan untuk perbaikan penyusunan buku ini lebih lanjut.
Tuban, Juli 2021
Tim Penyusun

TIM PENYUSUN
1. M. Ali Ulinnuha, S.Pd (MTs Islamiyah Mulyoagung singgahan) (Pembina)
2. Husni, S.Pd, S.Pd (MTs Falahiyah Singgahan) (Koordonator Umum)
3. Ihsanuddin, S.Pd (MTs Sunan Ampel Parengan) (Sekretaris/Koord. Kls 7)
4. Titin Agustina, S.Pd (MTs Ulumiyah Jatirogo) (Bendahara)
5. Sarif Saifudin, S.Pd (MTs Salafiyah Tawaran Kenduruan) (Koordinator kelas 8)
6. Sutrisno, S.Pd (MTs Assalam Bangilan) (Koordinator kelas 9)
7. Saifun Nasihin, S.Pd (MTs Islamiyah Kedungjambe Singgahan) (Anggota)
8. Aminatuz Zuhriyah, S.Pd (MTs Salafiyah Banjarworo Bangilan) (Anggota)
9. Aeni Nur Cholisoh, S.Pd (MTs Hidayatul Muta’alimin) (Anggota)
10. Ali Zaeroni, S.Pd (MTs Islmaliyah Banin Senori) (Anggota)
11. Ariyunawan Syahputra, S.Pd (MTs Al Falah Bangilan) (Anggota)
12. Hidayatuz Zuliaty, S.Pd (MTs Islamiyah Kedungjambe Singgahan) (Anggota)
13. Ida Jauharotun Nisa, S.Pd (MTs Al Mahmudi ) (Anggota)
14. Imamuddin, S.Pd (MTs Salfiyah Asy Syafi’iyah Jatirogo) (Anggota)
15. Joni Suyanto, S.Pd (MTs Mihtahul Huda Tanggir Singgahan) (Anggota)
16. Jumini, S.Pd (MTs Al Ittihadul Islamiyah Bangilan) (Anggota)
17. Nani Apriliya Indarti (MTs SA Daruth Thalibin) (Anggota)
18. Nur Kasihanti, S.Pd (MTs Walisongo Jatirogo) (Anggota)
19. Romadzon, S.Pd (MTs Miftahussudur Parengan) (Anggota)
20. Siti Masripah, S.Pd (MTs Islamiyah banat senori) (Anggota)
21. Ibnu Tantowi (MTs Islamiyah Banin senori) (Anggota)
22. Turmiazin, S.Pd (MTs Nurul Huda Sembung Parengan) (Anggota)
23. Yeni Rahmawati, S.Pd (MTs An Nur ) (Anggota)

ii | P a g e
DAFTAR ISI

Kata Pengantar dan Tim Penyusun......................................................................................


Daftar Isi .....................................................................................................................

SEMESTER 1
BAB 1 BILANGAN BULAT DAN PECAHAN ............................................................
BAB 2 HIMPUNAN ………… ................................................................................
BAB 3 BENTUK ALJABAR …....................................................................................
BAB 4 PERSAMAAN LINIER SATU VARIABEL..........................................................

SEMESTER 2
BAB 5 PERBANDINGAN …………………………………………………………………
BAB 6 ARITMATIKA SOSIAL ..........................................................................
BAB 7 GARIS DAN SUDUT.................................................................................................
BAB 8 SEGIEMPAT DAN SEGITIGA ....................................................................
BAB 9 PENYAJIAN DATA.................................................................................................

iii | P a g e
BAB 1
BILANGAN BULAT DAN PECAHAN
Kompetensi Dasar
3.1 Menjelaskan dan menentukan urutan pada bilangan bulat (positif dan negatif) dan pecahan (biasa,
campuran, desimal, persen)
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dengan memanfaatkan ber-
bagai sifat operasi
3.3 Menjelaskan dan menentukan representasi bilangan bulat besar sebagai bilangan berpangkat bulat
positif
4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan urutan beberapa bilangan bulat dan pecahan (biasa,
campuran, desimal, persen)
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
4.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bilangan bulat besar sebagai bilangan berpangkat
bulat positif

Ringkasan Materi
A. Bilangan Bulat
Perhatikan berita berikut!
Sepanjang bulan Januari 2014, suhu di Eropa berubah secara drastis. Saat siang hari bisa
mencapai 10° C (baca 10 derajat Celsius) di atas titik beku (0° C), sedangkan pada malam hari
turun hingga 15° C di bawah titik beku.
Ungkapan 10 di atas titik beku, dapat ditulis sebagai bilang bulat “+10 ” (baca : positif sepuluh)
Ungkapan 15 di bawah titik beku, dapat ditulis sebagai bilang bulat “–15 ” (baca : negatif
sepuluh). Untuk bilangan “+10” cukup ditulis “10”.
1. Bilangan Bulat dan Lambangnya
Bilangan bulat terdiri atas :
a. Bilangan positif, yaitu 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya
b. Bilangan nol, yaitu 0 dan
c. Bilangan negatif, yaitu -1, -2, -3, -4, -5, dan seterusnya
Dinotasikan dengan : B = { ..., -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, ...}
Bilangan lain yang ada dalam bilangan bulat, di antaranya adalah bilangan :
a. Cacah : C = {0, 1, 2, 3, 4, ...}
b. Ganjil : J = { 1, 3, 5, 7, ...}
c. Genap : G = { 2, 4, 6, 8, ...}
d. Prima : P = {2, 3, 5, 7, ...}

2. Letak Bilangan Bulat


Perhatikan gambar berikut !

Jadi bilangan bulat negatif terletak di sebelah kiri bilangan nol, dan bilangan positif terletak di
sebelah kanan bilangan nol pada garis bilangan. Jika kita berada di titik 0 dan bergerak ke kanan
sejauh 3 satuan, maka kita akan berasa di titik 3. Kemudian jika kita bergerak ke kiri sejauh 3 satuan
dari titik 0, maka kita akan berada di titik – 3.

4|P age
3. Membandingkan Bilangan Bulat
Dengan memperhatikan letak bilangan bulat pada garis bilangan kita dapat membandingkan nilai
bilangan bulat tersebut.
Contoh :
1. Suhu manakah yang lebih rendah , -10°C atau -6°C ?
2. Sisipkanlah lambang < atau > di antara pasangan-pasangan bilangan bulat berikut supaya
menjadi kalimat yang benar!
a. 5 dan - 7
b. -20 dan -5
3. Tentukan manakah yang lebih besar (kuantitas) antara 47653 dengan 8699.
4. Tentukan manakah yang lebih besar (kuantitas) antara 8592 dengan 8631

Jawab :
1. Pada garis bilangan vertikal, -10°C terletak di sebelah bawah -6°C , maka suhu yang lebih
rendah adalah -10 °C.
2. a. Pada garis bilangan mendatar, 5 terletak di sebelah kanan - 7, maka 5 > - 7
b. Pada garis bilangan mendatar, -20 terletak di sebelah kiri - 15, maka -20 < - 15
3. 47653 memiliki lima angka penyusun sedangkan 8699 hanya memiliki empat angka penyusun,
maka 47653 lebih besar dari pada 8699 karena angka penyusunnya lebih banyak. (47653 >
8699)
4. 8592 dan 8631 sama tersusun dari empat angka. Angka pertama sama yaitu 8, angka kedua
berbeda. Bilangan 8592 angka kedua 5 sedangkan 8631angka kedua 6. Jadi 8592 lebih kecil
dari 8631. (8592 < 8631)

Ayo Berlatih 1
1. Suhu manakah yang lebih tinggi, –11oC atau 5 oC ?
2. Sisipkanlah lambang < atau > di antara pasangan-pasangan bilangan bulat berikut supaya
menjadi kalimat yang benar!
a. –17 …… 20 c. 32 ……... –13 e. –92 …… –18
b. 28 …….. –47 d. –46 ……. –78
3. Tentukan bilangan mana yang lebih besar antara –547578 dengan –595326.
4. Andaikan simbol “k” mewakili suatu angka, tentukan angka k agar
bilangan 63k452 lebih kecil dari 635452. Jelaskan.
5. Diketahui bilangan X, Y, dan Bilangan Z. Bilangan X = 123abc Bilangan Y = 45bcde
Bilangan Z = 9abcd. Jika setiap huruf pada bilangan tersebut mewakili suatu angka, urutkan
bilangan tersebut dari yang terbesar? Jelaskan.

Kunci Jawaban Ayo Berlatih 1


1. Pada garis bilangan vertikal, 5°C terletak di sebelah atas –11°C , maka suhu yang lebih tinggi
adalah 5° °C.
2. a. –17 < 20 c. 32 > –13 d. –92 < –18
b. 28 > –47 d. –46 > –78
3. –547578, sama sama terdiri 6 angka tetapi –547578 terletek sebelah kanan –595326
4. b < 4, b anggota bilangan bulat
5. X dan Y sama sama tersusun dari enam angka. Angka pertama Y lebih besar dari X maka Y
lebih besar dari X. sedangkan Z hanya tersusun dari lima angka maka Z paling kecil. Jadi
urutan bilangan dari yang terbesar adalah Y, X, Z.

5|P age
4. Penjumlahan Bilangan Bulat
Untuk sembarang bilangan bulat a dan b berlaku:
–a + b = – (a – b) → untuk a lebih dari b
–a + b = b – a → untuk b lebih dari a
–a + (– b) = – ( a + b ) → keduanya negatif
a + (–b) = a – b
Sifat – sifat penjumlahan bilangan bulat:
Komutatif : a + b = b + a
Asosiatif : (a + b) + c = a + (b + c)
Tertutup : misal a dan b bilangan bulat, maka hasil dari (a + b) juga bilangan bulat
Identitas : a + 0 = a,maka 0 disebut identitas penjumlahan
Invers penjumlahan : a + (-a) = 0 maka (-a) disebut invers penjumlahan dari a

Contoh :
1. – 32 + 12 = – ( 32 – 12 ) = – 20
2. – 16 + 78 = 78 – 16 = 62
3. – 47 + (–23) = – ( 47 + 23 ) = – 70
4. 5 + ( –7) = 5 – 7 = – 2
5. n + ( – 12 ) = – 20
n = – 20 + 12 = – ( 20 – 12 ) = – 8
6. Tentukan hasil penjumlahan berikut:
a. 1 + 2 + 3 + 4 + …. + 40
= (1 + Bilangan terakhir) x banyak bilangan : 2
= (1+40 ) x 40 : 2
= 41 x 20 = 820
b. 5 + 6 + 7 + 8 + ……+50
= (1+4) + (2+4) + (3+4) + (4+4) + ..….+(46+4)
= (1+2+3+4+ …..+46) + ( 4+4+4+4+ ……+4) --→ penjumlahan 4 sebanyak 46
= (1+46) x 46 : 2 + (46 x 4) bilangan
= 47 x 23 + 184
= 1.081 + 184 = 1.265
7. Suhu ruangan yang menggunakan AC adalah 15oC. Sedangkan suhu didalam freezer 25o lebih
rendah dari suhu ruangan ber-AC. Suhu didalam freezer adalah ….
Penyelesaian : Suhu freezer = 15o + (–25)o = – 10oC

Ayo berlatih 2
1. Hitunglah penjumlah bilangan bilangan berikut ini :
a. 5 + 8 = ….. c. –18 + 86 = ….. e. 36 + (–24) =….
b. –56 + 17 = ….. d. – 78 + (–28) = …..
2. 20 + n = –50. Nilai n yang tepat adalah ….
3. Hasil penjumlahan dari 1 + 2 + 3 + 4 + ….+48 adalah ……
4. Hasil penjumlahan dari 3 + 4 + 5 + 6 + ….+30 adalah …….
5. Suhu disebuah ruangan 37oC lebih tinggi dari suhu di dalam kulkas. Jika suhu di dalam kulkas
– 10oC. Suhu di ruangan tersebut adalah ….

KUNCI JAWABAN AYO BERLATIH 2


1. a. 13 b. –39 c. 68 d. –106 e. 12
2. – 70 3. 1.176 4. 462 5. Suhu ruangan = –10o + 37o = 27oC

6|P age
5. Pengurangan Bilangan Bulat
Pengurangan merupakan lawan (invers) dari penjumlahan
Rumus : a - b = a + (-b)
Contoh :
1. 10 - 6 = 10 + ( -6) = 4
2. –26 – 17 = –26 + ( – 17) = – ( 26+17) = – 43
3. – 56 – (– 28) = – 56 + 28 = – (56– 28) = – 28
4. 49 – (– 64) = 49 + 64 = 113
5. Seekor lumba lumba melompat sampai ketinggian 2 meter diatas permukaan laut, kemudian
turun dan menyelam sampai kedalaman 5 meter. Jarak antara puncak lompatan dengan
kedalaman penyelaman lumba lumba tersebut adalah ….
Penyelesaian :
Jarak puncak lompatan dengan penyelaman adalah = 2 – (–5) = 2 + 5 = 7 meter

Ayo berlatih 3
Tentukah hasil pengurangan berikut :
1. 79 – 100 = …. 2. – 40 – 93 = …. 3. – 72 – (– 25) = …. 4. 20 – (–62) = ….
5. Seorang penyelam amatir mula-mula berlatih menyelam di kedalaman 2 meter di bawah
permukaan laut. Setelah merasa lancar menyelam di kedalaman 2 meter, kemudian ia turun lagi
hingga kedalaman 5 meter di bawah permukaan laut. Selisih kedalaman pada dua kondisi
tersebut adalah …..meter

KUNCI JAWABAN AYO BERLATIH 3


1. –21 2. –133 3. –47 4. 82 5. –2–(–5) = –2+ 5 = 3 meter

6. Perkalian Bilangan Bulat


Arti perkalian 3 x 5 adalah 5 + 5 + 5 = 15
Perhatikan pola perkalian berikut !

Dari pola hasil perkalian di atas dapat disimpulkan bahwa : Perkalian tanda :
Sifat-sifat :
a Komutatif : a x b = b x a
b. Asosiatif : (a x b) x c = a x (b x c)
c. Tertutup : misal a dan b bilangan bulat, maka (a x b) juga bilangan
bulat
d. Identitas : a x 1 = a, maka 1 disebut identitas perkalian
e. Distributif :
a x (b + c) = (a x b) + (a x c) (terhadap penjumlahan)
a x (b - c) = (a x b) - (a x c) (terhadap pengurangan)

7|P age
Contoh Soal dan penylesaian
Hitunglah perkalian bilangan berikut ini:
1. 5 x 7 = 35
2. 9 x (–8) = – 72
3. – 4 x 20 = – 80
4. – 6 x (–12) = 72
5. k x (–7) = – 49. Nilai k adalah …. Penyelesaian : k = – 49 : (–7) = 7
6. Suhu udara dipuncak gunung pada sore hari adalah 15oC. Selanjutnya suhu tersebut turun 2o C
setiap 2 jam. Suhu dipuncak gunung setelah 6 jam adalah ….
Penyelesaian: Suhu puncak setelah 6 jam = 15 – ( 3 x 2) = 15 – 6 = 9oC

Ayo berlatih 4
Hitunglah perkalian bilangan berikut ini:
1. 9 x 11 = …..
2. 12 x (–8) = …..
3. – 23 x 7 = …..
4. – 6 x (–36) = ……
5. m x (–12) = 96. Nilai m adalah ….
6. Suhu udara dalam kulkas adalah –1oC. Karena listrik mati suhu tersebut naik 2o C setiap 3
menit. Jika listrik mati selama 18 menit suhu di dalam kulkas adalah ….

KUNCI JAWABAN AYO BERLATIH 4


1. 99 2. –96 3. – 161 4. 216 5. – 8
6. Suhu setelah 18 menit = –1 + ( 6 x 2) = –1 + 12 = 11oC

7. Pembagian Bilangan Bulat


Pembagian adalah operasi kebalikan (invers) dari perkalian
Untuk “pembagian tanda” sama dengan “perkalian tanda”

Contoh soal dan penyelesaian


1. 12 : 3 = 4
2. 60 : (–20) = – 3
3. –40 : 5 = –8
4. –100 : (–25) = 4
5. 28 : p = –7 . Nilai dari p adalah …..Penyelesaian : p = 28 : (–7) = –4
6. Bu Mira membeli beras satu sak seberat 50 kg. Kemudian beras tersebut dijual eceran 5 kg tiap
plastik. Banyak plastik yang dibutuhkan Bu Mira adalah ….
Penyelesaian : Banyak plastic yang dibutuhkan = 50 : 5 = 10 biji

Ayo berlatih 5
1. 96 : 3 = ….
2. 112 : (–4) = …...
3. –135 : 15 = ….
4. –156 : (–13) = …..
5. 126 : t = –3 . Nilai dari t adalah …..
6. Sebuah karya wisata diikuti oleh 162 siswa dan 12 guru. Jika satu bus berisi 58 kursi. Banyak bus
yang dibutuhkan untuk karya wisata tersebut adalah ….

8|P age
KUNCI JAWABAN AYO BERLATIH 5
1. 32 2. –28 3. –9 4. 12 5. –42
6. Penyelesaian : Banyak bus yang dibutuhkan = (162+12) : 58 = 174 : 58 = 3 bus
8. Perpangkatan
Arti : a2 = a x a (perkalian a sebanyak dua faktor)
a3 = a x a x a (perkalian a sebanyak tiga faktor) Sifat- sifat :

9. Akar Pangkat
a. Akar pangkat dua ( √ )
Contoh : 42 = 16 maka √16 = 4 (akar rasional karena hasilnya eksak)
Untuk mendapatkan nilai pendekatan dari akar-akar yang tidak rasional seperti √3, gunakan
satu dari cara berikut : manual, taksiran, tabel akar kuadrat, atau kalkulator.

b. Akar pangkat tiga ( )


Contoh : 53 = 125 maka =5
Sifat - sifat

ULANGAN HARIAN
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar !
1. (i) (8 x (-4) + (12 x (-4) = -80
(ii) (10 – (- 5)) x (-3) = - 45
(iii) ( 36 : (-4) + (-10) = 19
Pernyataan berikut yang benar adalah ...
a. (i) dan (iii) b. (ii) dan (iii) c. (i) dan (ii) d. (iii)
2. Suhu diruang biasa 28 C.Sedangkan suhu di ruang penyimpanan daging -40C. Besarnya selisih
0

suhu kedua ruangan tersebut adalah ...


a. -32 °C b. -24 °C c. 24 °C d. 32°C
3. Garis bilangan berikut menunjukkan operasi dari ...
a. 6 + (-2)
b. (-4) + 2
c. (-2) + 6
d. 6 + (-8)

9|P age
4. Jika x lebih besar dari 1 dan kurang dari 4, maka penulisan yang tepat adalah ...
a. x>1>4 b. 1>x>4 c. x<1<4 d. 1<x<4
5. Dalam suat u perta ndingan team ya ng mena ng menda pat skor 4, se ri m endapat
skor 2 da n kala h mendapa t skor -1. Se bua h te am m ain 15 ka li , dia ntaranya 8 kali
me nang da n 4 kali seri . Skor yang dipe rol eh team terse bu t adalah ...
a. 30 b. 34 c. 37 d. 40
6. Jika p= -5, q= 8 dan r = -10, maka nilai dari 2p – q + r adalah ....
a. -8 b. -28 c. 8 d. 28
7. Hasil dari 32 – (-2)5 – 2(-3)2 = ...
a. 24 b. 32 c. 36 d. 46
8. Hasil dari pembagian a8 : (a3 x a2)
adalah...
a. a b. a2 c. a3 d. a5
9.
Nilai m yang memenuhi adalah ...
a. 3 b. 4 c. 5 d. 6
10. Hasil dari √361 + √784 adalah...
a. 47 b. 41 c. 36 d. 32
B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!
1. nilai n yang tepat untuk 23 – 40 + n = 12 adalah ...
2. Hasil dari -24 +72 : (-12) – 2 x (-3) adalah ....
3. Bentuk sederhana dari 74 x 73 : 75 adalah ....
4. Jika n = √49, maka nilai dari 3n – 15 adalah ....
5. Jika x3 = - 216, maka nilai x adalah ....
C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Di suatu daerah setiap ketinggiannya naik 50 meter, suhunya turun 2 0C. Jika Nita di daerah tersebut
pada ketinggian 3000 meter di atas permuakaan air laut berada pada suhu 260C. Tentukan suhu yang
dialami Nita setelah dia turun 100 meter dari tempat tersebut !
2. Dalam sebuah ujian dengan jumlah soal 40,penilaian ditetapkan sebagai berikut. Jika menjawab
benar diberi nilai 4 , jika menjawab salah diberi nilai -1, dan tidak menjawab diberi nilai 0.
a. Seorang anak menjawab 28 soal dengan benar, 5 soal tidak dijawab dan sisanya salah.tentukan
nilai anak tersebut !
b. Seorang anak menjawab 32 soal dengan benar, 3 soal tidak dijawab dan sisanya salah. Tentukan
nilai anak tersebut !
3. Hitunglah hasil dari :
a. -12 x (-15) - (-8)
b. (-35 : 7) - (-6) x 4
c. (-3)2 + (-4)3 - 62
d. √576 - √121
4. Hitunglah panjang rusuk sebuah sebuah kubus yang volumenya 125 cm3 !
5. Sebuah persegi Panjang berukuran 9cm x 4cm. Jika suatu persegi luasnya sama dengan luas persegi
Panjang tersebut. Tentukan panjang sisi persegi tersebut !

KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN


A. Pilihan Ganda
1. C 2. D 3.D 4. D 5.C 6. B 7.D 8.C 9.D 10.A
B. Isian Pendek
1. 29 2. –24 3. 72 4. 6 5. –6
C. Uraian
1. Ketinggian naik 50 meter suhu turun 2o C. Suhu tempat Nita 26o C
Nita turun 100 meter artinya suhu naik (2 x 2)o C = 4o C
Suhu tempat Nita sekarang = 26o C + 4o C = 30o C.
10 | P a g e
2. Jumlah soal 40. Benar nilai 4, salah –1, tidak dijawab 0.
a. Nilai anak = (28 x 4) + (5 x 0 ) + (7 x (–1)) = 112 + 0 + (–7) = 105
b. Nilai anak = (32 x 4) + (3 x 0 ) + (5 x (–1)) = 128 + 0 + (–5) = 123
3. a. –12 x (–15) – (–8) c. (–3)2 + (–4)3 –62
= 180 – (–8) = 9 – 64 – 36
= 180 + 8 = – 91
= 188
b. (–35 : 7) – (–6) d. √576 - √121
= –5 + 6 x 4 = 24 – 11
= –5 + 24 = 13
= 19
4. V = r3 r = 3√V r = 3√123 r= 5. Jadi rusuk kubus tersebut adalah 5 cm.
5. Lpp = Lp = 9 x 4 = 36
Lp = S2 S = √Lp =√36 = 6. Jadi Panjang sisi persegi tersebut adalah 6 cm.

RINGKASAN MATERI
B. Bilangan Pecahan
1. Pengertian pecahan

Pecahan Senilai
c. Dua pecahan atau lebih disebut senilai jika memiliki bentuk paling sederhana yang sama.
Contoh : 2/3 = 4/6 = 10/15 = 2a/3a , dengan a bilangan asli.
2. Kelipatan dan Faktor
a. Kelipatan dan Kelipatan Persekutuan
Kelipatan suatu bilangan a pada sistem bilangan asli diperoleh dengan mengalikan a dengan
setiap bilangan asli.
– Kelipatan 2 adalah 2 × 1, 2 × 2, 2 × 3, 2 × 4, 2 × 5, . . . , yaitu 2, 4, 6, , . . . .
– Kelipatan 3 adalah 3 × 1, 3 × 2, 3 × 3, 3 × 4, 3 × 5, . . . , yaitu 3, 6, 9, . . . .
– Kelipatan 4 adalah 4 × 1, 4 × 2, 4 × 3, 4 × 4, 4 × 5, . . . , yaitu 4, 8, 12,. . . .
Berdasarkan kelipatan dua bilangan atau lebih, dapat ditentukan anggota-anggota
persekutuannya yang disebut kelipatan persekutuan. Anggota terkecil pada kelipatan persekutuan
disebut kelipatan persekutuan terkecil atau KPK.
Contoh : Tentukan KPK dari bilangan- bilangan berrikut :
1) 3 dan 4
2) 3, 6, dan 8

11 | P a g e
Jawab
1) Kelipatan 3 adalah 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27, 30, 33, 36, . .. .
Kelipatan 4 adalah 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, 32, 36, 40, 44, . . . . Kelipatan persekutuan dari
3 dan 4 adalah 12, 24, 36, . . . Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 3 dan 4 adalah 12
2) Kelipatan 3 adalah 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27, 30, 33, 36, 39, ....
Kelipatan 6 adalah 6, 12, 18, 24, 30, 36, 42, 48, 54, . .. . Kelipatan 8 adalah 8, 16, 24, 32,
40, 48, 56, 64, . . . . Kelipatan persekutuan dari 3, 6 dan 8 adalah 24, 48, 72 . . . .
Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 3, 6 dan 8 adalah 24

b. Faktor dan Faktor Persekutuan


Bilangan asli dapat dinyatakan sebagai hasil dua kali bilangan atau lebih, misalnya:
5 =1×5
6 =1×2×3
24 = 1 × 2 × 3 × 4
Masing-masing bilangan dalam bentuk perkalian seperti di atas disebut faktor.Faktor-faktor
dari suatu bilangan dapat diperoleh dengan cara menyatakan bilangan tersebut sebagai hasil kali
dua bilangan atau lebih. Untuk lebih jelasnya perhatikan uraian berikut :
12 = 1 × 12
=2× 6
= 3 × 4 Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12

70 = 1 × 70
= 2 × 35
= 5 × 14
= 7 × 10 Faktor dari 70 adalah 1,2, 5, 7,10, 14, 35, dan 70

Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa mencari faktor suatu bilangan sama artinya dengan
mencari semua pembagi yang habis membagi bilangan tersebut.
Dari dua bilangan atau lebih, dapat ditentukan anggota-anggota pesekutuannya yang disebut faktor
persekutuan. Anggota terbesar pada faktor persekutuan disebut faktor persekutuan terbesar atau FPB.
Contoh : Tentukan FPB dari bilangan-bilangan berikut !
1) 12 dan 18
2) 24, 48,dan 72

Jawab :
1) Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12.
Faktor dari 18 adalah 1, 2, 3, 6, 9, dan 18.
Faktor persekutuan dari 12 dan 18 adalah 1, 2, 3, dan 6. Faktor persekutuan terbesar (FPB) dari
12 dan 18 adalah 6
2) Faktor dari 24 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, dan 24.
Faktor dari 48 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, 16, 24, dan 48.
Faktor dari 72 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 8, 9, 12, 18, 24, 36, dan 72.
Faktor persekutuan dari 24, 48, dan 72 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, dan 24. Faktor persekutuan
terbesar (FPB) dari 24, 48, dan 72 adalah 24.

c. KPK dan FPB dengan Faktorisasi Prima


Menentukan KPK maupun FPB dengan cara mencari faktor persekutuan merupakan pengerjaan
yang sangat sulit jika bilangan-bilangannya cukup besar. Untuk mempermudah, dapat digunakan
cara pemfaktoran (faktorisasi) bilangan prima.

12 | P a g e
Untuk memahami cara menentukan KPK maupun FPB dengan cara pemfaktoran (faktorisasi)
prima, ikutilah uraian berikut!
1) Faktorisasi prima dari 12 = 22 × 3
Faktorisasi prima dari 18 = 2 × 32
KPK dari 12 dan 18 = 36 = 22 × 32
FPB dari 12 dan 18 = 6 = 2 × 3
2) Faktorisasi prima dari 100 = 22 × 52
Faktorisasi prima dari 70 = 2 × 5 × 7
KPK dari 100 dan 70 = 700 = 22 × 52 × 7
FPB dari 100 dan 70 = 10 = 2 × 5
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut :

3. Membandingkan Pecahan

4. Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan


Untuk pecahan dengan penyebut sama dapat langsung dijumlahkan atau dikurangkan pembilang-
pembilangnya sedangkan penyebutnya tetap.
Rumus:

Untuk pecahan dengan penyebut berbeda , terlebih dahulu penyebut disamakan dengan
menggunakan KPK (kelipatan persekutuan terkecil) dari penyebut-penyebutnya.
Contoh :

5. Perkalian Pecahan

Untuk perkalian yang melibatkan pecahan campuran, terlebih dahulu pecahan tersebut diubah ke
pecahan biasa.
6. Pembagian Pecahan
Membagi pecahan sama dengan mengalikan pecahan tersebut dengan kebalikan dari pecahan
pembaginya.
7. Perpangkatan Pecahan
Dengan menggunakan konsep a2 = a×a

8. Pecahan Desimal
Penjumlahan dan Pengurangan pecahan desimal
Tanda koma desimalnya disejajarkan terlebih dahulu, kemudian dijumlahkan atau dikurangkan.
Contoh : 36,562 + 150,79 =. . . .

13 | P a g e
9. Perkalian Pecahan
Hasil kali dua bilangan desimal menghasilkan bilangan desimal yang memiliki angka di belakang
koma sebanyak jumlah desimal dari bialangan yang dikalikan.
Contoh :
12,5 × 8,19 = 102,375
( 1 desimal) (2 desimal) (3 desimal)

10. Bentuk Baku


Bentuk umum a × 10n, dengan 1 ≤ a < 10 dan n bilangan bulat.
Contoh :
23.500 = 2,35 × 10.000 = 2,35 × 104
0,06592 = 6,592 × 1/100 = 6,592 × 10-2
Untuk bilangan yang kecil < 1, nilai (-n) diambil dari banyaknya angka nol (0) yang terletak di
depan angka bukan nol pertama.
Contoh:
0,0000762 = 7,62 × 10-5 (karena ada 5 angka nol di depan angka 7)
0,000502 = 5,02 × 10-4 (karena ada 4 angka nol di depan angka 5)

TUGAS MANDIRI
1. Suhu mula-mula 8 oC, kemudian turun 15 oC. Suhu akhir adalah….
A. -25 oC B. -7 oC C. 7 oC D. 35 oC
2. Setiap ketinggian 90 meter dari permukaan laut. Suhu udara turun 0,5 oC. Jika suhu udara di
permukaan laut 38 oC, suhu udara pada ketinggian 3.600 meter di atas permukaan laut adalah….
A. 18 oC B. 16 oC C. 15 oC D. 13 oC
3. Nilai dari (-8) × 3 × (-7) adalah….
A. 24 B. 168 C. -56 D. -7
4. Jika a=-2. b = 3, dan c =-4, nilai dari 4a + 3bc adalah….
A. -44 B. -20 C. 28 D. 44
5.. Nilai dari 9 + 144 + 343 adalah….
2 3

A. 100 B. 96 C. 90 D. 86
6. Seorang siswa berhasil menjawab dengan benar 28 soal, salah 8 soal, serta tidak menjawab 4 soal.
Bila satu soal dijawab benar nilainya 4, dan salah nilainya -3, serta tidak menjawab nilainya -1.
Nilai yang diperoleh siswa tersebut adalah…
A. 96 B. 91 C. 88 D. 84
3
7.. Bentuk persen dari pecahan adalah…
8
1 1 1 1
A. 13 % B. 33 % C. 37 % D. 52 %
2 2 2 2
1 2 3
8.. Hasil dari 5 + 4 − 2 adalah….
4 3 5
19 8 19 7
A. 7 B. 8 C. 11 D. 12
60 20 20 20
3 2
9. Hasil dari  1 adalah…
8 3
15 1 8 5
A. 1 B. 1 C. D.
11 4 11 8
10. Selisih dari 2,583 dan 5,3 adalah…
A. 2,283 B. 2.383 C. 2,717 D. 2.817

14 | P a g e
KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI
1. B 2.A 3.B 4.A 5.A 6.D 7.C 8.A 9.D 10.C

ULANGAN HARIAN
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!

1. Pecahan-pecahan berikut terletak antara b. 0,645


c. 0,754
dan , kecuali . . .
d. 0,825
a. c. 6. =....
b. d. a. c.
2. Dari pernyataan berikut :
b. d.
(i) (iii)
(ii) (iv) < 7. Hasil dari adalah . . . .

Yang benar adalah . . . . a. c.


a. Hanya (i) dan (ii)
b. Hanya (i) dan (iv) b. d.
c. Hanya (iii)
d. Hanya (iv) 8. Pecahan dinyatakan dalam bentuk persen
3. Pecahan dan dalam urutan naik menjadi . . . .
adalah . . . . a. 24,5% c. 44,5%
b. 37,5% d. 47,5%
a. dan
9. Banyak siswa dalam sebuah kelas terdiri atas
b. dan 22 siswa perempuan dan 18 laki-laki.
Persentase siswa laki-laki dalam kelas
c. dan tersebut adalah . . . .
a. 36%
d. dan b. 45%
4. Bentuk pecahan yang paling sederhana dari c. 55%
0,085 adalah . . . . d. 82%
a. c. 10. Bentuk baku dari 3480000 dengan
pembulatan sampai dengan 2 tempat desimal
b. d. adalah . . . .
a. 3,42 x 106
5. Bentuk desimal dari dengan pembulatan b. 3,48 x 106
sampai tiga desimal adalah . . . . c. 2,42 x 105
a. 0,625 d. 3,48 x 105

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Jika maka nilai (p +2r) : q adalah . . . .

15 | P a g e
2. Hasil dari adalah . . . .

3. Sebuah tempat pensil panjangnya 8,54 cm sedangkan panjang pensil 6,286 cm. Selisih panjang
kedua benda itu adalah . . . .
4. Pecahan jika diurutkan dari yang terkecil adalah . . . .

5. Hasil dari 4,15 x 0,8 adalah . . . .

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!


1. Ibu membeli gula kg gula, kg gandum dan kg beras. Barang-barang tersebut

dimasukkan dalam satu kantong plastic. Tentukan berat satu kantong plastic tersebut!
2. Menjelang hari raya, upah buruh di suatu perusahaan naik 15%. Jika upah buruh semula Rp
800.000,00, maka tentukan besar kenaikan menjelang hari raya!
3. Dari 192 siswa kelas VII pada sebuah MTs, ternyata 8 orang tidak naik ke kelas VIII.
a. Berapa orangkah yang naik ke kelas VIII?
b. Berapa persen yang naik ke kelas VIII?
4. Sebuah persegi panjang berukuran 12,5 cm dan 8,08 cm. Hitunglah keliling dan luasnya!
5. Ayah memiliki tanah seluas 600 , akan dibagikan seluruhnya kepada ketiga anaknya. Anak

pertama mendapat bagian, anak kedua mendapat bagian, dan sisanya untuk anak ketiga.

Tentukan luas tanah yang diterima anak ketiga tersebut!

15 | M o d u l M a t e m a t i k a
KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN

A. Pilihan Ganda
1. B 2.D 3.A 4.C 5.A 6.D 7.D 8.B 9.B 10.B
B. Isian singkat
1. 38 2/3 2. 82 ½ 3. 2,254 4. 5. 3,32
C. Uraian
1.

2. Naik 15 %, upah mula mula = 800.000


Besar kenaikan = 15/ 100 x 800.000 = 120.000.
Jadi besar kenaikan menjelang hari raya adalah sebesar Rp.120.000
3. Jumlah siswa = 192; tidak naik = 8;
a. naik = 192 – 8 = 184
b. persentase naik = 184 / 192 x 100% = 95 5/6 % atau 95,83 %
4. p = 12,5; l = 8,08
K = 2 (p + l) = 2 (12,5 + 8,08) = 2 (20,58) = 41,16
L = (p x l) = (12,5 x 8,08) = 101
Jadi keliling dan luas persegi panjang tersebut adalah 41,16 cm dan 101 cm2
5.

bagian

Jadi luas tanah yang diterima anak ketiga adalah

16 | M o d u l M a t e m a t i k a
BAB 2
HIMPUNAN

Kompetensi Dasar
3.4 Menjelaskan dan menyatakan himpunan, himpunan bagian, himpunan semesta, himpunan
kosong, komplemen himpunan menggunakan masalah kontekstual
3.5 Menjelaskan dan melakukan operasi biner, pada himpunan menggunakan masalah konstekstual
4.4 Menyelesaikan masalah konstekstual yang berkaitan dengan himpunan, himpunan bagian,
himpunan semesta, himpunan kosong, komplemen himpunan, dan operasi pada himpunan
untuk menyajikan masalah kontekstual
4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi biner pada himpunan

RINGKASAN MATERI
A. Pengertian Himpunan
Himpunan adalah kumpulan benda-benda atau obyek yang mempunyai definisi yang jelas.
Contoh:
1. A adalah himpunan bilangan genap antara 1 sampai dengan 11.
Anggota himpunannya adalah 2,4,6,8,10. Jadi A = {2,4,6,8,10}
2. B adalah himpunan bilangan asli kurang dari 10
Anggota himpunannya adalah 1,2,3,4,5,6,7,8,9
Jadi B = {1,2,3,4,5,6,7,8,9}
3. C adalah himpunan nama bulan yang huruf depannya J Anggota himpunannya adalah Januari,
Juni, Juli
Jadi C = {Januari, Juni, Juli}
B. Anggota Himpunan
Anggota himpunan adalah semua benda atau obyek yang terdapat di dalam himpunan.
Anggota himpunan dinyatakan dengan notasi dan jika bukan anggota himpunan dinyatakan
dengan notasi .
Banyaknya anggota himpunan A dinyatakan dengan n(A). Contoh:
A adalah himpunan bilangan prima kurang dari 10 ditulis: A={bilangan prima kurang dari 10} atau
A = {2,3,5,7}
maka 2 A, 3 A, 5 A, 7 A sedangkan 1 A, 4 A, 6 A, 8 A, 9 A Banyak anggota himpunan
A adalah n(A) = 4
C. Menyatakan Suatu Himpunan
Untuk menyatakan himpunan dapat digunakan 3 cara :
1. Menuliskan dengan kata-kata atau syarat keanggotaannya
2. Memberikan notasi pembentuk himpunan
3. Mendaftarkan anggota-anggotanya

17 | M o d u l M a t e m a t i k a
D. Macam-macam Himpunan
1. Himpunan kosong
Himpunan yang tidak mempunyai anggota, dilambangkan dengan { } atau
contoh:
P adalah himpunan nama bulan yang diawali huruf K.
Tidak ada nama bulan yang diawali dengan huruf K, maka P={ }
2. Himpunan terhingga
Himpunan yang banyak anggotanya terhingga atau terbatas contoh: P adalah himpunan bilangan
genap di bawah 5, ditulis P ={2,4}
3. Himpunan tak terhingga
Himpunan yang banyak anggotanya tak terhingga atau tak terbatas. contoh: Q adalah himpunan
bilangan cacah, ditulis Q={0,1,2,3,...}
4. Himpunan semesta
Himpunan yang memuat semua objek (anggota himpunan) yang dibicarakan. Himpunan semesta
dilambangkan dengan “S”.
contoh: R={1,2,3,4,5}
Himpunan semesta yang mungkin adalah:
S={bilangan asli di bawah 10}, S={Bilangan cacah} dsb.
5. Himpunan Bagian
Himpunan A merupakan himpunan bagian dari himpunan B jika setiap anggota A menjadi
anggota B, ditulis dengan notasi A B.
contoh:
A = {2,4} B = {1,2,3,4,5} maka A B
Himpunan A dengan banyak anggota n(A) mempunyai himpunan bagian yang mungkin dari
himpunan itu sebanyak 2n(A).
contoh:
Diketahui himpunan A={2,3,5} → n(A) = 3
Banyak himpunan yang mungkin dari himpunan A adalah :
2n(A)= 23 = 8
Himpunan bagian dari A adalah:
{ }, {2}, {3}, {5}, {2,3}, {2,5}, {3,5}, {2,3,5}
Himpunan kosong merupakan himpunan bagian dari setiap himpunan.
6. Himpunan Ekuivalen
Himpunan A dan B dikatakan Ekuivalen jika banyak anggota kedua himpunan tersebut sama
→ n(A) = n(B).
contoh:
A={1,2,3} → n(A) = 3
B={4,5,6} → n(B) = 3
n(A) = n(B), maka A ekuivalen dengan B
E. Diagram Venn
Diagram Venn adalah suatu diagram yang digunakan untuk menyatakan sebuah himpunan atau
beberapa himpunan yang saling berhubungan.
Aturan untuk membuat diagram Venn:
1. Himpunan semesta digambarkan dalam sebuah persegipanjang, simbol S ditulis pada pojok kiri
atas.
2. Setiap himpunan yang dibicarakan ditunjukkan dengan gambar berupa kurva tertutup sederhana.
3. Setiap anggota himpunan ditunjukkan dengan noktah atau titik. Contoh:
S={2,4,6,8,10,12,14,16,18,20} A={2,4,6,8,10,12} B={10,12,14,16,18,20}

18 | P a g e
Diagram Vennnya:

F. Operasi pada Himpunan


1. Irisan Himpunan
Irisan himpunan A dan B adalah himpunan yang anggota-anggotanya merupakan anggota
himpunan A sekaligus menjadi anggota himpunan B.
Irisan himpunan A dan B dinotasikan dengan:
A ∩ B = {x| x A dan x B}

Daerah yang diarsir merupakan daerah A ∩ B


Contoh : Diketahui:
A={bilangan ganjil kurang dari 10} B={bilangan prima kurang dari 10}. Carilah A ∩ B dan
gambar diagram Vennnya! Jawab:
A={1,3,5,7,9} B={2,3,5,7}
A ∩ B = { 3,5,7 }
Diagram Vennnya:
2. Gabungan Himpunan
Gabungan dua himpunan A dan B adalah himpunan yang anggota-anggotanya merupakan
himpunan A saja atau himpunan B saja.
Gabungan himpunan A dan B dinotasikan dengan: A U B = {x| x A atau x B}

Daerah yang diarsir merupakan daerah himpunan A U B


contoh: Diketahui:
A={faktor prima dari 30} B={Nilai genap dibawah 10 } Tentukan A U B dan gambar diagram
Vennnya. Jawab:
A={2,3,5} B={2,4,6,8} A U B ={2,3,4,5,6,8}
Diagram Vennnya:
3. Selisih Himpunan
Selisih himpunan A dan B adalah himpunan anggota A yang tidak menjadi anggota B. Selisih
himpunan A dan B dinotasikan dengan: A – B, dibaca A kurang B
contoh: Diketahui: A={1,2,3,4,5} B={4,5,6,7,8} Tentukan A– B! Jawab: A-B = {1,2,3,4,5} -
{4,5,6,7,8} = {1,2,3}
4. Jumlah Himpunan
Jumlah himpunan A dan B adalah himpunan dimana anggotanya adalah gabungan A dan B tetapi
bukan irisan A dan B.
contoh:
Diketahui: A={a,b,c,d,e,f} B={d,e,f,g,h,i} Tentukan A + B!
Jawab: A+B= {a,b,c,d,e,f} + {d,e,f,g,h,i} = {a,b,c,g,h,i}

19 | P a g e
5. Komplemen
Jika S adalah himpunan semesta dan A adalah suatu himpunan.
Komplemen dari himpunan A adalah himpunan yang terdiri dari semua anggota himpunan S
yang bukan anggota himpunan A. Komplemen A dinotasikan dengan A’ atau AC
contoh: S={1,2,3,4,5,6} A={4,5,6} tentukan AC ! Jawab: AC = {1,2,3}
G. Sifat-sifat Operasi pada Himpunan
1. Komutatif
A∩B =B∩A
AUB = B UA
2. Asosiatif
(A ∩ B) ∩ C = A ∩ (B ∩ C)
(A U B) U C = A U (B U C)
3. Distributif
A ∩ (B U C) = (A ∩ B) U (A ∩ C)
A U (B ∩ C) = (A U B) ∩ (A U C)
4. Dalil De Morgan
Komplemen himpunan A adalah himpunan yang anggota-anggotanya bukan anggota A dan
dilambangkan dengan AC.
(A ∩ B)C = AC U BC
(A U B)C = AC ∩ BC

TUGAS MANDIRI

I. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !

1. Diketahui A = {2, 3, 4} dan B = {1, 3}, maka A ∪ B adalah ....


A. {3} B. {1, 2, 3, 4} C. {1, 3} D. {2, 4}
2. Diketahui M = {a, i, u, e, o} dan N = {a, u, o}, maka n(M ∪ N) adalah ....
A. 5 B. 6 C. 7 D. 8
3. Diketahui X = {x | x < 6, x є bilangan asli) dan Y = {x | - 1 ≤ x ≤ 5, x є bilangan bulat},
maka anggota (X ∩ Y) adalah ....
A. {0, 1, 2, 3, 4, 5} C. {-1, 0, 1, 2, 3, 4}
B. {1, 2, 3, 4, 5} D. {-1, 0, 1, 2, 3, 4, 5}
4. Jika n(A)= 10, n(B)= 8, dan n(A ∩ B)= 8, maka nilai n(A ∪ B) adalah ....
A. 8 B. 9 C. 10 D. 11
5. Diketahui S= {bilangan asli kurang dari 10} dan A= {2, 4, 6, 8}. Nilai dari Ac adalah ....
A. {1, 2, 3, .... , 9} C. {2, 4, 6, 8}
B. {0, 1, 3, 5, 7, 9} D. {1, 3, 5, 7, 9}
6. Jika P = {1, 5} dan Q = {1, 3, 5, 7}, maka P ∪ Q adalah ....
A. P B. Q C. {0} D. Ø
7. Diketahui P = {bilangan asli kurang dari 5}, Q = {bilangan cacah kurang dari 6}, dan
R = {bilangan ganjil kurang dari 6}, maka n(P – (Q ∩ R)) adalah ....
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4
8. Jika A = {x | -5 ≤ x ≤ 15, x є bilangan bulat}, maka n(A) adalah ....
A. 18 B. 19 C. 20 D. 21
9. Perhatikan diagaram Venn berikut !

20 | P a g e
A ∩ B adalah ....
A. {4, 8, 10}
B. {1, 2, 3, 5, 6, 7, 9}
C. {3, 4, 5, 7, 8, 10}
D. {3, 5, 7}
10. Diketahui: A = {1, 3, 5, 7, 9} dan B = {0, 3, 6, 9}, maka A ∪ B adalah ....
A. {0, 1, 3, 5, 6, 7, 9}
B. {1, 3, 5, 6, 7, 9}
C. {0, 1, 3, 5, 6, 7}
D. {3, 9}

KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI


1.B 3.B 5.D 7.B 9.D
2.A 4.C 6.B 8.D 10.A

UJI KOMPETENSI BAB 2


A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Dari kumpulan-kumpulan berikut ini 6. Diketahui S = {bilangan cacah} adalah
yang merupakan himpunan adalah …. himpunan semesta, A = {bilangan prima},
a. kumpulan siswa yang pandai dan B = {bilangan genap}. Diagram Venn
b. kumpulan bunga-bunga indah yang memenuhi adalah ….
c. kumpulan siswa tinggi
d. kumpulan bilangan asli antara 4 dan
12
2. Jika Q = {bilangan prima
ganjil},pernyataan berikut yang benar
adalah ….
a. 2 Q c. 9 Q 7. Diketahui himpunan semesta S = {a, b, c,
b. 5 Q d. 15 Q d, e}, P = {b, d}, dan Q = {a, b, c, d}.
Anggota himpunan P ∩ Qc = ….
3. Himpunan semesta yang mungkin a. {a, b, c, d} c. {b, d}
dari himpunan P = { 2, 4,6, 8, 10 } adalah b. { } d. {a, b, c}
…. 8. Jika n(X) = 10, n(Y) = 12, dan n(X ∩ Y) =
a. himpunan bilangan cacah 7,n(X U Y) = ….
b. himpunan bilangan asli a. 7 c. 10
c. himpunan bilangan genap b. 8 d. 15
d. himpunan bilangan ganjil 9. Di ketahui n (A) =35,n (B) =29 dan n
4. Himpunan A = {2, 3, 4, 6, 12} jika (AUB)=50,tentukan n(A∩B)…
dinyatakan dengan notasi pembentuk a.14 c.16
himpunan adalah …. b.15 d..17
a. {x | x > 1, x bilangan asli}
b. {x | x > 1, x F aktor dari 12}
c. {x | x > 1, x bilangan cacah} 10. Pada suatu agen koran dan majalah
d. {x | x > 1, x bilangan kelipatan 12} terdapat18 orang berlangganan Koran dan
5. Diketahui A = {a, b, c, d, e}. majalah,24 orang berlangganan majalah,
Banyaknya himpunan bagian dari A yang dan 36 orang berlangganan koran.
terdiri atas tiga elemen adalah… Banyaknya seluruh pelanggan agen tersebut
a. 8 c. 10 adalah ….
b. 9 d. 12 a. 40 orang c. 60 orang
b. 42 orang d. 78 orang
21 | P a g e
11. Diketahui A = { x | 5 ≤ x ≤ 8, x 17. Dalam suatu kelas terdapat 35 orang
bilangan siswa. Diantaranya, ada 21 siswa senang
Asli}. Banyaknya himpunan bagian dari pelajaran Matematika, 20 orang siswa
A yang terdiri dari 3 anggota adalah . . senang pelajaran Fisika, dan 10 orang
. siswa senang keduanya. Banyaknya siswa
a. 1 c. 3 yang tidak senang keduanya adalah ....
b. 2 d. 4 a. 3 c. 5
12.Diketahui A = { x | 0 ≤ x ≤ 3, x b. 4 d. 6
Bilangan Cacah} dan B = {1, 2, 3, 4, 5}. 18. Suatu kelas yang berjumlah 25 siswa,
Irisan A dan B adalah . . . . terdapat20 orang siswa yang senang
a. {1, 2} c. {1, 2, 3} sepak bola, 15 orang siswa senang
b. {0, 1, 2} d. {0, 1, 2, 3,4} bulutangkis, dan 3 orang siswa tidak senang
13. Diberikan S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, keduanya. Banyaknya siswa yang senang
9,10}, A= {1, 2, 3, 4, 5}, dan B = {4, keduanya adalah ....
a. 13 c. 18
5, 6, 7, 8}. Anggota dari A cU B
b. 15 d. 10
adalah
19. Dalam suatu kelas terdapat 20 orang siswa
a. {6, 7, 8, 9}
senang minum susu, 15 orang siswa senang
b. {4, 5, 6, 7, 8, 9, 10} minum teh, 5 siswa senang minum keduanya,
c. {1, 2, 3, 4, 5} dan 3 orang siswa tidak senang keduanya.
d. {1, 2, 3, 4, 5, 6}14. Banyaknya siswa dalam kelas tersebut adalah
14.Banyaknya himpunan bagian dari Y ....
={bilangan prima lebih dari 6 dan kurang a. 30 c. 32
dari 20} adalah b. 31 d. 33
a. 8 c. 32 20. Dalam remaja Karang Taruna di setelah
b. 16 d. 64 dilakukan survey terhadap kegemaran olah
15.Diketahui S={1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}, raganya diperoleh data sebagai berikut, 20
A={1, 2, 3}, dan B = {3, 4, 5, 6}. Anggota siswa gemar bola voli, 25 siswa gemar sepak
dari (A – B) ∩ B adalah bola, 23 siswa gemar bulu tangkis, 8 siswa
a. { } c. {1, 2} gemar bola voli dan sepak bola, 10 siswa gemar
b. {3} d. {1, 2, 3} bola voli dan bulu tangkis, 12 siswa gemar
16. Diketahui himpunan A ={1,2,3,4}, sepak bola dan bulu tangkis, 4 siswa gemar
B ={bilangan prima kurang dari 6}, dan ketiganya, serta 2 anak tidak gemar ketiganya.
C = { x |2 ≤ x ≤ 7 x bilangan Asli}. Banyaknya remaja di Karang Taruna tersebut
Anggota dari (A U B) ∩ C adalah adalah ....
a. {1, 2, 3, 4, 5} c. {1, 2, 3, 4} a. 40 c. 44
b. {2, 3, 4, 5} d. {3, 4, 5} b. 42 d. 46

22 | P a g e
B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!
1. Di antara kumpulan berikut carilah yang termasuk himpunan dan bukan himpunan
Kumpulan gunung yang tinggi ( …………………….) Kumpulan bunga yang baunya harum (
…………………….) Kumpulan hewan berkaki empat ( …………………….) Kumpulan siswa yang
pandai ( …………………….)
2. Kumpulan-kumpulan berikut ini yang himpunan dan bukan himpunan adalah . . .
Kumpulan siswa yang tingginya kurang dari 150 cm (……………………..) Kumpulan bilangan
cacah antara 2 dan 10 (……………………..)
Kumpulan siswa yang berbadan kurus (……………………..) Kumpulan bilangan asli kurang dari
10 (……………………..)
3. Himpunan A = {1, 3, 5, 7, 9}, bila himpunan A dinyatakan dengan menyebutkan sifat keanggotaanya
adalah…..
4. Diketahui himpunan berikut
A ={x I x ≤ 13, x € bilangan ganjil }
B= {x I x ≤ 20 ,x € bilangan prima }
Tentukan A ∩ B …
5. Banyaknya himpunan bagian dari K = {a, b, c, d, e} yang mempunyai dua anggota adalah…..
6. Diberikan diagram Venn yang menyatakan himpunan A dan B, maka A – B adalah …….

7. Himpunan P = { x | 2 ≤ x ≤ 8, x Bilangan Asli}, jika dinyatakan dengan mendaftar anggota-


anggotanya adalah . …
8. Misal A = {1, 2, 3} dan B = {2, 1, 5}, hasil dari (A U B) – A adalah …..
9. Jika H = {2, 4, 5}, K = {1, 4, 7} dan L = {7, 5, 1}, hasil dari (H – K) ∩ L adalah ….
10. Misalkan P = {c, {a, b}, a, d} dan Q = {a, b}, anggota dari P ∩ Q adalah ….

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!


1. Di antara sekelompok siswa yang terdiri atas 30 orang ternyata 18 orang suka menyanyi, 20 orang
suka menari dan 10 orang suka melakukan keduanya.
a. Gambarlah diagram Venn untuk menggambarkan keadaan di atas
b. Berapa banyak siswa yang tidak suka menari dan tidak suka menyanyi?
c. Berapa banyak siswa yang hanya suka menyanyi?
d. Berapa banyak siswa yang hanya suka menari?
2. Di antara sekelompok warga yang terdiri atas 45 orang yang sedang berbelanja ke pasar
ternyata20 orang membeli buah apel, 25 orang membeli buah mangga, dan 5 orang membeli
kedua macam buah tersebut.
a. Gambarlah diagram Venn untuk menunjukkan keadaan di atas.
b. Berapa banyak warga yang membeli buah apel atau buah mangga?
c. Berapa banyak warga yang hanya membeli buah apel?
d. Berapa banyak warga yang membeli salah satu dari kedua macam buah tersebut?
e. Berapa banyak warga yang tidak membeli kedua macam buah tersebut.
3. Setelah dilakukan pencatatan terhadap 45 orang warga di suatu kampung, diperoleh hasil sebagai
berikut. 19 orang suka minum teh, 21 orang suka minum kopi, 16 orang suka minum susu, 10 orang
suka minum teh dan kopi, 9 orang suka minum teh dan susu, 7 orang suka minum kopi dan susu, 3
orang suka minum ketiga-tiganya.
a. Buatlah diagram Venn dari keterangan di atas.
b. Tentukan banyaknya warga yang tidak suka minum ketiga-tiganya.

20 | P a g e
4. Dari 40 siswa, 18 siswa menyukai atletik, 15 siswa menyukai senam dan 6 siswa menyukai kedua-
duanya.
a. Tunjukkan pernyataan di atas dengan diagram Venn
b. Tentukan banyaknya siswa yang tidak menyukai atletik maupun senam
5. Sebanyak 20 orang remaja ditanya tentang kesukaan mereka terhadap olahraga futsal dan
sepak bola. Hasil survei menunjukkan bahwa 5 orang tidak menyukai keduanya, 3 orang
suka kedua-duanya,7 orang suka futsal, dan 11 orang suka sepak bola. Berapa orang yang
hanya menyukai tepat satu dari keduanya

KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI

A 1.D, 2.B, 3. C, 4. B, 5. C, 6. C, 7. B , 8. D, 9. A, 10. B, 11. D, 12. C, 13. B, 14. C, 15. A,


16.B, 17. B, 18. A, 19. D, 20.C
B 1.-Bukan Himpunan
-Bukan Himpunan
-Himpunan
-Bukan Himpunan
2.- Himpunan
- Himpunan
-Bukan Himpunan
-Himpunan
3. A ={ Himpunan Bilangan ganjil kurang dari 10 }
4. A ={1,3,5,7,9,11}
B = {2,3,5,7,11,13,17}
A ∩ B ={3,5,7,11}
5.{ab,ac,ad,ae,bc,bd,be,cd,ce,de} = 10
6.A – B ={c,d}
7. P = {2,3,4,5,6,7,8}
8. A = {1,2,3}
B= {1,2,5}
{ A U B} – A = {1,2,3,5 }- {1,2,3}= {5}
9.{H – K }∩ L = {2,5}∩ {7,5,1} ={5}
10. P ∩ Q ={a,b}
C. 1 a. Gambar 4. a. gambar
b.30-8-10-10=2 b. 40 - 12 - 6 - 9 = 13
c.18-10=8
d.20-10= 10

2 .a Gambar
b. 15 + 5 + 20 = 40 5. a. gambar
c .20 - 5 = 15 b. 4 + 8 = 12
d . 15 + 20 = 35
e . 4 5 - 15 - 5 – 20 = 5

3 a gambar
b 45 - 33 = 12

21 | P a g e
BAB 3
BENTUK ALJABAR
KOMPETENSI DASAR
3.5 Menjelaskan bentuk aljabar dan melakukan operasi pada bentuk aljabar (penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pengurangan)
4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bentuk aljabar dan operasi pada bentuk aljabar.

RINGKASAN MATERI
A. Pengertian Bentuk Aljabar
1. x, 3y, a +2b, 3x – 4y, 5p + q – 5 disebut bentuk aljabar
2. a + bx + c = 0, a dan b disebut koefisien, x2 dan x disebut variabel, c disebut konstanta
3. 8x2 – 3y , 8x2, 8 disebut koefisien, dan x2 disebut variabel
-3y, -3 disebut koefisien, dan y disebut variabel
4. 4a dan -2a, merupakan dua suku sejenis
5. 3p dan 4q, merupakan dua suku tidak sejenis

B. Operasi pada bentuk aljabar


1. Penjumlahan dan Pengurangan
Suku-suku yang dapat dijumlahkan/dikurangkan adalah suku-suku yang sejenis, yang
dijumlahkan/dikurangkan adalah koefisiennya.
a. Penjumlahan
ax + bx = (a + b)x
ay + b + cy + d = (a + c)y + (b + d)
contoh :
1. 6x + 2x = ….
2. 3a2 – 4a2 = ….
3. 5p + 4 – 3p – 1 = ….
jawab :
1. 6x + 2x = (6 +2)x = 8x
2. 3a2 - 4a2 = (3 + (-4))a2 = -1a2 = -a2
3. 5p + 4 – 3p – 1 = (5 + (-3))p + (4 + (-1)) = 2p + 3

b. Pengurangan
ax – bx = (a – b)x
ax – b – cy – d = (a – c)y + (-b – d)
contoh :
1. 4p – p = ….
2. 5x – 2 – 3x – 6 = ….
Jawab :
1. 4p – p = (4 – 1)p = 3p
2. 5x – 2 – 3x – 6 = (5 – 3)x + (-2 – 6) = 2x – 8
3.
2 Perkalian dan Pembagian
Perkalian
a. Perkalian konstanta dengan bentuk aljabar a(bx + cy) = abx + acy
Contoh :
1. 2(4x +5y) = 2.4x + 2.5y = 8x + 10y
2. -3(2y – 4z) = -3.2y + (-3.- 4z) = -6y + 12z
3.
b. Perkalian bentuk aljabar dengan bentuk aljabar ax(bx + cy) = ax.bx + ax.cy = abx2 + acxy
Dan (ax + b)(cx – d) = ax.cx + ax.-d + b.cx + b.-d
= acx2 + (-ad + bc)x – bd
22 | P a g e
Contoh :
1. 6x(2x + 3y) = 6x.2x + 6x.3y = 12x2 + 18xy
2. (2x + 3)(5x – 4) =2x.5x + 2x.(-4) + 3.5x + 3.(-4)
= 10x2 – 8x + 15x – 12
= 10x2 – 7x - 12
Pembagian
Contoh :
1. = (3y – 15) = y – 5
2. :x= = = 6xx = 6
3. Pemangkatan
Sifat- sifat pemangkatan bilangan bulat berlaku juga pada pemangkatan bentuk aljabar.
Contoh :
1. (4a)2 = 4a .4a = 16a2
2. (3xy)3 = 3xy.3xy.3xy = 9x3y3
a Pemangkatan bentuk aljabar dalam bentuk x + y
contoh :
(x + y)2 = (x +y)(x +y)

= x(x +y) + y(x + y)


= x2 + xy + xy + y2
= x2 + 2xy + y2
b.Pemangkatan bentuk aljabar dalam bentuk x – y
contoh :
(x – y)2 = (x – y)(x – y)
= x(x –y) – y(x – y)
= x2 – xy – xy + y2
= x2 – 2xy + y2
Pemangkatan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan menggunakan kaidah segitiga Pascal sbb:
(x + y)0 = 1 1
(x + y)1 = x + y 1 1
2 2 2
(x + y) = x + 2xy + y 1 2 1
(x + y)3 = x3 + 3 + 3xy2 + y3 1 3 3 1
4 4 2 3 4
(x + y) = x + 4 y + 6 y + 4xy + y 1 4 6 4 1
dan seterrusnya dan seterusnya
Perpangkatan bentuk aljabar (x – y) dengan n bilangan asli juga menggunakan kaidah Segitiga
Pascal, akan tetapi tanda setiap koefisiennya berganti dari (+) untuk suku ganjil dan (-) untuk
suku genap.
(x – y)0 = 1
(x – y)1 = x – y
(x – y)2 = x2 – 2xy + y2
(x – y)3 = x3 – 3 y + 3xy2 – y3
(x – y)4 = x4 – 4 y + 6 y2 – 4xy3 + y4
4 Pemfaktoran
a. Bentuk Distributif
ax ay = a(x y) a bisa koefisien atau variabel
contoh :
10x + 2y = 2(5x + y) ...... a berbentuk koefisien
ax – ay = a(x – y) ….. a berbentuk variabel
b. Selisih kuadrat
x2 – y2 = (x + y)(x – y)
contoh :
x2 – 52 = x2 – 25 = (x + 5)(x – 5)
23 | P a g e
c. Kuadrat sempurna
x2 + 2xy + y2 = (x + y)2
x2 – 2xy + y2 = (x – y)2
d. Bentuk x2 + bx + c = 0 dimana a = 1
ax2 + bx + c = (x + m)(x + n) dengan m + n = b dan m , n = c
contoh :
x2 + 10x + 16 = (x + 8)(x + 2)
m + n = 10 dan m . n = 16
yang memenuhi adalah m = 8 dan n = 2 atau m = 2 dan n = 8
e. Bentuk ax2 + bx + c = 0 dimana a 1, a . c = m . n dan m + n = b
Contoh :
2x2 + 7x + 6 = 0
2 . 6 = m . n dengan syarat m + n = 7 yang memenuhi adalah m = 4 dan n = 3 atau sebaliknya
maka
2x2 + 7x + 6 = 0 menjadi 2x2 + 4x + 3x + 6 = 0
2x (x + 2) + 3(x + 2) = 0
(2x + 3)(x + 2)

C. Operasi Pecahan dalam Aljabar


Dalam Bentuk Aljabar juga dapat berupa pecahan
, , , dan seterusnya
Contoh :
1. Penjumlahan dan Pengurang
Konsep penjumlahan dan Pengurangan pecahan dalam bentuk aljabar sama dengan
penjumlah/pengurangan pecahan biasa yaitu dengan menyemakan penyebutnya terlebih
dahulu.
Contoh :
1. + = + =
2. - =
=
=
2. Perkalian dan Pembagian
a. Perkalian
Pada perkalian bentuk pecahan penyelesaiannya dengan cara mengalikan pembilang
dengan pembilang penyebut dengan penyebut.
x =
Contoh :
x = = =
b. Pembagian
Pada pembagian bentuk pecahan penyelesaiannya sama dengan bentuk pecahan biasa.
: = x =
Contoh :
: = x = = 4y
3. Pemangkatan
Pemangkatan pecahan bentuk aljabar adalah perkalian pecahan bentuk aljabar itu sendiri
sebanyak n kali

24 | P a g e
Contoh :
1. ( )5 = x x x =
2. ( )2 = x = =

D. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar


Penyederhanaan pecahan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan menggunakan operasi bentuk aljabar
Faktorkan pembilang dan penyebut kemudian faktor yang sama dari pembilang dan penyebut dibagi.
Contoh :
1. ab4 : a2 b = =
2. = = 3x + 7
3. = 2x + 3

E. FPB dan KPK Bentuk Aljabar


Contoh :
Carilah FPB dan KPK dari bentuk 3 , 18 , 24
Jawab:
FPB …… ambil faktor yang sama dengan pangkat terkecil
KPK …… ambil semua factor yang sama, pilih factor dengan pangkat terbesar.
Faktor prima
3 = 3.
18 = 2 . 32 .
24 = 2 . 3. 4.
FPB = 3xy
KPK = 2 . 32 . 4 . = 72

TUGAS MANDIRI
1. Bentuk sederhana dari 3(2 + x - 2) – 5( + 3) adalah...
a. -2 + 3x + 1 c. + 3x - 21
b. -2 - 3x + 21 d. + 3x + 1
2. Jumlah dari – 5x – 11 dan 20 + 5x - 9 adalah...
a. - + 9 c. - 9
b. - - 9 d. +9
3. Hasil pengurangan (3 – 7) oleh ( – 3p – 2) adalah...
a. -2 + 3p – 5 c. 2 - 3p – 5
b. -2 - 3p + 5 d. 2 + 3p – 5
4. Hasil pengurangan 2p - dari – p + 3 adalah...
a. 2 - p + 3 c. 2 +p+3
b. 2 - 3p + 3 d. 2 - 3p – 3
5. Penjabaran dari 3pq(2p – q) adalah...
a. 6p - 3 q c. 6 - 3p
b. 6 - 3p q d. 6 - 3q
6. Hasil dari -2x(2y – x) adalah...
a. -4xy - 2x c. 2x – 4xy
b. -4xy - d. 2 – 4xy
7. Hasil dari (2x + 3)(x + 5) adalah...
a. 2 + 13x + 15 c. 2 + 2x + 15

25 | P a g e
b. 2 + 8x + 15 d. 2 + 3x + 5
8. Jika (2x – 3)(3x + 4) = a + bx + c maka nilai a + b + c =...
a. 6 c. -7
b. -1 d. -12
9. Faktor dari 2ax + bx – 6ay – 3by adalah...
a. (x + 3y)(2a + b) c. (x - 3y)(2a + b)
b. (x + 3y)(2a - b) d. (3x - y)(2a + b)
10. Salah satu faktor dari 3 - 7x + 2 adalah...
a. x + 3 c. 2x - 1
c. x + 2 d. 3x - 1

KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI

1.C 3. D 5.C 7.A 9. C


2.A 4.B 6.D 8.C 10.D

ULANGAN HARIAN
D. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Koefisien dari x pada bentuk aljabar 3x2 – 2x + 4xz adalah ….
a. 4 b. 3 c. 2 d. -2
2. Bentuk aljabar berikut yang merupakan suku-suku sejenis adalah ….
a. 2x2 – 3x b. 3x + x c. 4x – 3y d. 2x + 3xy
3. Bentuk sederhana dari 3x – 5 + y – 2x + 3 adalah ….
a. x+y–2 b. 5x + y – 2 c. 5x + y -2 d. x + y + 2
4. Bentuk sederhana dari -2a(x + 3b) adalah ….
a. 2ax – 6ab b. -2x – 6b c. -2ax – 6ab d. -2a + 6ab
5. Bentuk paling sederhana dari 3(2x + y) - 2(x – 4y) adalah ….
a. 6x + 5y b. 4x + 5y c. 4x – 5y d. 4x + 11y
6. Jika 3x – 2y dijumlahkan dengan 4(x + 3y) maka hasilnya adalah ….
a. 7x + 10y b. 7x – 5y c. 7x + 14y d. 7x – 10y
7. Panjang sisi-sisi suatu segitiga diketahui berturut-turut (3x +2)cm, x cm dan (2x -5) cm. Keliling
segitiga tersebut adalah ….
a. 5x – 3 b. 6x – 3 c. 5x + 7 d. 6x + 7
8. Sebuah persegi panjang berukuran panjang (4x +7) cm dan lebar (3x – 2) cm. Luas persegi
panjang tersebut adalah …. cm2
a. 12x2 + 29x – 14 b. 12x2 – 29x + 14 c. 12x2 + 13x – 14 d. 12x2 – 13x + 14
9. Jika a = 3, b = -5 dan c = 4, nilai dari 5ac – 2b + 7bc, adalah ….
a. -210 b. -190 c. - 70 d. 22
10. Selisih dua buah bilangan yang berbeda adalah 8 dan hasil kali kedua bilangan tersebut adalah
20. Kuadrat jumlah kedua bilangan itu adalah ….
a. 28 b. 64 c. 144 d. 400

KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN POINT A

1.D 3. A 5.D 7. B 9. C
2.B 4.C 6.A 8.C 10. C

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!


1. Koefisien xy dari 3x2 + 4x – 5 xy adalah ….
2. Suku yang sejenis dari 2 b – b + 3ab + 5b adalah ….
3. Bentuk sederhana dari -10x + y – 4x + 5y adalah ….
4. Hasil penjumlahan dari 2x + 2y + 5, 3x – 2 – y dan 4x – 3y – 5 adalah ….
5. Bentuk sederhana dari 2(3a + 2b) – 4(3a – b) + 3(2a + b) adalah ….
26 | P a g e
6. Hasil dari (x – 1)(-2x + 3) adalah ….
7. Jika a = -2 , b = 4, dan c = 3, nilai dari adalah ….
8. Bentuk sederhana dari – adalah ….
9. (8 - 4 y) : 2xy, jika disederhanakan menjadi ….
10. FPB dan KPK dari bentuk aljabar 12 dan 36 r adalah ….

KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN PONIT B

1.-5
2.-b dan 5b
3.-14x + 6y
4.9x -2y - 2
5.6a + 4b – 12a + 4b + 6a + 3b = 11b
6.-2 x2 + 5x - 3
7. = 2 (-2 ) – 4(4) = - 4 – 16 = -20 = -2 2
3 (3) 9 9 9
8.4x2 - 2x – 3x2 - 3x = x2 - 5 x = x - 5
6 x2 6 x2 6x
3
9. (8 - 4 y) = 4 x y - 2x
2xy
10. 12 = 22 x 3 x p2 x q2 x r2
36 r = 22 x 32 x p4 x r
FPB = 22 x 3 x p2 x r = 12 p2r
KPK =22 x 32 x p4 x q2 x r2 = 36 p4 q2 r2

C. Jawablah pertanyaan – pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!


1. Di sebuah meja terdapat 4 spidol, 3 bolpoin, 2 pensil, Ani mengambil 2 buah spidol dan satu
bolpoin, lalu Ana menaruh 5 spidol, 2 bolpoin. Maka berapakah jumlah alat tulis yang tersedia
dimeja tersebut sekarang?
2. Bu Ida membeli 10 kg tepung, 10 kg kentang dan 5 kg tomat, karena terlalu lama disimpan 3 kg
tepung, 2 kg kentang dan 4 kg tomat ternyata rusak/busuk. Jika tepung , kentang, dan tomat secara
berurutan adalah x , y dan z , maka barang Bu Ida yang tersisa tersebut dalam bentuk aljabar
adalah ….
3. Diketahui panjang sisi segitiga 2x cm, (4x – 3) cm, dan (2x + 6) cm, maka tentukanlah :
a). Keliling segitiga yang dinyatakan dalam x
b). Ukuran segitiga apabila diketahui kelilingnya adalah 32 cm
4. Sebuah model kerangka kubus dibuat dari kawat dengan ukuran panjang (4x – 2) cm. Tentukanlah :
a). Panjang kawat dalam x
b). Nilai x jika panjang kawat adalah 216 cm
c). Ukuran rusuk kubus.
5.Panjang suatu persegi panjang adalah (2x + 3) cm dan lebar ( x – 1 )cm, tentukan
a) keliling persegi panjang yang di nyatakan dalam x
b) jika x = 7 , Hitunglah kelilingnya

27 | P a g e
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN ULANGAN HARIAN POINT C
1.misal = spidol =x
Bolpoint= y
Pensil =z
4x + 3y + 2z – 2x - y + 5 x + 2 y =7x + 4y + 2z = 7 spidol ,4 bolpoin ,dan 2 pensil
2.10x + 10 y + 5 z – (3x +2y +4z) = 7x + 8y + z
3. a) 2x + 4x – 3 + 2x + 6 = 8x + 3
b) 8x +3 =35
8x =35 – 3
x = 32/8 = 4
4.a) (4x – 2 ) x 12 = 48 x – 24
b) 48 x – 24 =216
48x = 216 + 24
X = 240 /48 = 5
c) 4x – 2 = 4 ( 5 ) – 2 =20 -2 =18
5.a ) K = 2p + 2l
=2 (2x + 3) + 2 (x – 1)
= 4x + 6 + 2x - 2 =6x + 4
b) jika x = 7, K = 6x + 4
= 6 (7 ) + 4 = 42 +4 = 46cm

28 | P a g e
BAB 4
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

Kompetensi Dasar
3.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan penyelesaiannya.
4.6 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu
variabel.

A. Persamaan Linear Satu Variabel


1. Kalimat Tertutup
Kalimat tertutup ( pernyataan) adalah kalimat yang hanya mempunyai nilai benar saja atau salah
saja, tetapi tidak keduanya.
Contoh:
a. Ada dua belas bulan dalam satu tahun .
Pernyataan di atas bernilai benar.
b. 35 adalah bilangan prima.
Pernyataan di atas bernilai salah, karena 35 mempunyai faktor lebih dari dua, yaitu 1,5,7, dan
35.

2. Kalimat Terbuka , Variabel, dan Kostanta


Perhatikan contoh-contoh berikut ini.
a. X + 2 = 7
b. y adalah factor dari 10
kedua kalimat di atas belum dapat ditentukan sebagai kalimat benar atau salah karena masih
mengandung unsur – unsur tertentu. Kalimat ( a ) bergantung pada X, kalimat ( b ) pada ( y ).
Kalimat-kalimat tersebut disebut kalimat terbuka . Unsur tertentu dari masing – masing
kalimat terbuka disebut peubah atau variabel. Adapun pengganti variabel yang berupa
bilangan disebut konstanta.
Kalimat terbuka adalah kalimat yang masih mengandung variabel atau peubah sehingga
nilai kebenarannya belum dapat ditentukan. Variabel adalah lambang atau symbol yang dapat
diganti oleh sembarang anggota dari himpunan semesta, sedangkan konstanta adalah
pengganti dari suatu variabel.
Himpunan penyelesaian dari kalimat terbuka adalah himpunan semua pengganti dari
variabel-variabel pada kalimat terbuka sehingga kalimat tersebut bernilai benar.
Himpunan penyelesaian sering disingkat HP.

3. Pengertian Persamaan Linear Satu Variabel


a. Persamaan adalah kalimat terbuka yang memiliki hubungan sama dengan ( = ).
b. Persamaan Linear adalah persamaan dengan variabel berpangkat satu.
c. Persamaan linear satu variabel adalah kalimat terbuka yang mempunyai hubungan sama
dengan dan variabelnya berpangkat satu.
Contoh :
1) 4x – 3 = 9
2) Y + 5 = 50

29 | P a g e
4. Persamaan Yang Ekuivalen
Persamaan yang ekuivalen adalah suatu persamaan yang mepunyai himpunan penyelesaian yang
sama apabila pada persamaan itu dikenakan suatu operasi tertentu.
Notasi ekuivalen adalah
Contoh :
a. X + 2 = 8 maka himpunan penyelesaianya adalah { 6 }
b. X – 4 = 2 maka himpunan penyelesaianya adalah { 6 }
c. 3x – 7 = 11 maka himpunan penyelesaianya adalah { 6 }
Ketiga persamaan tersebut memiliki himpunan penyelesaian yang sama. Persamaan-
persamaan tersebut disebut persamaan yang ekuivalen.

5. Menyelesaiakan Persamaan Linear Satu Variabel ( PLSV )


Penyelesaian PLSV adalah pengganti variabel sehingga persamaan tersebut menjadi kalimat
benar. Persamaan linear satu variabel dapat diselesaikan dengan tiga cara berikut.
a. Subtitusi
Dengan cara subtitusi, yaitu mengganti variabel dengan bilangan yang sesuai sehingga
persamaan tersebut menjadi kalimat yang bernilai benar.
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian dari x + 3 = 8.
Jawab :
Subtitusi x=0 sehingga 0 + 3 = 8 ( salah )
Subtitusi x=1 sehingga 1 + 3 = 8 ( salah )
Subtitusi x=2 sehingga 2 + 3 = 8 ( salah )
Subtitusi x=3 sehingga 3 + 3 = 8 ( salah )
Subtitusi x=4 sehingga 4 + 3 = 8 ( salah )
Subtitusi x=5 sehingga 5 + 3 = 8 ( benar )
Ternyata, untuk X = 5, persamaan x + 3 = 8 menjadi benar.
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {5}.

b. Aturan Penambahan dan Pengurangan


Suatu persamaan akan tetap setara ( ekuivalen ) jika kedua ruas persamaan ditambah atau
dikurangi dengan bilangan yang sama.
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari 3x – 2 = 2x + 6.
Jawab :
3x – 2 = 2x + 6
↔ 3x + 2 – 2 = 2x + 6 + 2 ( kedua ruas ditambah 2 )
↔ 2x = 2x + 8
↔ 3x – 2x = 2x + 8 -2x ( kedua ruas dikurangi 2x )
↔ x=8
Jadi, penyelesaiannya adalah x = 8.

c. Aturan Perkalian dan Pembagian


Suatu persamaan akan tetap setara ( ekuivalen ) jika kedua ruas persamaan dikalikan atau
dibagi dengan bilangan yang sama kecuali 0.
Contoh :
1) Tentukan penyelesaian dari 3x + 5 – 5 = 20
Jawab :
30 | P a g e
3x + 5 – 5 = 20
↔ 3x + 5 – 5 = 20 – 5 ( kedua ruas dikurangi 5 )
↔ 3x = 15
↔ = ( kedua ruas dibagi 3 )
↔ x =5
Jadi, penyelesaiannya adalah x = 5.
2) Tentukan himpunan penyelesaian dari a – 3 = 6.
Jawab :
a – 3 = 6.
↔ a–3+3=6+3 ( kedua ruas ditambah 3 )
↔ a =9
↔ a.2 = 9(2) ( kedua ruas dikali2 )
↔ a = 18
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah { 18 }

B. Pertidaksamaan Linear Satu Variabel ( PtLSV )


1. Pengertian Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Pertidaksamaan Linear Satu Variabel adalah suatu kalimat terbuka yang dihubungkan dengan
salah satu tanda >, <, ≥ , ≤ dan memuat satu variabel dengan pangkat tertinggi satu. Bentuk
umum dari pertidaksamaan linear satu variabel sebagai berikut.
ax + b < 0, ax + b > , ax + b ≤ 0, ax + b ≥ 0.
Contoh :
a. 2x < 5 c. 3x – 1 ≤ 6 + x
b. x – 2 > 10 d. 4x + 3 ≥ 2x

2. Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

PtLSV diselesaikan dengan cara yang hampor sama pada PLSV denga menggunakan aturan
berikut.
a. Tanda ketidaksamaan tidak berubah jika kedua ruas ditambah atau dikurangi bilangan
yang sama.
b. Tanda ketidaksamaan tidak berubah jika kedua ruas dikali atau dibagi bilangan positif
yang sama.
c. Tanda ketidaksamaan berubah/dibalik jika kedua ruas dikali atau dibagi bilangan negative
yang sama.
Pertidaksamaan Linear Satu Variabel deselesaikan dengan cara berikut:
a. Aturan Perubahan dan Pengurangan
Pertidaksamaan Linear satu variabel dapat diselesaiakan dengan cara menambah atau
mengurangi dengan bilangan yang sama tanpa mengubah tanda ketidaksamaan.
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari 2x – 3 ≤ x + 4, x merupakan bilangan cacah.
Jawab:
2x – 3 ≤ x + 4
↔ 2x – 3 + 3 ≤ x + 4 + 3 ( kedua ruas ditambah 3 )
↔ 2x ≤ x + 7
↔ 2x – x ≤ x + 7 – x ( kedua ruas dikurangi x )
↔x≤7
Jadi, penyelesaiannya adalah x ≤ 7 , x bilangan cacah atau HP = {0,1,2,3,4,5,6,7}
31 | P a g e
b. Aturan Perkalian dan Pembagian
Pertidaksamaan linear satu variabel dapat diselesaikan dengan cara mengalikan
atau membagi kedua ruas dengan bilangan posisif yang sama tanpa mengubah tanda
ketidaksamaan.
Contoh:
1) Tentukan penyelesaian dari 4x – 8 < 8.
4x – 8 < 8.
↔ 4x – 8 + 8 < 8 + 8 ( kedua ruas ditambah 8 )
↔ 4x < 16
↔ < ( kedua ruas dibagi 4 )
↔x<4
Jadi, penyelesaiannya adalah x < 4
2) Tentukan penyelesaian dari x + 1 ≥ 5
Jawab :
x+1≥5
↔ x+1–1≥5–1 ( kedua ruas dikurangi 1 )
↔ x≥4
↔ x . 3 ≥ 4(3) ( kedua ruas dikali 3 )
↔ x ≥ 12
Jadi, peneyelesaiannya adalah x ≥ 12

Pertidaksamaan linear satu variabel juga dapat diselesaikan dengan cara mengalikan atau
mengubah kedua ruas dengan bilangan negative yang sama dengan mengubah tanda
ketidaksamaan.
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari 2x – 5 > 4x + 3
Jawab :
2x – 5 > 4x + 3
↔ 2x – 5 + 5 > 4x = 3 + 5 ( kedua ruas ditambah 5)
↔ 2x > 4x + 8
↔ 2x – 4x > 4x + 8 – 4x ( kedua ruas dikurangi 4x )
↔ -2x > 8
↔ < ( kedua ruas dibagi -2 )
↔ x < -4
Jadi, penyelesaiannya adalah x < -4

3. Grafik Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Satu Variabel


Contoh :
a. Gambarkan grafik penyelesaian dari 3x + 4 > 10, x bilangan riil.
3x + 4 > 10
↔ 3x + 4 – 4 > 10 – 4 ( kedua ruas dikurangi 4 )
↔ 3x > 6
↔ > ( kedua ruas dibagi 3 )
↔ x>2
Jadi, penyelesaiannya adalah x > 2

32 | P a g e
Grafik garis bilangan sebagai berikut.

-1 0 1 2 3 4 5

b. Tentukan penyelesaian dari 2x – 3 < x + 2, x merupakan bilangan cacah.


Jawab :
2x – 3 < x + 2
↔ 2x – 3 + 3 < x + 2 + 3 ( kedua ruas ditambah 3 )
↔ 2x < x + 5
↔ 2x – x < x + 5 – x ( kedua ruas dikurangi x )
↔x<5
Jadi, penyelesaiannya adalah 0,1,2,3,4
Grafik garis bilangan sebagai berikut

-1 0 1 2 3 4 5

c. Menyelesaikan Masalah yang berkaitan dengan Persamaan dan Pertidaksamaan Linear


Satu Variabel
Banyak permasalahan dalam kehidupan sehari – hari yang penyelesaiannya menggunakan
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel .
Permasalahan yang akan diselesaikan terlebih dahulu diubah kedalam model matematika.
Contoh :
1. Umur Dina lebuh tua 5 tahun daripada umur Fitri. Jika umur Dina ditambah umur Fitri 19
tahun, berapakah umur Dina ?
Jawab :
Misal, umur Fitri = x
Maka :
Umur Dina = 5 + x
Umur Dina + umur Fitri = 19 Tahun, diperoleh persamaan Linear:
5 + x + x = 19
↔ 5 + 2x = 19
↔ 2x = 14
↔x=7
Umur Dina = 5 + 7 =12
Jadi, umur Dina adalah 12 tahun.
2. Sebuah persegi panjang memiliki lebar ( 2x – 3 ) cm dan panjangnnya 8 cm, luasnya tidak
lebih dari 40 cm2.
a. Tuliskan pertidaksamaan tentang hal tersebut
b. Tentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan itu jika x adalah variabel pada himpunan
bilangan rasional.
Jawab:
Mula – mula, agar lebih mudah kita gambar pertidaksamaan diatas berikut ukurnnya.

L= ( 2x – 3 ) cm

P = 8 cm

33 | P a g e
a. Luas = panjang x lebar
Luas = 8(2x – 3 ) = 16x – 24
Luas tidak lebih dari 40 cm2, berarti L ≤ 40 maka diperoleh pertidaksamaan : 16x – 24 ≤
40
b. 16x – 24 ≤ 40 ( pertidaksamaan awal )
↔ 16x ≤ 40 + 24
↔ 16x ≤ 64
↔x≤
↔x≤4 ( penyelesaian )
Jadi, himpunan penyelesaiannya = { x I x ≤ 4, x € }

TUGAS MANDIRI
1. Jika y merupakan penyelesaian dari , nilai
a. – 8 c. – 2
b. – 3 d. 3
KUNCI : D
2. Taman bunga Pak Rahman berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang diagonalnya
meter dan meter. Panjang diagonal kebun sayur tersebut adalah ....
a. 38 meter c. 28 meter
b. 32 meter d. 26 meter
KUNCI : D
3. Harga satu ikat bayam sama dengan harga dua ikat kangkung. Bu Aminah membeli 20 ikat bayam dan
50 ikat kangkung seharga Rp.225.000,00. Bu Aisyah membeli 25 ikat bayam dan 60 ikat kangkung.
Harga yang harus dibayar bu Aisyah adalah ....
a. Rp.220.000,00 c. Rp.290.000,00
b. Rp.275.000,00 d. Rp.362.500,00
KUNCI : B
4. Untuk membeli 8 bolpoin uang Aldi sisa Rp. 1.000,00 dan untuk membeli 10 bolpoin uang Aldi
kurang Rp. 2.000,00. Berarti uang Aldi adalah ....
a. Rp. 9.000,00 c. Rp. 15.000,00
b. Rp. 13.000,00 d. Rp. 18.000,00
KUNCI : B
5. Umur ayah p tahun dan ayah 6 tahun lebuih tua dari paman. Jika umur paman dan aayah 38 tahun,
maka model matematika yang tepat adalah ....
a. c.
b. d.
KUNCI : B
6. Umur Hanif 25 tahun lebih tua dari Hindun. Lima tahun yang akan datang, umur Hani akan 2 kali
umur Hindun. Maka umur Hanif dan Hindun sekarang adalah ....
a. 40 dan 15 tahun c. 55 dan 30 tahun
b. 45 dan 20 tahun d. 65 dan 40 tahun
KUNCI : B
7. Sebuah persegi panjang berukuran panjang cm, dan lebar cm. Jika keliling persegi
panjang itu 72 cm, maka panjang dan lebarnya adalah ....
a. 12 cm dan 10 cm c. 20 cm dan 16 cm
b. 16 cm dan 12 cm d. 24 cm dan 12 cm
KUNCI : D
8. Jumlah 3 bilangan genap berurutan sama dengan 90. Jumlah bilangan terbesar dan terkecil adalah ....
a. 50 c. 62
b. 60 d. 64

KUNCI : B

34 | P a g e
9. Penyelesaian persamaan adalah ....
a. c.
b. d.
KUNCI : D
10. Penyelesaian dari adalah ....
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
KUNCI : C

UJI KOMPETENSI BAB 4

A. Berilah tanda silang (x) huruf a,b,c atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Berikut yang bukan termasuk kalimat c. 6
terbuka adalah d. 7
a. 3p – 1 < 10 KUNCI : C
b. 2a – 5 = a + 1
c. X adalah bilangan bulat yang kurang 6. Penyelesaian persamaan 4q – 5 = 27 +
dari 0 8q, dengan q bilangan bulat adalah:
d. Semua bilangan prima adalah a. q = -8
bilangan ganjil b. q = -4
KUNCI : B c. q = 4
2. “12 lebihnya dari 4p adalah 36,” d. q = 8
ditulis…. KUNCI : A
a. 4p + 12 = 36
b. 4P + 36 = 12 7. penyelesaian dari y + = 7 adalah
c. 12 +36 = 4p
d. 4p – 12 = 36 a. y = 20
KUNCI : A b. y = 22
3. Jumlah 2 bilangna bulat berurutan adalah c. y = 24
25. Jiak bilangan terkecil x, kalimat d. y =26
matematika yang memenuhi adalah… KUNCI : D
a. 2x – 1 = 25
b. 2x = 25 8. (I) 8<7<6
c. 2x + 1 = 25 (II) 6<7<8
d. X = 15 (III) 7 < 8 < 6
KUNCI : C (IV 7>8>6
4. Persamaan – persamaan berikut yang Pernyataan di atas yang benar adalah
ekuivalen adalah … a. ( i)
(I) X + 2 = 5 b. (ii)
(II) X + 6 = 9 c. (iii)
(III) 2x + 4 = 10 d. (i) dan (ii)
(IV) 3x + 6 = 18 KUNCI : B
a. (I),(II) dan ( III)
b. (II),(III), dan ( IV ) 9. Untuk x = 4,8, 12 dan 16, maka
c. (I),(II) Dan ( IV ) penyelesaian dari x + 3 ≤ 15 adalah
d. (II) dan (IV ) a. 4 dan 8
KUNCI : A b. 4 dan 12
c. 4,8 dan 12
5. Agar kalimat 7y – 11 = 31 bernilai benar, d. 4,8, 12, dan 16
nilai y harus sama dengan ….. KUNCI : C
a. 4
b. 5
35 | P a g e
10. Penyelesaian dari -5x + 7 > -2x + 19
dengan x peubah dari bilangan bulat
adalah.. 16. Suatu persegi panjang kelilingnya ( 6x +
a. -5,-4,-3… 8 ) cm. jika panjangnya ( x + 6 ) cm,
b. -7,-6,-5,-4… lebarnya adalah…
c. ….,-9,-8,-7 a. 2x + 2
d. ….,-7,-6,-5 b. 2x – 2
KUNCI : D c. 4x + 1
d. 4x – 1
11. Himpunan penyelesaian dari KUNCI : B
pertidaksamaan 3 < 2x – 1 ≤ 11 adalah..
a. { x I 1 < x ≤ 5 } 17. Sebuah bus berangkat dengan 45 orang
b. { x I 2 < x ≤ 6 } penumpang. Di perjalanan turun x orang
c. { x I 3 ≤ x < 5 } penumpang. Sisa penumpang 29 orang.
d. { x I 4 ≤ x < 10 } Persamaan yang sesuai dengan kalimat
KUNCI : B itu adalah…
a. x – 29 = 45
12. Jiak pengurangan 2x dari 3 hasilnya tidak b. x + 29 = 45
kurang dari 5, nilai x yang memenuhi c. x – 45 = 29
adalah… d. x + 45 = 29
a. X ≥ 4 KUNCI : C
b. X ≥ -1
c. X ≤ 4 18. Umur Rima 10 tahun yang lalu adalah 13
d. X ≤ -1 tahun. Umur Hadi lebih tua 5 tahun dari
KUNCI : B umur Rima. Umur Hadi sekarang
adalah…
13. “ jumalh bilanga asli berurutan adalah a. 8 tahun
93.” Jika bilangan pertamannya z, bentuk b. 18 tahun
kalimat matematikannya adalah… c. 23 tahun
a. 3z – 1 = 93 d. 28 tahun
b. 3z + 1 = 93 KUNCI : D
c. 3z + 2 = 93
d. 3z + 3 = 93 19. Penyelesaian dari 4( a + 2 ) – 3(2a + 5 ) ≤
KUNCI : D 3a + 8 adalah…
a. a ≤ 3
14. Suhu udara di suatu ruangan ( T ) tidak b. a ≤ -3
pernah kurang dari 190C, tetapi tidak c. a ≥ 3
pernah lebih dari 320C . Batas – batas d. a ≥ -3
suhu udara diruangan tersebut adalah.. KUNCI : D
a. T ≤ 19 atau T ≥ 32
b. T ≥ 19 atau T ≤ 32
c. T > 19 dan T < 32 20. diketahui panjang sisi – sisi suatu
d. 19 ≤ T ≤ 32 segitiga adalah p cm, ( p – 2 ) cm, dan ( p
KUNCI : D – 4 ) cm. jika kelilingnya tidak kurang
dari 27 cm dan tidak lebih dari 39 cm,
maka syarat untuk p adalah..
15. Penyelesaian dari ( x + 2 ) > ( x – 1 ), a. 11 ≤ p ≤ 15
b. 11 < p < 15
dengan x bilangan real adalah…
a. X < -7 c. 10 p ≤ 16
b. X > -7 d. 10 p < 16
c. X > 7
d. X < 7
KUNCI : D KUNCI : B
36 | P a g e
B. Isilah titik – titik dibawah ini dengan benar!
1. Penyelesaian dari 2(3x – 1 ) = 5x adalah ....
Penyelesaian: 2(3x – 1 ) = 5x
6x - 2 = 5x
6x-5x = 2
x=2

2. Diketahui persamaan 4x + 6 = 2(x – 9 ). Nilai x + 5 adalah .....


Penyelesaian :
4x + 6 = 2(x – 9 ).
4x + 6 = 2x – 18
4x -2x = -18-6
2x = - 24
X = -24/2
X = -12

3. Niali x yang memenuhi = adalah ....


Pemyelesaian:
=
2(3x-1) =5x
6x-2 = 5x
6x-5x = 2
X=2

4. Penyelesaian dari 4x – 9 < 3(2x – 1 ) adalah ....


Penyelesaian:
4x – 9 < 3(2x – 1)
4x – 9 < 6x -3
4x -6x < -3 + 9
-2x < 6
x >
x > -3

5. Jika n peubah pada bilangan asli maka nilai n yang mungkin dari 7n + 17 ≥ 9n + 11 adalah.....
Penyelesaian:
7n + 17 ≥ 9n + 11
7n – 9n ≥ 11-17
-2n ≥ -6
n ≤

n≤ 3
6. Nilai x yang memenuhi x + 1 > 2x – 3 adalah ......
Penyelesaian:
x + 1 > 2x – 3
x – 2x > -3 -1
x > -4

44 | P a g e
x > -4
X < -4 :
X < -4 x
X <

7. Jiak sebuah bilangan dikali 6, kemudian dikurangi 15 hasilnya 39 maka bilangan yang dimaksud
adalah ....
Penyelesaian:
6x – 15 = 39
6x = 39 + 15
6x = 54
X=
X=9

8. Suatu balok dengan ukuran 2 cm x 3 cm x a cm. jika jumlah semua panjang rusuknya 40 cm ,
nilai a adalah ......
Penyelesaian :
P = 2cm
L = 3cm
t = a cm
jumlah semua panjang rusuk = 40cm
nilai t = a?
4(p + l + t) = 40cm
4 ( 2cm + 3cm+ a ) = 40cm
8cm + 12cm + 4a = 40 cm
20cm + 4a = 40cm
4a = 40cm-20cm
4a = 20cm
a =
a = 5cm

9. Suatu bilangan cacah jika dikali 3 kemudian dikurangi 2 hasilnya tidak lebih dari 7. Bilangan-
bilangan itu adalah .....
Penyelesaian:
3x-2 < 7
3x < 7+ 2
3x < 9
X <
X <3
10. Jumalh dua sisi pada segitiga adalah lebih panjang dari sisi yang terpanjang. Suatu segitiga
panjang sisinya ( p + 1 ) cm, (2p + 2 ) cm, dan sisi terpanjang ( 4p – 1 ) cm maka nilai p adalah
....
Penyelesaian:
(p + 1) + (2p + 2) = 4p-1
P + 2p + 1 + 2 = 4p – 1
3p + 3 = 4p -1
3p -4p = -1 -3
-p = -4
P = 4
45 | P a g e
c. Kerjakan soal – soal dibawah ini dengan benar !
1. Jumlah dua bilangan bulat adalah -45. Jika bilangan yang satu sama dengan empat kali
bilangan yang lain dikurangi5, tentukan kedua bilangan itu..
Penyelesaian:
a + b = -45
a = 4b-5
a =?
b=?
a + b = -45
4b-5+ b = -45
5b = -45 + 5
5b = -40
b =
b = -8

2. Diketahui banyaknya kelereng Veno 17 lebih banyak daripada kelereng Jojo. Jumlah kelereng
mereka adalah 83. Tentukan banyak kelereng mereka masing – masing.
Penyelesaian :
Misal :
Kelereng vano = x
Kelereng Jojo = y
y = x-17

x + y = 83
x + x – 17 = 83
2x = 83 +17
2x = 100
X =
X = 50

y = x -17
y = 50 -17
y = 33
jadi kelereng Vano = 50, kelereng Jojo = 33

3. Jumlah dua bilangan tidak kurang dari 200 dan bilangan kedua sama dengan tiga kali bilangan
pertama. Jika bilangan pertama adalah x, tentukan batas-batas nilai dari bilangan pertama
Penyelesaian :
x + y ≥ 200
y = 3x
x + y ≥ 200
x + 3x ≥ 200
4x ≥ 200
x≥
x ≥ 50

4. Diketahui panjang sisi – sisi segitiga adalah ( 3x + 4 ) cm, 4x cm, dan ( 5x – 4 ) cm. jika
keliling segitiga 84 cm, tentukan panjang sisi – sisi segitiga tersebut.
Penyelesaian:
3x + 4 + 4x +5x -4 =84

46 | P a g e
12x = 84
x=
x=7
Sisi a = 3x + 4 = 3.7 + 4=25
Sisi b = 4x = 4.7 =28
Sisi c = 5x-4 = 5.7 -4 =31

5. Diketahui umur nenek enam kali umur cucunya. Jika selisih umur mereka adalah 55 tahun,
tentukan umur masing – masing.
Penyelesaian:
Misal :
Nenek = x
Cucu = y
X = 6y
X – y = 55
6y – y = 55
5y = 55

Y=

Y = 11
X – y = 55
X – 11 = 55
X = 55+ 11
X = 66

6. Jadi umur Nenek 66 tahun dan umur cucu 11 tahun

47 | P a g e
BAB 5
Perbandingan dan Skala

Kompetensi Dasar
3.7 menjelaskan rasio dua besaran ( satuannya sama dan berbeda )
3.8 membedakan perbandingan senilai dan berbalik nilai dengan menggunakan table data, grafik
dan persamaan.
4.7 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan rasio dua besaran ( satuanya sama dan berbeda
)
4.8 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perbandingan senilai dan berbalik nilai

A. Perbandingan
Perbandingan merupakan suatu pernyataan untuk membandingkan suatu besaran dengan
besaran lain. Perbandingan antara a dan b dengan b ≠ 0 adalah a : b atau dan dibaca “ a
berbanding b “.
1. Perbandingan Dengan Besaran Sejenis
Dalam menyederhanakan perbandingan dari suatu besaran yang sejenis, satuan dari kedua besaran
tersebut harus diubah menjadi satuan yang sama.
Contoh :
Siswa SMP Makmur berjumlah 500 anak. Siswa perempuan berjumlah 300 anak, sdangkan laki-
laki berjumlah 200 anak. Tentukan perbandingan :
a. Jumlah siswa perempuan terhadap jumlah seluruh siswa
b. Jumlah siswa laki-laki terhadap jumlah seluruh siswa
c. Jumlah siswa perempuan terhadap jumlah siswa laki-laki
d. Jumlah siswa laki-laki terhadap jumlah siswa perempuan
Jawab :
a. Jumlah siswa perempun = 300
Jumlah seluruh siswa = 500
Perbandingan = 300 : 300 = 3 : 5
Jadi, perbandingan jumlah siswa perempuan terhadap jumlah seluruh siswa adalah 3 : 5
b. Jumlah siswa laki-laki = 200
Jumlah seluruh siswa = 500
Perbandingan = 200 : 500 = 2 : 5
Jadi, perbandingan jumlah siswa laki laki terhadap seluruh siswa adalah 2 : 5
c. Jumlah siswa perempun = 300
Jumlah siswa laki-laki = 200
Perbandingan = 300 : 200 = 3 : 2
Jadi, perbandingan jumlah siswa perempuan terhadap siswa laki-laki adalah 3 : 2
d. Jumlah siswa laki laki = 200
Jumlah siswa perempun = 300
Perbandingan = 200 : 300 = 2 : 3
Jadi, perbandingan jumlah siswa laki -laki terhadap siswa perempuan adalah 2 : 3

2. Perbandingan Dua Besaran dengan Satuan Berbeda


Dalam kehidupan sehari – hari banyak permasalahan yang berkaitan dengan perbandingan
dua besaran dengan satuan yang berbeda.
Contoh :
a. Harga beras di toko Makmur yakni Rp 9.000,00 per kg
b. Yani membeli 3 lusin buku tulis isian 48 lembar dengan harga Rp 48.000,00 per lusin
48 | P a g e
c. Mobil X mampu menempuh jarak 30 km dengan menghabiskan 1 liter bensin
d. Petani yang menggunakan bibit unggul mampu menghasilkan 100 karung padi dalam 1
hektar sawah.
Semua pernyataan di atas mebandingkan dua besaran dengan satuan yang berbeda .
misalnya harga beras terhadap massanya ( kg ) , harga buku terhadap banyaknya buku (
lusin ), jarak 9 km ) terhadap volume bensin ( liter ) dan banyaknya padi ( karung )
terhadap luas sawah ( hektar ).

3. Perbandingan Senilai ( proporsi )


Perbandingan senilai adalah perbandingan yang nilainya sama atau dua rasio yang
sama. Pada perbandingan senilai nilai suatu barang akan naik atau turun sejalan dengan
nilai barang yang dibandingkan. Perbandingan senilai dapat di nyatakan dengan tabel,
grafik dan persamaan.
Contoh :

Sebuah mobil memerlukan 2 liter bensin untuk menempuh jarak 90 km.


a. Berapa liter bensin yang diperlukan mobil itu untuk menempuh jarak 180 km?
b. Jika mobil itu berisi 5 liter bensin, berapa jarak yang dapat di tempuh ?
c. Tunjukan hubungan antara banyak bensin dan jarak yang dapat ditempuh mobil dalam
bentuk tabel , grafik dan persamaan.
Jawab :
Diketahui 2 liter bensin dapat menempuh jaraj 90 km. oleh Karena itu, dapat ditentukan jarak
yang dapat ditempuh untuk 1 liter bensin.
1 liter bensin = = 45
a. bensin yang diperlukan untuk menempuh jarak 180 km = 4 liter
b. jarak yang dapat ditempuh jika mobil tersebut berisi 5 liter bensin = 5 x 45 = 225 km
c. hubungan antara banyak bensin dan jarak yang dapat ditempuh mobil dapat disajikan
pada tabel berikut.
Banyak Bensin ( liter ) 1 2 4 5
Jarak ( km ) 45 90 180 225

Perhatikan kembali tabel hubungan antara banyak bensin dan jarak tempuh di atas.

49 | P a g e
Misalnya banyak bensin = x
Jarak tempuh = y
Dapat dituliskan sebagai berikut :
= = 45
= = 45
= = 45
=

Rasio jarak tempuh terhadap banyak bensin adalah 45 : 1 artinya bahwa setiap satu liter bensin , mobil
tersebut dapat melaju sejauh 45 km.
45 adalah konstanta perbandingan.
= 45 atau y = 45x
Dari persamaan tersebut dapat diketahui bahwa y berbanding lurus dengan x.
Hubungan tersebut dapat ditunjukan oleh persamaan = k atau y = kx, dengan k adalah konstanta
perbandingan.

4. Perbandingan Berbalik Nilai


Jika jumlah suatu benda makin bertambah, nilainya makin kecil. Jika jumlah benda semakin berkurang ,
nilainya makin besar . inilah yang disebut perbandingan berbalik nilai.
Persamaan dalam perbandingan berbalik nilai dapat dirumuskan sebagai berikut.

Y= atau xy= k, dengan k konstanta perbandingan

Dalam hal ini y berbanding terbalik dengan x.


Contoh :
Banyak pekerja dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan ditunjukan pada tabel
berikut.
Banyak pekerja ( orang ) 20 25 30 50
Waktu ( hari ) 75 60 50 30
a. Gambarlah grafik dari tabel berikut
b. Tentukan persamaan yang sesuai dengan tabel tersebut

c. Jika banyak pekerja 12 orang, berapa hari pekerja tersebut akan selesai?

50 | P a g e
a. Misalkan x = banyak pekerja
Y = waktu
Diperoleh persamaan:
Y ↔ 75 = ↔ k = 1.500
Jadi, y =
b. Y= = = 125
Jadi, jika banyak pekerja 12 orang maka pekerjaan tersebut akan selesai dalam 125 hari.

B. Skala
1. Gambar Berskala
Skala suatu peta adalah perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya.
Skala dapat dirumuskan sebagai berikut.

Skala =

Contoh :
Jarak antara kota A dan kota B pada peta adalah 16 cm. jarak sebenarnya antara kedua kota
tersebut adalah 80 km. tentukanlah :
a. Besar skalannya
b. Jarak sebenarnya antara dua kota bila jarak pada peta 25 cm
c. Jarak pada peta jika jarak sebenarnya antara dua kota 48 km.
Jawab :
a. Skala = = = =
Jadi, skala pada peta adalah 1 : 500.000
b. Jarak sebenarnya = 25 x 500.000 = 12.500.000 cm = 125 km
c. Jarak pada peta = = 9,6 cm
51 | P a g e
2. Model Berskala
Perbandingan uuran – ukuran pada suatu foto atau model berskala sama dengan perbandingan
ukuran yang sebenarnya.

a. = =
b. Factor skala =

Contoh :
Sebuah kapal laut dengan tinggi 15 m akan di buat model dengan tinggi 30 cm. jika panjang
badan kapal laut dengan model 96 cm, tentukan panjang kapal sebenarnya.
Jawab :
Misal, panjang badan kapal sebenarnya : x maka:

=
=
X= = 4.800 cm = 48 m
Jadi, panjang badan kapal sebenarnya adalah 48 m

3. Skala Pada Termometer


Hubungan antara Celcius, Reamur, dan Fahrenheit sebagai berikut.
C : R ( F – 32 ) = 5 : 4 : 9
Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut.
a. Hubungan antara Celcius dan Reamur

T0C = ( x T ) OR atau To R ( x T) 0C

b. Hubungan antara Celcius dan Fahrenheit

T0C = ( x T ) + 32OF atau To F ( x 32) 0C


Contoh :
Suhu udara di suatu ruangan adalah 25oC. nyatakan suhu ruangan tersebut dalam derajat
Reamur dan Fahreinheit.
Jawab :
25oC = ( x 25 ) o R = 20 o R 25oC = ( x 25 ) + 32 o F= 77 o F

52 | P a g e
TUGAS MANDIRI
1. Monument Nasional (Monas) memiliki tinggi 137 m. Jika kita ingin membuat model miniaturnya
dengan skala 1:200, maka tinggi miniaturnya adalah ….
a. 6,85 cm c. 63 cm
b. 14,6 cm d. 68,5 cm
Kunci : D
2. Sebuah peta Pilau Jawa dibuat dengan skala 1 : 1.500.000. Jika jarak antara Jakarta dan Bandung
pada peta tersebut 12 cm, maka jarak sebenarnya adalah ….
a. 180 km c. 83,3 km
b. 150 km d. 18 km
Kunci : A
3. Sebuah peta dibuat sedemikian sehingga setiap 5 cm mewakili jarak sebenarnya 35 km. Besar
skala peta tersebut adalah ….
a. 1:700 c. 1:70.000
b. 1:7000 d. 1:700.000
Kunci : D
4. Jika harga 1 lusin kain sarung tenun Rp720.000, maka harga 1 kodi sarung tenun adalah ….
a. Rp600.000 c. Rp1.400.000
b. Rp1.200.000 d. Rp1.440.000
Kunci : D
5. Tarif jalan tol TMII Cibubur sejauh 9 km adalah Rp3.600. Tarif tol ideal untuk ruas jalur tol
cipularang sejauh 60 km adalah ….
a. Rp12.600 c. Rp21.600
b. Rp15.000 d. Rp24.000
Kunci : D
6. Untuk membuat 75 buah kue bika ambon diperlukan gula pasir 0,6 kg. Banyak gula pasir yang
diperlukan untuk membuat kue bika ambon sebanyak 100buah adalah ….
a. 0,45 kg c. 0,8 kg
b. 0,75 kg d. 1,3 kg
Kunci : C
7. Sebuah mobil memerlukan 8 liter bensin untuk menempuh jarak 96 km. Jika mobil itu
menghabiskan 35 liter bensin, maka jarak yang ditempuh adalah ….
a. 139 km c. 420 km
b. 360 km d. 488km
Kunci : C
8. Perbandingan kecepatan 6 km per jam dengan 40 m per menit dapat disederhanakan menjadi …..
a. 1 : 4 c. 9 :100
b. 3 : 2 d. 16:100
Kunci : B
9. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 12 orang dalam 18 hari. Jika pekerjaan itu akan
diselesaikandalam waktu 24 hari ,banyak pekerja adalah….
a. 6 orang c. 16 orang
b. 9 orang d. 16 orang
Kunci : B
10. Diketahui pernyataan –pernyataan berikut
i. Banyak pekerja dan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatupekerjaan
ii. Banyak kuda dan waktu yang diprlukan untuk menghabiskan persediaan makanan
iii. Kecepatan mobil dan waktu yang diperlukan untuk menempuhjarak tertentu.
iv. Banyak bensin dan jarak yang dapat ditempuh oleh mobil
Dari pernyataan-pernyataan diatas, yang merupakan perbandingan berbalik harga adalah ….
a. (i), (ii), dan (iii) c. (i), (iii), dan (iv)
b. (i), (ii), dan (iv) d. (ii), (iii), dan (iv)
Kunci : A
53 | P a g e
UJI KOMPETENSI BAB 5
A. Berilah tnda silang ( x) huruf a,b,c atau d pada jawaban yang paling benar !
1. Didalam sebuah ruangan terdapat 54 kursi dan 36 meja. Perbandingan banyak kursi terhadap
banyak meja adalah
a. 5 : 3 c. 3 : 2
b. 5 : 2 d. 3 : 1
Kunci : C
2. Perbandingan 2 lusin terhadap 96 buah adalah
a. 1 : 2 c. 1 : 4
b. 1 : 3 d. 1 : 5
Kunci : C
3. Suatu keranjang buah yang asam dan manis perbandingannya 1 : 4. Jumlah mangga yang asam 40
buah. Maka jumalah mangga dalam keranjang ada …. Buah
a. 40 c. 160
b. 50 d. 200
Kunci : C
4. Perbandingan tabungan Hanif dengan Hendra adalah 3 : 4 . apabila tabungan Hanif Rp 75.000,00,
selisih tabungan Hanif dan Rendra adalah
a. Rp 15.000,00 c. Rp 25.000,00
b. Rp 20.000,00 d. Rp 30.000,00
Kunci : C
5. Jiak A : B = 2 : 3 dan B : C = 4 : 5, maka A : C =
a. 2 : 15 c. 8 : 15
b. 3 : 5 d. 3 : 4
Kunci : C
6. Ibu Guru membagikan buku kepada 30 siswa dan masing – masing mendapatkan 4 buku. Jika
buku – buku tersebut dibagikan kepada 20 siswa dengan bagian yang sama, setiap anak akan
menerima sebanyak
a. 4 buku c. 8 buku
b. 6 buku d. 10 buku
Kunci : D
7. Untuk menjamu 120 orang diperlukan 45 roti. Jika tersedia 60 roti maka banyaknya orang yang
akan di jamu ada … orang
a. 130 c. 150
b. 140 d. 160
Kunci : D
8. Perbandingan volume dua kubus yang panjang masing – masing rusuknya 3 cm dan 6 cm adalah..
a. 1 : 8 c. 1 : 4
b. 1 : 6 d. 1 : 2
Kunci : A
9. Perbandingan kelereng Egi dan Legi 3 ; 2. Selisih kelereng mereka 8. Jumlah kelereng Egi dan
Legi adalah
a. 40 c. 24
b. 32 d. 16
Kunci : A
10. Diketahui perbandingan senilai : 4 : ( x – 5 ) =8 : ( 14 – x )
Nilai x adalah
a. 6 c. 10
b. 8 d. 12
Kunci : B

54 | P a g e
11. Diketahui a : b = ( 2r – 1 ) : 20. Nilai p =60 dan q = 45. Jika a : berbalik nilai dengan p : q, maka
nilai r adalah ..
a. 4 c. 15
b. 8 d. 16
Kunci : B
12. Sebuah proyek direncanakan selesai dalam waktu 25 hari membutuhkan 8 pekerja. Ternyata
proyek dipercepat 5 hari. Tambahan pekerja yang diperlukan adalah.. orang
a. 2 c. 4
b. 3 d. 10
Kunci : A
13. Lebar sayap model pesawat terbang 12 cm, lebar sayap dan panjang pesawat terbang sebenarnya
berturut –turut adalah 18 m dan 24 m. panjang model pesawat terbang adalah
a. 12 cm c. 24 cm
b. 16 cm d. 36 cm
Kunci : B
14. Ukuran sebuah foto adalah 6 cm x 9 cm. foto tersebut diperbesar sehingga sisi yang panjang
menjadi 72 cm. perbandingan luas foto sebelum dan sesudah diperbesar adalah
a. 1: 64 c. 1 : 16
b. 1 : 32 d. 1 : 8
Kunci : A
15. Suatu peta dibuat dengan skala 1 : 750.000. jika jarak dua kota pada peta tersebut 8 cm, jarak
sebenarnya adalah km
a. 60 c. 90
b. 80 d. 120
Kunci : A

II. Isilah titik –titik di bawah ini dengan jawaban yang benar !
1. Di suatu tempat parker terdapat 24 mobildan 12 sepeda motor. Perbandingan banyak roda mobil
dan roda sepeda motor adalah
Pembahasan :
Diketahui :
24 mobil dan 12 sepeda motor
Ditanya:
Perbandingan banyaknya roda mobil dan roda sepeda motor adalah....
Jawab :
Jumlah roda mobil = 4 x 24 mobil= 96 roda
Jumlah roda sepeda motor = 2x12 sepeda = 24 roda
Perbandingan jumlah roda mobil dan roda sepeda motor = 96 : 24 = 4: 1
2. Perbandingan berat badan Yana dan Yani 4 : 5. Jika berat badan Yani 40 kg maka berat badan
keduanya adalah....
Pembahasan:
Yana : Yani = 4 : 5
Berat yani = 40kg
Berat yana =
Jumlah berat yana dan yani = 32 + 40 =72kg
3. Suatu badan Veronika saat demam adalah 38oC. suhu badan Veronika jika dinyatakan dalam
derajat Reamur adalah...
Jawab:

Jadi suhu Veronika dalam derajat reamur adalah

55 | P a g e
4. Diketahui 39 : 91 = ( p + 1 ) : ( 3p + 1 ). Nilai p adalah....
Pembahasan:
Diketahui:
39 : 91 =(p +1) : (3p + 1)
Ditanyakan :
Nilai p= ...?
Jawab:
39 : 91 =(p +1) : (3p + 1)
= ==
39(3p + 1) = 91(p +1)
117p -39 = 91p + 91
117p – 91p = 91 + 39
26p = 52
P = =2
5. Diketahui panjang sisi dua segitiga sama sisi 8 cm dan 12 cm. perbandingan keliling kedua
segitiga tersebut adalah ...
Pembahasan:
Diketahui:
Segitiga sama sisi 1 = 8cm
Segitiga sama sisi 2 = 12cm
Ditanya : perbandingan kedua segitiga?
Jawab:
Kelling Segitiga 1 = 8cm + 8cm +8cm =24cm
Kelling Segitiga 2 = 12cm + 12cm + 12cm = 36cm
Perbandingan kedua segitiga tersebut adalah 24cm : 36cm= 2:3

6. Dino mampu mengerjakan 4 buah soal dalam waktu 12 menit. Waktu yang diperlukan Dino
mengerjakan 9 buah soal adalah....
Pembahasan:
4 buah soal = 12 menit
9 buah soal = ....menit

4x = 9.12
X=
X = 27 menit

7. Untuk membuat 120 pasang sepatu, seorang pengrajin memerlukan waktu selama 36 hari waktu
yang diperlukan pengrajin tersebut untuk membuat 160 pasang sepatu adalah 48 hari.
Pembahasan:
Diketahui :
120 sepatu = 36 hari
160 sepatu = x hari
Ditanya :
Waktu yang diperlukan untuk membuat 160 pasang sepatu?
Jawab:

120x = 36. 160

56 | P a g e
X= = 48
Jadi untuk membuat 160 pasang sepatu memerlukan waktu selama 48 hari

8. Jarak dua kota sebenarnya 28 km. jika jarak kedua kota pada peta 3,5 cm, skala peta tersebut
adalah....
Pembahasan:
Diketahu:
Jp= 3,5cm
Js = 28 km = 2.800.000cm
Ditanya:
Skala pada peta?
Dijawab:
Skala = Jarak peta : jarak Sebenarnya
Skala = 3,5 cm : 2.800.000cm
Skala = 1 : 800.000

9. Skala sebuah peta 1 : 900.000. jarak antara kota A dan B 22, 5 km. jarak kota A dan B pada peta
adalah....
Diketahu:
Skala = 1: 900.000
Js = 22,5 km = 2.250.000 cm
Ditanya:
Jarak kota A dan B pada peta?
Dijawab:
jarak pada peta =
jarak pada peta = = 2,5cm
10. Pintu sebuah rumah di foto dari depan dengan skala 1 : 30. Tinggi foto pintu tersebut 5,4 cm,
maka tinggi pintu sebenarnya adalah....
Pembahasan :
Tinggi sebenarnya = tinggi foto x skala
Tinggi sebenarnya = 5,4cm x 30
Tinggi sebenarnya = 162cm

B. Jawablah pertanyaan - pertanyaan dibawah ini dengan benar !


1. Perhatikan tabel berikut.
X 3 5 7 10
Y 6 10 14 20
a. Gambarkan grafik dari tabel di atas
b. Apakah tabel diatas menunjukkan perbandingan senilai ( proporsi ) ? jelaskan!
Pembahasan:

57 | P a g e
a.
b. tabel diatas menunjukan proporsi (perbandingan sama rata)
2. Diantara tempat merek motor ini, tentukan merek motor yang paling irit.
a. Merek A mampu menempuh jarak 4,8 km dengan 1 liter bensin
b. Merek B mampu menempuh jarak 9,8 km dengan 2 liter bensin
c. Merek C mampu menempuh jarak 9,6 km dengan 1,5 liter bensin
d. Merek D mampu menempuh jarak 14,4 km dengan 2 liter bensin
Pembahasan:
Jwabannya adalah d yaitu merk D mampu menempuh jarak 14,4km dengan 2 liter bensin
D 14,4km = 2liter di ubah ke 1 liter maka (7,4km = 1liter)

3. Suatu pekerjaan direncanakan dapat selesaidalam waktu 22 hari dengan 20 pekerja .setelah
berjalan 10 hari , pekerjaan dihentikan selama 6 hari karena kehabisan bahan.
Agar pekerjaan tepat waktu . berapa banyak pekerja yang di tambah?
Pembahasan:
(22 x 20) =(10 x 20)+(6 x 0)+ (6 x n)
440 = 200 + 0 + 6n
440-200=6n
220 =6n
n = 220/6
n = 40
4. Reni mengadakan pesta ulang tahun dengan mengundang 40 orang temannya . menurut rencana
setiap tamu akan dihidangkan 6 buah rambutan. Jika separuh dari temannya masing-masing
membawa seorang adik maka berapa banyak rambutan yang dapat dihidangkankepada setiap
orang yang hadir?
Pembahasan:
Separuh dari 40 = 40 x ½ = 20 orang
Orang yang hadir = temannya + adik teman
Orang yang hadir = 40 + 20 =60 orang
Banyak rambutan yg di hidangkan ke setiap orang yg hadir = 60/ 6 = 10 buah
Jadi banyak rambutannya 10 buah/orang
5. Skala denah sebuah toko adalah 1: 500 . denah tersebut berbentuk persegi panjang dengan ukuran
8 cm x 5 cm.
a. Berapa ukuran sesungguhnya toko tersebut?
b. Berapa harga tanah sesungguhnya jika harga 1 m2 tanah tersebut Rp 550.000,00?
Pembahasan:
a.ukuran toko sesungguhnya :
=(8 x 500)cm x (5x 500)
= 4000cm x 2500cm
= 40 m x 25 m
b.Harga tanah seluruhya adalah
(40 x 25) x Rp.550.000 = Rp. 550.000.000

58 | P a g e
BAB 6
ARITMETIKA SOSIAL
Kompetensi Dasar
3.11 Menganalisis aritmetika sosial (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga
tunggal, persentase, bruto, neto, tara)
4.11 Menyelesaikan masalah berkaitan dengan aritmetika sosial (penjualan, pembelian, potongan,
keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara)

Ringkasan Materi
A. HARGA PENJUALAN DAN HARGA PEMBELIAN
Harga satu lusin buku adalah Rp 36.000,00. Berarti harga satu bukunya akan dapat dicari. Karena
satu lusin ada 12 buah. Maka harga sebagian juga dapat dicari, misalkan harga 4 buah buku.
Nilai keseluruhan, nilai per unit, dan nilai keseluruhan mempunyai suatu hubungan yaitu :

Contoh :
Ani membeli satu lusin buku tulis, ia membayarnya dengan 2 lembar uang duapuluh ribuan dan
mendapat uang kembalian sebesar Rp 4.000,00.
a. Tentukan harga pembelian seluruhnya!
b. Tentukan harga per bukunya!
c. Jika Ani hanya membeli 5 buku, berapakah ia harus membayarnya?
Penyelesaian :
a. Harga pembelian = 2 x Rp 20.000,00 – Rp 4.000,00
= Rp 40.000,00 – Rp 4.000,00.
= Rp 36.000,00.
Jadi, harga pembelian seluruhnya adalah Rp 36.000,00.
b. Misalkan harga satu buku = a, maka
12a = Rp 36.000,00
a = (Rp 36.000,00)/12 = Rp 3.000,00. Jadi, harga tiap buku adalah Rp 3.000,00.
c. Harga untuk 5 buku = 5 x Rp 3.000,00 = Rp 15.000,00.
Jadi, Ani harus membayar Rp 15.000,00.

Tugas Mandiri
1. Ibu membeli 3 buah melon. Ia membayar dengan 4 lembar uang dua puluh ribuan dan mendapat
uang kembalian sebesar Rp11.000,00.
a. Tentukan harga pembelian seluruhnya.
b. Tentukan harga pembelian tiap buah.
c. Jika ibu ingin membeli 2 buah melon lagi, berapakah ibu harus membayar?
Penyelesaian
a. Harga pembelian = 4 × Rp20.000,00 – Rp11.000,00
= Rp80.000,00 – Rp11.000,00
= Rp69.000,00
Jadi, harga pembelian seluruhnya adalah Rp69.000,00.
b. Harga melon per buah

59 | P a g e
Jadi, harga tiap buah melon itu adalah Rp23.000,00.
c. Harga 2 buah melon = 2 × Rp23.000,00 = Rp46.000,00
Jadi, harga 2 buah melon adalah Rp46.000,00

B. KEUNTUNGAN, KERUGIAN DAN IMPAS


Memahami Keuntungan dan Rugian
Dalam kehidupan sehari-hari kalian tentu tidak lepas dari kegiatan jualbeli. Baik sebagai penjual
maupun pembeli. Sebagai seorang penjual tentu menginginkan untung sebanyak-banyaknya.
Sedangkan sebagai seorang pembeli, tentu kita ingin membeli dengan harga semurah-murahnya.
Dalam materi keuntungan dan kerugian ini lebih dipandang dari sudut pandang penjual, bukan
pembeli. Sehingga kata untung yang dimaksud adalah keuntungan bagi penjual. Begitupun kata
rugi adalah kerugian bagi penjual. Kapankah seorang penjual dikatakan mengalami keuntungan?
Kapankah seorang penjual dikatakan mengalami kerugian. Mari kita amati aktivitas jual beli berikut.

Contoh :
1. Amir seorang penjual bakso di daerah Tuban. Seperti biasa, setiap pagi Amir pergi ke pasar
untukberbelanja bahan pokok untuk membuat bakso. Untuk membeli bahan pokok bakso
tersebut, Amir menghabiskan uang Rp50.000,00. Dengan bahan baku tersebut Amir mampu
membuat sekitar 200 porsi bakso dan dijual dengan harga Rp5.000,00 per porsi.Pada hari itu Amir
mampu menjual 180 porsi bakso.
Penyelesaian :
Amir mengeluarkan uang Rp 50.000,00.
Hasil penjualan 180 x Rp 5.000,00 = Rp 90.000,00. Jadi Rp 90.000,00 – Rp 50.000,00 = Rp
40.000,00.
Karena hasil pendapatan lebih besar dari pengeluaran uang maka Amir mengalami keuntungan.
Untung = Harga Penjualan – Harga pembelian
2. Anton seorang penjual nasi goring di daerah Tuban. Setiap hari Anton menghabiskan
Rp350.000,00 untuk berbelanja bahan baku untuk membuat nasi goreng. Dengan bahan baku
tersebut Anton mampu membuat rata-rata 100 porsi dengan harga Rp 6.000,00 per porsi. Pada
hari itu terjadi hujan di tempat biasa berjualan, sehingga nasi goreng yang laku terjual hanya
50 porsi.
Penyelesaian :
Anton mengeluarkan uang Rp 350.000,00.
Hasil penjualan 50 x Rp 6.000,00 = Rp 300.000,00.
Jadi Rp 350.000,00 – Rp 300.000,00 = Rp 50.000,00.
Karena hasil pendapatan lebih rendah dari pengeluaran maka Anton mengalami kerugian.
Rugi = Harga pembelian – Harga penjualan
3. Arman seorang penjual sate di daerah Tuban. Setiap hari Arman menghabiskan Rp700.000,00
rupiah untuk berbelanja bahan baku untuk membuat sate. Dengan bahan baku tersebut Arman
mampu membuat rata-rata 100 porsi dengan harga Rp10.000,00 per porsi. Pada hari itu terjadi
hujan di tempat Arman biasa berjualan, sehingga sate yang laku terjual hanya 70 porsi.
Penyelesaian :
Arman mengeluarkan uang Rp 700.000,00
Hasil penjualan 70 x Rp 10.000,00 = Rp 700.000,00. Jadi Rp 700.000,00 – Rp 700.000,00 = Rp
0.
Karena tidak mendapatkan untung maupun rugi. Maka pada hari itu impas atau balik modal.
Impas = Harga penjualan – Harga pembelian = 0

60 | P a g e
Catatan:
Dalam kasus ini, kata untung, rugi, maupun impas digunakan untuk menyatakan selisih
pendapatan terhadap pengeluaran dalam proses jual beli. Hal-hal lain, misal waktu, tenaga,
pikiran, dan lain-lain yang sifat non materi diabaikan.
Kesimpulannya : Harga jual > Harga beli disebut Untung Harga jual < Harga beli disebut
Rugi Harga jual = Harga beli disebut Impas

Tugas Mandiri
1. Pak Subur seorang penjual bubur ayam didaerah Jakarta. Seperti biasa, setiap pagi
Pak Subur pergi ke pasar untuk berbelanja bahan pokok untuk membuat bubur
ayam. Untuk membeli bahan pokok bubur tersebut, Pak Subur menghabiskan
uang Rp1.000.000,00. Dengan bahan baku tersebut Pak Subur mampu membuat
sekitar 130 porsi bubur ayam dan dijual dengan harga Rp10.000,00 per porsi.
Pada hari itu Pak Subur mampu menjual 110 porsi bubur ayam. Berapa keuntungan yang
didapat Pak subur hari itu?
2. Pak Soso seorang penjual bakso di daerah Malang. Setiap hari Pak Soso
menghabiskan Rp800.000,00 untuk berbelanja bahan baku untuk membuat
bakso. Dengan bahan baku tersebut Pak Soso mampu membuat rata-rata 120
porsi dengan harga Rp8.000,00 per porsi. Pada hari itu terjadi hujan di tempat
Pak Soso biasa berjualan, sehingga bakso yang laku terjual hanya 90 porsi. Berapa kerugian
Pak Soso hari itu?
3. Pak Sarto seorang penjual sate di daerah Madura. Setiap hari Pak Sarto
menghabiskan Rp700.000,00 rupiah untuk berbelanja bahan baku untuk membuat
sate. Dengan bahan baku tersebut Pak Sarto mampu membuat rata-rata 100 porsi
dengan harga Rp10.000,00 per porsi. Pada hari itu terjadi hujan di tempat Pak
Sarto biasa berjualan, sehingga sate yang laku terjual hanya 70 porsi. Pada hari itu Pak Sarto
mengalami untung, rugi, atau impas?
PENYELESAIAN :
1. Modal = 1.000.000 Jual = 10.000 x 110 = 1.100.000
Untung = 1.100.000 – 1.000.000 = 100.000. Jadi keuntungan Pak Subur = Rp.100.000
2. Modal = 800.000 Jual = 8.000 x 90 = 720.000
Rugi = 800.000 – 720.000 = 80.000. Jadi kerugian Pak Soso = Rp.80.000
3. Modal = 700.000 Jual = 10.000 x 70.000 = 700.000
Karena Modan dan Jual nilainya sama maka Pak Sarto tidak untung juga tidak rugi (impas)
C. PERSENTASE UNTUNG DAN RUGI TERHADAP HARGA PEMBELIAN.
1. Persentase Untung dan Rugi
Pada Persentase keuntungan berarti untung disbanding dengan harga pembelian. Adapun persentase
rugi berarti rugi disbanding harga pembelian.

Contoh :
Pak Anton membeli sebuah mobil seharga Rp 50.000.000,00, karena sudah bosan, maka mobil
tersebut dijual seharga Rp 45.000.000,00. Tentukan persentase kerugiannya!
Penyelesaian :
Harga beli = Rp 50.000.000,00. Harga jual = Rp 45.000.000,00.
Rugi = Rp 50.000.000,00 – Rp 45.000.000,00 = Rp 5.000.000,00
61 | P a g e
= (Rp 5.000.000,00)/(Rp 50.000.000,00) x 100%
= 10%
Jadi besar persentase kerugiannya adalah 10%

Seorang pedagang membeli gula 6 kg seharga Rp 54.000,00, kemudian dijual dengan harga Rp
63.000,00/kg. Berapa persentase keuntungan pedagang tersebut?
Penyelesaian :
Harga beli = Rp 54.000,00/kg. Harga jual = Rp 63.000,00/kg.
Untung = Rp 63.000,00 – Rp 54.000,00 = Rp 9.000,00.
Rp 9.000, 00
= x 100%
Rp 54.000, 00
= 16,7%
Jadi, persentase keuntungannya adalah 16,7%.
2. Menghitung Harga Beli atau Harga Jual dari Persentase Untung atau Rugi.

Contoh :
a. Rini menjual almari dengan harga Rp 540.000,00 dan mendapat untung 8%. Harga pembelian
almari itu adalah….
Penyelesaian = 100/108 x Rp540.000,00
= Rp 500.000,00
Jadi, Rini membeli almari dengan harga Rp 500.000,00.
b. Pak Abdul menjual sebuah sepeda motor seharga Rp 10.800.000,00
dengan kerugian 10%.
Harga pembelian sepeda motor Pak Abdul adalah….
Penyelesaian :
Harga beli = 100/(100-10) x Rp 10.800.000,0
= Rp 12.000.000,00
Jadi, pak Abdul membeli sepeda motor dengan harga Rp 12.000.000,00.
c. Seorang pedagang membeli ayam seharga RP50.000,00/ ekor. Jika pedagang
tersebut menghendaki untung 20%, berapa rupiahkah ayam tersebut harus dijual?

= 120/100 x Rp 50.000,00
= Rp 60.000,00
Jadi, pedagang harus menjual dengan harga Rp 60.000,00
d. Pak Rudi membeli sepetak tanah dengan harga Rp40.000.000,00. Karena terkendala
masalah keluarga, Pak Dedi terpaksa menjual tanah tersebut dengan menderita kerugian
5%, berapa rupiahkah pak Anton menjual tanahnya?
Penyelesaian :
=95/100 x Rp 40.000.000,00
= Rp 38.000.000,00
Jadi, Pak Anton menjual tanahnya dengan harga Rp 38.000.000,00
50 | M o d u l M a t e m a t i k a
Tugas Mandiri
Kerjakan soal-soal berikut dengan benar !
1. Rita menjual TV dengan harga Rp 2.100.000,00 dan mendapat untung 5%. Harga pembelian
almari itu adalah….
2. Pak Dadang menjual sebuah sepeda motor seharga Rp 10.800.000,00 dengan kerugian 10%.
Harga pembelian sepeda motor Pak Dadang adalah….
3. Seorang pedagang membeli bebek seharga Rp.70.000,00 / ekor. Jika pedagang tersebut
menghendaki untung 8%, berapa rupiahkah ayam tersebut harus dijual?
4. Pak Somad membeli mobil bekas dengan harga Rp.63.000.000,00. Karena terkendala masalah
keluarga, Pak Somad terpaksa menjual mobil tersebut dengan menderita kerugian 7%, berapa
rupiahkah Pak Somad menjual mobilnya?

Penyelesaian
1. Pembelian = 100 / 105 x 2.100.000 = Rp.2.000.000
2. Pembelian = 100 / 90 x 10.500.000 = Rp.12.000.000
3. Penjualan = 108 / 100 x 70.000 = Rp.75.600
4. Penjualan = 93 / 100 x 63.000.000 = Rp.58.590.000

D. DISKON
Pernahkah kamu belanja di supermarket pada saat menjelang hari raya atau tahun baru? Pemilik
supermarket pada saat menjelang hari raya atau tahun baru akan memberikan diskon. Ada yang
memberikan diskon 10% sampai 50%. Apa artinya pemberian diskon tersebut?
Diskon atau disebut juga rabat ini sama dengan potongan harga. Tujuan pemberian diskon
ini adalah untuk menarik pembeli, sehingga pembeli yang awalnya tidak berniat membeli barang
tersebut menjadi berniat membelinya karena mendapat diskon (potongan harga). Biasanya diskon
diperhitungkan dalam bentuk persen.
Cara menghitung besarnya diskon yang diberikan adalah dengan menggunakan persamaan berikut
ini :
Diskon = % diskon x Harga Pembelian
Sedangkan cara menghitung uang yang harus dibayarkan jika mendapatkan diskon adalah dengan
menggunakan persamaan berikut :
Uang yang dibayarkan = Harga Pembelian – Diskon
Atau boleh juga menggunakan persamaan berikut :
Uang yang dibayarkan = Harga Pembelian – (% Diskon x Harga Pembelian)

Contoh :

Sebuah took memberikan diskon 15%, Ani membeli sebuah televise dengan harga Rp
2.000.000,00. Berapakah harga yang harus dibayar Ani?
Penyelesaian :
Harga sebelum diskon = Rp 2.000.000,00
Potongan harga = 15% x Rp 2.000.000,00 = Rp 300.000,00
Harga setelah didiskon = Rp2.000.000,00 – Rp300.000,00
= Rp 1.700.000,00. Jadi, Ani harus membayar Rp 1.700.000,00.
Tugas Mandiri
Lengkapilah tabel berikut!

51 | M o d u l M a t e m a t i k a
No Harga Mula- Diskon % Diskon Rp Harga setelah
Mula Diskon

1. 875.000,00 …… ……….. 700.000,


2. 150.000,00 ……..%
12,5 ………..
.. ………
00
3. ………….. …… ..
90.000,0 …..
510.000,
4. ………….. ……..
10 % ………
0 00
27.000,0
5. 45.000 10% …..
……… 0………
6. ………….. 20% …..
……… …..
64.000
7. 60.000 ….% …..
……… 52.500
8. ………….. 25% …..
……… 93.750
9. 95.000 30% …..
……… ………
10 100.000 5% …..
……… …..
………
….. …..
JAWABAN TUGAS MANDIRI
1. 20 % 175.000 6. 80.000 16.000
2. 18.750 131.250 7. 12,5% 7.500
3. 600.000 15% 8. 125.000 31.250
4. 30.000 3.000 9. 28.500 66.500
5. 4.500 40.500 10. 5.000 95.000

E. PAJAK
Pajak adalah suatu kewajiban yang dibebankan kepada masyarakat untuk menyerahkan sebagian
kekayaan kepada Negara menurut peraturan-peraturan yang telah ditetapkan pemerintah. Banyak
sekali jenis-jenisnya antara lain :
– Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
– Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
– Pajak Penghasilan (PPh)
Pegawai tetap baik swasta ataupun negeri dikenakan pajak dari penghasilan kena pajak yang disebut
pajak penghasilan (PPh). Sedangkan barang atau belanjaan dari pabrik, dealer, grosir atau took maka
harga barangnya dikenakan pajak yang disebut pajak pertambahan nilai (PPN).
Contoh :
1. Pak Agung mendapat gaji sebulan sebesar Rp 5.000.000,00 dengan penghasilan tidak kena pajak
Rp 400.000,00. Jika besar pajak penghasilan (PPh) adalah 10% berapa gaji yang diterima pak
Agung?
Penyelesaian :
Besar penghasilan = Rp 5.000.000,00
Penghasilan tidak kena pajak = Rp 400.000,00
Penghasilan kena pajak = Rp5.000.000,00 – Rp400.000,00
= Rp 4.600.000,00
Pajak penghasilan 10%
Besar pajak penghasilan = 10% x Rp 4.600.000,00
= Rp 460.000,00
Jadi besar gaji yang diterima pak Agung adalah
= Rp 5.000.000,00 – Rp 460.000,00
= Rp 4.540.000,00.
2. Bu Anita membeli sebuah televisi seharga Rp 1.200.000,00. Apabila pajak pembelian yang
dikenakan sebesar 10%. Tentukan besarnya uang yang harus dibayarkan Bu Anita. Penyelesaian
:

52 | M o d u l M a t e m a t i k a
Harga = Rp 1.200.000,00
Pajak = 10% x harga
= 10/100 x Rp 1.200.000,00
= Rp 120.000,00
Harga total = harga + pajak
= Rp 1.200.000,00 + Rp 120.000,00
= Rp 1.320.000,00.
Jadi, besarnya uang yang harus dibayarkan Bu Anita adalah Rp 1.320.000,00

Tugas Mandiri
Kerjakan soal-soal berikut dengan benar!
1. Pak Marto memperoleh gaji Rp950.000,00 sebulan dengan penghasilan tidak kena pajak
Rp380.000,00. Jika pajak penghasilan (PPh) diketahui 10%, berapakah besar gaji yang diterima Pak
Marto per bulan?
2. Ibu membeli 3 liter minyak goreng dengan harga Rp12.000,00 per liter dan 4 kg sabun diterjen
dengan harga Rp15.000,00 per kg. jika besarnya pajak penjualan 10%, berapa rupiah ibu harus
membayar?
3. Bu Susi membeli sebuah mesin cuci seharga Rp1.750.000,00 dan dikenakan pajak pertambahan nilai
sebesar 12%,tetapi mendapat diskon 5% karena membayar dengan tunai. Berapakan uang yang
harus diayar oleh bu Susi?
4. Pak Budi membeli sepeda motor baru dengan harga Rp27.000.000,00 dan dikenakan pajak penjualan
10%. Berapa rupiah yang harus dibayar pak Budi?
5. Pak Husni membeli sebuah home theater dengan harga Rp4.000.000,00 dan dikenakan pajak
penjualan 10%, tetapi mendapat diskon 5% karena membayar tunai. Berapa rupiahkah pak Husni
harus membayar?
6. Seorang karyawan memperoleh gaji sebulan sebesar Rp2.500.000 dengan penghasilan tidak kena
pajak Rp480.000 Jika pajak penghasilan 10%, berapa gaji yang diterima karyawan tersebut dalam
sebulan?
7. Pak Apun membeli laptop seharga Rp4.800.000 dan dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN)
sebesar 10%. Berapa rupiah pak Apun harus membayar laptop tersebut?
8. Angga membeli sepeda motor seharga Rp 12.000.000,00 dan dikenakan pajak (PPn) sebesar 10 %,
Angga harus membayar sepeda motor sebesar ….
9. Paman membeli radio dengan harga Rp 250.000,00 dan dikenakan pajak Pertabahan Nilai (PPn)
sebesar 10% untuk promosi semua barang diberi diskon 5% . Berapa paman harus membayar radio
tersebut?....
10. Gaji seorang pegawai Rp 1.500.000,00. Jika terkena PPh 10%, maka gaji pegawai tersebut adalah…

KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI


1. Rp 893.000,00 6. Rp2.298.000,00
2. Rp105.600,00 7. Rp5.280.000,00
3. Rp1.862.000,00 8. Rp13.200.000,00
4. Rp29.700.000,00 9. Rp261.250,00
5. Rp4.180.000,00 10. Rp1.350.000,00

F. BRUTO, TARA, DAN NETTO.


Dalam sebuah karung yang berisi pupuk tertera tulisan berat bersih 50 kg, sedangkan berat
kotor 0,8 kg. Dengan demikian :
Berat seluruhnya = 50 kg + 0.8 kg = 50,8 kg
– Berat karung dan pupuk yaitu 50,8 kg disebut bruto (berat kotor)

53 | M o d u l M a t e m a t i k a
– Berat karung 0.8 kg disebut tara.
– Berat pupuk 50 kg disebut berat neto (berat bersih). Jadi, hubungan bruto, tara dan netto
adalah :
Bruto = netto + tara Neto = bruto – tara Tara = bruto – netto

Jika diketahui persen tara dan bruto, maka untuk mencari tara digunakan rumus :
Tara = Persen tara x bruto
Untuk setiap pembelian yang mendapat potongan berat (tara) dapat dirumuskan :
Harga bersih = neto x harga persatuan berat
Contoh :
1. Pak Rahman membeli tiga karung jagung. Setiap karung beratnya 40 kg. Jika taranya 0,75%.
Berapa kg nettonya? Jawab :
Tara = 0,75% x 120 kg = 0,9 kg
Neto = bruto – tara
= 120 – 0,9
= 119,1 kg
Jadi, neto dari jagung yang dibeli Pak Rahman adalah 119,1 kg
2. Bu Yana membeli 2 karung beras. Pada karung beras tersebut terdapat tulisan bruto 50 kg dan
tara 1%. Jika harga 1 kg beras Rp 7.500,00, berapakah harga yang harus dibayar Bu Yana ?
Jawab :
Bruto = 2 x 50 = 100 kg
%tara = 1%
Tara = 1/(100 ) x 100 = 1 kg
Neto = bruto – tara = 100 – 1 = 99 kg
Harga yang harus dibayar = 99 x Rp 7.500,00 = Rp 742.500,00. Jadi, harga yang harus dibayar
Bu Yana adalah Rp 742.500,00.

Tugas Mandiri
Lengkapilah tabel berikut.
No Bruto Tara Tara % Neto
1. 25 kg ... kg 20 % ... kg
2. ... kg 700 g ... % 4.300 g
3. 100 kg 2.700 g ...% ... kg
4. 5,5 kg 0,3 kg ...% ….. kg
5. 8,8 kg ….kg ...% 8,65 kg
6. …..kg 550 g ...% 349,45
7. …….kg 450 g ...% 4,55 kg
8. 500 g ……. 2% ……..
9. 200 kg 1 kg ….% …kg
10.. 50 kg ….. kg 1% …. Kg

KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI


1. 5kg 20 kg 6. 350 kg 0,15 %
2. 5 kg 14 % 7. 5 kg 9%
3. 2,7 % 97,3 kg 8. 10 g 490 g
4. 5,4 % 5 kg 9. 0,5% 199 kg
54 | M o d u l M a t e m a t i k a
5. 0,15kg 1,7 % 10. 0,5 kg 49,5kg

JAWABLAH PERTENYAAN BERIKUT INI.

1. Seorang pedagang membeli 8 karung beras dengan bruto masing masing 75 kg dan tara 2%.
Berapakah pedagang itu harus membayar jika harga tiap kg beras Rp.2.500,00?
2. Seorang pedagang membeli 1 peti buah anggur dengan berat bruto 50 kg dan tara 4%. Buah
anggur tersebut dijual dimana 30 kg dijual dengan harga Rp15.000,00 per kg dan 12 kg dijual
dengan harga Rp13.000,00 per kg, sedangkan sisanya dijual dengan harga Rp12.000,00 per kg.
Jika dari penjualan tersebut pedaang itu memperoleh laba 25%. Tentukan harga pembelian buah
anggur tersebut.
3. sebuah toko membeli 120 buah buku matematika dengan harga Rp4.250,00 per buah. Sales buku
matematika memberikan rabat 20% kepada kepala sekolah tersebut. Tenukan harga pembelian
yang harus dibayar kepala sekolah tersebut
4. Koperasi “Usaha Tani” membeli pupuk sebanyak 10 karung dengan bruto 7 kuintal. Setiap karung
pupuk mempunyai berat yang sama. Jika taranya 3% tentukan neto setiap karung pupuk.
5. seorang pedagang membeli 6 karung kedelai dengan bruto masing masing 80 kg dan tara 3%. Jika
harga pembelian kedelai tiap kg Rp4.000,00. Tentukan
a. besarnya tara
b. jumlah uang yang harus dibayarkan
c. besar keuntungan yang diperoleh apabila dijual dengan harga Rp4.300,00 per kg
. KUNCI JAWABAN
1. Rp1.470.000,00
2. Rp508.500,00
3. Rp 510.000,00-Rp102.000,00 = Rp408.000,00
4. 67,9 kg
5. a. 14,4 b. Rp1.862.400,00 c. Rp 139.680,00

G. BUNGA TUNGGAL
Jika kita menyimpan uang di Bank, jumlah uang kita akan bertambah. Hal itu karena kita
mendapatkan bunga dari Bank. Jenis bunga tabungan yang akan kita pelajari adalah bunga tunggal.
Artinya, yang mendapat bunga hanya modalnya saja, sedangkan bunganya tidak akan berbunga lagi.
Apabila bunganya ikut berbunga maka jenis bunga tersebut disebut bunga majemuk.
Contoh :
Dani menyimpan uang di bank sebesar Rp 4.000.000,00 dengan suku bunga 18% setahun dengan
bunga tunggal. Tentukan :
1. Besarnya bunga akhir bulan pertama,
2. Besarnya bunga akhir bulan keenam,
3. Besarnya uang setelah 2 tahun.
Penyelesaian :
Modal = Rp 4.000.000,00
Bunga = 18%
.1 Bunga akhir bulan pertama = 1/12 x 18/100 x Rp 4.000.000,00 = Rp 60.000,00
2. Bunga akhir bulan keenam = 6/12 x 18/100 x Rp 4.000.000,00 = Rp 360.000,00
3. Bunga 2 tahun = 2 x 18/100 x Rp 4.000.000,00 = Rp 1.440.000,00
Jumlah uang seluruhnya = Rp 4.000.000,00 + Rp 1.440.000,00 = Rp 5.440.000,00
Jadi, jumlah uang setelah 2 tahun adalah Rp 5.440.000,00

55 | M o d u l M a t e m a t i k a
Tugas Mandiri
Kerjakan soal-soal berikut dengan Benar!
1. Jarwo menyimpan uang di bank sebesar Rp2.000.000,00 dengan suku bunga 18% setahun dengan
bunga tunggal. Tentukan
a. Besarnya bunga pada akhir bulan pertama
b. Besarnya bunga pada akhir bulan keenam
c. Besarnya uang setelah 2 tahun
2. Uang sebesar Rp250.000,00 ditabung dibank dengan bunga tunggal 16% per tahun. Tentukan:
a. Besarnya bunga setelah 1 tahun
b. Besarnya bunga selama 9 bulan
c. Setelah berapa lama uang tersebut menjadi Rp340.000,00
3. Rina menabung pada sebuah bank sebesar Rp6.000.000,00 dan mendapat bunga sebesar 12% per
tahun. Jika besar bunga yang diterima Rina Rp540.000,00 tentukan lama Rina menabung
4. Agus menyimpan uang dibank sebesar Rp800.000,00. Setelah 6 bulan ia menerima bunga sebesar
Rp48.000,00. Tentukan besar suku bunga di bank tersebut
KUNCI JAWABAN TUGAS MANDIRI
1. a.30.000 b. Rp180.000,00 c. Rp720.000,00 + Rp2.000.000,00 = Rp2.720.000,00
2. a. Rp40.000,00 b. Rp30.000,00 c. Rp340.000,00
3. 9 bulan
4. 48.000 : 800.000 x 100% = 6 %

UJI KOMPETENSI BAB 6


A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Tentukan kondisi berikut yang manakah 4. Pak Candra membeli suatu sepeda bekas
yang menunjukkan kondisi rugi. …. dengan harga Rp500.000 ,00. Dalam
waktu satu minggu sepeda tersebut dijual
kembali dengan harga 110% dari harga beli.
a. Tentukan keuntungan Pak Candra.
b. a. Rp550.000,00 c.Rp50.000,00
c. b. Rp100.000,00 d.Rp25.000,00
d.
5. Pak Edi membeli mobil dengan harga
2. Seorang pedagang mengeluarkan Rp160.000.000,00. Setelah 6 bulan dipakai,
Rp1.500.000,00 untuk menjalankan Pak Edi menjual mobil tersebut dengan
usahanya. Jika pada hari itu dia harga Rp140.000.000,00. Tentukan taksiran
mendapatkan keuntungan sebesar 10%, terdekat persentase kerugian yang
Maka besarnya pendapatan yang ditanggung oleh Pak Edi.
didapatkan pada hari itu adalah ... a. 20% c. 15%
a. Rp1.650.000,00 c. Rp1.400.000,00 b. 18% d. 12%
b. Rp1.600.000,00 d. Rp1.350.000,00
6. Pak Fandi membeli sepetak tanah dengan
3. Pak Dedi membeli suatu sepeda motor bekas harga Rp40.000.000,00. 1 tahun kemudian
dengan harga Rp5.000.000,00. Dalam waktu Pak Dedi menjual tanah tersebut dengan
satu minggu motor tersebut dijual kembali dengan keuntungan sekitar 16%. Tentukan
dengan harga 110% dari harga belinya. taksiran terdekat harga jual tanah milik
Tentukan keuntungan Pak dedi. Pak Fandi.
a. Rp500.000,00 c.Rp4.500.000,00 a. Rp6.400.000,00 c. Rp46.400.000,00
b. Rp1.000.000,00 d. Rp5.500.000,00 b. Rp33.600.000,00 d. Rp56.000.000,00

56 | M o d u l M a t e m a t i k a
7. Seorang pedagang bakso mengeluarkan penjualan 100 pasang sepatunya, berapa
modal sebesar Rp1.000.000,00 untuk harga jual tiap pasang sepatu tersebut?
menjalankan usahanya. Dia mematok harga a. Rp84.000,00 c. Rp114.000,00
baksonya adalah Rp11.000,00 perporsi. Jika b. Rp90.000,00 d. Rp120.000,00
ia merencakan ingin mendapatkan
keuntungan minimal Rp200.000,00 dari 12. Seorang pedagang kaos membeli 60 kaos
usaha baksonya tersebut, maka berapa porsi dari grosir dengan harga Rp40.000,00. Jika
minimal yang harusnya dibuat? dia berhasil menjual semua kaos tersebut
a. 100 porsi c. 110 porsi dengan maraup untung sebesar 25%,
b. 109 porsi d. 120 porsi tentukan harga jual masing-masing kaos.
a. Rp65.000,00 c. Rp55.000,00
8. Perhatikan tabel berikut. b. Rp60.000,00 d. Rp50.000,00

13. Seorang pedagang membeli tas. Jika dia


berhasil menjual tas tersebut dengan harga
Rp200.000,00 dan maraup untung sebesar
25%, maka harga beli tas tersebut adalah...
a. Rp.150.000 c. Rp.170.000
Di antara keempat penjual tersebut, yang b. Rp.160.000 d. Rp.180.000
mendapatkan keuntungan terbesar adalah
penjual ... 14. Seorang penjual nasi goring mengeluarkan
a. A c. C modal sebesar Rp900.000,00 untuk
b. B d. D menjalankan usahanya. Dia mematok harga
nasi gorengnya adalah Rp8.000,00 perporsi.
9. Seorang penjual bakso mengeluarkan modal Jika pada hari itu jualannya habis semua,
sebesar Rp1.000.000,00 untuk menjalankan maka keuntungan pertama diperoleh pada
usahanya. Dia mematok harga baksonya saat penjualan ke ...
adalah Rp9.000,00 perporsi. Jika pada hari a. 112 c. 114
itu ia menanggung kerugian sebesar sekitar b. 113 d. 115
5%, maka taksirlah berapa porsi yang terjual
pada hari itu. 15. Pak Rudi memilik usaha pembuatan sepatu
a. 76 c. 96 kulit. Untuk menjalankan usahanya tersebut,
b. 86 d. 106 Pak Rudi dibantu 5 orang pegawai dengan
gaji masing-masing Rp2.000.000,00 per
10. Seorang penjual sate mengeluarkan modal bulan. Setiap bulan mereka mampu
sebesar Rp1.200.000,00 untuk menjalankan memproduksi 1000 pasang sepatu kulit.
usahanya. Dia mematok harga satenya Bahan bahan yang digunakan untuk
adalah Rp9.000,00 perporsi. Jika ia memproduksi sepatu kulit tersebut adalah
merencakan ingin mendapatkan keuntungan Rp120.000,00 perpasang. Jika ingin
dari jualannya tersebut, maka penjual sate mendapatkan untung 30%, maka Pak Rudi
tersebut minimal yang harusnya membuat harus menjual sepatunya tersebut
... porsi. dengan harga Rp...perpasang.
a. Rp150.000,00 c.
a. 120 c. 143 Rp160.000,00
b. 134 d. 140 b. Rp156.000,00
d.Rp169.000,00
11. Seorang pedagang sepatu membeli 100
pasang sepatu dari grosir dengan harga 16. Pak Adi meminjam uang di Bank sebesar
Rp70.000,00 rupiah perpasang. Jika dia Rp15.000.000,00 dengan bunga 16%
ingin mendapatkan keuntungan 20% dari pertahun. Tentukan bunga yang ditanggung

57 | M o d u l M a t e m a t i k a
oleh Pak Adi jika akan meminjam selama 3 a. Rp700.000,00 c. Rp800.000,00
bulan. b. Rp720.000,00 d. Rp820.000,00
a. Rp300.000,00 c.
Rp500.000,00 19. Pak Dedi meminjam uang di Bank sebesar
b. Rp400.000,00 d. Rp600.000,00. Setelah sekian bulan, uang
Rp600.000,00 tersebut berbunga menjadi Rp744.000,00.
Jika bunga yang diterapkan di Bank tersebut
17. Pak Budi meminjam uang di Bank sebesar adalah 16% pertahun, tentukan lama Pak
Rp1.000.000,00 dengan bunga 18% Dedi meminjam uang tersebut.
pertahun. Tentukan keseluruhan nominal a. 17 bulan c. 19 bulan
yang harus dikembalikan oleh Pak Budi jika b. 18 bulan d. 20 bulan
akan meminjam selama 6 bulan.
a. Rp1.080.000,00 c. Rp1.100.000,00 20. Pak Eko meminjam uang di Bank sejumlah
b. Rp1.090.000,00 d. Rp1.110.000,00 Rp1200.000,00 dengan bunga 18% pertahun.
Setelah sekian bulan, uang tersebut berbunga
18. Pak Yudi akan meminjam uang di Bank sehingga Pak Eko bisa melunasi hutang
dengan persentase bunga sebesar 12% tersebut dengan mengangsur sebesar
pertahun. Besar bunga uang yang dipinjam Rp138.000,00 perbulan selama masa
oleh Pak Yudi selama 9 bulan adalah peminjaman tersebut. Lama Pak Eko
Rp72.000,00 rupiah. Tentukan jumlah uang meminjam uang tersebut adalah ...bulan.
yang dipinjam oleh Pak Yudi dari Bank a. 7 c. 9
tersebut. b. 8 d. 10

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Pak Rudi memilik usaha pembuatan tas koper. Untuk menjalankan usahanya tersebut, Pak Rudi
dibantu 6 orang pegawai dengan gaji masing-masing Rp2.500.000,00 per bulan. Setiap bulan
mereka mampu memproduksi 750 tas. Bahan bahan yang digunakan untuk memproduksi tas
koper tersebut adalah Rp130.000,00 pertas. Jika ingin mendapatkan untung 30%, tentukan:
a. Biaya produksi tiap tas koper.
b. Harga jual tas koper tersebut.
c. Pendapatan kotor (bruto) seandainya semua tas tersebut laku terjual.
d. Modal yang dikeluarkan dalam sebulan untuk menjalankan usaha tersebut.
e. Tentukan total keuntungan yang didapatkan oleh Pak Rudi, seandainya semua tas koper
tersebut laku.

2. Adi membeli sepeda motor bekas dengan harga Rp5.000.000,00. Setelah sekian bulan
sepeda motor itu ia jual dengan hargaRp4.600.000,00.Tentukan persen-tase untung atau
ruginya.

3. Pak Roni seorang penjual kaos. Pak Roni membeli 500 kaos dari grosir seharga Rp30.000,00.
Jika ongkos perjalanan sebesar Rp200.000,00 dihitung sebagai biaya operasional,
tentukan harga jual kaos tersebut agar Pak Roni untung 30% per kaos.

4. Sebuah dealer penjualan sepeda motor menawarkan tiga jenis penawaran dalam penjualan
motor X. Ketiga jenis system pembayaran tersebut disajikan dalam table berikut.

58 | M o d u l M a t e m a t i k a
Diantara ketiga pilihan tersebut, manakah system pembayaran yang memberikan bunga
terkecil? Jelaskan.
5. Suatu ketika Fandi berbelanja pasta gigi ke suatu minimarket. Ketika masuk di
minimarket, fandi melihat ada tiga jenis kemasan pasta gigi untuk mereka yang akan dia beli.
Ringkasan kemasan dan harga masing-masing pasta gigi tersebut disajikan sebagai berikut.

Andaikan Fandi ingin membeli 1 pasta gigi, dan uang Fandi cukup untuk membeli salah satu
dari ketiga pasta gigi tersebut, berikan saran kepada Fandi sebaiknya membeli pasta gigi yang
mana. Jelaskan

KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI BAB 6


1. A 6. C 11. A 16. D
2. A 7. B 12. D 17. B
3. A 8. C 13. B 18. C
4. C 9. D 14. B 19. B
5. D 10. B 15. D 20. D

1. a. 130.000 + 20.000 = 150.000


b. Jual = 130:100 x 112.500.000 = 146.250.000. Jual tiap tas = 146.250.000 : 750 = 195.000
c. Pendapatan Bruto = 146.250.000
d. (2.500.000 x 6 ) + (130.000 x 750) = 15.000.000 + 97.500.000 = 112.500.000
e. Keuntungan bersih = 146.250.000 – 112.500.000 = 33.750.000
2. Rugi = 400.000 : 5.000.000 x 100% = 8%
3. Modal = (500 x 30.000) + 200.000 = 15.200.000
Jual = 130 : 100 x 15.200.000 = 19.760.000
4. A. 800.000 + 480.000 x 35 = 17.600.000
B. 1.600.000 + 457.000 x 35 = 17.595.000
C. 1.900/000 + 444.000 x 35 = 17.440.000.
Dari ketiganya C yang paling rendah artinya bunganya paling kecil.
5. A. 8.000 : 170 = 47,06
B. 11.500 : 250 = 46
C. 16.000 : 350 = 45,71
Dari data tersebut terlihat C paling rendah. Jadi Fendi disarankan membeli pasta gigi C.

59 | M o d u l M a t e m a t i k a
BAB 7
GARIS DAN SUDUT
7.1. Hubungan Antar Garis
A. Hubungan Antara Titik, Garis, dan Bidang
Sebuah titik hanya dapat ditentukan letaknya, tetapi tidak mempunyai panjang dan lebar (tidak
mempunyai ukuran/besaran). Titik dapat digambarkan dengan memakai tanda noktah. Sebuah titik
dinotasikan atau diberi nama dengan huruf kapital, misalkan titik A, titik B, titik C, dan
sebagainya. Adapun garis direpresentasikan oleh suatu garis lurus dengan dua tanda panah di
setiap ujungnya yang mengindikasikan bahwa garis tersebut panjangnya tak terbatas. Sebuah garis
dapat dinotasikan dengan huruf kecil, misalkan garis k, garis l, garis m, garis n, dan sebagainya.

1. Hubungan Titik dan Garis


Hubungan antara titik dan garis dapat terjadi dalam dua kondisi. Pertama, titik terletak pada
garis dan kedua, titik terletak di luar garis. Titik disebut terletak pada garis apabila titik
tersebut ada pada garis, atau titik tersebut menjadi bagian dari garis.

2. Hubungan Antara Titik dan Bidang


Keadaan di atas berlaku pula untuk hubungan titik dengan bidang. Titik terletak pada bidang
atau titik tersebut menjadi bagian bidang.

3. Hubungan Antara Garis dan Bidang


Hubungan antara garis dan bidang dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu:
1) garis terletak pada bidang,
2) garis tidak pada bidang, dan
3) garis menembus/memotong bidang

80 | M o d u l Matematika
4. Titik-titik segaris Dua titik atau lebih dikatakan segaris jika titik-titik tersebut terletak pada
garis yang sama.

5. Titik-titik sebidang Dua titik atau lebih dikatakan sebidang jika titik-titik tersebut terletak pada
bidang yang sama.

B. Kedudukan Dua Garis

81 | M o d u l Matematika
Keterangan: Notasi dari dua garis berpotongan adalah ×
Notasi dari dua garis sejajar adalah //
Notasi dari dua garis berpotongan tegak lurus adalah ⊥

7.2. Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian Sama Panjang

A. MEMBAGI GARIS
1. Membagi garis menjadi n bagian sama panjang
Misalnya, kita akan membagi garis AB = 8 cm menjadi 3 bagian yang sama.
Berikut langkah-langkahnya:
a. Buatlah garis AB.
b. Dari titik A, buatlah garis AK sehingga tidak berimpit dengan garis AB.
c. Buat berturut-turut tiga busur lingkaran dengan jari-jari sama sehingga AN = NM = MK.
d. Tariklah garis dari titik K ke titik B.
e. Dari titik M dan N, masing-masing buatlah garis sejajar BK sehingga masing-masing garis
tersebut memotong garis AB berturut-turut di titik C dan D.
f. Dengan demikian, terbagilah garis AB menjadi tiga bagian yang sama panjang, yaitu AC =
CD = DB. A M N B

C
D
K
2. Membagi garis dengan perbandingan tertentu.
Misalkan kita akan membagi garis EF menjadi dua bagian dengan perbandingan 1 : 3.
Berikut langkah-langkahnya.
a. Buatlah garis EF.

82 | M o d u l Matematika
b. Dari titik E, buatlah sembarang garis EX, sedemikian sehingga tidak berimpit dengan garis
EF.
c. Dari E, buat busur lingkaran dengan jari-jari sama, sehingga EY:YX = 1 : 3.
d. Tariklah garis dari titik X ke titik F.
e. Dari titik Y buatlah garis yang sejajar dengan FX dengan cara membuat sudut yang
besarnya sama dengan sudut EXF, kemudian menghubungkannya sehingga memotong EF
di titik G.
f. Terbentuklah ruas garis EG dan GF pada garis EF.

E G F

X
B. PERBANDINGAN RUAS GARIS
1. Pada ruas garis
Perhatikan gambar berikut :

m n
A B C

AB : BC = m : n
AB = x AC
BC = x AC

2. Pada bidang
Perhatikan gambar berikut

D
E

A B

= =
= =

83 | M o d u l Matematika
C. SUDUT
1. Pengertian Sudut
Sudut adalah daerah yang dibentuk oleh pertemuan antara dua buah sinar atau dua buah
garis lurus.
a. Unsur-unsur sudut
Unsur-unsur sudut meliputi kaki sudut, titik sudut dan daerah sudut.

Kaki sudut yaitu


Garis-garis yang Daerah sudut yaitu
membentuk sudut daerah yang dibatasi
oleh kaki-kaki
sudut.

Titik sudut yaitu pertenuan


Kaki-kaki sudut

b. Nama dan Notasi sudut


Sudut dinotasikan dengan tanda (dibaca sudut). Sudut dapat diberi nama dengan 3 cara,
yaitu sebagai berikut :
1. Memberi nama sudut secara langsung dengan menuliskan huruf-huruf Yunani seperti
dan

Contoh :
Disebut

2. Menggunakn tiga huruf.Huruf yang menyatakan titik sudut diletakkan di tengah.


C
Contoh:

BAC atau CAB

A
B

3. Menggunakan nama titik sudut (hanya menggunakan satu sudut).


Contoh : F

D E

c. Satuan sudut
Besar suatu sudut dapat dinyatakan dalam satuan derajat (... ), menit (...’), dan detik
(...”). Misalnya sudut yang besarnya 25 derajat 25 menit ditulis 25 35’.

84 | M o d u l Matematika
Hubungan antara satuan derajat(... ), menit (...’), dan detik (...”) dituliskan sebagai
berikut :

1 = 60’ atau 1’= ( )


1’= 60” atau 1’= ( )
1 = 3600” atau 1”= ( )
1”= ( )’

Contoh :
Tentukan besar sudut berikut sesuai satuan yang dikehendaki!
1. 5 = ...’
2. 15 = ...”
3. 12 7’= ...
4. 6 4’17”= ...”
Jawab :
1. 5 = ...’
Karena 1 = 60’
5 = 5 x 60’= 300’
2. 15 = ...”
Karena 1 = 3600”
15 = 15 x 3600”= 540000”
3. 12 7’= …
12 7’= 12 +
= 12 + 0,12
= 12,12
4. 6 4’17”= ...”
4’17”= 6 x 3600”+ 4 x 60”+ 17”
= 21600”+ 2460”+ 17”
= 24077”

2. Penjumlahan dan pengurangan Sudut


Untuk menjumlahkan atau mengurangkan satuan sudut, maka satuan derajat, menit, dan
detik,masing-masing harus diletakkan dalam satu lajur.
Contoh :
a. 3 25’40”+ 2 35’46”
b. 5 25’35”- 4 45’50”
c. 48 10’35”- 17 43’57”+ 13 28’
Jawab :
a. 3 25’40”
2 35’46”+
5 60’86”= 5 +(60’+ 0’)+(60”+ 26”)
= 5 + 1 + 0’+ 1’+ 26”
= 6 + 1’+ 26”
=6
Jadi 3 25’40”+ 2 35’46”= 6 1’26”

85 | M o d u l Matematika
b. 5 25’35” 4 ’95” 4 84’95”
4 45’50”- 4 45’50”- 4 ’50”-
39’45”
Jadi 5 25’35”- 4 45’50”= 39’45”

c. 48 10’35” 48 9’95” 47 69’95” 30 26’38”


17 43’57”- 17 43’57”- 17 43’57”- 13 28’ +
26’38” 43
Jadi 48 10’35”- 17 43’57”+ 13 = 43 54’38”

Soal Latihan:
1. Sebutkan titik sudut, kaki-kaki sudut,dan nama sudut dari gambar berikut:

C F
A1

A B D

2. Gambarlah sudut-sudut yang dibentuk oleh :


a. Sinar PQ dan PR,
b. OK,OL, dan OM!Setelah itu tunjukkan titik sudut, kaki sudut, dan daerah sudut
masing-masing sudut yang terbentuk!
3. Hitunglah !
a. 37 + 25 = ....
b. 77 - 16
c. 15 15’15”
35 +

d. 73 25’10”
18 40’25”-

4. Selesaikan !
a. Jumlahkan 35 dengan 56
b. Kurangkan 54 46’dan 47

KUNCI JAWABAN

1. Sudut BAC: Titik sudut = A Kaki sudut = AB, AC Nama sudut = <A , <BAC, <CAB
Sudut DEF: Titik sudut = E Kaki sudut = ED, EF Nama sudut = <E , <DEF, <FED
2.

86 | M o d u l Matematika
3. a. 62o b. 44o c. 51o 20’ 39” d. 54o 44’ 45”
o
4. a. 35 46’ 54o 46’
56o 12’ + 47o 55’ --
90o 58’ 6o 51’

D. JENIS-JENIS SIDUT
Berdasrkan besar sudut-sudutnya, sudut dapat dibedakan menjadi :
1. Sudut Lancip
Sudut lancip adalah sudut yang besarnya antara 0 dan 90

2. Sudut Siku-siku
Sudut yang besarnya tepat 90 . Sudut siku-siku biasanya dinotasikan dengan “L”.
.
D
C

D B

A B C
3. Sudut Tumpul
Sudut Tumpul adalah sudut yang besarnya antara 90 da 180 . A

4. Sudut Lurus
Sudut Lurus adalah sudut yang besarnya tepat 180 .

A O B A O B

A
D

5. Sudut Penuh

87 | M o d u l Matematika
Sudut Penuh adalah sudut yang besarnya 360 (satu putaran penuh)

6. Sudut Refleks
Sudut Refleks adalah sudut yang besarnya antara 180 dan 360 .

Soal latihan :
1. Dengan menggunakan busur derajat, ukur besar sudut-sudut berikut dan tentukan jenis-jenis
sudutnya (lancip, siku-siku, tumpul atau refleks)

A B

2. Nyatakan termasuk sudut lancip, sudut siku-siku, atau lurus dari sudut terkecil antara kedua
jarum jam pada pukul :
a. 03.45
b. 15.20
c. 17.30

KUNCI JAWABAN
1. < A = lacip <B = tumpul <C = refleks
2. a. tumpul b. lancip c. lancip

E. HUBUNGAN ANTAR SUDUT


1. Sudut-sudut yang saling Berpelurus (Suplemen)

120 60 120 60
A B C

Besar A = 120 dan B = 60 . Jika A dan B digabungkan sehingga titik A dan titik B
bertemu di titik C, maka kedua sudut itu akan membentuk garis lurus yang besar sudutnya 180 . Jadi dua
sudut dikatakan saling berpelurus jika jumlah kedua sudut itu 180 .
Dengan demikian diperoleh
A + B = 180

2. Sudut-sudut yang saling Berpenyiku (Komplemen)

30
30 88 | M o d u l Matematika
60
60
C
A B
Besar < A = 30 dan < B = 60 . Jika < A dan < B digabungkan sehingga titik A dan titik B bertemu
di titik C, maka kedua sudut itu akan membentuk sudut siku-siku yang besarnya 90 . Jadi dua sudut
dikatakan saling berpenyiku jika jumlah kedua sudut itu 90 .
Dengan demikian diperoleh :
A + B = 90

3. Sudut-sudut yang saling Bertolak Belakang


Untuk mengetahui sudut yang saling bertolak belakang, buatlah garis AB dan CD sehingga
berpotongan di titik O seperti gambar dibawah ini.

A C

B
D

<AOD dan <BOC adalah dua sudut yang saling bertolak belakang, demikian juga <AOC dan
<BOD.
Dua sudut yang saling bertolak belakang memiliki besar yang sama.

<AOD = <BOC
dan
<AOC = <BOD

Contoh:
Dengan menggunakan
D gambar di bawah ini, tentukan nilai a dan besar penyiku

4a
a B
A
Jawab:
<BAC + <CAD = 90
a + 4a = 90
5a = 90
a=
a = 18
Jadi nilai a = 18
Penyiku <BAC adalah <CAD
<CAD = 4a

89 | M o d u l Matematika
<CAD = 4.18
= 72
Jadi besar penyiku <BAC adalah 72 .

Dua Garis Sejajar Dipotong oleh Sebuah Gari

Pada Gambar dibawah ini, garis m dan garis n sejajar di mana l adalah transversal. Garis l memotong
garis m dan n sehingga membentuk 8 sudut, yaitu ∠A1, ∠A2, ∠B7, dan ∠B8 yang merupakan sudut-sudut
luar dan ∠A3, ∠A4, ∠B5, dan ∠B6 yang merupakan sudut-sudut dalam.

Dua garis sejajar


dipotong oleh sebuah garis

a. Sudut Sehadap

Sudut sehadap adalah dua sudut (sudut dalam dan sudut luar) yang tidak berdekatan di sisi yang sama
pada transversal. Pada Gambar dibawah ini, garis m sejajar garis n dan kedua garis tersebut dipotong
garis l, maka terdapat pasangan-pasangan sudut sehadap, yaitu:
∠A1 dan ∠B5 ∠A3 dan ∠B7
∠A2 dan ∠B6 ∠A4 dan ∠B8

Sudut sudut sehadap besarnya sama

∠A1 = ∠B5 ∠A3 = ∠B7

∠A2 = ∠B6 ∠A4 = ∠B8

b. Sudut Dalam Berseberangan

Sudut dalam berseberangan adalah dua sudut dalam yang tidak berdekatan pada sisi yang berseberangan
terhadap transversal. Pada Gambar dibawah ini, garis m sejajar garis n, kedua garis dipotong garis l.
Terdapat pasangan sudut dalam berseberangan, yaitu ∠A3 dan ∠B6 serta ∠A4 dan ∠B5.

90 | M o d u l Matematika
Sudut sudut dalam bersebrangan besarnya sama
∠A3 = ∠B6
∠A4 = ∠B5

c. Sudut Luar Berseberangan


Sudut luar berseberangan adalah dua sudut luar yang tidak berdekatan pada sisi-sisi yang berseberangan
terhadap transversal. Pada Gambar dibawah ini, garis m dan n sejajar, kemudian kedua garis dipotong
garis l sehingga membentuk pasangan sudut luar <A1 dan ∠B8 serta ∠A2 dan ∠B7.

Sudut sudut luar bersebrangan besarnya sama


<A1 = ∠B8
∠A2 = ∠B

d. Sudut Dalam Sepihak


Sudut dalam sepihak adalah dua sudut dalam yang terletak pada sisi yang sama. Pada Gambar dibawah
ini, garis m dan n sejajar, kemudian garis l memotong garis m dan n sehingga terdapat pasangan sudut-
sudut dalam sepihak, yaitu ∠A3 dan ∠B5 serta ∠A4 dan ∠B6.

Sudut sudut dalam sepihak jumlahnya = 180o


∠A3 + ∠B5 = 180o
∠A4 + ∠B6 = 180o

e. Sudut Luar Sepihak


Sudut luar sepihak adalah dua sudut luar yang terletak pada sisi yang sama. Pada Gambar dibawah ini,
garis m dan n sejajar, kemudian kedua garis tersebut dipotong garis l sehingga terbentuk pasangan sudut-
sudut luar sepihak, yaitu ∠A1 dan ∠B7 serta ∠A2 dan ∠B8.

91 | M o d u l Matematika
Sudut sudut luar sepihak jumlahnya =180o
∠A1 + ∠B7 = 180o

∠A2 + ∠B8 = 180o

Contoh Soal:
1. Perhatikan gambar berikut ini.

Pada gambar di samping, garis a dan b dipotong oleh transversal c. Tentukanlah:

a. sudut sehadap,
b. sudut dalam berseberangan,
c. sudut luar berseberangan,
d. sudut dalam sepihak, dan
e. sudut luar sepihak.

Penyelesaian:

a. Sudut sehadap
∠A1 dan ∠B5, ∠A2 dan ∠B7,
∠A3 dan ∠B6, ∠A4 dan ∠B8.

b. Sudut dalam berseberangan


∠A2 dan ∠B6, ∠A4 dan ∠B5.

c. Sudut luar berseberangan


∠A1 dan ∠B8, ∠A3 dan ∠B7.

92 | M o d u l Matematika
d. Sudut dalam sepihak
∠A2 dan ∠B5, ∠A4 dan ∠B6.

e. Sudut luar sepihak


∠A1 dan ∠B7, ∠A3 dan ∠B8.

2. Perhatikan gambar berikut ini.

Dua buah garis k dan l berpotongan dengan dua garis lain, yaitu garis m dan n di A, B, C, dan D sehingga
membentuk pasangan sudut-sudut. Tentukan sudutsudut:

a. sehadap ∠A2,
b. dalam berseberangan ∠C1,
c. luar berseberangan ∠D2,
d. dalam sepihak ∠A3, dan
e. luar sepihak ∠B3.

Penyelesaian:

a. Sudut sehadap ∠A2 adalah ∠B2 dan ∠C2.


b. Sudut dalam berseberangan ∠C1 adalah ∠A3.
c. Sudut luar berseberangan ∠D2 adalah ∠C4 .
d. Sudut dalam sepihak ∠A3 adalah ∠B4 dan ∠C2.
e. Sudut luar sepihak ∠B3 adalah ∠A4.

Tentukan nilai a,b, dan c pada gambar dibawah ini!

a.

93 | M o d u l Matematika
b.
c 400

b
a

350

F. MELUKIS DAN SUDUT


1. Menggambar sudut
Menggambar sudut dengan menggunakan alat bantu “BUSUR DERAJAD”.
Kegiatan :
a. Buat garis mendatar AB
b. Tempatkan pusat busur pada titik A dan 0 berimpit dengan garis AB.
c. Beri tanda dengan titik C pada busur derajad yang menunjukkan besar sudut yang akan
digambar.
d. Hubungkan titik A dan C. sehingga terbentuk garis AC.
e. Terbentuklah sudut < BAC
Contoh :
Gambarlah < BAC = 50 C

50
A B
2. Mengukur Sudut
Contoh menggunakan busur sudut berikut adalah....
C

A B

Tempatkan pusat busur derajat pada titik A kaki sudut AB ditempatkan


Jawab :

Pada 0 , seperti gambar dibawah ini.


Ternyata angka yang dilalui kaki sudut AC adalah sehingga besar
< BAC =
3. Membagi sudut menjadi dua sama besar.
Perhatikan contoh di bawah ini :

94 | M o d u l Matematika
C

A B
Sudut BAC di atas akan dibagi menjadi dua sudut yang sama besar dengan menggunakan
jangka dan penggaris.
Langkah-langkahnya sebagai berikut :
a. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A hingga memotong AC dan AB di titik D
dan E.
b. Buat busur lingkaran di daerah sudut dengan ukuran tertentu berpusat di titik D dan titik E
sehingga kedua busur itu berpotongan di titik F.
c. Hubungkan titik A dan F. AF merupakan garis bagi sudut BAC. Jadi sudut BAF sama besar
dengan sudut CAF, sama dengan setengah sudut BAC.

A E B
4. Melukis Sudut Istimewa
a. Melukis sudut 90 .
Langkah-langkahnya :
1. Buat garis f dan sebuah titik A pada garis f tersebut
2. Dari titik A buatlah busur dengan ukuran tertentu dan memotong garis f di titik B dan
C
3. Dari titik B dan C buatlah busur lingkaran dengan jari-jari sama hingga kedua budur
itu berpotongan di titik D
4. Hubungkan titik A dan D, AD BC dan < BAD = < CAD = 90 .

. F
B A C

b. Melukis sudut 45
Untuk melukis sudut 45 , terlebih dahulu lukislah sudut 90 kemudian membagi sudut 90
tersebut menjadi dua bagian yang sama besar, maka diperoleh sudut yang besarnya 45

95 | M o d u l Matematika
D

450
B A C F
c. Melukis sudut 60
Langkah-langkahnya :
1. Buat garis g yang melalui titik A
2. Dari titik A dibuat busur lingkaran yang memotong garis g di B.
3. Dari titik B dibuat busur lingkaran dengan jari-jari AB sehingga kedua busur lingkaran
berpotongan di titik C.
4. Hubungkan titik A dan titik C dan diperoleh < BAC = 60 , seperti gambar dibawah ini

.
d. Melukis sudut 30 g
A B
Untuk melukis sudut yang besarnya 30 terlebih dahulu melukis sudut 60 , kemudian
membagi sudut 60 tersebut menjadi dua bagian yang sama besar, maka akan diperoleh
sudut yang besarnya 30 . Seperti gambar di bawah ini,

30

Soal latihan :
1. Salinlah sudut-sudut berikut kemudian bagilah menjadi dua sam
C E
L
I

A B D F G H J K
2. Lukislah ABC dengan AB = 4 cm, < C = 45 , dan < B = 60 . Hitunglah panjang
dua sisi lainnya.

96 | M o d u l Matematika
3. Lukislah sudut 60 pada garis berikut :

a b

4. Lukislah sudut yang besarnya :


a. < DEF = 120 b. < PQR = 150

TUGAS RUMAH
1. Perhatikan gambar berikut :

4 1

3 2

Pernyataan berikut benar kecuali … .


A.  1 bertolak belakang dengan  3
B.  2 +  4 = 180o
C.  3 +  4 = 180o
D.  1 berpelurus dengan  2
2. Pada gambar disamping !
Pasangan sudut sehadap adalah ….
A.  P1 dan  Q2
B.  P2 dan  Q3
C.  P3 dan  Q3
D.  P4 dan  Q2

3. Perhatikan gambar !
Nilai y adalah….
A. 1350
B. 450
C. 270
D. 150

4. Perhatikan gambar !
Jika  SDC = 650 maka
 ABC adalah ….
A. 1150
B. 650
C. 180
D. 150

97 | M o d u l Matematika
5. Besar Sudut x adalah ….
A. 700
B. 900
C. 950
D. 1000

6. Pada gambar di bawah diketahui AB CD,  BAE = 1300 dan  DCE = 1350. Besar  AEC = ….
A. 850
B. 950
C. 1020
D. 1050

7. Perhatikan gambar berikut !


Bessar sudut nomor 1 adalah 950, dan besar sudut nomor 2 adalah 1100. Besar sudut nomor 3 adalah…
A. 50
B. 150
C. 250
D. 350

8. Perhatikan gambar di samping!


Pasangan sudut yang tidak
Sama besar adalah …
A.  D1 dan  C2
B.  D2 dan  C1
C.  D3 dan  C1
D.  D4 dan  C3

9. Diketahui sudut A2 = 840, sudut


A3 = 4x, dan sudut B1 = 3p.
Nilai p adalah …
A. 320
B. 280
C. 240
D. 210

10. Pada gambar diketahui sudut


A2 = 780. Besar sudut B3 adalah…
A. 160
B. 780
C. 1020
D. 1220

KUNCI JAWABAN TUGAS RUMAH


1. B 2.C 3.C 4. A 5. B 6. B 7. B 8. C 9. A 10. C

98 | M o d u l Matematika
UJI KOMPETENSI BAB 7
A. Berilah silang (x) pada jawabab yang paling benar!
6. Pada gambar dibawah ini PQ : QR = 5 : 3. Jika PR = 48 cm, maka panjang PQ dan QR berturut –
turut adalah ….

a. 36 cm dan 12 cm c. 32 cm dan 16 cm
b. 34 cm dan 14 cm d. 30 cm dan 18 cm
7. Pada gambar dibawah ini AB : BC : CD = 5 : 3 : 4. Jika panjang AD = 72 cm, maka panjang CD
adalah ….

a. 20 cm c. 28 cm
b. 24 cm d. 32 cm

3. Untuk membagi < PQR, Urutan


1 4 Langkah-langkahnya ….
a. 1, 2, 3,4
2 b. 3, 1, 2, 4
c. 3, 4, 2, 1
d. 4, 1, 2, 3
3

4. Hasil dari 38 16’12” + 49 38’41” + 17 6’32” adalah ….


a. 104 51’25” c. 105 24’25”
b. 104 54’25” d. 105 1’25”
5. Hasil dari 75 26’10” + 15 20’15” – 74 55’60” adalah ….
a. 15 50’25” c. 35 15’25”
b. 20 50’15” d. 50 25’25”
6. Komplemen dari 72 40’ adalah ….
a. 107 20’ c. 17 20’
b. 27 20’ d. 12 40’
7. Suplemen sudut 28 adalah ….
a. 52 c. 152
b. 62 d. 162
8. Sudut A dan B saling berpelurus dengan perbandingan 4 : 5. Besar sudut B adalah ….
a. 40 c. 80
b. 50 d. 100
9. Dua buah garis dikatakan sejajar apabila ….
a. Bertemu di salah satu titik
b. Mempunyai satu titik persekutuan
c. Tidak mempunyai titik persekutuan
d. Titik persekutuannya lebih dari Satu.
10. Sudut yang besarnya 175 termasuk jenis sudut ….
a. Lancip c. Lurus
b. Tumpul d. Refleks
11. Sudut terkecil yang dibentuk oleh jarum panjang dan pendek sebuah jam pada pukul 08.20 adalah
….
a. Sudut lancip c. Sudut tumpul
b. Sudut siku-siku d. Sudut Refleks
99 | M o d u l Matematika
12. Sudut yang besarnya 5/6 putaran adalah ….
a. 50 c. 150
b. 75 d. 300
13. Jika besar sudut p adalah ½ kali pelurusnya, maka besar sudut p adalah ….
a. 30 c. 90
b. 60 d. 180
14. Berikut ini yang merupakan sudut refleks adalah ….
a. Putaran penuh c. sudut lurus
b. Sudut lurus d. putaran penuh
15. Penyiku dari sebuah sudut yang besarnya 50 adalah ….
a. 20 c. 40
b. 90 d. 130
16. Pada gambar dibawah ini diketahui < A2 = 68 Besar < B3 adalah….
a. 22
b. 68
c. 102
d. 112
17. pada gambar disamping ABC Sama kaki AC = BC, < ACD = 2x ,< CBF = 110 , maka nilai
xadalah ….
a. 45 c. 35
b. 40 d. 30

18. Pasangan sudut sehadap dari Gambar di samping adalah ….


a. < KHI dan < IJD
b. < AHF dan < CKH
c. < AHE dan < BIF .
d. < EHI dan < HIJ

19. Pada gambar disamping , nilai X adalah …. 3


a. 4,8 X
b.5,8 5 8
c. 10,8
d. 12,8
20.Ruas garis yang saling bersilangan pada gambar balok ABCD.EFGH di bawah ini adalah ….
a. AB dan HD
b. BC dan AD
c. FB dan BC
d HD dan CD

B. Lengkapilah Pernyataan-pernyataan berikut dengan tepat !


1. Dua garis dikatakan berpotongan jika ….
2. Sudut 18 15’ dinyatakan dalam satuan menit adalah ….
3. Jika sudut AOB = 62 42’, maka penyiku tegak < AOB adalah…
4. Besar suatu sudut penyikunya, besar sudut tersebut adalah….

100 | M o d u l Matematika
5. Besar sudut BAD adalah ….
C
D

a
4a

6. A
Nilai X disamping adalah …. B

10 (2x + 15)

6
7. Nilai m dari gambar disamping adalah ….
12

8 m

8. Nilai x, y, 2 adalah….
x y

3z
60

9. Sebutkan pasangan sudut sudut sehadap …. C


S

A T B

10. Pada gambar disamping Nilai y adalah ….

(3y – 10) 70

C. Kerjakan soal-soal berikut dengan tepat!


1. Bagaimana dua buah garis dikatakan berimpit ?
Jawab : ….
2. Termasuk jenis sudut apakah sudut yang besarnya putaran penuh ?
Jawab :….
3. Berapakah besar sudut, jika sudut tersebut 5 kali penyikunya?
Jawab : ….
101 | M o d u l Matematika
4. Pada gambar berikut, garis PQ dan garis RS sejajar. Garis PS dan RT sejajar. Nilai x adalah ..
S R
5
8 60
60
5. Tentukan nilai a pada gambar di bawah ini !
X0 Q
P T
a

2a

5a

KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI BAB 7


1.D 6.C 11.C 16.D
2.B 7.C 12.D 17.C
3.B 8.D 13.B 18.B
4.D 9.C 14.D 19.D
5.A 10.B 15.C 20.A
B. ISIAN SINGKAT
1. kedua garis tersebut terletek pada satu bidang datar dan berpotongan disalah satu titiknya.
2. 1.095’
3. 28o 18’
4. 45o
5. 72o
6. 32,5o
7. 16
8. x = 60 o y = 120 o z = 20 o
9. T dan B
10. 40 o

102 | M o d u l Matematika
BAB 8
SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR

Sifat-sifat Bangun Datar. Bangun datar dapat didefinisikan sebagai bangun yang rata yang mempunyai
dua demensi yaitu panjang dan lebar, tetapi tidak mempunyai tinggi atau tebal (Julius Hambali,
Siskandar, dan Mohamad Rohmad, 1996) Berdasarkan pengertian tersebut dapat ditegaskan bahwa
bangun datar merupakan bangun dua demensi yang hanya memiliki panjang dan lebar, yang dibatasi oleh
garis lurus atau lengkung. Bangun datar terdiri dari persegi panjang, persegi, segitiga, trapesium,
belahketupat, jajargenjang, layang-layang, dan lingkaran. Nama-nama Bangun Datar antara lain sebagai
berikut.
1. Persegi Panjang, yaitu bangun datar yang mempunyai sisi berhadapan yang sama panjang, dan
memiliki empat buah titik sudut siku-siku.
2. Persegi, yaitu persegi panjang yang semua sisinya sama panjang.
3. Segitiga, yaitu bangun datar yang terbentuk oleh tiga buah titik yang tidak segaris.. macam
macamnya: segitiga sama sisi, segitiga sama kaki, segitiga siku-siku, segitiga sembarang
4. Jajar Genjang, yaitu segi empat yang sisinya sepasang-sepasang sama panjang dan sejajar.
5. Trapesium, yaitu segi empat yang memiliki tepat sepasang sisi yang sejajar.
6. Layang-layang, yaitu segi empat yang salah satu diagonalnya memotong tegak lurus sumbu
diagonal lainnya.
7. Belah Ketupat, yaitu segi empat yang semua sisinya sama panjang dan kedua diagonalnya saling
berpotongan tegak lurus.
8. Lingkaran, yaitu bangun datar yang terbentuk dari himpunan semua titik persekitaran yang
mengelilingi suatu titik asal dengan jarak yang sama. jarak tersebut biasanya dinamakan r, atau
radius, atau jari-jari.

Berikut ini sifat-sifat bangun datar tersebut :

1. Persegi Panjang
Sifat - sifat :

• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut


• Memiliki 2 pasang sisi sejajar, berhadapan dan sama panjang
• Memiliki 4 sudut yang besarnya 90 derajat
• Keempat sudutnya siku-siku
• Memiliki 2 diagonal yang sama panjang
• Memiliki 2 simetri lipat
• Memiliki Simetri putar tingkat 2
• Luas = p x l
• Keliling = 2(p+l)
2. Persegi
Sifat - sifat :
• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
• Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar dan sama panjang
• Keempat sisinya sama panjang
• Keempat Sudutnya sama besar yaitu 90 derajat (siku-siku)
• Memiliki 4 simetri lipat
• Memiliki simetri putar tingkat 4
• Luas = s x s
• Keliling = 4 x s

103 | M o d u l Matematika
3. Jajar Genjang
Sifat-sifat :
• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
• Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar dan sama panjang
• Memiliki 2 sudut tumpul dan 2 sudut lancip
• Sudut yang berhadapan sama besar
• Diagonalnya tidak sama panjang
• Tidak memiliki simetri lipat
• Memiliki simetri putar tingkat 2
• Luas = a x t
• Keliling = AB + BC + CD + AD
4. Belah Ketupat
Sifat - sifat :
• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
• Keempat sisinya sama panjang
• Memiliki 2 pasang sudut yang berhadapan sama besar
• Diagonalnya berpotongan tegak lurus
• Memiliki 2 simetri lipat
• Memiliki simetri putar tingkat 2
• Luas = ½ AC x BD
• Keliling = AB + BC + CD + AD
5. Layang- layang
Sifat - sifat :
• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
• Memiliki 2 pasang sisi yang sama panjang
• Memiliki 2 sudut yang sama besar
• Diagonalnya berpotongan tegak lurus
• Salah satu diagonalnya membagi diagonal yang lain sama
panjang
• Memiliki 1 simetri lipat.
• Luas = ½ x AC x BD
• Keliling = AB + BC + CD + AD
6. Trapesium
Sifat -sifat
• Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
• Memiliki sepasang sisi yang sejajar tetapi tidak sama panjang
• Sudut - sudut diantara sisi sejajar besarnya 180 derajat
• Luas = (a+b) x t/2
• Keliling = AB + BC + CD + AD
Trapesium dibedakan menjadi 3 yaitu :
• Trapesium sama kaki : Sisi diantara sisi sejajar sama panjang.
Memiliki 2 pasang sudut yang sama besar, diagonalnya sama
panjang, Memiliki 1 simetri lipat.
• Trapesium siku-siku : Memiliki 2 sudut siku-siku. Diagonalnya
tidak sama panjang. Tidak memiliki simetri lipat.
• Trapesium sembarang : Keempat sisinya tidak sama panjang,
Keempat sudutnya tidak sama besar. Diagonalnya tidak sama
panjang, Tidak memiliki simetri lipat.

104 | M o d u l Matematika
7. Segitiga
Sifat-sifat
• Mempunyai 3 sisi dan 3 titik sudut
• Jumlah ketiga sudutnya 180 derajat
• Luas = ½ x a x t
• Keliling = AB + BC + AC
Berdasarkan panjang sisinya segitiga dibagi menjadi 4 yaitu :
1. Segitiga samasisi :
• Mempunyai 3 buah sisi sama panjang, yaitu AB=BC=CA;
• Mempunyai 3 buah sudut yang besar , yaitu <ABC , <BCA,
<CAB;
• Mempunyai 3 sumbu simetri.
• Mempunyai 3 simetri putar dan 3 simetri lipat
2. Segitiga samakaki :
• Mempunyai 2 buah sisi yang sama panjang, yaitu BC=AC;
• Mempunyai 2 buah sudut sama besar, yaitu < BAC = <ABC;
• Mempunyai 1 sumbu simetri;
• Dapat menempati bingkainya dalam dua cara
3. Segitiga siku-siku :
• Mempunyai 1 buah sudut siku-siku,yaitu <BAC;
• Mempunyai 2 buah sisi yang saling tegak lurus, yaitu BA dan
AC;
• Mempunyai 1 buah sisi miring yaitu BC;
• Sisi miring selalu terdapat di depan sudut siku-siku.
• Segitiga siku-siku samakaki memiliki 1 sumbu simetri
4. Segitiga sembarang
• Mempunyai 3 buah sisi yang tidak sama panjang;
• Mempunyai 3 buah sudut yang tidak sama besar.

Contoh Soal

1. Perhatikan gambar persegipanjang ABCD berikut!

Tentukan:
a) Luas persegipanjang
b) Keliling persegipanjang
Pembahasan
Persegipanjang ABCD
panjang p = 6 cm
lebar l = 4 cm

a) Luas persegipanjang
L=p×l
L = 6 cm × 4 cm = 24 cm2

105 | M o d u l Matematika
b) Keliling persegipanjang
K = 2× (p + l)
K = 2× (6 cm + 4 cm) = 2 x 10 cm = 20 cm

Soal No.2
Pak Subur memiliki sebidang kebun berbentuk persegipanjang dengan luas 2 hektar. Jika lebar
kebun adalah 125 m, tentukan panjang kebun pak Subur tersebut!

Pembahasan
Kebun berbentuk persegipanjang
L = 2 hektare = 20000 m2
l = 125 m
p =....

p=L:l
p = 20000 : 125
p = 160 m

Soal No. 3
Selembar kain bentuk persegipanjang memiliki ukuran perbandingan panjang dan lebar adalah 3 :
2. Jika luas penampang kain adalah 54 m2 tentukan panjang dan lebar kain tersebut!

Pembahasan
Misalkan panjangnya adalah 3x dan lebarnya adalah 2x

Luas = p x l
54 = (3x)(2x)
54 = 6x2
x2 = 54/6
x2 = 9
x = √9
x=3

Sehingga
panjang = 3x = 3(3) = 9 meter
lebar = 2x = 2(3) = 6 meter

Soal No. 4
Sebuah persegi memiliki sisi sepanjang 6 cm. Tentukan luas dan keliling persegi tersebut!

Pembahasan
Persegi
s = 6 cm
L =....
K = ....

106 | M o d u l Matematika
L=sxs
L = 6 x 6 = 36 cm2

K=4xs
K = 4 x 6 = 24 cm2

Soal No. 5
Perhatikan gambar berikut! Lukisan berbentuk persegi panjang berukuran 40 cm x 50 cm dipasang
pada bingkai berbentuk persegi dengan panjang sisi 60 cm!

Tentukan luas daerah yang tidak tertutup gambar!


Pembahasan
Luas Bingkai = 60 x 60 = 3600 cm2
Luas Lukisan = 40 x 50 = 2000 cm2
Luas area yang tidak tertutup lukisan = 3600 - 2000 = 1600 cm2

TUGAS MANDIRI
Berilah silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar !
1. Luas daerah yang di arsir adalah ….
a. 249 cm2
b. 273 cm2
c. 350 cm2
d. 392 cm2
KUNCI: C
2. Luas gambar di samping adalah ….
a. 673 cm2
b. 685 cm2
c. 723 cm2
d. 754 cm2
KUNCI: A
3. Perhatikan gambar di samping !
Luas daerah arsiran adalah ….
a. 92,14 cm2
b. 102,14 cm2
c. 112,14 cm2
d. 129,14 cm2
KUNCI: D
4. Luas bangun disamping ini adalah ….
a. 886 cm2
b. 882 cm2
c. 868 cm2
d. 828cm2
KUNCI: B

107 | M o d u l Matematika
5. Bila BD = 16 cm, AE = 2 cm dan AC = 12 cm,
maka luas daerah yang diarsir adalah ….
a. 12 cm2
b. 24 cm2
c. 32 cm2
d. 48 cm2
KUNCI: C D C

6. Diketahui luas persegi ABCD adalah 441 cm2,


jika AP=PQ=DQ=BR maka luas daerah yang Q S
di arsir adalah ….
a. 96 cm2 P

b. 169 cm2
c. 196 cm2 A R B
d. 296 cm2 D C

KUNCI: C a
7. ABCD adalah persegi dengan panjang sisi 14 cm
Luas daerah a adalah …. 14 cm

2
a. 48 cm
b. 42 cm2
c. 40 cm2 A B
2
d. 36 cm KUNCI: B
8. Luas bangun disamping ini adalah ….
a. 513 cm2
b. 625 cm2
c. 756 cm2
d. 801 cm2
KUNCI: A
9. Sebuah persegi panjang kelilingnya 26 cm. Selisih panjang dan lebarnya 5 cm. Luas persegi panjang
tersebut adalah ….
a. 30 cm2
b. 36 cm2
c. 40 cm2
d. 42 cm2
KUNCI: B
10. Bu Nita memiliki sebidang tanah berbentuk trapesium, sepasang sisi yang sejajar masing-masing
panjangnya 35 m dan 45 m. Jika jarak kedua sisi sejajar itu 20 m, luas tanah Bu Nita adalah …
a. 800 m2
b. 900 m2
c. 1575 m2
d. 1600 m2
KUNCI: A

ULANGAN HARIAN
Berilah silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar !
1. Pada gambar di bawah, keliling persegi panjang ABCD dua kali keliling persegi PQRS. Panjang
sisi persegi PQRS adalah...

a. 3 cm c. 6 cm
b. 3,5 cm d. 7 cm
KUNCI: B
108 | M o d u l Matematika
2. Perhatikan gambar berikut ini!

Keliling ABCD adalah....


a. 104 cm c. 42 cm
b. 46 cm d. 34 cm
KUNCI: B
3. Taman berbentuk trapesium sama kaki dengan panjang sisi-sisi sejajarnya (x + 4) m dan
(3x + 2) m. Jika jarak kedua garis sejajar 2x m dan luas taman 180 m 2, keliling taman adalah....
a. 54 m c. 65 m
b. 56 m d. 69 m
KUNCI: B
4. Perhatikan bangun berikut !

Keliling bangun di atas adalah....


o 27 cm c. 17 cm
o 19 cm d. 14 cm
KUNCI: B
5. Diketahui alas jajargenjang 20 cm dan tinggi 10 cm, hitung keliling jajargenjang tersebut!
a. 32 cm c. 60 cm
b. 40 cm d. 120 cm
KUNCI: C
6. Diketahui alas jajargenjang 75 cm dan tinggi 30 cm, hitung keliling jajar genjang tersebut!
a. 294 cm c. 70 cm
b. 210 cm d. 35 cm
KUNCI: B
7. Luas jajargenjang dengan panjang alas 10 cm dan tinggi 7 cm adalah….
a. 35 cm2 c. 110 cm2
2
b. 70 cm d. 140 cm2
KUNCI: B
8. Diketahui jajargenjang KLMN dengan keliling 24 cm, jika panjang KL = 5 cm, maka panjang LM
=….
a. 5 cm c. 10 cm
b. 7 cm d. 14 cm
KUNCI: B
9. Keliling jajargenjang ABCD dengan panjang AB = 6 cm dan panjang AD = 9 cm adalah,
a. 12 cm c. 30 cm
b. 15 cm d. 54 cm
KUNCI: C
10. Luas jajargenjang adalah 60 cm. Jika alasnya 12 cm, maka tingginya adalah…
a. 5 cm c. 12 cm
b. 10 cm d. 15 cm
KUNCI: B

109 | M o d u l Matematika
11. Sebuah jajargenjang luasnya 48 cm. Jika tingginya 8 cm, maka alasnya adalah….
a. 16 cm c. 6 cm
b. 12 cm d. 4 cm
KUNCI: C
12. Segitiga ABC adalah segitiga sama kaki dengan AB = AC = 12 cm dan BC = 8 cm keliling
segitiga ABC adalah…..
a. 20 cm c. 32 cm
b. 28 cm d. 48 cm
KUNCI: C
13. Keliling segitiga sama kaki KLM adalah 50 cm. Jika KL = LM = 15 cm, maka KM = ….
a. 10 cm c.30 cm
b. 20 cm d. 40 cm
KUNCI: B
14. Keliling segitiga sama sisi dengan panjang sisi 20 cm adalah…
a. 40 cm c. 80 cm
b. 60 cm d. 100 cm
KUNCI: B
15. Perhatikan gambar di samping!

Keliling bangun ABCDE adalah....


o 56 cm c. 74 cm
o 59 cm d. 86 cm
KUNCI: A
16. Ayah akan membuat taman berbentuk lingkaran dengan jari-jari 35 m. Di sekeliling taman akan
ditanami pohon cemara dengan jarak 1 m. Jika satu pohon memerlukan biaya Rp 25.000,00,
seluruh biaya penanaman pohon cemara adalah….
▪ Rp 5.900.000,00 c. Rp 5.500.000,00
▪ Rp 5.700.000,00 d. Rp 5.200.000,00
KUNCI: C
17. Perhatikan bangun trapesium ABCF dan layang-layang EFCD.

Jika panjang CE = 2 cm, keliling bangun cm tersebut adalah....


o 105 cm c. 88 cm
o 97 cm d. 80 cm
KUNCI: C
18. Panjang salah satu diagonal belahketupat adalah 24 cm. Jika luas belahketupat 120 cm 2, keliling
belahketupat adalah...
o 30 cm c. 40 cm
o 48 cm d. 52 cm
KUNCI: D

110 | M o d u l Matematika
19. Sebidang kebun berbentuk persegipanjang berukuran 100 m × 80 m. Di sekeliling kebun akan
ditanam pohon dengan jarak 10 m antarpohon. Banyak pohon yang diperlukan adalah...
o 36 pohon c. 72 pohon
o 48 pohon d. 180 pohon
KUNCI: A
20. Perhatikan gambar di bawah ini!

Keliling bangun tersebut adalah....


o 161 cm c. 142 cm
o 152 cm d. 128 cm
KUNCI: B

II. kerjakan dengan benar !


1. Perbandingan panjang dan lebar persegipanjang 7 : 4. Jika keliling persegipanjang tersebut 66
cm, maka luasnya adalah....
Pembahasan:
Rasio Perbandingan Panjang dan lebar = 7 : 4
Jumlah Rasio = 7 + 4 = 11
Keliling persegipanjang 66 cm

Keliling = (p + l) × 2
p + l = Keliling : 2
p + l = 66 cm : 2
p + l = 33 cm

Panjang = ⁷/₁₁ × 33 cm
= 7 × 3 cm
= 21 cm

Lebar = ⁴/₁₁ × 33 cm
= 4 × 3 cm
= 12 cm

Luas = p × l
= 21 cm × 12 cm
= 252 cm²

Jadi, luasnya adalah 252 cm²

111 | M o d u l Matematika
2. Dari gambar layang-layang berikut diketahui kelilingnya 66 cm, panjang AB = 20 cm dan BD
= 24 cm.

Luas layang-layang ABCD adalah...

Pembahasan:

AB = AD = 20 cm

BC = CD =

=
= 13
Perumpamaan titik tengah adalah O
BO = DO = 12 cm ( berasal dari 24/2)
Mencari AO dengan phytagoras
AB² = BO²+AO²
20² = 12² + AO²
AO² = 400-144
AO² = 256
AO =
AO = 16 cm
Mencari OC dengan Phytagoras
BC² = BO²+OC²
OC² = BC²-BO²
OC² = 13²-12²
OC² = 169-144
OC =
OC = 5 cm
Diagonal yang pertama adalah BD = 24 cm
diagonal yang kedua AO + OC = 16 + 5 = 21 cm

Jadi luas layang-layang ABCD =

=
= 252 cm²

3. Taman berbentuk trapesium sama kaki dengan panjang sisi-sisi sejajarnya (x + 4) m dan (3x +
2) m. Jika jarak kedua garis sejajar 2x m dan luas taman 180 m2, keliling taman adalah....
Pembahasan:
panjang sisi sejajar = (x + 4) m dan (3x + 2) m
tinggi trapesium = 2x m
Luas trapesium = 180 m²

Luas Trapesium = x jumlah sisi sejajar x tinggi

112 | M o d u l Matematika
180 = . {(x + 4) + (3x + 2)} . 2x
180 = (4x + 6) . x
180 = 4x² + 6x
4x² + 6x - 180 = 0
2x² + 3x - 90 = 0
(2x + 15)(x - 6) = 0

2x + 15 = 0
2x = -15
x = -15 ÷ 2
x = -7,5 (Tidak mungkin karena negatif)

x-6=0
x=6

sisi sejajar :
(x + 4) m = 6 + 4 = 10 m
(3x + 2) m = 3(6) + 2 = 18 + 2 = 20 m
tinggi = 2x m = 2 (6) = 12 m

alas segitiga = (20 - 10) ÷ 2 = 5 m


sisi miring² = alas² + tinggi²
sisi miring² = 5² + 12²
sisi miring² = 25 + 144
sisi miring² = 169
sisi miring = 13 m

Keliling trapesium = jumlah sisi sejajar + 2x sisi miring


Keliling trapesium = (10 + 20) + (2 x 13)
Keliling trapesium = 30 + 26
Keliling trapesium = 56 m

Jadi keliling taman adalah 56 m

4. Segitiga ABC siku-siku di B kongruen dengan segitiga PQR siku-siku di P. Jika panjang BC =
8 cm dan QR = 10 cm, maka luas segitiga PQR adalah....
Pembahasan:

Segitiga ABC kongruen dengan segitiga PQR


Sisi-sisi yang sama panjang
BC = PQ = 8 cm
113 | M o d u l Matematika
AC = QR = 10 cm
AB = PR
Sudut-sudut yg sama besar
∠A=∠R
∠ B = ∠ P (siku-siku)
∠C=∠Q
menentukan panjang PR
QR² = PQ² + PR
10² = 8² + PR²
100 = 64 + PR²
PR² = 100 - 64
PR² = 36
PR = √36
PR = 6 cm

Luas Δ PQR = 1/2 × PQ × PR


= 1/2 × 8 cm × 6 cm
= 24 cm²
Jadi luas segitiga PQR adalah 24 cm²

5. Luas daerah bangun pada gambar di samping adalah.…

Pembahasan:
tinggi trapezium =
=
=
= 8 cm

Luas bangun diatas = L1 - L2

=
= 266 - 104
= 162 cm²

6. Perhatikan gambar! Daerah yang diarsir adalah sketsa tanah yang ditanami rumput. Luas
hamparan rumput tersebut adalah……

114 | M o d u l Matematika
Pembahasan:

L trapesium = × (a + b) × t
L persegi panjang = p × l

Perhatikan gambar trapesium ABCD yang terdapat pada lampiran.


Untuk menentukan panjang CD terlebih dahulu kita mencari panjang EB dengan
menggunakan pythagoras.

• Menentukan panjang CD
Panjang EB
EB² = BD² - DE²
= 50² - 40²
= 2500 - 1600
= 900
EB = √900
EB = 30 m
Panjang CD = AB - EB
= 75 m - 30 m
= 45 m
Jadi panjang CD adalah 45 m
• Luas trapesium

L= × (AB + CD) × AD

= × (75 + 45) m × 40 m
= 120 × 20 m²
= 2400 m²
• Luas persegi panjang
L=p×l
= 25 m × 20 m
= 500 m²
• Luas daerah yang diarsir
L arsir = luas trapesium - luas persegi panjang
= 2400 m² - 500 m²
= 1900 m²

Jadi daerah yang diarsir adalah sketsa tanah yang ditanami rumput. luas hamparan rumput
115 | M o d u l Matematika
tersebut adalah 1900 m²

7. Perhatikan gambar!

Luas daerah yang diarsir adalah....


Pembahasan:
Luas arsir = luas persegi + luas trapesium
= (s x s) + ½ x (a + b) x t
= (10 x 10) + ½ x (10 + 22) x 8
= 100 + 128
= 228 cm2

8. Pak Ali mempunyai kebun dengan bentuk seperti pada gambar. Kebun tersebut akan dijual
dengan harga Rp200.000,00 per m2. Hasil penjualan kebun Pak Ali adalah….

Pembahasan:
L jajar genjang = a x t
= 12 × 10
= 120 cm2

L segitiga = 1/2 × 6 × 10
= 30 cm2

L total = 120 + 30
= 150 cm2

Harga tanah = 150 × 200.000


= 30.000.000

9. Panjang salah satu diagonal belahketupat adalah 24 cm. Jika luas belahketupat 120 cm2,
keliling belahketupat adalah...
Pembahasan:
Menentukan panjang diagonal kedua (BD).
Luas belah ketupat = ½ × d1 × d2

116 | M o d u l Matematika
120 = ½ × 24 × d2
120 = 12 × d2
d2 = 120 ÷ 12
d2 = BD = panjang diagonal kedua = 10 cm
AO = OC = ½AC = 12 cm
BO = OD = ½BD = 5 cm

AD =
=
=
=
= 13
AD = AB = BC = CD = 13 cm

Keliling belah ketupat = a + b + c + d


= AB + BC + CD + AD
= 13 cm + 13 cm + 13 cm + 13 cm
= 52 cm.

10. Perhatikan gambar!

Jika luas daerah yang diarsir 6 cm2, luas daerah yang tidak diarsir adalah...
Pembahasan:
Luas yg tidak diarsir pada persegi = luas persegi - luas arsir
= 42 - 6
= 16 - 6
= 10

Luas yg tidak diarsir pada persegi panjang = luas persegi panjang - luas arsir
=7x5-6
= 35 - 6
=29
Luas tidak diarsir = 10 + 29 = 39 cm2

III. Kerjakan dengan benar!


1. Sebuah segitiga samakaki memiliki alas 12 cm dan tinggi 8 cm maka keliling dan luas segitiga
tersebut adalah . . .

117 | M o d u l Matematika
Pembahasan:
L = (a x t) / 2
= (12 x 8) /2
= 96 / 2
= 48 cm²

K = 12 + 10 + 10 = 32 cm

2. Layang – layang ABCD dengan AC = 16 cm dan BD = 10 cm, maka luas layang – layang
adalah ….
Pembahasan:
Luas = ½ x BD × AC
= ½ x 21 × 16
= 21 × 8
= 168 cm²
3. Sebuah layang – layang dengan panjang salah satu diagonal 14 cm. Jika luasnya 84 cm² maka
panjang diagonal yang lain adalah …
Pembahasan:
Luas = ½ x d1 × d2
84 = ½ x 14 × d2
84 = 7 x d2

= d2
12 = d2
4. Perhatikan gambar di samping!

ABCD dan PQRS adalah persegi. P adalah titik pusat simetri putar persegi ABCD. Luas daerah
yang diarsir adalah....
Pembahasan:
titik P merupakan titik pusat simetri putar persegi ABCD, maka luas daerah yang diarsir sama
dengan ¼ luas persegi ABCD.
L = ¼ s2
= ¼ 82
= ¼ 64
= 16 cm2
5. Perbandingan panjang dan lebar persegipanjang 7 : 4. Jika keliling persegipanjang tersebut 66
cm, maka luasnya adalah....
Pembahasan:
Rasio Perbandingan Panjang dan lebar = 7 : 4
Jumlah Rasio = 7 + 4 = 11
118 | M o d u l Matematika
Keliling = (p + l) × 2
p + l = Keliling : 2
p + l = 66 cm : 2
p + l = 33 cm
Panjang = ⁷/₁₁ × 33 cm
= 7 × 3 cm
= 21 cm
Lebar = ⁴/₁₁ × 33 cm
= 4 × 3 cm
= 12 cm
Luas = p × l
= 21 cm × 12 cm
= 252 cm²
Jadi, luasnya adalah 252 cm²

119 | M o d u l Matematika
BAB 9
PENYAJUIAN DATA
Kompetensi Dasar
3.16 Menganalisis antara data dengan cara penyajiannya (tabel, diagram garis, diagram
batang, dan diagram lingkaran)
4.14 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis, diagram
batang, dan diagram lingkaran

RINGKASAN MATERI
A. Pengertian
Statistika adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan
data, pengolahan data, penyajian data, penganalisaan data serta penyimpulan data.
Data adalah suatu informasi yang diperoleh dari pengamatan atau penelitian. Macam-
macam data:
1. Data kuantitatif yaitu data berupa angka contoh: data-data nilai ujian
2. Data kualitatif yaitu data yang berupa kata-kata (bukan angka) contoh: data tentang
hobi seseorang
Populasi adalah kumpulan dari seluruh objek yang mempunyai sifat atau karakteristik
yang sama yang menjadi objek/sasasan pengamatan.
Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil sebagai objek pengamatan langsung dan
dapat dijadikan dasar dalam penarikan kesimpulan.

1. Ada 3 cara mengumpulkan data, yaitu


a. Wawancara (interview)
cara mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan secara langsung
kepada narasumber.
b. Kuesioner (angket) : cara mengumpulkan data dengan mengirim daftar pertanyaan
kepada narasumber.
c. Observasi (pengamatan) adalah cara mengumpulkan data dengan mengamati obyek
atau kejadian.

2. Berdasarkan cara memperoleh sumber data ada 2, yaitu:


a. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya.
b. Data skunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung (diperoleh dari pihak lain)

3. Menyajikan data dalam bentuk tabel ada 3 macam, yaitu:


a. Tabel Baris Kolom b.
Tabel Kontigensi
c. Tabel Distribusi Frekuensi

120 | M o d u l Matematika
4. Menyajikan data dalam bentuk diagram ada 3, yaitu:
a. Diagram batang
Digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek dalam kurun
waktu tertentu. yang variabelnya berbentuk kategori, atau data tahunan. Sumbu datar
yang menyatakan kategori atau waktu, dan sumbu tegak untuk menyatakan nilai data.

Banyak Siswa
3000
2000
1000
0

LAKI - LAKI PEREMPUAN

b. Diagram garis
Digunakan untuk menyajikan data yang berkesinambungan/kontinu, misalnya jumlah penduduk
tiap tahun, hasil pertanian tiap tahun, jumlah siswa tiap tahun.Sumbu mendatar menunjukkan
waktu pengamatan, sedangkan sumbu tega menunjukkan nilai data pengamatan untuk suatu
waktu tertentu.

c. Diagram Lingkaran
Digunakan untuk menunjukkan data dalam dalam bagian-bagian tertentu dari keseluruhan. Bagian-
bagian dari daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk
membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap
121 | M o d u l M a t e m a t i k a
keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran. yang dinyatakan dalam bentuk persen
(%) atau dapat pula dinyatakan dalam bentuk besar sudut.

122 | M o d u l M a t e m a t i k a
TUGAS MANDIRI

1. Berikut merupakan data jumlah pasien yang hadir di Puskesmas selama satu mingggu :
Senin : 35 orang
Selasa : 20 orang
Rabu : 22 orang
Kamis : 15 orang
Jum’at : 35 orang
Sabtu : 15 orang
Perbandingan jumlah peserta sebelum hari Rabu dan setelah hari Kamis adalah ....
A. 11 : 10
B. 10 : 11
C. 22 : 15
D. 15 : 22
Kunci: A
2. Berikut merupakan data hasil panen Pak Yusuf dari bulan Januari sampai Mei :
Januari : 30 kg
Februari : 25 kg
Maret : 45 kg
April : 50 kg
Jika jumlah keseluruhan hasil panen padi Pak Yusuf adalah 185 kg. Hasil panen padi pada bulan
Mei adalah ....
A. 30 kg
B. 35 kg
C. 40 kg
D. 45 kg
Kunci: B
3. Berikut merupakan data minat dari 180 siswa terhadap empat ekstrakulikuler di sekolah sebagai
berikut !. Banyak peserta yang mengikuti ekstakulikuler
Pencak silat adalah ....
A. 15
B. 30
C. 45
D. 90
Kunci: D
4. Hasil Ulangan Matematika Siswa kelas VII MTs sebagai
berikut :
55 75 65 80 90 100 100 90
70 75 75 80 80 85 90 85 60
55 60 75 80 90 100 65 75 70
75 80 90 90 95 90 75 80 70
Dari data di atas barapa anak yang mendapatkan nilai dia atas 80 adalah ....
A. 12 C. 14
B. 13 D. 15
Kunci: B

123 | P a g e
5. Dari hasil pengukuran tinggi badan siswa MTs diperoleh data di atas. Banyak siswa dengan tinggi

Data Tinggi Badan Siswa MTs


16
14
12
10
8
6
badan di bawah 160 adalah ... siswa.
4
A. 21 2
B. 22 0
C. 23
D. 24 145 150 155 160
Kunci: B
6. Dari data di atas maka dapat disimpulkan panen terbesar terdapat pada tahun ....

A. 2018
B. 2019
C. 2020
D. 2021
Kunci: A

124 | P a g e
7. Dari data diagram garis di atas, jumlah penduduk pada tahun 2021 adalah

....
A. 7000
B. 6500
C. 5000
D. 4500
Kunci: A
8. Dari diagram batang di atas, selisih produk pupuk bulan
Maret dan Mei adalah ....

A. 14 ton
B. 6 ton
C. 4 ton
D. 2 ton
Kunci: D

9. Diagram di atas menunjukkan bidang studi yang disukai oleh 72 siswa. Banyak siswa yang
menyukai Matematika adalah ... orang.

A. 42
B. 36
C. 30
D. 24
Kunci: B

10. Perhatikan tabel di atas!. Modus dan Median dari tabel tersebut adalah ....

A. 5 dan 6
B. 5 dan 5,5
C. 6 dan 6,5
D. 6 dan 7
Kunci: B

125 | P a g e
ULANGAN HARIAN

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!

1. Cara yang paling tepat untuk mengumpulkan data tentang ukuran sepatu siswa di kelasmu,
adalah...
a. angket c. kuisener
b. dokumen d.observasi
Kunci: D
2. Penyajian data yang paling tepat untuk menggambarkan nilai UN pelajaran matematika di kelas
9Adalam kurun waktu 5 tahun terakhir adalah
a. diagram batang
b. diagram garis
c. diagram lambing
d. diagram lingkaran
Kunci: A
Untuk menyelesaikan soal nomor 3 – 4, perhatikan tabel berikut !
Banyak Siswa
Kelas Laki-
Perempuan
laki
7A 23 27
7B 25 18
8A 15 20
8B 17 15
9A 29 25
9B 14 16
Jumlah 123 121

3. Jumlah siswa terendah ada di kelas


a. 7A c. 9A
b. 7B d. 9B
Kunci: D
4. Selisih tertinggi siswa laki-laki dan perempuan ada di kelas ....
a. 7A c. 8B
b. 7B d. 8B
Kunci: B
Untuk menyelesaikan soal nomor 5 – 6, perhatikan diagram berikut !

5. Penjualan terendah terjadi pada bulan....


a. Pebruari c. Mei
b. Maret d. Juni
Kunci: C

126 | P a g e
6. Penjualan tertinggi terjadi pada bulan ....
a. Januari c. Juli
b. April d. Agustus
Kunci: D
Untuk menyelesaikan soal nomor 7 – 8, perhatikan diagram berikut !

7. Toko mengalami kunjungan paling sedikit pada hari ....


a. minggu c. selasa
b. senin d. rabu
Kunci: A
8. Toko mengalami kunjungan tertinggi pada hari ....
a. senin - selasa c. jum’at - sabtu
b. rabu - kamis d. minggu – senin
Kunci: C

Untuk menyelesaikan soal nomor 9 – 10, perhatikan diagram berikut !

9. Mayoritas pekerjaan warga desa “Maju” adalah....


a. Pedagang c. PNS
b. Petani d. Nelayan
Kunci: B
10. Jika jumlah warga desa “Maju” 2500 orang maka yang mempunyai pekerjaan pedagang ... orang.
a. 125 c. 500
b. 250 d.625
Kunci: D

127 | P a g e
ISIAN SINGKAT
Isilah titik di bawah ini secara singkat dan jelas !
1. Petugas Departemen Kesehatan ingin meneliti kandungan zat pengawet yang terdapat dalam bakso
yang dijual pedagang di daerah A. Tentukanlah :
a. Populasinya
b. Sampelnya
Pembahasan:
Populasinya adalah seluruh bakso yang dijual pedagang di daerah A
Sampelnya adalah beberapa bakso yang dijual pedagang di daerah A
2. Ada berapa cara untuk mengumpulkan data ? Sebutkan !
Pembahasan:
Ada 3 yaitu: wawancara, kuesioner, dan observasi

Untuk menyelesaikan soal nomor 3 – 5, perhatikan diagram berikut !

3. Ada berapa jumlah siswa laki- laki pada tahun 2016?


Pembahasan:
jumlah siswa laki-laki pada tahun 2016 yaitu 200 siswa
4. Berapa selisih siswa laki – laki dan perempuan selama kurun waktu 6 tahun ?
Pembahasan:
selisih = jumlah siswa perempuan – jumlah siswa laki-laki
= 1050 – 750
= 300 siswa
5. Selisih tertinggi siswa laki – laki dan perempuan pada tahun .....
Pembahasan:
selisih tertinggi siswa laki-laki dan perempuan terjadi pada tahun 2012

ISIAN PADAT
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar dan tepat!
1 . perhatikan diagram berikut !

a. Nilai tukar rupiah terendah terjadi pada bulan ....


b. Nilai tukar rupiah tertinggi terjadi pada bulan ….
Pembahasan:
a. Nilai tukar rupiah terendah terjadi pada bulan September
b. Nilai tukar rupiah tertinggi terjadi pada bulan Mei dan Juli

2. Perhatikan tabel di bawah ini !


Banyak Penduduk
Nama Desa
Laki-laki Perempuan
Mulyoagung 1200 1500
Tanjungrejo 2000 2300
Kedungjambe 1250 1400
Pulut 1000 1350
Laju kidul 1650 1850
Sendang 1600 2250
a. Gambarlah diagram batang, diagram garis, dan diagram lingkaran data di atas!
b. Berikan kesimpulanmu tentang data di atas !
Pembahasan:
a.
A = Mulyoagung
2500 B = Tanjungrejo
C = Kedungjambe
2000 D = Pulut
E = Laju Kidul
1500 F = Sendang
Laki-laki
1000 Perempuan

500

0
A B C D E F

b.

2500
2000
1500
1000
500
0
A B C D E F

c.
D, 1000
C, 1250 A
E, 1650
B
C
D
B, 2000 E
F, 1600
F
A, 1200

3. Selama satu tahun keuntungan toko “Serba Murah” mencatat kuntungan setiap bulan sebagai berikut
(dalam jutaan rupiah)
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Untung 2,5 3 3,5 2 1,5 2,5 3,5 4 4,5 5 5,5 6


Tentukan:
a. Diagram batang data diatas
b. Keuntungan terkecil yang diperoleh toko “Serba Murah” selama setahun
Pembahasan:

3
Untung
2

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
a.
b. keuntungan terkecil yang diperoleh sebesar 1,5 juta
4. Dalam satu minggu banyaknya kendaraan yang melintas di jalan tol tercatat sebagai berikut:

Tentukan:
a. Gambar diagram lingkaran data di atas
b. Tentukan persentase banyak kendaraan tiap harinya
Pembahasan:

11%
26% Senin
11% Selasa
Rabu
Kamis
13% Jum'at
Sabtu
21%
9% Minggu
9%

a.
b. Senin = 11% , Selasa = 11 %, Rabu = 13%, Kamis= 9%, Jum’at = 9%, Sabtu = 21%, Minggu =
26%
5. Diketahui Diagram batang tentang tinggi badan siswa MTs “X” sebagai berukut

a. Ubah data di atas menjadi bentuk tabel frekuensi?


b. Ada berapa anak yang memiliki tinggi badan terendah dan tinggi badan tertinggi?
Pembahasan:
o
Banyaknya
15 30 20 15 10 5
Siswa
Tinggi
140 145 150 155 160 165
Badan (cm)
o Anak yang memiliki tinggi badan terendah ada 15
Anak yang memiliki tinggi badan tertinggi ada 5

SOAL UTS/UAS MODUL


1. Cara yang paling tepat untuk mengumpulkan data tentang Kegemaran Olahraga siswa di
kelasmu, adalah...
a. angket c. kuisener
b. dokumen d.observasi
Kunci: A
2. Penyajian data yang paling tepat untuk menggambarkan nilai UN di kelas 7A adalah
a. diagram batang
b. diagram garis
c. diagram lambang
d. diagram lingkaran
Kunci: A
Untuk menyelesaikan soal nomor 3 – 4, perhatikan tabel berikut !
Banyak Siswa
Kelas Laki-
Perempuan
laki
7A 23 27
7B 25 18
8A 15 20
8B 17 15
9A 29 25
9B 14 16

3. Jumlah siswa Perempuan seluruhnya adalah ....


a. 123 c. 107
b. 121 d. 104
Kunci: B
4. Selisih jumlah siswa laki-laki dan perempuan seluruhnya adalah ....
a. 0 c. 2
b. 1 d. 3
Kunci: C

Untuk menyelesaikan soal nomor 5 – 6, perhatikan diagram berikut !

5. Total Penjualan kendaran dalam kurun waktu 8 bulan adalah....


a. 773 c. 835
b. 833 d. 913
Kunci: D
6. Selisih jumlah penjualan tertinggi dan terendah adalah ....
a. 77 c. 62
b. 67 d. 32
Kunci: D
Untuk menyelesaikan soal nomor 7 – 8, perhatikan diagram berikut !

7. Toko mengalami kenaikan kunjungan pada hari di bawah, kecuali ....


a. selasa c.kamis
b. rabu d.jum’at
Kunci: A
8. Jumlah pengunjung selama satu minggu adalah....
a. 249 c. 307
b. 267 d. 347
Kunci: C
Untuk menyelesaikan soal nomor 9 – 10, perhatikan diagram berikut !

9. Minoritas pekerjaan warga desa “Maju” adalah....


a. Pedagang c. PNS
b. TNI d. Nelayan
Kunci: B
10. Jika jumlah warga desa “PNS” 2500 orang maka
yang mempunyai pekerjaan pedagang ... orang.
a. 125 c. 500
b. 250 d. 625
Kunci: B

Isilah dengan jawaban benar dan tepat !


1. Pak kosim memiliki sebuah peternakan di mana di dalamnya ada 20 ekor kambing dan 40 ekor sapi.
Pak Kosim membawa 2 ekor sapi dan 1 ekor kambing untuk diperiksa kesehatannya ke dokter hewan.
Pada ilustrasi ini, tentukan:
a. Populasi
b. Sampel
Pembahasan:
a. Populasinya adalah 20 ekor kambing dan 40 ekor sapi
b. Sampelnya dalah 2 ekor sapi dan 1 ekor kambing
2. perhatikan diagram berikut !

a. Nilai tukar rupiah terendah terjadi pada bulan ....


b. Nilai tukar rupiah tertinggi terjadi pada bulan ....
Pembahasan:
a. bulan September
b. bulan Mei dan juli

3. Tentukan banyaknya siswa yang mempunyai berat badan 42 kg jika jumlah siswa seluruhnya 800!

persentase siswa dengan berat badan 42 kg = 100 – (15 + 10 + 20 + 30)


= 100 – 75
= 25%

Jumlah siswa = persentase siswa x jumlah siswa


= 25% x 800
= 200

4. Diketahui terdapat data jumlah TV berwarna yang sudah terjual di toko elektronik Setiawan
Putra pada setiap bulannya pada tahun 2006 yaitu seperti berikut:

Sajikan data di atas ke dalam bentuk diagram garis!


Pembahasan:

5. Buatlah kesimpulan dari diagram dibawah ini!

Pembahasan:
a. Pengunjung terbanyak pada hari jum’at

Anda mungkin juga menyukai