Anda di halaman 1dari 3

PELAPORAN HASIL

PEMERIKSAAN
LABORATORIUM YANG
KRITIS
No. Dokumen: 376 / SOP /
PSKM / I /2022
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 24 Januari
2022
Halaman : 1/3

UPTD MARLISE SIHOMBING SKM


PUSKESMAS NIP.196710101991032004
SORKAM
1. Pengertian Pelaporan hasil pemeriksaan laboratorium yang kritis adalah
pelaporan hasil laboratorium yang menggambarkan kondisi
potofisiologi pasien yang nilainya diluar batas normal yang telah
disepakati bersama, baik di bawah atau di atas nilai normal,
dimana pasien memerlukan intervensi tindakan medis segera
karena dapat membahayakan keselamatan pasien.

2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas untuk pelaporan hasil pemeriksaan


laboratorium agar hasil yang kritis dari sampel pasien segera
dilaporkan ke dokter peminta dan segera dilakukan tindakan.

3. Kebijakan SK Pimpinan Puskesmas No. 101/Pusk.PP/SK/II/2018 tentang


Penunjang Pelayanan Klinis Puskesmas Pulo Pakkat.

4. Referensi Permenkes No. 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan


Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat

5. Alat dan Alat dan Bahan:


Bahan  Spesimen
1.
6. 1. Petugas mendapatkan hasil laboratorioum yang kritis dari
pengerjaan sampel pasien,
2. Petugas memeriksa kondisi spesimen,
3. Petugas memeriksa ulang hasil laboratorium,
4. Petugas melakukan cross cek menggunakan alat yang lain
bila memungkinkan,
5. Petugas memastikan alat dan bahan layak digunakan,
6. Petugas memastikan alat dan bahan dalam kondisi yang baik,
7. Petugas menuliskan hasil laboratorium dan di beri tanda 2
bintang,
8. Petugas melakukan verifikasi hasil dan legalisasi hasil
laboratorium,
9. Petugas memastikan penulisan pada lembar hasil benar,
10. Petugas segera melaporkan hasil laboratorium kepada dokter
peminta.
11. Dokter menuliskan pada rekam medis pasien hasil dari
pemeriksaan laboratorium yang kritis dengan menggaris
bawahi menggunakan spidol merah.

Daftar nilai kritis


N PARAMETER LIMIT LIMIT SATUAN
O REND TINGGI
AH
1 Glukosa 40 450 mg / dL
2 HB (Haemoglobin) 7 20 gr / dL

7. Bagan Alir

Petugas mendapatkan hasil


laboratorioum yang kritis dari
pengerjaan sampel pasien,

Petugas memeriksa kondisi spesimen

Petugas memeriksa ulang hasil


laboratorium

Petugas melakukan cross cek


menggunakan alat yang lain bila
memungkinkan dengan lanset yang
disediakan

Petugas memastikan alat dan bahan


layak digunakan

Petugas memastikan alat dan bahan


dalam kondisi yang baik

Petugas menuliskan hasil laboratorium


dan di beri tanda 2 bintang spesimen
yang disediakan atau mikropipet
Petugas melakukan verifikasi hasil
dan legalisasi hasil laboratorium

Petugas memastikan penulisan pada


lembar hasil benar

Petugas segera melaporkan hasil


laboratorium kepada dokter peminta

2/3
8. Hal-hal yang  Ketepatan memasukkan hasil pemeriksaan nilai kritis
perlu kedalam rekam medis pasien
diperhatikan
9. Unit Terkait a. Unit Pemeriksaan Umum
b. Unit KIA-KB
c. Unit Persalinan
d. Unit pendaftaran
e. Unit laboratorium
f. Ruang kesehatan gigi dan mulut
g. Ruang tindakan

10. Dokumen
SOP Pemeriksaan laboratorium
Terkait
11. Rekam Tanggal
historis No Yang diubah Isi Perubahan Mulai
perubahan diberlakukan

3/3

Anda mungkin juga menyukai