PELAPORAN HASIL

PEMERIKSAAN
LABORATORIUM YANG
KRITIS
No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Kepala Puskesmas Ranomeeto
Puskesmas
drg. Hj. Ulfiandani Sultriany Imran
Ranomeeto
ttd NIP.19840427 201407 2001
1. Pengertian Hasil pemeriksaan laboratorium yang kritis atau angka kritis atau angka
panik adalah hasil pemeriksaan laboratorium yang secara signifikan diluar
rentang nilai hasil yang seharusnya sehingga memberi indikasi risiko tinggi
atau kondisi yang mengancam jiwa pasien. Pelaporan hasil pemeriksaan
laboratorium yang kritis merupakan proses melaporkan angka kritis atau
angka panik oleh analis ke dokter atau ruangan yang meminta pemeriksaan
laboratorium tersebut.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah menangani hasil kriitis dan
membuat laporan hasil kritis

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Ranomeeto No.......................................... tentang

pelaporan hasil pemeriksaan laboratorium yang kritis
4. Referensi PERMENKES No. 43 Tahun 2013 tentang cara penyelenggaraan
laboratorium klinik yang benar
5. Prosedur Alat : Buku Hasil Pemeriksaan Laboratorium
6. Langkah-Langkah 1. Petugas laboratorium secara tanggap dan cepat melakukan validasi hasil
pemeriksaan yang masuk dalam hasil kritis
2. Petugas laboratorium mendokumentasikan di buku hasil pemeriksaan
laboratorium. Mendokumentasikan hari, tanggal,jam, angka kritis yang
dilaporkan, petugas yang melapor, yang menerima laporan, tanda tangan
petugas laboratorium yang melapor.
3. Petugas laboratorium membawa hasil pemeriksaan laboratorium yang
kritis kepada petugas poli yang merujuk.
4. Perawat yang menerima laporan mendokumentasikan di rekam medis
pasien.
5. Perawat mengkomunikasikan ke dokter penanggung jawab pelayanan
6. Dokter segara memberi instruksi penanganan ke pada perawat yang
dicatat didalam rekam medis pasien
7. Perawat segera melaksanakan advis dari dokter penanggung jawab

SOP Pelaporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium yang Kritis | Halaman: 1/2

 pelayanan
8. Dokter melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kondisi pasien
7. Bagan Alir Validasi hasil pemeriksaan Mendokumentasikan hasil
laboratorium yang kritis pemeriksaan laboratorium
yang kritis

Membawa hasil pemeriksaan

Petugas poli mendokumentasikan laboratorium yang kritis
di rekam medis kepada petugas poli yang
merujuk

Petugas poli melaporkan hasil

pemeriksaan kepada dokter Dokter segera memberi advis
penanggung jawab

Dokter melakukan monitoring dan

evaluasi Petugas segera melaksanakan
advis

8. Hal-Hal yang perlu

diperhatikan
9. Unit terkait Poli Umum, Poli Gigi, Poli KIA, Ruang Gawat Darurat, dan Ruang Rawat
Inap
10. Dokumen terkait
11. Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
perubahan

SOP Pelaporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium yang Kritis | Halaman: 2/2