Anda di halaman 1dari 8

GERAKAN LITERASI MADRASAH

MTs NU SALAM
TAHUN PELAJARAN 2021-2022

MTs NU SALAM

Bendosari Kauman, Salam, Magelang

Jawa Tengah
PROGRAM GERAKAN LITERASI MADRASAH
MTs NU SALAM

A. PENDAHULUAN

Literasi tidak sekedar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan


berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan
auditori Literasi merupakan keterampilan penting dalam hidup. Sebagian proses Pendidikan
bergantung pada kemampuan dan kesadaran literasi. Budaya literasi yang tertanam dalam
diri peserta didik mempengaruhi tingkat keberhasilannya, baik di Madrasah maupun dalam
kehidupan bermasyarakat. Gerakan Literasi Madrasah (GLM) adalah sebuah upaya yang
dilakukan madrasah secara menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan madrasah
sebagai organinsasi pembelajaran yang warganya melek baca sepanjang hayat melalui
pelibatan public.
Hal yang paling mendasar dalam praktik literasi adalah kegiatan membaca.
Keterampilan membaca merupakan fondasi untuk mempelajari berbagai hal lainnya.
Kemampuan ini penting bagi pertumbuhan intektual peserta didik. Melalui membaca
peserta didik dapat menyerap pengetahuan dan mengeksplorasi dunia yang bermanfaat
bagi kehidupannya. Membaca memberikan pengaruh budaya yang amat kuat terhadap
perkembangan literasi peserta didik. Sayangnya, sampai saat ini prestasi literasi membaca
peserta didik di Indonesia masih rendah, berada di bawah rata-rata skor internasional. Dari
laporan hasil studi yang dilakukan Central Connecticut State University di New Britain,
diperoleh informasi bahwa kemampuan literasi Indonesia berada pada peringkat ke 60 dari
61 negara yang disurvei (Jakarta Post, 2016).
Padahal sebagaimana kita ketahui bahwa rendahnya kegiuatan literasi akan
berpengaruh pada daya saing bangsa dalam persaingan global. Hal ini memberikan
pengutan bahwa pembiasaan wajib baca mempunyai tujuan yang sangat luas dan mendasar
yakni :
a) Membentuk budi pekerti luhur.
b) Mengembangkan rasa cinta membaca.
c) Merangsang tumbuhnya kegiatan membaca diluar sekolah.
d) Menambah pengetahuan dan pengalaman.
e) Meningkatkan intelektual.
f) Meningkatkan kreativitas.
g) Meningkatkan kemampuan literasi tinggi.

B. TUJUAN

Dari latar belakang keinginan untuk meningkatkan mutu literasi peserta didik di MTs
NU Salam maka kami selaku pengelola Pendidikan membuat sebuah program Gerakan
Literasi yang bertujuan sebagai berikut :
1. Menumbuhkan kembangkan budaya literasi membaca dan menulis siswa di
madrasah.
2. Meningkatkan kemampuan warga dan lingkungan madrasah agar menjadi gemar
baca.
3. Menjadikan madrasah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan ramah agar
warga madrasah mampu mengelola pengetahuan.
4. Menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku bacaan
dan mewadahu berbagai strategi membaca.

C. PROGRAM GERAKAN LITERASI MTs NU SALAM

Program Gerakan Literasi di MTs NU Salam menitikberatkan pada dua tahap yakni
tahap pembiasaan dan tahap pengembangan.
1. Tahap Pembiasaan
Tahap awal ini memiliki tujuan utama untuk melatih peserta didik agar gemar dan
terbiasa membaca dalam hati, membaca nyaring, dan menyimak. Hal ini untuk
meningkatkan rasa cinta membaca di luar pelajaran, meningkatkan rasa percaya diri,
dan menumbuhkan kembangkan penggunaan berbagai sumber bacaan. Adapun
strateginya sebagai berikut:
a) Membaca buku sebelum pelajaran
Kegiatan ini membiasakan peserta didik agar gemar:
1. Membaca buku yang disukai.
2. Membuat resume.
3. Mengisi jurnal membaca.
b) Wajib kunjungan perpustakaan
Kegiatan ini bertujuan menfaatkan perpustakaan untuk menumbuhkan
kegemaran membaca. Dalam kegiatan ini
1. Pengelola perpustakaan memberikan jadwal kunjungan ke perpustakaan
kepada setiap guru mata pelajaran.
2. Sesuai dengan jadwal, setiap guru mata pelajaran membawa peserta
didik untuk berkunjung ke perpustakaan.
2. Tahap pengembangan
Kegiatan ini pada prinsipnya merupakan kegiatan tindak lanjut dari tahap
pembiasaan. Pada tahap ini siswa didorong untuk menunjukkan keterlibatan pikiran dan
emosinya dalam proses membaca. Langkah ini dapat dilakukan melalui kegiatan
produktif secara lisan maupun tulisan.
Kegiatan produktif ini tidak selalu dinilai secara akademik. Misalnya Ketika siswa
membaca karya sastra cerita pendek, maka Langkah selanjutnya dapat menulis ualng
dengan Bahasa sendiri. Bagi kelas IX bisa saja membuat resensi dari sebuah novel atau
buku yang dibaca.
Berikut ini beberapa kegiatan untuk menunjang tahap pengembangan Gerakan
literasi sekolah di MTs NU Salam.
a. Membuat majalah dinding
Pembuatan majalh dinding merupakan sebuah Langkah lanjutan dalam tahap
mengembangkan Gerakan literasi madrasah setelah tahap pembiasaaan membaca.
Beberapa strategi yang akan dilakukan guru sebagai fasilitator adalah sebagai berikut:
1. Wali kelas memandu peserta didik untuk membuat karya yang akan
ditempel di majalah dinding madrasah.
2. Setiap peserta didik menyumbang satu karya buatan sendiri.
3. Ketua kelas bertugas mengelola pengumpulan karya siswa.
4. Peserta didik wajib membuat karya.
5. Peserta didik mengumpulkan hasil karya ke wali kelas masing – masing.
6. Wali kelas bertugas memerikasa karya siswa secara berkala.

b. Pendindingan kelas
Membuat gambar – gambar yang sesuai dengan tema dan ditempel atau digantung
di dinding kelas.
c. Mengikutsertakan peserta didik dalam perlombaan untuk mengasah kemapuan
berbahasa seperti pidato, membaca puisi dll.
d. Menyusun Portofolio Membaca
Program ini bertujuan untuk mendokumentasikan perkembangan membaca peserta
didik. Portofolio yang dilaporkan berupa bukti fisik hasil membaca atau jurnal
membaca.

D. KESIMPULAN

Gerakan Literasi Madrasah (LGM) adalah sebuah upaya yang dilakukan secara
menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan Madrasah sebagai organisasi
pembelajaran yang warganya gemar membaca sepanjang hayat, melalui pelibatan public.
Hal yang paling mendasar dalam praktik literasi adalah kegiatan membaca. Ketrampilan
membaca merupakan fondasi untuk mempelajari berbagai hal lainnya. Kemampuan ini
penting bagi pertumbuhan intelektual peserta didik. Melalui membaca peserta didik dapat
menyerap pengetahuan dan mengeksplorasi dunia yang bermanfaat bagi kehidupannya.
Membaca memberikan pengaruh budaya yang amat kuat terhadap perkembangan
perkembangan literasi peserta didik. Keberhasilan program ini sangat tergantung dari
komitmen seluruh warga besar MTs NU Salam dan pihak terkait secara kolaboratif
Oleh karena itu kami berharap kepada semua pihak pendidik dan civitas akademik di
lingkungan MTs NU Salam agar selalu proaktif dalam Gerakan Literasi ini sesuai dengan
tupoksi masing – masing.

Mengetahui, Salam, 21 Mei 2021


Kepala Madrasah Kepala Perpustaan

Arina Abida, S.Ag Kurnia Hibatussolkhah,S.Pd


NIP.--- NIP.
DOKUMENTASI GERAKAN MEMBACA

KUNJUNGAN PERPUSTAKAAN BERKALA


GERAKAN LITERASI DIKELAS
JURNAL KEGIATAN MEMBACA
KELAS VII
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

MTs NU SALAM

Bendosari Kauman, Salam, Magelang

Jawa Tengah
JURNAL MEMBACA BUKU

Hari/Tanggal Nama Judul Buku Hal. Isi Bacaan


Bac
a

Anda mungkin juga menyukai