Anda di halaman 1dari 2

Perjalanan Menuju Tanah Terjanji

Untuk Indonesia

Dua setengah abad ditindas di negeri sendiri

Hitung, berapa nyawa melayang untuk negeri asing

Hitung, berapa putra-putri berkorban demi ibu pertiwi

Kita merdeka, kita keluar dari tanah penjajahan

76 tahun telah berlalu

Manakah negeri yang berlimpah susu serta madu?

Inikah tanah terjanji?

Kita masih berjalan di padang gurun

Tapi tenanglah, awan Yang Mahakuasa menaungi kita

Tiyang api Mahasuci menerangi langkah kita

Musa dan Harun masa kini memimpin kita

Jadi janganlah takut, terlebih lagi ragu

Ribuan suku, ras, agama, dan etnis berjalan bersama

Flora dan fauna yang menyertai juga beragam

Tak ada yang berseteru, kita saling bersatu padu

Mimpi kelompok dikubur, mimpi bersama dilebur

Toleransi penuh kasih, kasih pada sesame seperti diri sendiri


Memang, banyak serigala dan ular di jalan

Musuhpun banyak yang menghadang, menantang berperang

Panas matahari menyinari setiap hari, membakar kulit

Perjalanan ini penuh derita dan bikin naik tensi

Namun, semua harus dilewati demi tanah terjanji

Gunakan keberagaman jadi senjata tuk bertahan

Satu jadi perisai, satu jadi pedang, satu jadi baju zirah, satu jadi sepatu, semuanya bersatu menjadi satu
tubuh, banyak anggota

Dan lagi, Tuhan akan berperang untuk kita, dan kita akan diam saja

Anda mungkin juga menyukai