Anda di halaman 1dari 3

PERAWATAN JENAZAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


0 1/4

Ditetapkan oleh :
PERAWATAN JENAZAH
Tanggal Terbit Direktur Klinik Jantung
STANDAR
No. Dokumen
05 September 2023 No. Revisi
Hasna Halaman
Medika Malang
PROSEDUR
0 2/4
OPERASIONAL
Dr. Miracle Juwita Sari
2. Pelaksanaan :
a. Atur lingkungan sekitar tempat tidur,bila kematian pada multi
PENGERTIAN Perawatan pasien setelah meninggal,perawatan termasuk
bed jaga privasi pasien yang lain.
menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada
b. Cuci tangan
keluarga,transportasi ke Ambulance dan melakukan disposisi
c. Tinggikan tempat tidur untuk memudahkan kerja dan atur
PROSEDUR (penyerahan) barang – barang milik pasien.
TUJUAN dalam posisi
1. Penghormatan datar. jenazah.
terhadap
d. Tempatkan
2. Menjalankan tubuh dalam
kewajiban posisi
hukum terlentang
agama
e. Tutupdalam
3. Jenazah mata,dapat menggunakan kapas yang secara
keadaan bersih
perlahan
4. Untuk ditutupkan
mencegah pada
terjadinya kelopak mata
pembusukan danjenazah
pada plester jika tidak
tertutup.
KEBIJAKAN Peraturan Direktur Klinik Jantung Hasna Medika Malang
f. Luruskan badan dengan lengan menyilang tubuh pada
Nomor 004/PER/DIR-KJHMMLG/XI/2020 Tentang Kebijakan
pergelangan tangan dan menyilang abdomen atau telapak
Pelayanan Rawat Inap di Klinik Jantung Hasna Medika
tangan menghadap ke bawah.
Malang.
PROSEDUR 1. Persiapan
g. Untuk Alat : dewasa lepaskan perhiasan,barang berharga
pasien
a. Alat medis
serta gigidan non(jika
palsu medismenggunakan) dihadapan keluarga.
1) Kasa/verban secukupnya
termasuk kaca mata,kartu,surat,kunci dan ditempatkan pada
2)tas
Sarung
plastiktangan
tempatbersih
barang berharga,beri label identitas.
h.3)Bersihkan
Kapas secukupnya
badan dengan menggunakan air bersih dimulai
4)dari
Plastik
areajenazah/pembungkus
tubuh yang terdapatjenazah
kotoran seperti darah,feses
5)atau
Plester penahan untuk menutup luka
muntahan. Jika kotoran terjadi (bilaarea
pada adarektum,uretra
luka)
6)atau
Bengkok (1buah)
vagina letakan kasa untuk menutup tiap lubang dan
7)rekatkan
Troli dengan plester untuk mencegah pengeluaran lebih
8)lanjut.
Label identifikasi

i. 9)Ganti
Air dalam baskom
balutan bila ada,balutan yang kotor harus diganti
10) Kain panjang
dengan bersih.
yang bersih,bekas plester dihilangkan.
b.j. Alat tulis kantor
Pakaikan pakaian yang bersih untuk diperlihatkan pada
1)keluarga,jika
Status pasienkeluarga meminta untuk melihat jenazah
2)tempatkan
Surat kematian
pada posisi tidur terlentang,mata tertutup,lengan
3)menyilang
Pulpen di abdomen,rapihkan tempat tidur kembali.

k. Beri label identifikasi pada jenazah. Label identitas dengan


nama,umur,jenis kelamin,tanggal,no rekam medik,no
kamar/nama ruangan dan nama dokter.
l. Ikatkan label identitas pada pergelangan tangan atau
PERAWATAN JENAZAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


0 3/4

m. letakkan jenazah pada kain kafan jika ada,atau dengan


seprei bersih atau kain panjang. Ikatkan kasa / verban atau
pengikat lain di bawah dagu dan sekitar kepala untuk
menjaga agar dagu tetap tertutup.
n. Ikat pergelangan tangan bersama menyilang di atas
PROSEDUR
abdomen selipkan kapas diantara kedua tangan untuk
menjaga lengan jatuh dari brankar ketika jenazah diangkut
ke Ambulance Jenazah.
o. Perawat lain yang bertugas pada saat itu melakukan
koordinasi dengan Admission/security atau menghubungi
pihak yayasan pengurusan jenazah baik yang telah bekerja
sama dengan klinik atau yang telah ditunjuk oleh pihak
keluarga,menyiapkan berkas – berkas yang diperlukan
untuk pembuatan surat kematian,serta koordinasi dengan
keamanan mengenai kedatangan ambulans jenazah.
p. Tutup jenazah dengan kain,kemudian ikat dengan pengikat
brankar pada bagian dada dan lutut,jangan terlalu kuat
sehingga dapat menyebabkan lecet.
q. Pindahkan jenazah ke ambulance jenazah secara perlahan
dengan brankar yang didorong oleh perawat.
r. Jenazah diserahkan kepada keluarga beserta barang –
barang berharga yang menempel pada jenazah.
s. Informasikan kepada keluarga untuk merapihkan barang –
barang pribadi jenazah yang masih berada di dalam ruang
perawatan.
t. Dokumentasikan prosedur pada catatan keperawatan,catat
waktu dan tanggal jenazah diantar ke ambulance jenazah
dan apakah barang berharga disimpan atau diserahkan
pada keluarga
u. Setelah jenazah dimasukkan ke dalam ambulance
jenazah,jenazah bisa dibawa pulang dengan mobil
jenazah,perawat/bidan menyerahkan surat kematian
kepada keluarga.
PERAWATAN JENAZAH
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 4/4
3. Hal – hal yang perlu diperhatikan
a. Berikan barang – barang milik pasien pada keluarga atau
bawa barang tersebut ke ambulance jenazah. Jika
perhiasan atau uang diberikan pada keluarga pastikan ada
perawat lain yang menemani dan minta tanda tangan
PROSEDUR
keluarga untuk verifikasi penerimaan barang – barang
berharga.
b. Berikan dukungan emosional (berempati) kepada keluarga
yang ditinggalkan.
c. Mengangkat jenazah dilakukan secara perlahan untuk
mencegah lecet dan kerusakan kulit
d. Apabila waktu kematian antara pukul 07.30 – 21.30 maka
perawat/bidan yang bertugas melakukan koordinasi dengan
Admission,sehingga Admission yang akan menghubungi
yayasan pengurusan jenazah.
Apabila kematian di atas pukul 21.30, perawat atau bidan
kontrol yang bertugas menghubungi pihak yayasan
UNIT TERKAIT 1. pengurusan jenazah.
Instalasi Rawat Inap
2. Instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai