SAMBUTAN

KETUA TP-PKK PROVINSI SUMATERA UTARA

PADA KEGIATAN PENCANANGAN IMUNISASI
ANTIGEN BARU
DI PROVINSI SUMATERA UTARA

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2023

ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.,

SELAMAT PAGI DAN SALAM SEJAHTERA BAGI KITA
SEKALIAN,
YTH.
- KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SUMATEA UTARA
- KEPALA PUSKESMAS SE-KOTA MEDAN
- KEPALA SEKOLAH DAN JAJARAN SDPN SEI-PETANI
- SEGENAP UNDANGAN YANG HADIR
- DAN YANG SAYA CINTAI DAN SAYANGI ANAK-ANAK
SDPN SEI PETANI KOTA MEDAN.
 PUJI SYUKUR KITA PANJATKAN KEHADIRAT ALLAH
SWT, TUHAN YANG MAHA KUASA YANG TELAH MEMBERI
KITA RAHMAT DAN KARUNIANYA, SEHINGGA KITA DAPAT
BERKUMPUL BERSAMA DALAM ACARA KEGIATAN
PENCANANGAN IMUNISASI ANTIGEN BARU YAITU VAKSIN
HPV (HUMAN PAPILLOMA VIRUS).

BAPAK/IBU HADIRIN, SAYA INGIN MEMULAI SAMBUTAN

INI DENGAN SEBUAH PANTUN

IKAN SALE IKAN DIASAP

DIBAWA PAK LURAH KE GLUGUR DARAT
AYO IMUNISASI RUTIN LENGKAP
UNTUK SUMUT YANG SEHAT MAJU DAN
BERMARTABAT
PARA PESERTA PERTEMUAN YANG SAYA HORMATI,

KITA KETAHUI BERSAMA BAHWA IMUNISASI ADALAH

SUATU UPAYA UNTUK MENIMBULKAN/MENINGKATKAN
KEKEBALAN SESEORANG SECARA AKTIF TERHADAP SUATU
PENYAKIT SEHINGGA BILA SUATU SAAT TERPAJAN DENGAN
PENYAKIT TERSEBUT TIDAK AKAN SAKIT ATAU HANYA
SAKIT RINGAN.

PELAKSANAAN IMUNISASI JUGA MERUPAKAN

PERWUJUDAN DARI KOMITMEN KITA DALAM MELINDUNGI
ANGGOTA KELUARGA KITA DARI BERBAGAI PENYAKIT-
PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI
(PD3I) SEPERTI POLIO, DIFTERI, HEPATITIS, PERTUSIS,
TETANUS DAN CAMPAK RUBELLA. KELUARGA YANG HIDUP
SEHAT, KUAT DAN UNGGUL MENJADI MODAL AWAL BAGI
MASYARAKAT SUMUT YANG MAJU DAN BERMARTABAT.

4
PESERTA PERTEMUAN YANG SAYA BANGGAKAN,

PADA TAHUN INI, PEMERINTAH PUSAT DAN

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA BERKOMITMEN
UNTUK MEMULAI PENGENALAN ATAU INTRODUKSI
IMUNISASI ANTIGEN BARU AGAR SEMAKIN BANYAK JENIS
PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI.

SALAH SATU JENIS ANTIGEN YANG PADA TAHUN INI

AKAN DIINTRODUKSI YAITU HUMAN PAPILOVA VIRUS (HPV)
PENYEBAB KANKER SERVIKS.

SETIAP PEREMPUAN BERISIKO TERINFEKSI HUMAN

PAPILOMA VIRUS (HPV) PENYEBAB PENYAKIT KANKER
SERVIKS. SEBANYAK DUA PEREMPUAN MENINGGAL KARENA
KANKER SERVIKS SETIAP JAM DI INDONESIA. SEBANYAK 88
KASUS BARU KANKER SERVIKS TERJADI SETIAP HARI DAN
50 PEREMPUAN MENINGGAL SETIAP HARI KARENA KASUS
KANKER SERVIKS. INDONESIA BERADA DI URUTAN PERTAMA
NEGARA DENGAN JUMLAH KASUS KANKER SERVIKS
TERBANYAK DI ASIA TENGGARA.

5
 KANKER SERVIKS TIDAK TERJADI SECARA TIBA-TIBA,
BIASANYA PERLU WAKTU BERTAHUN-TAHUN. SEHINGGA
LANGKAH TERBAIK YANG DAPAT KITA LAKUKAN ADALAH
DENGAN MENCEGAHNYA SEDINI MUNGKIN MELALUI
PELAKSANAAN IMUNISASI HPV.

PARA PESERTA PERTEMUAN YANG TERHORMAT,

BESAR HARAPAN SAYA, PARA ORANG TUA, PIHAK

SEKOLAH DAN MASYARAKAT LUAS JUGA MENDUKUNG
DAN MENGINGATKAN ANAK PEREMPUAN KELAS 5
SD/MI/SEDERAJAT DAN USIA 11 TAHUN BAGI YANG TIDAK
BERSEKOLAH UNTUK MENDAPATKAN IMUNISASI HPV
PADA MASA BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS)
SEBANYAK 2 DOSIS UNTUK MENCEGAH INFEKSI HPV
SEDINI MUNGKIN.

6
 KAMI JUGA MENGHARAPKAN DUKUNGAN DARI
LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR SEPERTI
KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM,
DINAS PENDIDIKAN, DINAS SOSIAL, DINAS
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK AGAR
MENDUKUNG DAN MENGAWASI PELAKSANAAN IMUNISASI
HPV AGAR TEPAT SASARAN DI SEKOLAH DAN DILUAR
SEKOLAH SEPERTI ANAK JALANAN, ANAK DI PANTI
ASUHAN, TAHANAN ANAK, PENGUNGSI, ANAK PUTUS
SEKOLAH, ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DAN
KELOMPOK MARJINAL LAINNYA SEHINGGA SETIAP ANAK
MENDAPATKAN HAK ATAS IMUNISASI HPV INI.

PESAN SAYA UNTUK ANAK-ANAKKU TERCINTA,

JANGAN LEWATKAN IMUNISASI HPV INI, KARENA INI SALAH
SATU UPAYA, BENTUK KASIH SAYANG KAMI AGAR KALIAN
TERHINDAR DARI BAHAYA KANKER SERVIKS PENYEBAB
KEMATIAN NO 2 PADA KAUM PEREMPUAN.

DENGAN IMUNISASI RUTIN LENGKAP AKAN TERCIPTA

GENERASI BANGSA YANG SEHAT, UNGGUL DAN
BERMARTABAT.

7
 BAPAK/IBU HADIRIN, SAYA TUTUP SAMBUTAN INI
DENGAN SEBUAH PANTUN

SAYA DATANG KE SDPN SEI PETANI

SINGGAH SEBENTAR MEMBELI TIPEX
MARI DAPATKAN IMUNISASI HPV SEJAK DINI
AGAR TERHINDAR DARI KANKER SERVIX

SEKIAN DAN TERIMA KASIH.

WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB. ,

SUMUT SEHAT-SUMUT BERMARTABAT,

KETUA TP-PKK
PROVINSI SUMATERA UTARA,

Hj. NAWAL EDY RAHMAYADI

8
9