Anda di halaman 1dari 25

EFEKTIFITAS “Aloe vera” SEBAGAI HEALTHY FOOD

DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN KELOMPOK


ENTERPRENEUR MUDA AISYIYAH UNTUK
KESEHATAN MASYARAKAT DI MASA PANDEMI
COVID-19

PROPOSAL
HIBAH RISET MUHAMMADIYAH
BATCH V

DISUSUN OLEH:

Ketua : Dra. Eka Srirahayu Ariestiningsih, M.Pd (UM Gresik)


Anggota Tim : Dwi Faqihatus S. Has, SKM., M.Epid (UM Gresik)
Anggota Tim : Nuh Habibatus Sholihah (UM Gresik)
Anggota Tim : Dyah Faridatun Nafi’ah H (UM Gresik)

MAJELIS PENDIDIKAN TINGGI PENELITIAN DAN


PENGEMBANGAN
PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH
2021

0
1
I. IDENTITAS
1. JUDUL
Efektifitas “Aloe Vera” Sebagai Healthy Food Dalam Meningkatkan Keterampilan
Kelompok Enterpreneur Muda Aisyiyah Untuk Kesehatan Masyarakat Di Masa Pandemi
Covid-19

Bidang Fokus Tema Topik Rumpun Bidang


Ilmu
Kesehatan Teknologi Penguatan Kesehatan
kemandirian bahan pengetahuan
baku obat perempuan dalam
pengembangan fito
farmaka berbasis
pengetahuan
lokal

Kategori Skema Strata (Dasar/ SKB Dasar/ Akhir Lama


Kompetitif Penelitian Terapan/ Terapan/ target Penelitian/
Pengembangan) Pengembangan TKT Tahun
Penelitian Penelitian Dasar Dasar 1 1
Dasar PTMA Dasar

2. IDENTITAS PENGUSUL
Nama, Peran Perguruan Program Bidang Tugas ID H-
Tinggi, Studi / Sinta Indeks
Institusi Bagian
Eka Srirahayu Universitas S1 Ilmu Bertanggungjawab 6173075 0
Ariestiningsih Muhammadiyah Gizi dalam pelaksanaan
Ketua Gresik seluruh kegiatan
Pengusul penelitian
Dwi Universitas S1 Bertanggungjawab 6125195 1
Faqihatus Muhammadiyah Kesehatan dalam pelaksanaan
Syarifah Has Gresik Masyarakat dan keberhasilan
Anggota penelitian
Pengusul 1
Nuh Universitas S1 Gizi Bertangungjawab - -
Habibatus S Muhammadiyah dalam pelaksanaan
Gresik edukasi
enterpreneur muda
Aisyiyah

2
Dyah Universitas S1 Gizi Bertangungjawab - -
Fardatun Muhammadiyah dalam pelaksanaan
Nafi’ah H Gresik edukasi
enterpreneur Muda
Aisyiyah

I. RINGKASAN

Pola Konsumsi makanan sehat menyebabkan banyak orang mengkonsumsi rnakanan


kesehatan dalam berbagai macam bentuk produk yang meliputi makanan, minuman
instan, jus dan kapsul. Salah satu tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat, suplemen,
ketahanan tubuh adalah lidah buaya (Aloe vera) (Widodo, 2020)
Pemanfaatan daun lidah buaya (Aloe vera) dapat berfungsi sebagai anti inflamasi, anti
jamur, anti bakteri dan regenerasi sel, untuk mengontrol tekanan darah, menstimylasi
kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi
pendukung bagi penderita HIV (Furnawanti, 2002). Aloe vera juga banyak
dikembangkan sebagai produk pangan sehat yang banyak digemari masyarakat. Sehingga
pelaku usaha ditunut untuk berfikir kreatif. Kreatif pada bisnis melebihi tipe kreatif
lainnya, untuk menghadapinya maka diperlukan keseimbangan seni, pendanaan dan
pengembangan bisnis (Bujor, A., dan S. Avasilcai, 2016). Mencari usaha yang potensial
dan bermanfaat bagi masyarakat. Usaha makanan organik menjadi salah satu yang
diminati menjadi para wirausahawan di seluruh dunia (Nasir, V. A., dan F. Karakaya.,
2014)
Oleh karena itu, bagi para pelaku bisnis atau wirausahawan di bidang makanan organik,
dapat menangkap ini sebagai peluang bisnis yang cukup besar. Personal value
mempengaruhi pemilihan makanan, termasuk memilih makanan organik (Lea, 2005).
Kondisi ini di dukung dengan pandemi Covid-19, dimana masyarakat diharuskan untuk
mengkonsumsi makanan yang seimbang, beragam, bergizi, merupakan salah satu cara
penting untuk meningkatkan kesehatan, gizi, dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Selain
itu, sistem pangan Indonesia memerlukan dukungan dan rantai pasokan harus terus
memasok pangan yang cukup, meminimalkan pemborosan makanan dan memastikan
semua orang, terutama kelompok yang rentan, dapat mengakses makanan yang cukup
dari sisi jumlah dan kualitas, serta aman dan terjangkau (UNICEF, 2020).
Kondisi pandemi Covid-19 saat ini dapat memperburuk situasi yang sebelumnya telah
dihadapi banyak keluarga rawan pangan dalam mengakses makanan berkualitas yang
terjangkau. Sistem dan rantai pasokan pangan saat ini terganggu karena pembatasan
sosial (UNICEF, 2020). Namun, dibalik permasalahan tersebut, kreativitas dan semangat
kewirausahaan muda di Indonesia justru tumbuh subur. Seperti hasil survei yang
ditemukan pada 84% wirausahawan muda yang justru berhasil mengembangkan sistem
pendukung melalui berbagai jaringan kewirausahaan muda (Andriyani, 2020).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas “Suplement Aloe Vera” Sebagai
Healthy Food Dalam Meningkatkan Kesejahteraan dan Kesehatan Kelompok
Enterpreneur Muda Aisyiyah Di Masa Pandemi Covid-19.
Tahapan pelaksanaan penelitian ini adalah : (1). Edukasi Enterpreneur Muda Aisyiyah
tentang “Aloe vera”, (2). Membuat produk Healthy Food berbahan dasar Aloe vera, (3)
Uji Organoleptik dan Kandungan Gizi Produk Healthy Food, (4). Implementasi
pemasaran produk, (5). Monitoring dan Evaluasi, (6). Analisis efektifitas produk Healthy

3
Food. Penelitian ini merupakan gabungan penelitian eksperimen dan observasional
analitik. Penelitian eksperimen : digunakan untuk mengetahui kandungan gizi produk
serta menguji formula produk Aloe vera sebagai Healthy Food yang paling optimal.
Sedangkan, penelitian analitik digunakan untuk mengukur efektifitas dari “Aloe vera”
dari Produk Healthy Food, dengan membandingkan peningkatan keterampilan kelompok
Enterpreneur Aisyiyah dan kesehatan masyarakat setelah mengkonsumsi healthy food
pada masa pandemi Covid-19.
Luaran wajib dari penelitian ini adalah : publikasi jurnal terakreditasi minimal Sinta 2,
Hak Kekayaan Intelektual serta produk Healthy Food. Luaran tambahan penelitian ini
adalah : prosiding seminar nasional dan buku monograf.

Kata kunci maksimal 5 kata

Aloe vera, Healthy Food, enterpreneur Aisiyah, Covid-19

II. LATAR BELAKANG


Pola hidup dengan tren pada makanan kesehatan menyebabkan banyak orang
mengkonsumsi rnakanan kesehatan dalam berbagai macam bentuk produk yang meliputi
makanan, minuman instan, jus dan kapsul. Ketergantungan pada suplemen untuk
meningkatkan ketahanan tubuh, rnencegah terhadap penyakit dan rnengurangi
penderitaan penyakit tertentu menjadi kebiasaan masyarakat sekarang dengan
mengkonsumsi makanan kesehatan. Salah satu tanaman yang dapat dijadikan sebagai
obat, suplemen, ketahanan tubuh adalah lidah buaya (Aloe vera) (Widodo, 2020)
Pemanfaatan daun lidah buaya (Aloe vera) dapat berfungsi sebagai anti inflamasi,
anti jamur, anti bakteri dan regenerasi sel, untuk mengontrol tekanan darah, menstimylasi
kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi
pendukung bagi penderita HIV. Penggunaannya dapat berupa get dalan bentuk segar atau
dalam bentuk "ohan jadi seperti kapsul, jus, rnakanan dan minuman kesehatan
(Furnawanti, 2002).
Enterpreneur/ Wirausaha berkembang pesat dewasa ini. Pelaku usaha ditunut
untuk berfikir kreatif. Kreatif pada bisnis melebihi tipe kreatif lainnya, untuk
menghadapinya maka diperlukan keseimbangan seni, pendanaan dan pengembangan
bisnis (Bujor, A., dan S. Avasilcai, 2016). Mencari usaha yang potensial dan bermanfaat
bagi masyarakat. Usaha makanan organik menjadi salah satu yang diminati menjadi para
wirausahawan di seluruh dunia (Nasir, V. A., dan F. Karakaya., 2014)

4
Makanan organik pertama kali diciptakan atau ada pada 1940an, organik mengacu
pada makanan yang tumbuh dan diproses tanpa menggunakan kimia, pembunuh tanaman,
pestisida, fungisida, dan tanpa modifikasi (Jones, P., C. Clarke‐Hill, P. Shears, dan D.
Hillier, 2001). Dengan demikian, orang akan memilih makanan organik karena alasan
atau isu kesehatan dan lingkungan (Xie, B., L. Wang, H. Yang, Y. Wang, dan M. Zhang,
2015). Oleh karena itu, bagi para pelaku bisnis atau wirausahawan di bidang makanan
organik, dapat menangkap ini sebagai peluang bisnis yang cukup besar. Personal value
mempengaruhi pemilihan makanan, termasuk memilih makanan organik (Lea, 2005).
Mengkonsumsi makanan yang seimbang, beragam, bergizi, merupakan salah satu
cara penting untuk meningkatkan kesehatan, gizi, dan menjaga sistem kekebalan tubuh.
Untuk mencapai hal ini, sistem pangan memerlukan dukungan dan rantai pasokan harus
terus memasok pangan yang cukup, meminimalkan pemborosan makanan dan
memastikan semua orang, terutama kelompok yang rentan, dapat mengakses makanan
yang cukup dari sisi jumlah dan kualitas, serta aman dan terjangkau (UNICEF, 2020).
Semua negara di dunia, termasuk Indonesia, berada dalam perekonomian yang
tidak stabil selama pandemi Covid-19. Permasalahan utama adalah akibat berkurangnya
aktivitas ekonomi selama pandemi. Di Indonesia, karyawan dihentikan karena penutupan
bisnis yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 (Alfin, 2021). Keadaan saat ini dapat
memperburuk situasi yang sebelumnya telah dihadapi banyak keluarga dalam mengakses
makanan berkualitas yang terjangkau. Sistem dan rantai pasokan pangan saat ini
terganggu karena pembatasan sosial (UNICEF, 2020).
Namun, dibalik permasalahan tersebut, kreativitas dan semangat kewirausahaan
muda di Indonesia justru tumbuh subur. Seperti hasil survei yang ditemukan pada 84%
wirausahawan muda yang justru berhasil mengembangkan sistem pendukung melalui
berbagai jaringan kewirausahaan muda (Andriyani, 2020).
Menurut (Fak. Kehutanan, 2020) Kebanyakan bisnis di seluruh dunia termasuk
saat ini sedang menghadapi masa-masa sulit karena pandemi Covid-19. Salah satu yang
juga ingin dikembangkan di Perguruan Tinggi yaitu mengembangkan jiwa entrepreneur
dilkalangan mahasiswa, melihat kondisi pandemi sekarang ini banyak usaha yang tutup
apalagi bagi entrepreneur baru yang belum mapan sehingga dapat melemahkan semangat
yang ada.

5
Gender memiliki pengaruh pada keinginan kewirausahaan, wanita wirausaha
memiliki kinerja yang lebih baik daripada laki-laki . Di antara beberapa peneliti yang
menjelaskan kelompok yang memiliki bisnis keluarga memiliki niat kewirausahaan yang
lebih tinggi daripada mereka yang tidak memiliki bisnis keluarga (Genoveva, 2019;
Chrisman, Chua dan Steier, 2003; Nandamuri dan Gowtami, 2013). (Genoveva dan
Filbertha Nathania Kartawaria, 2020; Genoveva C. & Kartawaria FN, 2020)
Oleh karena itu, peneliti ingin meneliti Efektifitas “Aloe Vera” Sebagai Healthy
food dalam meningkatkan keterampilan kelompok enterpreneur muda aisyiyah untuk
kesehatan masyarakat di masa pandemi Covid-19.

III. TINJAUAN PUSTAKA


Aloe vera
Tanaman lidah buaya (Aloe vera) merupakan tanaman Lliliaceae yang
mempunyai sejumlah spesies yang berbeda. Diantara spesies ini, hanya satu jenis yang
lazim digunakan sebagai tanaman obat sejak ribuan tahun yang lalu yaitu Aloe vera
barbadensis (Johnson M, 2012).
Habitat aslinya berasal dari kepulauan Canary, sebelah barat Afrika dan
diperkirakan masuk Indonesia pada abad ke-17 (Arifin J, 2015). Sebagai tanaman hias
tanaman ini memang tampak indah karena keunikan daunnya yang tebal dan berdurui,
namun seiring kemajuan ilmu pengetahuan dan tehnologi, pemanfaatan lidah buaya
berkembang sebagai bahan baku industri farmasi, kosmetika serta sebagai bahan
makanan dan minuman kesehatan. Tanaman ini juga mempunyai khasiat yang baik untuk
kesehatan karena mengandung antibakteri (Surjushe A, 2008).
Penelitian tentang efektifitas lidah buaya sebagai antibakteri telah banyak
dilakukan. Penelitian yang dilakukan oleh Pandey dan Avinash menunjukkan bahwa
ekstrak lidah buaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri gram positif
(Staphylococcus aureus dan Enterococcus bovis) dan gram negatif (Proteus vulgaris,
Proteus mirabilis, Pseudomonas aeruginosa dan Klebsiella pneumonia) (Pandey R,
2011). Efektifitas lidah buaya terhadap bakteri gram positif mempunyai zona hambat
lebih besar dibandingkan bakteri gram negatif (Lawrence R, Tripathi P, Jeyakumar E,
2010). Menurut Nur Alim Natsir, ekstrak daun lidah buaya pada konsentrasi 25%, 30%
dan 35% mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dengan daya

6
hambat tertinggi sebesar 1,6 mm (Alim N, 2013). Lidah buaya juga terbukti efektifitasnya
dalam membunuh dan mengeliminasi pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus,
Bacillus subtilis, Proteus vulgaris, Candida albicans, dan Penicillinum sps. Efek
antibakteri lidah buaya disebabkan karena terdapatnya komponen bioaktif dalam ekstrak
lidah buaya (Irshad SM, 2011).
Sebagai antibakteri, lidah buaya mengandung zat-zat aktif seperti saponin tannin
dan flavonoid. Saponin merupakan zat alkaloid yang dapat merusak asam (DNA dan
RNA) bakteri. Tannin sebagai antibakteri berkerja dengan menginaktivasi adhesin
sehingga bakteri tidak dapat menempel pada sel epitel hospes. Lidah buaya juga
mengandung flavonoid yang akan mengakibatkan lisis dan menghambat proses
pembentukan dinding sel. Mekanisme diatas menyebabkan lidah buaya dapat membunuh
ataupun menghambat pembentukan bakteri (Noorhamdani AS, 2012).

Healthy Food (Makanan Sehat)


Makanan organik pertama kali diciptakan atau ada pada 1940an, organik mengacu
pada makanan yang tumbuh dan diproses tanpa menggunakan kimia, pembunuh tanaman,
pestisida, fungisida, dan tanpa modifikasi (Jones, P., C. Clarke‐Hill, P. Shears, dan D.
Hillier, 2001). Dengan demikian, orang akan memilih makanan organik karena alasan
atau isu kesehatan dan lingkungan (Xie, B., L. Wang, H. Yang, Y. Wang, dan M. Zhang,
2015). Oleh karena itu, bagi para pelaku bisnis atau wirausahawan di bidang makanan
organik, dapat menangkap ini sebagai peluang bisnis yang cukup besar. Personal value
mempengaruhi pemilihan makanan, termasuk memilih makanan organik (Lea, 2005).
Era teknologi dan informasi saat ini membuat bisnis makanan online mudah
dijalankan dan membuat perkembangan bisnis kuliner di Indonesia semakin pesat. Tidak
sulit mencari informasi tentang kesehatan dan bahan-bahan untuk makanan sehat. Anda
hanya harus rajin browsing untuk mencari hal-hal yang diperlukan dalam memulai bisnis
makanan sehat, karena semua informasi tersebut tersedia di internet (Harmony, 2021).
Pandemi Covid-19 membuat banyak orang mengurangi aktivitas atau sama sekali
tidak makan diluar rumah. Oleh karena itu katering diet sehat menjadi peluang usaha
kreatif yang sangat menjanjikan. Seiring dengan takutnya masyarakat terhadap penyakit
bisnis makanan sehat lain yang bisa dilakukan adalah menyediakan makanan organik.
Pelajari tentang bahan-bahan untuk membuat makanan organik dan carilah supplier yang

7
tepat untuk memulai bisnisnya. Makanan organik sudah menjadi tren makanan sehat di
Indonesia bahkan saat sebelum pandemi (Harmony, 2021).

Enterpreneur Muda Aisyiyah


Aisyiyah berkembang semakin pesat dan menemukan bentuknya sebagai
organisasi wanita modern. Aisyiyah mengembangkan berbagai program untuk
pembinaan dan pendidikan perempuan. Diantara aktivitasnya adalah membina dan
mengembangkan remaja putri di luar sekolah sebagai kader Aisyiyah (selanjutnya dikenal
Nasyi'atul Aisyiyah). Aisyiyah juga mendirikan Madrasah/sekolah khusus puteri.Tentang
keagamaan (Tabligh) melalui pengajian, kursus, asrama, serta mengusahakanbeasiswa
untuk siswa yang kurang mampu. Selain itu, Aisyiyah pada tahun 1935 juga mendirikan
lembaga Adz-Dzakiratyang bertugas mencari dana untuk membangun Gedung 'Aisyiyah
dan lembaga inilah cikal bakal koperasi Aisyiyah yang pertama (Handayani, 2016)
Aisyiyah berpendirian bahwa harkat martabat perempuan Indonesia tidak akan
meningkat tanpa peningkatan kemampuan ekonominya. Oleh karena itu, Aisyiyah
mengembangkan berbagai amal usaha pemberdayaan ekonomi ini dalam bentuk koperasi
(termasuk koperasi simpan pinjam), Baitul Mal wa Tamwil, toko/kios, Bina Usaha
Ekonomi Keluarga Aisyiyah (BUEKA), home industri, kursus ketrampilan dan arisan
(Handayani, 2016)
Pemberdayaan perempuan merupakan upaya untuk mewujudkan kesetaraan peran,
akses, dan kontrol perempuan dan laki-laki di semua bidang pembangunan. Program-
program pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat
selama ini merupakan upaya untuk senantiasa mewujudkan tercipatanya dan
terdistribusinya manfaat pembangunan bagi laki-laki dan perempuan secara berimbang.
Berbagai langkah dapat dilakukan untuk menciptakan kesetaraan laki-laki dan perempuan
atau kesetaraan gender, antara lain dengan mengembangkan kewirausahaan keluarga
sehingga dapat terwujud peran yang seimbang antara laki-laki dan perempuan dalam
keluarga untuk bersama-sama membangun dan mengembangkan perekonomian keluarga
demi mencapai kesejahteraan keluarga (Handayani, 2016).
Pandemi Covid-19 (Corona Virus-19)
World Economic Forum (WEF) melaporkan bahwa sejak awal krisis, lebih dari
70 persen perusahaan rintisan harus mengakhiri kontrak karyawan penuh waktu demi

8
menjaga agar perusahaan tidak tenggelam. Pandemi Covid-19 menciptakan suatu
peristiwa baru di dunia dengan menyebarkan virus disetiap negara, sehingga disebut
dengan pandemi global. Pandemi tersebut memberikan dampak buruk bagi kehidupan
manusia. Covid-19 bermula dari Kota Wuhan, Tiongkok pada akhir Desember 2019.
Pandemi Covid-19 tidak hanya tersebar di sekitar Kota Wuhan, seperti yang sudah
diungkapkan oleh WHO bahwa pandemi ini merupakan pandemi global, maka pandemi
tersebut juga sudah sampai ke Indonesia. Covid-19 memberikan ancaman yang sangat
nyata bagi setiap negara. Di Indonesia Covid-19 berdampak pada bidang kesehatan tidak
hanya itu, pandemi ini juga berdampak pada bidang lainnya seperti sosial dan ekonomi.
Dampak pandemi di Indonesia membawa kesengsaraan bagi masyarakat, terutama para
pekerja dan pengusaha yang bergerak di bidang wirausaha (Yoga, 2020)
Masa pandemi Covid-19 membuat banyak pelaku wirausaha yang tidak mampu
bertahan. Kehadiran Covid-19 di Indonesia membuat situasi ekonomi menjadi memburuk
hampir seluruh sendi kehidupan masyarakat mendapat tekanan ekonomi yang sangat
besar, hal ini memberikan pengaruh pada pelaku yang berwirausaha. Di tengah pandemi
ini perilaku kreatif sangat diperlukan, terutama bagi para pelaku wirausaha. Kreativitas
memegang peranan penting dalam situasi seperti saat ini. Situasi yang sulit di tengah
pandemi ini membuat sebagian pelaku wirausaha menjadi pesimis dalam menjalankan
usahanya, akan tetapi ada juga wirausaha yang tetap semangat dalam membangun
usahanya supaya lebih maju dengan perilaku kreatif yang dimiliki (Yoga, 2020)

IV. METODE PENELITIAN


A. Desain Penelitian
Penelitian ini terdiri dari 2 desain penelitian karena terdapat 2 tahapan dalam
penelitian ini :
1. Pengembangan “Healthy Food”
Desain penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (Mattjik & Sumertajaya, 2006)
dengan perlakuan yaitu jenis formula. Formula produk terdiri atas 3 taraf, masing-
masing dua kali pengulangan. Penelitian direncanakan akan dilaksanakan pada bulan
Juli 2021, di Laboratorium Prodi Gizi Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Gresik, sedangkan untuk pengujian kadar gizi dilakukan di Universitas Airlangga
Surabaya.

9
2. Analisis Efektifitas “Healthy Food”
Desain penelitian menggunakan penelitian observasional, dengan pendekatan
kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan Data dilakukan di Organisasi Aisyiyah
Kabupaten Gresik. Data deskriptif diambil dengan cara wawancara dengan Pengurus
Aisyiyah Kabupaten Gresik. Untuk data kuantitatif didapatkan dari pengukuran
kuesioner yang diberikan pada kader Aisyiyah yang bergerak di bidang Wirausaha/
Koperasi sebelum dan sesudah edukasi “pengembangan produk pangan “Healthy
Food” dari Aloe vera, sedangkan untuk mengetahui efektifitas edukasi dan
implementasi bisnis pada enterpreneur muda aisyiyah pada masa pandemi covid-19,
maka dilakukan pengukuran peningkatan status ekonomi dan kesehatan dengan
menggunakan kuesioner.

B. Tahapan dan Rencana Kegiatan


1. Tahapan 1
Pada penelitian ini, tahap pertama adalah menyusun formula bahan-bahan dari Aloe
vera yang digunakan untuk pembuatan produk pangan fungsional. Tahap selanjutnya
adalah pengolahan menjadi produk, pengujian sifat organoleptik produk, kemudian
satu produk terpilih berdasarkan hasil uji organoleptik dilakukan analisis proksimat
(kadar air, abu, lemak, protein, karbohidrat), serat pangan, β-karoten, dan aktivitas
antioksidan serta kandungan total mikroba.
2. Tahapan 2
Pada penelitian tahap kedua ini Tahapan pelaksanaan penelitian ini adalah : (1).
Implementasi pemasaran produk, (2). Monitoring dan Evaluasi, (3). Analisis
efektifitas produk Healthy Food. Penelitian digunakan untuk mengukur efektifitas dari
“suplement Aloe vera” dari Produk Healthy Food. Penelitian ini tahap kedua ini
mengukur efektifitas peningkatan keterampilan kelompok enterpreneur muda
Aisyiyah dan mengukur efektifitas peningkatan kesehatan masyarakat setelah
mengkonsumsi “suplement Aloe vera”.
Metode penelitian ini menggunakan Quasy Eksperiment dengan rancangan non
equivalent control grup design. Penelitian ini mencari analisis efektifitas Edukasi
“Healthy Food” dan Pemberian “Healthy Food” terhadap peningaktan keterampilan
dan status kesehatan pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Populasi dalam

10
penelitian ini adalah Anggota pengurus Aisyiyah Kabupaten Gresik. Teknik sampling
menggunakan probability sampling. Instrument penelitian menggunakan kuesinoner.

Diagram Alir Penelitian

Edukasi Enterpreneur Muda


Aisyiyah tentang “Aloe vera”

TAHAP 1
Pembuatan produk Healthy Food

Uji organoleptik dan kandungan gizi

Implementasi pemasaran produk

Monitoring dan evaluasi

TAHAP 2
Analisis Efektifitas

Peningkatan Keterampilan Efektifitas produk Healthy Food


Enterpreneur Muda Aisyiyah terhadap kesehatan masyarakat

Hasil Penelitian

Gambar 4.1 : Diagram Alir Penelitian

11
Bagan Pembuatan Produk Healthy Food “Aloe vera”

Persiapan bahan pembuatan Produk

Perlakuan
(Proporsi suplement Aloe vera sebagai Healthy Food)

F0, F1, F2, F3

Uji Sensori Nilai Uji Kimia


Aroma, Rasa, Warna dan Ekonomi Karbohidrat, Protein, Lemak, dan
Tekstur Serat kasar

Pengumpulan data

Analisis data

Hasil dan pembahasan

Gambar 4.2 : Diagram Alur Pembuatan Produk Healthy Food

V. LUARAN DAN TARGET CAPAIAN


Tahun Jenis Luaran Status Target Capaian Keterangan (url dan
Luaran (Sudah Terbit, Sudah nama
Diunggah, Sudah jurnal, penerbit, url
tercapai, Terdaftar/ paten,
Granted) keterangan sejenis
lainnya)

1 Artikel di Jurnal Accepted Sinta 2


Nasional Terindeks
2 HKI Sertifikat Sertifikat HKI
3 Produk Suplement Terdaftar Ijin Edar Dinkes
Healthy Food

12
Luaran Tambahan

Status target capaian Keterangan (url dan


Tahun Jenis Luaran (sudah terbit, sudah nama jurnal, penerbit,
Luaran diunggah, sudah tercapai, url paten, keterangan
terdaftar/granted) sejenis lainnya)
1 Artikel pada Terbit dalam Prosiding Prosiding seminar
Seminar Nasional
nasional

1 Buku Monograf Cetak UMG Press

VI. RENCANA ANGGARAN BIAYA

Jenis
Komponen Item Satuan Vol. Biaya Satuan Total
Pembelanjaan

Bahan ATK Kertas A4 Rim 10 Rp 50 Rp 500


Bahan ATK Alat tulis paket 1 Rp 500 Rp 500
Bahan Penelitian
Bahan Tinta printer buah 5 Rp 750 Rp 750.000
(Habis Pakai)
Bahan Penelitian
Bahan Aloe vera 1 kg 1 Rp 150.000
(Habis Pakai)
Pengumpulan Uji
Jasa pengujian Sampel 3 Rp 200.000 Rp 600.000
Data kekentalan
Uji kadar air Sampel 3 Rp 130.000 Rp 360.000
Uji kadar abu Sampel 3 Rp 200.000 Rp 600.000
Uji kadar
Sampel 3 Rp 300.000 Rp 900.000
lemak
Uji kadar
Sampel 3 Rp 300.000 Rp 900.000
protein
Uji
Sampel 3 Rp 300.000 Rp 900.000
karbohidrat
Pengumpulan Uang harian rapat Rapat hasil
Data di dalam kantor analisis data
Pengumpulan Konsumsi
Biaya konsumsi
Data rapat 2 kali 4 Rp 20.000 Rp 160.000
Sewa peralatan Kukusan 1 set 1 Rp 30.000 Rp 30.000
Oven 1 set 1 Rp 250.000 Rp 250.000
Pisau 3 pcs 3 Rp 5.000 Rp 15.000
Mangkuk 6 pcs 6 Rp 10.000 Rp 60.000
Kompor 1 set 1 Rp 100.000 Rp 100.000
Tabung LPG 1 set 1 Rp 120.000 Rp 120.000

13
Jenis
Komponen Item Satuan Vol. Biaya Satuan Total
Pembelanjaan

Selang gas +
1 set Rp 60.000
regulator 1 Rp 60.000
Loyang 4 set 4 Rp 30.000 Rp 120.000
Teflon 1 set 1 Rp 64.000 Rp 64.000
Timbangan
1 set Rp 60.000
Digital 1 Rp 60.000
Sewa
Peralatan Lab Sewa Lab
Pelaksanaan
Penyuluhan Biaya Penyuluhan Penyuluhan 4 Kali Rp 200.000 Rp 800.000
Publikasi Jurnal Rp 500.000
Buku Monograf Rp 1.500.000
HKI Rp 250.000
Seminar Nasional Rp 1.000.000
Total Rp 10.250.000

VII. JADWAL KEGIATAN


No Kegiatan Jadwal Pelaksanaan (Tahun ke -1 )
Bulan ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Persiapan
2 Pelaksanaan Edukasi
3 Pembuatan produk
Healthy food
4 Uji Organoletik serta uji
Kandungan Gizi
5 Impelemntasi
pemasaran produk
6 Monitoring Evaluasi
7 Analisis efektifitas
produk Healthy food
5 Publikasi Ilmiah Thai
journal pharmaceutical
science

VIII. DAFTAR PUSTAKA


Alfin, A. (2021). analisis strategi UMKM dalam menghadapi krisis di era pandemi covid-
19. jurnal inovasi penelitian Vol. 1 No. 08, 1.

14
Alim N. (2013). Pengaruh ekstrak daun lidah buaya sebagai penghambat pertumbuhan
bakteri Staphylococcus aureus. Universitas Pattimura.

Andriyani, D. (2020, Agustus 19). Wirausahawan Muda semakin Kreatif. Retrieved from
Enterpreneur Bisnis :
https://entrepreneur.bisnis.com/read/20200819/88/1280977/wirausaha-muda-
kian-kreatif-di-masa-pandemi

Arifin J. (2015). Intensif budidaya lidah buaya. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Banerjee, D. (2020). The impact of Covid‐19 pandemic on elderly mental health.


Internasional Journal of Geriatric Pshyciatry, 1-2.

Bujor, A., dan S. Avasilcai. (2016). "The Creative Entrepreneur: a Framework of


Analysis". Procedia - Social and Behavioral Sciences, Vol. 221 , 21-28.

Fak. Kehutanan. (2020, Desember 8). Tetap eksis menjadi Enterpreneur di masa pandemi
Covid 19. Retrieved from Fak. Kehutanan Universitas Tanjungpura:
https://fahutan.untan.ac.id/2020/12/tetap-eksis-menjadi-entrepreneur-di-masa-
pandemi-covid-19/

Furnawanti, I. (2002). Khasiat dan Manfaat Lidah Buaya. Depok: Agro Media Pustaka.

Genoveva C. & Kartawaria FN. (2020). Asian And African Business Student : A compare
Analysis Of Their Motivation, Family Support and Culture On Business
Orientation. International Journal Of Economic and Business Administration,
109-123

Handayani, P. (2016). AISYIYAH DAN EKONOMI KREATIF:USAHA


PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PENGEMBANGAN
KEWIRAUSAHAAN KELUARGA DI KECAMATAN TANGGULANGIN
KABUPATEN SIDOARJO. Prosiding Seminar Nasional Ekonomi dan Bisnis &
Call For Paper FEB UMSIDA (pp. 383-393). Sidoarjo: FEB UMSIDA.

Harmony. (2021, Februari 21). Ide Peluang Bisnis Makanan Sehat Saat Pandemi.
Retrieved from https://www.harmony.co.id/blog/ide-peluang-bisnis-makanan-
sehat-saat-pandemi

Irshad SM, B. M. (2011). In-vitro antibacterial activity of Aloe barbadensis Miller.


International Research Journal of Pharmaceuticals, 59-64.

Jhon Wiley and Sons Ltd. (2020). Older people and COVID-19: Isolation, risk and
ageism. Journal of Clinical Nursing , 2044-2046.

Johnson M, J. R. (2012). Antibacterial and antifungal activity of Aloe vera gel.


International Journal of Biomedical and, 03.

15
Jones, P., C. Clarke‐Hill, P. Shears, dan D. Hillier. (2001). "Retailing organic foods".
British Food Journal, Vol. 103, No. 5, 358-365.

Lawrence R, Tripathi P, Jeyakumar E. (2010). Isolation purification and evaluation of


antibacteial agents from Aloe vera. Brazilian Journal of Microbiology, 40(4):1-4.

Lea, E. d. (2005). "Australians' organic food beliefs, demographics and values". British
Food Journal Vol. 107, No. 11, 855-869. .

Nasir, V. A., dan F. Karakaya. (2014). "Consumer segments in organic foods market".
Journal of Consumer Marketing, Vol. 31, No. 4, 263-277. .

Noorhamdani AS, H. S. (2012). Uji efektivitas ekstrak gel lidah buaya terhadap
methicillin resistant Staphylococcus aureus secara invitro. Fakultas Kedokteran
Universitas Brawijaya.

Pandey R, A. M. (2011). Antibacterial activities of isolated bacterial pathogens.


Application, 160;1356-61.

Putra, I. W. (2016). Identifikasi Senyawa Kimia Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa
oleifera L). Indonesia Medicus Veterinus, 464-473.

Rachmawati. (2018). Pengembangan Minuman Teh Hitam dengan Daun Kelor. Jurnal
Industri Kreatif dan Kewirausahaan, 22-31.

Surjushe A, V. R. (2008). Aloe vera short review. Indian Journal Dermatology, 163-166.

UNICEF. (2020, Mei 21). Ketahanan Pangandan Gizidalam Konteks Pandemi COVID-
19 di Indonesia. Retrieved from Unined Nation Indonesia:
https://www.unicef.org/indonesia/media/4901/file/Pernyataan%20Bersama%20t
entang%20Ketahanan%20Pangan%20dan%20Gizi.pdf

Widodo, P. (2020). PENGARUH FILLER Tv%ALTODEKSTRiEN DAN TEPUNG


GULA TERWADAP KUALITAS TEPUNG INSTANT LIDAH BUAUA
DENGAN MENGCUNAKAN SPRAY DRYER SKALA PILOT. Proslding
Seminar Nasional Teknologi Inovatif Pascaponen untuk Pengembangan lndustri
Berbasis Pertanian (pp. 275-280). Bandung: Balai Besar Penelitfan don
Pengembangan Pascapanen Pertanian IPB.

Wisnubrata. (2020). Covid 19 pada Lansia. CDC, 16.

Xie, B., L. Wang, H. Yang, Y. Wang, dan M. Zhang. (2015). Consumer perceptions and
attitudes of organic food products in Eastern China". British Food Journal, Vol.
117, No. 3, 1105-1121.

16
Yoga, M. (2020, Agustus 3). Perilaku Kreatif Berwirausaha di Tengah Pandemi COVID-
19. Retrieved from https://kumparan.com/fanongg/perilaku-kreatif-
berwirausaha-di-tengah-pandemi-covid-19-1tvSAwhXaQy

Lampiran 1
IDENTITAS PENGUSUL

A. BIODATA KETUA PENGUSUL

Nama Dra. Eka Srirahayu Ariestiningsih, M.Pd


NIDN/NIDK 0716046102
Pangkat/Jabatan Lektor
E-mail eka.ariesty@umg.ac.id
ID Sinta 6173075
h-Index 0

Publikasi di Jurnal Internasional terindeks

Peran (First
Nama Jurnal, Tahun
author,
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika ada)
Correspondi
ng author, P-ISSN/E- ISSN
atau co-
author)
1 Pre-Schoolers’ Eating Co Author Indian Journal of Public http://eprints.ners.unair.ac.id/
Behavior in Urban Health Research & 989/
Communities: An Overview Development 10 (8), 2569-
2574 (Scopus Q4)

Publikasi di Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 1 dan 2

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika
Correspondi ada)
P-ISSN/E- ISSN
ng author,
atau co-
author)

17
Co Author FIRM Journal of http://e-
Analisis Faktor Management Studies 5 (1), journal.president.ac.id/pr
Keberhasilan 78-98
esunivojs/index.php/FIR
1 Pemberdayaan Kader M-
Posyandu Sebagai JOURNAL/article/view/
Intrapreneur Melalui 927
Inovasi Produk Bima-X
Berbasis Creative
Enterpreneur
2 2020 Jurnal Muara Ilmu Ekonomi https://journal.untar.ac.i
Pengaruh Efektivitas dan Bisnis 4 (1), 98-105 d/index.php/jmieb/articl
Kepemimpinan Dan
e/view/7487
Kinerja Dosen Dalam
Peningkatan Mutu
Terhadap Strategi
Pemasaran Perguruan
Tinggi Di Era Revolusi
Industri 4.0

Prosiding seminar/konverensi internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika ada)
Correspondi
P-ISSN/E- ISSN
ng author,
atau co-
author)
1 Affort To Instill The Spirit 2017 Proceeding ICFBE 2017 https://drive.google.co
International Conference On m/file/d/0B9dtf_2ygG2t
Of Entrepreneurship Into Family Business &
Student ( A Study On Entrepreneurship ISBN 978- eVJZNFp1MXZrZ0k/vi
602-61953-0-2 ew
AKBID Delima Persada
Gresik Educational
Institution)
2 Leadership And Marketing 2017 Proceeding, International https://drive.google.co
Postgraduate Conference On m/file/d/0Bwr_s5qd3W
Strategy In Enchacing The research In Education
Accreditation Rating (IpCoRE) ISBN 978-967- 5ySzRWM3YyOW9Ke
399-291-1 P 1057-1070 TA/view

18
3 The Influence Of Syllabus 2017 Proceeding, International https://drive.google.co
Postgraduate Conference On m/file/d/0Bwr_s5qd3W
Information to Improve research In Education
Student Achievement (IpCoRE) ISBN 978-967- 5ySzRWM3YyOW9Ke
399-291-1 P 109 - 120 TA/view

Buku

Tahun Penerbit
No Judul Buku ISBN URL (jika
Penerbitan
ada)
Buku Ajar Bhs 2018 987-602-1056- Lp2i Press -
1 22-6
indonesia
3 Monograf 2020 978-623-6658- Bildung -Webbsite :
Pengembangan 05-5 www.penerbitbil
potensi lokal dung.com
masyarakat desa z.lib.org
dalam peningkatan
gizi balita

Perolehan KI

Tahun Status KI
No Judul Jenis KI Nomor URL (jika
Peroleha (terdaftar/grante
KI ada)
n d)

Riwayat Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Peran, tahun Publish link


Pemanfaatan “Bi Saylor” Co Author, 2020 Jurnal KARINOV 3 (1), 44-48 http://journal2
Sebagai Produk Pangan .um.ac.id/inde
Alternatif untuk x.php/jki/articl
1 Pembangunan Gizi e/view/11993
Berkelanjutan

Meningkatkan First Author, ACADEMICS IN ACTION http://e-


Kesejahteraan 2019 journal.presid
Journal of Community
Masyarakat Melalui ent.ac.id/presu
Empowerment 1 (2), 77-87 nivojs/index.p
Membangun Mental
Kewirausahaan Istri hp/AIA/article
Petani Tambak Yang /view/848

19
Tergabung Dalam
Organisasi Pkk Desa Pasi
Kecamatan Glagah

20
B. BIODATA ANGGOTA PENGUSUL

Nama Dwi Faqihatus Syarifah Has, SKM, M.Epid


NIDN/NIDK 0703098602
Pangkat/Jabatan Asisten Ahli
E-mail dwi_syarifah@umg.ac.id
ID Sinta 6125195
h-Index 1

Publikasi di Jurnal Internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika ada)
Correspondi
P-ISSN/E- ISSN
ng author,
atau co-
author)
1 Pre-Schoolers’ Eating Co Author Indian Journal of Public http://eprints.ners.unair.ac.id/
Behavior in Urban Health Research & 989/
Communities: An Overview Development 10 (8), 2569-
2574 (Scopus Q4)

Publikasi di Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 1 dan 2

Peran (First
Nama Jurnal, Tahun
author,
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika
Correspondi ada)
P-ISSN/E- ISSN
ng author,
atau co-
author)
Faktor Risiko Karakteristik First Author The Indonesian Journal of https://scholar.google.co
Public Health 6 (1) m/scholar?cluster=2960
dan Perilaku Seksual
Terhadap Kejadian Kanker 702323557653845&hl=
1 Serviks en&oi=scholarr

21
Co Author FIRM Journal of http://e-
Analisis Faktor Management Studies 5 (1), journal.president.ac.id/pr
Keberhasilan 78-98
esunivojs/index.php/FIR
2 Pemberdayaan Kader M-
Posyandu Sebagai JOURNAL/article/view/
Intrapreneur Melalui 927
Inovasi Produk Bima-X
Berbasis Creative
Enterpreneur
3 Faktor Risiko First Author UNIVERSITAS http://repository.unair.ac
AIRLANGGA .id/24141/
Karakteristik Dan
Perilaku Seksual
Terhadap Kejadian
Kanker Serviks Di Rsab
Muhammadiyah Gresik

Prosiding seminar/konverensi internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun
No Judul Artikel terbit, Volume, Nomor, URL artikel (jika ada)
Correspondi
ng author, P-ISSN/E- ISSN
atau co-
author)
The Effectiveness Of BIMA- First Author International Proceeding https://www.atlantis-
X (Biscuits And Moringa https://www.atlantis- press.com/proceedings/i
Oleifera Leaf Extract) To press.com/proceedings/iccd- ccd-20/125945221
1 20/125945221
Handling Children With AMCA International
Malnutrition

Buku

Tahun
No Judul Buku ISBN Penerbi URL (jika
Penerbita
t ada)
n
Buku Ajar 2018 987-602- Lp2i Press -
1 1056-22-6
Epidemiologi
2 Monograf Sistem 2019 978-602- Lp2i Press -
Informasi kesehatan 1056-23-3
3 Monograf 2020 978-623- Bildung -
Pengembangan 6658-05-5

22
potensi lokal
masyarakat desa
dalam peningkatan
gizi balita

Perolehan KI

Tahun Status KI
No Judul Jenis KI Nomor URL (jika
Peroleha (terdaftar/grante
KI ada)
n d)
Buku Panduan PKL
Gizi Masyarakat
1 2018 Hak Terdaftar -
Cipta

Riwayat Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Peran, tahun Publish link


Pemanfaatan “Bi Saylor” First Author, Jurnal KARINOV 3 (1), 44-48 http://journal2
Sebagai Produk Pangan 2020 .um.ac.id/inde
Alternatif untuk x.php/jki/articl
1 Pembangunan Gizi e/view/11993
Berkelanjutan

Meningkatkan Co Author, 2019 ACADEMICS IN ACTION http://e-


Kesejahteraan journal.presid
Journal of Community
Masyarakat Melalui ent.ac.id/presu
Empowerment 1 (2), 77-87 nivojs/index.p
Membangun Mental
Kewirausahaan Istri hp/AIA/article
Petani Tambak Yang /view/848
Tergabung Dalam
Organisasi Pkk Desa Pasi
Kecamatan Glagah
Lamongan

23

Anda mungkin juga menyukai