Anda di halaman 1dari 2

Tumbuhan Herbal Untuk Pengobatan Hipertensi

kemajuan di dunia kesehatan saat ini yaitu banyaknya penemuan obat obat anti hipertensi.
Namun perlu juga dicari obat obatan tradisional yang membantu pengobatan hipertensi sehingga
pasien tidak tegantung selamanya pada pada obat medis yang dapat menyebabkan efek samping.
Tanaman obat merupakan tanaman yang telah dibuktikan dari generasi ke generasi sebagai obat
yang berkhasiat bahkan dengan penelitian laboratorium. banyak peneliti yang mulai meneliti
tanaman yang bisa digunakan sebagai terapi salah satunya untuk mengatasi hipertensi. Saat ini
penanganan non farmakologis juga banyak diminati oleh masyarakat karena sangat mudah untuk
dipraktekan, tidak mengeluarkan biaya yang terlalu banyak dan tidak menimbulkan efek samping
berbahaya Salah satu terapi non farmakologis untuk menurunkan tekanan darah adalah terapi
komplementer. Ada banyak jenis terapi komplementer beberapa diantaranya yang dapat
dijadikan sebagai obat herbal untuk menurunkan hipertensi yaitu belimbing wuluh, mindi
kecil,murbei,mentimun, dan penggunaan herbal seledri

Manfaat Seledri

Seledri (Apium graveolens) dikatakan memiliki kandungan Apigenin yang dapat mencegah
penyempitan pembuluh darah dan Phthalides yang dapat mengendurkan otot-otot arteri atau
merelaksasi pembuluh darah. Zat tersebut yang mengatur aliran darah sehingga memungkinkan
pembuluh darah membesar dan mengurangi tekanan darah. Seledri diketahui mengandung
senyawa yang dapat menurunkan tekanan darah yaitu ''apiin'' dan manitol yang berfungsi seperti
diuretik. Daun seledri banyak mengandung Apiin dan substansi diuretic yang bermanfaat untuk
menambah jumlah air kencing. sehingga berkurangnya cairan dalam darah akan menrunkan
tekanan darah. Daun seledri juga memilki kandungan alami berupa fitosterol. Fitosterol
merupakan komponen fitokimia yang mempunyai fungsi berlawanan dengan kolestrol bila
dikonsumsi oleh manusia. Fitosterol diketahui mempunyai fungsi menurunkan kadar kolestrol di
dalam darah dan mencegah penyakit jantung sehingga sangat bermamfaat bagi kesehatan
manusia. Pada tanaman terdapat lebih dari 40 senyawa sterol yang didominasi oleh tiga bentuk
utama dari fitosterol, yaitu beta sitosterol. Sitosterol adalah zat antihiperkolestrol dan mencegah
deposisi kolestrol pada dinding dalam pembuluh darah yang penting untuk mengobati kasus
atherosklerosis. Khasiat fitosterol untuk menurunkan kadar kolesterol telah diakui secara klinis.
Khasiat ini telah dimanfaatkan dalam dunia medis, yakni ekstrak fitosterol telah diberikan
kepada penderita hiperkolestrolemia (kadar kolestrol dalam plasma darah berlebih) dalam usaha
untuk mengurangi absorpsi kolestrol.
Proses Pembuatan Air Rebusan Seledri

Bahan yang digunakan adalah seledri segar sebanyakm 400 gr dan air 2 gelas.

Prosedur pembuatan

Daun seledri segar sebanyak 400 g di rebus dengan 2 gelas atau sebanyak 400 cc hingga
dapatkan segelas air atau sebanyak 200 cc dan di rebus selama 15 menit. Setelah dingin disaring
lalu hasil saringan tersebut diminum 2 kali sehari sebanyak 100 cc pagi hari dan 100 cc diminum
disore hari.

Anda mungkin juga menyukai