Anda di halaman 1dari 29

RUANG

TUMBUH DAN
MEDIA TANAM
HORTIKULTURA

RIH
rev20
RUANG TUMBUH
• Pengaturan
ruang tumbuh
tanaman dapat
dilakukan untuk
mengurangi
persaingan
antar tanaman
terhadap air,
cahaya & unsur
hara

Jarak
Tanam
Faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan tanaman
Kebutuhan Pupuk Tanaman Sayuran
Kebutuhan Air Tanaman

• Kebutuhan air tanaman  dideinisikan


sebagai jumlah air yang dibutuhkan
oleh tanaman pada suatu periode
untuk dapat tumbuh dan produksi
secara normal
Irigasi Tetes
Radiasi Matahari
Suhu
(Temperatur
Udara)
Suhu udara dipengaruhi
oleh :
Media Tanam
• Media tanam adalah media yang dapat digunakan untuk
menumbuhkan tanaman dan tempat berpegangnya akar untuk
mengokohkan tanaman.
• Media tanam  komponen utama ketika akan bercocok tanam
& jenis media harus disesuaikan dengan jenis tanaman yang
akan ditanam.
MEDIA TANAM
Fungsi Media Tanam :
• Tempat tumbuh dan berkembangnya akar tanaman
• Penopang tanaman dan akar agar tumbuh secara baik
• Penyedia unsur hara bagi tanaman
• Penyedia air bagi tanaman

Jenis Media

Tanam :
Berdasarkan jenis bahan
penyusunnya :
1. Bahan organik (arang,
batang pakis, kompos, moss,
pupuk kandang, cocopeat,
sekam)
2. Anorganik (gel, pasir, kerikil,
pecahan batu bata, spons,
vermikulit & perlit, gabus)
Rumah kaca atau green
house : GREEN HOUSE
adalah sebuah bangunan yang
terbuat dari bahan kaca atau
plastik yang sangat tebal dan
menutup seluruh pemukaan
bangunan (atap & dinding).
Didalamnya dilengkapi juga
dengan peralatan pengatur
temperatur & kelembaban udara
serta distribusi air maupun pupuk.
• Green house (GH) biasanya
hanya dimiliki oleh Perguruan
Tinggi atau lembaga pendidikan,
Balai Penelitian dan perusahaan
yang bergerak dibidang bisnis
perbenihan, bunga dan fresh
market hortikultura.
• Di negara maju seperti Eropa, USA,
Australia, Jepang  sebagian besar
tanaman hortikultura ditanam di GH
• GH di Indonesia  sebagian besar
digunakan untuk penelitian
percobaan (budidaya, pemupukan,
ketahanan tanaman terhadap HPT,
kultur jaringan, persilangan atau
pemuliaan, hidroponik dan
penanaman tanaman diluar musim)
oleh para mahasiswa, para peneliti,
para pengusaha dan praktisi disemua
bidang pertanian.
Secara umum fungsi Green House  memanipulasi kondisi lingkungan
agar tanaman di dalamnya dapat berkembang optimal :
1.menghindari kondisi lingkungan yang tidak dikehendaki
2.memunculkan kondisi lingkungan yang dikehendaki
Manipulasi Kondisi Lingkungan dengan Green house :

1. Radiasi sinar matahari


2. Suhu udara dan kelembaban
3. Curah hujan
4. Angin
5. Polusi udara & residu
pestisida
6. Suplai air dan pupuk
7. Sanitasi lingkungan sehingga
tidak kondusif bagi hama dan
penyakit.
8. Hilangnya gangguan fisik baik
oleh angin maupun hewan.
HIDROPONIK
• Hidroponik  merupakan
budidaya tanaman tanpa
tanah dengan memanfaatkan
air dan menekankan pada
kebutuhan nutrisi untuk
tanaman.
• Hidroponik memakai air yang
lebih efisien, jadi sangat
cocok diterapkan pada
daerah yang mempunyai
pasokan air yang terbatas.
JENIS TANAMAN HIDROPONIK
• Pada umumnya merupakan
tanaman annual (semusim)
• Sayuran  selada, sawi,
pakchoi, tomat, wortel,
asparagus, brokoli, cabai,
seledri, bawang merah, bawang
putih, bawang daun, terong dll
• Buah  melon, tomat,
mentimun, semangka,
strawberi, paprika dll
• Tanaman hias  krisan,
gerberra, anggrek, kaladium,
kaktus dll
HIDROPONIK

Produksi Sayuran & Buah


• Penggunaan lahan lebih efisien.
• Hasil sayuran dan hasil buah
memiliki kualitas tinggi.
• Tidak tercemar pestisida, limbah
dan kotoran.
• Tersedia segar saat diperlukan
• Kendala pengusahaan skala
besar : persaingan dengan
produk sejenis dari pertanian
tradisional yang harganya lebih
murah.
HIDROPONIK

Produksi Tanaman Hias


• Prospek cukup baik.
• Untuk keperluan sendiri,
diperdagangkan maupun
disebarkan.
• Wadah berupa pot khusus
hidroponik.
• Media pasir, pecahan batu
apung, atau kerikil sintetis.
• Kendala pengusahaan skala
besar : persaingan dengan
produk sejenis yang berasal dari
pertanian tradisional.

Anda mungkin juga menyukai