MAKALAH

METODE BELAJAR SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI PENDIDIKAN

Disusun untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah Sosiologi Dan Antropologi

Dosen : Siti Nurhayati S.Pd.I., M.Pd

Disusun Oleh:
Kelompok 1
Kelas 01GSDM001

Anyta Indah Pratywy

Hawa Hanifah
Venni Herawati

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PAMULANG
2023
 PRAKATA
Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat,serta hidayah-Nya sehingga makalah Metode belajar Sosiologi dan
Antropologi Pendidkan ini dapat terselesaikan dengan baik.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Sosiologi dan Antropologi
yang diberikan oleh Ibu Siti Nurhayati S.PD.I,M.P.D. Makalah ini juga dapat dijadikan rujukan
tambahan kepada mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar khususnya mengambil Mata
Kuliah Sosiologi dan Antropologi Pendidikan.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Siti Nurhayati, S.PD.I,M.P.D selaku
dosen Mata Kuliah Sosiologi dan Antropologi Pendidikan yang telah membimbing dan
memberi arahan kepada penulis sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat waktu.

Penulis sadar bahwasanya di dalam makalah Metode belajar Sosiologi dan

Antropologi Pendidikan terdapat kekurangan baik dari segi susunan kalimat dan tata
bahasanya. Maka dari itu, dengan hati yang terbuka kami siap menerima segala saran dan
kritikan dari para pembaca supaya kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.

Tangerang Selatan, 10 September 2023

DAFTAR ISI
 BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Sejauh ini masyarakat indonesia hanya mengenal sosial budaya sebagai totalitas
tata laku manusia dan tata nilai yang berlaku dalam sebuah masyarakat. Dalam ilmu
sosial budaya ada konsep-konsep dasar atau pengetahuan sosial secara interdispline
atau multi disiplin. Dipergunakan sebagai alat untuk pendekatan dan pemecahan yang
perkembang dalam masyarakat. Pemahaman seorang terhadap ilmu sosial budaya
dasar mampu memberikan alternatif pemecahan masalah-masalah dalam kehidupan
bermasyarakat.

Ilmu sosial ada beberapa jenis yaitu sejarah, antropologi, psikologi dan sosial.
Pemikiran Sosiologi ialah sebuah ilmu yang secara khusus mempelajari interaksi
sosial antar individu dengan individu lain atau antara individu dengan Lembaga sosial
dalam komunitas masyarakat. Oleh karena itu, menurut (Soekanto:1998) Lembaga
pendidikan merupakan Lembaga sosial yang secara professional menyelenggarakan
kegiatan pengembangan segenap potensi anggota-anggota masyarakat. Relasi antar
individu maupun lembaga dapat terjadi dalam lingkungan pendidikan (formal, non-
formal atau informal) dan hal ini merupakan bagian yang penting dalam proses
kelangsungan hidup insitusi pendidikan. Karena itu, sosiologi pendidikan (education
sociology) menjadi sebuah ilmu yang berperan sangat penting untuk menjelaskan
kerangka dan struktur interaksi sosial dalam lembaga pendidikan.

Selain itu, perkembangan peradaban dan budaya masyarakat dunia dapat

diketahui melalui sejarah kehidupan suku-suku bangsa sejak dahulu. Seabagai ilmu
yang mempelajari perkembangan peradaban dan budaya manusia, maka antropologi
ikut mengambil bagian dalam menjelaskan proses pembelajaran agar dapat menguasai
dan mengembangkan nilai-nilai budaya supaya tidak mengalami kepunahan.
Antropologi yang secara khusus mengupas masalah-masalah yang berhubungan
dengan dunia pendidikan, dinamakan antroplogi pendidikan (education
anthropology).
 Proses pembelajaran dan pengembangan nilai-nilai budaya dalam konsep
antropologi dapat dipahami melalui penggunaan istilah akulturasi.enkulturasi, atau
discovery (Suhandi:1987, koetjaraningan,1997). Peran sekolah untuk membudayakan
keilmuan dan nilai-nilai sosial masyrakat sangat besar, sebab proses pembudayakan
dilakukan melalui interaksi sosial dalam proses belajar-mengajar antara murid-guru
atau dosem-mahasiswa (Suhandi:1987).