Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KEDUNGWUNGU
Jl. Kalipait No.37 Kedungwungu Kec. Tegaldlimo
e-mail: pkmkedungwungu@yahoo.com Kode Pos 68484

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KEDUNGWUNGU
NOMOR: 188.4/ /429.112.26/2023

TENTANG

KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS KEDUNGWUNGU

KEPALA PUSKESMAS KEDUNGWUNGU

Menimbang : a. bahwa dalam upaya untuk menjaga kualitas pelayanan dan


pelaksanaan program Puskesmas Kedungwungu;
b. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut, dapat dicapai salah
satunya dengan kebijakan mutu dan keselamatan pasien
di Puskesmas Kedungwungu;
c. bahwa perlu ditetapkan kebijakan mutu dan keselamatan
pasien di Puskesmas Kedungwungu.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KEDUNGWUNGU


TENTANG KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
PUSKESMAS KEDUNGWUNGU.

Kesatu : Kebijakan mutu dan keselamatan pasien Puskesmas


Kedungwungu sebagaimana terlampir dalam keputusan ini.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Kedungwungu
Pada tanggal : Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS KEDUNGWUNGU

HERU PRASSETYO, S.KM


Penata TK I/IIId
NIP.19711014 199403 1 004

TEMBUSAN : Keputusan ini disampaikan kepada Yth :


1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi;
2. Yang bersangkutan;
3. A r s i p.

LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS


KEDUNGWUNGU
NOMOR 188.4/ /429.112.26/2023
TENTANG : KEBIJAKAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN

Lampiran 1
KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS KEDUNGWUNGU
1. Kepala Puskesmas dan seluruh penanggung jawab UKP dan penanggung
jawab UKM wajib berpartisipasi dalam program mutu dan keselamatan pasien
mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
2. Para pimpinan wajib melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan Program Mutu
dan Keselamatan Pasien yang diselenggarakan di seluruh jajaran
Puskesmas.
3. Perencanaan mutu disusun oleh seluruh jajaran Puskesmas Kedungwungu
dengan pendekatan multidisiplin, dan dikoordinasikan oleh tim Mutu.
4. Perencanaan mutu berisi paling tidak :
a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasil monitoring
dan evaluasi indikator, maupun keluhan pasien/keluarga/staf dengan
mempertimbangkan kekritisan, risiko tinggi dan kecenderungan terjadinya
masalah.
b. Salah satu area prioritas adalah sasaran keselamatan pasien.
c. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu dan keselamatan
pasien yang terkoordinasi dari semua unit kerja dan unit pelayanan.
d. Pengukuran mutu dan keselamatan pasien dilakukan dengan pemilihan
indkator, pengumpulan data, untuk kemudian dianalisis dan ditindaklanjuti
dalam upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
e. Indikator meliputi indikator manajerial, indikator kinerja UKM, dan indikator
klinis, yang meliputi indikator struktur, proses dan outcome.
f. Upaya-upaya perbaikan mutu dan keselamatan pasien melalui
standarisasi, perencanaan sistem, rancang ulang sistem untuk
peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
g. Penerapan manajemen risiko pada semua lini pelayanan baik pelayanan
klinis maupun penyelenggaraan UKM.
h. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya kejadian tidak
diharapkan, kejadian nyaris cidera, dan keadaan potensial cidera.
i. Program dan Kegiatan-kegiatan peningkatan mutu pelayanan klinis dan
keselamatan pasien, termasuk di dalamnya program peningkatan mutu
laboratorium dan program peningkatan mutu pelayanan obat.
j. Program pelatihan yang terkait dengan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
k. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan
permasalahan, tindak lanjut, dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
l. Rencana dan monitoring dan evaluasi program mutu dan keselamatan
pasien.
5. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-butir di bawah
ini:
a. Konsistensi dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas, dan
Perencanaan Puskesmas,
b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, dan staf,
c. Menggunakan pedoman penyelenggaraan UKM, podoman praktik klinis,
standar pelayanan klinis, kepustakaan ilmiah dan berbagai panduan dari
profesi maupun panduan dari Kementerian Kesehatan,
d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat,
e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko,
f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan ketrampilan yang ada di
Puskesmas,
g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik,
h. Menggunakan informasi dari kegiatan peningkatan yang terkait,
i. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses dan sistem
pelayanan.
6. Seluruh kegiatan mutu dan keselamatan pasien harus didokumentasikan.
7. Wakil manajemen mutu wajib melaporkan kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien kepada Kepala Puskesmas tiap tribulan.
8. Berdasarkan pertimbangan hasil keluhan pasien/keluarga dan staf, serta
mempertimbangkan kekritisan, risiko tinggi, dan potensial bermasalah, maka
area prioritas yang perlu mendapat perhatian dalam peningkatan mutu dan
keselamatan pasien adalah :
a. Pencapaian 6 sasaran keselamatan pasien.
b. Pelayanan rawat jalan.
c. Pelayanan Farmasi.
d. Pelayanan Gawat Darurat.
Lampiran 2
SUSUNAN TIM MUTU
PUSKESMAS KEDUNGWUNGU

I Ketua Mutu : drg. EKA FANI HIDAYATI


II Sekertaris Mutu : ANITA WAHYUNI, Amd. Kes
III Mutu UKP : SRIYATININGSIH
IV Mutu UKM : NURUL AINI, Amd. Keb
V Mutu Admen : BUDI FATMAWATI, S.Kep
VI Tim Audit Internal
Ketua : SRI ROHANA, Amd,Keb
Audit UKP : PURWOHADI,Amd.Kep
Audit UKM : TITIN WINARTI, Amd.Keb
Audit Admen : ATIK SRI LESTARI,Amd.Keb
VII Tim Keselamatan Pasien
Ketua : BUDI FATMAWATI, S.Kep
Anggota : MISTIN INDAH, S.Kep. Ners
VIII Tim PPI
Ketua : SRI ROHANA, Amd,Keb
Anggota : ANITA WAHYUNI, Amd. Kes
IX. Tim K3 Dan Manajemen Resiko
Ketua :
Anggota : TRI YUDI HARTAWATI, Amd. Keb

X. Tim Survey Dan Pengaduan


Ketua : CUCU KURNIASIH, Amd. Keb
Anggota : AYU PUTRI HARTIKA, Amd. Keb

Uraian Tanggung Jawab Tim Mutu

A. Tanggung jawab Ketua Tim Mutu


a. Menyusun pedoman (manual) mutu dan kinerja bersama dengan pimpinan
Puskesmas yang akan menjadi acuan bagi Pimpinan, Penanggungjawab
Program/Upaya Puskesmas dan Pelaksana kegiatan Puskesmas
b. Mengkoordinasi, monitoring dan membudayakan kegiatan perbaikan mutu
dan kinerja secara berkesinambungan
c. Menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu dan kinerja dilakukan
secara konsisten dan sistematis
d. Menganalisa data untuk selanjutnya diinformasikan kepada seksi – seksi
terkait
e. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan sebagai bahan pertanggung
jawaban kepada Kepala Puskesmas

B. Tanggung Jawab Sekretaris Mutu


a. Menyusun rencana kegiatan berhubungan dengan kegiatan manajemen
mutu
b. Membuat pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan manajemen mutu
c. Mengarsipkan hasil kegiatan yang telah dibuat

C. Tanggung jawab tim Internal Audit


a. Merencanakan serta menjadwalkan kegiatan audit internal
b. Menentukan pelaksanaan kegiatan audit internal
c. Menganalisa hasil kegiatan audit internal
d. Membuat RTL kegiatan audit internal
e. Merencanakan Rapat Tinjauan Manajemen

D. Tanggung jawab tim Survey dan Pengaduan


a. Merencanakan serta menjadwalkan kegiatan IKM
b. Membuat instrument survey kepuasan masyarakat
c. Menentukan pelaksanaan kegiatan IKM
d. Menganalisa hasil kegiatan IKM
e. Membuat RTL kegiatan IKM

E. Tanggung tim Seksi Mutu ADMEN


a. Merencanakan Seluruh kegiatan puskesmas
b. Mengkoordinasikan berbagai kegiatan administrative, Pengelolaan
Keuangan dan pengelolaan SDM
c. Bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan administrasi, pengelolaan
keuangan dan pengelolaan SDM
d. Membuat laporan kegiatan sebagai bahan informasi serta
pertanggungjawaban ke kepala puskemas

F. Tanggung Jawab tim Perencanaan


a. Mengkoordinir perencanaan semua kegiatan yang ada di Puskesmas
b. Membuat perencanaan semua kegiatan yang ada di Puskesmas
c. Memantau semua tahap perencanaan
 Tahap Persiapan
 Tahap Analisa Situasi
 Tahap Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK)
 Tahap Penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)

G. Tanggung jawab tim Mutu Program (UKM)


a. Merencanakan kegiatan Program UKM puskesmas
b. Mengkoordinasikan berbagai kegiatan administrative Program di
puskesmas
c. Bertanggung jawab atas Terlaksananya berbagai Program
d. Membantu pelaporan kegiatan sebagai bahan informasi serta
pertanggungjawaban ke kepala puskemas

H. Tanggung jawab tim Mutu Klinis (UKP)


a. Merencanakan kegiatan Program UKP puskesmas
b. Mengkoordinasikan berbagai kegiatan Pelayanan di puskesmas
c. Bertanggung jawab atas administrasi, dan Bekerjasama dengan
Koordinator masing-masing layanan
d. Membuat laporan Hasil kegiatan sebagai bahan informasi serta
pertanggungjawaban ke kepala puskemas

I. Tanggung Jawab tim PPI dan Patient Safety


a. Melakukan sosialisasi PPI agar kebijakan dapat dipahami dan
dilaksanakan oleh petugas Puskesmas.
b. Membuat SOP PPI.
c. Menyusun dan mengevaluasi pelaksanaan PPI dan program diklatnya.
d. Memberikan konsultasi pada petugas Puskesmas.
e. Memberikan masukan yang menyangkut konstruksi bangunan dan
pengadaan alat dan bahan kesehatan, renovasi ruangan, cara
pemrosesan alat, penyimpanan alat dan linen sesuai dengan prinsip PPI.
f. Melakukan pengawasan terhadap tindakan yang menyimpang dari
standar prosedur/monitoring surveilans proses.
g. Melakukan pengamatan PPI Puskesmas dengan menggunakan Daftar
Tilik Pemantauan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.

Ditetapkan di : Kedungwungu
Pada Tanggal : Januari 2023

KEPALA PUSKESMAS KEDUNGWUNGU

HERU PRASSETYO, S.KM


Penata TK I/IIId
NIP.19711014 199403 1 004

Anda mungkin juga menyukai