Api Defisit Perawatan Diri
Api Defisit Perawatan Diri
Inisial : Tn. N
Interaksi : Pertemuan ke-1 : Bina Hubungan Saling Percaya (BHSP)
Lingkungan : Perawat dan klien duduk di kursi, duduk berhadapan dan suasana tenang
Deskripsi pasien : Ekspresi klien terlihat senang di ajak bicara baik dan kontak mata baik
Tujua : Membina hubungan saling percaya, mengajak klien untuk berinteraksi mengkaji masalah klien
Nama Mahasiswa : Dhea Talapesi
Tanggal : Selasa, 19 September 2023
Jam : 10:00 WIB
Tempat : Ruang Tamu Tn. N
Inisial : Tn. N
Interaksi : Pertemuan ke-2 (SP 1 Defisit perawatan diri)
Lingkungan : Perawat dan klien duduk di kursi, duduk berhadapan dan suasana tenang
Deskripsi pasien : Ekspresi klien terlihat senang di ajak bicara baik dan kontak mata baik
Tujuan : Membina hubungan saling percaya, mengajak klien untuk mengenal cara merawat dirinya
Nama Mahasiswa : Dhea Talapesi
Tanggal : Kamis, 21 September 2023
Jam : 10.00 WIB
Tempat : Ruang tamu Tn. N
P : Pak Bagaimana P : Suara jelas, tetap Perawat mencoba Klien tampak menerima Perawat memcoba menggali
keadaan bapak hari ini? tersenyum, membuka diri dan dan terbuka dengan kondisi klien dengan
Apakah sudah mandi? mempertahankan sikap mencoba menggali data diskusi yang akan pertanyaan terbuka,
terbuka, memandang klien baru yang mungkin dilakukan dengan memberi kesempatan klien
K : Alhamdulilah, belum dengan bersahabat sangat diperlukan dari perawat mengeksplorasikan apa
K : Suara terdengar jelas, klien yang dirasakan klien
klien tenang, klien
memandang perawat
P : Tadi kan bapak bilang P : Mempertahankan kontak Perawat melakukan Klien mendengarkan Teknik validasi untuk
belum mandi, gimana mata, sambil mengangguk klarifikasi terhadap penjelasan dan terlihat memastikan ucapan klien.
kalau kita bercakap-cakap perlahan, dengan suara masalah yang dihadapi ingin mengungkapkan Kontrak waktu, topik dan
tentang kebersihan? Jika penuh perhatian klien serta membuat permasalahan yang tempat merupakan cara
bapak bersedia mau kontrak pertemuan dan dihadapi untuk menjalin hubungan
dimana kita berbincang- K : Wajah sudah tampak menentukan topik yang terapeutik
bincang? Dan mau berapa rileks, memandang lawan pembicaraan
lama pak? bicara, dan sesekali
K : Boleh tersenyum sendiri
P : Baiklah, bagaimana P : Tersenyum, Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Untuk mengidentifikasi isi,
kalau kita ngobrol 15 mempertahankan sikap menggali lebih jauh pertanyaan perawat waktu, frekuensi, situasi,
menit, Baiklah sekarang terbuka, suara jelas tentang deficit dan respon
coba bapak ceritakan perawatan diri yang
kenapa belum mandi? K : Mendengarkan dan dialami oleh klien
menjawab pertanyaan
K : Iya saya kadang mandi perawat, memandang
perawat
P :kenapa bapak belum P : Mempertahankan sikap Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Perawat berusaha
mandi dan tidak terbuka, suara jelas menggali lebih jauh pertanyaan perawat dan mengeksplorasi dengan
memotong rambut bapak? tentang deficit klien menjelaskan memberikan pertanyaan
K : tidak ada yang K : Mendengarkan dan perawatan diri yang tentang hal yang terbuka yang bertujuan
memotongkan menjawab pertanyaan dialami oleh klien ditanyakan oleh untuk menggali pikiran dan
perawat, memandang perawat perasaan klien
perawat
P :kenapa bapak tidak P : Mempertahankan sikap Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Perawat berusaha
memotong rambutnya terbuka, suara jelas menggali lebih jauh pertanyaan perawat dan mengeksplorasi dengan
sendiri?anaknya dimana? tentang deficit klien menjelaskan memberikan pertanyaan
Kira kira bapak mandi perawatan diri yang tentang hal yang terbuka yang bertujuan
berapa kali sehari? K : Klien menjawab dialami oleh klien ditanyakan oleh untuk menggali pikiran dan
K : 1x kadang pertanyaan perawat dengan perawat perasaan klien
serius. Terlihat sedih
P : Bagaimana kalau kita P : Tersenyum, Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Untuk melakukan perawatan
belajar cara-cara untuk mempertahankan sikap mengajarkan cara pertanyaan perawat diri oleh klien
merawat diri bapak? terbuka, suara jelas merawat diri oleh klien
Apakah bapak tau manfaat
mandi? Apa buruknya jika K : Tampak bersemangat
tidak mandi? Apa bapak
tau alat alat mandi?
K : nggeh
P : Bapak, mandi itu P : Mempertahankan sikap Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Untuk merawat diri klien
seharusnya 2x sehari terbuka, suara jelas mengajarkan cara penjelasan perawat
nggeh pak. Nanti coba menjaga kebersihan
mandi ya pak? K : Mendengarkan klien
K : iya penjelasan perawat dan
tersenyum, senang, sambil
menganggukan kepala
P : jika kukunya , dan P : Mempertahankan sikap Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Untuk merawat diri klien
rambutnya panjang, terbuka, suara jelas mengajarkan cara penjelasan perawat
dipotong ya pak? merawat diri klien
K : iya K : Memdengarkan
penjelasan perawat,
memandang perawat , dan
tersenyum
P : Yah bagus bapak sudah P : Tersenyum, Perawat mencoba untuk Klien mendengarkan Untuk merawat diri klien
mengerti mempertahankan sikap mengajarkan cara penjelasan perawat
P : Bagaimana perasaan terbuka, suara jelas mejaga kebersihan
bapak setelah mengerti P : Tersenyum,
pentingnya menjaga mempertahankan sikap
kesehatan? terbuka, suara jelas
K : Senang
K : Mengungkapkan
perasaannya setelah
mengerti pentingnya
merawat diri
P : Coba bapak sebutkan P : Mempertahankan sikap Perawat melakukan Klien mendengarkan Untuk mengevaluasi
lagi apa pentingnya terbuka, suara jelas evaluasi subjektif penjelasan perawat subjektif (kognitif) dan
mandi? K : Menyebutkan manfaat (kognitif) dan evaluasi evaluasi objektif
K : supaya bersih, tidak mandi objektif (psikomotor) (psikomotor) klien tentang
bau badan klien tentang manfaat manfaat mandi
mandi
P : Iya sudah benar yang P : Senang, tersenyum, Perawat melakukan Klien mendengarkan Untuk mengevaluasi
bapak sebutkan waaah mempertahankan sikap evaluasi subjektif penjeasan perawat subjektif (kognitif) dan
bapak hebat terbuka, suara jelas (kognitif) dan evaluasi evaluasi objektif
K : Iya mbak terimakasih objektif (psikomotor) (psikomotor) klien tentang
K : Mendengarkan klien tentang cara cara merrawat diri
penjelasan perawat, merawat diri
tersenyum
P : Baiklah pak, P : Tersenyum, Perawat melakukan Klien mendengarkan Kontrak untuk kegiatan
terimakasih bapak telah mempertahankan sikap kontrak yang akan penjelasan perawat selanjutnya
menyambut kedatangan terbuka, suara jelas datang yaitu cara kedua
saya kemari K : Menyetujui kontrak mencegah/mengontrol
yang akn datang, suara-suara
K : Iya mbak sama-sama mengangguk dan tersenyum
P : Sampai jumpa bapak, P : Mengucapkan salam Perawat berpamitan Klien mendengarkan Salam untuk menjalin rasa
assalamualaikum (mengulurkan tangan), salam saling percaya
tersenyum
K : waalaikumsalam K : Mendengarkan
(mengulurkan tangan untuk
berjabatan tangan).
Tersenyum
Kesan Perawat :
Klien mampu memahami pertanyaan atau stimulus yang diberikan perawat, interaksi perlu ditingkatkan membantu klien
mengoptimalkan kemampuan dalam defisit perawatan diri yang dialaminya