PELAKSANAAN IDENTIFIKASI PASIEN

DENGAN KONDISI KHUSUS

No Dokumen: 801/
/PKM-SIKUI/UKP/2023
SOP No Revisi : ……………………
TglTerbit : …………….. 2023
Halaman : 1 s/d 2

UPT PUSKESMAS Sony Istarony,S.Kep.Ns

SIKUI NIP: 19850422 200903 1 002
1. Pengertian Identifikasi Pasien dengan kondisi khusus adalah membedakan atau
memisahkan pasien rawat jalan dilakukan dengan pengamatan atau
wawancara oleh petugas untuk menentukan pelayanan Kesehatan terbaik
yang diberikan kepada pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas untuk
mengidentifikasi pasien dengan kebutuhan khusus.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Sikui Nomor :
Tentang Pelayanan Klinis di Puskesmas Sikui tahun 2023
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/Menkes/1186/2022. Tentang Panduan Klinis bagi dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
2. Peraturan Menteri Kesehatan No.43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
3. Alat 1.
4. Prosedur/langkah- 1. Identifikasi Pasien Infeksius
langkah - Petugas skrining menyapa pasien
- Petugas skrining meminta identitas pasien
- Petugas skrining melakukan pengukuran suhu tubuh
- Petugas skrining menanyakan tujuan/keluhan pasien
- Petugas skrining mengajukan pertanyaan kepada pasien sesuai
dengan kriteria pasien infeksi
- Petugas skrining mempersilahkan pasien menuju pojok dots jika
pasien mempunyai kriteria infeksi
- Petugas skrining mempersilahkan pasien menuju loket pendaftaran
jika pasien tidak mempunyai kriteria infeksi
2. Identifikasi Pasien Khusus
- Apabila petugas skrining melihat adanya tanda kegawatan, maka
pasien diarahkan ke ruang Tindakan
- Petugas skrining mempersilahkan keluarga pasien/orang yang
mengantar pasien untuk mendaftar ke loket pendaftaran
- Dokter/perawat di Ruang Tindakan akan memberikan Tindakan
kepada pasien sesuai kebutuhan

7. Diagram Alir/ -
Bagan Alir
8. Unit terkait 1. Loket Pendaftaran
2. Ruang Pemeriksaan

9. Dokumen
Terkait
10. Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan