5.1.2.1 SK Kebijakan Mutu Dan Indikator Mutu
5.1.2.1 SK Kebijakan Mutu Dan Indikator Mutu
NOMOR :
TENTANG
MEMUTUSKAN :
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Sikui
Pada tanggal September 2023
Kepala UPT Puskesmas Sikui
SONY ISTARONY,S.Kep.,Ns
NIP.19850422 200903 1 002
LAMPIRAN I :
KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SIKUI
NOMOR :
TANGGAL : 2023
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR MUTU
KEBIJAKAN MUTU
UPT PUSKESMAS SIKUI
1. Kepala Puskesmas dan seluruh petugas wajib berpartisipasi dalam program mutu/kinerja
Puskesmas mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
2. Para pimpinan wajib melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan Program mutu yang
diselenggarakan di seluruh jajaran puskesmas.
3. Tata nilai disepakati bersama dan menjadi acuan dalam pemberian pelayanan kepada
masyarakat
4. Tata nilai tersebut adalah: “TABE”
a. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab terhadap kesehatan masyarakat di wilayah kerja UPT Puskesmas
Sikui serta bertanggung jawab dalam menggerakkan kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas dan kegiatan dengan baik
dan benar sehingga tercapai misi UPT Puskesmas Sikui yaitu meningkatkan
profesionalisme petugas kesehatan yang berkualitas.
b. Adil
Tidak membeda-bedakan pasien dalam hal pelayanan kesehatan. Menciptakan peran
yang adil antara masyarakat dan petugas kesehatan. Masyarakat bertanggung jawab
untuk menjaga kesehatan secara mandiri, sedangkan petugas kesehatan melakukan
upaya promotif, preventif, kuratif dah rehabilitatif.
c. Bersih
Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan dasar yang optimal, maka kebersihan
perlu dijaga agar petugas kesehatan dan pasien merasa nyaman sehingga tidak
mengganggu kegiatan di puskesmas. Petugas kesehatan selalu mengingatkan
masyarakat untuk melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ), sejalan
dengan misi UPT Pusklesmas Sikui yaitu menggerakan kemandirian masyarakan untuk
hidup sehat. Tidak hanya bersih, tata nilai “bersih” juga mengareah pada 5R yaitu
Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin sehingga tercipta lingkungan kerja yang rapi, sehat,
aman, nyaman, dan dapat meningkatkan produktivitas kerja.
d. Efisien
Pelayanan kesehatan dilaksanakan secara efisien, yaitu secara cepat dan tepat
sehingga mendukung misi UPT Puskesmas Sikui yaitu melaksanakan pelayanan
kesehatan dasar yang optimal.
5. Kebijakan mutu dan tata nilai puskesmas dalam memberikan pelayanan disusun secara
bersama dan dituangkan dalam pedoman mutu dan kinerja
6. Pedoman mutu dan perencanaan mutu/kinerja disusun berdasarkan visi, misi, dan tujuan
Puskesmas
7. Perencanaan mutu disusun oleh seluruh jajaran UPT Puskesmas Sikui dengan pendekatan
multidisiplin, dan dikoordinasikan oleh Penanggung jawab Manajemen Mutu.
8. Perencanaan mutu/kinerja meliputi perencanaan mutu prioritas Puskesmas, perencanaan
mutu nasional, perencanaan mutu/kinerja manajemen, perencanaan mutu/kinerja UKM, dan
perencanaan mutu pelayanan klinis
9. Kepala Puskesmas wajib membentuk Tim audit internal
10. Audit internal dilakukan untuk memonitor kinerja pelayanan Puskesmas.
11. Tim audit internal wajib meyusun rencana audit tahunan, unit kerja yang di audit secara
periodik di lakukan audit ulang untuk memonitor tindak lanjut terhadap audit sebelumnya.
12. Pertemuan tinjauan manajemen dilakukan paling tidak dua kali dalam setahun, yaitu pada
bulan Juni dan bulan Desember.
13. Perencanaan mutu/kinerja UKM meliputi paling tidak:
a. Penilaian kinerja UKM dan tindak lanjutnya
14. Perencanaan mutu/kinerja pelayanan klinis berisi paling tidak:
a. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu yang terkoordinasi dari semua
unit kerja dan unit pelayanan.
b. Pengukuran mutu dilakukan dengan pemilihan indikator, pengumpulan data, untuk
kemudian dianalisis dan ditindak lanjuti dalam upaya peningkatan mutu.
c. Upaya-upaya perbaikan mutu melalui standarisasi, perancangan sistem, rancang ulang
sistem untuk peningkatan mutu.
d. Program dan Kegiatan-kegiatan peningkatan mutu pelayanan klinis, termasuk di
dalamnya program peningkatan mutu laboratorium dan program peningkatan mutu
pelayanan obat.
e. Program pelatihan yang terkait dengan peningkatan mutu.
f. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan,
tindak lanjut, dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
g. Rencana monitoring dan evaluasi program mutu.
15. Dalam upaya perbaikan mutu/kinerja puskesmas melibatkan/memberdayakan lintas sektor,
lintas program, dan masyarakat sebagai pengguna pelayanan untuk berperan mulai dari
perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi, dan tindak lanjut program-program
kegiatan mutu/kinerja puskesmas.
16. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-butir di bawah ini:
a. Konsisten dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas, dan perencanaan
Puskesmas,
b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, masyarakat, dan staf,
c. Menggunakan pedoman penyelenggaraan UKM, pedoman praktik klinis, standar
pelayanan klinis, kepustakaan ilmiah dan berbagai panduan dari profesi maupun
panduan dari Kementerian Kesehatan,
d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat,
e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko,
f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang ada di Puskesmas,
g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik,
h. Menggunakan informasi dari kegiatan peningkatan yang terkait,
i. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses dan sistem pelayanan.
17. Seluruh kegiatan mutu/kinerja puskesmas harus didokumentasikan.
18. Hasil Peningkatan Mutu harus di sosialisasikan kepada pihak terkait yang membutuhkan.
19. Penanggung jawab Manajemen Mutu wajib melaporkan kegiatan peningkatan mutu kepada
Kepala Puskesmas tiap triwulan.
NO Parameter Keterangan
NO Parameter Keterangan
NO Parameter Keterangan
15 Besar Sampel Jumlah seluruh pasien TB paru dengan BTA positif sensitive
obat
16 Frekuensi Bulanan
Pengumpulan Data
17 PeriodePelaporan Tahunan
Data
18 PeriodeAnalisa Data 1 tahun
19 Penyajian Data Diagram Garis
20 Instrumen SITB
Pengambilan Data
21 PenanggungJawab Pemegang program
NO Parameter Keterangan
6. Kepuasan Pasien
NO Parameter Keterangan
11 Kriteria Inklusi :
Semua penerima pelayanan puskesmas
Eksklusi:
Tidak ada
12 Formula Jumlah penerima pelayanan yang mengisi kuisioner
_________________________________________x 100%
16 Frekuensi Harian
Pengumpulan Data
17 Periode Pelaporan Semester
Data
18 Periode Analisa Data Semester
NO Parameter Keterangan
B. Surat Menyurat/Administrasi
C. Keuangan
UGD/TINDAKAN
Respon petugas (melakukan
Respon time petugas ruang pertolongan) saat pasien
1 100%
tindakan ≤ 3 menit datang di ruang tindakan, waktu
dicatat di status pasien
1 Waktu pelayanan pasien lama < Waktu saat pemanggilan pasien 100%
sampai dapat
resep/rujukan,dapat dilihat dari
5 menit
waktu yang tertera di status
pasien atau register
PELAYANAN LABORATORIUM
SONY ISTARONY,S.Kep.,Ns
NIP.19850422 200903 1 002