Anda di halaman 1dari 11

KOMPONEN LAPORAN ILMIAH (JUDUL, PENULIS, ABSTRAK, KATA

KUNCI)

Disusun oleh
Helmalia (20021016)

Dosen Pembimbing :
1. Renny Triwijayanti,S.Kep,Ners,M.Kep
2. Windy Astuti Cahya N ,S.Kep,Ners.M.Kep

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN DAN TEKNOLOGI
MUHAMMADIYAH PALEMBANG
TAHUN AKADEMIK 2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Puji Syukur Penulis Ucapkan Kepada Allah SWT Karena Atas
Berkat Rahmat Dan Ridho-Nya Saya Dapat Menyelesaikan Makalah Ini Dengan
Judul “Komponen Laporan Ilmiah (Judul, Penulis, Abstrak,Kata Kunci)”. Dalam
penyusunan tugas ini saya sangat menyadari bahwa masih banyak terdapat
kekurangan dikarenakan keterbatasan ilmu pengetahuan, pengalaman serta
kehilafan yang saya miliki. Maka dari itu, dengan ikhlas saya mengharapkan kritik
dan saran yang bersifat mendidik dan membangun dari semua pihak demi
kesempurnaan penyusunan makalah ini dimasa yang akan datang.
Penyusunan makalah ini tidak akan terlaksana dengan baik tanpa bantuan,
dorongan dan bimbingan serta saran dari berbagai pihak. Untuk itulah pada
kesempatan ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada : Dosen
Pembimbing : Renny Triwijayanti,S.Kep,Ners,M.Kep dan Windy Astuti Cahya
N ,S.Kep,Ners.M.Kep Semoga Allah SWT membalas dan selalu melimpahakan
rahmat serta hidayahnya atas bantuan yang telah diberikan kepada saya dalam
penyusunan makalah ini, akhirnya semoga makalah ini dapat memberikan
wawasan yang lebih luas dan dapat bermanfaat kepada pembaca khususnya para
mahasiswa Institut ilmu kesehatan dan teknologi Muhammadiyah Palembang,
Aamiin.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................. 2
1.3 Tujuan .................................................................................................. 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


1.1 Pengertian ............................................................................................ 3
1.2 Tujuan .................................................................................................. 3
1.3 Komponen ............................................................................................ 4

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan............................................................................................... 8
3.2 Saran ........................................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Laporan ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan
suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti.
Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para
pembaca. Karya ilmiah biasanya ditulis untuk mencari jawaban mengenai sesuatu
hal dan untuk membuktikan kebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalam objek
tulisan. (Rahim, 2020)
Menulis dan menerbitkan laporan ilmiah merupakan proses bertahap yang
sangat kompetitif dan memakan waktu. Jalan menuju penulisan dan publikasi
ilmiah jarang sekali berjalan mulus. Penulisan ilmiah memiliki format yang
seragam, sehingga membingungkan bagi penulis sains pemula karena tidak
fleksibelnya anatomi (struktur) dan fisiologi (fungsi). Anatomi dasar karya ilmiah
terutama terdiri dari struktur berbagai komponen suatu karya ilmiah, antara lain
judul, penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan, metode, hasil, diskusi, kesimpulan,
ucapan terima kasih dan referensi (Meo, 2019)
Saat menulis laporan kita harus sesederhana mungkin. Seperti semua jenis
tulisan lainnya, Seseorang perlu fokus pada topik tertentu dan menulis secara ketat
dalam lingkup batasan tersebut, dan seseorang harus realistis ketika menetapkan
batasan tersebut. Laporan yang bagus bukanlah laporan yang lebih rumit; laporan
yang bagus membuat pembaca berpikir dan dapat menciptakan diskusi.(LIor, 2019)
Membuat laporan ilmiah memang adalah kegiatan yang tak mudah.
Kemampuan ini memerlukan beberapa skills yang cukup kompleks. Mulai dari
memahami konten yang akan ditulis, memiliki kemampuan bahasa tulis yang baik,
sampai memahami komponen dalam laporan ilmiah . Adapun bagian-bagian inti
dari sebuah karya ilmiah adalah: judul,penulis, abstrak ,kata kunci, pendahuluan,
metode, hasil dan pembahasan, dan kesimpulan Ketika membuat judul, seorang
penulis perlu membuat judul yang 'eye catchy’ atau yang menarik perhatian
calon pembaca. Judul yang baik tidak boleh lebih dari lima belas kata kunci dari isi

1
tulisan. Fungsi paling dasar dari sebuah judul adalah untuk menjelaskan isi dari
karya ilmiah secara padat yang ringkas. Kata kunci yang menarik dalam judul
membuat karya ilmiah seseorang berpotensi untuk diakses dan dibaca oleh
khalayak
yang lebih ramai. Selanjutnya peserta pelatihan belajar bagaimana membuat abstrak
yang baik. Abstrak adalah bagian terpenting yang menjadi sasaran utama pembaca
dalam mencari literatur yang bersumber dari jurnal, karena abstrak menggambarkan
secara umum mengenai penelitian (Daud et al., 2020)
Komponen karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya. Namun, semua
karya ilmiah mengandung judul, pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar
pustaka. Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak,
Kata kunci, Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif yang disampaikan.
(Rahim, 2020)

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah dalam makalah ini yaitu Bagaimana Komponen Laporan Ilmiah
(Judul, Penulis, Abstrak,Kata Kunci) ?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian laporan ilmiah ?
2. Untuk mengetahui tujuan laporan ilmiah ?
3. Untuk mengetahui komponen laporan ilmiah ?

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Laporan ilmiah


Laporan ilmiah adalah sebuah laporan tertulis dan diterbitkan yang
menggambarkan hasil penelitian asli. Tujuan penelitian ilmiah adalah publikasi.
Oleh karena itu, penulis harus mencari cara agar setiap tulisan dari hasil penelitian
bisa diterbitkan. Menulis makalah ilmiah adalah keharusan untuk orang yang
berkecimpung dalam dunia akademik. penulisan ilmiah atau makalah ilmiah harus
di pahami oleh pembaca. Oleh karena itu, kata-kata yang digunakan harus jelas dan
simpel. Menggunakan bahasa dan kata yang bisa dipahami oleh semua adalah
sebuah keharusan(Rusliana, 2022).
Dalam buku Penulisan laporan Ilmiah yang ditulis oleh Zulmiyetri, Nurhastuti,
dan Safaruddin dijelaskan bahwa laporan ilmiah adalah laporan yang tertulis dan
diterbitkan. Laporan ilmiah berisi pemaparan hasil penelitian atau pengkajian yang
dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika
keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Laporan ilmiah
adalah karya tulis yang berisi paparan suatu pembahasan secara ilmiah yang
dilakukan oleh seseorang penulis dan peneliti.karya ilmiah tulis sengaja dibuat
untuk memecahkan suatu masalah yang biasanya berisi fakta,data serta solusi
mengenai isu yang diangkat (Wahid, 2023)

2.2 Tujuan Laporan ilmiah


1. Untuk melatih ide tersurat atau dapat menghasilkan penelitian dalam bentuk
karya ilmiah yang tersusun secara sistematis dan metodologis
2. Untuk melatih keterampilan dasar melakukan penelitian hingga tercipta ilmu
pengetahuan baru
3. Untuk memperluas wawasan dan pengetahuan bagi penulis dan pembacanya

3
4. Untuk menginformasikan, menganalisis, dan membujuk dengan cara yang lugas
dan memungkinkan pembaca untuk terlibat secara kritis dalam suatu topik
ilmiah
5. Untuk mengembangkan penelitian lama hingga menghasilkan penelitian baru
yang lebih matang secara konsep dan pemikiran(Wahid, 2023)

2.3 Komponen Laporan ilmiah


Untuk menulis karya ilmiah yang berkualitas, seorang penulis harus
memperhatikan beberapa komponen penting yang harus ada di dalam makalah
ilmiahnya, Di sisi lain, penulis juga harus memperhatikan bagian penting lainnya
yang terdiri atas judul (tittle), penulis (author), abstrak (abstract), dan kata kunci
(keywords). Di bawah ini akan dijelaskan struktur atau organisasi artikel yang
terdiri atas beberapa komponen berikut.
1. Judul
Judul merupakan jiwa, semangat, esensi, inti, dan citra keseluruhan isi
sebuah laporan ilmiah. Judul merupakan kalimat pertama yang dibaca oleh
peminat laporan ilmiah dan menjadi bagian laporan ilmiah yang paling banyak
dibaca orang (Afiffah et al., 2020). Contoh Judul Analisis Pengaruh Gadget
terhadap Perkembangan Otak Anak Balita". Anda bebas menentukan judulnya
yang penting, perhatikan kriteria yang sudah disampaikan sebelumnya. Agar
berbeda dari kedua model artikel lainnya. Selanjutnya untuk mebuat judul yang
menarik, biasanya berupa daftar atau angka, rahasia atau keajaiban, menawarkan
mimpi indah, pertanyaan, sensasional dan unik (Hafid, 2021)
Judul adalah bagian yang penting dalam sebuah tulisan. Tanpa judul
mungkin orang tidak tahu apa yang ada dalam sebuah tulisan. Begitupun dalam
penulisan artikel ilmiah, seorang penulis harus memperhatikan judul. Ibarat
rumah, judul adalah halaman rumah yang pertama kali orang akan lihat. Oleh
karena itu, judul harus bisa menggambarkan tentang keseluruhan isi dari sebuah
laporan. Selanjutnya, penulis harus membuat judul yang efektif. Sebuah judul
bisa dikatakan efektif jika mengandung beberapa komponen berikut:
a. Menyampaikan topik utama penelitian.

4
b. Menyoroti pentingnya penelitian.
c. Ringkas.
d. Menarik pembaca.
e. Kata-kata yang mudah dicari (Rusliana, 2022)

2. Penulis
Penulis merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah artikel.
Jadi, seorang penulis harus mencantumkan namanya dalam sebuah artikel yang
dia tulis. Penulis ini adalah seorang yang memiliki tanggung jawab intelektual
terhadap karya ilmiahnya. Saat ini, penulis artikel biasanya lebih dari satu atau
dalam istilah akademik disebut dengan kolaborasi penelitian. Kalau ada lebih
dari satu penulis, susunlah nama penulis beserta alamat lembaga atau
organisasinya. Penulis pertama di-akui sebagai penulis senior yang memiliki
peran menulis artikel. Penulis kedua adalah rekan utama dan penulis ketiga
memiliki posisi yang mungkin sama dengan penulis kedua, tetapi kurang
memiliki peran dalam penulisan karya ilmiah yang dilaporkan(Rusliana, 2022)
Sumbangan pemikiran seseorang pada sebuah artikel ilmiah dapat
berupa sumbangan: intelektual, fisik, pemrosesan data, kepakaran, keahlian dan
kesastraan. Jika dua orang penulis meraih skor yang sama, maka urutan alfabet
nama seyogianya dipakai, dengan catatan bahwa pencetus gagasan memunyai
kelebihan untuk didahulukan. Urutan nama-nama penulis artikel ilmiah
merupakan hasil kesepakatan bersama dan sebaiknya ditetapkan sebelum
penelitian dimulai, jika perlu dituangkan dalam bentuk tertulis dan tidak ada
batasan jumlah penulis. Penetapan penulis korespondensi perlu dilakukan dan
disepakati (Afiffah et al., 2020).

3. Abstrak
Menurut Andrews dalam Ekosusilo abstrak diartikan sebagai rangkuman
singkat dari isi sebuah dokumen, baik berupa laporan penelitian, artikel,
disertasi, dan kertas kerja. Abstrak harus berisikan masalah pokok penulisan,
tujuan, metode dan kesimpulan secara ringkas dan padat (maksimal 3 halaman).

5
Abstrak ini pada pokoknya memberi gambaran secara sepintas tentang
keseluruhan isi tulisan. Abstrak dapat ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa
Indonesia dan bahasa Inggris (Wahid, 2023). Abstrak adalah hal yang penting
sehingga harus meringkas jumlah kata sekitar 200-300 kata dan didalamnya
mencakup tujuan penelitian, metode penelitian, hasil dan kesimpulan penelitian
(Prima & Hermuttaqien, 2020), sedangkan laporan penelitian dan skripsi pada
umumnya hanya dengan bahasa Indonesia. Biasanya abstrak berada di bagian
pembuka setelah kata pengantar. Bagian ini merupakan ringkasan yang
menjelaskan kandungan esensi laporan penelitian secara garis besar . Di bagian
bawah abstrak biasanya tercantum beberapa kata kunci atau keyword yang
berhubungan dengan penelitian.(Wahid, 2023)

4. Kata kunci
Kata kunci dipilih secara cermat sehingga mampu mencerminkan konsep
yang dikandung artikel terkait untuk membantu peningkatan keteraksesan artikel
yang bersangkutan. kata kunci adalah teknik untuk memahami informasi dengan
cara menghilangkan kata-kata yang bukan inti dari sebuah kalimat yang panjang
atau sebuah wacana. Apabila kita mendengarkan informasi yang disampaikan
secara lisan, maka kita harus dapat memilih kata-kata yang penting yang
merupakan inti dari bahan simakan. Dalam hal ini perlu diingat bahwa kesalahan
dalam menentukan kata kunci akan berakibat pada kesalahan dalam menangkap
dan memahami informasi yang disampaikan. Perhatikan contoh berikut ini.
Pesawat Garuda G 230 SE habis terbakar dalam hujan lebat setelah lepas
landas di Lapangan Terbang Adi Sumarno Solo. Kata-kata kunci kalimat seperti
contoh adalah: Pesawat Garuda, terbakar, di Solo.(Sanusi, 2019)

6
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Laporan ilmiah adalah karya tulis yang berisi paparan suatu pembahasan secara
ilmiah yang dilakukan oleh seseorang penulis dan peneliti.karya ilmiah tulis
sengaja dibuat untuk memecahkan suatu masalah yang biasanya berisi fakta,data
serta solusi mengenai isu yang diangkat. Tujuan laporan ilmiah adalah Untuk
melatih ide tersurat atau dapat menghasilkan penelitian dalam bentuk karya ilmiah
yang tersusun secara sistematis dan metodologis, Untuk melatih keterampilan dasar
melakukan penelitian hingga tercipta ilmu pengetahuan baru. Untuk menulis karya
ilmiah yang berkualitas, seorang penulis harus memperhatikan beberapa komponen
penting yang harus ada di dalam makalah ilmiahnya, Di sisi lain, penulis juga harus
memperhatikan bagian penting lainnya yang terdiri atas judul (tittle), penulis
(author), abstrak (abstract), dan kata kunci (keywords).

3.2 Saran
Diharapkan untuk kedepannya laporan ini dapat menjadi wawasan dan ilmu
pengetahuan yang dapat diterapkan dalam sehari hari bagi membaca .

7
DAFTAR PUSTAKA

Afiffah, D. ., Rustanti, N., & Purwanti, R. (2020). Buku Panduan Penulisan Karya
Ilmiah. Fakultas Kedokteran,Universitas Diponegoro. Un
Daud, A., Aulia, A. F., Rimayanti, N., & Hardian, M. (2020). Pelatihan terstruktur:
usaha peningkatan kompetensi guru dalam penulisan artikel jurnal ilmiah. Unri
Conference Series: Community Engagement, 2, 90–97.
https://doi.org/10.31258/unricsce.2.90-97
Hafid, M. (2021). Rahasia Mudah Menulis Artikel Sebuah Motivasi Menulis Untuk
Kaum Milenial. Cv.CHANDRA SEMESTA.
LIor, C. (2019). Making guidelines, research and scientific papers as simple as
possible. 25(3), 99–100.
Meo, S. A. (2019). Anatomy and Physiology of a Scientific Paper. 25 (7).
Prima, B., & Hermuttaqien, F. (2020). PKM Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah dan
Submission pada Jurnal Ilmiah Nasional bagi Guru SD di Kab . Gowa METODE
KEGIATAN ilmiah sebagai syarat mutlak bagi guru yang akan naik pangkat .
Selain itu , kemampuan menulis karya ilmiah akan membuat guru menj. 10.
Rahim, R. A. (2020). CARA PRAKTIS PENULISAN KARYA ILMIAH. ZAHIR
PUBLISHING.
Rusliana, lu. (2022). MUDAHNYA MENULIS ILMIAH. KENCANA.
Sanusi, A. (2019). Peningkatan Hasil Pembelajaran Menyimak dengan Teknik
Identifikasi Kata Kunci. Jurnal Membaca Bahasa & Sastra Indonesia, 4(1), 2–8.
Wahid, A. (2023). KARYA TULIS ILMIAH. Samudra Biru.

Anda mungkin juga menyukai