Anda di halaman 1dari 16

No lampiran / No conto : MA/BS/29 Satuan : Batulempung

Lokasi : Simpin Nama Batuan : Mudstone


Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada
nikol silang berwarna abu-abu kecoklatan. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal
grain) dan mud. Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud berupa mikrit dan sparit yang merupakan mineral
karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi coklat muda hingga coklat tua, warna interferensi


Grain (3G) 5% abu-abu kecoklatan dengan tekstur organic/skeletal grain berupa
foraminifera kecil dengan ukuran grain 0,1 mm - 0,4 mm.

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (1A) 95%
kecoklatan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : ST. 34 Satuan : Batulempung
Lokasi : Nama Batuan : Mudstone
Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada
nikol silang berwarna abu-abu kecoklatan. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal
grain) dan mud. Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud berupa mikrit dan sparit yang merupakan mineral
karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi coklat muda hingga coklat tua, warna interferensi


Grain (2F) 2% abu-abu kecoklatan dengan tekstur organic/skeletal grain berupa
foraminifera kecil dengan ukuran grain 0,1 mm

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (4A) 98%
kecoklatan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : ST. 46 Satuan Batuan : Batupasir
Lokasi : Bodi Nama Batuan :
Tipe Batuan :Sedimen Non Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis
Klasifikasi : Pettijohn, 1975
Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan abu – abu pada keadaan
nikol silang, tekstur klastik, ukuran butir 0.025mm – 0.35 mm, bentuk mineral subrounded – subangular, sortasi
sedang, komposisi material berupa mineral kuarsa, ortoklas, kalsit dan mineral opak.
Deskripsi Mineralogi
Komposisi Mineral Jumlah Keterangan optik mineral
(%)
Nikol sejajar berwarna putih dengan warna interferensi putih, bentuk
granular , relief rendah, intensitas lemah, pleokriosme monokroik,
Kuarsa (4I) 25
ukuran mineral 0.025 – 0.3 mm, sudut gelapan 30, gelapan
bergelombang.
Nikol sejajar berwarna putih dengan warna interferensi abu-abu,
bentuk euhedral – subhedral , relief rendah, intensitas lemah,
Ortoklas (5E) 20
pleokriosme monokroik, ukuran mineral 0.025 – 0.35 mm, sudut
gelapan 100, gelapan miring.
Nikol sejajar tidak berwarna – kemerahan, warna interferensi kuning
kemerahan bentuk subrounded – subangular, pleokroisme dwikroik
Kalsit (1A-2B) 15
lemah, ukuran mineral 0.02 – 0.15 mm, sudut gelapan 30 o, gelapan
miring.
Nikol sejajar berwarna putih kecoklatan, warna interferensi abu –
Rock Fragmen (1H) 25 abu. bentuk granular, relief sedang, intensitas sedang, ukuran
fragmen 0.1 mm – 0.4 mm
Kenampakan pada nikol sejajar dan nikol silang berwarna hitam,
Mineral opak (4D) 15
ukuran mineral 0.2 – 0.25 mm.

Foto
No lampiran / No conto : ST. 55 Satuan : Batugamping
Lokasi : Locok Nama Batuan : Wackstone
Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada nikol
silang berwarna abu-abu. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal grain) dan mud.
Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud merupakan mineral karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi coklat tua dengan


Skeletal grain (3F) 40% tekstur organic/skeletal grain berupa foraminifera besar dengan
ukuran grain 0,20 mm-0,5 mm.

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (3E) 60%
kecoklatan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : ST. 59 Satuan : Batugamping
Lokasi : Buttu Danga Nama Batuan : Packstone
Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada
nikol silang berwarna kuning keabu-abuan. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal
grain) dan mud. Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud berupa mikrit dan sparit yang merupakan mineral
karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi coklat tua dengan


Skeletal grain (3E) 60% tekstur organic/skeletal grain berupa foraminifera besar dengan
ukuran grain 0,25 mm-0,375 mm.

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (5B) 40%
kecoklatan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : ST. 67 Satuan : Batugamping
Lokasi : Saruran Nama Batuan : Wackstone
Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada
nikol silang berwarna abu-abu kecoklatan. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal
grain) dan mud. Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud berupa mikrit dan sparit yang merupakan mineral
karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi coklat keabu-abuan


Skeletal grain (3F) (25%) dengan tekstur organic/skeletal grain berupa foraminifera besar
dengan ukuran grain 0,25 mm - 0,625 mm.

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (5A) 75%
kecoklatan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : ST. 71 Satuan : Batugamping
Lokasi : Tampo Nama Batuan : Packstone
Tipe Batuan : Sedimen Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis

Klasifikasi : Dunham, 1962

Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen karbonat ini berwarna kuning kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan pada
nikol silang berwarna kuning keabu-abuan. Tekstur batuan bioklastik, komposisi material terdiri dari grain (skeletal
grain) dan mud. Skeletal grain berupa fosil foraminifera dan mud berupa mikrit dan sparit yang merupakan mineral
karbonat berupa kalsit.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi coklat tua


Skeletal grain (3E) 65% hingga abu-abu, dengan tekstur organic/skeletal grain berupa
foraminifera besar dengan ukuran grain 0,175 mm-0,5 mm.

Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-abu


Mud (5B) 35%
kehijauan dengan ukuran < 0.01 mm

Foto :
No lampiran / No conto : MA/BV/F/76 Satuan : Breksi Vulkanik (Fragen)
Lokasi : Tontonan Nama Batuan : Basalt Porfiri
Tipe Batuan : Batuan Beku

Tipe Stuktur : Masif

Klasifikasi : IUGS, 1976

Mikroskopis :
Kenampakan mikroskopis batuan basalt porfiri memiliki warna absorbsi kuning kecokelatan, warna interferensi
abu-abu kehitaman, tekstur terdiri dari kristalinitas hipokristalin, granularitas porfiroafanitik, tekstur khusus vitrofirik,
ukuran mineral 0,025 mm – 3,25 mm, bentuk subhedral-anhedral, relasi inequigranular, komposisi mineral terdiri dari
piroksin, plagioklas (Bytownit), biotit dan massa dasar gelas, indeks bias Nmin > Ncb.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi kuning


kecokelatan, bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat,
Piroksin (5C) 25%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1,25mm, belahan 2
arah, pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 30o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (1E) 35%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-1,25mm jenis
gelapan miring sebesar 43o, jenis plagioklas Bytownit

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,


Massa Dasar Gelas (5G) 40%
ukuran 0,025 mm

Foto
No lampiran / No conto : MA/BV/M/76 Satuan : Breksi Vulkanik (Matrisk)
Lokasi : Tontonan Nama Batuan : Lithic Tuff
Tipe Batuan : Batuan Piroklastik
Tipe Stuktur : Tidak Berlapis

Klasifikasi : Heinrich (1956)

Mikroskopis :
Kenampakan mikroskopis batuan piroklastik memiliki warna absorbsi kuning kecokelatan, warna interferensi
abu-abu kehitaman, tekstur piroklastik kasar, bentuk mineral subrounded – subangular, ukuran mineral 0,025-5,25
mm, komposisi material berupa mineral piroksin, plagioklas, fragmen batuan, dan gelas vulkanik.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi kuning


kecokelatan, bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat,
Piroksin (5C) 20%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1,5mm, belahan 2
arah, pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 35o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (5B) 15%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-0,75mm jenis
gelapan miring sebesar 39o, jenis plagioklas Bytownit
Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi abu-abu
kehitaman, bentuk subangular-subbrounded, ukuran matreial 0,6 mm
Fragmen Batuan (2D-2J) 45%
– 1 mm, terdiri dari mineral piroksin, plagioklas, massa dasar kristal
dan gelas. Fragmen batuan Basalt Porfiri.

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,


Gelas Vulkanik (5G) 20%
ukuran 0,025 mm

Foto
No lampiran / No conto : MA/BV/8 Satuan : Tufa
Lokasi : Tontonan Nama Batuan : Crystal Tuff
Tipe Batuan : Batuan Piroklastik
Tipe Stuktur : Tidak Berlapis

Klasifikasi : Pettijohn, 1975

Mikroskopis :
Warna absorbsi coklat, warna interferensi coklat kehitaman, tekstur vitrofiri, komposisi material kristal,
mineral opak, gelas vulkanik , dan fragmen batuan. Kristal terdiri dari Piroksin, dan fragmen batuan, Mineral Opak
dengan ukuran mineral 0,02-0,3mm, bentuk euhedral sampai anhedral. Fragmen batuan yaitu Basalt Porfiri dengan
ukuran material 0,2-1 mm, bentuk subangular-subrounded, indeks bias Nmin > Ncb.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi kuning


kecokelatan, bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat,
Piroksin (2G) 30%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,025mm-2mm, belahan 2
arah, pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 35o
Warna absorbsi hitam, warna interferensi hitam, bentuk euhedral,
Mineral opak (3G) 10%
ukuran mineral 0,02-0,3 mm
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,
Gelas Vulkanik (6D) 35%
ukuran 0,025 mm
Warna absorbsi coklat tua, warna interferensi coklat kehitaman,
bentuk subangular-subbrounded, ukuran matreial 0,2 mm – 1 mm,
Fragmen Batuan (3B) 25%
terdiri dari mineral piroksin, plagioklas, mineral opak, massa dasar
kristal dan gelas. Fragmen batuan Basalt Porfiri
Foto
No lampiran / No conto : MA/BV/22 Satuan : Tufa
Lokasi : Buttu Batuloton Nama Batuan : Crystal Tuff
Tipe Batuan : Batuan Piroklastik
Tipe Stuktur : Tidak Berlapis

Klasifikasi : Pettijohn, 1975

Mikroskopis :
Warna absorbsi coklat, warna interferensi coklat kehitaman, tekstur vitrofiri, komposisi material kristal,
mineral opak, gelas vulkanik. Kristal terdiri dari piroksin, dan plagioklas, Mineral Opak dengan ukuran mineral
0,025-0,1mm, bentuk euhedral sampai anhedral, indeks bias Nmin > Ncb.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi cokelat, warna interferensi kuning kecokelatan,


bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat, pleokroisme
Piroksin (5H) 30%
monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1mm, belahan 2 arah, pecahan
tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 32o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (2D) 40%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-1,8mm jenis
gelapan miring sebesar 28o, jenis plagioklas Andesin
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,
Gelas Vulkanik (5C) 20%
ukuran 0,025 mm
Warna absorbsi hitam, warna interferensi hitam, bentuk euhedral,
Mineral Opak (5G) 10%
ukuran mineral 0,025-0,1 mm
Foto
No lampiran / No conto : MA/BL/10 Satuan : Tufa
Lokasi : Buttu Batulotong Nama Batuan : Crystal Tuff
Tipe Batuan : Batuan Piroklastik
Tipe Stuktur : Tidak Berlapis

Klasifikasi : Pettijohn, 1975

Mikroskopis :
Warna absorbsi coklat, warna interferensi coklat kehitaman, tekstur vitrofiri, komposisi material kristal,
mineral opak, gelas vulkanik. Kristal terdiri dari piroksin, plagioklas, dan biotit. Mineral Opak dengan ukuran
mineral 0,025-0,12mm, bentuk anhedral sampai euhedral, indeks bias Nmin > Ncb.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi cokelat, warna interferensi kuning kecokelatan,


bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat, pleokroisme
Piroksin (5H) 20%
monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1,25mm, belahan 2 arah,
pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 30o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (2D) 40%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-1,8mm jenis
gelapan miring sebesar 36o
Warna absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi coklat tua,
bentuk euhedral-subhedral, relief sedang, intensitas sedang,
Biotit (1I) 10%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,04-0,2, belahan tidak
nampak, pecahan tidak rata, , jenis gelapan simetris sebesar 45o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,
Gelas Vulkanik (5C) 20%
ukuran 0,025 mm
Warna absorbsi hitam, warna interferensi hitam, bentuk euhedral,
Mineral Opak (5G) 10%
ukuran mineral 0,025-0,12 mm
Foto
No lampiran / No conto : MA/BS/63 Satuan Batuan : Batupasir
Lokasi : Balla Nama Batuan : Arkose Arenite
Tipe Batuan : Sedimen Non Karbonat
Tipe Stuktur : Berlapis
Klasifikasi : Pettijohn, 1975
Mikroskopis :
Sayatan batuan sedimen ini berwarna kecoklatan pada kenampakan nikol sejajar dan abu – abu pada keadaan nikol
silang, tekstur klastik, ukuran butir 0.02mm – 0.29 mm, bentuk mineral subrounded – subangular, sortasi baik,
komposisi material berupa mineral kuarsa, ortoklas, kalsit dan mineral opak.
Deskripsi Mineralogi
Komposisi Mineral Jumlah Keterangan optik mineral
(%)
Nikol sejajar berwarna putih dengan warna interferensi putih, bentuk
Kuarsa (1I, 3E) 23 granular , relief rendah, intensitas lemah, pleokriosme monokroik,
ukuran mineral 0.025 – 0.29 mm, gelapan bergelombang.
Nikol sejajar berwarna putih dengan warna interferensi abu-abu,
bentuk euhedral – subhedral , relief rendah, intensitas lemah,
Ortoklas (3C) 14
pleokriosme monokroik, ukuran mineral 0.025 – 0.25 mm, sudut
gelapan 100, gelapan miring.
Nikol sejajar tidak berwarna – kemerahan, warna interferensi kuning
kemerahan bentuk subrounded – subangular, pleokroisme dwikroik
Kalsit (1A, 3G) 10
lemah, ukuran mineral 0.02 – 0.18 mm, sudut gelapan 30 o, gelapan
miring.
Matriks berupa material berukuran sangat halus, memiliki warna
absorbsi kuning kecoklatan, warna interferensi abu-agu kehitaman.
Matriks (1B, 6E) 42
memiliki relief sedang, bentuk subrounded - rounded, ukuran ≤0,03
mm.
Fosil (2B, 3J) 8 Merupakan fosil alga dengan bentuk memanjang
Kenampakan pada nikol sejajar dan nikol silang berwarna hitam,
Mineral opak (4E, 6D) 3
ukuran mineral 0.15 – 0.24 mm.

Foto
No lampiran / No conto : MA/BV/F/25 Satuan : Breksi Vulkanik (Fragen)
Lokasi : Buttu Batulotong Nama Batuan : Basalt Porfiri
Tipe Batuan : Batuan Beku
Tipe Stuktur : Masif

Klasifikasi : IUGS, 1976

Mikroskopis :
Kenampakan mikroskopis batuan basalt porfiri memiliki warna absorbsi kuning kecokelatan, warna
interferensi abu-abu kehitaman, tekstur terdiri dari kristalinitas hipokristalin, granularitas porfiroafanitik, tekstur
khusus vitrofirik, ukuran mineral 0,025 mm – 3,25 mm, bentuk subhedral-anhedral, relasi inequigranular, komposisi
mineral terdiri dari piroksin, plagioklas (Bytownit), biotit dan massa dasar gelas, indeks bias Nmin > Ncb.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi kuning


kecokelatan, bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat,
Piroksin (6C) 30%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1,25mm, belahan
2 arah, pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 30o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (4F) 40%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-1,25mm jenis
gelapan miring sebesar 43o, jenis plagioklas Bytownit

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,


Massa Dasar Gelas (1H) 30%
ukuran 0,025 mm

Foto
No lampiran / No conto : MA/BV/M/76 Satuan : Breksi Vulkanik (Matrisk)
Lokasi : Tontonan Nama Batuan : Lithic Tuff
Tipe Batuan : Batuan Piroklastik
Tipe Stuktur : Tidak Berlapis

Klasifikasi : Heinrich (1956)

Mikroskopis :
Kenampakan mikroskopis batuan piroklastik memiliki warna absorbsi kuning kecokelatan, warna interferensi
abu-abu kehitaman, tekstur piroklastik kasar, bentuk mineral subrounded – subangular, ukuran mineral 0,025-5,25
mm, komposisi material berupa mineral piroksin, plagioklas, fragmen batuan, dan gelas vulkanik.

Deskripsi Mineralogi

Jumlah
Komposisi Mineral Keterangan optik mineral
(%)

Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi kuning


kecokelatan, bentuk subhedral-anhedral, relief tinggi, intensitas kuat,
Piroksin (3D) 20%
pleokroisme monokroik, ukuran mineral 0,025mm-1,5mm, belahan 2
arah, pecahan tidak rata, jenis gelapan miring sebesar 35o
Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi putih keabu-abuan,
bentuk subhedral-anhedral, relief sedang, pleokroisme dwikroik,
Plagioklas (1B) 10%
kembaran carlsbad-albit, ukuran mineral 0,025mm-0,75mm jenis
gelapan miring sebesar 39o, jenis plagioklas Bytownit
Warna absorbsi putih kecokelatan, warna interferensi abu-abu
kehitaman, bentuk subangular-subbrounded, ukuran matreial 0,6 mm
Fragmen Batuan (5B-5D) 48%
– 1 mm, terdiri dari mineral piroksin, plagioklas, massa dasar kristal
dan gelas. Fragmen batuan Basalt Porfiri.

Warna absorbsi coklat muda, warna interferensi abu-abu kehitaman,


Gelas Vulkanik (2I) 20%
ukuran 0,025 mm

Kenampakan pada nikol sejajar dan nikol silang berwarna hitam,


Mineral opaq (4H) 2%
ukuran mineral 0.15 – 0.24 mm.

Foto

Anda mungkin juga menyukai