Anda di halaman 1dari 37

KEBERSIHAN DIRI

Disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Sekolah Sehat, 27 September 2022

Tim Kerja Kesehatan Usia Sekolah dan Remaja


Direktorat Gizi dan KIA
Daftar Isi

Pendahuluan

PHBS dalam Trias Usaha Kesehatan Sekolah

Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM)

Penutup
PENDAHULUAN
PERMENKES NO 25 TAHUN 2014 ± 79.709.147 anak usia
Tentang Upaya Kesehatan Anak 0 sd 17 tahun (Profil Anak, 2021)
Anak adalah seseorang yang sampai ± 83,15% usia 5 sd 17 tahun
berusia 18 Tahun, termasuk anak yang berada di sekolah (Profil Anak, 2021)
masih dalam kandungan

Anak Usia Sekolah adalah anak umur lebih ± 44,31 Juta Remaja (BPS, 2021)
dari 6 tahun sampai sebelum berusia 18
tahun

Remaja adalah kelompok usia 10 tahun Masalah terkait Kebersihan diri


sampai berusia 18 tahun.  1,4% usia 5-9 th, 2,1 % usia 10 – 14 th, 3,3% usia 15-24
th sikat gigi sesuai waktu yang dianjurkan 1
 67,3% usia 5-9 th, 55,6 % usia 10 – 14 th, 51,9% usia 15-
24 th bermasalah gigi dan mulut 1
 43% usia 10-14 th tidak cuci tangan dengan benar1
 14,20 persen anak usia 0-17 th tinggal di rumah tangga
kumuh2
1. Riskesdas 2018, 2. SUSENAS 2019
PERILAKU KEBERSIHAN SAAT KENDALA TERKAIT MENSTRUASI
MENSTRUASI DI MASA PANDEMI
CUCI TANGAN PAKAI SABUN SELAMA PERIODE Kesulitan Menangani Menstruasi
MENSTRUASI
100%
tidak ctps
2% 80%
ya, sesudah
60%
mengganti pembalut
19% 40%

20%

0%
5099 U-Reporters ya tidak

LAINNYA 8

KURANG PRIVASI 5
ya, sebelum
mengganti
pembalut MERASA MALU KARENA ADA
4
2% ya, sebelum & LAKI-LAKI DI RUMAH
sesudah
mengganti RASA SAKIT YANG LEBIH
28
pembalut DARIPADA BIASA
4986 U-Reporters 77%
SIKLUS MENSTRUAS JADII TIDAK
55
TERATUR

https://indonesia.ureport.in/opinion/4173/ 875 U-Reporters https://indonesia.ureport.in/opinion/4173/


KENDALA TERKAIT MENSTRUASI DI MASA PANDEMI
MENCARI PEMBALUT DI MASA PANDEMI
COVID-10 Kendala mencari pembalut di masa pandemic COVID-
larangan keluarga toko tutup 19 berdasarkan kelompok usia. Usia 15-19 tahun paling
mahal tidak ada informasi alternatif banyak mengalami kendala
tidak ada kendala

12%
1%
6%

6%

75%

5109 U-Reporters

https://indonesia.ureport.in/opinion/4173/
FAKTA MENGENAI SISWI YANG MENSTRUASI
Nyeri haid (dismenorea)

Sekolah tdk menyediakan obat nyeri

Jamban sekolah tdk layak

Air tdk tersedia

Tidak tersedia pembalut cadangan


1 dari 6 siswi terpaksa tidak masuk sekolah
selama 1 hari atau lebih pada saat mens
Tidak ada tempat sampah dan pembungkus
pembalut bekas
(UNICEF 2015)
Perilaku Hidup Bersih Sehat
dalam Trias Usaha Kesehatan Sekolah
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
Peraturan Bersama 4 Menteri (Menkes, Mendikbud, Menag, Mendagri) Tahun 2014
tentang Pembinaan dan Pengembangan UKS

PELAYANAN • Penjaringan Kesehatan dan


KESEHATAN Pemeriksaaan Berkala
• Imunisasi
• Literasi Kesehatan menggunakan
Buku Rapor Kesehatanku • Pemberian Tablet Tambah Darah
• Pembiasaan Hidup Bersih (Cuci bagi Remaja Putri
tangan pakai sabun, sikat gigi, • Pemberian obat cacing
menjaga kebersihan kuku)
• Pembinaan kantin
• Sarapan Bersama Bergizi Seimbang
• Aktifitas Fisik (Peregangan, senam • Kebun sekolah
bersama) • Pembinaan sanitasi sekolah
PEMBINAAN Pemberantasan sarang
• Pendidikan Kesehatan Reproduksi PENDIDIKAN LINGKUNGAN

dan Pendidikan Keterampilan Hidup nyamuk
KESEHATAN SEHAT
Sehat (PKHS) • Penerapan Kawasan Tanpa
• Pencegahan HIV AIDS (ABAT) Rokok dan NAPZA
• Pembinaan Dokter Kecil/Kader
• Penerapan Kawasan Tanpa
Kesehatan Remaja / Konselor
Sebaya, dll Kekerasan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
PHBS di Sekolah

adalah sekumpulan perilaku yang


dipraktekkan oleh peserta didik,
guru, dan masyarakat lingkungan Mencuci tangan dengan Mengkonsumsi jajanan Menggunakan jamban
sabun dan air yang sehat yang tidak yang bersih dan sehat Olahraga teratur
sekolah atas dasar kesadaran mengalir mengandung garam, gula,
sebagai hasil pembelajaran, dan lemak dosis tinggi di
sehingga secara mandiri mampu kantin sekolah
mencegah penyakit, meningkatkan
kesehatannya, serta berperan aktif
dalam mewujudkan lingkungan sehat

Memberantas jentik Tidak merokok di sekolah Menimbang berat Membuang sampah


nyamuk badan dan mengukur pada tempatnya
tinggi badan setiap
bulan
Kebersihan Diri
• Kebersihan diri atau personal hygiene adalah tindakan untuk
memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk
memperoleh kesejahteraan fisik dan psikis yang optimal.

• Kebersihan diri erat kaitannya dengan PHBS (Perilaku Hidup


Bersih dan Sehat) yang merupakan semua perilaku kesehatan
yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau
keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan
dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di
masyarakat
• Jika remaja tidak menjaga kebersihan diri akan rentan terhadap
berbagai macam penyakit
• Pembiasaan kebersihan diri sejak dini dapat diteruskan hingga
dewasa
Yang perlu dilakukan dalam
Kebersihan Diri
1. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
setiap selesai menggunakan toilet, sebelum
dan sesudah makan, dan setiap selesai
beraktivitas di luar rumah
2. Menggunakan air bersih setiap hari
3. Mandi sehari dua kali
4. Menyikat gigi sebelum beraktivitas di pagi
hari, setelah makan, dan sebelum tidur
5. Menggunakan jamban sehat yakni yang
tertutup
6. Menggunting kuku seminggu sekali
Yang perlu dilakukan dalam Kebersihan Diri
7. Manajemen kebersihan menstruasi
8. Menggunakan masker di tempat umum
9. Kebersihan tempat makan, makanan
yang dikonsumsi dan penjamah makanan
MENGAPA CTPS?
Tangan yang tidak dicuci (kotor) dan
menyentuh mata, hidung, wajah
merupakan perantara penularan penyakit
termasuk COVID-19.
Tangan yg tidak dicuci (kotor) mengandung
virus karena menyentuh benda lain yang
telah terkontaminasi penyakit.

Virus COVID – 19 akan hancur dan mati


dengan air sabun, oleh karena itu mencuci
tangan pakai sabun sangat penting, mudah
dan murah untuk menghindari penyebaran
COVID - 19
KAPAN HARUS CTPS?
1. Sebelum masuk lingkungan sekolah/kelas.
2. Sebelum memakai masker dan setelah melepas
masker.
3. Jika akan menyentuh area wajah, hidung dan mulut.
4. Sebelum dan setelah makan/memegang makanan
5. Setelah buang air kecil dan/besar dan
menggunakan toilet.
6. Setiap kali, saat tangan kotor, setelah memegang
benda seperti uang, hewan/binatang, berkebun, dsb.
7. Selesai bermain.
8. Setelah bersin atau batuk.
LANGKAH-LANGKAH CTPS

10. Kemudian
keringkan tangan
dengan diangin-
anginkan.
LANGKAH MEMBERSIHKAN TANGAN DENGAN HAND
SANITIZER
1. Bacalah label produk yang digunakan
untuk mengetahui jumlah cairan
pembersih tangan yang seharusnya
digunakan sekali pakai.
2. Oleskan cairan pembersih tangan ke salah
satu telapak tangan.
3. Gosok kedua telapak tangan
4. Gosokkan cairan ke seluruh telapak tangan,
punggung tangan dan jari sampai cairan di
tangan mengering.
5. Lakukan dalam 20 detik.
MENGAPA HARUS MEMAKAI MASKER?
MELINDUNGI DIRI SENDIRI
 Masker mencegah masuknya droplet yang keluar saat orang
batuk/bersin/berbicara sehingga kita tidak tertular.
MELINDUNGI ORANG LAIN
 Masker menahan droplet yang keluar saat kita
batuk/bersin/berbicara sehingga tidak menularkan virus kepada
orang lain.
JENIS MASKER, CARA MEMAKAI, DAN MELEPAS MASKER
Jenis masker:
CARA MEMAKAI MASKER Masker kain 3 (tiga) lapis CARA MELEPAS MASKER
YANG BENAR YANG BENAR
Masker sekali pakai/medis
HAL PENTING SAAT PAKAI MASKER (1)
1. Jangan menurunkan masker saat berbicara dengan
orang lain
2. Gunakan masker dengan posisi yang tepat, bukan
hanya di dagu, di hidung, maupun posisi di dagu
saja, tetapi harus menutup area hidung, mulut
sampai ke dagu.
3. Masker harus rapat. Jangan ada celah dalam
penggunaan masker (sisi paling sering bercelah
adalah hidung dan sisi wajah)
4. Masker kain satu lapis yang tidak dapat memblok
cahaya atau kain berpori lebar (mis: bahan scuba)
sebaiknya tidak dipakai
5. Masker diganti setelah 4 jam atau basah/kotor.
HAL PENTING SAAT PAKAI MASKER (2)

6. Apabila berada di keramaian


seperti transportasi umum
berada di ruang tertutup dalam
waktu lama disarankan
menggunakan masker double
yang terdiri dari: masker kain
dan masker sekali pakai.

Pandemictalk. Sumber: CDC,Cheng at al,2021


Kebersihan Makanan
Makanan berlalat

Makanan di beri
Junk food pewarna pakaian
Makanan Expired
Makanan bercampur tanah

Makanan matang
Makanan tidak di Makanan belum Makan Berjamur/busuk
dan mentah
tutup matang
bercampur

Makanan Minum air Makanan beracun


disimpan di mentah
tempat salah

Saus tomat di campur papaya


Kebersihan Peralatan/Tempat
gunakan tudung
saji/penutup makanan
bebas
piring, sendok, garpu
dari dicuci
lalat

Lorem ipsum congue


kebersihan
tempus alat

makan

meja makan
dibersihkan
gunakan alat makan
sendiri/ tidak
saling pinjam
MANAJEMEN KEBERSIHAN MENSTRUASI (MKM)
Seputar Menstruasi
Mitos Fakta

• Tidak boleh minum air • Konsumsi air dingin tidak


dingin selama menstruasi berhubungan dengan proses
karena darah mens akan mens
menjadi beku • Konsumsi obat penghilang
• Minum obat penghilang rasa nyeri selama mens
rasa nyeri selama mens tidak berhubungan dengan
dapat menyebabkan kesuburan
kemandulan • Kebersihan personal harus
• Tidak boleh keramas selama selalu dijaga setiap saat
mens
merupakan perdarahan yang terjadi akibat luruhnya
dinding sebelah dalam rahim (endometrium) yang ban
yak mengandung pembuluh darah.

Menstruasi merupakan hal yang normal dan bukan


penyakit. Ini menandakan kondisi perempuan yang
Menstruasi sehat dan tumbuh berkembang`

Menstruasi biasanya berlangsung 2-7 hari dengan ra


ta-rata siklus 28 hari (21-35 hari)

Perempuan harus dapat:

01 Menggunakan pembalut yang bersih


Manajemen Kebersihan
Mengganti pembalut sesering mungkin selama
Menstruasi (MKM) 02 periode menstruasi dan memiliki akses untuk p
adalah pengelolaan kebersihan dan kesehatan pada embuangannya,
saat perempuan mengalami menstruasi. 03 Mengakses toilet, sabun, dan air untuk membersi
hkan diri dalam kondisi nyaman dengan privasi
yang terjaga
MANAJEMEN KEBERSIHAN MENSTRUASI (MKM)
Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) merupakan pengelolaan kebersihan dan kesehatan
pada saat perempuan yang mengalami menstruasi. MKM yg tidak tertangani dengan baik akan
menyebabkan dampak baik kesehatan maupun pendidikan.
Komponen MKM terdiri dari:

Pembalut Toilet dan Air bersih Privasi


yang bersih sabun terjaga

• Sering diganti (setiap • Toilet sekolah harus • Air bersih yang


berfungsi baik • pintu yang
4-5 jam sekali) mengalir
dapat dikunci
• memiliki akses untuk dari dalam
pembuangannya • terpisah
• mempunyai wadah antara
untuk membuang perempuan
pembalut bekas. dan laki-laki
Manajemen Kebersihan Menstruasi Penting

1. Proses menstruasi pada perempuan mempengaruhi emosi, kebersihan, kesehatan dan


kadang partisipasi perempuan secara sosial
2. Manajemen kebersihan menstruasi perlu diketahui siswa perempuan dan laki-laki
termasuk pihak sekolah agar kebutuhan spesifik siswa perempuan untuk tetap bersih
dan sehat selama menstruasi bisa direspon dengan baik
3. Menstruasi meningkatkan risiko remaja putri mengalami anemia. Jangan lupa untuk
mengkonsumsi makanan yang tinggi kandungan zat besinya serta tablet tambah darah
untuk mencegah anemia
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KURANGNYA MKM

Peran serta orangtua,


Ketidakcukupan Ganguan pada saat
Ketidak cukupan guru, sekolah, dan
pengetahuan tentang menstruasi (Sakit
fasilitas air, sanitasi, instansi yang terkait
menstruasi, siklus kepala, kram perut,
dan kebersihan untuk menerapkan
menstruasi dan MKM dll)
MKM
DAMPAK BILA KEBERSIHAN MENSTRUASI TIDAK DIKELOLA
DENGAN BAIK

- Membolos •Aktivitas yang •Pembuangan


- Infeksi saluran sekolah dibatasi pembalut bekas
kencing - Tertinggal •Kehilangan pakai ke kloset
- Infeksi saluran pelajaran ksempatan utk karena tidak
reproduksi berpartisipasi dlm tersedianya
- Iritasi pada kulit aktivitas sosial fasilitas
•Kloset tersumbat,
PENDIDIKAN kotor, tidak
KESEHATAN PARTISIPASI SOSIAL berfungsi, dan
akhirnya tidak
digunakan
LINGKUNGAN
Aspek yang perlu diperhatikan untuk MKM

• Menggunakan pembalut yang bersih


• Akses untuk mengganti pembalut sesering mungkin selama
menstruasi
• Tempat pembuangan pembalut bekas menstruasi
• Toilet yang bersih
• Ketersediaan sabun dan air bersih
• Toilet yang bisa dikunci dari dalam dan terpisah antara
perempuan dan laki-laki
Pengelolaan menstruasi secara bersih dan sehat
Menggunakan pembalut untuk menampung darah dari vagina

• Apakah yang harus dilakukan


pada saat menstruasi?
Pembalut sekali pakai adalah pembalut yang tidak dapat digunakan kembali dan harus dibuang
• Apa perbedaan pembalut sekali setelah digunakan. Pembalut pakai ulang terbuat dari kain, bisa dicuci dan dapat disetrika serta
pakai dan pakai ulang? digunakan kembali.
• Apakah ada tipe pembalut yang
harus dihindari?
• Seberapa sering kita harus Hindari penggunaan bahan yang bisa menyebabkan infeksi, seperti koran, dedaunan, tisu, atau
mengganti pembalut? kain kotor.
• Bagaimana cara membuang
pembalut sekali pakai? Pembalut sekali pakai harus dibuang setelah digunakan. Pembalut sebaiknya diganti setiap 4 sampai 5 jam
sekali dan bisa lebih sering apabila darah keluar banyak. Waktu yang dianjurkan untuk mengganti pembalut
bagi anak perempuan usia sekolah ialah saat mandi pagi, saat di sekolah, setelah pulang sekolah, saat mandi
sore, dan sebelum tidur. Pembalut harus sering diganti untuk mencegah infeksi saluran reproduksi, saluran
kencing, dan iritasi kulit. Ingat untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah mengganti pembalut.

Bungkus pembalut dengan kertas atau kantung plastik dan masukkan ke tempat sampah.
Jangan membuang pembalut di lubang jamban atau kloset karena hal ini dapat menyebabkan
lubang jamban atau kloset tersumbat.
Cara menjaga kebersihan diri selama menstruasi
1. Mandi setiap hari.
2. Makan makanan sehat.
3. Gunakan kain bersih, pembalut atau bahan lain yang bersih dan dapat diganti
4. Menggunakan celana dalam atau baju dalam yang menyerap keringat.
5. Ganti pembalut secara rutin sehingga darah menstruasi tidak membekas pada pakaian;
6. Menjaga kebersihan adalah penting untuk mencegah infeksi. Cucilah pakaian dengan sabun
keringkan di bawah sinar matahari agar bakteri tidak menempel.
7. Usahakan mendapat istirahat yang cukup.
8. Lanjutkan kegiatan secara normal.
9. Jika mengalami kram atau nyeri pada bagian bawah perut atau punggung, lakukan salah satu
atau lebih dari kegiatan berikut agar kembali nyaman: mandi air hangat, minum minuman
panas, berjalanjalan, usap punggung atau perut, berbaring telentang dengan kedua lutut
terangkat kemudian gerakkan membentuk lingkaran kecil.
10. Lakukan senam atau olah raga teratur seperti biasa. Olah raga dapat mempercepat sirkulasi
membantu mengurangi ketegangan atau sakit kepala
11. Kurangi konsumsi makanan yang mengandung garam untuk mencegah tertahannya cairan yang
dapat menimbulkan ketidaknyamanan.
YANG PERLU DIKETAHUI SAAT MENSTRUASI
PEMBALUT SEKALI PAKAI

unicef
YANG PERLU DIKETAHUI SAAT MENSTRUASI

unicef
PENGGUNAAN PEMBALUT KAIN
• Lipat pembalut kain, lalu
letakkan di celana sebelum
digunakan.
• Pembalut kain juga harus
dibuang. Cara nya dicuci dahulu,
lalu dibungkus lalu dibuang.
• Bila akan digunakan lagi, kain
harus dicuci bersih dg sabun,
keringkan, simpan tempat
bersih.

unicef
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai