MAKALAH INFORMATIKA
“DOS”
Guru Pengajar: Bapak Muhammad Gatra Widyasmara
Kelompok 5
Muhammad Farhan Abbad
Aaleya Angeletta Kirana
Nadin Dayananda
Yuniken Oktavia
Shafina Auliarahman
Azkya Amalia
Keila Syafitri
Ezra Zabriel Zuno
Jl. KH. Agus Salim No.75, RT.004/RW.007, Bekasi Jaya, Kec. Bekasi
Tim., Kota Bks, Jawa Barat 17112
Tahun Ajaran 2023-2024
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha atas rahmat dan rezeki-Nya
yang dilimpahkan kepada kita semua, juga terima kasih kami sampaikan kepada bapak guru yang
telah membimbing kami dan teman-teman yang telah mendukung proses pembuatan makalah ini.
Kami dari kelompok 5, izin mempresentasikan hasil dari makalah tentang OS DOS yang kami
buat agar kalian dapat menangkap dan memahami materi yang kami sampaikan. Semoga
makalah kami dapat bermanfaat dan penuh informasi. Tidak lupa maaf kami sampaikan jika ada
kesalahan kata atau jika materi yang sampaikan kurang jelas bagi kalian.
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………….. 1
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
1.3. Rumusan Masalah
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………3
1.1. Pengertian System Operasi
1.2. Pengertian MS-DOS
1.3. Sejarah
1.4. Pengembangan
1.5. Macam Macam MS-DOS
1.6. Bagian Bagian MS-DOS
1.7. Perintah Perintah MS-DOS
1.8. Fitur Fitur MS-DOS
1.9. Kelebihan MS-DOS
2.0. Kekurangan MS-DOS
BAB III PENUTUPAN…………………………………………………………………………..9
1.1. Kesimpulan
1.2. Saran
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring perkembangan teknologi, salah satunya kemajuan komputerisasi yangn semakin
diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Karena keingina manusia yang ingin mendapatkan
kemudahan dalam hal-hal tertentu maka perkembangan komputer semakin pesat.
Salah satu perkembangan komputer yang telah banyak digunakan yaitu aplikasi buatan. Aplikasi
buatan adalah merupakan aplikasi yang dibuat khusus untuk keperluan tertentu. Contohnya, yaitu
pada program komputer swalayan, program komputer bank, program komputer warnet, dan lain-
lain. Tetapi aplikasi yang tadi disebutkan tidak akan berjalan tanpa adanya system operasi.
Saat kita ingin membuat ataupun mengedit suatu dokumen, mungkin yang paling sering terlintas
di pikiran kita adalah Sistem operasi DOS. Sistem operasi DOS ini Seperti yang sudah dijelaskan
sebelumnya, DOS adalah sistem operasi yang menggunakan CLI dalam interaksinya dengan
pengguna. Perintah DOS terbagi menjadi dua yakni internal command dan external command.
Internal command adalah perintah yang sudah siap dipakai karena terdapat pada command.com
sehingga dapat langsung dieksekusi oleh kernel DOS. Sedangkan external command tidak
terdapat pada command.com sehingga membutuhkan file yang dapat dieksekusi.
1.2 Tujuan
1. Siswa dapat menganalisis pengertian berserta fungsinya mengenai Ms Dos.
2. Siswa dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan dalam penggunaan Ms Dos.
3. Siswa dapat menggunakan Ms Dos dengan sebaik-baiknya.
4. Siswa dapat mengetahui fitur-fitur Ms Dos.
1
1.3 Rumusan Masalah
a. Apa itu Sistem Operasi?
b. Apa itu Sistem Operasi MS-DOS?
c. Sejarah dari MS-DOS:
d. Pengembangan dari MS-DOS:
e. Macam-Macam MS-DOS, Bagian-Bagian MS-DOS, Perintah-Perintah MS-DOS, Fitur-Fitur
MS-DOS, Kelebihan dan Kekurangan menggunakan MS-DOS:
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
atau printer. DOS juga tergolong penting untuk pemograman, mengaplikasikan aplikasi lama dan
system operasi windows.
Dalam interaksinya dengan sistem operasi tersebut, kamu perlu memberikan perintah-perintah
DOS melalui keyboard. Terdapat berbagai perintah DOS yang sering digunakan, salah satunya
adalah perintah nama file program serta berbagai perintah lain yang akan kita bahas di bawah.
Dengan demikian bisa kita simpulkan bahwa fungsi DOS adalah untuk mengelola sistem
komputer
1.3 Sejarah
MS-DOS sebenarnya dibuat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer bernama Seattle
Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh Tim Patterson—yang belakangan direkrut oleh
Microsoft untuk mengembangkan DOS—pada tahun 1980 sebagai sebuah perangkat lunak
sistem operasi dengan nama Q-DOS (singkatan dari Quick and Dirty Operating System), yang
selanjutnya diubah namanya menjadi 86-DOS, karena Q-DOS didesain agar dapat berjalan pada
komputer dengan prosesor Intel 8086. Microsoft pun membeli lisensinya dengn harga 50.000
dolar Amerika dari SCP, lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS. Selanjutnya, saat IBM
hendak meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM PC, Microsoft pun menjual
lisensi MS-DOS kepada IBM.
1.4 Pengembangan
IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS, dimana versi IBM yang langsung
dibundel dengan komputer IBM-PC disebut dengan “IBM PC-DOS” atau International Business
Machine Personal Computer Disk Operating System.
Caldera DOS
CD atau CHDIR – untuk mengganti direktori aktif menjadi direktori lain yang
ditentukan menggunakan parameter. Apabila tidak ada parameter, maka perintah tersebut
akan menampilkan lokasi dari direktori tersebut.
CHCP – perintah yang digunakan untuk menampilkan kumpulan karakter yang sedang
digunakan dalam bentuk angka. Selain untuk menampilkan, CHCP juga berfungsi untuk
mengganti kumpulan karakter (code page) pada seluruh perangkat yang mendukung code
page.
CLS – untuk membersihkan tampilan pada layar monitor, selain itu perintah ini tidak
memiliki parameter.
COPY – untuk menyalin file dari satu lokasi ke lokasi lain. Perintah ini memiliki dua
parameter, yakni parameter sumber file dan tujuan file tersebut akan disalin.
CTTY – perintah untuk mengganti perangkat terminal yang digunakan dalam mengontrol
komputer.
DATE – untuk menampilkan tanggal saat itu atau digunakan untuk mengatur tanggal
pada komputer.
DEL atau ERASE – untuk menghapus file yang sudah ditentukan pada parameter.
Parameter dapat berupa satu nama file maupun beberapa file yang dijadikan satu
menggunakan wildcard.
DIR – digunakan untuk menampilkan file serta subdirektori yang terdapat pada direktori
aktif. File tersebut memiliki parameter berupa lokasi di mana hendak menampilkan isi
direktori.
LOCK – untuk memberikan izin akses terhadap harddisk, namun perintah tersebut hanya
tersedia pada MS-DOS tahun 95/98.
MKDIR atau MD – untuk membuat sebuah direktori di dalam direktori yang sudah
aktif.
PATH – untuk menentukan file mana yang harus dicari yang dapat dieksekusi sebagai
program.
REN atau RENAME – berfungsi untuk mengubah satu file, atau beberapa file sekaligus
menggunakan wildcard.
SET – untuk menampilkan, menghapus, dan mengeset variabel. Perintah ini biasanya
dimasukan pada file AUTOEXEC.BAT.
TYPE – untuk menampilkan sebuah isi file berupa teks dalam output standar.
VER – untuk menampilkan versi sistem operasi yang digunakan saat ini.
VERIFY – untuk meminta sistem operasi agar melakukan verifikasi bahwa file yang
ditulis dalam media penyimpanan telah sempurna ditulis, dan menampilkan status
verifikasi. Perintah ini biasanya sudah otomatis aktif pada DOS.
BAB III
PENUTUP
1.0 Kesimpulan
MS-DOS (Microsoft Disk Operating System) adalah sebuah system operasi yang digunakan
untuk mengelola seluruh sumber daya pada system komputer, baik hardware maupun software.
Microsoft membuat MS-DOS sebagai sebuah system operasi mainstream, sebelum pada
akhirnya menghentikkann dukungan MS-DOS secara perlahan ketika mereka membuat sebuah
system operasi berbasis antarmuka grafis (GUI) untuk pasar mainstream disebut Microsoft
Windows.
1.1 Saran
Kami, kelompok 5, sangat sadar bahwa halnya penulisan kami di penugasaan makalah
Informatika ini masih jauh dari kata sempurna, jadi kami menerima semua masukan, kritik,
maupun saran untuk penulisan makalah kami yang berjudul DOS.
9