OLEH
1
2
Didalam versinya yang ke enam ini penggunaan MS-DOS dari IBM yaitu
PC-DOS sudah mulai ditinggalkan, karena penggunaan dari PC-DOS hanya bisa
digunakan untuk komputer yang asli dari produk IBM, namun untuk MS-DOS
yang dari microsoft lah yang sering digunakan karena bisa digunakan untuk
semua produk komputer.
7. MS-DOS versi 7.0
Di versi ini merupakan sebuah versi terakhir dari MS-DOS dimana saat itu
sudah berkembang sistem operasi windows yang lebih menarik, dimana untuk
melakukan eksekusi program hanya dengan melakukan klik pada mouse. Namun
microsoft tidak membuang program MS-DOS ini, namun akan selalu menjadi
program utama untuk pengoperasian OS windows dengan menggunakan nama
command prompt.
1.1.3 Fungsi Command Prompt
Pada umumnya CMD sering digunakan untuk memperbaiki masalah
koneksi jaringan atau melakukan pengecekan koneksi dengan ping, kemudian
untuk melakukan pengecekan pada masalah seperti bad sector pada hard disk.
Ada banyak fungsi dan manfaat dari CMD yang bisa dipelajari, di antaranya
sebagai berikut:
1. Mengecek status aktivasi Windows
CMD dapat digunakan untuk melakukan pengecekan status aktivasi pada
sistem operasi Windows. Pengguna melakukan cara ini untuk melihat sistem
operasi yang dipakai sudah di aktivasi apa belum. Untuk menjalankan perintah ini
Anda dapat memanggil perintah slmgr/dlv.
2. Untuk menutup program error secara paksa
Ketika menemui proses pengoperasian aplikasi atau program komputer
yang error atau not responding, maka pengguna dapat menyetop aplikasi secara
paksa. Hal ini terjadi karena aplikasi tidak stabil saat dioperasikan, command
prompt dapat mengatasi masalah ini. CMD dengan Task Manager dapat mengatur
dan menutup paksa aplikasi yang tidak respon.
3. Untuk mematikan komputer
Selain Shut Down atau Turn Off Komputer, pengguna dapat menggunakan
CMD untuk mematikan komputer. Dengan menyetel koneksi jaringan dan
4
7. Mendokumentasikan proses
Mendokumentasikan proses troubleshooting adalah langkah terakhir yang
dapat diambil. Meskipun secara teknis tidak ada kaitannya dengan proses
perbaikan, namun hal ini akan membantu troubleshooter lain bilamana mendapati
kendala serupa.
1.1.7 Langkah-Langkah Troubleshooting Jaringan
1. Terdapat Tanda Seru
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah memastikan bahwa ada
tanda seru berwarna kuning di area systray system kamu atau di sudut kanan
bawah komputer. Jika komputer kamu memiliki tanda-tanda seperti itu, berarti
komputer kamu tidak dapat terhubung ke Internet. Untuk memperbaikinya, ikuti
langkah-langkah berikut:
a. Masuk pada bagian “Control Panel” dan pilihlah “Jaringan atau Network
and Sharing Center“
b. Setelah itu buka dengan cara klik bagian “Change Adapter Setting“
c. Klik kanan di bagian “Wireless Network Connection” kemudian pilih
“Properties“
d. Langkah selanjutnya klik 2 kali di bagian “Internet Protocol Version 4“
e. Jika sudah, kamu dapat melihat Windows yang akan menampilkan
mengenai detail dari IP address dalam komputer
f. Silahkan kosongkan seluruh IP address dengan cara memilih “Obtain an
IP Address Automatically“
g. Klik “OK” dan tunggu hingga IP address yang berasal dari DHCP server
hotspot muncul
h. Selanjutnya perhatikan icon wireless connection pada systray sudah
berubah. Komputer sudah bisa digunakan apabila tanda seru warna kuning
sudah hilang
2. Terjadi Permasalahan Dibagian Wi-Fi Card Laptop
11
Jika langkah pertama gagal, mungkin ada masalah dengan kartu WiFi
komputer/laptop kamu. Masalah seperti ini biasa terjadi pada driver perangkat
keras komputer yang rusak. Untuk memecahkan masalah troubleshooting jaringan
tersebut, buka menu Device Manager. Untuk melakukannya, ikuti langkah-
langkah berikut:
a. Klik kanan di bagian “My Computer” lalu pilih “Manager“
b. Pilih “Device Manager“
c. Perhatikan di bagian “Network Adapter” dan klik bagian kanan
“Hardware Wi-Fi” pada komputer, kemudian klik “Uninstall“
d. Ketika sudah terdeteksi system driver maka secara otomatis dapat terinstal
kembali.
e. Selanjutnya klik kanan dan pilih “Scan for Hardware Change” agar sistem
dapat terdeteksi dan melakukan penginstalan ulang.
f. Jika device manager telah tertutup maka pada hotspot Wi-Fi akan kembali
secara otomatis sehingga internet bisa digunakan secara normal.
3. Restart Modem
Opsi ketiga yang dapat kamu coba adalah me-restart modem atau router
internet kamu. Masalah internet terkadang dapat disebabkan oleh kesalahan
modem terkait sistem atau perangkat keras. Reboot mungkin menjadi solusi untuk
me-restart sistem seperti sebelumnya. Kamu dapat memulai ulang dari tombol
fisik router atau restart dari aplikasi.
12
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari pelaksanaan Praktikum Jaringan Komputer 1 materi
“Perintah Dasar Command & Sharing Data” adalah sebagai berikut :
1. Untuk Mengetahui Langkah-langkah melakukan Perintah Dasar
Command.
2. Untuk Mengetahui Langkah-langkah Sharing Data.
1.3 Manfaat
Adapun tujuan dari pelaksanaan Praktikum Jaringan Komputer 1 materi
“Perintah Dasar Command & Sharing Data” adalah sebagai berikut :
1. Dapat Memahami Langkah-langkah Perintah Dasar Command.
2. Dapat Memahami Langkah-langkah Sharing Data.
BAB II
METODOLOGI PRAKTIKUM
2.2.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada Praktikum Jaringan Komputer 1 materi
“Perintah Dasar Command & Sharing Data” yaitu sebagai berikut:
13
14