RPS Adult Nursing 3
RPS Adult Nursing 3
1. IDENTITAS MATAKULIAH
A. Judul Mata Kuliah : Adult Nursing III (musculoskeletal, integument, sensory perception and nervous system)/ Keperawatan
Dewasa Sistem Muskuloskeletal, Integument, Persepsi Sensori dan Persyarafan
B. Kode Mata Kuliah/SKS : KEP21III333/ 5 SKS
C. Semester : 1
D. Program Studi : Program Alih Jenjang – Program Studi Keperawatan
E. Sifat Mata Kuliah :
F. Prasyarat : Adult Nursing II
G. Staf Pengajar : Shenda Maulina Wulandari, S.Kep., Ners., M.Kep.
Tri Mustikowati, S.Kp., M.Kep.
Dr. Aliana Dewi S.Kp., MN.
H. Jam dan Tempat Pertemuan : 15.00 – 21.00 WIB/ Hybrid system (luring & daring)
Pustaka 1. Ackley B.J., Ladwig G.B. (2014). Nursing Diagnosis Handbook. An Evidence-Based Guide to Planning Care. 10 edition. Mosby:
Elsevier Inc.Barber B, Robertson D. (2012). Essential of Pharmacology for Nurses, 2nd edition, Belland Bain Ltd, Glasgow.
2. Black J.M., Hawks JH. (2014). Keperawatan Medikal Bedah Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan (3-rol set). Edisi Bahasa
Indonesia 8. Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.
3. Bulechek G.M., Butcher H.K., Dochterman J.M., Wagner C (2013). Nursing Interventions Classifications (NIC), 6 edition. Mosby:
Elsevier Inc.
4. Dafriani, P., & Prima, B. (2019). BUKU AJAR ANATOMI & FISIOLOGI untuk Mahasiswa Kesehatan. CV Berkah Prima: Padang.
https://doi.org/10.31227/osf.io/fq93m
5. Dudek,S. G. (2013). Nutrition Essentials for Nursing Praction, 7tb. Lippincote: William Wilkins.
6. Grodner M., Escott-Stump S., Damer S. (2016). Nutritional Foundations and Clinical Applications. A Nursing Approach, 6th edition.
Mosby: Elsevier Inc.
7. Johnson, M., Moorhead, S., Bulechek, G. M., Butcher, H K., Maas, M. L. & Swanson, S. (2012). NOC and NIC Linkages to NANDA-I
and Clinical Conditions Supporting Critical Reasoning and Quality Care, 3rd edition. Mosby Elsevier Inc.
8. Hall E. (2014). Guyton dan Hall Buka Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi Bahasa Indonesia 12. Saunders. Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
9. Huether S.E. and MeCance KL (2016) Understanding Pathophysiology. 6 edition. Mosby: Elsevier Inc.
10. Lewis S.L., Dirksen S. R., Hetkemper M M., Bucher L.(2014). Medical Surgical Nursing, Assessment and Management of Clinical
Problems. 9th edition. Mosby: Elsevier Inc.
11. Lynn P. (2011). Taylor's Handbook of Clinical Nursing Skill. China. Wolter Kluwer Health.
12. McCance, K.L. & Huether, S E. (2013). Pathophysmology The Biologic Basis for Disease in Adults and Children. 7 edition. Mosby:
Elsevier Inc.
13. McCuistion L.E., Kee, J.L. and Haves, ER (2014) Pharmacology. A Patient Centered Nursing process approach. 8th ed. Saunders:
Elsevier Inc.
14. Moorhead S., Johnson M., Maas M.I., Swanson E. (2013). Nursing Outcomes Classifications (NOC): Measurement of Health Outcomes.
5th edition. Mosby: Elsevier Inc.
15. Nanda International. (2021). Nursing Diagnoses 2021-2023: Definitions and Classification (Nanda International). 12th edition.
Philadelphia: Thieme.
16. Paulsen F dan Waschke J. (2021). Atlas Anatomi Manusia “Sobotta”. Edisi 24. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
17. Silverthorn, D. U. (2012). Human Physiology An Integrated Approach. 6th Edition.
18. Skidmore-Roth, Landa (2016). Mosby's 2016 Nursing Drug Reference. 29th edition. Mosby: Elsevier Inc.
19. Waugh A., Grant A., Nurachmah E., Angriani R. (2011). Dasar-dasar Anatomi dan Fisiology Ross dan Wilson. Edisi Indonesia 10.
Elsevier: Singapore Pte. Ltd.
20. Waugh A., Grant A. (2014). Buku Kerja Anatomi dan Fisiologi Ross and Wilson. Edisi Bahasa Indonesia 3. Churchill Livingstone
Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
Metode:
Blanded Learning
Media:
Zoom meetings
Google meets
1 Sub-CPMK-1: 1. Ketepatan Kriteria: Bentuk: Discovery 1. Anatomi, fisiologi 8 SMW
Mampu memahami anatomi, menjelaskan Pedoman Penskoran• e-Learning Learning: kimia, fisika dan
fisiologi kimia, fisika dan anatomi, fisiologi (Marking Scheme) • Kuliah (TM) Mempelajari ebook biokimia terkait
biokimia terkait sistem kimia, fisika dan • Diskusi tanya jawab atlas anatomi sistem integumen,
muskuloskeletal, integumen, biokimia terkait Bentuk test: dan persepsi sensori.
manusia
persepsi sensori, dan sistem integumen Post-test: 2. Patofisiologi,
Metode: (SOBOTTA)
persarafan. dan persepsi sensori quiziz.com farmakologi dan
Blanded Learning terkait sistem
2. Ketepatan terapi diet pada
integumen dan gangguan sistem
Sub-CPMK-2: menjelaskan Media: persepsi sensori. integument dan
Mampu memahami patofisiologi, Zoom meetings Mempelajari ebook persepsi sensori
patofisiologi, farmakologi farmakologi dan Google meets Buku Ajar 3. Pendidikan
dan terapi diet pada sistem terapi diet pada
lms.binawan.ac.id Anatomi dan kesehatan dan upaya
muskuloskeletal, integumen, sistem integumen pencegahan primer,
persepsi sensori, dan dan persepsi sensori Fisiologi untuk
[TM: 1 x (5x50’)] Mahasiswa sekunder dan tersier
persarafan. 3. Ketepatan pada masalah
mendemonstrasikan Kesehatan
gangguan sistem
Sub-CPMK-3: pendidikan integument dan
Mampu memberikan kesehatan dan upaya [PT+BM: 1 x persepsi sensori.
pendidikan kesehatan dan pencegahan primer, (2x60”)]
upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier
sekunder dan tersier pada pada masalah
masalah gangguan sistem gangguan sistem
muskuloskeletal, integumen, integumen dan
persepsi sensori, persarafan persepsi sensori
4. Ketepatan
menjawab quiz
2 Sub-CPMK 4: 1. Ketepatan Kriteria: Bentuk: Small Group 1. Asuhan 8 SMW
Mampu memberikan asuhan merancang asuhan Pedoman Penskoran• e-Learning Discussion: keperawatan
keperawatan secara keperawatan secara (Marking Scheme) • Kuliah (TM) Membuat 4 (pengkajian, analisa
komprehensif pada sistem komprehensif pada • Diskusi tanya jawab kelompok dan data, diagnosis
muskuloskeletal, integumen, sistem integumen Bentuk non-test: menyusun makalah keperawatan,
persepsi sensori, dan dan persepsi sensori Rangkuman Metode: dengan tema intervensi,
persarafan. 2. Ketepatan Blanded Learning asuhan implementasi dan
melaksanakan keperawatan pada evaluasi secara
Sub-CPMK-5: manajemen kasus Media: pasien: komprehensif
Mampu melaksanakan pada gangguan Zoom meetings meliputi bio-psiko-
a) Psoriasis
manajemen kasus pada sistem integumen Google meets sosio-spiritual)
b) Glaukoma
gangguan sistem dan persepsi sensori pada:
lms.binawan.ac.id c) Katarak
muskuloskeletal, integumen, 5. Ketepatan a. Sistem
persepsi sensori, persarafan. mendeskripsikan d) Otitis media integumen
[TM: 1x (5x50’)] (psoriasis)
peran dan fungsi
Sub-CPMK-6: perawat serta fungsi [PT+BM: 1 x b. Sistem persepsi
Mampu memahami peran dan advokasi pada kasus (2x60”)] sensori
fungsi perawat serta fungsi dengan gangguan (glaukoma,
advokasi pada kasus dengan sistem integumen katarak,otitis)
gangguan sistem dan persepsi sensori 2. Manajemen kasus
muskuloskeletal, integumen, pada gangguan
persepsi sensori, persarafan. sistem integument
dan persepsi sensori.
4. Peran dan fungsi
perawat serta fungsi
advokasi pada kasus
dengan gangguan
sistem integument
dan persepsi sensori.
3 Sub-CPMK-1: 1. Ketepatan Kriteria: Bentuk: Contextual 1. Anatomi, fisiologi 8 AD
Mampu memahami anatomi, menjelaskan Pedoman Penskoran• e-Learning Learning: kimia, fisika dan
fisiologi kimia, fisika dan anatomi, fisiologi (Marking Scheme) • Kuliah (TM) Merangkum biokimia terkait
biokimia terkait sistem kimia, fisika dan • Diskusi tanya jawab pembelajaran pada sistem
muskuloskeletal, integumen, biokimia terkait Bentuk non-test: muskuloskeletal.
pertemuan ini
persepsi sensori, dan sistem Rangkuman 2. Patofisiologi,
Metode:
persarafan. muskuloskeletal farmakologi dan
Blanded Learning [PT+BM: 1 x
2. Ketepatan terapi diet pada
(2x60”)] gangguan sistem
Sub-CPMK-2: menjelaskan Media:
Mampu memahami patofisiologi, musculoskeletal
Zoom meetings 3. Pendidikan
patofisiologi, farmakologi farmakologi dan Google meets kesehatan dan upaya
dan terapi diet pada sistem terapi diet pada
lms.binawan.ac.id pencegahan primer,
muskuloskeletal, integumen, sistem sekunder dan tersier
persepsi sensori, dan muskuloskeletal pada masalah
[TM: 1 x (5x50’)]
persarafan. 3. Ketepatan gangguan sistem
mendemonstrasikan muskuloskeletal.
Sub-CPMK-3: pendidikan
Mampu memberikan kesehatan dan upaya
pendidikan kesehatan dan pencegahan primer,
upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier
sekunder dan tersier pada pada masalah
masalah gangguan sistem gangguan sistem
muskuloskeletal, integumen, musculoskeletal.
persepsi sensori, persarafan.
4 Sub-CPMK-4: 1. Ketepatan Kriteria: Bentuk: Small Group 1. Asuhan 8 AD
Mampu memberikan asuhan merancang asuhan Pedoman Penskoran• e-Learning Discussion: keperawatan
keperawatan secara keperawatan secara (Marking Scheme) • Kuliah (TM) Membuat 3 (pengkajian, analisa
komprehensif pada sistem komprehensif pada • Diskusi tanya jawab kelompok dan data, diagnosis
muskuloskeletal, integumen, sistem Bentuk non-test: menyusun makalah keperawatan,
persepsi sensori, dan musculoskeletal. Rangkuman Metode: dengan tema intervensi,
persarafan. 2. Ketepatan Blanded Learning asuhan implementasi dan
melaksanakan keperawatan pada evaluasi secara
Sub-CPMK-5: manajemen kasus Media: komprehensif
Mampu melaksanakan pada gangguan Zoom meetings pasien: meliputi bio-psiko-
manajemen kasus pada sistem Google meets a) Open fraktur sosio-spiritual) pada
gangguan sistem musculoskeletal. lms.binawan.ac.id b) Close faktur sistem
muskuloskeletal, integumen, 4. Ketepatan c) Dislokasi muskuloskeletal
persepsi sensori, persarafan. mendeskripsikan (fraktur, dislokasi)
[TM: 1 x (5x50’)]
peran dan fungsi [PT+BM: 1 x 2. Manajemen kasus
Sub-CPMK-6: perawat serta fungsi (2x60”)] pada gangguan
Mampu memahami peran dan advokasi pada kasus sistem
fungsi perawat serta fungsi dengan gangguan muskuloskeletal.
advokasi pada kasus dengan sistem 4. Peran dan fungsi
gangguan sistem musculoskeletal. perawat serta fungsi
muskuloskeletal, integumen, advokasi pada kasus
persepsi sensori, persarafan. dengan gangguan
sistem
muskuloskeletal.
5 Sub-CPMK-1: 1. Ketepatan Kriteria: Bentuk: Contextual 1. Anatomi, fisiologi 8 TM
Mampu memahami anatomi, menjelaskan Pedoman Penskoran• e-Learning Learning: kimia, fisika dan
fisiologi kimia, fisika dan anatomi, fisiologi (Marking Scheme) • Kuliah (TM) Merangkum biokimia terkait
biokimia terkait sistem kimia, fisika dan • Diskusi tanya jawab pembelajaran pada sistem persarafan
muskuloskeletal, integumen, biokimia terkait Bentuk non-test: 2. Patofisiologi,
pertemuan ini
persepsi sensori, dan sistem persarafan Makalah farmakologi dan
Metode:
persarafan. 2. Ketepatan terapi diet pada
Blanded Learning [PT+BM: 1 x
menjelaskan gangguan sistem
(2x60”)] musculoskeletal
Sub-CPMK-2: patofisiologi, Media:
Mampu memahami farmakologi dan 3. Pendidikan
Zoom meetings kesehatan dan upaya
patofisiologi, farmakologi terapi diet pada Google meets pencegahan primer,
dan terapi diet pada sistem sistem persarafan
lms.binawan.ac.id sekunder dan tersier
muskuloskeletal, integumen, 3. Ketepatan pada masalah
persepsi sensori, dan mendemonstrasikan gangguan sistem
[TM: 1 x (5x50’)]
persarafan. pendidikan persarafan.
kesehatan dan upaya
Sub-CPMK-3: pencegahan primer,
Mampu memberikan sekunder dan tersier
pendidikan kesehatan dan pada masalah
upaya pencegahan primer, gangguan sistem
sekunder dan tersier pada persarafan
masalah gangguan sistem
muskuloskeletal, integumen,
persepsi sensori, persarafan
[PT+BM: 1 x
(2x60”)]
7 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 AD
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum a. Penggunaan alat
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online bantu jalan
dengan gangguan sistem gangguan sistem a. Penggunaan alat
muskuloskeletal, integumen, muskuloskeletal. Bentuk non-test: bantu jalan Metode:
persepsi sensori, persarafan. Rangkuman Blanded Learning
[PT+BM: 1 x (2x60”)]
Media:
Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (5x50’)]
8 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 AD
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum a. Fiksasi dan
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online imobilisasi
dengan gangguan sistem gangguan sistem a. Fiksasi dan
muskuloskeletal, integumen, musculoskeletal. Bentuk non-test: imobilisasi Metode:
persepsi sensori, persarafan. Rangkuman Blanded Learning
[PT+BM: 1 x (2x60”)]
Media:
Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (5x50’)]
9 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 SMW
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum a. Pengkajian
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online integument
dengan gangguan sistem gangguan sistem a. Pengkajian
muskuloskeletal, integumen, integument dan persepsi Bentuk non-test: integument Metode:
persepsi sensori, persarafan. sensori Rangkuman Blanded Learning
[PT+BM: 1 x (2x60”)]
Media:
Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (5x50’)]
10 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 SMW
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum Wound care
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online
dengan gangguan sistem gangguan sistem Wound care
muskuloskeletal, integumen, integument dan persepsi Bentuk non-test: Metode:
persepsi sensori, persarafan. sensori. Rangkuman [PT+BM: 1 x (2x60”)] Blanded Learning
Media:
Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (5x50’)]
11 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 TM
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum Pemeriksaan neurologi
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online dasar: GCS, Pupil,
dengan gangguan sistem gangguan sistem a. Pemeriksaan Fungsi motorik, Fungsi
muskuloskeletal, integumen, persarafan Bentuk non-test: neurologi dasar: Metode: sensibilitas, Fungsi
persepsi sensori, persarafan. Rangkuman GCS, Pupil, Fungsi Blanded Learning saraf kranial, Tanda
motorik, Fungsi rangsang meningeal.
sensibilitas, Fungsi Media:
saraf kranial, Tanda
rangsang meningeal. Laboratorium
Zoom meetings
[PT+BM: 1 x (2x60”)] Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (3x50’)]
12 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Role-play & Simulation: Bentuk: Intervensi keperawatan: 7 TM
Mampu melakukan ntervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran Mempraktikan intervensi • Praktikum ROM exercise
keperawatan pada kasus pada kasus dengan (Marking Scheme) keperawatan: • Praktikum online
dengan gangguan sistem gangguan sistem a. ROM exercise
muskuloskeletal, integumen, persarafan Bentuk non-test: Metode:
persepsi sensori, persarafan. Rangkuman [PT+BM: 1 x (2x60”)] Blanded Learning
Media:
Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x (3x50’)]
13 Sub-CPMK-7: Ketepatan melakukan Kriteria: Collaborative learning: Bentuk: asuhan keperawatan pada 10 SMW
Mampu melakukan intervensi ntervensi keperawatan Pedoman Penskoran praktik klinis asuhan • Praktik klinik kasus dengan gangguan
keperawatan pada kasus (Marking Scheme) keperawatan pada kasus sistem muskuloskeletal, AD
pada kasus dengan
dengan gangguan sistem gangguan sistem dengan gangguan sistem Metode: integumen, persepsi TM
muskuloskeletal, integumen, muskuloskeletal, muskuloskeletal, Blanded Learning sensori, persarafan
persepsi sensori, persarafan. integumen, persepsi integumen, persepsi
sensori, persarafan Media:
sensori, persarafan di
klinis Laboratorium
Zoom meetings
Google meets
lms.binawan.ac.i
d
[TM: 1 x
(5x170’)]
JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER (Periode UAS) 7-14 Januari 2022 100
3. METODE ASESMEN
Metode perkuliahan yang digunakan berupa kuliah tatap muka dan responsi. Kuliah tatap muka dimaksudkan untuk mengantarkan mahasiswa
memahami Pokok bahasan dan sub-pokok bahasannya. Responsi dimaksudkan dalam rangka memperkaya pemahaman teori dalam bentuk diskusi
dan penyelesaian masalah dan kasus, serta latihan dalam rangka penerapan teknik-teknik. Perkuliahan dilakukan dengan metode ceramah dan
diskusi menggunakan media LMS, googlemeet atau zoomeetings.
4. RANCANGAN PENILAIAN
Pengamatan Ujian Laporan Laporan
Capaian
Kuis keterampilan Akhir OSCE Tugas Tugas
pembelajaran
dan partisipasi Semester Individu Kelompok
1 X X X X
2 X X
Reference Pendukung:
Ackley B.J., Ladwig G.B. (2014). Nursing Diagnosis Handbook. An Evidence-Based Guide to Planning Care. 10 edition. Mosby: Elsevier Inc.
Barber B, Robertson D. (2012). Essential of Pharmacology for Nurses, 2nd edition, Belland Bain Ltd, Glasgow.
Black J.M., Hawks JH. (2014). Keperawatan Medikal Bedah Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan (3-rol set). Edisi Bahasa Indonesia 8.
Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.
Bulechek G.M., Butcher H.K., Dochterman J.M., Wagner C (2013). Nursing Interventions Classifications (NIC), 6 edition. Mosby: Elsevier Inc.
Dudek,S. G. (2013). Nutrition Essentials for Nursing Praction, 7tb. Lippincote: William Wilkins.
Grodner M., Escott-Stump S., Damer S. (2016). Nutritional Foundations and Clinical Applications. A Nursing Approach, 6th edition. Mosby: Elsevier
Inc.
Johnson, M., Moorhead, S., Bulechek, G. M., Butcher, H K., Maas, M. L. & Swanson, S. (2012). NOC and NIC Linkages to NANDA-I and Clinical
Conditions Supporting Critical Reasoning and Quality Care, 3rd edition. Mosby Elsevier Inc.
Hall E. (2014). Guyton dan Hall Buka Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi Bahasa Indonesia 12. Saunders. Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
Huether S.E. and MeCance KL (2016) Understanding Pathophysiology. 6 edition. Mosby: Elsevier Inc.
Lewis S.L., Dirksen S. R., Hetkemper M M., Bucher L.(2014). Medical Surgical Nursing, Assessment and Management of Clinical Problems. 9th edition.
Mosby: Elsevier Inc.
Lynn P. (2011). Taylor's Handbook of Clinical Nursing Skill. China. Wolter Kluwer Health.
McCance, K.L. & Huether, S E. (2013). Pathophysmology The Biologic Basis for Disease in Adults and Children. 7 edition. Mosby: Elsevier Inc.
McCuistion L.E., Kee, J.L. and Haves, ER (2014) Pharmacology. A Patient Centered Nursing process approach. 8th ed. Saunders: Elsevier Inc.
Silverthorn, D. U. (2012). Human Physiology An Integrated Approach. 6th Edition.
Skidmore-Roth, Landa (2016). Mosby's 2016 Nursing Drug Reference. 29th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Waugh A., Grant A. (2014). Buku Kerja Anatomi dan Fisiologi Ross and Wilson. Edisi Bahasa Indonesia 3. Churchill Livingstone Elsevier (Singapore) Pte Ltd .
dan jurnal-jurnal sistem musculoskeletal, integument, persepsi sensori dan persyarafan lainya ..