logika dan algoritma 1.

penuntutan (sequence)

sebuah runtunan (sequence) terdiri atas

logika identik dengan masuk akal dan
penalaran. adapun penalaran adalah
salah satu bentuk pemikiran. definisi
logika sangat sederhana, yaitu ilmu
yang memberikan prinsip prinsip yang
harus diikuti agar dapat berfikir logis
menurut aturan yang berlaku. logika
dapat diartikan sebagai ilmu yang
mengajarkan cara berfikir untuk
melakukan kegiatan dengan tujuan
tertenty. adapun pengertian algoritma
sangat lekat dengan kata logika, yaitu
kemampuan seorang manusia untuk
berfikir dengan akal tentang suatu
permasalahan menghasilkan sebuah
kebenaran, dubuktikan, dan dapat
diterima akal.
satu atau lebih intruksi. tiap intruksi
dikerjakan secara beruntun sesuai
dengan urutan penulisanny, yakni
sebuah intruksi dilaksanakan setelah
intruksi sebelumnya selesai dikerjakan.
urutan dari intruksi menentukan hasil
akhir dari suatu algoritma.srbagai
contoh perhatikan operasi aritmatika
berikut. (4+3)*7=49 . namun jika
urutan aksinya diubah maka hasil
keluaran akan berbeda menjadi 4+(3*7)
= 25. contoh lain dari runtunan aksi
adakah algoritma penukaran dua
bilangan bulat.

dengan algoritma adalah memberikan

petujuk tenteng langkah langkh

logika penyelesaian masalah dalam

bentuk yang mudah dipahami nalar
manusia sebagai acuan yang membantu
dalam mengembangkan program
komputer. suatu algoritma terdiri atas
tiga struktur dasar, yaitu runtunan,
pemilihan, dan pengulangan.ketiga jenis
langkah tersebut membentuk kontruksi
suatu algoritma