Anda di halaman 1dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

MENIMBANG BERAT BADAN KLIEN BAYI / ANAK

RSUD PANIAI No. Dokumen No. Revisi : Halaman :


0 1/2
/RSUD-PAN/SPO/KEB/2023

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh


02 Januari 2023 Direktur RSUD Paniai
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. AGUS, M.Kes
NIP: 198008292008011011

PENGERTIAN Menimbang berat badan dengan menggunakan timbangan badan

1. Mengetahui berat badan dan perkembangan berat badan bayi.


TUJUAN
2. Membantu menentukan program pengobatan, diit, dll.

Setiap petugas mampu untuk melaksanakan pelayanan kesehatan bagi


KEBIJAKAN ibu, bayi dan anak (Sesuai Kebijakan Direktur tentang Kebijakan Irna
Ibu dan Anak)

1. Timbangan harus diletakkan di tempat yang terang dan rata serta


datar.
2. Khusus untuk klien bayi, ditimbang :
a. Dengan timbangan bayi.
b. Bayi dalam keadaan telanjang.
c. Hindari bahaya jatuh.
3. Klien anak yang tidak dapat berdiri / berjalan harus digendong
hasilnya dikurangi berat badan yang menggendong.
4. Persiapan alat
PROSEDUR
a. Timbangan bayi dalam keadaan siap pakai.
b. Buku catatan.
c. Kain pengalas timbangan.
d. Persiapan klien
- Bayi diselimuti dengan kain khusus (dibedong).
5. Cara kerja
Pada bayi :
a. Perawat memakai baju khusus (barakskort) dan masker bila perlu.
b. Pintu dan jendela ditutup (bila perlu).
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
MENIMBANG BERAT BADAN KLIEN BAYI / ANAK

No. Dokumen No. Revisi : Halaman


0 2/2
RSUD PANIAI

c. Beri kain pengalas pada timbangan dan siap untuk dipakai.


d. Setel timbanagna dengan angka penunjuk pada angka nol.
e. Buka selimut bayi, lalu baringkan di atas timbangan.
PROSEDUR f. Berat badan dicatat dalam catatan medik bayi.
g. Bayi dirapikan, alat – alat dibereskan dan dikembalikan ke tempat
semula.

UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Ibu dan Anak

Anda mungkin juga menyukai