RUBEN CHRISTOPHER
IAN NURPATRIA SURYAWAN
Trisakti School of Management, Jl. Kyai Tapa No. 20, Grogol, Jakarta, Indonesia
Christofher150@gmail.com, inp@tsm.ac.id
Abstract : This research aims to find out the influence of career development, recruitment strategies and selection
on employee performance at PT. X. This research design uses quantitative descriptive, using a likert scale divided
into five points, as well as secondary data in the form of information obtained from internal companies. Purposive
sampling methods with primary and secondary data are used in sample determination. The sample used 119
respondents and data analysis using a double linear regression with IBM SPSS statistic 25 as a test tool. The
results of this study show that there is an influence of career development, recruitment strategies and selection on
employee performance in PT. X.
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pengembangan karir, strategi rekrutmen dan
seleksi terhadap kinerja karyawan di PT. X. Rancangan penelitian ini menggunakan kuantitatif yang bersifat
deskriptif, menggunakan skala likert yang dibagi menjadi lima poin, serta data sekunder berupa informasi yang
didapat dari internal perusahaan. Metode purposive sampling dengan data primer dan sekunder digunakan dalam
penentuan sampel. Sampel yang digunakan sebanyak 119 responden dan analisis data menggunakan regressi
linier berganda dengan IBM SPSS statistic 25 sebagai alat ujinya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat
pengaruh pengembangan karir, strategi rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan.
107
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
dituntut untuk meningkatkan daya saingnya, Pada tahun 2018 karyawan pada bagian
dengan memiliki manajemen sumber daya produksi rata-rata memiliki tingkat
manusia yang berkualitas dan profesional. ketidakhadiran sebesar 12,85%, lalu pada tahun
Sumber daya manusia merupakan 2019 rata-rata tingkat ketidakhadiran karyawan
kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan, maka meningkat sebesar 7,85% menjadi 20,7%,
kualitas sumber daya manusia harus kemudian pada tahun 2020 rata-rata tingkat
diupayakan maksimal agar dapat tercapai tujuan ketidakhadiran karyawan menurun dari tahun
dari perusahaan atau organisasi. Umumnya sebelumnya sebesar 5,7% menjadi 15%.
pimpinan perusahaan mengharapkan kinerja Berdasarkan hal tersebut, maka dapat
serta kepuasan dalam bekerja yang baik dari disimpulkan bahwa rata-rata tingkat
masing-masing karyawan dalam mengerjakan ketidakhadiran karyawan masih di atas 10%. Hal
tugas-tugas yang diberikan sebuah perusahaan. ini menunjukkan masih kurangnya disiplin
Salah satu wujud perusahaan yang karyawan dalam bekerja, sehingga hal itu yang
mengandalkan sumber daya manusianya memungkinkan sulitnya karir karyawan
adalah PT X. Jumlah produksi pada tahun 2017 berkembang (naik jabatan) dan membuat kinerja
adalah 2.818.689 m2, namun jumlah produksi perusahaan menjadi kurang optimal.
pada tahun 2018 menjadi 2.612.946. Sehingga Hasil penelitian sebelumnya dari
terjadi penurunan jumlah produksi dari 2017 ke (Wahyuni et al. 2021) menyatakan bahwa
2018 sebesar 3,78%. Namun jumlah produksi strategi rekrutmen, seleksi dan pengembangan
pada tahun 2019 menjadi 2.692.023. Sehingga karir memiliki pengaruh signifikan terhadap
terjadi kenaikan jumlah produksi dari 2018 ke kinerja karyawan. Salah satu faktor menurut
2019 sebesar 1,49% Kemudian pada tahun (Rivai dalam jurnal Lisdiani and Ngatno
2020 jumlah produksi naik sebesar 2,4% 2017:290) pengembangan karir adalah proses
menjadi 2.756.659. peningkatan kemampuan kerja individu yang
Rekrutmen diperusahaan ini dilakukan dengan dicapai dalam rangka mencapai karir yang
1. Menggunakan banner yang dipasang di diinginkan. Beberapa hasil penelitian terdahulu
depan perusahaan agar warga yang dalam penelitian pengaruh pengembangan karir
berdomisili sekitar sana bisa melamar. terhadap kinerja karyawan menunjukkan bahwa
2. Dengan cara menyebar lowongan pengembangan karir memiliki pengaruh yang
melalui internet. signifikan terhadap kinerja karyawan : Penelitian
Abdul Haeba Ramli, Rizky Yudhistira (2021)
Setiap perusahaan membutuhkan menyimpulkan bahwa Pengembangan karir
karyawan yang berkualitas baik dalam rangka yang tinggi berdampak secara signifikan pada
memenuhi standar yang telah ditetapkan kinerja karyawan, Penelitian Daru Suryantiko,
manajemen. Untuk membuat karyawan memiliki Genita Lumuintang (2021) pengembangan karir
kinerja baik, maka manajemen harus berpengaruh positif baik secara parsial dan
memperhatikan harapan dan kebutuhan simultan. Penelitiaan Moh,Sutoro (2021)
karyawan agar memberikan kontribusi yang
maksimal bagi perusahaan.
108
E-ISSN: 2775 – 8370 Ruben Christopher
Ian Nurpatria Suryawan
Selain itu, terdapat eberapa hasil penelitian 2. Untuk mengetahui pengaruh strategi
terdahulu dalam penelitian pengaruh strategi rekrutmen terhadap kinerja karyawan.
rekrutmen terhadap kinerja karyawan 3. Untuk mengetahui pengaruh seleksi
menunjukkan bahwa: Penelitian Putri terhadap kinerja karyawan
Handrayani, Nora Anisa Br.Sinulingga (2021)
Rekrutmen memiliki dampak positif dan Manfaat dari penelitian ini bagi :
berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja 1. Perusahaan
karyawan. Penelitian N.Lilis Suryani, Asep Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
Sulaeman (2021) Rekrutmen berpengaruh manfaat bagi perusahaan sebagai referensi dan
terhadap kinerja karyawan PT Telkom akses bahan pertimbangan dalam pengambilan
Jakarta Barat baik secara parsial maupun keputusan guna meningkatkan kinerja karyawan
simultan. Penelitian Ruby Nufa Ukhludia, Kemas 2. Perguruan Tinggi
Vivi Andayani (2021) Rekrutmen memiliki Untuk menambah literatur penelitian serta
pengaruh baik secara parsial ataupun simultan memperluas wawasan bagi Civitas Akademika
terhadap kinerja karyawan. Penelitian Nurul khususnya mahasiswa Manajemen.
Aisyah, Angelia Giovanni (2021) Hubungan 3. Peneliti selanjutnya
Rekrutmen terhadap kinerja sangat kuat Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
Berdasarkan Penelitian Handayani & informasi dan referensi tambahan dalam
Anisa Br Simulingga (2018) rekrutmen dan mengembangkan penelitian selanjutnya
seleksi memiliki dampak positif dan berpengaruh mengenai pengaruh strategi rekrutmen, seleksi
secara signifikan terhadap kinerja karyawan. dan pengembangan karir terhadap kinerja
Berdasarkan latar belakang yang telah karyawan.
dijelaskan, maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut: Pengaruh Pengembangan Karir terhadap
1. Apakah pengembangan karir memiliki Kinerja
pengaruh terhadap kinerja karyawan? Menurut (Sinambela 2018)
2. Apakah strategi rekrutmen memiliki pengembangan karir merupakan upaya yang
pengaruh terhadap kinerja karyawan? dilakukan oleh perusahaan dalam merancang
3. Apakah seleksi memiliki pengaruh karir karyawan. Juga, menurut (Rivai dalam
terhadap kinerja karyawan? Lisdiani dan Ngatno 2017:290) pengembangan
karir merupakan kemampuan kerja individu yang
Berdasarkan masalah penelitian yang ditetapkan untuk mencapai target perusahaan.
telah diuraikan, maka tujuan dari penelitian ini (Hamali 2018:155) berpendapat pengembangan
adalah sebagai berikut: karir merupakan peningkatan pribadi dalam
1. Untuk mengetahui pengaruh rangka mencapai rencana karir, memperbaiki
pengembangan karir terhadap kinerja dan meningkatkan efektifitas pekerjaan para
karyawan. karyawan agar dapat memberikan kontribusi
yang terbaik.
109
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
Menurut (Wahyuni et al. 2021:5) hasil kinerja diantara mereka yang layak untuk mengisi dan
yang baik dan berkualitas merupakan tanggung menduduki lowongan tersebut sesuai keahlian
jawab dalam meningkatkan kinerja karyawan serta kemampuan.
yang dapat terlihat melalui perkembangan
motivasi serta skill yang ada pada diri setiap Pengaruh Seleksi terhadap Kinerja
individu karyawan. Kinerja karyawan memiliki (Dessler 2016) berpendapat bahwa
peran yang sangat penting bagi perusahaan, tujuan dari seleksi karyawan adalah untuk
untuk itu, ketika kinerja karyawan tidak mencapai kesesuaian antara orang dan
maksimal, maka perusahaan tidak bisa berjalan pekerjaan, hal itu harus menyesuaikan
dengan baik. Menurut (Wulandari, 2019) hasil pengetahuan, keterampilan, Kemampuan dan
kerja yang dicapai seseorang yang dilandaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk melakukan
atas kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, dan pekerjaan yang telah ditentukan oleh
semangat kerja sama. Kinerja karyawan manajemen. Menurut (Septiningtyas dan
merupakan kunci sukses atau tidaknya kualitas Nurwanti 2017:234) seleksi merupakan proses
perkembangan perusahaan. memilih pelamar kerja terbaik untuk mengisi
jabatan yang ditentukan berdasarkan kualifikasi
Pengaruh Strategi Rekrutmen terhadap yang telah ditentukan perusahaan. Menurut
Kinerja Rivai dalam (Aisyah & Giovanni, 2018)
(Septiningtyas dan Nurwanti 2017:234) mengatakan bahwa seleksi adalah proses yang
memiliki pengertian bahwa rekrutmen dilakukan setelah selesai melaksanakan
merupakan proses menelusuri bakat dan minat rekrutmen yang termasuk kegiatan manajemen
calon karyawan untuk bergabung menjadi sumber daya manusia. (Zainal et al. 2018:126)
bagian dari karyawan. Untuk itu, (Zainal et al., berpendapat bahwa seleksi merupakan proses
2018:118) berpendapat bahwa rekrutmen yang dilakukan setelah selesai melaksanakan
merupakan suatu proses mencari calon rekrutmen yang termasuk kegiatan manajemen
karyawan agar dapat bergabung menjadi sumber daya manusia. Untuk itu, sejumlah calon
karyawan yang sesuai dengan standar kinerja karyawan yang terpilih maka dikumpulkan untuk
yang ditetapkan. Menurut (Sutrisno 2020:45) ditetapkan menjadi karyawan. Proses
mengatakan bahwa rekrutmen merupakan penetapan atau penarikan ini yang disebut
pencarian para kandidat karyawan untuk dengan seleksi.
dipekerjakan dalam suatu organisasi. Untuk itu, (Sinambela 2018:140)
Menurut (Wahyuni et al. 2021:5) menyimpulkan seleksi merupakan proses
rekrutmen merupakan serangkaian kegiatan penarikan calon karyawan yang telah memenuhi
yang dilakukan calon karyawan yang memiliki syarat yang ditentukan manajemen untuk
motivasi dalam dunia bisnis serta keahlian, mengisi lowongan pekerjaan. Selanjutnya
kemampuan dan pengetahuan yang sangat baik (Wahyuni et al. 2021:5) berpendapat bahwa
sesuai dengan lowongan pekerjaan yang seleksi berguna untuk mengetahui keahlian atau
tersedia untuk melamar kerja sehingga calon- potensi yang dibutuhkan manajemen
calon tersebut dapat terpilih yang terbaik perusahaan.
110
E-ISSN: 2775 – 8370 Ruben Christopher
Ian Nurpatria Suryawan
Seleksi (X3)
111
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
21-25 tahun 30
> 25 tahun 31
Sumber: Data Responden
Tabel 2 Uji Validitas
Variabel Item Pertanyaan R hitung R tabel Ket
112
E-ISSN: 2775 – 8370 Ruben Christopher
Ian Nurpatria Suryawan
Tabel 2 dapat diketahui bahwa seluruh indikator dapat disimpulkan bahwa seluruh indikator
yang terdapat pada variabel penelitian memiliki tersebut memiliki data yang valid.
nilai r hitung di atas r tabel atau 0,1816 sehingga
Tabel 3 maka dapat diketahui bahwa nilai nilai di atas 0,60, maka dapat disimpulkan
cronbach alpha pada setiap variabel memiliki bahwa seluruh data yang digunakan pada
variabel tersebut bersifat reliabel.
113
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
Tabel 4 menunjukkan bahwa semua variabel yang diujikan tidak terjadi masalah
independen mempunyai nilai (Sig.) lebih dari heteroskedastisitas.
0,05. Hal ini menunjukkan bahwa semua varibel
Tolerance VIF
1 Pengembangan karir 0,639 1,565
Tabel 5 memperlihatkan variabel independent memiliki nilai tolerance diatas 0,1 dan nilai VIF dibawah
10. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi korelasi antar variabel independen.
Tabel 6 Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov
114
E-ISSN: 2775 – 8370 Ruben Christopher
Ian Nurpatria Suryawan
Dapat dilihat dari tabel 7 bahwa hasil Res_2 terhadap Res 1 disimpulkan tidak berpengaruh karna hasil
Res 2 di bawah 0,05
Tabel 8 Analisis Koefisien Determinasi
R R Square Adjusted R Square Std. Error of the
Estimate
.531a .282 .263 1.32405
Sumber : Hasil olah data
Tabel 8 memperlihatkan korelasi antara variabel menunjukkan bahwa nilai Adjusted R Square
independen dengan variabel dependen sebesar sebesar 0,282 yang berarti 28,2% variasi
0,531. Berdasarkan hal tersebut, dapat variabel kinerja karyawan (Y) dapat dijelaskan
dinyatakan bahwa variabel independen memiliki oleh variasi variabel pengembangan karir,
hubungan cukup kuat terhadap kinerja karyawan strategi rekrutmen dan seleksi. Sisanya sebesar
(Y) karena terletak di antara 0,40-0,599. 71,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tak
terdapat dalam penelitian ini.
Tabel 8 memperlihatkan Nilai Adjusted
R Square yang terdapat pada tabel 8
115
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
Tabel 10 nilai Sig bernilai 0,000 dan α = Sig < α dan F hitung > F tabel, maka didapatkan
0,05. Nilai F hitung 15.02 dan F tabel 2,68. Nilai bahwa model termasuk kriteria Fit.
Tabel 11 Uji t
Coefficienta
Models Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
116
E-ISSN: 2775 – 8370 Ruben Christopher
Ian Nurpatria Suryawan
PT.X. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang telah memenuhi kriteria atau kualifikasi
sebelumnya (Wahyuni et al. 2021) Dalam serta kemampuan pada posisi yang dibutuhkan
penelitian ini, variable strategi rekrutmen perusahaan, sedangkan pelamar-pelamar yang
berpengaruh signifikan terhadap kinerja tidak memiliki kualifikasi yang sesuai atau tidak
karyawan pada PT X dikarenakan dengan cocok dengan persyaratan yang telah ditentukan
menerima pelamar sebanyak-banyaknya sesuai akan ditolak.
dengan kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan
sehingga memungkinkan untuk kemajuan
perusahan dalam persaingan serta menemukan PENUTUP
para karyawan dengan kemampuan dan skill
Berdasarkan hasil dari penelitian ini
yang sangatlah bagus di dalam menciptkan
dapat disimpulkan bahwa:
Sumber Daya Manusia yang berkualitas tinggi.
1. Dalam penelitian ini H1 diterima. Dapat
Seleksi memiliki nilai t hitung 1,996
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
sedangkan t tabel 1,983, maka t hitung ≥ t tabel.
antara pengembangan karir terhadap
nilai Sig = 0,00048 dan α = 0,05. Maka nilai p-
kinerja karyawan pada PT.X
value (Sig) > α. Disimpulkan bahwa Ha diterima.
2. Dalam penelitian ini H2 diterima. Dapat
Artinya terdapat pengaruh seleksi terhadap
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
kinerja karyawan pada PT X. Hal ini konsisten
antara strategi rekrutmen terhadap kinerja
dengan penelitian sebelumnya (Wahyuni et al.
karyawan pada PT.X.
2021) Dalam penelitian ini, variable seleksi
1. 3. Dalam penelitian ini H3 diterima. Dapat
berpengaruh signifikan terhadap kinerja pada
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
PT X, karena Seleksi merupakan suatu tahapan
antara seleksi terhadap kinerja karyawan
penyeleksian yang dilakukan perusahaan untuk
pada PT.X.
mendapatkan calon anggota karyawan baru
117
E-Jurnal Manajemen TSM, Vol. 2, No. 3 September 2022
REFERENCES:
118