Abstrak
Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang
pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan
kepadanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi,
kompetensi dan karakteristik pekerjaan terhadap kinerja karyawan pada PT. Semangat
Anak Rantau.
Penelitian ini dilakukan di PT. Semangat Anak Rantau. Populasi dan sampel dalam
penelitian ini adalah karyawan PT. Semangat Anak Rantau yang berjumlah 92 orang
sebagai responden penelitian. Teknik penentuan sampel pada penelitian ini adalah teknik
sensus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan kuesioner. Teknik
analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda
melalui program SPSS versi 23.
Bedasarkan hasil analisis, penelitian ini menunjukan bahwa budaya organisasi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Semangat Anak
Rantau. Hal ini menunjukkan bahwa semakin baik budaya organisasi pada PT. Semangat
Anak Rantau maka semakin baik pula kinerja karyawan. Kompetensi berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Semangat Anak Rantau. Hal ini
menunjukkan bahwa semakin baik kompetensi pada PT. Semangat Anak Rantau maka
semakin baik pula kinerja karyawan. Karakteristik pekerjaan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Semangat Anak Rantau. Hal ini
menunjukkan bahwa semakin baik karakteristik pekerjaan pada PT. Semangat Anak
Rantau maka semakin baik pula kinerja karyawan.
27
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
28
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
29
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
30
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
tetap pada PT. Semangat Anak Rantau pekerjaan dan kinerja karyawan yang
yang berjumlah 92 orang. Jenis sampel digunakan dalam penelitian ini adalah
yang diambil dalam penelitian ini yaitu valid. Hal tersebut dapat dilihat dari
adalah sampel jenuh. Metode masing-masing item pertanyaan memiliki
pengumpulan data yang dilakukan dalam nilai Corrected Item-Total Correlation
penelitian ini adalah dengan cara yang lebih besar dari 0,30.
wawancara, observasi dan kuesioner. Berdasarkan hasil uji reliabilitas
Teknik analisis data yang digunakan diketahui bahwa semua variabel yakni
dalam penelitian ini adalah analisis regresi budaya organisasi, kompetensi,
linear berganda. Analisis ini dipergunakan karakteristik pekerjaan dan kinerja
untuk mengetahui berubahnya kinerja karyawan memiliki nilai koefisien
karyawan yang dipengaruhi oleh budaya Cronbach Alpha berada di atas 0,6 dengan
organisasi, kompetensi, dan karakteristik demikian semua instrumen tersebut adalah
pekerjaan, dengan rumus sebagai berikut reliabel, sehingga layak dijadikan
(Sugiyono, 2012:211). instrumen penelitian.
Y = a + b1X1 + b2X2+ b3X3+ e
Keterangan: Analisis Regresi Linear Berganda
Y = Kinerja Karyawan Untuk mengetahui pengaruh budaya
a = Konstanta organisasi, kompetensi dan karakteristik
X1 = Budaya Organisasi
pekerjaan terhadap kinerja karyawan pada
X2 = Kompetensi
X3 = Karakteristik Pekerjaan PT. Semangat Anak Rantau dilakukan
b1 = Koefisien regresi (X1) dengan analisis regresi linier berganda
b2 = Koefisien regresi (X2) dengan bantuan program SPSS version
b3 = Koefisien regresi (X3) 23.0 for Window. Hasil analisis regresi
linier berganda untuk mengetahui
HASIL DAN PEMBAHASAN pengaruh antara budaya organisasi,
Uji Instrumen kompetensi dan karakteristik pekerjaan
Berdasarkan hasil uji validitas terhadap kinerja karyawan pada PT.
disimpulkan bahwa seluruh item Semangat Anak Rantau secara parsial
pertanyaan dari variabel budaya dapat dilihat pada Tabel 1 berikut:
organisasi, kompetensi, karakteristik
Tabel 1
Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Unstandardized Standardized
Variabel Coefficients Coefficients t Sig
B Std. Error Beta
(Constant) 0,166 2,181 0,076 0,939
Budaya Organisasi 0,594 0,121 0,410 4,918 0,000
Kompetensi 0,246 0,088 0,265 2,789 0,006
Karakteristik Pekerjaan 0,214 0,086 0,225 2,490 0,015
R 0,722
R Square 0,521
Adjusted R Square 0,505
F Statistic 31,904
Signifikansi 0,000b
Sumber: Data diolah (2021)
31
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
Dari hasil Tabel 1, maka persamaan VIF ≤ 10, maka dapat disimpulkan bahwa
regresi berganda menjadi: tidak terjadi gejala multikolinearitas
Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 e antara variabel bebas dalam model regresi.
Y = 0,166 + 0,594X1 + 0,246X2 + 0,214X3 3. Uji Heteroskedastisitas
Dari persamaan tersebut di atas, dapat Berdasarkan hasil uji
diartikan sebagai berikut: heteroskedastisitas, menunjukkan bahwa
1. Nilai konstanta sebesar 0,166 berarti semua variabel bebas yaitu budaya
bahwa apabila budaya organisasi, organisasi, kompetensi dan karakteristik
kompetensi dan karakteristik pekerjaan memiliki nilai signifikansi
pekerjaan dianggap konstan, maka yaitu: 0,772, 0,051 dan 0,896
kinerja karyawan akan meningkat menunjukkan bahwa nilai signifikansinya
sebesar 0,166. > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
2. Nilai koefisien regresi budaya tidak terdapat gejala heteroskedastisitas.
organisasi (X1) sebesar 0,594
artinya jika nilai budaya organisasi Uji Hipotesis
meningkat sebesar satu tingkat, 1. Analisis Korelasi Berganda
maka kinerja karyawan akan Berdasarkan Tabel 1 diketahui nilai
meningkat sebesar 0,594. korelasi (R) sebesar 0,722. Besarnya nilai
3. Nilai koefisien regresi kompetensi R 0,722 ini berada diantara antara 0,60
(X2) sebesar 0,246 artinya jika nilai sampai 0,799 yang berarti ada hubungan
kompetensi meningkat sebesar satu yang kuat antara budaya organisasi,
tingkat, maka kinerja karyawan akan kompetensi dan karakteristik pekerjaan
meningkat sebesar 0,246. terhadap kinerja karyawan pada PT.
4. Nilai koefisien regresi karakteristik Semangat Anak Rantau.
pekerjaan (X3) sebesar 0,214 artinya 2. Analisis Determinasi Berganda
jika nilai karakteristik pekerjaan Berdasarkan Tabel 1 diatas, besarnya
meningkat sebesar satu tingkat, Adjusted R Square adalah 0,505 atau
maka kinerja karyawan akan sebesar 50,5%. Dengan demikian
meningkat sebesar 0,214. besarnya pengaruh budaya organisasi,
kompetensi dan karakteristik pekerjaan
Uji Asumsi Klasik terhadap kinerja karyawan pada PT.
1. Uji Normalitas Semangat Anak Rantau adalah sebesar
Berdasarkan uji normalitas dengan 50,5% sedang sisanya 100% - 50,5% =
Kolmogorov-Smirnov Test menunjukan 49,5% dipengaruhi faktor-faktor lain yang
nilai Asymp. Sig. (2-tailed) 0,200 > 0,05 tidak diteliti.
dengan demikian dapat dikatakan variabel 3. Uji F
tersebut berdistribusi normal. Berdasarkan Tabel 1 menunjukkan
2. Uji Multikolinearitas bahwa nilai Fhitung sebesar 31,904 dengan
Berdasarkan hasil uji nilai signifikansi 0,000 yang lebih kecil
multikolinearitas menunjukkan bahwa dari α = 0,05, ini berarti model yang
nilai tolerance dari variabel bebas yaitu digunakan pada penelitian ini adalah
budaya organisasi, kompetensi dan layak. Hasil ini memberikan makna bahwa
karakteristik pekerjaan > 0,10 dan nilai seluruh variabel independen mampu
32
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
33
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
34
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
35
Vol 3 Nomor 4 April 2022
Jurnal EMAS E-ISSN : 2774-3020
36
Vol 3 Nomor 4 April 2022