Anda di halaman 1dari 2

PELANTIKAN ANGGOTA

SAKA BAKTI HUSADA ( SBH )


No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS Irwan U. Datuamas, A.Md.Kep
BINONTOAN NIP. 19660715 198803 1 019

1. Pengertian SBH merupakan salah satu jenis Satuan Karya Pramuka yang
merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan praktis dalam bidang kesehatan yang dapat diterapkan pada
diri, keluarga, lingkungan dan mengebangkan lapangan pekerjaan di
bidang kewirausahaan.
2. Tujuan Agar para anggota Gerakan Pramuka :
a) Memiliki pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman dalam
bidang kesehatan, khususnya tentang : 1) Lingkungan sehat, 2)
Keluarga sehat, 3) Penanggulangan penyakit, 4) Gizi, 5)Obat,
dan 6) PHBS;
b) Mampu memberikan pengetahuan dan ketrampilan tentang
kesehatan kepada para anggota Pramuka di gugus depan (gudep)
masing-masing;
c) Memiliki sikap dan perilaku hidup sehat serta menjadi contoh
bagi teman sebaya, keluarga dan masyarakat di lingkungannya;
serta
d) Mau dan mampu menyebarluaskan informasi tentang kesehatan
kepada masyarakat.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Binontoan Nomor : Tentang Jenis
Pelayanan UKM esensial Promosi Kesehatan
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan No. 585 tahun 2007 tentang Pedoman
Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Puskesmas
5. Alat dan Bahan ALAT :
1. Bendera Merah Putih, Bendera Pramuka, dan Bendera SBH
2. Alat Peraga P3K
3. Materi soal ketrampilan krida

BAHAN :
- ATK
6. Prosedur 1. Petugas Promkes berkoordinasi dengan Ketua Kwartir dan Pembina
Pramuka Kecamatan mengenai pelantikan SBH.
2. Bersama-sama menentukan rute penjelajahan sebelum upacara
pelantikan, dibagi menjadi 3 pos.
3. Mempersiapkan alat dan bahan.
4. Instruktur Saka membagi diri dalam 3 pos penjelajahan untuk
memberi tes / ujian pada calon anggota.
5. Pada saat pelaksanaan anggota dibagi menjadi beberapa kelompok, 1
kelompok terdiri dari 5 orang dan mempersiapkan yel-yel masing-
masing.
6. Setelah semua kelompok smpai di finish maka upacara pelantikan
anggota SBH dilaksanakan, dibimbing oleh pembina Pramuka
Kecamatan.
7. Instruktur upacara dipimpin oleh Ketua Kwarran.
8. Setelah upacara selesai para anggota SBH diberikan kesempatan
untuk memilih krida yang diminati.
9. Setelah menentukan masing-masing krida maka dibuat jadwal materi
mendalam mengenai krida yang sudah dipilih dan dibimbing
langsung oleh instruktur masing-masing krida.
10. Penutup.
7. Unit Terkait  Instruktur Saka
 Anggota SBH
 Pembimbing Pramuka Tk. Kecamatan

Anda mungkin juga menyukai