Anda di halaman 1dari 11

SOAL POST TEST

Petunjuk :
- Jumlah soal ada 50 butir.
- Waktu pengerjaan soal 40 menit.
- Bacalah soal dengan teliti dan pilihlah jawaban yang paling benar.
"Selamat mengerjakan"
Email *
yosefina52@gmail.com
Nama Peserta *

1. Ilmu keperawatan dan pembedahan berkembang pada periode tahun 1900 -1920. Seiring
dengan hal tersebut maka pada tahun 1914 perkembangan ilmu bedah ditandai dengan *
Menggunakan penutup kepala.
Bahwa perawat sirkuler, sebaiknya senior/ perawat yang lebih berpengalaman.
Ditentukan bahwa kulit tidak bisa disterilkan maka sarung-tangan kemudian dikenakan pada
seluruh prosedur operasi,
Mulai diberlakukan pemakaian stelan pakaian steril setiap operasi
Penggunaan masker bedah untuk prosedur operasi

2. Asuhan keperawatan kamar bedah adalah yang berfokus kepada pasien . Karakteristik perawat
bedah profesional dalam hal akuntabilitas adalah , *
Memberikakan pelayanan keperawatan berdasarkan ilmiah dan kemanusiaan
Selalu mengikuti perkembangan IPTEK melalui pendidikan maupun pelatihan - pelatihan
Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap hal yang dilakuka dalam memberikan asuhan
keperawatan.

Kompeten dalam memberikan asuhan keperawatn


Bekerja secara independen dan melaksanakan pengambilan keputusan dalam lingkup praktik
Jawaban yang benar
Bekerja secara independen dan melaksanakan pengambilan keputusan dalam lingkup praktik

3. Kompetensi perawat kamar bedah harus mempunyai kemampuan yang dilandasi dengan
pengetahuan, sikap dan ketrampilan, maka sikap yang harus di tampilkan untuk melakukan
pekerjaannya oleh perawat kamar bedah yaitu : *
Ketrampilan problem solving
Mengambil keputusan
Komitmen

Kode etik dan legal aspek keperawatan bedah


Ketrampilan tehnik pembedahan

4. Standar asuhan keperawatan meliputi prosedur, standar asuhan generik, dan rencana asuhan.
Fungsi standar asuhan adalah: *
Mengkoordinasi pelayanan kesehatan.
Sarana komunikasi antar profesi kesehatan
Sarana untuk pemantauan asuhan keperawatan

Bahan bukti pertanggungjawaban askep


Meningkatkan kualitas asuhan Keperawatan
Jawaban yang benar
Mengkoordinasi pelayanan kesehatan.

5. Dalam menjalankan Askep di Kamar Bedah, Safety Manajemen merupakan suatu bentuk
jaminan keamanan bagi pasien selama prosedur pembedahan. Pernyataan yang benar terkait
safety manajemen : *
Memanage keamanan fisik pasien

Mengisi surgical safety checklist setelah prosedur sign out


Mempertahankan prinsip dan tehnik asepsis
Pemantauan terhadap perubahan vital sign
Memberikan dukungan fisik dan psikologis pada pasien
Jawaban yang benar
Memberikan dukungan fisik dan psikologis pada pasien

6. Yang merupakan dukungan psikologis yang dilakukan pada pasien di ruang induksi sebelum
pembiusan maupun bila pasien sadar adalah: *
Memberikan dukungan fisik dan psikologis pada klien
Memastikan bahwa semua peralatan yang dibutuhkan telah siap.
Memanage keamanan Pasien
Melakukan balance cairan
Mengkomunikasikan status emosional pasien kepada tim jika ada perubahan.

7. Yang termasuk dalam pemantauan fisiologis yang dilakukan pad fase intra operasi adalah : *
Berdiri di dekat pasien dan memberikan sentuhan selama prosedur induksi
Memantau status cardiolpulmonal respon dari anasthesi

Memberikan dukungan emosional pada pasien


Pempertahankan prinsip dan teknik aseptik.
Memasang alat grounding ke pasien
Tidak ada jawaban yang benar

8. Dalam upaya menerapkan teknik aseptik dan antiseptik di kamar bedah yang harus ditaati
adalah: *
Lingkungan kamar bedah harus steril
Semua kasus pembedahan harus dicegah terjadinya kontaminasi

Daerah operasi harus dijaga keamanannya


Tim dan pasien di Kamar bedah menjadi sumber infeksi
Alat tenun yang terkontaminasi di ganti setelah selesai operasi
9. Insisi luka merupakan awal dari mulainya satu proses operasi, oleh sebab itu harus memenuhi
persyaratan yaitu: *
Akses mudah dicapai, aman dan mudah diperlebar.

Sangat tergantung segi kosmetik dari kulit.


Kondisi integritas kulit dari pasien.
Tergantung pilihan operator
Kecepatan dari operasi.

10. Tindakan keperawatan manakah yang paling memungkinkan dalam mengurangi kecemasan
pasien ketika dibawa ke ruang bedah? *
Menanyakan klien apakah dia telah berdoa

Menanyakan kepada pasien operasi apa yang lakukan hari ini


Menanyakan kepada pasien apakah anggota keluarga mau mendampingi bersamanya diruang
persiapan
Menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan pembedahan menggunakan teknologi terkini
Menjelaskan kepada pasien bahwa operasi pasti berhasil
Jawaban yang benar
Menanyakan kepada pasien apakah anggota keluarga mau mendampingi bersamanya diruang
persiapan

11. Hal yang harus diperhatikan dalam perawatan instrument bedah adalah: *
Setiap instrument dapat digunakan untuk setiap tindakan bedah
Menempatkan semua instrument baik halus dan kasar pada satu tray
Segera bersihkan instrument dari darah yang menempel selama proses operasi berlangsung.

Bersihkan instrument dari darah yang menempel setelah proses operasi selesai
Lakukan dekontaminasi setelah instrument dikeringkan

12. Jumlah kebutuhan kamar operasi ditentukan berdasarkan beberapa hal, antara lain: *
Jumlah dokter specialist dan dokter sub specialist
5% dari jumlah total tempat tidur bedah

Jumlah waktu pemakaian kamar operasi pertahun


Pertimbangan kasus operasi emergensi dan non emergensi
Jumlah operasi yang sudah dilakukan

13. Peralatan yang digunakan di kamar operasi harus mobile: *


Lampu operasi mudah difokuskan.
Meja dengan electrocauter mudah dipindahkan.

Alatnya mudah dibersihkan.


Meja operasi mudah bergerak saat dipergunakan
Tidak mengganggu transportasi petugas.
14. Prinsip Lokasi kamar bedah di sebuah rumah sakit adalah: *
Letak kamar operasi di lantai paling atas agar mendapat udara segar
Ruangan khusus dan bebas kontaminasi dari luar

Terpisah jauh dari unit – unit lain seperti ruang intensif dan UGD
Tidak dibutuhkan sistem penyaringan udara
Dapat diakses langsung dari luar

15. Salah satu factor risiko intra bedah yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi luka operasi
adalah: *
Pemberian antibiotic profilaksis
Teknik pencukuran
Penggunaan antiseptic
Personel yang sering masuk dan keluar di dalam kamar operasi

Perawatan luka operasi

16. Peralatan kamar operasi pada umumnya terbuat dari stainless steel, dengan tujuan : *
Tidak bereaksi terhadap semua disinfektan
Tidak mudah tergores
Dapat menyerap suhu dingin
Tahan panas dan mudah untuk dibersihkan

Tidak memerlukan dekontaminasi

17. Alur kerja pemrosesan alat/instrument bedah sebelum disterilisasi adalah: *


Inspeksi - pencucian - dekontaminasi – pengemasan
Pencucian - Inspeksi - dekontaminasi – pengemasan
Dekontaminasi - Inspeksi - pencucian – pengemasan
Dekontaminasi - pencucian - Inspeksi - pengemasan

Pencucian - dekontaminasi - Inspeksi – pengemasan

18. Metode sterilisasi dengan uap panas sering menjadi pilihan pertama karena: *
Paling cepat, ekonomis dan paling mudah dikontrol

Membutuhkan waktu hanya 15 menit


Dapat mensterilkan zat aktif yang tidak tahan terhadap panas
Membutuhkan suhu di atas 1500 C
Lama dan suhu yang dibutuhkan sama untuk setiap alat yang disterilkan

19. Kriteria infeksi superfisial luka operasi menurut CDC (Center for Disease and Prevention)
adalah: *
Tidak ada cairan purulent
Tidak ditemukan kuman pada jaringan superfisial
Tidak ada pembengkakan atau kemerahan
Tidak ada nyeri atau panas
Terjadi infeksi luka operasi dalam kurun waktu 30 hari paska operasi

20. Manajemen benda tajam sebagai standar kewaspadaan adalah: *


Sarungkan kembali (recapping) jarum yang habis pakai
Kontainer tempat benda tajam bekas dapat diisi hingga penuh
Tidak menekuk atau mematahkan benda tajam yang bekas digunakan

Kumpulkan benda tajam yang sudah digunakan dan masukkan ke dalam container setelah semua
prosedur selesai
Scalpel dapat langsung diberikan ke operator saat dibutuhkan

21. Aksi cutting pada electrosurgery digunakan untuk: *


Memotong jaringan

Mengendalikan perembesan
Mengkoagulasi (Spot coagulation)
Memotong dan mengendalikan rembesan
Memotong dan mengkoagulasi jaringan

22. salah satu penyebab kecelakaan dikamar bedah akibat perilaku manusia atau personal
dikamar bedah: *
Bahan bahan yang berbahaya
Pada proses pembersihan instrument benda tajam tidak dipisahkan dari instrument lainnya.

Alat pelindung tidak efektif


Kurang berpartisipasi dalam progmam SMK3 RS
Penerangan dan ventilasi yang tidak baik

23. Aksi “Fulguration” pada electro surgery digunakan untuk: *


Memotong jaringan
Mengendalikan rembesan (Oozing)

Mengkoagulasi (Spot coagulation)


Memotong dan mengendalikan rembesan
Memotong dan mengkoagulasi jaringan

24. Aksi “Contact Coagulation” pada electro surgery digunakan untuk: *


Memotong jaringan
Mengendalikan rembesan
Mengkoagulasi (Spot coagulation)

Memotong dan mengendalikan rembesan


Memotong dan mengkoagulasi jaringan
25. Hal – hal yang perlu di ketahui perawat kamar bedah ketika mengatur posisi pasien di meja
operasi antara lain: *
Mekanisme kerja meja operasi

Posisi kepala yang harus hiperekstensi


Pengaturan Posisi lengan yang membentuk sudut lebih dari 900
Pengaturan posisi kaki yang disilangkan/tumpang tindih kaki kanan dan kiri
Kemungkinan terjadi kelumpuhan lengan akibat posisi lengan aduksi

26. Pasien Ny. Pieter dijadwalkan untuk dilakukan tindakan apendektomi. Perawat sirkuler
bersama perawat anestesi akan menempatkan pasien Ny. Pieter pada psosisi: *
Prone
Supine

Lateral
Lithotomi
Fowler

27. Sponge holding forcep secara khusus lebih sering digunakan untuk: *
Persiapan operasi (aseptik dan antiseptic area operasi)

Menyerap air atau darah dalam rongga abdomen


Sebagai retractor
Pemegang jarum
Memegang jaringan yang halus, usus dan peritonium

28. Prinsip yang harus diperhatikan dalam penyediaan instrument bedah adalah: *
Perlengkapan kamar bedah disiapkan secukupnya
Alat –alat kamar bedah terbuat dari bahan yang mudah dibersihkan dan tidak mudah berkarat
Peralatan yang besar tidak beroda agar tidak dipindah - pindah
Instrument bedah harus selalu tersedia dalam keadaan steril dan siap pakai

Instrument steril sudah terbuka sebelum pasien tiba di kamar operasi

29. Proses penghitungan akhir instrument pada operasi Caesar ditemukan jumlah kasa x-ray
kurang dari jumlah hitungan awal dan setelah dilakukan pencarian, kassa tetap tidak ditemukan,
operator memutuskan untuk menutup rongga abdomen. Untuk memastikan keberadaan kasa
perlu dilakukan: *
Membuka kembali rongga abdomen untuk mencari kasa yang hilang
Membiarkan rongga abdomen terbuka hingga kasa ditemukan
Lakukan foto abdomen untuk mendeteksi keberadaan kasa dalam rongga abdomen

Diamkan saja bila kasa tertinggal dalam rongga tubuh karena kasa akan diserap oleh tubuh
Perawat scrub tidak perlu menyampaikan kepada operator tentang kasa yang hilang

30. Prinsip yang harus diperhatikan ketika memberikan instrument pada operator adalah: *
Klem instrument harus dalam keadaan terbuka bila memberikan pada operator
Posisi instrumen siap pakai ketika digenggamkan ke tangan operator

Ulurkan instrument secara halus pada tangan operator


Tanyakan kebutuhan operator pada setiap tahapan prosedur
Tidak menggunakan Isyarat agar prosedur operasi dapat selesai dengan cepat

31. Peran perawat perioperative dalam melakukan penghitungan kasa, jarum dan instrumen yang
tepat adalah: *
Perawat Srub Nurse menghitung kasa, jarum dan instrumen
Pergantian shift dilakukan hand over perhitungan kasa, jarum dan instrumen
Perawat Scrub nurse menghitung kasa, jarum dan instrumen saat menutup lapisan kulit
Perawat Scrub nurse menghitung semua kasa, jarum dan instrumen
Scrub Nurse dan Circulating Nurse menghitung kasa, jarum dan instrumen dengan suara yang
lantang dan terdokumentasi

32. Alasan Instrumen harus dibersihkan selama dan segera setelah prosedur, adalah : *
Debris yang kering dapat menyebabkan infeksi Daerah Operasi
Debris yang kering membentuk biofilm sehingga instrument sulit dibersihkan dan mudah rusak

Debris yang kering pada lobang yang kecil sulit dibersihkan


Debris yang kering pada permukaan gunting dapat menyebabkan gunting menjadi tumpul
Debris yang kering dapat menyebabkan reaksi pyrogenic

33. Peran Perawat Perioperative pada fase intraoperative adalah: *


Mengenal semua nama instrumen yang digunakan
Kemampuan menentukan instrumen yang disiapkan sesuai dengan kebutuhan operasi.

Membersihkan dan mendisinfeksi semua instrumen yang digunakan selama pembedahan


Mengenal material setiap instrumen untuk proses sterilisasi
Berpartisipasi dalam membersihkan instrumen dan proses sterilisasi

34. Syarat bahan alat tenun di kamar bedah adalah : *


Terbuat dari katun warna netral polos
Bahan katun 80-90% , warna cerah menambah semangat kerja.
Fleksibel semua bahan tergantung kebijakan rumah sakit.
Katun 100%, warna tidak mencolok hijau tua atau biru.

Memiliki rasio manfaat biaya yang efisien

35. Perawat perioperatif dapat membantu pasien untuk tetap bertahan dan berbagi
perasaan adalah komponen 5 Cs (caring) : *
Compassion.

Competence.
Comportment
Concience
Commitment

36. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penandaan lokasi operasi *


Dilakukan tanda silang oleh tim bedah
Dilakukan di meja operasi
Dilakukan oleh dokter bedah sebelum insisi
Dilakukan oleh perawat ruangan dengan spidol
Dilakukan oleh dokter bedah pada saat pasien dalam kondisi sadar

37. Seorang laki-laki usia 45 tahun dibawa ke ruang bedah untuk dilakukan operasi. Selesai
tindakan operasi perawat melakukan evaluasi pada kulit pasien, ditemukan luka memar dbagian
punggung pasien. Menurut prinsip etika keperawatan hal ini berkaitan dengan: *
Otonomi
Respek
Beneficence
Non-Maleficence

Konfidensialitas

38. Dalam melakukan Surgical Safety Ceklist di kamar bedah, perawat Circulating nurse dan
scrub nurse berperan dalam melakukan sign out meliputi : *
Scrub nurse melaporkan jumlah alat, instrumen , kasa dan jarum yg dipakai, lengkap

Setiap anggota tim memperkenalkan diri sesuai perannya masing-masing


Circulating nurse mengkonfirmasi ulang identitas pasien
Antibiotik profilaksis sudah diberikan oleh dr anastesi
Pemasangan pulse oksimetri dilakukan pada semua pasien

39. Seorang anak laki laki berumur 10 tahun dilakukan operasi ORIF Femur kanan terdapat
perdarahan pada luka. Setelah 3 Jam kemudian perdarahan berhenti. Fase penyembuhan luka
pada kasus diatas adalah: *
Inflamasi

Proliferatif
Remodeling
Granulasi
Maturasi

40. Laki-laki, 26 tahun datang dengan nyeri perut kanan bawah menjalar ke daerah umbilikal
yang semakin memberat sejak 1 hari sebelum masuk RS. Hasil laboratorium: leukosit 15.700.
Pasien didiagnosis apendiksitis kronis dilakukan operasi appendektomi. Berdasarkan Klasifikasi
jenis luka operasi termasuk: *
Luka bersih (Clean Wound)
Luka bersih terkontaminasi (Clean-contamined Wound)

Luka terkontaminasi (contamiined Wound)


Luka kotor (Dirty)
Luka terifeksi (Infected Wound)

41. Comments & Behavior atau yang berisiko menimbulkan masalah etik di kamar bedah adalah
*
Bercanda dan tertawa keras, di depam pas, dengan bahasa yang tidak dimengerti orang, sebelum
anestesi, selama prosesdur lokal dan spinal

Berdiskusi dengan keluarga pasien membahas rencana pembedahan yang dilakukan


Sebelum di anestesipasien dijelaskan tentang jenis anestesi yang akan dilakukan
Melakukan serah terima pasien dengan menjaga privasi pasien
Edukasi pasien dilakukan dilakukan sebelum operasi

42. Ditinjau dari segi etika, kriteria pakaian pasien di kamar bedah adalah *
Berikan perlindungan yang memadai sesuai dengan standar setempat (agama), menyediakan
paparan lokal.

Penjelasan akan keterbatasan pakaian operasii.


Harus memungkinkan paparan luas secara cepat & praktis
Gunakan pakaian dasar kamar bedah yang tertutup
Gunakan pakaian seperlunya saja

43. Penyebab kecelakaan kerja di Kamar bedah antara lain karena kondisi yang tidak aman
berkaitan dengan faktor intern kamar bedah yaitu: *
Mesin yang tidak ergonomis (kalibrasi tdk rutin),Cauter, C-Arm, Laser, dll

Tidak memakai APD setiap tindakan bedah


Bahan dan limbah yang berbahaya (B3) (penanganan tdk aman)
Pada saat memproses ulang benda tajam pakai ulang tidak perlu dipisahkan dengan instrmen
lainnya.
Perlakuan terhadap benda tajam habis pakai tidak aman

44. Peyebab kecelakaan kerja di Kamar Bedah karena faktor perilaku manusia atau personal di
kamar bedah *
Mesin anestesi yang tidak menggunakan Scavanging
Pada saat memproses ulang benda tajam pakai ulang tidak perlu dipisahkan dengan instrumen
lainnya.

Lantai kamar operasi yang licin


Suhu, kelembaban kamar operasi yang tidak standar
Mesin yang tidak ergonomis (kalibrasi tdk rutin),Cauter, C-Arm, Laser,

45. Kebijakan SMK3 yang harus dipenuhi di kamar bedah *


Program SMK3 diselenggarakan khusus untu7k keselamatan pasien dan keluarga
Terbentuknya struktur organisasi K3RS di bawah koordinasi oleh unit kamar bedah
Program K3 diselenggarakan khusus dalam rangka kesehatan karyawan
Program SMK3 Kamar Operasi diselenggarakan menjamin keselamatan hidup pasien, petugas
dan pengunjung.
Program K3 diselenggarakan untuk memenuhi standar akreditasi Rumah Sakit

Jawaban yang benar


Program SMK3 Kamar Operasi diselenggarakan menjamin keselamatan hidup pasien, petugas
dan pengunjung.

46. Potensi bahaya pekerja di kamar bedah terhadap risiko kesehatan bila ditinjau paparan
biologic adalah *
Gas anestesi
Glutaraldehide
Virus, bakteri

Suhu dingin atau suhu panas


Radiasi pengion dan non pengion

47. Risiko bahaya di kamar bedah ditinjau dari fisik adalah *


Radiasi pengion dan non pengion

Gas anestesi
Glutaraldehide
Virus, bakteri
Suhu dingin atau suhu panas

48. Tn A, 25 tahun seorang gitaris masuk kamar Bedah rencana operasi amputasi jari tengah
tangan kanan, menangis menyalahkan diri sendiri, marah-marah karena harus harus kehilangan
jari, Sikap Caring yang ditunjukkan perawat adalah: *
Menganjurkan pasien berdoa
Menjelaskan bahwa operasi memang harus dilakukan un tuk mencegah infeksi

Menyibukkan diri dengan serah terima rekam medik dengan perawat yang mengantar
Diam , kontak mata, mendengarkan semua perkataan pasien tanpa memberi kementar pada
pasien
Menyetujui dan membenarkan semua yang dikeluhkan pasien
Jawaban yang benar
Diam , kontak mata, mendengarkan semua perkataan pasien tanpa memberi kementar pada
pasien

49. Perawat bertekad meningkatkan kompetensi untuk memberikan pelayanan yang Ekselen
merupakan bagian dari 5Cs (caring) *
Commpassion
Confidence
Competence

Commitment
Concience
Jawaban yang benar
Commitment

50. Perawat meminta klarifikasi tentang prosedur atau pekerjaan yang spesifik sesuai dengan
standar yang ditetapkan, merupakan realissasi dari komponen i 5Cs (caring) *
Commpassion
Confidence
Competence
Commitment

Concience
Jawaban yang benar
Confidence
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google. - Persyaratan Layanan - Kebijakan Privasi

Formulir

Anda mungkin juga menyukai