Soal.

1. Nyonya A meninggal dengan meninggalkan :

 Suami (B)
 2 orang anak laki-laki (C, D) dan seorang anak perempuan (E)
 Ibu dan Ayah dari Nyonya A (orang tua dari nyonya A (F&G)).
 Harta sejumlah Rp. 550 miliyar
 Piutang: 100 miliyar
 Utang : 100 miliyar (Pinjaman Bank)
 Keterangan : Perkawinan tanpa perjanjian kawin.
Pertanyaan :
a. Siapa ahli waris dari Nyonya A?
b. Berapakah bagian harta berdasarkan hak masing-masing ahli waris?

Jawaban :
Yang akan menjadi ahli waris dari Nyonya A ialah ahli waris yang termasuk dalam
Golongan I yaitu:
 B yaitu suami dari Nyonya A
 C,D,E yaitu 2 orang anak laki-laki dan seorang anak perempuan B.
 Bagian harta berdasarkan hak masing-masing ahli waris yaitu:
- Harta nya sejumlah Rp. 550.000.000.000,- dikurang hutangnya
Rp. 550.000.000.000,- Rp. 100.000.000.000, = Rp. 450.000.000.000.-
Uang ini merupakan sisa dari jumlah harta warisan yang dikurangi dengan
Utang si pewaris.
- Kemudian pewaris memiliki piutang sebesar
Rp. 100.000.000.000, sehingga jumlah harta waris bertambah menjadi
Rp. 550.000.000.000,-
- Maka. Rp. 550.000.000.000 : 2 dengan harta suami = Rp. 275.000.000.000,-
- Maka pembagiannya yaitu:
¼ x Rp. 275.000.000.000 = Rp. 68.750.000.000,- untuk bagian masing-masing

- Sehingga bagian masing-masing mendapat;

1. Suami : Rp. 275.000.000.000 + Rp. 68.750.000.000 = Rp. 343.750.000.000
2. Anak : Rp. 68.750.000.000/ orang
Maka, total dari bagian ahli waris tersebut yaitu Rp. 550.000.000.000.-