u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PENGADILAN MILITER I-03
P A D A N G
a
R
si
PUTUSAN
Nomor : 47-K/PM I-03/AD/IV/2019
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Militer I-03 Padang yang bersidang di Pekanbaru dalam memeriksa dan
do
mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana
gu
tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa :
In
A
Pangkat/NRP : Sertu/21090189740987.
Jabatan : Bakawud Denarhanud Rudal 004.
Kesatuan : Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB.
Tempat tanggal lahir : Laweh Loning (Aceh Tenggara), 19 September 1987.
ah
lik
Kewarganegaraan : Indonesia.
Jenis kelamin : Laki-laki.
Agama : Kristen Protestan.
am
ub
Tempat tinggal : Asmil Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB Bagan Besar.
si
2. Pangdam I/BB selaku Papera selama 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal 4 Desember
ne
2018 sampai dengan tanggal 2 Januari 2019 berdasarkan Surat Keputusan
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Penetapan Hakim Ketua Nomor : TAP/47-K/PM I-03/AD/IV/2019,
tanggal 25 April 2019 tentang Penetapan Hari Sidang
a
R
si
6. Surat tanda terima panggilan untuk menghadap sidang kepada
Terdakwa dan para Saksi serta surat-surat lain yang berhubungan
dengan perkara ini.
ne
ng
Mendengar :1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak/
24/K/AD/I-03/IV/2019, tanggal 15 April 2019 di depan sidang yang
do
gu dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.
In
A
Memperhatikan : 1. Tuntutan pidana Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis
Hakim, pada pokoknya Oditur Militer berpendapat :
ah
lik
a. Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan tindak pidana :
am
ub
"Militer, yang dalam dinas dengan sengaja memukul atau
menumbuk seseorang bawahan, atau dengan cara lain
menyakitinya atau dengan tindakan nyata mengancam dengan
kekerasan, apabila tindakan itu mengakibatkan mati”.
ep
k
tercantum dalam Pasal 131 ayat (1) Jo ayat (3) Kitab Undang-
Undang Hukum Pidana Militer.
R
si
b. Oditur Militer mohon kepada Majelis Hakim agar Terdakwa
ne
dijatuhi :
ng
do
gu
penahanan sementara.
1) Surat-surat :
lik
VER/57/XI/KES.3/2018/RSB,tanggal 10 November
2018 dari RS. Bhayangkara Polda Riau.
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
e) 2 (dua) lembar foto Korban Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus saat dilakukan autopsi pada
a
tanggal 10 November 2018 sekira pukul 15.00 Wib di
si
RSUD Dumai.
ne
ng
g) 1 (satu) lembar foto barang bukti perlengkapan
korban.
do
gu h) 5 (lima) lembar Surat Perintah Dandenarhanud Rudal
004 Nomor : Sprin/193/VI/2018 tanggal 20 Juni 2018
tentang penunjukansebagai Pembina, pendukung
In
A
dan pelaku Latorlan Wira Yudha XVII Denarhanud
Rudal 004.
lik
R/16/Protap/V/2018,tanggal 15 Mei 2018 tentang
Tradisi dan sejarah satuan.
am
ub
Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.
2) Barang-barang :
ep
a) 1 (satu) buah selang Transparan/bening yang
k
si
d) 2 (dua) stel baju PDL Loreng.
e) 1 (satu) buah baju kaos PDL Loreng.
ne
f) 1 (satu) pasang sepatu PDL Loreng.
ng
do
gu
Anugerah Sitorus).
lik
pada pokoknya :
ub
meyakinkan”.
ep
berikut :
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa berdasarkan pada fakta-fakta hukum yang terungkap
dipersidangan terdapat keterangan Saksi-9 (dokter forensik)
a
guna dikaitkan dengan unsur ke-4 pada dakwaan Oditur
si
Militer, adapun sebagai berikut :
ne
ng
Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, yang
bekerja di RS. BhayangkaraPolda Riau dan memilikiijin
praktek terkait hal Forensik dengan Nomor :
do
gu SIP.204/05.04/DPMPTSP/VIII/2018yang dikeluarkan Dinas
Kesehatan Pekanbaru.
In
A
Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus (Korban) yaitu Surat
permohonan dari Dansubdenpom I/3-1 Dumai dengan Nomor
surat : B/76/XI/2018 yang ditujukan kepada kepala RS.
Bhayangkara, untuk melakukan tindakan medis Forensik
ah
lik
dalam hal ini Otopsi, yang dilaksanakan di RSUD Dumai,
bertujuan untuk mengetahui kondisi tubuh yang dialami
Jenazah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
am
ub
sebelum kematiannya/meninggal dunia.
luka-luka.
R
si
Bahwa setelah dilakukan Otopsi di RSUD Dumai kepada
Jenazah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, kemudian Saksi
ne
mengambil kesimpulan tentang penyebab meninggalnya Serda
ng
do
gu
lik
bawah serta Resapan darah pada jaringan ikat sela iga kanan
sisi belakang akibat kekerasan tumpul, selanjutnya ditemukan
tanda tanda kongesti (perbendungan pembuluh darah) serta
pigman hemozoin yang lazim ditemukan pada penyakit
m
ub
Malaria.
ka
Berat.
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
nyamuk malarianya, karena nyamuk malaria inilah yang akan
menularkan kepada orang lain. Pada saat kondisi manusia
a
lemah dan aktifitas tinggi, Parasit Malaria akan menyerang dan
si
memakan sel darah merah manusia sehingga menyebabkan
kematian.
ne
ng
Bahwa kegiatan pelaksanaan latorlan (tradisi satuan) dan
kegiatan berganda selama 2 (dua) hari adalah merupakan
kegiatan yang sudah tidak asing lagi dilingkunganmiliter
do
gu khususnya disatuan tempur maupun satuan banpur.Setiap
prajurit yang telah selesai melaksanakanpendidikan dan
mendapat penempatan baru disatuannya sudah pasti akan
mengikuti tradisi satuannya tersebut. Dimana kegiatan tersebut
In
A
sudah terencana dan sudah pasti memerlukan mental dan
energi dalam mengikuti dan melaksanakan kegiatan tersebut.
lik
“apabila tindakan itu mengakibatkan mati” tidak terbukti secara
sah dan meyakinkan”.Karenakematian Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus secara akademis bukanlah disebabkan
am
ub
tindakan atau perbuatan Terdakwa sebagaimana yang
jelaskan oleh saksi-9 dimuka persidangan.
si
melakukan perbuatan sebagaimana didakwa dan tuntutan oleh
Oditur Militer, maka Penasihat Hukum berani memohon
ne
kepada Majelis Hakim untuk mengambil putusan :
ng
do
gu
lik
4). Istri Terdakwa baru dua bulan bulan yang lalu melahirkan
yang sangat membutuhkan perhatian suami bagi anak-
anaknya.
m
ub
es
ATAU
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3. Atas Pembelaan (Pledoi) dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut
a
di atas, Oditur Militer tidak mengajukan Replik (Tanggapan) secara
si
tertulis tetapi hanya mengajukan Tanggapan secara lisan yang
pada pokoknya Oditur Militer tetap pada Tuntutannya.
ne
ng
4. Atas Tanggapan Oditur Militer secara lisan di depan persidangan
tersebut, Penasihat Hukum secara lisan menyatakan tetap pada
Pembelaannya.
do
Menimbang
gu : Bahwa menurut surat dakwaan tersebut di atas, Terdakwa pada
pokoknya didakwa sebagai berikut :
In
A
Primiar :
lik
ribu delapan belas atau waktu-waktulain, setidak-tidaknyadalam
tahun dua ribu delapan belas bertempat di Lap. sepak bola SMK
Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kota Dumai
am
ub
Propinsi Riau, Jl. Perumahan Pertamina Bukit Datuk Dumai, Simpang
Pelitung Kel. Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Prov. Riau,
TMP (Taman Makam Pahlawan) Jl. Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin Kec.
Dumai Timur Kodya Dumai Prov. Riau atau tempat-tempatlain,
ep
setidak-tidaknyadi tempat-tempatyang termasuk daerah hukum
k
si
seseorang bawahan, atau dengan cara lain menyakitinya atau dengan
tindakan nyata mengancam dengan kekerasan, apabila tindakan itu
ne
mengakibatkan mati”.
ng
do
gu
lik
ub
lain :
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bintara Remaja :
a
1) Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (korban).
si
2) Serda Alvi Noverdi Sihombing.
3) Serda Ade Idham Putra.
4) Serda Janes Hasiholan Sinaga.
ne
ng
5) Serda M.Sukri Hidayat.
6) Serda M. Reza Saputra.
7) Serda M. Khusnul Fuad.
do
gu 8) Serda Ronggo Prasongko.
9) Serda Gustoni.
Tamtama Remaja :
In
A
1) Prada Ayub Ardiansyah (Saksi-2).
2) Prada Zuski Dandi.
3) Prada Kamal Saifudin.
ah
lik
4) Prada I wayan Purnawan.
5) Prada Taufan Wahyu.
6) Prada Gusti Pradana.
am
ub
7) Prada Mahadin Yuli Iwanda.
8) Prada Ari Sandi.
kegiatan).
2) Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk sebagai coordinator umum
R
si
(Saksi-9).
3) Serda Goro coordinator materi Navrad.
ne
4) Sertu Sigit Yulianto coordinator materi Caraka Malam.
ng
do
gu
(Terdakwa).
7) Sertu Andi Rois coordinator materi Hanmars.
8) Serda Nazilir coordinator materi Tradisi Satuan.
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
c. Bahwa rencana kegiatan Latorlan Yudha XVII T.A. 2018
dilaksanakan sesuai dengan rencana awal yang tertuang dalam
a
rencana garis besar/RGB, Rencana Latihan/Renlat dan Rencana
si
Lapangan/Renlap dengan materi kegiatan yaitu : Pengetahuan
Militer Umum dan Pengetahuan Militer Kecabangan dengan
melaksanakan 6 (enam) Materi yaitu :
ne
ng
1) Navrad (navigasi darat).
2) Caraka Malam.
do
gu 3) Pendadakan Malam.
4) Nikpursar (tehnik pertempuran dasar).
5) Hanmars.
6) Tradis Satuan.
In
A
d. Bahwa pada tanggal 9 November 2018, sekira pukul 07.30 Wib,
Terdakwa datang ke lapangan SMK Taruna KM. 5 Kel. Bukit
Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai Riau tempat para peserta
ah
lik
orientasi akan melaksanakan Materi Nikpursar (tehnik
pertempuran dasar) Terdakwa memberikan materi kepada peserta
serta mempraktekkan gerakan 5M yaitu : menghilang, mencari
am
ub
tempat perlindungan, meninjau, membidik, menembak. Adapun
peserta melaksanakankegiatan tersebut menggunakanHelm
Tempur dan Ransel. Pada waktu Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melakukan kegiatan merayap komodo tapi malah
ep
merangkaksehingga Terdakwa memberikanhukuman dengan
k
si
(ada ransel), paha dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban).
ne
ng
do
gu
lik
ub
Hanmars.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
f. Bahwa peserta orientasi melanjutkan kegiatan Materi Hanmars
dengan jarak kurang lebih 20 (dua puluh) KM dengan koordinator
a
materi oleh Sertu Andi Rois dengan route Hanmars dari SMK
si
Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai
Riau menuju Jl. Perumahan Pertamina Bukit Datuk Dumai sekira
pukul 10.30 Wib Terdakwa kembali memukul Serda Sahat Wira
ne
ng
Anugerah Sitorus (Korban) menggunakanselang sebanyak 5
(lima) kali mengenai pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) karena berjalan lambat dan pada saat di Jl. Tegalega
do
gu Dumai Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) di naikkan ke
dalam mobil Ambulance karena Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) sakit.
In
A
g. Bahwa pada saat peserta orientasi melaksanakan Isoma sekira
pukul 12.00 Wib. Terdakwa melakukan pendadakan, sehingga
pada saat makan siang peserta dilakukan pendadakan yang
diibaratkan mendapatkan serangan dari musuh, saat itu peserta
ah
lik
harus melakukan alarm steling dengan cara tiarap di sekitar taman
bukit gelanggang dumai, namun saat itu Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) melakukan kesalahan posisi sehingga
am
ub
Terdakwa kembali memukul sebanyak 9 (sembilan) kali
menggunakanselang tersebut mengenai badan/bahu, pantat,
kaki/paha bagian belakang Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban), adapun saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ep
(Korban) tidak mengenakan ransel.
k
ah
si
Anugerah Sitorus (Korban) mengalami keram pada bagian kakinya
dan Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9) berkata main
ne
watak aja itu mendengar perkataan itu Terdakwa kembali memukul
ng
do
gu
lik
ub
main watak.
ka
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
j. Bahwa setelah peserta selesai melaksanakan makan siang sekira
pukul 13.30 Wib dilanjutkan dengan kegiatan Hanmars dengan
a
route Jl. Soebrantas Dumai – Jl. Putri Tujuh Dumai – Jl. Jaya Mukti
si
Dumai tembus sampai Simpang Pelitung – Kel. Bukit Batrem Kec.
Dumai Timur Kodya Dumai Riau disaat istirahat di bawah pohon
sawit Terdakwa melihat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ne
ng
(Korban) datang terlambat sehingga Terdakwa melakukan
pemukulan dengan menggunakan selang sebanyak 4 (empat) kali
mengenai wajah, sebanyak 5 (lima) kali mengenai leher, sebanyak
do
gu 6 (enam) kali mengenai bahu kiri, sebanyak 8 (delapan) kali
mengenai paha kiri, dan sebanyak 7 (tujuh) kali mengenai kepala
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban). Sehingga Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) mengalami jatuh pingsan.
In
A
k. Bahwa selanjutnya Praka Beny Gunawan (Saksi-6) memberikan
bantuan tabung Oksigen dan cairan ethykloride untuk
menghilangkan rasa sakit kepada Serda Sahat Wira Anugerah
ah
lik
Sitorus (Korban) hingga sadar, Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
(Saksi-9) kembali berkata kepada Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban)lemah, main watak kalo mau pulang pulang aja !!!
am
ub
dan Terdakwa membalas perkataan tersebut ijin Danton kalau dia
pulang dekat Danton, jungkirpun nyampek sambil Terdakwa
kembali memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
dengan menggunakan selang sebanyak 10 (sepuluh) kali
ep
mengenai kedua paha kaki, wajah dan kepala Serda Sahat Wira
k
l. Bahwa pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
R
si
sempat berhalusinasidengan kata-kata saya tidak mau lewat
jembatan bukit jin karena sudah ada yang menunggu saya di sana.
ne
Saat itu Terdakwa kembali melakukan pemukulan dengan
ng
do
gu
Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau dan melakukan
pembersihan di kolam yang berada di tempat tersebut, sehingga
Terdakwa memanggil Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ah
lik
ub
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dan saat itu Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) terjatuhdengan posisi
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memerintahkanSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
untuk mengangkat kedua kakinya setelah itu Terdakwa kembali
a
memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan
si
menggunakan selang kurang lebih sebanyak 10 (sepuluh) kali
mengenai kedua paha kakinya, kemudian Terdakwa
memerintahkanSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
ne
ng
untuk berdiri setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Koban)
berdiri Terdakwa kembali memukul menggunakan selang
sebanyak 2 (dua) kali mengenai dada serta 2 (dua) kali mengenai
do
gu bahu dan Terdakwa kembali memukuli Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus dengan menggunakan tangan kanan mengepal
sebanyak 3 (tiga) kali mengenai wajah dengan tangan kanan
mengepal sebanyak 2 (dua) kali mengenai perut serta menendang
In
A
menggunakankaki kanan (menggunakan sepatu PDL Loreng)
sebanyak 1 (satu) kali mengenai perut sehingga Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus kembali jatuh pingsan.
ah
lik
n. Bahwa pada saat itu Serda Faisal Firmansyah (Saksi-7) berusaha
untuk menghentikanTerdakwa sambil berkata sudah bang
tindakannya akan tetapi Terdakwa tidak menghiraukan dan tidak
am
ub
berapa lama kemudian Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9)
memberi tanda suitan untuk memanggil Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) untuk menghadap Letda Arh Yhonrotua
Rajagukguk (Saksi-9), kemudian Serda Sahat Wira Anugerah
ep
Sitorus (Korban) berlari dalam keadaan lemas untuk menghadap
k
si
pembersihan.
ne
o. Bahwa selanjutnya Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9)
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(tiga ratus) meter lagi nanti saya akan putar-putar sampai jam
19.00 Wib.
a
R
si
q. Bahwa setelah mendengar perkataan dari Terdakwa tepatnya di
depan Minimarket Alfamart Dumai Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) langsung pingsan, sehingga Praka Beny
ne
ng
Gunawan (Saksi-6) menarik Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) keluar dari barisan karena dianggap sudah tidak mampu
melanjutkan perjalanan selanjutnya Prada Gusti Pradana (Saksi-5)
do
gu dan Praka Beny Gunawan (Saksi-6) membopong Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk dinaikkan ke dalam mobil
Ambulance milik Denarhanud Rudal 004 Kodam I/BB.
In
A
r. Bahwa kemudian Praka Beny Gunawan (Saksi-6) membawa
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) ke Puskesmas Kec.
Bagan Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai dan pada saat itu
Sdr. Sufria Jureni, AMK (Saksi-10) sedang melaksanakan tugas
ah
lik
jaga di IGD Puskesmas Bukit Kapur dan menerima Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan kondisi :
am
ub
- Korban hanya memakai baju kaos dan celana loreng.
- Baju dan badan keadaan basah dan berlumpur.
- Bola mata/pandangan kearah atas, sambil mengigau.
- Penurunan Kesadaran.
ep
- Setelah baju kaos dan celana loreng di buka, terlihat ada luka
k
si
s. Bahwa Saksi-10 memberikan tindakan medis kepada Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan cara memberikan
ne
Oksigen, mengukur tekanan Darah menggunakan Tensi Meter
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Sesak nafas.
- Tekanan darah tidak terukur.
a
- Nadi korban halus dan cepat.
si
Kemudian Saksi-11 melihat tulang kering bagian kanan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) luka, selanjutnya dari hasil
ne
ng
chek darah laboratorium, Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dinyatakan gagal ginjal akut, gula darah menurun, gagal
liver akut dan shok. Sehingga Saksi-11 melakukan tindakan medis
do
gu dengan cara : pertama-tama korban di periksa dan diresusitasi,
dipasangkan infus, memberikan bantuan pernafasan dengan
diberikan Oksigen serta dipasangkan selang keteter, dan Serda
Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban) meninggal dunia di ruang
In
A
ICU Rumah Sakit Umum Daerah Dumai.
lik
bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) meninggal
dunia telah mengalami kekerasan tumpul dan akibat kekerasan
tersebut akan memperberat penyakit Malaria yang diderita oleh
am
ub
Serda Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban), selain itu ada faktor
lainnya yang memperberat penyakit malaria tersebut yaitu aktifitas
berat/lari, berjemur, berendam dalam air pada siang hari dan
kegiatan berat yang lazimnya dilakukan oleh seorang Militer.
ep
k
si
M. Syarif Hidayat dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Dumai
terhadap Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) pada
ne
pemeriksaan luar ditemukan luka lecet dan di jumpai luka lebam
ng
do
gu
lik
ub
bibir dan tungkai bawah, luka lecet pada leher, kedua lengan dan
tungkai bawah kanan, luka terbuka pada tungkai kanan bawah
ka
serta resapan darah pada jaringan ikat sela iga kanan sisi
belakang akibat kekerasan tumpul, selanjutnya ditemukan tanda-
ep
pada telinga, bibir, leher, kedua lengan dan tungkai tidak signifikan
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Indrayana, Sp,FM NIP. 19801112.200912.1.002 dengan Nomor
SIP.204/05.04/DPMPTSP/VIII/2018Dokter pada Rumah Sakit
a
Bhayangkara Pekanbaru.
si
Subsidair :
ne
ng
Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat tersebut di
bawah ini, yaitu pada tanggal sembilan bulan November tahun dua
ribu delapan belas atau waktu-waktu lain, setidak-tidaknya dalam
do
gu tahun dua ribu delapan belas bertempat di Lap. sepak bola SMK
Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kota Dumai
Propinsi Riau, Jl. Perumahan Pertamina Bukit Datuk Dumai, Simpang
Pelitung Kel. Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Prov.
In
A
Riau, TMP (Taman Makam Pahlawan) Jl. Soekarno Hatta Kel. Bukit
Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Prov. Riau atau tempat-tempat
lain, setidak-tidaknya di tempat-tempat yang termasuk daerah hukum
Pengadilan Militer I-03 Padang telah melakukan tindak pidana :
ah
lik
“Militer, yang dalam dinas dengan sengaja memukul atau menumbuk
seseorang bawahan, atau dengan cara lain menyakitinya atau dengan
am
ub
tindakan nyata mengancam dengan kekerasan, apabila tindakan itu
mengakibatkan luka pada badan”.
si
setelah lulus dilantik dengan pangkat Sersan Dua, kemudian
ditempatkan di Denarhanud Rudal 004 Kodam I/BB yang
ne
berkedudukan di Dumai Prov. Riau, hingga kejadian yang
ng
do
gu
lik
ub
Bintara Remaja :
ka
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tamtama Remaja :
a
1) Prada Gusti Pradana (Saksi-5).
si
2) Prada I Wayan Ari Purnawan.
3) Prada Kamal Saifudin.
4) Prada Ayub Ardiansyah.
ne
ng
5) Prada Mahadin Yuli Irwanda.
6) Prada Taufan Wahyu Pratama.
7) Prada Zusqy Dandi Wibawanto.
do
gu 8) Prada Ryan Ari Sandi.
In
A
1) Lettu Arh M. Reza, ST Han sebagai Danlat (tidak mengikuti
kegiatan).
2) Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk sebagai coordinator umum
(Saksi-9).
ah
lik
3) Serda Goro coordinator materi Navrad.
4) Sertu Sigit Yulianto coordinator materi Caraka Malam.
5) Serda Lulut Septa Hendrawan coordinator materi dadakan
am
ub
malam (Saksi-8).
6) Sertu Simson Candra Aritonang coordinator materi Nikpursar
(Terdakwa).
7) Sertu Andi Rois coordinator materi Hanmars.
ep
8) Serda Nazilir coordinator materi Tradisi Satuan.
k
ah
si
1) Sertu Hendra sebagai Sipamops.
2) Sertu Surya sebagai Siminlog.
ne
3) Praka Syaru Ramadan sebagai Provost.
ng
do
gu
lik
ub
2) Caraka Malam.
R
3) Pendadakan Malam.
es
5) Hanmars.
ng
6) Tradis Satuan.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
d. Bahwa pada tanggal 9 November 2018, sekira pukul 07.30 Wib,
Terdakwa datang ke lapangan SMK Taruna KM. 5 Kel. Bukit
a
Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai Riau tempat para peserta
si
orientasi akan melaksanakan Materi Nikpursar (tehnik
pertempuran dasar) Terdakwa memberikan materi kepada peserta
serta mempraktekkan gerakan 5M yaitu : menghilang, mencari
ne
ng
tempat perlindungan, meninjau, membidik, menembak. Adapun
peserta melaksanakankegiatan tersebut menggunakanHelm
Tempur dan Ransel. Pada waktu Serda Sahat Wira Anugerah
do
gu Sitorus (Korban) melakukan kegiatan merayap komodo tapi malah
merangkaksehingga Terdakwa memberikanhukuman dengan
cara memukul / mencambuk menggunakan selang transparan /
bening yang panjangnya kurang lebih 50 (lima puluh) CM
In
A
sebanyak 5 (lima) kali mengenai bahu, badan bagian belakang
(ada ransel), paha dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban).
ah
lik
e. Bahwa pada saat Terdakwa memerintahkan peserta orientasi agar
melaksanakan merayap harimau dan saat itu Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) kembali melakukan kesalahan
am
ub
sehingga Terdakwa kembali memukul dengan menggunakan
selang sebanyak 5 (lima) kali mengenai badan bagian belakang
dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban),
selanjutnya Terdakwa perintahkan kembali para peserta dan Serda
ep
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk merayap kucing
k
si
sebanyak 5 (lima) kali mengenai bagian belakang Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dan pantat Serda Sahat Wira
ne
Anugerah Sitorus (Korban) dan dilanjutkan kembali dengan materi
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diibaratkan mendapatkan serangan dari musuh, saat itu peserta
harus melakukan alarm steling dengan cara tiarap di sekitar taman
a
bukit gelanggang dumai, namun saat itu Serda Sahat Wira
si
Anugerah Sitorus (Korban) melakukan kesalahan posisi sehingga
Terdakwa kembali memukul sebanyak 9 (sembilan) kali
menggunakanselang tersebut mengenai badan/bahu, pantat,
ne
ng
kaki/paha bagian belakang Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban), adapun saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) tidak mengenakan ransel.
do
gu h. Bahwa disaat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
merayap untuk mencari posisi yang benar Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) mengalami keram pada bagian kakinya
In
A
dan Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9) berkata main
watak aja itu mendengar perkataan itu Terdakwa kembali memukul
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan
menggunakanselang kurang lebih sebanyak 6 (enam) kali
ah
lik
mengenai badan bagian belakang sambil Terdakwa mengucapkan
berulang ulangjangan main watak sehingga Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) kembali jatuh pingsan, Letda Arh
am
ub
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9) kembali berkata
main watak aja
itu, sehinggaSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) jatuh
pingsan, namun Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9)
kembali berkata main watak aja itu dan memerintahkan peserta
ep
orientasi lainnya untuk membangunkan/mendirikan Serda Sahat
k
si
wajah dan leher. Sambil Terdakwa berkata berulang ulang
jangan
main watak.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
k. Bahwa selanjutnya Praka Beny Gunawan (Saksi-6) memberikan
bantuan tabung Oksigen dan cairan ethykloride untuk
a
menghilangkan rasa sakit kepada Serda Sahat Wira Anugerah
si
Sitorus (Korban) hingga sadar, Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
(Saksi-9) kembali berkata kepada Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban)lemah, main watak kalo mau pulang pulang aja !!!
ne
ng
dan Terdakwa membalas perkataan tersebut ijin Danton kalau dia
pulang dekat Danton, jungkirpun nyampek sambil Terdakwa
kembali memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
do
gu dengan menggunakan selang sebanyak 10 (sepuluh) kali
mengenai kedua paha kaki, wajah dan kepala Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban).
In
A
l. Bahwa pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
sempat berhalusinasidengan kata-kata saya tidak mau lewat
jembatan bukit jin karena sudah ada yang menunggu saya di sana.
Saat itu Terdakwa kembali melakukan pemukulan dengan
ah
lik
menggunakanselang secara berkali-kali pada bagian kepala
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) yang pada saat itu
tidak menggunakan Helm selanjutnya Serda Sahat Wira Anugerah
am
ub
Sitorus (Korban) di bawa ke mobil Ambulance sedangkan peserta
lainnya melanjutkankegiatan Hanmars menuju Madenarhanud
Rudal 004, sebelum tiba di kesatuan peserta melaksanakan
istirahat di TMP (taman makam pahlawan) Jl. Soekarno Hatta Kel.
ep
Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau dan melakukan
k
si
mobil Ambulance dengan berkata kepada Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) jangan main watak aja kau kemudian
ne
Terdakwa membawa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebanyak 1 (satu) kali mengenai perut sehingga Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus kembali jatuh pingsan.
a
R
si
n. Bahwa pada saat itu Serda Faisal Firmansyah (Saksi-7) berusaha
untuk menghentikanTerdakwa sambil berkata sudah bang
tindakannya akan tetapi Terdakwa tidak menghiraukan dan tidak
ne
ng
berapa lama kemudian Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9)
memberi tanda suitan untuk memanggil Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) untuk menghadap Letda Arh Yhonrotua
do
gu Rajagukguk (Saksi-9), kemudian Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) berlari dalam keadaan lemas untuk menghadap
Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9), kemudian Letda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9) memerintahkanSerda Sahat
In
A
Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk melaksanakan
pembersihan.
lik
memerintahkan peserta orientasi dan Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) agar melanjutkan perjalanan Hanmars dan pada
saat itu Praka Beny Gunawan (Saksi-6) selaku Takes Denarhanud
am
ub
Rudal 004 memberitahudan menyarankankepada Letda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-9) bahwa kondisi Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) sudah tidak mampu untuk melanjutkan
kegiatan Hanmars namun Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
ep
(Saksi-9) membantahdengan mengatakandia kuat dan bisa
k
si
perkataan dari Serda Faisal Firmansyah (Saksi-7).
ne
p. Bahwa kemudian kegiatan perjalanan Hanmars dilanjutkan dan
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
r. Bahwa kemudian Praka Beny Gunawan (Saksi-6) membawa
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) ke Puskesmas Kec.
a
Bagan Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai dan pada saat itu
si
Sdr. Sufria Jureni, AMK (Saksi-10) sedang melaksanakan tugas
jaga di IGD Puskesmas Bukit Kapur dan menerima Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan kondisi :
ne
ng
- Korban hanya memakai baju kaos dan celana loreng.
- Baju dan badan keadaan basah dan berlumpur.
do
gu - Bola mata/pandangan kearah atas, sambil mengigau.
- Penurunan Kesadaran.
- Setelah baju kaos dan celana loreng di buka, terlihat ada luka
robek kira-kira 2 (dua) CM dan masih mengeluarkan darah
In
A
pada kaki sebelah kanan korban.
lik
Oksigen, mengukur tekanan Darah menggunakan Tensi Meter
yang teraba adalah 80/- (yg artinya tidak terdengar/terbaca),
kemudian mengukur suhu badan menggunakan Thermometer dan
am
ub
terbaca 39,3 derajat celcius, selanjutnya mengukur pernafasan
dengan memperhatikan gerakan dada dan terbaca 26 kali/menit
sedangkan kondisi normalnya adalah 16 (enam belas) sampai 20
(dua puluh) kali/menit selanjutnya mengukur nadi dengan cara
ep
meraba di pergelangan tangan dan terbaca 60 kali/menit, untuk
k
si
memasang Infuse jenis RL yang fungsinya untuk menambah
stamina dan menambah cairan tubuh Serda Sahat Wira Anugerah
ne
Sitorus (Korban) setelah dicoba sebanyak 5 (lima) kali dengan
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban) meninggal dunia di ruang
ICU Rumah Sakit Umum Daerah Dumai.
a
R
si
v. Bahwa berdasarkan Visum Et Revertum Nomor :
445/Sket/2018/21, tanggal 26 November 2018 yang dikeluarkan
oleh Rumah Sakit Umum Daerah Dumai yang diperiksa dan
ne
ng
ditanda tangani oleh dr. M. Syarif Hidayat dokter pada Rumah
Sakit Umum Daerah Dumai terhadap Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) pada pemeriksaan luar ditemukan luka lecet dan
do
gu di jumpai luka lebam dan jejas yang disebabkan kekerasan tumpul,
dan korban telah meninggal dunia.
In
A
permohonan kepada kepala RS. Bhayangkara Polda Riau Nomor :
B/76/XI/2018, tanggal 10 November 2018 untuk melakukan
tindakan medis Forensik dalam hal ini autopsi, yang akan
dilaksanakan di RSUD Dumai, bertujuan untuk mengetahui kondisi
ah
lik
tubuh yang dialami Jenazah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) sebelum kematiannya/meninggal dunia.
am
ub
x. Bahwa berdasarkan pemeriksaan dalam (autopsi) bertempat di
Instalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah
Dumai ditemukan memar pada daun telinga kanan, selaput lender
bibir dan tungkai bawah, luka lecet pada leher, kedua lengan dan
ep
tungkai bawah kanan, luka terbuka pada tungkai kanan bawah
k
serta resapan darah pada jaringan ikat sela iga kanan sisi
ah
si
hemozoin yang lazim ditemukan pada penyakit Malaria. Sebab
mati mayat ini akibat penyakit malaria berat. kekerasan tumpul
ne
pada telinga, bibir, leher, kedua lengan dan tungkai tidak signifikan
ng
do
gu
lik
ub
yaitu Mayor Chk Zulfadli, S.H., NRP 573206 dan Lettu Chk John Mei
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang : Bahwa atas dakwaan Oditur Militer tersebut Penasihat Hukum
a
Terdakwa tidak mengajukan eksepsi/keberatan.
si
Menimbang : Bahwa urutan keterangan para Saksi dalam putusan ini telah
disesuaikan dengan urutan pemeriksaan para Saksi di persidangan.
ne
ng
Menimbang : Bahwa para Saksi yang dihadapkan di persidangan menerangkan di
bawah sumpah sebagai berikut :
do
gu Saksi-I :
In
A
Pangkat/NRP : Kapten Arh/592313.
Jabatan : Danramil 03/Bagan Sinembah.
Kesatuan : Kodim 0321/Rohil.
Tempat, tanggal lahir : Lubuk Pakam (Sumut), 8 Februari 1966.
ah
lik
Jenis kelamin : Laki-laki.
Kewarganegaraan : Indonesia.
Agama : Kristen Protestan.
am
ub
Tempat tinggal : Jl. Tegal Lega Perum Navigasi Dumai Prov.
Riau.
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan juga tidak ada
ah
si
Sitorus (Korban) merupakan anak kandung dari Saksi.
ne
2. Bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) pertama kali
ng
do
gu
lik
Rudal 004 Dam I/BB Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
pernah bercerita kepada Saksi bahwa dia sering dipukuli oleh
senior-seniornya.
m
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Bahwa mendengar informasi tersebut Saksi langsung
menghubungi anak Saksi yang bernama Sdr. Heri Zulius Sitorus
a
(abang dari Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)) agar
si
segera datang ke RSUD Dumai untuk melihat keadaan adiknya
tersebut.
ne
ng
6. Bahwa sekira pukul 22.00 Wib Saksi bersama dengan istri Saksi
sampai di RSUD Dumai dan langsung masuk ke ruangan Unit
Gawat Darurat (UGD) untuk melihat Serda Sahat Wira Anugerah
do
gu Sitorus (Korban), dan saat itu Saksi lihat Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus sudah dalam kondisi kritis tidak sadarkan diri,
lalu Saksi menghubungiDanrem 031/WB Brigjen TNI Soni
Aprianto dan juga menghubungi anggota Subdenpom I/3-1 Dumai
In
A
via Handphone, karena Saksi merasa ada kejanggalan di
tubuh/badan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
lik
datang ke RSUD Dumai untuk melakukan pengecekan dan
mengambil foto Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
am
ub
8. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 10 November 2018 sekira pukul
24.10 WIB Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
dipindahkan dari runag UGD ke ruang ICU, selanjutnya Saksi
menyuruhSdr. Heri Zulius Sitorus (abang Serda Sahat Wira
ep
Anugerah Sitorus (Korban)) untuk memantau perkembangan
k
si
9. Bahwa selanjutnya sekira pukul 03.10 WIB hari Sabtu tanggal 10
ne
November 2018 Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
ng
10. Bahwa sekira pukul 05.30 WIB Saksi menghubungi lagi Danrem
do
gu
lik
11. Bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) yang Saksi
ketahui sebagai orangtua-nya saat itu dalam keadaan sehat mulai
dari seleksi masuk Bintara sampai dengan pendidikan di Rindam
m
ub
12. Bahwa Saksi berkeinginan agar semua yang terlibat, mulai dari
Komandan Satuan (Dandenarhanud Rudal 004), Wadan, Pasiops
ep
es
seluruhnya.
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Saksi-2 :
a
Nama lengkap : ALVIN NOVERDI SIHOMBING.
si
Pangkat/NRP : Serda/21180235851198.
Jabatan : Ba Denarhanud Rudal 004.
Kesatuan : Denarhanud Rudal 004 Kodam I/BB.
ne
ng
Tempat, tanggal lahir : Pulo Siborna, 7 Nopember 1998.
Jenis kelamin : Laki-laki.
Kewarganegaraan : Indonesia.
do
gu Agama : Kristen Protestan.
Tempat tinggal : Asrama Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB
Bagan Besar Dumai Prov. Riau.
In
A
Pada pokoknya Saksi-2 menerangkan sebagai berikut :
lik
Denarhud Rudal 004 Dam I/BB sejak bulan Juli 2018, namun
antara Saksi dengan korban tidak ada hubungan keluarga.
am
ub
2. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena sama-sama berdinas
di Denarhud Rudal 004 Dam I/BB, dimana Terdakwa adalah senior
Saksi di Denarhud Rudal 004 Dam I/BB, namun antara Saksi
dengan Terdakwa tidak ada hubungan keluarga dan hanya
ep
sebatas hubungan senior dan yunior.
k
ah
si
kegiatan berganda dalam rangka Latorlan Wira Yudha XVII tahun
2018 di wilayah Dumai terhadap 17 (tujuh belas) personil baik
ne
Bintara baru dan Tamtama baru yang baru masuk ke Kesatuan
ng
do
gu
kegiatan Navrad dari sekira pukul 10.00 Wib sampai dengan pukul
12.00 Wib.
ah
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
7. Bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) mendapatkan
tindakan dari Terdakwa tersebut dikarenakan Serda Sahat Wira
a
Anugerah Sitorus (Korban) lambat dalam gerakan mengguling,
si
merayap dan merangkak.
ne
ng
melanjutkan kembali kegiatan Hanmars, dan saat latihan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) mengalami keram di bagian
kaki sehingga Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
do
gu dinaikkan ke mobil Ambulans.
In
A
HR Sobrantas Kel. Teluk Binjai Kec. Dumai Timur Kodya Dumai
Riau, dan peserta mendapat pendadakan steling, dan pada saat
itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) salah dalam
menempati posisi steling sehingga mendapat tindakan kembali dari
ah
lik
Terdakwa dengan cara dipukul dengan menggunakanselang
sebanyak 5 (lima) kali mengenai paha korban, selanjutnya Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) melanjutkankembali
am
ub
dengan kegiatan makan siang, dan saat itu Terdakwa menghitung
waktu makan siang dari hitungan 1 (satu) sampai dengan 10
(sepuluh) sambil memukuli Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dengan menggunakan selang sebanyak 4 (empat) kali
ep
mengenai wajah korban sambil Terdakwa berkata : “lambat-lambat
k
si
kembali kegiatan Hanmars pada pukul 15.00 Wib, dan di
karenakan korban berjalan paling belakang Terdakwa kembali
ne
memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) sebanyak
ng
do
gu
lik
ub
12. Bahwa setibanya peserta di TMP Jl. Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin
Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau sekira pukul 16.30 Wib para
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
posisi terlentang, dan selanjutnya Terdakwa memerintahkan Serda
Sahat Wira Anugerah mengalami pingsan untuk berdiri, dan
a
setelah berdiri Terdakwa kembali memukuli Serda Sahat Wira
si
Anugerah Sitorus (Korban) dengan tangan mengepal sebanyak 1
(satu) kali mengenai wajah, 2 (dua) kali mengenai perut dan
menendang dengan menggunakan sepatu PDL Loreng mengenai
ne
ng
perut sehingga Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
kembali terjatuh.
do
gu 13. Bahwa yang Saksi ketahui saat itu Terdakwa sudah tidak lagi
menghiraukan Serda Faisal Firmansyah (Saksi-6) berkata : Sudah
bang tindakannya, dan setelah Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
(Saksi-8) memberikan tanda siulan untuk memanggil Serda Sahat
In
A
Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk melaksanakan pembersihan
dan melanjutkan perjalanan.
lik
di TMP, Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) terlihat
lemas dan mengalami pingsan sehingga di naikkan ke dalam mobil
ambulance.
am
ub
Atas keterangan Saksi-2 tersebut di atas, Terdakwa membenarkan
sebagian dan menyangkal sebagian lainnya, adapun yang disangkal
oleh Terdakwa adalah sebagai berikut :
ep
k
si
- Tidak benar saat di simpang Plitung Terdakwa memukul Serda
ne
Sahat Wira Anugerah pakai tangan dan menendang pakai kaki,
ng
do
gu
Saksi-3 :
In
A
lik
ub
Agama : Islam.
Tempat tinggal : Asmil Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB
ka
Denarhud Rudal 004 sejak bulan Juli 2018, namun antara Saksi
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena sama-sama berdinas
di Denarhud Rudal 004 Dam I/BB, dimana Terdakwa adalah senior
a
Saksi di Denarhud Rudal 004 Dam I/BB, namun antara Saksi
si
dengan Terdakwa tidak ada hubungan keluarga dan hanya
sebatas hubungan senior dan yunior
ne
ng
3. Bahwa pada tanggal 8 Nopember 2018 sampai dengan 9
Nopember 2018 di Denarhud Rudal 004 Dam I/BB akan
dilaksanakankegiatan berganda dalam rangka Latorlan Wira
do
gu Yudha XVII tahun 2018 di wilayah Dumai terhadap 17 (tujuh belas)
personil baik Bintara baru dan Tamtama baru yang baru masuk ke
Kesatuan Denarhanud Rudal 004 dengan di dampingi para
pendukung dan pelatih.
In
A
4. Bahwa Saksi melaksanakan orientasi bersama dengan peserta
lainnya yang berjumlah 17 (tujuh belas) orang pada tanggal 8
Nopember 2018 yang di mulai berangkatnya dari Madenarhanud
ah
lik
Rudal 004 Dumai dengan cara berjalan kaki menuju sebelah
Gereja Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai Riau
untuk melaksanakankegiatan Navrad mulai dari sekira pukul
am
ub
10.00 Wib s.d. 12.00 Wib.
si
6. Bahwa pada hari jumat tanggal 9 Nopember 2018 sekira pukul
ne
07.00 Wib. Peserta orientasi melaksanakan latihan Nikpursar, saat
ng
do
gu
lik
tertinggal.
ub
dengan tiarap namun pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan menggunakan selang sebanyak 5 (lima) kali mengenai
paha, 4 (empat) kali mengenai bahu.
a
R
si
10. Bahwa selanjutnya setelah dinyatakan aman oleh Saksi-8 peserta
di perintahkan untuk melanjutkan makan siang, sementara Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) masih dalam keadaan
ne
ng
telungkup dan pingsan sehingga Tim Kesehatan membantu
menyadarkan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) , dan
setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) sadar untuk
do
gu melanjutkankegiatan makan siang namun saat itu Terdakwa
menghitungwaktu makan siang sambil melakukan pemukulan
dengan menggunakan selang terhadap Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) kurang lebih 7 (tujuh) kali mengenai
In
A
wajah, 8 (delapan) kali mengenai bahu yang dilakukan secarah
tidak terarah dan bertubi-tubi.
lik
Anugerah Sitorus (Korban) yang sedang melaksanakan istirahat di
di bawah pohon sawit di simpang pelitung Kel. Bukit Batrem Kec.
Dumai Timur Kodya Dumai Riau, dan oleh karena Serda Sahat
am
ub
Wira Anugerah Sitorus terlambat sehingga di panggil oleh
Terdakwa yang sudah menunggu di bawah pohon sawit.
si
selanjutnya Saksi-5 membantu Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) yang sedang pingsan dengan memberikan
ne
Oksigen dan menyemprotkan cairan penahan rasa sakit pada
ng
bagian pundak Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, dan saat itu
Saksi-8 berkata Main watak itu.
do
gu
lik
ub
kembali, dan sebanyak 7 (tujuh) kali mengenai leher kiri, selain itu
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebanyak 1 (satu) kali mengenai perut yang mengakibatkan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) terjatuhdengan posisi
a
terlentang namun Terdakwa tetap melanjutkan pemukulan dengan
si
menggunakan selang tersebut berkali-kali ke segala arah
mengenai tubuh Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban), dan
saat itu Saksi-6 menyampaikan kepada Terdakwa untuk
ne
ng
menghentikan pemukulan terhadap Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) namun hal itu tidak di hiraukan oleh Terdakwa.
do
gu 15. Bahwa selanjutnyapeserta dan Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melanjutkan perjalanan Hanmars namun setelah
berjalan lebih kurang 1 (satu) Km Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus mengalami kelelahan sehingga di papah oleh peserta yang
In
A
benrnama Prada Pradana dan Prada Ayub, dan tepatnya di depan
Supermarket Alfamart simpang Perwira Dumai Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) kembali Pingsan, sehingga kembali
dibawa menggunakan mobil Ambulance oleh Saksi-5 ke
ah
lik
Puskesmas Kel. Bagan Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai,
adapun peserta lainnya tetap melanjutkanperjalanan menuju
Manenarhanud Rudal 004.
am
ub
16. Bahwa selanjutnya Saksi mengetahui pada hari sabtu tanggal 10
Nopember 2018 sekira pukul 03.10 Wib Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dinyatakan meninggal dunia di RSUD
ep
Dumai.
k
ah
si
oleh Terdakwa adalah sebagai berikut :
ne
- Tidak benar saat di TMP Terdakwa memukul Serda Sahat Wira
ng
do
gu
Saksi-4 :
In
A
lik
ub
Kewarganegaraan : Indonesia.
Agama : Islam.
ka
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwapada saat Saksi mulai
berdinas di Denarhadud Rudal 004 pada bulan Juli 2018, namun
a
antara Saksi dengan Terdakwa tidak ada hubungan keluarga dan
si
hanya sebatas hubungan kedinasan antara Atasan dengan
Bawahan.
ne
ng
3. Bahwa pada tanggal 8 Nopember 2018 sampai dengan 9
Nopember 2018 di Denarhud Rudal 004 akan dilaksanakan
kegiatan berganda dalam rangka Latorlan Wira Yudha XVII tahun
do
gu 2018 di wilayah Dumai terhadap 17 (tujuh belas) personil baik
Bintara baru dan Tamtama baru yang baru masuk ke Kesatuan
Denarhanud Rudal 004 dengan keteranganpersonil orientasi
antara lain :
In
A
Bintara :
lik
b. Serda Alvin Noverdi Sihombing (Saksi-2).
c. Serda Ade Idhan Putra (Saksi-3.)
d. Serda Jannes Hasiholan Sinaga (Saksi-4).
am
ub
e. Serda M.K. Fuad.
f. Serda Ronggo Prasongko.
g. Serda Reza Andista.
h. Serda Muhammad Sukri Hidayat.
ep
i. Serda Gustoni A.S.
k
ah
Tamtama :
R
si
a. Prada Gusti Pradana (Saksi-5).
b. Prada I Wayan ari Purnawan.
ne
c. Prada Kamal Saifudin.
ng
do
gu
lik
ub
tertinggal.
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jl. Tegalega Dumai - Jl. Ombak Dumai - Jl. Merdeka Dumai - Jl.
Sudirman Dumai - Jl. Soebrantas Dumai dan sekira pukul 11.00
a
Wib peserta memasuki areal lapangan Taman Bukit Gelanggang
si
Jl. HR. Sobrantas Kel. Teluk Binjai Kec. Dumai Timur Kodya
Dumai Riau, selanjutnya peserta orientasi melaksanakan kegiatan
Isoma makan siang dengan cara duduk saling berhadapan, dan
ne
ng
saat itu peserta mendapatkanpendadakan ibarat mendapat
serangan musuh, dan setelah mendengar tembakan steling
peserta orientasi mencari perlindungan dengan cara tiarap, dan
do
gu saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) melakukan
kesalahan sehingga Terdakwa mendatangiSerda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) agar merayap mencari perlindungan
sambil Terdakwa memukuli korban dengan menggunakan selang
In
A
sebanyak 4 (empat) kali mengenai punggung, sebanyak 5 (lima)
kali mengenai paha kiri dan sebanyak 4 (empat) kali mengenai
kepala dan saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
tidak menggunakan perlengkapan (ransel dan helm).
ah
lik
8. Bahwa selanjutnya setelah dinyatakan aman oleh Saksi-8 peserta
diperintahkanuntuk melanjutkanmakan siang, namun Serda
am
ub
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) masih berada di lapangan
tersebut dan Saksi melihat Prada Doni membawa Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dalam keadaan pingsan dengan
cara di papah ke tempat makan siang, selanjutnyaSaksi-5
ep
memberikan oksigen hingga Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
k
si
9. Bahwa saat itu Terdakwa melihat Serda Sahat Wira Anugerah
ne
Sitorus (Korban) lambat menghabiskan makan sehingga Terdakwa
ng
do
gu
13.00 Wib, dan saat itu Terdakwa memanggil Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) yang sedang melaksanakan istirahat di
simpang pelitung Kel. Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya
ah
lik
Dumai Riau di bawah pohon sawit, dan oleh karena Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) terlambat sehingga di panggil oleh
Terdakwa yang sudah menunggu di bawah pohon sawit
selanjutnya Terdakwa memukul Serda Sahat Wira Anugerah
m
ub
11. Bahwa pada saat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
12. Bahwa selanjutnyapeserta dan Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melanjutkan perjalanan Hanmars dan pada saat
a
itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) berada di
si
belakang Saksi namun sebelum melanjutkan perjalanan Hanmars
Praka Beny Gunawan (Saksi-5) memberitahukan dan
menyarankan kepada Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8)
ne
ng
bahwa kondisi Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) sudah
tidak mampu untuk melanjutkanHanmars, namun Letda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) membantah dan mengatakan :
do
gu dia kuat dan bisa berjalan
, lalu Praka Beny Gunawan (Saksi-5)
berkata : kalau terjadi apa-apa saya tidak bertanggung jawab.
In
A
KM Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) menarik ransel
Saksi sebagai pegangan, lalu Saksi melihat kebelakang sambil
berkata : tidak apa-apa Danru, pegang saja, setelah itu Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) merangkul Saksi dan Prada
ah
lik
Ayub sambil berjalan, lalu Praka Beny Gunawan (Saksi-5)
memberikan semangat kepada Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) : ayo Danru 300 (tiga ratus) meter lagi semangat
am
ub
namun Terdakwa menjawab perkataan Saksi-5 : ada mana300
(tiga ratus) meter lagi, nanti saya akan putar-putar sampai jam 7
malam.
ep
14. Bahwa Setelah mendengarperkataanTerdakwa, Serda Sahat
k
si
15. Bahwa pada hari sabtu tanggal 10 Nopember 2018 sekira pukul
ne
03.30 Wib Saksi mendapat kabar kalau Serda Sahat Wira
ng
do
gu
lik
pingsan.
ub
Saksi-5 :
ka
Pangkat/NRP : Praka/31081635971286.
Jabatan : Ta. Kesehatan.
ah
Kewarganegaraan : Indonesia.
ng
Agama : Islam.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tempat tinggal : Asrama Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB
Jl. Soekarno Hatta Kel. Bagan Besar Kec.
a
Bukit Kapur Kota Dumai Prov. Riau.
si
Pada pokoknya Saksi-5 menerangkan sebagai berikut :
ne
ng
1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak awal tahun 2018 saat
pertama kali Saksi berdinas di Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB,
namun antara Saksi dengan Terdakwa tidak ada hubungan
do
gu keluarga.
In
A
Dam I/BB, namun antara Saksi dengan Terdakwa juga tidak ada
hubungan keluarga.
ah
lik
Tamtama Perawat Kesehatan Lapangan (Sus Tawatkeslap),
selama 2,5 (dua koma lima) bulan di Rindam I/BB Pematang
Siantar, adapun materi yang dipelajari oleh Saksi adalah cara
am
ub
menangani/pertolongan insiden di lapangan seperti patah tulang,
bidai, luka tembak, pingsan, cara pengobatan luka dan lain-lain.
tahun 2014.
R
si
5. Bahwa pembukaan kegiatan orentasi Bintara dan Tamtama
Denarhanud Rudal 004 dilaksanakan sejak bulan Juli 2018 sampai
ne
ng
do
gu
7. Bahwa sesampai di Jl. Tegal Lega Kel. Sukajadi Kec. Dumai Kota,
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9. Bahwa lebih kurang 50 (lima puluh) meter dari peserta Hanmars,
kemudian ada yang berteriak memanggil Saksi lalu Saksi berlari
a
dan melihat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) telah
si
dikerumuni teman temannya, dimana posisi Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) duduk bersandar di ransel dengan
kondisi kesadaran menurun dengan mata tertutup, kemudian Saksi
ne
ng
memasang oksigen dan melepas sepatu, kancing baju serta
melonggarkan pakaian, selanjutnya Saksi mengoleskan minyak
kayu putih di hidung, kening, badan dan punggung serta
do
gu menyemprotkan cairan Ethylcloride sambil menepuk-nepuk pipi
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) hingga sadar.
In
A
mengambil resikoKnaikkan ambulance nanti turunkan di Simpang
Perwira“ dan selanjutnyaSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dinaikkan kembali ke Ambulance dengan dibantu oleh
rekan-rekannya.
ah
lik
11. Bahwa setelah sampai di pos istirahat di Taman Makam Pahlawan
(TMP) Jl. Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kota
am
ub
Dumai Saksi memarkirkan Ambulance dan keluar mobil
Ambulance menuju kolam melihat peserta Hanmars melaksanakan
pembersihan, dan dari kejauhan Saksi melihat Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) turun dari mobil Ambulance sedang
ep
bersama Terdakwa, lalu Saksi melihat Terdakwa mencambuki
k
si
12. Bahwa pada tanggal 9 November 2018 sekira pukul 15.30 Wib
ne
pada saat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) mengikuti
ng
do
gu
lik
perlengkapan’’.
ub
Saksi-6.
ka
Pangkat/NRP : Serda/21160108990195.
Jabatan : Babak Rudal.
ah
Kewarganegaraan : Indonesia.
ng
Agama : Islam.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tempat tinggal : Asmil Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB
Bagan Besar Kota Dumai Prov. Riau.
a
R
si
Pada pokoknya Saksi-6 menerangkan sebagai berikut :
ne
ng
(Korban) sejak pertama kali berdinas di Denarhud Rudal 004 pada
bulan Juni 2018 namun tidak ada hubungan keluarga.
do
gu 2. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena sama-sama berdinas
di Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB, namun antara Saksi dengan
Terdakwa tidak ada hubungan keluarga.
In
3. Bahwa pada tanggal 8 Nopember 2018 sampai dengan 9
A
Nopember 2018 di Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB dilaksanakan
kegiatan berganda dalam rangka Latorlan Wira Yudha XVII tahun
2018 di wilayah Dumai terhadap 17 (tujuh belas) personel Bintara
ah
lik
dan Tamtama baru.
4. Bahwa adapun Saksi saat itu bertugas sebagai Tim Logistik dan
am
ub
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) menggunakanselang
transparan/bening yang panjangnya kurang lebih 50 (lima puluh)
CM, pada saat kegiatan berganda di TMP Jl. Soekarno Hatta Kel.
ep
Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau.
k
si
motor dan sesampainya di TMP (taman makam pahlawan) di Jl.
Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai
Riau para peserta di perintahkan untuk melakukan pembersihan
ne
ng
do
masih berada di dalam mobil Ambulance dan berkata : Sitorus
gu
lik
kali mengenai wajah dan saat itu posisi Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dalam keadaan sikap sempurna,
selanjutnya Saksi melihat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
m
ub
(Korban).
ep
7. Bahwa setelah Saksi turun dari motor dan mendekati Serda Sahat
ah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sitorus, dan hal itu
yang membuat Terdakwa berhenti mencambuki
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
a
R
si
8. Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa
terhadap Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus tersebut, saat itu
Saksi melihat dari sela-sela gigi Serda Sahat Wira Anugerah
ne
ng
Sitorus (Korban) ada darah yang kemungkinan ada luka pada bibir
Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus.
do
gu Atas keterangan Saksi-6 tersebut di atas, Terdakwa membenarkan
seluruhnya.
Saksi-7.
In
A
Nama lengkap : LULUT SEPTA HENDRAWAN.
Pangkat/NRP : Serda/21160128950993.
Jabatan : Bamin Rai B Denarhanud Rudal 004 Dam
ah
lik
I/BB (sekarang Dansatbak LML).
Kesatuan : Denarhanud Rudal 004 Kodam I/BB.
Tempat, tanggal lahir : Jombang (jawa timur), 27 September 1993.
am
ub
Jenis kelamin : Laki-laki.
Kewarganegaraan : Indonesia.
Agama : Islam.
Tempat tinggal : Asmil Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB Jl.
ep
Impres Kel. Bagan Besar Kec. Bukit Kapur
k
si
1. Bahwa Saksi kenal dengan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ne
(Korban) sejak pertama kali berdinas di Denarhud Rudal 004 pada
ng
do
gu
lik
ub
5. Bahwa pada hari jumat tanggal 9 Nopember 2018 pada saat akan
es
personil baik Bintara baru dan Tamtama baru yang baru masuk ke
Kesatuan Denarhanud Rudal 004, pada saat itu Terdakwa
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menjabat sebagai Koordinator Materi Nikpursar (teknik
pertempuran dasar).
a
R
si
6. Bahwa kegiatan Nikpursar dilaksanakandimulai dengan para
peserta orientasi melaksanakan kegiatan Hanmars di simpang
pelitung Kel. Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau,
ne
ng
dan tepatnya di bawah pohon sawit Saksi melihat Terdakwa
memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus seperti mencambuk
menggunakan selang transparan/bening yang panjangnya kurang
do
gu lebih 50 (lima puluh) CM sebanyak 10 (sepuluh) kali mengenai
wajah dan kepala Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus sehingga
Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus mengalami pingsan dan
berhalusinasi.
In
A
7. Bahwa setelah Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus sadar tepatnya
di Jl. Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya
Dumai Riau Terdakwa kembali melakukan pemukulan
ah
lik
penganiayaan terhadap Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus
dengan cara memukul dan mencambukmenggunakanselang
tersebut secara berkali-kali mengenai wajah, kepala, dan bahu
am
ub
sehingga Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus kembali jatuh dengan
posisi terlentang.
si
kembali pingsan sehingga di masukkan kembali kedalam
ambulance dan di bawa ke Puskesmas Kel. Bagan Besar Kec.
ne
Bukit Kapur Kodya Dumai.
ng
do
gu
lik
10. Bahwa pada saat Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus sedang
mendapatkan penangan oleh dokter diruang UGD RSUD Dumai,
Saksi melihat dari mulut Serda Sahat Wira Anugrah Sitorus
m
ub
11. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 10 Nopember 2018 Serda Sahat
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kegunaan sebagai alat penghukum dengan cara dipukulkan
kepada peserta orientasi yang melakukan kesalahan, namun saat
a
itu tidak semua pendukung menggunakan dan membawa alat
si
tersebut.
ne
ng
Wira Anugerah Sitorus (Korban) pada saat Saksi melihat dan
mengetahui ada yang memanas-manasi, yaitu Saksi-8 dengan
berkata kepada Terdakwa bahwa Serda Sahat Wira Anugerah
do
gu Sitorus (Korban) main watak dan lemah.
In
A
sehingga mengeluarkan darah merah kehitaman bagian wajah
serta mengalami pingsan.
lik
seluruhnya.
Saksi-8.
am
ub
Nama lengkap : YHONROTUA RAJAGUKGUK.
Pangkat/NRP : Letda Arh/21000008980480.
Jabatan : Danton 2 Rai A Denarhanud Rudal 004
ep
Dam I/BB (sekarang Danton 1 Rai B).
k
si
Kewarganegaraan : Indonesia.
Agama : Kristen Protestan.
ne
Tempat tinggal : Asmil Denarhanud Rudal 004 Dam I/BB Jl.
ng
do
gu
lik
ub
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a. Pengetahuan Militer Umum.
a
b. Pengetahuan Militer Kecabangan.
si
5. Bahwa pada saat penutupanlatihan akan dilakukan kegiatan
berganda yang dilaksanakan pada tanggal 8 s.d. 9 Nopember
ne
ng
2018 dengan melaksanakan materi yaitu :
do
gu b. Caraka Malam.
c. Pendadakan Malam.
d. Nikpursar (teknik pertempuran dasar).
e. Hanmars.
In
A
f. Tradisi Satuan (dorong kendaraan Land Rover)
lik
a. Pada hari Kamis tanggal 8 Nopember 2018 pukul 09.00 Wib
s.d. 11.30 Wib Materi Navrad (kompas siang) dilaksanakan di
sekitar Gereja Khatolik belakang Asmil Denrudal 004 menuju
am
ub
sekitar kantor DPRD Dumai.
b. Pada pukul 13.30 Wib s.d. 15.00 Wib materi Hansmars dari
depan kantor DPRD Dumai menuju lapangan SMK Taruna
ep
Dumai.
k
ah
c. Pada pukul 18.30 Wib s.d. 22.30 Wib materi caraka malam
lokasi sekitar lapangan SMK Taruna Dumai, dilanjutkan
R
si
istirahat malam.
ne
d. Kemudian pada hari jumat tanggal 9 Nopember 2018 pukul
ng
do
gu
lik
g. Pada pukul 09.00 Wib s.d. 11.30 Wib materi Hanmars dari
lapangan SMK Taruna menuju Bukit Gelanggang Dumai, lanjut
Isoma.
m
ub
i. Pada pukul 18.00 Wib s.d. 19.00 Wib materi tradisi satuan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Adapun yang terlibat sebagai penyelenggara antara lain :
a
a. Lettu Arh M. Reza, ST Han sebagai Danlat (tidak mengikuti
si
kegiatan).
b. Saksi sebagai koordinator umum.
c. Serda Goro koordinator materi Navrad.
ne
ng
d. Sertu Sigit Yulianto coordinator materi Caraka Malam.
e. Serda Lulut Septa Hendrawan koordinator materi dadakkan
malam.
do
gu f. Terdakwa koordinator materi Nikpursar.
g. Sertu Andi Rois koordinator materi Hanmars.
h. Serda Nazilir koordinator materi Tradisi Satuan.
In
A
Dan yang terlibat sebagai pendukung antara lain :
lik
c. Praka Syaru Ramadan sebagai Provost.
d. Serda Redinal sebagai Provost.
e. Praka Fajar Agus sebagai Provost.
am
ub
f. Serda Desmanto sebagai pendukung materi caraka malam.
g. Serda Bayu sebagai pendukung materi caraka malam.
h. Pratu Gesang sebagaiPelatih.
i. Serda Faisal Firmansyah sebagai Pelatih/Logistik.
ep
j. Prada Marzuki sebagai Tamin.
k
si
n. Serda Saiful sebagai Pelatih.
ne
7. Bahwa struktur organisasi tersebut di atas dibentuk dalam rangka
ng
do
gu
lik
ub
dan Pingsan, dan pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
10. Bahwa selanjutnya sekira pukul 15.00 Wib di Simpang Pelitung
Kel. Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau dan pada
a
pukul 16.30 Wib di TMP (taman makam pahlawan) di Jl. Soekarno
si
Hatta Kel. Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau
Terdakwa melakukan pemukulan terhadap Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dengan cara memukul dan mencambuk
ne
ng
berkali-kalimengenai kaki, punggung,badan serta wajah dan
kepala yang pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) tidak mengenakan helm dan ransel hanya mengenakan
do
gu pakaian PDL Loreng.
In
A
Terdakwa melakukan pemukulan dengan menggunakan selang
berkali-kali kepada semua peserta orientasi dan termasuk Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
ah
lik
12. Bahwa sekira pukul 09.00 Wib s.d. 11.30 Wib saat peserta
melaksanakan Hanmars dengan cara berjalan dan berlari menuju
areal Taman Bukit Gelanggang Jl. HR. Soebrantas Kel. Teluk
am
ub
Binjai Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau sekira pukul 12.45 Wib
s.d. 13.30 Wib peserta termasuk Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melaksanakan makan siang di saat makan siang
dilaksanakanpendadakan sehingga peserta mengambilposisi
ep
steling, dan saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
k
si
dengan menggunakan selang secara berkali-kali kepada Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dan saat itu Saksi berkata :
ne
jangan main watak selanjutnyaSerda Sahat Wira Anugerah
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
16. Bahwa setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
sadar, Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus berhalusinasi
a
mengeluarkan kata-kata : saya tidak mau lewat jembatan bukit jin
si
karena ada yang menunggusaya di sana, selanjutnyaSaksi
memerintahkanSaksi-5 untuk menaikkan Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus ke Ambulance dan para peserta lainnya tetap
ne
ng
melanjutkan Hanmars.
do
gu pembersihan di kolam yang ada di tempat tersebut, dan saat itu
Terdakwa memerintahkan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) agar turun dari mobil Ambulance dan Terdakwa kembali
melakukan pemukulan terhadap Serda Sahat Wira Anugerah
In
A
Sitorus (Korban) menggunakan selang secara berkali-kali
mengenai kaki, punggung, badan, wajah, dan kepala serta
menendangmenggunakankaki kanan sebanyak 1 (satu) kali
mengenai perut korban.
ah
lik
18. Bahwa Saksi saat berada di Masjid Simpang Perwira Dumai
melihat mobil Ambulance lewat ke arah asrama Denarhanud Rudal
am
ub
004 sehingga Saksi bertanya kepada Sertu Andi Rois, dan dijawab
Sertu Andi Rois bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) pingsan dan di evakuasi ke Puskesmas Kel. Bagan Besar
Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai.
ep
k
si
mengatakan dan menyarankan supaya Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) agar dirujuk ke RSUD Dumai sehingga
ne
Saksi melaporkan kepada Dandenarhanud Rudal 004, dan sekira
ng
do
gu
lik
ub
kegiatan.
ka
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Tidak benar Terdakwa dilarang oleh Saksi-8 saat melakukan
pemukulan terhadap Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus.
a
R
si
Atas sangkalan Terdakwa tersebut, Saksi-8 memberikan tanggapan
tetap pada keterangganya.
ne
ng
Saksi-9.
do
gu Pekerjaan : PNS Dokter RS. Bhayangkara Polda Riau.
Jabatan : Spesialis Forensik dan Dosen Fak.
Kedokteran Universitas Riau.
Tempat, tanggal lahir : Yogyakarta, 12 November 1980.
In
A
Kewarganegaraan : Indonesia.
Jenis kelamin : Laki-laki.
Agama : Islam.
Tempat tinggal : KJF Ilmu Kedokteran Forensik, Fakultas
ah
lik
Kedokteran UNRI Jl. Diponegoro No. 1
Pekanbaru Prov. Riau
am
ub
Pada pokoknya Saksi-9 menerangkan sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus dan keduanya tidak ada hubungan keluarga,
ep
namun Saksi hanya mengetahuiidentitas Serda Sahat Wira
k
si
Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), yang
bekerja di RS. Bhayangkara Polda Riau dan juga sebagai dosen di
ne
Fakultas Kedokteran Universitas Riau.
ng
do
gu
Kesehatan Pekanbaru.
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
8. Bahwa kondisi fisik Jenazah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
a
saat pemeriksaan luar mayat diketahui terdapat Lebam Mayat
si
dibagian kepala, leher, pundak dan punggung berwarna keunguan
serta tidak hilang pada tekanan dan juga ada bekas luka-luka.
ne
ng
9. Bahwa setelah dilakukan autopsi di RSUD Dumai terhadap
Jenazah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, kemudian Saksi
mengambil kesimpulan tentang penyebab meninggalnya Serda
do
gu Sahat Wira Anugerah Sitorus dan Saksi mengeluarkan hasil Visum
At Revertum dengan Nomor : VER/57/XI/KES.3./2018/RSB,
tanggal 10 November 2018 yang dikeluarkan oleh RS.
Bhayangkara Polda Riau.
In
A
10. Bahwa pada saat pemeriksaan/autopsi terhadap Jenazah Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus ditemukan memar pada daun telinga
kanan, selaput lendir bibir dan tungkai bawah, Luka lecet pada
ah
lik
leher kedua lengan dan tungkai bawah kanan, Luka terbuka pada
tungkai kanan bawah serta resapan darah pada jaringan ikat sela
iga kanan sisi belakang akibat kekerasan tumpul, selanjutnya
am
ub
ditemukan tanda-tanda kongesti (perbendungan pembuluh darah)
serta pigman hemozoin yang lazim ditemukanpada penyakit
Malaria.
ep
11. Bahwa kekerasan tumpul pada telinga, bibir, leher, kedua lengan
k
si
meninggal dunia akibat penyakit Malaria berat.
ne
12. Bahwa hasil otopsi sebelum Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ng
do
gu
lik
ub
seluruhnya.
ah
Menimbang : Bahwa dalam perkara ini telah dipanggil 3 (tiga) orang Saksi lagi yaitu
R
JURENI, Amk dan dr. FERI MARDIUS, namun Saksi tersebut tidak
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang : Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 155 ayat (1) Undang-Undang RI
a
Nomor : 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer menyatakan apabila
si
Saksi sesudah memberi keterangan dalam penyidikanmeninggal
dunia atau karena halangan yang sah tidak dapat hadir di sidang atau
tidak dapat dipanggil karena jauh tempat kediaman atau tempat
ne
ng
tinggalnya atau karena sebab lain yang berhubungan dengan
kepentingan negara, keterangan yang sudah diberikan itu dibacakan.
Selanjutnya dalam ayat (2) nya menyatakan apabila keterangan itu
do
gu sebelumnya sudah diberikan di bawah sumpah, keterangan itu
disamakan nilainya dengan keterangan Saksi di bawah sumpah yang
diucapkan di sidang.
In
A
Menimbang : Bahwa oleh karena keterangan Saksi yang tidak hadir di persidangan
tersebut di atas, keterangannya dalam berita acara pemeriksaan telah
diberikan di bawah sumpah, maka dengan mendasari ketentuan Pasal
155 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1997
ah
lik
tentang Peradilan Militer, selanjutnya keterangan Saksi yang tidak
hadir di persidangan tersebut telah dibacakan oleh Oditur Militer dalam
berita acara pemeriksaan yang dibuat oleh penyidik sebagai berikut :
am
ub
Saksi-10 :
si
Jenis kelamin : Laki-laki.
Kewarganegaraan : Indonesia.
ne
Agama : Islam.
ng
do
gu
Denarhud Rudal 004 pada bulan Juli 2018 dan tidak ada
hubungan keluarga.
ah
lik
ub
sekira pukul 10.00 Wib s.d. 12.00 Wib setelah selesai dilanjutkan
M
lapangan SMK Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Kodya Dumai Riau dan mekanisme pelaksanaannyadengan
berjalan menuju pos-pos yang telah di tentukan.
a
R
si
4. Bahwa sekira pukul 13.30 Wib peserta orientasi melaksanakan
kegiatan Isoma di lapangan bukit gelanggang Jl. HR Sobrantas
Kel. Teluk Binjai Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau. Peserta
ne
ng
mendapat pendadakan dan melakukan steling di sekitar taman
dengan tiarap namun pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melakukan kesalahan posisi tiarap sehingga
do
gu Terdakwa mendatangi Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dan melakukan pemukulan dengan cara dipukul dengan
menggunakanselang sebanyak 5 (lima) kali mengenai paha
korban, 4 (empat) kali mengenai bahu Serda Sahat Wira Anugerah
In
A
Sitorus (Korban).
lik
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) masih dalam keadaan
telungkup dan pingsan sehingga Tim Kesehatan membantu
menyadarkan korban setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
am
ub
(Korban) sadar untuk melanjutkan kegiatan makan siang namun
saat itu Terdakwa menghitung waktu makan siang sambil
melakukan pemukulan dengan menggunakanselang terhadap
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) kurang lebih 7 (tujuh)
ep
kali mengenai wajah, 8 (delapan) kali mengenai bahu Serda Sahat
k
tubi.
R
si
6. Bahwa Terdakwa memanggil Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) sedang melaksanakan istirahat di simpang pelitung Kel.
ne
Bukit Batrem Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau di bawah
ng
do
gu
lik
itu.
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menggunakan mobil Ambulance untuk di bawa ke Puskesmas
Kel. Bagan Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai, selanjutnya
a
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dirujuk ke RSUD
si
Dumai hingga meninggal dunia pada tanggal 10 Nopember 2018
pukul 03.10 Wib.
ne
ng
9. Bahwa penyebab Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dikarenakan korban
selalu main watak dalam melaksanakan kegiatan orientasi dan
do
gu sering terlambat dalam kegiatan orientasi.
10. Bahwa Saksi melihat kondisi Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) mengalami lemas/kelelahan, pucat dan pingsan terhitung
In
A
sebanyak 3 (tiga) kali.
lik
Saksi-11.
am
ub
Nama lengkap : SUFRIA JURENI, AMK.
Pekerjaan : PNS Gol. Penata Muda IIIA.
Jabatan : Perawat Pelaksana Puskesmas Bukit Kapur
Dumai.
ep
Tempat, tanggal lahir : Dumai Riau, 6 Juli 1984.
k
Kewarganegaraan : Indonesia.
ah
si
Tempat tinggal : Jl. Soekarno Hatta Kel. Bagan Besar Kec.
Bukit Kapur Dumai Prov. Riau.
ne
ng
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan Serda Sahat Wira
do
gu
lik
ub
3. Bahwa pada saat itu Saksi melihat badan Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) penuh lumpur dan pada bagian dekat
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bola mata/pandangan kearah atas, sambil mengigau.
- Penurunan Kesadaran.
a
- Setelah baju kaos dan celana loreng di buka, terlihat ada luka
si
robek kira-kira 2 (dua) CM dan masih mengeluarkan darah
pada kaki sebelah kanan korban.
ne
ng
5. Bahwa Saksi memberikan tindakan medis kepada Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan cara memberikan
Oksigen, mengukur tekanan Darah menggunakan Tensi Meter
do
gu yang teraba adalah 80/- (yg artinya tidak terdengar/terbaca),
kemudian mengukur suhu badan menggunakan Thermometer dan
terbaca 39,3 derajat celcius, selanjutnya mengukur pernafasan
dengan memperhatikan gerakan dada dan terbaca 26 kali/menit
In
A
sedangkan kondisi normalnya adalah 16 (enam belas) sampai 20
(dua puluh) kali/menit selanjutnya mengukur nadi dengan cara
meraba di pergelangantangan dan terbaca 60 (enam puluh)
kali/menit, untuk kondisi normalnya 60-120/menit.
ah
lik
6. Bahwa selanjutnya Saksi meminta petunjuk Dokter jaga untuk
memasang Infuse jenis RL yang fungsinya untuk menambah
am
ub
stamina dan menambah cairan tubuh Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) setelah dicoba sebanyak 5 (lima) kali dengan
cara memasukkanjarum pada intra vena tangan kanan dan
tangan kiri korban, namun tidak berhasil dalam bahasa medis
ep
KOLAP, sehingga sekira pukul 18.00 Wib Serda Sahat Wira
k
si
7. Bahwa sepengetahuan Saksi Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 10 Nopember
ne
2018 sekira pukul 03.00 Wib di RSUD Dumai namun Saksi tidak
ng
do
gu
Saksi-12.
In
A
lik
ub
Agama : Islam.
Tempat tinggal : Jl. SS. Kasim No.125 Dumai Riau.
ka
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan Serda Sahat Wira
ah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) di antar IGD
RSUD Dumai pada hari Jumat pada tanggal 9 November 2018
a
sekira pukul 18.30 Wib, yang mengantar petugas dari Kesehatan
si
Denrudal 004.
ne
ng
IGD Rumah Sakit Umum Dumai yang bekerja dari pukul 15.00 s.d.
22.00 Wib.
do
gu 4. Bahwa pada tanggal 9 November 2018 sekira pukul 18.30 Wib
Saksi menerima Serda Sahat wira Anugrah Sitorus (Korban)
diantar ke IGD RSUD Dumai dan yang mengantarnya dari petugas
kesehatan Denrudal 004 .
In
A
5. Bahwa Saksi melakukan tindakan medis terhadap korban di IGD
RSUD Dumai dikarenakan kondisi Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) pada saat pertama kali tiba diruang IGD RSUD
ah
lik
Dumai yaitu :
- Kesadaran menurun.
ub
- Sesak nafas.
- Tekanan darah tidak terukur.
- Nadi korban halus dan cepat.
ep
k
si
dinyatakan gagal ginjal akut, gula darah menurun, gagal liver akut
dan shok. Sehingga Saksi melakukan tindakan medis dengan cara
: pertama-tama Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) di
ne
ng
do
gu
(tiga ratus) CC, namun Saksi tidak mengetahui pada bagian tubuh
korban apakah ada tanda-tanda penganiayaan.
lik
ub
membenarkan seluruhnya.
Kewarganegaraan : Indonesia.
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tempat tinggal : Jl. Tegal Lega Perum Navigasi Dumai
Prov. Riau.
a
R
si
Pada pokoknya Saksi menerangkan sebagai berikut :
ne
ng
Terdakwa suka sama-sama dengan anak Saksi (Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus) beryanyi di gereja.
do
gu 2. Bahwa pada hari Jumat tanggal 9 November 2018 sekira pukul
20.00 WIB Saksi baru sampai di rumah Saksi yang berada di Jl.
Tegal Lega Dumai, setelah menempuh perjalanan dari Kec. Bagan
Batu, lalu Saksi membuka Handphone dan melihat ada panggilan
In
A
tak terjawab dari Kepala ruangan rawat inap Puskesmas Bagan
Besar, kemudian Saksi menghubungipanggilan tersebut dan
mendapat berita bahwa anak Saksi (Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus) sedang berada berada di Puskesmas Bagan Besar karena
ah
lik
sakit, namun karena Puskesmas tidak sanggup menanganinya,
maka Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus di rujuk ke Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Dumai.
am
ub
3. Bahwa mendengar informasi tersebut suami Saksi (Saksi-1)
langsung menghubungi anak Saksi yang bernama Sdr. Heri Zulius
Sitorus (abang dari Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban))
ep
agar segera datang ke RSUD Dumai untuk melihat keadaan
k
adiknya tersebut.
ah
4. Bahwa sekira pukul 22.00 Wib Saksi bersama dengan sumai Saksi
R
si
(Saksi-1) sampai di RSUD Dumai dan langsung masuk ke ruangan
Unit Gawat Darurat (UGD) untuk melihat Serda Sahat Wira
ne
Anugerah Sitorus (Korban), dan saat itu Saksi lihat Serda Sahat
ng
do
gu
lik
6. Bahwa pada saat Saksi berada di RSUD Dumai tersebut, tidak ada
satu anggota dari Denarhanud Rudal 004 yang berada disana.
m
ub
dan juga dari Atasan anak Saksi untuk meminta maaf kepada
R
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Tidak benar Terdakwa tidak ada upaya untuk minta maaf kepada
a
orangtua Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, sebab Terdakwa
si
melalui paman Terdakwapernah menemui Saksi-1 di warung
untuk menyampaikan permohonan maaf Terdakwa walaupun saat
itu tidak ada respon dari Saksi-1.
ne
ng
Atas sangkalan Terdakwa tersebut, Saksi Tambahan tidak
memberikan tanggapan sebab Saksi tidak mengetahuinya.
do
Menimbang
gu : Bahwa terhadap keterangan para Saksi baik yang hadir di persidangan
dan juga yang keterangan-nyadibacakan dari BAP Polisi Militer
tersebut di atas, Majelis Hakim menganggap perlu untuk memberikan
In
A
pendapatnya sebagai berikut:
lik
Militer menyatakan bahwa dalam menilai keterangan Saksi, Hakim
harus dengan sungguh-sungguhmemperhatikanpersesuaian
antara satu dan yang lain serta persesuaian antara saksi dan alat
am
ub
bukti lain.
atas tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer kepada diri
Terdakwa.
R
si
Menimbang : Bahwa terhadap keteranganSaksi Tambahan yang diajukan oleh
ne
Oditur Militer di persidangan, Majelis Hakim menganggap perlu untuk
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ayat (1) huruf c Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1997
tentang Peradilan militer yang menjadi dasar hukum pengajuan
a
Saksi Tambahan.
si
3. Bahwa dengan mendasari hal-hal tersebut di atas Majelis Hakim
berpendapat keterangan Saksi Tambahan atas nama Sdri. TIOMA
ne
ng
TAMBUNAN yang keterangan disampaikanpada hari Selasa
tanggal 14 Mei 2019 dapat diterima dan akan dijadikan
pertimbangan Majelis Hakim dalam memutus perkara Terdakwa
do
gu ini.
In
A
atas, maka Majelis Hakim perlu mengemukakan pendapatnya sebagai
berikuti :
lik
merupakan pendapat Terdakwa semata dan keterangan Terdakwa
adalah keterangan yang berdiri sendiri yang tidak didukung oleh alat
bukti sah lainnya, sedangkan keteranganpara Saksi diberikan di
am
ub
bawah sumpah dan saling bersesuaian dengan keterangan para Saksi
lainnya, lagi pula Terdakwa juga mempunyai hak untuk menyangkal,
oleh karena itu Majelis Hakim berpendapatsangkalan Terdakwa
tersebut tidak dapat diterima dan harus ditolak.
ep
k
si
pendidikan Secaba PK XVI Rindam IX/Udayana (Bali) pada tahun
2009, di lanjutkan dengan Secaba kejuruan arhanud di malang
ne
setelah lulus dilantik dengan pangkat Sersan Dua, kemudian
ng
do
gu
004 pada bulan Juni 2018 dan tidak ada hubungan keluarga.
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Bahwa pada saat Terdakwa memerintahkan peserta orientasi agar
a
melaksanakan merayap harimau dan saat itu Serda Sahat Wira
si
Anugerah Sitorus (Korban) kembali melakukan kesalahan
sehingga Terdakwa kembali memukul dengan menggunakan
selang sebanyak 5 (lima) kali mengenai badan bagian belakang
ne
ng
dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban),
selanjutnya Terdakwa perintahkan kembali para peserta dan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk merayap kucing
do
gu namun saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
terlihat lambat sehingga Terdakwa kembali memukul Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan menggunakan selang
sebanyak 5 (lima) kali mengenai bagian belakang Serda Sahat
In
A
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dan pantat Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dan dilanjutkan kembali dengan materi
berguling berantai/berpegangan Terdakwa melihat kembali Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) Sitorus terlepas pegangan
ah
lik
dari rekannya dan tertinggal sehingga Terdakwa kembali memukul
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan
menggunakan selang sebanyak 6 (lima) kali mengenai bagian
am
ub
paha kanan dan sebanyak 5 (lima) kali mengenai bahu kanan dan
pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
si
Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai
Riau menuju Jl. Perumahan Pertamina Bukit Datuk Dumai.
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
watak aja itu,dan mendengar perkataan itu Terdakwa kembali
memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan
a
menggunakanselang kurang lebih sebanyak 6 (enam) kali
si
mengenai badan bagian belakang sambil Terdakwa mengucapkan
berulang ulang : jangan main watak
sehingga Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) kembali jatuh pingsan, dan Letda Arh
ne
ng
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) kembali berkata : main watak aja
itu, sehinggaSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) jatuh
pingsan, namun Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8)
do
gu kembali berkata : main watak aja itu dan memerintahkan peserta
orientasi lainnya untuk mendirikan Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) dalam keadaaan pingsan lalu Terdakwa memukul
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) sebanyak 6 (enam)
In
A
kali mengenai kepala, wajah dan leher sambil Terdakwa berkata
berulang-ulang : jangan main watak
.
10. Bahwa setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) sadar
ah
lik
peserta orientasi diperintahkan untuk melanjutkan kegiatan makan
siang dengan hitungan waktu yang dihitung oleh Terdakwa namun
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) lagi-lagi terlambat
am
ub
dan Terdakwa kembali memukul dengan menggunakan selang
sebanyak 7 (tujuh) kali mengenai wajah, kepala, badan, leher
bagian belakang dan sebanyak 8 (delapan) kali mengenai bahu
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) secara tidak terarah
ep
dan bertubi-tubikepada Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
k
(Korban).
ah
si
pukul 13.30 Wib dilanjutkan dengan kegiatan Hanmars dengan
route Jl. Soebrantas Dumai – Jl. Putri Tujuh Dumai – Jl. Jaya Mukti
ne
Dumai tembus sampai Simpang Pelitung – Kel. Bukit Batrem Kec.
ng
do
gu
lik
12. Bahwa pada saat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan,
selanjutnya Praka Beny Gunawan (Saksi-5) memberikan bantuan
tabung Oksigen dan cairan ethykloride untuk menghilangkan rasa
sakit kepada Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) hingga
m
ub
sadar.
ka
13. Bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus sadar, lalu Letda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) kembali berkata kepada Serda
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
14. Bahwa Terdakwa melakukan pemukulan kepada Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) menyebabkanSerda Sahat Wira
a
Anugerah Sitorus (Korban) berhalusinasi dengan kata-kata saya
si
tidak mau lewat jembatan bukit jin karena sudah ada yang
menunggu saya di sana selanjutnya Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus di bawah ke mobil Ambulance sedangkan peserta lainnya
ne
ng
melanjutkan kegiatan Hanmars menuju Madenarhanud Rudal 004.
do
gu melaksanakanistirahat di TMP (taman makam pahlawan) Jl.
Soekarno Hatta Kel. Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai
Riau dan melakukan pembersihan di kolam yang berada di tempat
tersebut, sehingga Terdakwa memanggil Serda Sahat Wira
In
A
Anugerah Sitorus (Korban) yang berada di dalam mobil Ambulance
untuk turun dari mobil Ambulance dengan berkata kepada Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) : jangan main watak aja
kau sambil Terdakwa memukul Serda Sahat Wira Anugerah
ah
lik
Sitorus (Korban) dengan menggunakan selang sebanyak 4
(empat) kali mengenai wajah, 7 (tujuh) kali mengenai punggung,
dan sebanyak 4 (empat) kali mengenai dada Serda Sahat Wira
am
ub
Anugerah Sitorus (Korban) dan saat itu Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) terjatuh dengan posisi terlentang ke
arah belakang, lalu Terdakwa berkata : kenapa Torus
, Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) menjawab : Keram
.
ep
k
si
memerintahkanSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus untuk
mengangkat kedua kakinya setelah itu Terdakwa kembali memukul
ne
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dengan menggunakan selang
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
oleh peserta orientasi masuk kembali ke dalam mobil Ambulance
selanjutnyaPraka Beny Gunawan (Saksi-5) membawa Serda
a
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) ke Puskesmas Kel. Bagan
si
Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai.
20. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 10 November 2018 sekira pukul
ne
ng
03.10 Wib Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dinyatakan
meninggal dunia di RSUD Dumai.
do
gu 21. Bahwa Terdakwa melakukan pemukulan terhadap Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) saat melaksanakankegiatan
Latorlan Wira Yudha XVII T.A. 2018 tersebut karena Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus sering melakukan kesalahan, terlambat dan
In
A
pada saat itu Terdakwa menduga bahwa Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) tidak bersungguh-sungguh.
lik
dengan cara memukul/mencambuk dengan menggunakan tenaga
yang kuat sehingga mengakibatkan Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) mengalami penurunan kondisi fisik/lemah dan
am
ub
sering pingsan serta bagian wajah Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) terdapat merah-merah kehitaman.
si
Menimbang : Bahwa terhadap keterangan Terdakwa tersebut di atas, Majelis Hakim
perlu memberikan pendapatnya sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
lik
ub
dijadikan Alat bukti atas tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur
Militer kepada diri Terdakwa.
ka
Menimbang : Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer di persidangan
ep
berupa :
ah
1. Surat-surat :
R
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
b. 2 (dua) lembar hasil Visum Et Revertum Nomor :
445/SKET/2018/21, tanggal 26 November 2018 dari RSUD
a
Dumai.
si
c. 1 (satu) lembar Surat Keterangan Kematian dari RSUD Dumai
Nomor : 543/Sket/2018,tanggal 10 November 2018 yang
ne
ng
diperiksa dan ditanda-tangani oleh dr. Syarif Hidayat.
do
gu Anugerah Sitorus sebelum dilakukan otopsi.
In
A
pukul 15.00 Wib di RSUD Dumai.
lik
g. 1 (satu) lembar foto barang bukti perlengkapan korban.
2. Barang-barang :
am
ub
a. 1 (satu) buah selang Transparan/beningyang panjangnya
kurang lebih 50 (lima puluh) CM.
b. 1 (satu) buah Helm TNI.
ep
c. 1 (satu) Ransel TNI.
k
si
Menimbang : Bahwa terhadap barang bukti surat-surat yang diajukan oleh Oditur
ne
Militer di persidangan, Majelis Hakim memberikan pendapatnya
ng
sebagai berikut :
do
gu
2. Bahwa barang bukti surat berupa foto huruf d dan e, Majelis Hakim
ah
lik
ub
yang dipakai oleh korban Alm. Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
M
Militer.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang : Bahwa terhadap barang bukti barang yang diajukan oleh Oditur Militer
di persidangan,Majelis Hakim memberikanpendapatnyasebagai
a
berikut :
si
1. Bahwa barang bukti berupa barang huruf a, Majelis Hakim menilai
adalah alat yang dipergunakan Terdakwa saat melakukan tindak
ne
ng
pidana sebagaimana dakwaan Oditur Militer.
do
gu Hakim menilai adalah perlengkapan korban yang dipakai oleh
korban Alm. Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pada saat tindak
pidana ini terjadi sebagimana dakwaan Oditur Militer.
In
A
Menimbang : Bahwa terhadap barang bukti surat-surat dan juga barang tersebut di
atas telah dibacakan dan diperlihatkan kepada para Saksi, Terdakwa,
Penasihat Hukum dan Oditur Militer di persidangan serta telah
diterangkan sebagai barang bukti dalam perkara Terdakwa yang telah
ah
lik
dibenarkan oleh para Saksi dan Terdakwa, setelah dihubungkan yang
satu dengan lainnya ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan
alat bukti lain, maka oleh karenanya barang bukti surat-surat dan
am
ub
barang tersebut dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan yang
didakwakan kepada Terdakwa dan dapat dijadikan sebagai barang
bukti dalam perkara ini.
ep
Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,
k
si
1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI AD melalui
ne
pendidikan Secaba PK XVI Rindam IX/Udayana (Bali) pada tahun
ng
do
gu
lik
ub
Bintara Remaja :
R
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5). Serda M.K Fuad.
6). Serda Ronggo Prasongko.
a
7). Serda Reza Andista.
si
8). Serda Muhammad Sukri Hidayat.
9). Serda Gustoni A.S.
ne
ng
Tamtama Remaja :
do
gu 2). Prada I Wayan Ari Purnawan.
3). Prada Kamal Saifudin.
4). Prada Ayub Ardiansyah.
5). Prada Mahadin Yuli Irwanda.
In
A
6). Prada Taufan Wahyu Pratama.
7). Prada Zusqy Dandi Wibawanto.
8). Prada Ryan Ari Sandi.
ah
lik
Adapun yang terlibat sebagai penyelenggara antara lain :
ub
kegiatan).
2). Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk sebagai koordinator umum.
3). Serda Goro koordinator materi Navrad.
4). Sertu Sigit Yulianto koordinator materi Caraka Malam.
ep
5). Serda Lulut Septa Hendrawan koordinator materi dadakan
k
malam.
ah
si
8). Serda Nazilir coordinator materi Tradisi Satuan.
ne
Dan yang terlibat sebagai pendukung antara lain :
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Dengan melaksanakan 6 (enam) Materi yaitu :
a
1). Navrad (navigasi darat).
si
2). Caraka Malam.
3). Pendadakan Malam.
4). Nikpursar (tehnik pertempuran dasar).
ne
ng
5). Hanmars.
6). Tradis Satuan.
do
gu 5. Bahwa benar pada tanggal 9 November 2018, sekira pukul 07.30
Wib, Terdakwa datang ke lapangan SMK Taruna KM. 5 Kel. Bukit
Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai Riau tempat dimana para
peserta orientasi akan melaksanakanMateri Nikpursar (tehnik
In
A
pertempuran dasar) Terdakwa memberikan materi kepada peserta
serta mempraktekkan gerakan 5M yaitu : menghilang, mencari
tempat perlindungan, meninjau, membidik, menembak.
ah
lik
6. Bahwa benar pada saat melaksanakan kegiatan 5M, para peserta
tersebut menggunakan Helm Tempur dan Ransel, dan pada waktu
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) melakukan kegiatan
am
ub
merayap komodo tapi malahan merangkak,hal itu membuat
Terdakwa memberikan hukuman dengan cara memukul /
mencambuk menggunakanselang transparan / bening yang
panjangnya kurang lebih 50 (lima puluh) CM sebanyak 5 (lima) kali
ep
mengenai bahu, badan bagian belakang (ada ransel), paha dan
k
si
orientasi agar melaksanakan merayap harimau, dan saat itu Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) kembali melakukan
ne
kesalahan sehingga Terdakwa kembali memukul dengan
ng
do
gu
lik
ub
materi oleh Sertu Andi Rois dengan route Hanmars dari SMK
es
Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9. Bahwa benar sekira pukul 10.30 Wib Terdakwa kembali memukul
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) menggunakan
a
selang sebanyak 5 (lima) kali mengenai pantat Serda Sahat Wira
si
Anugerah Sitorus karena berjalan lambat dan pada saat di Jl.
Tegalega Dumai Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus di naikkan ke
dalam mobil Ambulance karena Serda Sahat Wira Anugerah
ne
ng
Sitorus (Korban) sakit.
do
gu sekira pukul 12.00 Wib Terdakwa melakukan pendadakan,
sehingga pada saat makan siang peserta dilakukan pendadakan
yang diibaratkan mendapatkan serangan dari musuh, dan saat itu
peserta harus melakukan alarm steling dengan cara tiarap di
In
A
sekitar taman bukit gelanggang dumai, namun saat itu Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) melakukan kesalahan
posisi sehingga Terdakwa kembali memukul sebanyak 9
(sembilan) kali menggunakan selang tersebut mengenai
ah
lik
badan/bahu, pantat, kaki/paha bagian belakang Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban), dan saat itu Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) tidak mengenakan ransel.
am
ub
11. Bahwa benar disaat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
merayap untuk mencari posisi yang benar Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) mengalami keram pada bagian
ep
kakinya, dan Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) berkata
k
si
mengenai badan bagian belakang sambil Terdakwa mengucapkan
berulang ulang jangan main watak sehingga Serda Sahat Wira
ne
Anugerah Sitorus (Korban) kembali jatuh pingsan, Letda Arh
ng
do
gu
lik
ub
dengan route Jl. Soebrantas Dumai - Jl. Putri Tujuh Dumai - Jl.
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bawah pohon sawit Terdakwa melihat Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) datang terlambat sehingga Terdakwa melakukan
a
pemukulan dengan menggunakan selang sebanyak 4 (empat) kali
si
mengenai wajah, sebanyak 5 (lima) kali mengenai leher, sebanyak
6 (enam) kali mengenai bahu kiri, sebanyak 8 (delapan) kali
mengenai paha kiri, dan sebanyak 7 (tujuh) kali mengenai kepala
ne
ng
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban). Sehingga Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) mengalami jatuh pingsan.
do
gu 11. Bahwa benar selanjutnya Praka Beny Gunawan (Saksi-5)
memberikan bantuan tabung Oksigen dan cairan ethykloride untuk
menghilangkan rasa sakit kepada Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) hingga sadar, Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
In
A
(Saksi-8) kembali berkata kepada Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) lemah, main watak kalo mau pulang pulang aja !!!
dan Terdakwa membalas perkataan tersebut ijin Danton kalau dia
pulang dekat Danton, jungkirpun nyampek sambil Terdakwa
ah
lik
kembali memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
dengan menggunakan selang sebanyak 10 (sepuluh) kali
mengenai kedua paha kaki, wajah dan kepala Serda Sahat Wira
am
ub
Anugerah Sitorus (Korban).
12. Bahwa benar pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) sempat berhalusinasi dengan kata-kata saya tidak mau
ep
lewat jembatan bukit jin karena sudah ada yang menunggu saya di
k
si
tidak menggunakan Helm selanjutnya Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) di bawa ke mobil Ambulance sedangkan peserta
ne
lainnya melanjutkankegiatan Hanmars menuju Madenarhanud
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memerintahkanSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
untuk berdiri setelah Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Koban)
a
berdiri Terdakwa kembali memukul menggunakan selang
si
sebanyak 2 (dua) kali mengenai dada serta 2 (dua) kali mengenai
bahu dan Tersangka kembali memukuli Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus dengan menggunakan tangan kanan mengepal
ne
ng
sebanyak 3 (tiga) kali mengenai wajah dengan tangan kanan
mengepal sebanyak 2 (dua) kali mengenai perut serta menendang
menggunakankaki kanan (menggunakan sepatu PDL Loreng)
do
gu sebanyak 1 (satu) kali mengenai perut sehingga Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus kembali jatuh pingsan.
14. Bahwa benar pada saat itu Serda Faisal Firmansyah (Saksi-6)
In
A
berusaha untuk menghentikan Terdakwa sambil berkata sudah
bang tindakannya akan tetapi Terdakwa tidak menghiraukan dan
tidak berapa lama kemudian Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk
(Saksi-8) memberi tanda suitan untuk memanggil Serda Sahat
ah
lik
Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk menghadapLetda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8), kemudian Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) berlari dalam keadaan lemas untuk
am
ub
menghadap Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8), kemudian
Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) memerintahkan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk melaksanakan
pembersihan.
ep
k
si
dan pada saat itu Praka Beny Gunawan (Saksi-5) selaku Takes
Denarhanud Rudal 004 memberitahu dan menyarankan kepada
ne
Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) bahwa kondisi Serda
ng
do
gu
lik
ub
meter lagi semangat pada saat itu Terdakwa menjawab mana ada
R
300 (tiga ratus) meter lagi nanti saya akan putar-putar sampai jam
es
19.00 Wib.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
17. Bahwa benar setelah mendengar perkataan dari Terdakwa
tepatnya di depan Minimarket Alfamart Dumai Serda Sahat Wira
a
Anugerah Sitorus (Korban) langsung pingsan, sehingga Praka
si
Beny Gunawan (Saksi-5) menarik Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) keluar dari barisan karena dianggap sudah tidak
mampu melanjutkan perjalanan selanjutnya Prada Gusti Pradana
ne
ng
(Saksi-4) dan Praka Beny Gunawan (Saksi-5) membopong Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk dinaikkan ke dalam
mobil Ambulance milik Denarhanud Rudal 004 Kodam I/BB.
do
gu 18. Bahwa benar kemudian Praka Beny Gunawan (Saksi-5) membawa
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) ke Puskesmas Kec.
Bagan Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai dan pada saat itu
In
A
Sdr. Sufria Jureni, AMK (Saksi-11) sedang melaksanakan tugas
jaga di IGD Puskesmas Bukit Kapur dan menerima Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan kondisi :
ah
lik
- Korban hanya memakai baju kaos dan celana loreng.
- Baju dan badan keadaan basah dan berlumpur.
- Bola mata/pandangan kearah atas, sambil mengigau.
am
ub
- Penurunan Kesadaran.
- Setelah baju kaos dan celana loreng di buka, terlihat ada luka
robek kira-kira 2 (dua) CM dan masih mengeluarkan darah
pada kaki sebelah kanan korban.
ep
k
si
yang teraba adalah 80/- (yg artinya tidak terdengar/terbaca),
kemudian mengukur suhu badan menggunakan Thermometer dan
ne
terbaca 39,3 derajat celcius, selanjutnya mengukur pernafasan
ng
do
gu
lik
ub
21. Bahwa benar pada tanggal 9 November 2018 sekira pukul 18.30
Wib, Saksi-12 yang saat itu sedang melaksanakan tugas jaga di
ep
- Kesadaran menurun.
M
- Sesak nafas.
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Kemudian Saksi-12 melihat tulang kering bagian kanan Serda
a
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) luka, selanjutnya dari hasil
si
chek darah laboratorium, Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dinyatakan gagal ginjal akut, gula darah menurun, gagal
liver akut dan shok. Sehingga Saksi melakukan tindakan medis
ne
ng
dengan cara : pertama-tama korban di periksa dan diresusitasi,
dipasangkan infus, memberikan bantuan pernafasan dengan
diberikan Oksigen serta dipasangkan selang keteter, dan Serda
do
gu Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban) meninggal dunia di ruang
ICU Rumah Sakit Umum Daerah Dumai.
In
A
(Saksi-9) selaku Dokter Ahli Forensik RS. Bhayangkara Pekanbaru
bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) meninggal
dunia telah mengalami kekerasan tumpul dan akibat kekerasan
tersebut akan memperberat penyakit Malaria yang diderita oleh
ah
lik
Serda Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban), selain itu ada faktor
lainnya yang memperberat penyakit malaria tersebut yaitu aktifitas
berat/lari, berjemur, berendam dalam air pada siang hari dan
am
ub
kegiatan berat yang lazimnya dilakukan oleh seorang Militer.
si
di jumpai luka lebam dan jejas yang disebabkan kekerasan tumpul,
dan korban telah meninggal dunia.
ne
ng
do
gu
lik
ub
pada telinga, bibir, leher, kedua lengan dan tungkai tidak signifikan
menimbulkankematian, Sesuai Visum Et Repertum yang di
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang : Bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan unsur-unsur dari
a
Tindak Pidana yang di dakwakan oleh Oditur Militer maka terlebih
si
dahulu Majelis Hakim memandang perlu untuk menanggapi, meneliti,
menganalisis dan mempertimbangkantuntutan Oditur Militer,
pembelaan/permohonanPenasihat Hukum Terdakwa sehingga
ne
ng
putusan Majleis Hakim ini dapat dipandang bersifat obyektif, lengkap
dan dapat dipertanggung-jawabkan secara hukum.
do
Menimbang gu : Bahwa dalam uraian tuntutannya Oditur Militer menyatakan Terdakwa
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
:
In
A
"Militer, yang dalam dinas dengan sengaja memukul atau menumbuk
seseorang bawahan, atau dengan cara lain menyakitinya atau dengan
tindakan nyata mengancam dengan kekerasan, apabila tindakan itu
mengakibatkanmati”, sebagaimana diatur dan diancam dengan
ah
lik
pidana yang tercantum dalam Pasal 131 ayat (1) Jo ayat (3) Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana Militer.
am
ub
Menimbang : Bahwa terhadap terbuktinya semua unsur-unsur tindak pidana
sebagaimanadakwaan Oditur Militer dalam tuntutannyatersebut,
Majelis Hakim pada pokoknya sependapat, namun demikian Majelis
Hakim tetap akan membuktikandan menguraikansendiri dalam
ep
putusan ini, sedangkan terhadap amar putusan yang dimohonkan,
k
putusannya.
R
si
Menimbang : Bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal
yang dikemukakan oleh Penasihat Hukum Terdakwa dalam pledoi
ne
atau pembelaannyadengan mengemukakanpendapatnyasebagai
ng
berikut :
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tindakan kesewenang-wenangan Terdakwa di dalam
melaksanakankegiatan orientasi terhadap korban Serda
a
Sahat Wira Anugerah Sitorus dan peserta orientasi lainnya.
si
b. Bahwa dengan mendasari hal tersebut di atas Majelis Hakim
berpendapat apa yang disampaikan oleh Penasihat Hukum
ne
ng
tersebut tidak dapat membantah terbuktinya unsure Ke-4
dakwaan primair sebagaimana yang diuraikan oleh Oditur
Militer dalam Tuntutannya, dengan demikian Majelis Hakim
do
gu menolak Pembelaan dari Penasihat Hukum Terdakwa
tersebut.
In
A
pokoknya :
lik
2). Memberikanhukuman yang seringan ringannya terhadap
Terdakwa.
am
ub
3). Terdakwa adalah merupakan tulang punggung keluarga yang
memiliki seorang Putra dan seorang Putri.
ep
4). Istri Terdakwa baru dua bulan bulan yang lalu melahirkan
k
anaknya.
R
si
5). Terdakwa juga memohon maaf yang sebesar-besarnya
terhadap orangtua Alm dan keluarga Alm.
ne
ng
do
gu
Menimbang : Bahwa terhadap Replik yang disampaikan oleh Oditur Militer atas
ah
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang : Bahwa Terdakwa hanya dapat dinyatakan terbukti bersalah apabila
a
perbuatan Terdakwa telah memenuhi semua unsur-unsur dari pasal
si
tindak pidana yang didakwakan kepadanya, serta kepada Terdakwa
dapat pula dipertanggung-jawabkan atas segala perbuatannya.
ne
ng
Menimbang : Bahwa untuk memperolehkeyakinan bahwa suatu tindak pidana
benar-benar terjadi dan Terdakwa-lah yang dinyatakan bersalah,
sekurang-kurangnya harus didukung 2 (dua) alat bukti yang sah.
do
Menimbang
gu : Bahwa tindak pidana yang didakwakanoleh Oditur Militer dalam
dakwaan subsidairitas mengandung unsur-unsur sebagai berikut :
In
A
Primair : Pasal 131 ayat (1) jo ayat (3) Kitab Undang-
Undang Hukum Pidana Militer.
lik
Unsur Kedua : Yang dalam dinas.
Unsur Ketiga : Dengan sengaja memukul atau menumbuk
seseorang bawahan, atau dengan cara lain
am
ub
menyakitinya atau dengan tindakan nyata
mengancam dengan kekerasan.
Unsur Keempat : Apabila tindakan itu mengakibatkan mati.
ep
Subsidair : Pasal 131 ayat (1) jo ayat (2) Kitab Undang-
k
si
Unsur Kesatu : Militer.
Unsur Kedua : Yang dalam dinas.
ne
Unsur Ketiga : Dengan sengaja memukul atau menumbuk
ng
do
gu
Menimbang : Bahwa oleh karena tindak pidana yang didakwakan Oditur Militer
In
A
lik
dari dakwaan primair, dan sesuai dengan tertib hukum acara pidana
maka Majelis Hakim akan membuktikan dakwaan tersebut terlebih
dahulu mulai dari dakwaan primair yaitu Pasal 131 ayat (1) jo ayat (3)
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer yang mengandung unsur-
m
ub
Angkatan Perang dan para Wajib Militer selama mereka berada dalam
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Baik Militer Sukarela maupun Wajib Militer adalah merupakan
Yustisiabel Peradilan Militer, yang berarti kepada mereka dapat
a
dikenakan/diterapkanketentuan-ketentuanhukum Pidana Militer,
si
disamping ketentuan-ketentuanhukum pidana umum, termasuk
Terdakwa sebagai anggota Militer/TNI.
ne
ng
Bahwa di Indonesia yang dimaksud dengan Militer adalah kekuatan
angkatan perang dari suatu Negara yang diatur berdasarkan peraturan
perundang-undangan Pasal 1 angka 20 Undang-Undang RI Nomor :
do
gu 34 Tahun 2004 tentang TNI.
In
A
dalam melaksanakan tugasnya atau saat berdinas memakai pakaian
seragam sesuai dengan matranya lengkap dengan tanda pangkat,
lokasi kesatuan dan atribut lainnya.
ah
lik
Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,
keterangan Terdakwa serta alat bukti lain yang diajukan ke
persidangan dapat diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :
am
ub
1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI AD melalui
pendidikan Secaba PK XVI Rindam IX/Udayana (Bali) pada tahun
2009, di lanjutkan dengan Secaba kejuruan Arhanud di malang
ep
setelah lulus dilantik dengan pangkat Sersan Dua, kemudian
k
si
kawal udara) dengan pangkat Sertu NRP 21090189740987.
ne
2. Bahwa benar sampai saat ini Terdakwa belum pernah mengakhiri
ng
atau diakhiri ikatan dinasnya sebagai anggota TNI, hal ini diperkuat
dengan adanya Keppera dari Pangdam I/Bukit Barisan selaku
Papera Nomor : Kep/182-10/III/2019, tanggal 18 Maret 2019 serta
do
gu
lik
ub
Bahwa yang dimaksud dengan “Yang dalam dinas" dalam unsur ini
merupakan suatu situasi/kondisi dalam lingkup kemiliteran atau hirarki
ka
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebagai Pembina, Pendukung dan Pelaku latihan perorangan
Bintara baru Wira Yudha XVII Detasemen Arhanud Rudal 004
a
Dam I/BB. Penerimaaan Tradisi Corps Terhadap Bintara Remaja
si
dan Tamtama Remaja, kemudian penutupan orientasi pada
tanggal 8 s.d. 9 November 2018 dengan kegiatan berganda di
wilayah Dumai adapun peserta orientasi serta pendukung/pelatih
ne
ng
antara lain :
Bintara Remaja :
do
gu 1).
2).
Serda
Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban).
Alvin Noverdi Sihombing.
3). Serda Ade Idhan Putra.
In
A
4). Serda Jannes Hasiholan Sinaga.
5). Serda M.K Fuad.
6). Serda Ronggo Prasongko.
7). Serda Reza Andista.
ah
lik
8). Serda Muhammad Sukri Hidayat.
9). Serda Gustoni A.S.
am
ub
Tamtama Remaja :
si
7). Prada Zusqy Dandi Wibawanto.
8). Prada Ryan Ari Sandi.
ne
ng
do
gu
kegiatan).
2). Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk sebagai koordinator umum.
3). Serda Goro koordinator materi Navrad.
4). Sertu Sigit Yulianto koordinator materi Caraka Malam.
In
A
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
12). Prada Anugerah sebagai Pendukung.
13). Prada Doni sebagai Pendukung.
a
14). Serda Saiful sebagai Pelatih.
si
3. Bahwa benar rencana kegiatan Latorlan Yudha XVII T.A. 2018
dilaksanakan sesuai dengan rencana awal yang tertuang dalam
ne
ng
rencana garis besar/RGB, Rencana Latihan/Renlat dan Rencana
Lapangan/Renlap dengan materi kegiatan yaitu : Pengetahuan
Militer Umum dan Pengetahuan Militer Kecabangan dengan
do
gu melaksanakan 6 (enam) Materi yaitu :
In
A
3). Pendadakan Malam.
4). Nikpursar (tehnik pertempuran dasar).
5). Hanmars.
6). Tradis Satuan.
ah
lik
4. Bahwa benar saat itu Terdakwa dan rekan-rekan Terdakwa lainnya
sedang melaksanakan tugas dalam rangka Penerimaaan Tradisi
am
ub
Corps Terhadap Bintara dan Tamtama Remaja, dimana saat itu
Terdakwa ditugaskan sebagai pendukung dalam kegiatan Caraka
malam berdasarkan Surat Perintah Nomor : Sprin/193/VI/2018,
Tanggal 20 Juni 2018
ep
k
yaitu “Yang dalam dinas” telah terbukti secara sah dan meyakinkan.
R
si
Unsur Ketiga : Dengan sengaja memukul atau menumbuk
seseorang bawahan, atau dengan cara lain
ne
menyakitinya atau dengan tindakan nyata
ng
do
gu
lik
ub
Timah Kec. Dumai Selatan Kodya Dumai Riau tempat para peserta
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
serta mempraktekkan gerakan 5M yaitu : menghilang, mencari
tempat perlindungan, meninjau, membidik, menembak. Adapun
a
peserta melaksanakankegiatan tersebut menggunakanHelm
si
Tempur dan Ransel. Pada waktu Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) melakukan kegiatan merayap komodo tapi malah
merangkaksehingga Terdakwa memberikanhukuman dengan
ne
ng
cara memukul / mencambuk menggunakan selang transparan /
bening yang panjangnya kurang lebih 50 (lima puluh) CM
sebanyak 5 (lima) kali mengenai bahu, badan bagian belakang
do
gu (ada ransel), paha dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban).
In
A
orientasi agar melaksanakan merayap harimau dan saat itu Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) kembali melakukan
kesalahan sehingga Terdakwa kembali memukul dengan
menggunakanselang sebanyak 5 (lima) kalimengenai badan
ah
lik
bagian belakang dan pantat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban), selanjutnya Terdakwa perintahkan kembali para peserta
dan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk merayap
am
ub
kucing namun saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus terlihat
lambat sehingga Terdakwa kembali memukul Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dengan menggunakan selang
sebanyak 5 (lima) kali mengenai bagian belakang Serda Sahat
ep
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dan pantat Serda Sahat Wira
k
si
dan tertinggal sehingga Terdakwa kembali memukul Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan menggunakan selang
ne
sebanyak 6 (lima) kali mengenai bagian paha kanan dan sebanyak
ng
5 (lima) kali mengenai bahu kanan dan pantat Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban). Setelah Materi Nikpursar selesai
dilanjutkan dengan kegiatan Materi Hanmars.
do
gu
dari SMK Taruna KM. 5 Kel. Bukit Timah Kec. Dumai Selatan
Kodya Dumai Riau menuju Jl. Perumahan Pertamina Bukit Datuk
Dumai sekira pukul 10.30 Wib Terdakwa kembali memukul Serda
ah
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
badan/bahu, pantat, kaki/paha bagian belakang Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban), adapun saat itu Serda Sahat Wira
a
Anugerah Sitorus (Korban) tidak mengenakan ransel.
si
5. Bahwa benar disaat Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
merayap untuk mencari posisi yang benar Serda Sahat Wira
ne
ng
Anugerah Sitorus (Korban) mengalami keram pada bagian kakinya
dan Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) berkata main
watak aja itu mendengar perkataan itu Terdakwa kembali memukul
do
gu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan
menggunakanselang kurang lebih sebanyak 6 (enam) kali
mengenai badan bagian belakang sambil Terdakwa mengucapkan
berulang ulang jangan main watak sehingga Serda Sahat Wira
In
A
Anugerah Sitorus (Korban) kembali jatuh pingsan, Letda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) kembali berkata main watak aja
itu, sehingga Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) jatuh
pingsan, namun Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8)
ah
lik
kembali berkata main watak aja itu dan memerintahkan peserta
orientasi lainnya untuk membangunkan/mendirikan Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dalam keadaaan pingsan lalu
am
ub
Terdakwa memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dengan
menggunakan selang sebanyak 6 (enam) kali mengenai kepala,
wajah dan leher sambil Terdakwa berkata berulang-ulang jangan
main watak.
ep
k
si
namun Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) terlambat
dan Terdakwa kembali memukul dengan menggunakan selang
ne
sebanyak 7 (tujuh) kali mengenai wajah, kepala, badan, leher
ng
do
gu
lik
ub
Sitorus (Korban) lemah, main watak kalo mau pulang pulang aja !!!
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kembali memukul Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
dengan menggunakan selang sebanyak 10 (sepuluh) kali
a
mengenai kedua paha kaki, wajah dan kepala Serda Sahat Wira
si
Anugerah Sitorus (Korban).
9. Bahwa benar pada saat itu Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ne
ng
(Korban) sempat berhalusinasi dengan kata-kata saya tidak mau
lewat jembatan bukit jin karena sudah ada yang menunggu saya di
sana. Saat itu Terdakwa kembali melakukan pemukulan dengan
do
gu menggunakanselang secara berkali-kali pada bagian kepala
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) yang pada saat itu
tidak menggunakan Helm selanjutnya Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus (Korban) di bawa ke mobil Ambulance sedangkan peserta
In
A
lainnya melanjutkankegiatan Hanmars menuju Madenarhanud
Rudal 004, sebelum tiba di Kesatuan peserta melaksanakan
istirahat di TMP (taman makam pahlawan) Jl. Soekarno Hatta Kel.
Bukit Jin Kec. Dumai Timur Kodya Dumai Riau dan melakukan
ah
lik
pembersihan di kolam yang berada di tempat tersebut, sehingga
Terdakwa memanggil Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) yang berada di dalam mobil Ambulance untuk turun dari
am
ub
mobil Ambulance dengan berkata kepada Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) jangan main watak aja kau kemudian
Terdakwa membawa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban)
ke bawah sebuah pohon, selanjutnya Terdakwa memukul Serda
ep
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan menggunakan
k
si
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) terjatuhdengan posisi
terlentang ke arah belakang namun Terdakwa terus memukuli
ne
Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (korban).
ng
do
gu
lik
ub
14. Bahwa benar pada saat itu Serda Faisal Firmansyah (Saksi-6)
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk menghadapLetda Arh
Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8), kemudian Serda Sahat Wira
a
Anugerah Sitorus (Korban) berlari dalam keadaan lemas untuk
si
menghadap Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8), kemudian
Letda Arh Yhonrotua Rajagukguk (Saksi-8) memerintahkan Serda
Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) untuk melaksanakan
ne
ng
pembersihan.
do
gu yaitu “Dengan sengaja memukul dan menumbuk seseorang bawahan”
telah terbukti secara sah dan meyakinkan.
In
A
Bahwa akibat perbuatan pelaku korban meninggal dunia/mati, yang
dimaksud dengan meninggal dunia/mati adalah akibat dari perbuatan
si Pelaku/Terdakwa itu menimbulkan hilangnya nyawa/jiwa seseorang.
ah
lik
Hal ini ditandai dengan tidak berfungsinya organ tubuh seperti tidak
ada denyut jantung, tidak bernafas.
am
ub
Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,
keterangan Terdakwa serta alat bukti lain yang diajukan ke
persidangan dapat diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :
ep
1. Bahwa benar Praka Beny Gunawan (Saksi-5) membawa Serda
k
Besar Kec. Bukit Kapur Kodya Dumai dan pada saat itu Sdr. Sufria
Jureni, AMK (Saksi-11) sedang melaksanakan tugas jaga di IGD
R
si
Puskesmas Bukit Kapur dan menerima Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dengan kondisi :
ne
ng
do
gu
- Penurunan Kesadaran.
- Setelah baju kaos dan celana loreng di buka, terlihat ada luka
robek kira-kira 2 (dua) CM dan masih mengeluarkan darah
pada kaki sebelah kanan korban.
In
A
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KOLAP, sehingga sekira pukul 18.00 Wib Serda Sahat Wira
Anugerah Sitorus (Korban) dirujuk ke RSUD Dumai dengan
a
menggunakan Ambulance Puskesmas Bukit Kapur Dumai.
si
4. Bahwa benar pada tanggal 9 November 2018 sekira pukul 18.30
Wib, Saksi-12 yang saat itu sedang melaksanakan tugas jaga di
ne
ng
IGD Rumah Sakit Umum Daerah Dumai menerima Serda Sahat
Wira Anugerah Sitorus (Korban) dengan kondisi :
do
gu - Korban mengalami shok berat.
- Kesadaran menurun.
- Sesak nafas.
- Tekanan darah tidak terukur.
In
A
- Nadi korban halus dan cepat.
lik
chek darah laboratorium, Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
(Korban) dinyatakan gagal ginjal akut, gula darah menurun, gagal
liver akut dan shok. Sehingga Saksi melakukan tindakan medis
am
ub
dengan cara : pertama-tama korban di periksa dan diresusitasi,
dipasangkan infus, memberikan bantuan pernafasan dengan
diberikan Oksigen serta dipasangkan selang keteter, dan Serda
Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban) meninggal dunia di ruang
ep
ICU Rumah Sakit Umum Daerah Dumai.
k
ah
si
bahwa Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus (Korban) meninggal
dunia telah mengalami kekerasan tumpul dan akibat kekerasan
ne
tersebut akan memperberat penyakit Malaria yang diderita oleh
ng
Serda Sahat Wira anugrah Sitorus (Korban), selain itu ada faktor
lainnya yang memperberat penyakit malaria tersebut yaitu aktifitas
berat/lari, berjemur, berendam dalam air pada siang hari dan
do
gu
lik
ub
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tungkai bawah kanan, luka terbuka pada tungkai kanan bawah
serta resapan darah pada jaringan ikat sela iga kanan sisi
a
belakang akibat kekerasan tumpul, selanjutnya ditemukan tanda-
si
tanda kongesti (perbendunganpembuluh darah) serta pigman
hemozoin yang lazim ditemukan pada penyakit Malaria. Sebab
mati mayat ini akibat penyakit malaria berat. kekerasan tumpul
ne
ng
pada telinga, bibir, leher, kedua lengan dan tungkai tidak signifikan
menimbulkankematian, Sesuai Visum Et Repertum yang di
keluarkan oleh RS. BhayangkaraPekanbaru dengan Nomor :
do
gu VER/57/XI/KES.3./2018/RSB, tanggal 10 November 2018
yang diperiksa dan ditandatangani oleh dr. Mohammad Tegar
Indrayana, Sp,FM NIP. 19801112.200912.1.002 dengan Nomor :
SIP.204/05.04/DPMPTSP/VIII/2018,Dokter pada Rumah Sakit
In
A
Bhayangkara Pekanbaru.
lik
Menimbang : Bahwa oleh karena semua unsur-unsur dakwaan Oditur Militer telah
terpenuhi, Majelis Hakim berpendapat dakwaan primair Oditur Militer
am
ub
telah terbukti secara sah dan meyakinkan dan untuk itu Majelis Hakim
tidak perlu membuktikan dakwaan lainnya dalam surat dakwaan Oditur
Militer.
ep
Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas yang merupakan
k
terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah
melakukan tindak pidana : “Militer, yang dalam dinas dengan sengaja
R
si
memukul dan menumbuk seseorang bawahan, apabila tindakan itu
mengakibatkan mati” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
ne
Pasal 131 ayat (1) Jo ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
ng
Militer.
Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti bersalah dan selama
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ada batasan-batasan yang boleh dan juga tidak boleh dilakukan
pada saat melakukan tindakan terhadap bawahan yang melakukan
a
kesalahan.
si
3. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut mengakibatkan
jatuhnya korban jiwa meninggal dunia atas nama Serda Sahat
ne
ng
Wira Anugerah Sitorus, walaupun sebenarnya penyebab
meninggalnya korban dari hasil otopsi dikarenakan korban
menderita penyakit malaria berat dan tidak signifikan
do
gu meninggalnya korban akibat tindakan kekerasan dari Terdakwa,
namun tindakan Terdakwa ini sangat berpengaruh buruk terhadap
pembinaan anggota khususnya di Satuan Terdakwa dan umumnya
dilingkungan TNI.
In
A
4. Hal-hal yang mempengaruhi Terdakwa melakukan perbuatannya
karena Terdakwa ingin disegani oleh yuniornya dengan melakukan
tindakan-tindakan diluar kewajaran atas inisiatif Terdakwa sendiri
ah
lik
dan Terdakwa kurang memahami dan menerapkan aturan-aturan
yang ada di dalam pelaksanaan kegiatan Orientasi Tradisi Corps
saat penerimaan Bintara Remaja dan Tamtama Remaja di Satuan
am
ub
Terdakwa, sebab pimpinan selalu memberikanpenekanan di
dalam setian kegiatan agar selalu menjaga keselamatan baik bagi
peserta dan juga bagi penyelenggara kegiatan.
ep
Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung-jawab dan tidak
k
si
Menimbang : Bahwa tujuan Majelis Hakim tidaklah semata-mata hanya memidana
ne
orang yang bersalah melakukan tindak pidana, akan tetapi mempunyai
ng
do
gu
menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih
dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan
memberatkan pidananya yaitu :
In
A
lik
ub
orang lain, serta dapat menjadi contoh yang tidak baik di dalam
R
pembinaan anggota.
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
nilai-nilai yang terkandung dalam Sumpah Prajurit dalam butir ke-2
dan ke-3.
a
R
si
3. Perbuatan Terdakwa ini menimbulkan kesedihan bagi
keluarganya.
ne
ng
Menimbang : Bahwa mengenai layak tidaknya Terdakwa untuk tetap dipertahankan
dalam dinas Militer, Majelis Hakim mengemukakanpendapatnya
sebagai berikut :
do
gu 1. Bahwa memang benar akibat dari perbuatan Terdakwa beserta
rekan-rekannyamengakibatkanadanya korban jiwa meninggal
dunia yaitu atas nama Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, namun
In
A
demikian tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Terdakwa
bukanlah penyebab utama meninggalnya korban karena korban
dari hasil otopsi menderita malaria berat dan penyakit yang diderita
korban inilah yang menjadi penyebab utama meninggalnya
ah
lik
korban.
ub
Hakim menilai bukan akibat dari perbuatan kekerasan yang
dilakukan oleh Terdakwa secara langsung tetapi ada penyebab
lain yang lebih utama, selain itu korban sebelumnya tidak pernah
menceritakan riwayat penyakit yang dia derita.
ep
k
si
malaria yang diderita Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus, namun
selain faktor tersebut ada juga faktor lainnya yaitu aktifitas
ne
berat/lari, berjemur, berendam dalam air pada siang hari, dan
ng
do
gu
lik
ub
tidak harus dengan hukuman yang berat namun pada asasnya tujuan
R
penghukuman bagi yang bersalah harus ada sanksi yang tegas, tujuan
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
keadilan, kepastian serta Kemanfaatannya maka penjatuhan pidana
sebagaimanayang dimohonkanOditur Militer, terhadap Terdakwa
a
Majelis Hakim memandangterlalu ringan dikaitkan dengan latar
si
belakang dan juga sebab akibat serta faktor-faktor lain dari perbuatan
yang telah Terdakwa lakukan.
ne
ng
Menimbang : Bahwa dengan mendasari pertimbangantersebut di atas Majelis
Hakim berpendapat bahwa tuntutan pidana Oditur Militer tersebut perlu
diperberat dengan pertimbangan karena akibat dari perbuatan
do
gu Terdakwa menyebabkan meninggalnya Serda Sahat Wira Anugerah
Sitorus yang merupakan suatu kerugian besar bagi TNI, sebab untuk
membentuk seorang prajurit tidak-lah mudah dan perlu dana yang
besar dan waktu yang lama.
In
A
Menimbang : Bahwa setelah memperhatikan secara seksama perbuatan Terdakwa
sesuai fakta yang terungkap di persidangan secara obyektif selain
melihat dari sisi kepastian hukumnya yaitu dengan melihat aturan yang
ah
lik
ada, Majelis Hakim juga melihat aspek kemanfaatan dan keadilan bagi
Terdakwa maupun Satuan, agar putusan yang dijatuhkan memberikan
manfaat dan berdaya guna bagi semua pihak.
am
ub
Menimbang : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut di
atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa pidana sebagaimana
tercantum pada diktum di bawah adalah adil dan seimbang dengan
ep
kesalahan Terdakwa.
k
ah
si
Menimbang : Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa :
ne
ng
1. Barang-barang :
do
gu
lik
2. Surat-surat :
ub
Dumai.
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
e. 2 (dua) lembar foto Korban Serda Sahat Wira Anugerah
a
Sitorus saat dilakukan autopsi pada tanggal 10 November
si
2018 sekira pukul 15.00 Wib di RSUD Dumai.
ne
ng
g. 1 (satu) lembar foto barang bukti perlengkapan korban.
do
Menimbang gu : Bahwa terhadap barang bukti sebagaimana tersebut di atas, Majelis
Hakim perlu menentukan status-nya sebagai berikut :
In
A
digunakan oleh Terdakwa pada saat melakukan tindak pidana ini,
oleh karena dikuatirkan akan disalahgunakan maka ditentukan
statusnya dirampas untuk dimusnahkan.
ah
lik
2. Untuk barang bukti huruf b, c, d, e dan f adalah perlengkapan milik
korban Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus untuk itu Majelis
Hakim menentukan statusnya dikembalikan orangtua Serda Sahat
am
ub
Wira Anugerah Sitorus.
alat bukti lain dan tidak sulit dalam penyimpanannya, maka Majelis
Hakim berpendapat bahwa barang bukti surat-surat tersebut perlu
R
si
ditentukan statusnya yaitu tetap dilekatkan dalam berkas perkara.
ne
Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana, maka ia harus dibebani
ng
Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana tambahan dipecat dari
do
gu
Mengingat : Pasal 131 ayat (1) Jo ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
Militer, Pasal 26 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer, Pasal
190 ayat (3) dan (4) Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1997
ah
lik
M E N G A D I L I:
m
ub
“Dalam dinas dengan sengaja memukul dan menumbuk seseorang bawahan, yang
ah
mengakibatkan mati”.
R
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan :
a
Pidana pokok : Penjara selama 2 (dua) tahun.
si
Menetapkan selama waktu Terdakwa berada dalam
tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang
ne
ng
dijatuhkan.
do
3.
gu
Menetapkan barang bukti berupa :
a. Barang-barang :
In
A
1). 1 (satu) buah selang Transparan/bening yang panjangnya kurang lebih
50 (lima puluh) CM.
ah
lik
Dirampas untuk dimusnahkan.
ub
3). 1 (satu) Ransel TNI.
4). 2 (dua) stel baju PDL Loreng.
5). 1 (satu) buah baju kaos PDL Loreng.
6). 1 (satu) pasang sepatu PDL Loreng.
ep
k
b. Surat-surat :
R
si
1). 6 (enam) lembar hasil Visum Et Repertum Nomor :
ne
VER/57/XI/KES.3/2018/RSB, tanggal 10 November 2018 dari RS.
ng
do
gu
3). 1 (satu) lembar Surat Keterangan Kematian dari RSUD Dumai Nomor :
543/Sket/2018, tanggal 10 November 2018 yang diperiksa dan
In
A
4). 1 (satu) lembar foto kondisi Korban Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus
ah
lik
5). 2 (dua) lembar foto Korban Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus saat
dilakukan autopsi pada tanggal 10 November 2018 sekira pukul 15.00
m
ub
ribu rupiah).
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Demikian diputuskan pada hari Jum’at tanggal 17 Mei 2019 di dalam musyawarah
Majelis Hakim oleh Agus Husin, S.H., M.H., Letnan Kolonel Chk NRP 636562 sebagai
a
Hakim Ketua serta Muhammad Saleh, S.H., Mayor Chk NRP 11010001540671 dan
si
Idolohi, S.H., Mayor Chk NRP 11030003680476 masing-masing sebagai Hakim Anggota I
dan Hakim Anggota II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua
di dalam sidang yang terbuka untuk umum, dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota
ne
ng
tersebut di atas, Oditur Militer Sunandi, S.E., S.H., Mayor Chk NRP 11020020010478,
Penasihat Hukum John Mei Pakpahan, S.H., Letnan Satu Chk NRP 21970305760576 dan
Panitera Pengganti Ungsi Horas Manik, S.H., M.H., Letnan Dua Chk NRP
do
21010029840882 serta di hadapan Terdakwa dan umum.
gu
In
Hakim Ketua
A
ah
lik
Agus Husin, S.H., M.H.
Letnan Kolonel Chk NRP 636562
am
ub
Hakim Anggota I Hakim Anggota II
ep
k
I d o l o h i, S.H.
Mayor Chk NRP 11010001540671 Mayor Chk NRP 11030003680476
R
si
ne
ng
Panitera Pengganti
do
gu
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83