Anda di halaman 1dari 79

PERHITUNGAN MINGGU EFEKTIF

Paket Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Tahun Pelajaran : 2019/ 2020
Jam Per Minggu : 6 x 45 menit

Jumlah Minggu Minggu


No Bulan Minggu Tidak Efektif Efektif
1. Juli 4 2 2
2. Agustus 5 0 5
3. September 4 0 4
4. Oktober 5 2 5
5. November 4 0 4
6. Desember 4 2 2
Jumlah 26 4 22
7. Januari 5 0 5
8. Februari 4 0 4
9. Maret 4 2 2
10. April 4 1 3
11. Mei 5 1 4
12 Juni 4 3 1
Jumlah 26 7 19

0 Jumlah jam belajar efektif semester 1 : 6 jam x 22minggu = 132 jam


1 Jumlah jam belajar efektif semester 2 : 6 jam x 19 minggu = 114 jam
PROGRAM TAHUNAN

Paket Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik


Mata Pelajaran : Dasar Dan Pengukuran Listrik
Kelas / Semester : X/1&2
Tahun Pelajaran : 2019/2020

Semester No Kompetensi Dasar Alokasi


Waktu
3.1 Menerapkan konsep listrik dan elektronika (gejala
fisik arus listrik dan potensial listrik)
18 jp
Menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala
4.1
fisik arus listrik dan potensial listrik)

3.2 Menganalisis bahan-bahan komponen listrik dan


elektronika 12 jp
4.2 Memeriksa bahan-bahan listrik

3.3 Menganalisis sifat elemen pasif rangkaian listrik


arus searah dan rangkaian peralihan
18 jp
Memeriksa sifat komponen pasif dalam rangkaian
1 4.3
listrik arus searah dan rangkaian peralihan
3.4 Menganalisis teorema rangkaian listrik arus searah
18 jp
4.4 Memeriksa rangkaian listrik arus searah

3.5 Menganalisis sifat elemen aktif


12 jp
4.5 Memeriksa sifat komponen aktif

3.6 Menganalisis daya dan energi listrik


12 jp
4.6 Memeriksa daya dan energi listrik

Jumlah 132 Jp

2 Menentukan peralatan ukur listrik untuk mengukur 18jp


3.7
besaran listrik.
4.7 Menggunakan peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik
3.8 Menerapkan pengukuran tahanan (resistan) listrik
18jp
4.8 Melakukan pengukuran tahanan (resistan) listrik

3.9 Menerapkan pengukuran arus dan tegangan listrik


12jp
4.9 Melakukan pengukuran arus dan tegangan listrik

3.10 Menerapkan pengukuran daya, energi, dan faktor


daya
12jp
Melakukan pengukuran daya, energi dan faktor
4.10
daya

3.11 Menerapkan pengukuran besaran listrik dengan


osiloskop
12jp
Melakukan pengukuran besaran listrik dengan
4.11
osiloskop

3.12 Menerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus


bolakbalik
24jp
Menggunakan hukum-hukum rangkaian listrik arus
4.12
bolakbalik
Jumlah 114 Jp

Purworejo, 24 Mei 2019


Mengesahkan:
Kepala Sekolah, Guru Mapel

Drs. Amat Rosidi Dwiningsih


PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER 1 DAN 2
Paket Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Dasar Listrik Dan Elektronika
Kelas / Semester : X/1&2
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Jam Per Minggu : 6 Jam X 45 Menit
Semester 1
No Kompetensi Dasar Alokasi Juli Agustus September Oktober November Desember
Waktu 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4
Menerapkan konsep listrik dan m
1. 3.1 elektronika (gejala fisik arus listrik dan Libur o
potensial listrik) s
15 jp
Menggunakan konsep listrik dan
2. 4.1 elektronika (gejala fisik arus listrik dan
potensial listrik)

3.2 Menganalisis bahan-bahan komponen


3.
listrik dan elektronika 10 jp
4 4.2 Memeriksa bahan-bahan listrik
Menganalisis sifat elemen pasif rangkaian
5 3.3 listrik arus searah dan rangkaian
peralihan
10 jp
Memeriksa sifat komponen pasif dalam
6 4.3 rangkaian listrik arus searah dan
rangkaian peralihan
Menganalisis teorema rangkaian listrik U
7 3.4 T
arus searah
S
15 jp
U
8 4.4 Memeriksa rangkaian listrik arus searah T
S
9 3.5 Menganalisis sifat elemen aktif
15 jp
10 4.5 Memeriksa sifat komponen aktif

U L R
11 3.6 Menganalisis daya dan energi listrik A B P
S R T
10 jp
U L R
12 4.6 Memeriksa daya dan energi listrik A B P
S R T
Jumlah 132 jp

Semester 2
Alokasi
No Kompetensi Dasar Januari Februari Maret April Mei Juni
Waktu
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
13 3.7 Menentukan peralatan ukur listrik untuk 15jp L
mengukur besaran listrik. B
R
L
Menggunakan peralatan ukur listrik
14 4.7 B
untuk mengukur besaran listrik
R

3.8 Menerapkan pengukuran tahanan


15
(resistan) listrik
15jp
Melakukan pengukuran tahanan
16 4.8
(resistan) listrik

3.9 Menerapkan pengukuran arus dan


17
tegangan listrik
15jp
Melakukan pengukuran arus dan
18 4.9
tegangan listrik
U
Menerapkan pengukuran daya, energi, dan U U
19 3.10 T
faktor daya S N
S
15jp
U
Melakukan pengukuran daya, energi dan U U
20 4.10 T
faktor daya S N
S

3.11 Menerapkan pengukuran besaran listrik


21
dengan osiloskop
15jp
Melakukan pengukuran besaran listrik
22 4.11
dengan osiloskop
23 3.12 Menerapkan hukum-hukum rangkaian 15jp U L R L
listrik arus bolakbalik A B P B
S R T R
U L R L
Menggunakan hukum-hukum rangkaian
24 4.12 A B P B
listrik arus bolakbalik
S R T R
Jumlah 114 jp

DASAR PROGRAM KEAHLIAN


C2.2. SILABUS DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA

Nama Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Kelas /Semester : X / 1 dan 2
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Durasi Pembelajaran : 216 JP (@ 45 Menit)
Kompetensi Inti:
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik
di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu
Semester 1
3.1. Menerapkan konsep Mengamati : kinerja: 15 JP  Modul PKDLE
3.1. Mendiskripsikan  Arus listrik
listrik dan elektronika Mengamati gejala fisik arus, resistan, pengamatan sikap  Modul:
arus listrik dan arus dan arus
(gejala fisik arus listrik dan tegangan listrik dalam rangkaian kerja dan kegiatan Membaca dan
elektron elektron
dan potensial listrik) listrik serta daya dan energi listrik praktek di dalam Mengidentifikas
4.1. Menseketsa - Muatan
4.1. Menggunakan konsep laboratorium i Komponen
arus listrik dan arus listrik Menanya :
listrik dan elektronika tentang rangkaian Elektronika
elektron - definisi arus Mengkondisikan situasi belajar untuk
(gejala fisik arus listrik listrik arus listrik  Buku Rangkaian
membiasakan mengajukan
dan potensial listrik) Listrik, Schaum
pertanyaan secara aktif dan mandiri Tes: Series , Yosep
tentang elemen pasif dan elemen Tes lisan, tertulis, Ed Minister
aktif serta parameter rangkaian listrik dan praktek terkait  Buku Rangkaian
arus searah dengan: elemen Listrik, William
Mengeksplorasi : pasif da elemen aktif Hayt
Mengumpulkan data yang serta parameter  Buku referensi
dipertanyakan dan menentukan rangkaian listrik arus
sumber (melalui benda konkrit, searah. dan artikel yang
dokumen, buku, eksperimen) untuk sesuai
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : elemen pasif da elemen Portofolio:
aktif serta parameter rangkaian listrik Laporan
arus searah penyelesaian tugas
Mengasosiasi : Tugas:
Memeriksa
Mengkatagorikan data dan
parameter rangkaian
menentukan hubungannya,
listrik arus searah
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan : elemen pasif da elemen
aktif serta parameter rangkaian listrik
arus searah
Mengkomunikasikan:
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang: elemen pasif da elemen aktif
serta parameter rangkaian listrik arus
searah secara lisan dan tulisan
3.2. Menganalisis bahan-  Mendeskripsikan Mengamati : kinerja: 10 JP •Buku
 Bahan-bahan
bahan komponen listrik bahan-bahan listrik Mengamati bahan-bahan komponen pengamatan sikap Rangkaian
listrik
dan elektronika  Menggunakan listrik dan elektronika kerja dan kegiatan Listrik, Schaum
- konduktor
4.2. Memeriksa bahan- bahan-bahan listrik praktek di dalam Series , Yosep Ed
- isolator Menanya :
bahan listrik laboratorium Minister
- bahan semi
Mengkondisikan situasi belajar untuk tentang rangkaian •Buku
konduktor
membiasakan mengajukan pertanyaan analisis bahan Rangkaian
secara aktif dan mandiri tentang komponen listrik Listrik, William
bahan-bahan komponen listrik dan dan elektronika Hayt
elektronika Tes: Buku referensi
Mengeksplorasi : Tes lisan, tertulis, dan artikel yang
dan praktek sesuai
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan menentukan terkait dengan:
sumber (melalui benda konkrit, bahan-bahan
dokumen, buku, eksperimen) untuk komponen listrik
menjawab pertanyaan yang diajukan dan elektronika
tentang : bahan-bahan komponen
listrik dan elektronika
Portofolio:
Mengasosiasi :
Laporan
Mengkatagorikan data dan penyelesaian tugas
menentukan hubungannya, Tugas:
selanjutnyanya disimpulkan dengan
Memeriksa
urutan dari yang sederhana sampai
bahan-bahan
pada yang lebih kompleks terkait
komponen listrik
dengan : bahan-bahan komponen
dan elektronika
listrik dan elektronika
Mengkomunikasikan : Menyampaikan
hasil konseptualisasi tentang: bahan-
bahan komponen listrik dan
elektronika secara lisan dan tulisan
3.3. Menganalisis sifat  Mendeskripsikan Analisis elemen Mengamati : kinerja: 10 JP  Modul PKDLE 1-
elemen pasif rangkaian elemen pasif pasif : Mengamati elemen pasif yaitu: Jenis- pengamatan sikap 8
listrik arus searah dan rangkaian listrik  Resistor jenis resistor, Kode warna resisitor, kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
rangkaian peralihan arus searah dan  Capasitor Jenis-jenis kapasitor, Kode angka dan praktek di dalam Listrik, Schaum
4.3. Memeriksa sifat dalam rangkaian  Induktor huruf pada kapasitor, Kode warna pada laboratorium Series , Yosep Ed
komponen pasif dalam peralihan Jenis-jenis kapasitor tentang komponen Minister
rangkaian listrik arus  Menggunakan resistor Menanya : pasif  Buku Rangkaian
searah dan rangkaian elemen pasif dalam Kode warna Mengkondisikan situasi belajar untuk Tes: Listrik, William
peralihan rangkaian listrik resisitor membiasakan mengajukan pertanyaan Tes lisan, tertulis, Hayt
arus searah dan  Jenis-jenis secara aktif dan mandiri Jenis-jenis dan praktek terkait Buku referensi
rangkaian peralihan kapasitor resistor, Kode warna resisitor, Jenis-jenis dengan: komponen dan artikel yang
 Kode angka kapasitor, Kode angka dan huruf pada pasif sesuai
dan huruf kapasitor, Kode warna pada kapasitor Peraturan
pada Portofolio: Umum Instalasi
Mengeksplorasi :
kapasitor Laporan Listrik (PUIL)
Mengumpulkan data yang
 Kode warna penyelesaian tugas Tahun 2000,
dipertanyakan dan menentukan sumber
pada Tugas: Jakarta : LIPI
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
kapasitor Memeriksa Jenis- John B
eksperimen) untuk menjawab
jenis resistor, Kode Robertson.
pertanyaan yang diajukan tentang :
warna resisitor, (1995).
Jenis-jenis resistor, Kode warna resisitor,
Jenis-jenis Keterampilan
Jenis-jenis kapasitor, Kode angka dan
kapasitor, Kode Teknik Listrik
huruf pada kapasitor, Kode warna pada
angka dan huruf Praktis.
kapasitor
pada kapasitor, Bandung :
Mengasosiasi :
Kode warna pada Penerbit YRAMA
Mengkatagorikan data dan kapasitor WIDYA.
menentukan hubungannya, Syam Hardi.
selanjutnyanya disimpulkan dengan (1985). Listrik
urutan dari yang sederhana sampai Elektronika
pada yang lebih kompleks terkait Rumah Tangga.
dengan komponen pasif Bandung :
Mengkomunikasikan : Menyampaikan Penerbit Bina
hasil konseptualisasi Aksara.
tentang:komponen pasif. Setiawan dan
Van Harten.
(1985). Instalasi
Listrik Arus Kuat
I. Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.

3.4. Menganalisis teorema  Menyimpulkan  Arus listrik Mengamati : kinerja: 15 JP  Modul PKDLE 1-
rangkaian listrik arus pengertian arus DC dan Mengamati teorema rangkaian listrik pengamatan sikap 8
searah  Mengenal , penghantar arus searah kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
4.4. Memeriksa rangkaian menyederhanakan,  Hukum ohm Menanya : praktek di dalam Listrik, Schaum
listrik arus searah menghitung, dan Hukum Mengkondisikan situasi belajar untuk laboratorium Series , Yosep Ed
memahami Kirchoff membiasakan mengajukan pertanyaan tentang teorema Minister
rangkaian  Rangkaian secara aktif dan mandiri teorema rangkaian listrik  Buku Rangkaian
 Menerapkan Resisitor seri, rangkaian listrik arus searah arus searah Listrik, William
perhitungan teori paralel, Tes: Hayt
Mengeksplorasi :
rangkaian dengan campuran Tes lisan, tertulis, Buku referensi
Mengumpulkan data yang
praktek  Resistansi dan praktek terkait dan artikel yang
 Melakukan dan dipertanyakan dan menentukan sumber dengan: teorema sesuai
pekerjaan resistifitas (melalui benda konkrit, dokumen, buku, rangkaian listrik Peraturan
pemeriksaan  Reduksi eksperimen) untuk menjawab arus searah Umum Instalasi
rangkaian listrik arus rangkaian pertanyaan yang diajukan tentang : Listrik (PUIL)
searah dengan tepat,  Tegangan dan teorema rangkaian listrik arus searah Portofolio: Tahun 2000,
cepat sesuai dengan Daya listrik Mengasosiasi : Laporan Jakarta : LIPI
teori perhitungan  Teori Mengkatagorikan data dan penyelesaian tugas John B
Superposisi, menentukan hubungannya, Tugas: Robertson.
Teori selanjutnyanya disimpulkan dengan Memeriksa (1995).
Thevenin dan urutan dari yang sederhana sampai teorema rangkaian Keterampilan
Norton pada yang lebih kompleks terkait listrik arus searah Teknik Listrik
 Jembatan dengan teorema rangkaian listrik arus Praktis.
Wheatstone searah Mengkomunikasikan : Bandung :
Menyampaikan hasil konseptualisasi Penerbit YRAMA
tentang: teorema rangkaian listrik arus WIDYA.
searah Syam Hardi.
(1985). Listrik
Elektronika
Rumah Tangga.
Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.
Setiawan dan
Van Harten.
(1985). Instalasi
Listrik Arus Kuat
I. Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.
3.5. Menganalisis sifat  Mendeskripsikan Analisis elemen Mengamati : kinerja: 15 JP  Modul PKDLE 1-
elemen aktif elemen aktif aktif : Mengamati elemen aktif yaitu : pengamatan sikap 8
4.5. Memeriksa sifat rangkaian listrik  Dioda Dioda,Transistor, IC,Tabung electron kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
komponen aktif arus searah dan  Transistor praktek di dalam Listrik, Schaum
dalam rangkaian  IC Menanya : laboratorium Series , Yosep Ed
peralihan  Tabung tentang Minister
Mengkondisikan situasi belajar untuk
 Menggunakan electron Dioda,Transistor,  Buku Rangkaian
membiasakan mengajukan pertanyaan
elemen aktif dalam IC,Tabung electron Listrik, William
secara aktif dan mandiri
rangkaian listrik Tes: Hayt
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
arus searah dan Tes lisan, tertulis, Buku referensi
Mengeksplorasi :
rangkaian peralihan dan praktek terkait dan artikel yang
Mengumpulkan data yang
dengan: sesuai
dipertanyakan dan menentukan sumber
Dioda,Transistor, Peraturan
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
IC,Tabung electron Umum Instalasi
eksperimen) untuk menjawab
Listrik (PUIL)
pertanyaan yang diajukan tentang :
Portofolio: Tahun 2000,
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
Laporan Jakarta : LIPI
Mengasosiasi :
penyelesaian tugas John B
Mengkatagorikan data dan Tugas: Robertson.
menentukan hubungannya, Memeriksa (1995).
selanjutnyanya disimpulkan dengan Dioda,Transistor, Keterampilan
urutan dari yang sederhana sampai IC,Tabung electron Teknik Listrik
pada yang lebih kompleks terkait Praktis.
dengan : Dioda,Transistor, IC,Tabung Bandung :
electron Penerbit YRAMA
Mengkomunikasikan : Menyampaikan WIDYA.
hasil konseptualisasi tentang: Syam Hardi.
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron (1985). Listrik
secara lisan dan tulisan Elektronika
Rumah Tangga.
Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.
Setiawan dan
Van Harten.
(1985). Instalasi
Listrik Arus Kuat
I. Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.

3.6. Menganalisis daya dan 3.6. Analisa daya dan  Standar daya Mengamati : Kinerja: 10 JP  Modul PKDLE 1-
energi listrik energi listrik sesuai listrik Pemakaian energi listrik disekitar kita Pengamatan sikap 8
4.6. Memeriksa daya dan PUIL 2000 diIndonesia Menanya : kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
energi listrik 4.6. Pemeriksaan daya  Tabel daya praktek analisa Listrik, Schaum
Mengkondisikan situasi belajar untuk
dan energi listrik listrik daya dan energy Series , Yosep Ed
membiasakan mengajukan
dilakukan dengan  Macam- listrik Minister
pertanyaan secara aktif dan mandiri
sesuai prosedur macam jenis  Buku Rangkaian
tentang: daya dan energy listrik
energi listrik Tes: Listrik, William
- watt meter, Mengeksplorasi : Tes tertulis Hayt
cosphimeter, Mengumpulkan data yang pengetahuan daya Buku referensi
- kWhmeter, dipertanyakan dan menentukan dan energy listrik dan artikel yang
sumber (melalui benda konkrit, sesuai
dokumen, buku, eksperimen) untuk Tugas: Peraturan
menjawab pertanyaan yang diajukan Internet tentang Umum Instalasi
tentang : daya dan energy listrik daya dan energy Listrik (PUIL)
listrik Tahun 2000,
Mengasosiasi :
Jakarta : LIPI
Mengkatagorikan data dan Portofolio: John B
menentukan hubungannya, Laporan kegiatan Robertson.
selanjutnyanya disimpulkan dengan belajar secara (1995).
urutan dari yang sederhana sampai tertulis dan Keterampilan
pada yang lebih kompleks terkait presentasi hasil Teknik Listrik
dengan : daya dan energy listrik kegiatan belajar Praktis.
Mengkomunikasikan : Bandung :
Menyampaikan hasil konseptualisasi Penerbit YRAMA
tentang: daya dan energy listrik secara WIDYA.
lisan dan tulisan Syam Hardi.
(1985). Listrik
Elektronika
Rumah Tangga.
Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.
Setiawan dan
Van Harten.
(1985). Instalasi
Listrik Arus Kuat
I. Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.

Semester 2
3.7. Menentukan peralatan Memilih dan • Simbol- Mengamati : Kinerja: 15 JP  Modul PKDLE 1-
ukur listrik untuk menggunakan alat ukur simbol alat •simbol dan konstruksi alat-alat ukur Pengamatan sikap 8
mengukur besaran untuk mengukur ukur listrik listrik kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
listrik. besaran listrik sesuai • Prinsip alat •jenis-jenis alat ukur listrik praktek Listrik, Schaum
4.7. Menggunakan SOP ukur: •rangkaian pengukuran besaran listrik menggunakan alat Series , Yosep Ed
peralatan ukur listrik - besi putar, Menanya : ukur listrik Minister
untuk mengukur - kumparan  Buku Rangkaian
Mengkondisikan situasi belajar untuk
besaran listrik putar, Tes: Listrik, William
membiasakan mengajukan
- Tes tertulis Hayt
pertanyaan secara aktif dan mandiri
elektrodima mencakupi prinsip Buku referensi
tentang: simbol dan konstruksi alat-
mis, dan penggunaan dan artikel yang
alat ukur listrik, jenis-jenis alat ukur
- feraris alat ukur listrik sesuai
listrik, dan pengukuran besaran listrik.
(induksi), Peraturan
- lidah getar, Mengeksplorasi : Tugas: Umum Instalasi
- Alat ukur Mengumpulkan data yang Pengukuran Listrik (PUIL)
digital dipertanyakan dan menentukan besaran listrik Tahun 2000,
• Jenis alat sumber (melalui benda konkrit, Jakarta : LIPI
ukur: dokumen, buku, eksperimen) untuk Portofolio: John B
-ampermeter, menjawab pertanyaan yang diajukan Laporan kegiatan Robertson.
- voltmeter, tentang : simbol dan konstruksi alat- belajar secara (1995).
- watt meter, alat ukur listrik, jenis-jenis alat ukur tertulis dan Keterampilan
- listrik, dan pengukuran besaran listrik presentasi hasil Teknik Listrik
cosphimeter, Mengasosiasi : kegiatan belajar Praktis.
- kWhmeter, Bandung :
Mengkatagorikan data dan
- ohmmeter, Penerbit YRAMA
menentukan hubungannya,
- oskiloskop, WIDYA.
selanjutnyanya disimpulkan dengan
- Jembatan Syam Hardi.
urutan dari yang sederhana sampai
wheatsone, (1985). Listrik
pada yang lebih kompleks terkait
- LCRmeter Elektronika
dengan : simbol dan konstruksi alat-
 Pengukuran Rumah Tangga.
alat ukur listrik, jenis-jenis alat ukur
besaran Bandung :
listrik, dan pengukuran besaran listrik
listrik: Penerbit Bina
- arus, Mengkomunikasikan : Aksara.
- tegangan, Menyampaikan hasil konseptualisasi Setiawan dan
- hambatan, tentang: simbol dan konstruksi alat- Van Harten.
- frekuensi, alat ukur listrik, jenis-jenis alat ukur (1985). Instalasi
- daya, listrik, dan pengukuran besaran listrik Listrik Arus Kuat
- faktor daya, secara lisan dan tulisan I. Bandung :
dan Penerbit Bina
- energi listrik Aksara.

3.8. Menerapkan  Melaksanakan  Tahanan Mengamati : kinerja: 15 JP Basic


pengukuran tahanan pengukuran besaran-  Arus listrik Mengamati pengukuran besaran- pengamatan sikap oscilloscope
(resistan) listrik besaran listrik  Tegangan besaran listrik. kerja dan kegiatan operationCreati
4.8. Melakukan pengukuran dengan berpedoman listrik Menanya : praktek di dalam ve Commons
tahanan (resistan) pada rumus-rumus  Daya listrik Mengkondisikan situasi belajar untuk laboratorium Attribution
listrik perhitungannya.  Faktor daya membiasakan mengajukan pertanyaan tentang License,version
3.9. Menerapkan  Menerapkan  Energi listrik secara aktif dan mandiri tentang pengukuran 1.0.
pengukuran arus dan perhitungan teori  Osiloscop pengukuran besaran-besaran listrik. besaran-besaran To view a copy
tegangan listrik rangkaian dengan Mengeksplorasi : listrik. 15JP of this license,
4.9. Melakukan pengukuran praktek Mengumpulkan data yang Tes: visithttp://creati
arus dan tegangan dipertanyakan dan menentukan sumber Tes lisan, tertulis, vecommons.org
listrik (melalui benda konkrit, dokumen, buku, dan praktek terkait /licenses
3.10. Menerapkan eksperimen) untuk menjawab dengan: Cooper, W D.
pengukuran daya, pertanyaan yang diajukan tentang : pengukuran Trans. Sahat
energi, dan faktor daya pengukuran besaran-besaran listrik. besaran-besaran Pakpahan .
4.10. Melakukan listrik. 15 JP (1985).
Mengasosiasi :
pengukuran daya, Instrumentasi
Mengkatagorikan data dan Elektronik dan
energi dan faktor daya Portofolio:
menentukan hubungannya, Teknik
3.11. Menerapkan Laporan
selanjutnyanya disimpulkan dengan Pengukuran.
pengukuran besaran penyelesaian tugas
urutan dari yang sederhana sampai Jakarta :
listrik dengan osiloskop Tugas:
pada yang lebih kompleks terkait Penerbit
4.11. Melakukan pengukuran
pengukuran besaran-besaran listrik. Erlangga.
pengukuran besaran besaran-besaran
listrik dengan osiloskop Mengkomunikasikan : Menyampaikan listrik. David, A.D,
hasil konseptualisasi tentang: 15 JP (1994),
pengukuran besaran-besaran listrik. Electronic
instrumentation
and
Measurements,
Prentice Hall,
New Jersey
Errest O.
Doebelin.
(1983).
Measurement
System.
Application and
Design
Singapore : Mc
Graw – Hill
International
Book.
Joseph
AEdminister,
(2203),Electric
Circuit, New
York, Mc Graw
Hill
Soedjana, S.,
Nishino, O.
(1976).
Pengukuran dan
Alat-alat Ukur
Listrik.Jakarta :
PT. Pradnya
Paramita
Sri
Waluyanti,Dkk.,
Alat Ukur dan
Teknik
Pengukuran,
Jilid I, untuk
SMK
Theraja, B.L.,
(1986),
Electrical
technology, Ram
Nagar, New
Delhi
3.12. Menerapkan hukum-  Penerapan hukum-  Pengertian Mengamati: Kinerja: 15 JP  Buku Rangkaian
hukum rangkaian listrik hukum rangakaian arus bolak Mengamati arus dan tegangan Pengamatan sikap Listrik, Schaum
arus bolakbalik listrik arus bolakbalik balik sinusoida, respon elemen pasif, kerja dan kegiatan Series , Yosep Ed
4.12. Menggunakan  Mengenal ,  Bentuk rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC, praktek penerapan Minister
hukum-hukum menyederhanakan, gelombang resonansi, Daya dan faktor daya, dan hukum pada  Buku Rangkaian
rangkaian listrik arus menghitung, arus bolk sistem tiga fasa. rangkaian listrik Listrik, William
bolakbalik memahami balik Menanya : arus bolakbalik Hayt
rangkaian sesuai  Pembangkit Mengkondisikan situasi belajar untuk  Buku referensi
rumus arus bolak membiasakan mengajukan Tes: dan artikel yang
balik pertanyaan secara aktif dan mandiri Tes tertulis hukum sesuai
 Pergeseran tentang : Mengamati arus dan rangkaian listrik
fase tegangan sinusoida, respon elemen arus bolakbalik
Harga-harga pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC,
arus bolak resonansi, Daya dan faktor daya, dan Tugas:
balik sistem tiga fasa. Internet hukum
Mengeksplorasi : pada rangkaian
listrik arus
Mengumpulkan data yang
bolakbalik
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
Portofolio:
menjawab pertanyaan yang diajukan
Laporan kegiatan
tentang : Mengamati arus dan
belajar secara
tegangan sinusoida, respon elemen
tertulis dan
pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC,
presentasi hasil
resonansi, Daya dan faktor daya, dan
kegiatan belajar
sistem tiga fasa.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan : Mengamati arus dan
tegangan sinusoida, respon elemen
pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC,
resonansi, Daya dan faktor daya, dan
sistem tiga fasa.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang: Mengamati arus dan
tegangan sinusoida, respon elemen
pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC,
resonansi, Daya dan faktor daya, dan
sistem tiga fasa.
3.13. Menerapkan hukum- Kemagnetan dapat Rangkaian Mengamati : Kinerja: 10 JP  Modul PKDLE 1-
hukum dan fenomena dikenal, dipahami serta magnet Pemakaian penerapkan hukum- Pengamatan sikap 8
rangkaian Kemagnitan diketahui kegunaaanya Induksi hukum dan fenomena rangkaian kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
4.13. Menggunakan pada bidang listrik elektromagnet Kemagnitan praktek kemagnitan Listrik, Schaum
hukum-hukum  Rangkaian Menanya : Series , Yosep Ed
rangkaian kemagnitan kemagnetan Tes: Minister
Mengkondisikan situasi belajar untuk
- induktansi Tes tertulis  Buku Rangkaian
membiasakan mengajukan
pengetahuan daya Listrik, William
pertanyaan secara aktif dan mandiri
- induktansi dan energy listrik Hayt
tentang: kemagnetan
Buku referensi
Mengeksplorasi : Tugas: dan artikel yang
Mengumpulkan data yang Internet tentang sesuai
dipertanyakan dan menentukan kemagnetan Peraturan
sumber (melalui benda konkrit, Umum Instalasi
dokumen, buku, eksperimen) untuk Portofolio: Listrik (PUIL)
menjawab pertanyaan yang diajukan Laporan kegiatan Tahun 2000,
tentang : kemagnetan belajar secara Jakarta : LIPI
Mengasosiasi : tertulis dan John B
presentasi hasil Robertson.
Mengkatagorikan data dan kegiatan belajar (1995).
menentukan hubungannya, Keterampilan
selanjutnyanya disimpulkan dengan Teknik Listrik
urutan dari yang sederhana sampai Praktis.
pada yang lebih kompleks terkait Bandung :
dengan :kemagnetan Penerbit YRAMA
Mengkomunikasikan : WIDYA.
Syam Hardi.
Menyampaikan hasil konseptualisasi
(1985). Listrik
tentang: kemagnetan secara lisan dan
Elektronika
tulisan
Rumah Tangga.
Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.
Setiawan dan
Van Harten.
(1985). Instalasi
Listrik Arus Kuat
I. Bandung :
Penerbit Bina
Aksara.

3.14. Menganalisis Mendiskripsikan  Teori sem Mengamati : Kinerja: 10 JP  Modul PKDLE 1-


spesifikasi piranti- piranti-piranti ikonduktor Pengamatan sikap 8
 PN Junction (diode)
piranti elektronika daya elektronika daya dalam  PN Junction kerja dan kegiatan  Buku Rangkaian
 BJT (transistor, IGBT)
dalam rangkaian rangkaian elektronik (diode) praktek Listrik, Schaum
elektronik Menggunakan piranti-  BJT  Thyristor (SCR, TRIAC) menggunakan Series , Yosep Ed
4.14. Memeriksa piranti elektronika daya (transistor, piranti elektronik Minister
 Rangkaian terintegrasi (IC)
spesifikasi piranti- dalam rangkaian listrik. IGBT) dan rangkaian  Buku Rangkaian
 Operational Amplifier
piranti elektronika daya  Thyristor digital dasar Listrik, William
(SCR, TRIAC)  Rangkaian penyearahan (Half wave Hayt
dalam rangkaian listrik Mendeskripsikan
rectifier, full wave rectifier) Tes: Buku referensi
rangkaian digital dasar  Rangkaian
Menggunakan terintegrasi  Gerbang digital Tes tertulis dan artikel yang
rangkaian digital dasar (IC)  Rangkaian digital mencakupi prinsip sesuai
 Operational dan penggunaan Peraturan
Menanya :
Amplifier piranti elektronik Umum Instalasi
Mengkondisikan situasi belajar untuk
 Rangkaian dan rangkaian Listrik (PUIL)
membiasakan mengajukan
penyearahan digital dasar Tahun 2000,
pertanyaan secara aktif dan mandiri
(Half wave Jakarta : LIPI
tentang : PN Junction (diode), BJT
rectifier, full Tugas: John B
(transistor, IGBT), Thyristor (SCR,
wave Perakitan rangkaian Robertson.
TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC),
rectifier) kontrol elektronik (1995).
Operational Amplifier, Rangkaian
 Sistem dan rangkaian Keterampilan
penyearahan (Half wave rectifier, full
bilangan digital dasar Teknik Listrik
wave rectifier). Gerbang dan
 Gerbang Praktis.
rangkaian digital dasar.
digital Portofolio: Bandung :
Mengeksplorasi : Laporan kegiatan Penerbit YRAMA
-AND
-OR Mengumpulkan data yang belajar secara WIDYA.
-Not dipertanyakan dan menentukan tertulis dan Syam Hardi.
 Rangkaian sumber (melalui benda konkrit, presentasi hasil (1985). Listrik
Dasar digital dokumen, buku, eksperimen) untuk kegiatan belajar Elektronika
-NOR menjawab pertanyaan yang diajukan Rumah Tangga.
-NAND tentang : PN Junction (diode), BJT Bandung :
-XOR (transistor, IGBT), Thyristor (SCR, Penerbit Bina
-Flip-flop TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC), Aksara.
-Register Operational Amplifier, Rangkaian Setiawan dan
penyearahan (Half wave rectifier, full Van Harten.
wave rectifier), gerbang digital dan (1985). Instalasi
rangkaian digital Listrik Arus Kuat
Mengasosiasi : I. Bandung :
Penerbit Bina
Mengkatagorikan data dan
Aksara.
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan : PN Junction (diode), BJT
(transistor, IGBT), Thyristor (SCR,
TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC),
Operational Amplifier, Rangkaian
penyearahan (Half wave rectifier, full
wave rectifier). Gerbang digital dan
rangkaian digital
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang: PN Junction (diode), BJT
(transistor, IGBT), Thyristor (SCR,
TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC),
Operational Amplifier, Rangkaian
penyearahan (Half wave rectifier, full
wave rectifier) , gerbang dan
rangkaian digital dasar secara lesan
dan tertulis.

Purworejo, 24 Mei 2019


Mengesahkan:
Waka Kurikulum Guru Mapel

Sugeng Wibowo, S.T Dwiningsih


Mengetahui:
Kepala Sekolah

Drs. Amat Rosidi


01. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.1. Menerapkan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial
listrik)
4.1. Menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan
potensial listrik)

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1. Mendiskripsikan arus listrik dan arus elektron
4.2. Menseketsa arus listrik dan arus elektron
D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menerapkan serta menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus
listrik dan potensial listrik) diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menerapkan serta menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus
listrik dan potensial listrik) dibidangketenagalistrikan berdasarkan fungsi dan cara
penggunaan dengan benar.
2. Menerapkan serta menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus
listrik dan potensial listrik) dengan lingkungan hidup di area kerja instalasi
kelistrikan secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
1. Arus listrik dan arus elektron
2. Muatan Listrik
3. Definisi Arus

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami menerapkan serta menggunakan konsep listrik
dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)
bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana menerapkan serta menggunakan konsep listrik
dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)
sesuai fungsi dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memperluas penerapan serta menggunakan
konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan
potensial listrik) sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Peserta didik diminta untuk mengamati : 5 menit
Mengamati gejala fisik arus, resistan, dan tegangan listrik
dalam rangkaian listrik serta daya dan energi listrik yang
ada di bengkel /workshop gambar/video animasi
rangkaian
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang
elemen pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian
listrik arus searah
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : elemen pasif dan elemen aktif serta parameter
rangkaian listrik arus searah
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : elemen pasif dan elemen aktif serta parameter
rangkaian listrik arus searah
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: elemen
pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian listrik
arus searah secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang elemen pasif dan 15 menit


elemen aktif serta parameter rangkaian listrik arus searah
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai elemen
pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian listrik arus
searah
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai
elemen pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian
listrik arus searah
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek elemen pasif dan elemen
aktif serta parameter rangkaian listrik arus searah
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: elemen pasif dan elemen aktif
serta parameter rangkaian listrik arus searah
3. Portofolio : Laporan dan presentasi hasil kegiatan belajar
4. Tugas : Menerapkan serta menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala
fisik arus listrik dan potensial listrik)
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
Menerapkan serta menggunakan dan saat
konsep listrik dan elektronika (gejala diskusi
fisik arus listrik dan potensial listrik)
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Menerapkan serta menggunakan tugas
konsep listrik dan elektronika individu dan
(gejala fisik arus listrik dan potensial kelompok
listrik)
b. Menjelaskan kembali penggunaan
konsep listrik dan elektronika (gejala
fisik arus listrik dan potensial listrik)
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil menerapkan konsep listrik dan tugas
elektronika (gejala fisik arus listrik dan individu dan
potensial listrik) saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 24 Mei 2019

Mengesahkan:
Kepala Sekolah Guru Mapel

Drs. Amat Rosidi Dwiningsih


02. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.2. Menganalisis bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
4.2. Memeriksa bahan-bahan listrik

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Mendeskripsikan bahan-bahan listrik
2. Menggunakan bahan-bahan listrik

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menganalisis bahan-bahan komponen listrik dan elektronika diharapkan siswa
terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam
menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta
dapat:
1. Memeriksa bahan-bahan listrik dibidangketenagalistrikan berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan dengan benar.
2. Menggunakan bahan-bahan listrik dan elektronka dengan lingkungan hidup di
area kerja instalasi kelistrikan secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
Bahan-bahan Listrik
1. Konduktor
2. Isolator
3. Bahan semi konduktor

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
penggunaan bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
sesuai fungsi dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memperluas penerapan bahan-bahan
komponen listrik dan elektronika) sesuai prosedur.
Inti 1. Mengamati : X4
Mengamati bahan-bahan komponen listrik dan elektronika 5 menit
2. Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang
bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
3. Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
4. Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan
: bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
5. Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: bahan-bahan
komponen listrik dan elektronika secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang bahan-bahan 16 menit


komponen listrik dan elektronika
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai bahan-
bahan komponen listrik dan elektronika
3. Guru memberikan tugas PR bahan-bahan komponen listrik
dan elektronika
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamata sikap kerja dan kegiatan praktek di dalam laboratorium
tentang rangkaian analisis bahan komponen listrik dan elektronika
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: bahan-bahan komponen listrik
dan elektronika
3. Portofolio : Laporan dan presentasi hasil kegiatan belajar
4. Tugas : Menerapkan bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
5. Prosedur penilaian

No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian Waktu


Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
bahan-bahan komponen listrik dan dan saat
elektronika diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian
a. Menerapkan bahan-bahan komponen tugas
listrik dan elektronika individu dan
b. Menjelaskan bahan-bahan kelompok
komponen listrik dan elektronika
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melaksanakan bahan-bahan tugas
komponen listrik dan elektronika individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 24 Mei 2019


Mengesahkan:
Guru Mapel

H. Munawir, S.Pd., M.Pd


Dwiningsih

03. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
3.3. Menganalisis sifat elemen pasif rangkaian listrik arus searah dan rangkaian
peralihan
4.3. Memeriksa sifat komponen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan
rangkaian peralihan

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


 Mendeskripsikan elemen pasif rangkaian listrik arus searah dan dalam rangkaian
peralihan
 Menggunakan elemen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian
peralihan

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran 2.
Menggunakan elemen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian
peralihandiharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. alisis sifat elemen pasif rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan
dibidangketenagalistrikan berdasarkan fungsi dan cara penggunaan dengan
benar.
2. Menggunakan elemen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian
peralihan di area kerja instalasi kelistrikan secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
Analisis elemen pasif :
1. Resistor
2. Capasitor
3. Induktor
4. Jenis-jenis resistor
5. Kode warna resisitor
6. Jenis-jenis kapasitor
7. Kode angka dan huruf pada kapasitor
8. Kode warna pada kapasitor

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami alisis sifat elemen pasif rangkaian listrik arus
searah dan rangkaian peralihan bidang ketenagalistrikan
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan alisis sifat elemen
pasif rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan
sesuai fungsi dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memperluas penerapan bahan-bahan
komponen listrik dan elektronika) sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati : X4
Mengamati bahan-bahan komponen listrik dan elektronika 5 menit
2. Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang
bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
3. Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
4. Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan
: bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
5. Mengkomunikasikan : Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang: bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang bahan-bahan 17 menit


komponen listrik dan elektronika
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai bahan-
bahan komponen listrik dan elektronika
3. Guru memberikan tugas PR bahan-bahan komponen listrik
dan elektronika
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : tentang pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek di dalam
laboratorium tentang komponen pasif
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: pengamatan sikap kerja dan
kegiatan praktek di dalam laboratorium tentang komponen pasif
3. Portofolio : Laporan dan presentasi hasil kegiatan belajar
4. Tugas : Menerapkan bahan-bahan komponen listrik dan elektronika
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
bahan-bahan komponen listrik dan dan saat
elektronika diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. menganalisis sifat elemen pasif tugas
rangkaian listrik arus searah dan individu dan
rangkaian peralihan kelompok
b.
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melaksanakan b alisis sifat elemen tugas
pasif rangkaian listrik arus searah dan individu dan
rangkaian peralihan saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung : Penerbit
YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah

H. Munawir, S.Pd., M.Pd


04. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.4. Menganalisis teorema rangkaian listrik arus searah
4.4. Memeriksa rangkaian listrik arus searah

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Menyimpulkan pengertian arus DC
2. Mengenal , menyederhanakan, menghitung, memahami rangkaian
3. Menerapkan perhitungan teori rangkaian dengan praktek
4. Melakukan pekerjaan pemeriksaan rangkaian listrik arus searah dengan tepat,
cepat sesuai dengan teori perhitungan

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menerapkan rangkaian listrik arus searah terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menganalisis teorema rangkaian listrik arus searah dibidangketenagalistrikan
berdasarkan fungsi dan cara penggunaan dengan benar.
2. Menerapkan serta menggunakan rangkaian listrik arus searah dengan
lingkungan hidup di area kerja instalasi kelistrikan secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
 Arus listrik dan penghantar
 Hukum ohm dan Hukum Kirchoff
 Rangkaian Resisitor seri, paralel, campuran
 Resistansi dan resistifitas
 Reduksi rangkaian
 Tegangan dan Daya listrik
 Teori Superposisi, Teori Thevenin dan Norton
 Jembatan Wheatstone
F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang rangkaian listrik arus
searah
3. bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana Memeriksa rangkaian listrik arus searah sesuai
fungsi dan prosedur penggunaan.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memperluas penerapan Memeriksa rangkaian
listrik arus searah sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Mengamati teorema rangkaian listrik arus searah 5 menit
2. Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri teorema
rangkaian listrik arus searah
3. Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : teorema rangkaian listrik arus searah
4. Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan
teorema rangkaian listrik arus searah
5. Mengkomunikasikan : Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang: teorema rangkaian listrik arus searah

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang elemen pasif dan 18 menit


elemen aktif serta parameter rangkaian listrik arus searah
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai elemen
pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian listrik arus
searah
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai
elemen pasif dan elemen aktif serta parameter rangkaian
listrik arus searah
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek elemen pasif dan elemen
aktif serta parameter rangkaian listrik arus searah
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: elemen pasif dan elemen aktif
serta parameter rangkaian listrik arus searah
3. Portofolio : Laporan dan presentasi hasil kegiatan belajar
4. Tugas : Menerapkan serta menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala
fisik arus listrik dan potensial listrik)
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
Menerapkan serta menggunakan dan saat
konsep listrik dan elektronika (gejala diskusi
fisik arus listrik dan potensial listrik)
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Menerapkan serta menggunakan tugas
rangkaian listrik arus searah individu dan
b. Menjelaskan kembali penggunaan kelompok
konsep listrik dan elektronika (gejala
fisik arus listrik dan potensial listrik)
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melaksanakan rangkaian listrik tugas
arus searah individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung :
Penerbit Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah

H. Munawir, S.Pd., M.Pd


05. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)
A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.5. Menganalisis sifat elemen aktif
4.5. Memeriksa sifat komponen aktif

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Mendeskripsikan elemen aktif rangkaian listrik arus searah dan dalam rangkaian
peralihan sesuai prosedur
2. Menggunakan elemen aktif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian
peralihan sesuai penggunaannya.

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menganalisa dan memeriksa sifat komponen aktif diharapkan siswa terlibat aktif
dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menggunakan sifat komponen aktif dibidang ketenagalistrikan berdasarkan fungsi
dan cara penggunaan dengan benar.
2. Menerapkan sifat komponen aktif dengan lingkungan hidup di area secara tepat
dan kreatif.
E. Materi Pembelajaran
Analisa elemen aktif:
 Dioda
 Transistor
 IC
 Tabung elektron

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami menganalisa dan memeriksa sifat elemen aktif
bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana memahami menganalisa dan memeriksa sifat
elemen aktif sesuai fungsi dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami menganalisa dan memeriksa sifat
elemen aktif sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Peserta didik diminta untuk mengamati : 5 menit
Mengamati elemen aktif yaitu : Dioda,Transistor, IC,Tabung
electron
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
3. Mengeksplorasi
Mengump Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang : Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang:
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron secara lisan dan
tulisan
Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang elemen pasif dan 19 menit
elemen aktif serta parameter rangkaian listrik arus searah
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai
Menggunakan elemen aktif dalam rangkaian listrik arus
searah dan rangkaian peralihan
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai
Menggunakan elemen aktif dalam rangkaian listrik arus
searah dan rangkaian peralihan
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek di dalam laboratorium
tentang Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: Dioda,Transistor, IC,Tabung
electron
3. Portofolio : Laporan Laporan penyelesaian tugas
4. Tugas: Memeriksa Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
Memeriksa Dioda,Transistor, dan saat
IC,Tabung electron diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Memeriksa Dioda,Transistor, tugas
IC,Tabung electron individu dan
b. Menjelaskan kembali Memeriksa kelompok
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melaksanakan memeriksa tugas
Dioda,Transistor, IC,Tabung electron individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah
H. Munawir, S.Pd., M.Pd
06. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.6. Menganalisis daya dan energi listrik
4.6. Memeriksa daya dan energi listrik

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.6. Analisa daya dan energi listrik sesuai PUIL 2000
4.6. Pemeriksaan daya dan energi listrik dilakukan dengan sesuai prosedur

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menganalisa dan memeriksa daya dan energy listrik diharapkan siswa terlibat aktif
dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menganalisa daya dan energy dengan benar.
2. Memeriksa daya dan energi listrik area secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
 Standar daya listrik diIndonesia
 Tabel daya listrik
 Macam-macam jenis energi listrik
- watt meter,
- cosphimeter,
- kWhmeter,

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang pemeriksaan daya dan
energy listrik bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan
sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana pemeriksaan daya dan energy listrik bidang
sesuai fungsi dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami menganalisa dan pemeriksaan
daya dan energy listrik bidang sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Peserta didik diminta untuk mengamati : 5 menit
Pemakaian energi listrik disekitar kita
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang:
daya dan energy listrik
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : daya dan energy listrik
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : daya dan energy listrik
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: daya dan
energy listrik secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang daya dan energy 20 menit


listrik
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai daya
dan energy listrik
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai daya
dan energy listrik
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek analisa daya dan energy
listrik
2. Tes : Tes lisan, tertulis, pengetahuan daya dan energy listrik
3. Portofolio : Laporan Laporan penyelesaian tugas
4. Tugas: Internet tentang daya dan energy listrik
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
analisa daya dan energy listrik sesuai dan saat
PUIL 2000 diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian
a. Memahami standar daya dan energy tugas
listrik di Indonesia individu dan
b. Memeriksa daya dan energy listrik kelompok
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil memeriksa daya dan energy tugas
listrik diIndonesia sesuai PUIL 2000 individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah
H. Munawir, S.Pd., M.Pd

07. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.7. Menentukan peralatan ukur listrik untuk mengukur besaran listrik.
4.7. Menggunakan peralatan ukur listrik untuk mengukur besaran listrik

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


Memilih dan menggunakan alat ukur untuk mengukur besaran listrik sesuai SOP

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran Memilih
dan menggunakan alat ukur untuk mengukur besaran listrik sesuai SOP diharapkan
siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam
menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta
dapat:
1. Menentukan peralatan ukur dengan benar.
2. Menggunakan alat ukur secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
Simbol-simbol alat ukur listrik
 Prinsip alat ukur:
- besi putar,
- kumparan putar,
- elektrodimamis,
- feraris (induksi),
- lidah getar,
- Alat ukur digital
 Jenis alat ukur:
- ampermeter,
- voltmeter,
- watt meter,
- cosphimeter,
- kWhmeter,
- ohmmeter,
- oskiloskop,
- Jembatan wheatsone,
- LCRmeter
 Pengukuran besaran listrik:
- arus,
- tegangan,
- hambatan,
- frekuensi,
- daya,
- faktor daya, dan
- energi listrik

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang memilih peralatan
ukur listrik untuk mengukur besaran listrik bidang
ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana menentukan peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik sesuai fungsi dan prosedur
penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Peserta didik diminta untuk mengamati : 5 menit
 simbol dan konstruksi alat-alat ukur listrik
 jenis-jenis alat ukur listrik
 rangkaian pengukuran besaran listrik
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang:
simbol dan konstruksi alat-alat ukur listrik, jenis-jenis alat
ukur listrik, dan pengukuran besaran listrik.
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : simbol dan konstruksi alat-alat ukur listrik, jenis-
jenis alat ukur listrik, dan pengukuran besaran listrik
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : simbol dan konstruksi alat-alat ukur listrik, jenis-
jenis alat ukur listrik, dan pengukuran besaran listrik
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: simbol dan
konstruksi alat-alat ukur listrik, jenis-jenis alat ukur listrik,
dan pengukuran besaran listrik secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang alat ukur listrik 21 menit


2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai
memilih dan menggunakan alat ukur listrik
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal alat ukur listrik
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek analisa praktek
menggunakan alat ukur listrik
2. Tes : Tes lisan, tertulis, mencakupi prinsip dan penggunaaan alat ukur listrik
3. Portofolio : Laporan kegiatan belajar secara tertulis dan presentasi hasil kegiatan
belajar
4. Tugas: Pengukuran besaran listrik
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
memilih alat ukur untuk mengukur dan saat
besaran listrik diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Memahami penggunaan alat ukur tugas
listrik individu dan
b. Menjelakan penggunaan alat ukur kelompok
listrik sesuai dengan SOP
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil menggunakan alat ukur listrik tugas
sesuai penggunaannya individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet
Purworejo, 10 Juli 2018
Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah
H. Munawir, S.Pd., M.Pd

08. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.8. Menerapkan pengukuran tahanan (resistan) listrik
4.8. Melakukan pengukuran tahanan (resistan) listrik
3.9. Menerapkan pengukuran arus dan tegangan listrik
4.9. Melakukan pengukuran arus dan tegangan listrik
3.10. Menerapkan pengukuran daya, energi, dan faktor daya
4.10. Melakukan pengukuran daya, energi dan faktor daya
3.11. Menerapkan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop
4.11. Melakukan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


 Melaksanakan pengukuran besaran-besaran listrik dengan berpedoman pada
rumus-rumus perhitungannya.
 Menerapkan perhitungan teori rangkaian dengan praktek

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
engukuran besaran-besaran listrik dengan berpedoman pada rumus-rumus
perhitungannya sesuai SOP diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menerapkan pengukuran besaran-besaran listrik dengan benar
2. Melakukan atau menggunakan alat ukur secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
 Tahanan
 Arus listrik
 Tegangan listrik
 Daya listrik
 Faktor daya
 Energi listrik
 Osiloscop

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang memilih menerapkan
pengukuran besaran-besaran listrik dengan benar bidang
ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana menentukan peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik sesuai fungsi dan prosedur
penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik sesuai prosedur.
Inti 1. Mengamati X4
Peserta didik diminta untuk mengamati : 5 menit
 Mengamati pengukuran besaran-besaran listrik
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang:
pengukuran besaran- besaran listrik.
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : pengukuran besaran-besaran listrik
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : pengukuran besaran-besaran listrik
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: pengukuran
besaran-besaran listrik secara lisan dan tulisan
Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang pengukuran besaran- 22 menit
besaran listrik
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai
pengukuran besaran-besaran listrik
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal pengukuran
besaran-besaran listrik
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek di dalam laboratorium
tentang pengukuran besaran-besaran listrik.
2. Tes : Tes lisan, tertulis, dan praktek terkait dengan: pengukuran besaran-besaran
listrik.
3. Portofolio : Laporan penyelesaian tugas
4. Tugas: Pengukuran besaran-besaran listrik
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
pelaksanaan pengukuran besaran- dan saat
besaran listrik diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Memahami pengukuran besaran- tugas
besaran listrik individu dan
b. Menjelaskan pengukuran besaran- kelompok
besaran listrik sesuai dengan SOP
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melakukan praktek tugas
pengukuran besaran-besaran listrik. individu dan
saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet
Purworejo, 10 Juli 2018
Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah

09. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.12. Menerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak balik
4.12. Menggunakan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak balik

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


 Penerapan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak balik
 Mengenal , menyederhanakan, menghitung, memahami rangkaian sesuai rumus

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam nerapkan hukum-hukum
rangkaian listrik arus bolak balik diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Menerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak balik dengan benar
2. Mengenal , menyederhanakan, menghitung, memahami rangkaian sesuai rumus
ukur secara tepat dan kreatif.

E. Materi Pembelajaran
 Pengertian arus bolak balik
 Bentuk gelombang arus bolk balik
 Pembangkit arus bolak balik
 Pergeseran fase
 Harga-harga arus bolak balik
F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang menerapkan hukum-
hukum rangkaian listrik arus bolak balik dengan benar
bidang ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana enerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus
bolak balik
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu enerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus
bolak balik sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Mengamati arus dan tegangan sinusoida, respon elemen 5 menit
pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC, resonansi, Daya
dan faktor daya, dan sistem tiga fasa.
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang :
Mengamati arus dan tegangan sinusoida, respon elemen
pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC, resonansi, Daya
dan faktor daya, dan sistem tiga fasa.
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang : Mengamati arus dan tegangan
sinusoida, respon elemen pasif, rangkaian seri/parlel RL,
RC, RLC, resonansi, Daya dan faktor daya, dan sistem tiga
fasa.
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : Mengamati arus dan tegangan sinusoida, respon
elemen pasif, rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC, resonansi,
Daya dan faktor daya, dan sistem tiga fasa.
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: Mengamati
arus dan tegangan sinusoida, respon elemen pasif,
rangkaian seri/parlel RL, RC, RLC, resonansi, Daya dan
faktor daya, dan sistem tiga fasa.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang hukum-hukum 23 menit


rangkaian listrik arus bolak balik
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai hukum-
hukum rangkaian listrik arus bolak balik
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal pengukuran
besaran-besaran listrik
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek penerapan hukum pada
rangkaian listrik arus bolakbalik
2. Tes : Tes lisan, tertulis hukum rangkaian listrik arus bolak balik
3. Portofolio : Laporan kegiatan belajar secara tertulis dan presentasi hasil kegiatan
belajar.
4. Tugas: Internet hukum pada rangkaian listrik arus bolak balik
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
pelaksanaan hukum rangkaian listrik dan saat
arus bolak balik diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian
a. Memahami penerapan hokum tugas
rangkaian listrik arus bolak balik individu dan
b. Menjelaskan hukum rangkaian listrik kelompok
arus bolak balik sesuai dengan SOP
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melakukan perhitungan tugas
rangkaian listrik dengan menggunakan individu dan
hukum rangkaian arus bolak balik saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah

H. Munawir, S.Pd., M.Pd


10. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMK Institut Indonesia KUtoarjo
Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.13. Menerapkan hukum-hukum dan fenomena rangkaian Kemagnitan
4.13. Menggunakan hukum-hukum rangkaian kemagnitan

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


Kemagnetan dapat dikenal, dipahami serta diketahui kegunaaanya pada bidang listrik

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
Kemagnetan dapat dikenal, dipahami serta diketahui kegunaaanya pada bidang listrik
diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik,
serta dapat:
 Menerapkan hukum-hukum rangkaian kemagnitan listrik dengan benar
 Kemagnetan dapat dikenal, dipahami serta diketahui kegunaaanya pada bidang
listrik

E. Materi Pembelajaran
 Rangkaian magnet
 Induksi elektromagnet
 Rangkaian kemagnetan
 Induktansi

F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang hukum-hukum dan
fenomena rangkaian Kemagnitan dengan benar bidang
ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah hukum-
hukum dan fenomena rangkaian Kemagnitan sesuai fungsi
dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami peralatan ukur listrik untuk
mengukur besaran listrik sesuai prosedur.

Inti 1. Mengamati X4
Pemakaian penerapkan hukum-hukum dan fenomena 5 menit
rangkaian Kemagnitan
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang:
kemagnetan
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : kemagnetan
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan :kemagnetan
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: kemagnetan
secara lisan dan tulisan

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang Menyampaikan hasil 24 menit


konseptualisasi tentang: kemagnetan secara lisan dan
tulisan
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: kemagnetan
secara lisan dan tulisan
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal Menyampaikan
hasil konseptualisasi tentang: kemagnetan secara lisan dan
tulisan
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek kemagnitan
2. Tes : Tes tertulis pengetahuan kemagnetan secara lisan dan tulisan
3. Portofolio : Laporan penyelesaian tugas
4. Tugas: Pengukuran besaran-besaran listrik
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
pelaksanaan hukum-hukum dan dan saat
fenomena rangkaian Kemagnitan diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Memahami hukum-hukum dan tugas
fenomena rangkaian Kemagnitan individu dan
b. Menjelaskan hukum-hukum dan kelompok
fenomena rangkaian Kemagnitan
sesuai dengan SOP
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melakukan praktek hukum- tugas
hukum dan fenomena rangkaian individu dan
Kemagnitan saat di dalam
kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet

Purworejo, 10 Juli 2018


Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah
H. Munawir, S.Pd., M.Pd

11. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Institut Indonesia Kutoarjo


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Kelas / Semester :X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.14. Menganalisis spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian
elektronik
4.14. Memeriksa spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian listrik

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


 Mendiskripsikan piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik
 Menggunakan piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian listrik.
 Mendeskripsikan rangkaian digital dasar
 Menggunakan rangkaian digital dasar

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
menganalisis spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik
dipahami serta diketahui kegunaaanya pada bidang listrik diharapkan siswa terlibat
aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
 Menganalisis spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian
elektronik
 Memeriksa spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik

E. Materi Pembelajaran
 Teori semi konduktor
 PN Junction (diode)
 BJT (transistor, IGBT)
 Thyristor (SCR, TRIAC)
 Rangkaian terintegrasi (IC)
 Operational Amplifier
 Rangkaian penyearahan (Half wave rectifier, full wave rectifier)
 Sistem bilangan
 Gerbang digital
- AND
- OR
- Not
 Rangkaian Dasar digital
- NOR
- NAND
- XOR
- Flip-flop
- Register
F. Strategi / Metode/ Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific).
Pembelajaran koperatif(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning)

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke ………….
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan Guru memberikan motivasi 15 menit
serta informasi mengenai materi yang akan disampaikan.
2. Guru memberikan gambaran tentang spesifikasi piranti-
piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik bidang
ketenagalistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa menganalisis spesifikasi piranti-piranti
elektronika daya dalam rangkaian elektronik sesuai fungsi
dan prosedur penggunaan.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu menganalisis spesifikasi piranti-piranti
elektronika daya dalam rangkaian elektronik

Inti 1. Mengamati X4
 PN Junction (diode) 5 menit
 BJT (transistor, IGBT)
 Thyristor (SCR, TRIAC)
 Rangkaian terintegrasi (IC)
 Operational Amplifier
 Rangkaian penyearahan (Half wave rectifier, full wave
rectifier)
 Gerbang digital
 Rangkaian digital
2. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang :
PN Junction (diode), BJT (transistor, IGBT), Thyristor (SCR,
TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC), Operational Amplifier,
Rangkaian penyearahan (Half wave rectifier, full wave
rectifier). Gerbang dan rangkaian digital dasar.
3. Mengeksplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang : PN Junction (diode), BJT (transistor, IGBT),
Thyristor (SCR, TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC),
Operational Amplifier, Rangkaian penyearahan (Half wave
rectifier, full wave rectifier), gerbang digital dan rangkaian
digital
4. Mengasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan : PN Junction (diode), BJT (transistor, IGBT),
Thyristor (SCR, TRIAC), Rangkaian terintegrasi (IC),
Operational Amplifier, Rangkaian penyearahan (Half wave
rectifier, full wave rectifier). Gerbang digital dan rangkaian
digital
5. Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: PN Junction
(diode), BJT (transistor, IGBT), Thyristor (SCR, TRIAC),
Rangkaian terintegrasi (IC), Operational Amplifier,
Rangkaian penyearahan (Half wave rectifier, full wave
rectifier) , gerbang dan rangkaian digital dasar secara
lesan dan tertulis.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang spesifikasi piranti- 25 menit


piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik secara
lisan dan tulisan
2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan
apa yang telah dipelajari dan disimpulkan mengenai
spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian
elektronik secara lisan dan tulisan
3. Guru memberikan tugas PR beberapa soal spesifikasi
piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik
secara lisan dan tulisan
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kinerja : Pengamatan sikap kerja dan kegiatan praktek menggunakan piranti
elektronik dan rangkaian digital dasar
2. Tes : Tes tertulis mencakupi prinsip dan penggunaan piranti elektronik dan
rangkaian digital dasar
3. Portofolio : Laporan kegiatan belajar secara tertulis dan presentasi hasil kegiatan
belajar
4. Tugas: Perakitan rangkaian kontrol elektronik dan rangkaian digital dasar
5. Prosedur penilaian

Waktu
No. Aspek Yang Dinilai Teknik Penilaian
Penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran pembelajaran
spesifikasi piranti-piranti elektronika dan saat
daya dalam rangkaian elektronik diskusi
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.

2 Pengetahuan Pengamatan dan Tes Penyelesaian


a. Memahami spesifikasi piranti-piranti tugas individu
elektronika daya dalam rangkaian dan kelompok
elektronik
b. Menjelaskan spesifikasi piranti-piranti
elektronika daya dalam rangkaian
elektronik sesuai dengan SOP
3 Ketrampilan Pengamatan Penyelesaian
Terampil melakukan praktek spesifikasi tugas individu
piranti-piranti elektronika daya dalam dan saat di
rangkaian elektronik dalam kelas

I. Alat / Media / Sumber Pembelajaran


1. Buku Rangkaian Listrik, Schaum Series , Yosep Ed Minister
2. Buku Rangkaian Listrik, William Hayt
3. Buku referensi dan artikel yang sesuai Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
Tahun 2000, Jakarta : LIPI
4. John B Robertson. (1995). Keterampilan Teknik Listrik Praktis. Bandung :
Penerbit YRAMA WIDYA.
5. Syam Hardi. (1985). Listrik Elektronika Rumah Tangga. Bandung : Penerbit Bina
Aksara.
6. Setiawan dan Van Harten. (1985). Instalasi Listrik Arus Kuat I. Bandung : Penerbit
Bina Aksara.
7. BSE
8. Internet
Purworejo, 10 Juli 2018
Mengesahkan:
Guru Mapel

Dwiningsih
Kepala Sekolah

H. Munawir, S.Pd., M.Pd

Anda mungkin juga menyukai