Tor Opor 2023 (Ad-Ma)

SATUAN SISWA PELAJAR DAN MAHASISWA
PEMUDA PANCASILA
KOMISARIAT UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
Perumahan Taman Banjar Agung Indah No.12 Serang-Banten
: 081382100224 / 085213753485 : www.sapmappkom-untirta.blogspot.co.id
INDEPENDENT
Serang, 29 September 2023
No : 040/F2/PAN-PEL/OPOR/SAPMAPP/IX/2023
Lampiran :-
Perihal : UNDANGAN PEMATERI (Advokasi Dasar dan Manajemen Aksi)
Kepada Yth,
Mochammad Syarifain
Di Tempat
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Teriring doa dan salam kehadirat Allah SWT atas karunia dan nikmat-Nya. Sehingga kita bisa
melaksanakan aktivitas sehari–hari. Shalawat beserta salam marilah kita limpahkan kepada suri tauladan
Nabi Muhammad SAW. Semoga kita selalu menjalani petunjuk-Nya. Aamiin.
Sehubungan akan diadakannya kegiatan Orientasi Pengenalan Organisasi ( OPOR ) dengan
tema “Membentuk Calon Kader SAPMA PP Komisariat UNTIRTA Menjadi Kader yang
Pancasilais, Anggun dalam Moral, Visioner dalam Intelektual, dan Progresif dalam Pergerakan”
oleh Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP) Komisariat Universitas Sultan
Ageng Tirtayasa, yang akan dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Jumat-Minggu, 6-8 Oktober 2023

Waktu : 16.00 WIB
Tempat : Villa Cibaru Mandalawangi
Maka, kami memohon kepada Saudara Mochammad Syarifain untuk bersedia hadir dalam kegiatan
tersebut sebagai Pemateri. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Ketua Pelaksana Sekretaris Pelaksana
Adelia Rachmawaty
Hayatun Nupus
Mengetahui,
Ketua SAPMA PP Komisariat Untirta
Dzaky Rakandanu Shaquille
Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
Kerangka Acuan Kerja (Term of Reference)
A. Latar Belakang
Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila Komisariat Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa (SAPMA PP Komisariat UNTIRTA) merupakan organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda
(organisasi mahasiswa eksternal) yang berada pada tingkatan kampus, khususnya komisariat
UNTIRTA. Dalam periode kepengurusan 2023/2024, SAPMA PP Komisariat UNTIRTA mempunyai
tujuan menciptakan penyadaran massa terkait hal-hal yang mana tidak seharusnya dan hal-hal yang
menjadi keharusannya secara substansial, mana hal-hal yang baik, dan mana hal-hal yang buruk secara
objektif. Dalam hal menerapkan fungsi mahasiswa sebagai penyalur aspirasi masyarakat maka perlu
adanya pemahaman terkait Advokasi Dasar dan Manajemen Aksi.
B. Kerangka Materi
1. Tujuan
- Advokasi Dasar
Agar calon kader dapat memahami konsep advokasi dasar dan dijadikan landasan dalam
menyelesaikan suatu problematik di masyarakat dan bentuk pengimplementasiannya lewat
manajamen aksi
- Manajemen Aksi
Agar calon kader paham alur mekanisme aksi, sehingga mampu mengimplementasikannya.
2. Kerangka
Advokasi Dasar : Manajemen Aksi :
a. Definisi a. Perangkat aksi
b. Tujuan dan fungsi b. Penentuan grand isu dan
c. Litigasi dan non sub isu
litigasi c. Skema
d. Mekanisme d. Analisis sosial dan kondisi, situasi lapangan
e. Analisis sosial
C. Materi
Advokasi Dasar
Sebagaimana kita ketahui, dalam Advokasi sebenarnya tidak ada definisi yang baku. Pengertian
advokasi selalu berubah-ubah sepanjang waktu tergantung pada keadaan, kekuasaan, dan politik pada
suatu kawasan tertentu. Advokasi sendiri dari segi bahasa adalah pembelaan. Ada beberapa pengertian
dan penjelasan terkait dengan definisi advokasi:
a. Usaha-usaha terorganisir untuk membawa perubahan-perubahan secara sistematis dalam
menyikapi suatu kebijakan, regulasi, atau pelaksanaannya (Meuthia Ganier).
b. Advokasi adalah membangun organisasi-organisasi demokratis yang kuat untuk membuat para
penguasa bertanggung jawab menyangkut peningkatan keterampilan serta pengertian rakyat
tentang bagaimana kekuasaan itu bekerja.
c. Upaya terorganisir maupun aksi yang menggunakan sarana-sarana demokrasi untuk menyusun dan
melaksanakan undang-undang dan kebijakan yang bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang
adil dan merata
Setidaknya advokasi dapat dipahami sebagai bentuk upaya melakukan pembelaan rakyat
(masyarakat sipil) dengan cara yang sistematis dan terorganisir atas sikap, perilaku, dan kebijakan
yang tidak berpihak pada keadilan dan kenyataan. Advokasi sendiri terbagi menjadi dua bagian,
advokasi litigasi dan non litigasi.
a. Advokasi litigasi merupakan advokasi yang dilakukan melalui jalur konstitusional hukum, atau
jalur yang resmi secara legalitas, yang tujuannya untuk memenangkan terhadap pembelaan rakyat.

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
b. Advokasi non Litigasi merupakan usaha yang dilakukan yang terlahir (diharuskan) dari masa
(semua elemen masyarakat), yang digerakkan berawal dari aksi masa
Tujuan dari advokasi sendiri ialah untuk merubah sistem yang dianggap tidak benar, untuk
memberantas ketidakadilan yang ada di negeri ini, dan untuk membela rakyat yang tertindas. Yang
diadvokasikan sendiri ialah manusia/masyarakat, dan sebelum melakukan advokasi kita harus
mempelajari sejarah manusia, karena advokasi mempelajari persoalan-persoalan yang ada di
masyarakat yang berkaitan dengan antropologi dan sosiologi.
Dan advokasi pun mempunyai tahapan-tahapan yang seharusnya dilakukan:
a. Investigasi; yang harus diinvestigasikan itu permasalahannya. Bukan hanya mengetahui
permasalahan tersebut, tetapi kita harus bisa merasakan apa yang dirasakan terhadap yang
mempunyai masalah tersebut.
b. Mengetahui Geografis; karena letak wilayah akan menyimpulkan taktik & strategi yang akan
dilakukan.
c. Agitasi & Propaganda; bagian yang tidak bisa dipisahkan dari proses advokasi, agitasi merupakan
sesuatu yang menarik perhatian orang untuk mempelajarinya lalu diimplementasikan lewat
propaganda yang tujuannya untuk menghasut.
d. Mobilisasi Massa
e. Tahapan Aksi Massa
f. Evaluasi Rekomendasi; merekomendasikan solusi yang sudah ditampung, dan mengevaluasi apa
yang telah dilakukan.
Manajemen Aksi
Kemudian kita membahas manajemen aksi. Pengertian aksi (demontrasi) adalah suatu model
pernyataan sikap, penyuaraan pendapat, opini, atau tuntutan yang dilakukan dengan jumlah massa
terntentu dan dengan teknik tertentu agar mendapat perhatian dari pihak yang dituju tanpa
menggunakan mekanisme konvensional (birokrasi). Demonstrasi juga bertujuan untuk menekan
pembuat keputusan untuk melakukan sesuatu. Latar Belakang dan tujuan aksi umumnya
dilatarbelakangi oleh matinya jalur penyampaian aspirasi atau buntunya metode dialog. Dalam trias
politika, aspirasi rakyat diwakili oleh anggota legislatif.
Landasan hukum aksi adalah hak bahkan dalam situasi tertentu dapat menjadi kewajiban. Ia
dilindungi oleh UU positif. Selain Declaration of Human Right (freedom of speech), hak aksi juga
dilindungi oleh UUD NRI 1945 pasal 28 beserta amandemennya. Secara lebih spesifik, aksi ini
kemudian diatur dengan adanya UU No. 9/1998 tentang Mekanisme Penyampaian Pendapat di Muka
Umum. UU ini mengharuskan panitia aksi harus memberikan pemberitahuan kepada pihak kepolisian
setidaknya 3 hari menjelang hari H. Ketentuan lainnya adalah, didalam surat pemberitahuan itu harus
ada nama penanggung jawab aksi, waktu pelaksanaan, rute yang dilewati, isu yang dibawa, jumlah
massa, dan bentuk aksi. Selain itu ada juga larangan untuk melakukan aksi pada hari-hari tertntu dan
tempat-tempat tertentu.
Mekanisme lahirnya keputusan aksi, sebaiknya didiskusikan secara matang analisis SWOT-nya.
Organisasi intra kampus mempunyai mekanisme yang berbeda namun hampir sama dengan mahasiswa
ekstra. Di ekstra jalur pengambilan keputusan lebih pendek sehingga keputusan aksi dapat lebih cepat
dieksekusi. Secara garis besar mekanisme lahirnya keputusan aksi adalah sbb :
1. Diskusi awal, diteruskan ke :
2. Diskusi Lanjutan
3. Pembentukan Tim Teknis Aksi
4. Aksi di lapangan
Kemudian merancang aksi. Dalam merancang aksi, hal-hal yang perlu dipertimbangkan adalah:
planning aksi, perangkat aksi, pelaksanaan, dan kegiatan paska-aksi. Planning aksi, dalam tahap
perencanaan aksi, hal urgen yang perlu diperhatikan adalah :
1. Tema/Grand Issue
2. Susun target
3. Skenario

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
4. Pemberitahuan tergantung pada kebutuhan

Kemudian perangkat aksi, adalah person-person yang terlibat dalam suksesnya sebuah aksi.
Mereka diantaranya adalah :
1. Korlap (Koordinator Lapangan)
2. Dinlap (Dinamisator Lapangan)
3. Orator
4. Negosiator
5. Humas
6. Security/border
7. Dokumenter
8. Tim Medis
9. Tim kreatif

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
D. Susunan Acara
Hari 1
Waktu Kegiatan Keterangan
Kumpul Panitia Seluruh Panitia sudah di Kampus Sindang Sari
07.30 - 09.00
- 90 Menit Peralatan OPOR sudah dibawa ke Kampus Sindang Sari
-PDD&Peralatan sudah harus menyiapkan tempat ceremonial (tempat :
Persiapan Kampus Sindang Sari)
09.00 - 12.00
- 180 Menit -Mentor check barang bawaan dan cek riwayat penyakit cakader
- Konsum menyiapkan bahan-bahan konsumsi selama OPOR
Ishoma
12.00 - 13.00
- 60 Menit Mentor menemani Cakader agar tertib
-Mentor memobilisasi peserta untuk absen
Check In Peserta -Humas stand by untuk absensi peserta
13.00 - 13.15
- 15 Menit -Acara siap siap untuk memulai opening ceremony
-panitia menyiapkan lokasi opor
-Pembukaan oleh mc
-Menyanyikan lagu (Indonesia Raya & Mars Pemuda Pancasila)
-Sambutan-sambutan:
Opening Ceremony 1. Ketua Pelaksana
13.15 - 14.00
- 45 Menit 2. Ketua Sapma Komisariat UNTIRTA
3. Ketua Sapma PC Kota Serang (Membuka Acara)
-Pembacaan Ikrar
-Pembacaan doa
-Tempat opor sudah siap,komdis sudah ditempat dan bersiap
-Mentor mengkondisikan cakader (memastikan cakader
Pemberangkatan
14,00 - 15.00
- 60 Menit
lengkap/nyusul/tidak hadir)
Handphone sudah di kolektif
-Komdis sudah siap menyambut peserta
Pembacaan Tata -Komdis membacakan Tartib dan mengecek barang bawaan peserta
Tertib dan
15.00 - 16.00 pemeriksaan barang
bawaan -barang bawaan peserta dikolektif
- 60 Menit (barang kolektifan diambil oleh peralatan, konsumsi, dan P3K)
Seluruh Peserta Shalat dan Konsum prepare Makan
Shalat Ashar - Komdis dan Acara mengarahkan cakader untuk solat Ashar
16.00 - 16.30
- 20 Menit - Konsumsi masak untuk makan peserta
-Humas menghubungi pemateri 1 & 2
Pos SC
SC Cooling down
16.30 - 16.50 - 20 Menit
Materi 1 Pemateri :
16.50 - 18.30 (Kepemimpinan)
- 100 Menit Moderator :

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
- Komdis dan acara meengarahkan peserta untuk sholat

Ishoma / Kegiatan (Acara mengisi kegiatan keagamaan)
18.30 - 19.50 Keagamaan
- 80 Menit - Konsumsi menyajikan makanan peserta
- Humas menghubungi pemateri 3
Materi 2 Pemateri :
(Manajemen
19.50 - 21.05
Organisasi)
Ice Breaking
21.05 - 21.25 - 20 Menit Review materi tipis
Materi 3 ( Teknik Pemateri :
21.25 - 23.05 Persidangan )
Komdis Time
23.05- 23.35 - 20 Menit Panitia lain steril hanya ada Komdis
Mentoring 1 Mentor
23.35 - 23.55
- 20 Menit Acara mempersiapkan untuk peserta tidur

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
Hari 2
Komdis Time 2
04.00 - 05.00 - 60 Menit Komdis
Semua Peserta
-Komdis dan Acara mengarahkan peserta untuk solat
Shalat Shubuh
05.00 - 05.15
- 15 Menit
-Konsumsi menyiapkan sarapan
-Peralatan menyiapkan perlengkapan untuk olahraga(sound)
-PDD menyiapkan lagu untuk olahraga
Semua Peserta
Olahraga dan -Acara menjadi pemandu senam
05.15 - 06.40 Bersih-bersih -Panitia nganggur WAJIB ikut senam
- 85 Menit 40 menit olahraga
45 menit bersih - bersih
Semua Peserta
Sarapan dan
-Konsumsi menyiapkan sarapan
06.40 - 07.40 Mentoring 2
- 40 Menit -Mentor mentoring bersama cakader
-Humas menghubungi Materi 4 & 5
Materi 4 ( PRI ) Pemateri :
07.40 - 08.55
Ice Breaking
08.55 - 09.10 - 15 Menit Review materi tipis oleh Mc
Materi 5 (Advokasi Pemateri :
Dasar dan
09.10 - 10.15
Manajemen Aksi)
Simulasi
10.15 - 11.00 Manajemen Aksi Semua Peserta
- 40 Menit
Komdis Time 3
11.00 - 12.00 - 60 Menit Oleh Komdis
Ishoma
12.00 - 13.00 - 60 Menit Semua Peserta
Pengenalan Sapma
13.00 - 14.00 - 60 Menit Cabang dan Wilayah
Mentoring 3
14.00 - 15.00 - 60 Menit Oleh Mentor
Isho
15.00 - 15.20 - 20 Menit Semua Peserta
Materi 6 ( Pancasila Pemateri :
15.20 - 17.55 )
Ishoma dan
17.55 - 19.20 Semua Peserta
Kegiatan

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
Keagamaan
- 25 Menit
Materi 7 ( Pemateri :
19.20 - 19.40 KESAPMAAN )
-150 Menit Moderator :
Komdis Time 4
19.40 - 22.40 - 60 Menit Oleh Komdis
Mentoring 5
22.40 - 23.40 - 20 Menit Oleh Mentor
Manajemen konflik -Eksekusi Framingan acara, komdis, dan mentor
23.40 - 00.40 - 60 Menit

PEMUDA PANCASILA
INDEPENDENT
Hari 3
01.00 - 03.40 Evaluasi -Konsumsi mulai menyiapkan sarapan untuk peserta
03.40 - 09.00 Pengabdi Sapma ALL
09.00 - 11.00 Mandi ALL
11.00 - 11.30 Makan Bersama ALL
Penutupan dan
Pembaiatan
-Menyanyikan
Lagu Indonesia
Raya dan Mars PP
-Ikrar Pemuda
Pancasila ALL
-Sambutan Ketua
Pelaksana
11.30 - Selesai -Sambutan Ketua
SAPMA PP
Komisariat
UNTIRTA
-Sambutan Ketua
SAPMA PP PC
Kota Serang
-Doa
-Penutup

Tor Opor 2023 (Ad-Ma)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tor Opor 2023 (Ad-Ma)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SATUAN SISWA PELAJAR DAN MAHASISWA

Serang, 29 September 2023

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Hari/Tanggal : Jumat-Minggu, 6-8 Oktober 2023

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Ketua Pelaksana Sekretaris Pelaksana

Dzaky Rakandanu Shaquille

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Kerangka Acuan Kerja (Term of Reference)

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

4. Pemberitahuan tergantung pada kebutuhan

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

- Komdis dan acara meengarahkan peserta untuk sholat

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang

Anda mungkin juga menyukai