Anda di halaman 1dari 6

PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE

Dibuat Oleh, Diketahui Oleh, Disetujui Oleh, No. Dokumen


: TP-SMA-MTC-008
Prepared By Verified By Approved By Document Num
No Revisi
: 0.0
Revision Num
Tanggal dibuat
:
Developing Date
Jumlah Halaman
:
Maintenance Supt. HSE Superintendent Project Manager Num of Page
Nama Tugas / Name of Task
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T
Lokasi Pekerjaan KATEGORI
: Workshop
Work Location Category
Jabatan yang terlibat
: Supervisor, Foreman, Mechanic
Position involved
APD yang dipersyaratkan
PPE Required
Peralatan yang digunakan
Equipment Used
: Saety helmet, Safety shoes, Safety glove, Safety glass. Masker.
: Common tools, tampungan oli bekas. Lube station.
B
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
1 Mempersiapakan peralatan 1.1 Mechanic B 1.1.1 Lakukan pengangkatan
kerja mengalami cidera dengan cara manual handling
punggung saat yang benar.
melakukan 1.1.2 Mintalah bantuan orang lain
pengangkatan jika beban melebihi 18 kg.
peralatan kerja
2 Memakirkan unit di dalam 2.1 Unit menabrak AA 2.1.1 Orang yang mengoperasikan
work shop bays atau di work benda/ orang 2.1.2 alat harus memiliki SIMPER
shop yard . disekitar. 2.1.3 sesuai alat yang di operasikan.

2.1.4 Berikanlah aba-aba / supporter


2.1.5 man ketika unit akan masuk
2.1.6 bays.

3 Memasang LOTO. 3.1 Kaki terpeleset B 3.1.1 Pakailah cara tiga titik tumpu
ketika menaiki unit. 3.1.2 yang benar ketika menaiki
unit.

3.2 Jari terjepit B 3.2.1 Pastikan pegangan tangan


penutup isolation tidak
switch 3.2.2 berada di titik jepit engsel
3.3 Tangan tergores B 3.3.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam

4 Mengambil sample oli engine. 4.1 Tangan tergores B 4.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam

Halaman 1 dari 6
``
PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE
No. Dokumen
Nama Tugas / Name of Task Document Num
: TP-SMA-MTC-008
No Revisi
:
Revision Num
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T Jumlah Halaman
:
Num of Page
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
5 Mengambil sample oli 5.1 Tangan tergores B 5.1.1 Gunakan sarung tangan.
hydraulic. permukaan tajam

6 Mengambil sample oli swing 6.1 Tangan tergores B 6.1.1 Gunakan sarung tangan.
motor permukaan tajam

7 Mengambil sample oli final 7.1 Tangan tergores B 7.1.1 Gunakan sarung tangan.
drive kiri dan kanan. permukaan tajam

7.2 Mata tersembur oli A 7.2.1 Gunakan kaca mata.


bertekanan.

8 Mengganti air cleaner engine. 8.1 Jari terjepit B 8.1.1 Pastikan posisi jari tidak
penutup air cleaner berada di titik jepit engsel
tutup batrey.
8.1.2 Pakailah selalu sarung tangan
kerja.
8.2 Kaki terpeleset B 8.2.1 Pakailah cara tiga titik tumpu
ketika menaiki unit. yang benar ketika menaiki
unit.
8.2.2 Pastikan area pijakan tidak
ada ceceran oli atau grease,
bersihkan jika terdapat
ceceran.
8.2.3 Jagalah keseimbangan tubuh
saat berada di atas engine
hood
8.3 Debu mengenai 8.3.1 Gunakan masker pernafasan
mata atau terhirup. standart.
9 Mengganti oli engine 9.1 Tangan tergores B 9.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
9.2 Mata tersembur oli A 9.2.1 Gunakan kaca mata.
engine.
9.3 Oli menetes ke A 9.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 9.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
10 Mengganti oli swing motor. 10.1 Tangan tergores B 10.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam

Halaman 2 dari 6
PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE
No. Dokumen
Nama Tugas / Name of Task Document Num
: TP-SMA-MTC-008
No Revisi
:
Revision Num
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T Jumlah Halaman
:
Num of Page
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
10.2 Mata tersembur oli A 10.2.1 Gunakan kaca mata.
compressor.
10.3 Oli menetes ke A 10.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 10.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
11 Mengganti oli final drive. 11.1 Tangan tergores B 11.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
11.2 Oli menetes ke A 11.2.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 11.2.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
12 Mengganti filter oli engine 12.1 Tangan tergores B 12.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
12.2 Tangan atau mata A 12.2.1 Gunakan kaca mata safety.
terkena cairan 12.2.2 Pertahanankan kondisi filter
panas lurus agar cairan tidak
tertumpah.
12.3 Oli menetes ke A 12.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 12.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
13 Mengganti filter oli hydroulic 13.1 Tangan tergores B 13.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
13.2 Tangan atau mata A 13.2.1 Gunakan kaca mata safety.
terkena cairan 13.2.2 Pertahanankan kondisi filter
panas lurus agar cairan tidak
tertumpah.
13.3 Oli menetes ke A 13.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 13.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
14 Mengganti filter fuel engine. 14.1 Tangan tergores B 14.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
14.2 Tangan atau mata A 14.2.1 Gunakan kaca mata safety.
terkena cairan 14.2.2 Pertahanankan kondisi filter
panas lurus agar cairan tidak

Halaman 3 dari 6
PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE
No. Dokumen
Nama Tugas / Name of Task Document Num
: TP-SMA-MTC-008
No Revisi
:
Revision Num
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T Jumlah Halaman
:
Num of Page
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
tertumpah.

14.3 Oli menetes ke A 14.3.1 Pasang terpal jika unit


tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 14.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
15 Mengganti air filter air 15.1 Jari terjepit B 15.1.1 Pastikan posisi jari tidak
conditioner. penutup air cleaner berada di titik jepit engsel
tutup batrey.
15.1.2 Pakailah selalu sarung tangan
kerja.
15.2 Kaki terpeleset B 15.2.1 Pakailah cara tiga titik tumpu
ketika menaiki unit. yang benar ketika menaiki
unit.
15.2.2 Pastikan area pijakan tidak
ada ceceran oli atau grease,
bersihkan jika terdapat
ceceran.
15.2.3 Jagalah keseimbangan tubuh
saat berada di atas engine
hood
15.3 Debu mengenai 15.3.1 Gunakan masker pernafasan
mata atau terhirup. standart.
16 Cutting filter oli engine. 16.1 Tangan tergores B 16.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
16.2 Tangan atau mata A 16.2.1 Gunakan kaca mata safety.
terkena cairan 16.2.2 Pertahanankan kondisi filter
panas lurus agar cairan tidak
tertumpah.
16.3 Oli menetes ke A 16.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 16.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
17 Cutting filter oli hydraulic. 17.1 Tangan tergores B 17.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
17.2 Tangan atau mata A 17.2.1 Gunakan kaca mata safety.
terkena cairan 17.2.2 Pertahanankan kondisi filter
panas lurus agar cairan tidak
tertumpah.

Halaman 4 dari 6
PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE
No. Dokumen
Nama Tugas / Name of Task Document Num
: TP-SMA-MTC-008
No Revisi
:
Revision Num
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T Jumlah Halaman
:
Num of Page
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
17.3 Oli menetes ke A 17.3.1 Pasang terpal jika unit
tanah atau lantai dikerjakan di luar bays.
kerja. 17.3.2 Gunakan tampungan oli yang
sesuai dengan kapasitas
tangki hydraulic.
18 Mengganti breather hydraulic 18.1 Tangan tergores B 18.1.1 Gunakan sarung tangan.
dan fuel tank. permukaan tajam

19 Adjustment track link tension. 19.1 Tangan tergores B 19.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
19.2 Mata tersembur A 19.2.1 Gunakan kaca mata safety.
grease bertekanan.
19.3 Tangan terjepit A 19.3.1 Hindarkan posisi tangan dari
benda atau tools. titik jepit.
19.3.2 Komunikasi yang baik antara
sesame anggota team.
20 Adjustment vbelt AC and 20.1 Tangan tergores B 20.1.1 Gunakan sarung tangan.
alternator. permukaan tajam
20.2 Tangan terjepit A 20.2.1 Hindarkan posisi tangan dari
benda atau tools. titik jepit.
20.2.2 Komunikasi yang baik antara
sesama anggota team.
20.2.3 Lakukan pengecheckan
isolation system sebelum
melakukan pekerjaan.
21 Adjustment pressure Freon air 21.1 Tangan tergores B 21.1.1 Gunakan sarung tangan.
conditioner. permukaan tajam
21.2 Mata tersembur A 21.2.1 Gunakan kaca mata safety.
freon dan oil
bertekanan.
21.3 Tangan terjepit A 21.3.1 Hindarkan posisi tangan dari
benda atau tools. titik jepit.
21.3.2 Komunikasi yang baik antara
sesame anggota team.
21.4 Tangan terkena B 21.4.1 Gunakan sarung tangan.
panas pipa freon
high pressure.
22 Gresing all nipple. 22.1 Tangan tergores B 22.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
22.2 Mata tersembur A 22.2.1 Gunakan kaca mata safety.
grease bertekanan.

Halaman 5 dari 6
PROSEDUR TUGAS / TASK PROSEDURE
No. Dokumen
Nama Tugas / Name of Task Document Num
: TP-SMA-MTC-008
No Revisi
:
Revision Num
Periodic Service HM 2000 Excavator 40T Jumlah Halaman
:
Num of Page
URUTAN LANGKAH TUGAS RESIKO SETIAP LANGKAH Hazard TINDAKAN PENGENDALIAN
NO
TASK STEPS SEQUENCE RISK OF EACH STEP Code CONTROL ACTION
22.3 Tangan terjepit A 22.3.1 Hindarkan posisi tangan dari
benda atau tools. titik jepit.
22.3.2 Komunikasi yang baik antara
sesame anggota team.
23 Check endplay turbo. 23.1 Tangan tergores B 23.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
23.2 Tangan terkena B 23.2.1 Lakukan pekerjaan saat
panas component kondisi komponent sudah
exhaust system. tidak panas saat di sentuh
dengan tangan terbuka.
24 Adjustment valve engine. 24.1 Tangan tergores B 24.1.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
24.2 Tangan terkena B 24.2.1 Lakukan pekerjaan saat
panas component kondisi komponent sudah
exhaust system. tidak panas saat di sentuh
dengan tangan terbuka.
24.3 Mesin mengalami A 24.3.1 Gunakan panduan pada shop
kerusakan jika manual atau QC form dalam
parameter melakukan adjustment valve.
adjusment tidak
tepat.
25 Melepas LOTO. 25.1 Kaki terpeleset B 25.1.1 Pakailah cara tiga titik tumpu
ketikamenaiki unit. yang benar ketika menaiki
unit.
25.2 Jari terjepit B 25.2.1 Pastikan pegangan tangan
penutup isolation tidak berada di titik jepit
switch engsel
25.3 Tangan tergores B 25.3.1 Gunakan sarung tangan.
permukaan tajam
26 Test performance. 26.1 Unit mengalami A 26.1.1 Lakukan final check semua
kerusakan saat level fluida sebelum
fuilda masih belum melakukan starting engine.
terisi.
26.2 Mekanik terkena AA 26.2.1 Lakukan pemeriksaan apakah
bagian berputar semua LOTO sudah dilepas.
saat unit running 26.2.2 Gunakan prosedur klakson
atau bergerak. saat akan menjalalankan unit.

Halaman 6 dari 6

Anda mungkin juga menyukai