SKRIPSI
Oleh:
ii
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
Jl. Prof. Dr. Hamka (Kampus 2) Ngaliyan Telp. 024-7601295
Fax. 7615387 Semarang 50185
PENGESAHAN
Nama : Muhamad Faqih Irsyad
Nim : 113111125
Fakultas/Jurusan : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan/PAI
Judul Skripsi : Implementasi Penilaian Autentik Pada Pembelajaran PAI
dan Budi Pekerti dan Implikasinya Terhadap Hasil
Belajar Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 18 Semarang
Tahun Ajaran 2014/2015
Telah diujikan dalam sidang munaqasah oleh dewan penguji Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo, pada tanggal: 9 Januari 2015
Dan dapat diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana dalam
Ilmu Pendidikan Islam.
Semarang, 9 Januari 2015
Dewan Penguji
Ketua, Sekretaris,
iii
Semarang, 30 Desember 2014
NOTA PEMBIMBING
Kepada
Yth. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
UIN Walisongo
di Semarang
Assalamu’alaikum wr.wb.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
iv
MOTTO
31. Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda)
seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu
berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu
memang benar orang-orang yang benar! 32. Mereka menjawab:
"Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa
yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah
Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana."
(Q.S. Al Baqarah: 31-32)1
1
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Tafsirnya (Edisi yang
Disempurnakan), Juz 1 (Jakarta: Lentera Abadi, 2010), hlm.74.
v
ABSTRAKSI
vi
Penerapan penilaiannya meliputi a. Penilaian Kompetensi Sikap. Guru
melakukan penilaian kompetensi sikap melalui: 1) Penilaian diri, 2)
Penilaian antar peserta didik, dan 3) Jurnal. b. Penilaian Kompetensi
Pengetahuan. Guru melakukan penilaian kompetensi pengetahuan
melalui: 1) Penilaian lisan, 2) Penilaian tes tertulis, dan 3)
Penugasan/proyek. c. Penilaian Kompetensi Psikomotorik. Guru
melakukan penilaian kompetensi psikomotorik melalui penilaian
unjuk kerja. 1.2. Implikasi dari penerapan penilaian autentik terhadap
hasil belajar siswa secara umum adalah perubahan prilaku menjadi
lebih baik, siswa menjadi lebih aktif serta kreatif dalam proses belajar
mengajar. 2. Faktor yang mendukung pada penilaian autentik yaitu a.
Guru yang berkompeten, b. Peserta didik yang berkualitas, c. Sekolah
yang baik (unggulan), d. Fasilitas yang memadai, dan e. Kepala
sekolah yang ramah. Faktor penghambatnya adalah a. Penerapan yang
belum siap (matang), b. Kegiatan pelatihan yang kurang efektif dan
efisien dan c. Beban guru dan siswa bertambah karena banyaknya
penilaian yang harus dilakukan.
vii
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim...
viii
6. Kepala sekolah SMP Negeri 18 Bapak Drs. Suwarno Agung
Nugroho, M.M., yang telah memberikan izin kepada penulis
untuk melakukan penelitian.
7. Ibu Dra. Chanifah selaku guru PAI dan Budi Pekerti di SMP
Negeri 18 Semarang yang telah berkenan membantu,
membimbing serta mengarahkan dalam proses penelitian.
8. Segenap teman-teman seperjuangan, khususnya PAI C 2011 serta
teman-teman Mafaza (Evant, Sepul, Hamam, Purwo, Hanif,
Wafa) dan teman-teman dari Wisma Qolbun Salim yang selalu
memotivasi dan menyemangati dalam pembuatan skripsi ini.
9. Serta segenap pihak-pihak yang telah membantu terselesaikannya
skripsi ini.
Peneliti,
ix
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah........................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................. 9
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ........................... 9
x
3. Proses pelaksanaan penilaian autentik pada
pembelajaran PAI dan Budi Pekerti dan
Implikasinya terhadap hasil belajar siswa kelas
VIII di SMP Negeri 18 Semarang ................ 70
B. Analisis Data ...................................................... 114
1.1. Penerapan Penilaian Autentik Pada
Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti ............. 114
1.2. Hasil Belajar ............................................... 130
2. Faktor Pendukung dan Penghambat
Pelaksanaan Penilaian Autentik .................. 137
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP
xi