Anda di halaman 1dari 6

ELEKTROMAGNETIK BAB 9

9.16 Medan magnetic di dalam suatu silinder penghantar dengan jari-jari r 0 = 1 cm adalah

(
10 2 1 sin ar− r cos ar
)
4
H= x a (A/m)
r a
2
a

Dimana α = π/2r 0 Tewtapkan arus total melalui penghantar tersebut.

Ada dua cara penyelesaian soal ini : (1) menghitung J = ▽ x H kemudian


mengintegrasikannya ; (2) memakai hokum ampere. Cara terakhir adalah lebih sederhana.

24

( )
2x 10 r 4r nπx π
I ❑H⋅dℓ = 0 f ( x )= 2 sin cos r 0 dɸ
∫ ro π π 2
0

4 2
8 x 10 r 8
= 0= A
π
π

9.17 Misalkan alam ruang bebas dijumpai medan radial(koordinat silindris)

6
2.39 x 10
H= cosɸ a , A/m
r

Tetapkan fluks magnetik ɸ yang menembus permukaan yang


Ditentukan oleh – π/4⩽ ɸ ⩽ π /4 , 0⩽ z ⩽ 1 m. Lihat Gambar 9.16.
300
B = µ0 H= cosɸ a , (T)
r
1 x/ 4

𝝫=∫ ∫ ( 300
r
cosɸ )a, ⋅ rdɸdza,
0 −x /4

=4.24 Wb

Karena B berbanding terbalik terhadap r (ini ditentukan oleh


▽ ⋅ B=0),fluks total itu tidak tergantung pada pilihan jarak radial.

9.18 Dalam koordinat silindris, B = (2,0/r)a Φ (T). Tentukan fluks mag-


netic Φyang menembus permukaan 0,5⩽ r ⩽ 2,5 m, 0 ⩽ z ⩽ 2,0 m.
lihat gambar 9.17
𝝫= ∫ B ⋅dS
2.0 2.5
20
= ∫∫ a.⋅ dr dz a 4
0 0.5 r

= 4.0 ¿ ( 2.5
0.5 )
= 6,44 Wb

9.19 turunkan ungkapan bagi potensial vector magnetic A sekitar suatu


Arus garis I yang panjang dan lurus.
Seperti ditunjukkan di contoh 4, kita tak dapat secara langsung
Memakai ungkapan integral dari A. Namun hubungan
I
µ
▽ x A=B= 0 a 4
2π r

Dapat dipandang sebagai persamaan diferensial bagi A. Karena B hanya punya kompunen 𝜙,
kita hanya memerlukan komponen 𝜙 dari curl silindrid tersebut.
∂ A 1 −∂ A 2 µ
I
= 0 a4
∂z ∂z 2π r
Jelas kiranya A tidak merupakan fungsi z, karena arus itu serbasama dalam z. Maka
−d A 2 µ
I
µ0
I
= 0 atau A 1− In r + C
dr 2π r 2π r
Konstanta integrasi disini membolehkan pemilihan keduduakan dari acuan nol.
Dengan A1 = 0 pada r = r o . Ungkapan tersebut menjadi

( )
I
µ0 ro
A= ¿ a
2π r r 1

9.20 Perolehlah vektor potensial magnetik A bagi arus pada soal 9.3
Untuk z > 0
K
µ
▽ x A=B= 0 a x
2
∂ A z −∂ A y µ 0K
Dari mana =
∂ y ∂z 2
Karena A mesti bebas dari x dan y,
−∂ A y µ 0K µ
K
= atau A y ¿− 0 (z −¿ z o)K
∂z 2 2
Jadi, untuk z > 0.
−µ 0
K
−µ 0
A= ¿ ¿)a y= ¿ ¿)K
2 2

9.21 Dengan memakai potensial vektor magnetik yang diperoleh di soal 9.20, tetapkan lah fluks
magnetik yang menembus empat persegi panjang yang ditunjukkan di gambar 9.18
Misalkan acuan nol dipilih di z o = 2, sehingga
−µ 0
A= ¿)K
2

Dalam integrasi garis

𝝫 = ∮ A ⋅dl
A tersebut tegak lurus pada contour di dua sisi, di samping
Ia hilang di sisi ketiga. Jadi
y=2 2
−µ
𝝫 ∫ ∮ A ⋅dl = 0 ¿)∫ K dy =¿ ¿ µ0 K
y=0 2 0
Patut di perhatikan pemilihan acuan nol tadi telah memudahkan perhitungan
kita.Dengan teorema Stokes adalah ▽ x A, dan bukannya A sendiri, yang menentukan ɸ,
sebab itu acuan nolnya dapat kita pilih semau kita.

9.22 Tunjukkan curl dari gradien adalah nol.


Dari definisi curl A di bagian 9.4, terlihat curl A adalah nol dalam suatu daerah
kalau
∮ A ⋅dl =0
Untuk setiap lintasan tertutup dalam daerah itu. Tapi jika ▽ f , dimana f adalah fungsi
bernilai tunggal,
∮ A ⋅dl=∮ ▽ f ⋅ dl=∮ df =0
(lihat Bagian 5.5).
Soal-Soal Tambahan

9.23 Buktikan bahwa medan magnetik oleh elemen arus berhingga


Seperti ditunjukkan di gambar 9.19 adalah
1
H¿ ¿ )a ϕ
4 πr

9.24 Perolehlah d H pada suatu titik sembarang (r,ϴ ,𝜙 ) dalam arah z


Positif
I d lsin ϴ
Jawab 2
ax
2π r

9.25. Arus pada penghantar sebelah dalam dan sebelah luar di Gambar
9.20 terdistribusi secara merata. Pakailah hukum ampere untuk
Menunjukkan bahwa untuk b⩽r⩽c,
1
H¿ ¿
2 πr

9.26 Dua arus identik berbentuk lingkaran dengan jari-jari r = 3 dan


I = 20 A berada pada bidang-bidang yang paralel, tapi dengan
Poros yang bersamaan. Jarak dari kedua bidang adalah 10 m. Te
Tapkan H pada poros tadi di tengah-tengah di antara kedua arus.
Jawab, 0,908a n A/m

9.27 Gunakan hukum Biot-Savart untuk menunjukkan bahwa H =


1
K x a n untuk suatu arus lembaran dengan kerapatan serba-
2
Sama K.

9.28 Suatu arus filament sebesar 10 A berada sepanjang sumbu y dan dalam arah + y, dan suatu
arus lembaran dengan kerapatan K = 2,0 a x A/m adalah pada z =4m. Tentukan H di titik
(2,2,2) m.
Jawab. 0,398a x + 1,0a y −¿ 0,398a z A/m
9.29 Tunjukkan bahwa curl dari (xa x + y a y + z a z)( x 2+ y 2 + z 2 ¿¿ 3/ 2 adalah nol. (Petunjuk ▽ x E=0).

9.30 Diberikan medan vector umum A = (cos x ) (cos y)a z . Tetapkan curl A di titik asal. Jawab. 0

9.31 Diberikan medan vector umum A= (cos x ) (sin y ¿ a z+ (sin x ) (cos y )a y. Tetapkan curl A
dimana jawab. 0

9.32 Diberikan medan vector umum A = ( s∈ϕ )a ϕ dalam koordinat silindris. Tetapkan curl A di
(2,π/4,0), jawab. 0,5a z

1
9.33 Diberikan medan vector umum A = e−2 z (sin ϕ )a ϕdalam koordinat silindris. Tetapkan curl A
2
di (0,800, π/3, 0,500). Jawab. 0,368a r+ 0,230a z

9.34 Diberikan medan vector umum A= (sin ϕ )a r +(sin ϕ)aϕ dalam koordinat bola. Tetapkan curl A
di (2,π/2,0). Jawab. 0

9.35 Diberikan medan vector umum A = 2,50a ϴ +5 , 00 aϕ dalam koordinat bola. Tetapkan curl A di
(2,0, π/6,0). Jawab. 4,33a r −¿2,50a ϴ +1 ,25 a ϕ

9.36 Diberikan medan vector umum


2cos ϴ sin ϴ
3 A¿
a x + 3 ax
r r
Tunjukkan bahwa curl A adalah nol di mana-mana

9.37 Medan magnet di dalam suatu silinder penghantar berjari-jari 10−2m adalah
H=(4.77 x 10¿¿ 4)¿ ¿ )a ϕ (A/m)
Berapa besarnya arus total di dalam penghantar itu? Jawab. 5,0 A

9.38 Dalam koordinat silindris, J = 105 (cos ¿¿ 2 2r )a z ¿ dalam suatu daerah. Dari rapat arus ini
perlolehlah H, kemudian ambillah curl dari H tersebut dan bandingkanlah kembali dengan J.

Jawab. H = 10
5
( 4r + sin84 r + cos324r r − 321 r ) a
ϕ

9.39 dalam koordinat kartesian terdapat rapat arus


J = J 0 a y di dalam daerah −a ⩽ z ⩽ a . Lihat
Gambar 9.21. Gunakanlah hokum ampere untuk
Memperoleh H dimana-mana. Hitunglah curl dari
H dan bandingkanlah dengan J.
{
J 0 a ax z >a
Jawab. H= J 0 z ax −a ≤ z ≤ a
−J 0 a a x z ←a

9.40 Hitunglah fluks magnetic Φ yang menembus bidang z = 0 untuk r ⩽ x10−2m (koordinat
silindris) jika
0.2
B= (sin𝜙)a z (T)
r
Jawab. 3,14 x 10−2 Wb

9.41 Diberikan

(
B=2.50 sin
2)
πx −2 y
e az (T)

Tetapkan fluks magnetic yang menembus jalur z = 0 , y ⩾ 0 , 0 ⩽ x ⩽ 2 m. Jawab 1,59 Wb

9.42 Pada suatu dawai koaksial dengan silinder penghantar sebelah dalam berjari-jari a dan
pengahntar luar berjari-jari dalam b berjari-jari luarc , terdapat arus I melalui penghantar di
sebelah dalam. Tetapkan fluks magmetik yang menembus bidang 𝜙 = konstan di antara kedua
I
µ b
penghantar itu per satuan panjang jawab. 0 In
2π a

9.43 Suatu lembaran arus dengan kerapatan K = K 0 a y berada pada z = b > 2 dan satu lagi dengan
K = K 0 (−a y ) beradxa pada z=−b . Tetapkan fluks magnetic yang menembus permukaan yang
terdefinisi oleh x=konstan ,−2⩽ z ⩽ 2 ,0 ⩽ y ⩽ L. Anggaplah ini dalam vakum. Jawab.
4 µ0 K 0 L

9.44 Gunakanlah potensial vector magnetic dari soal 9.19 untuk memperoleh fluks magnetic yang
menembus bidang 𝜙 = konstan denganr 1 ⩽r⩽r 0 dan 0⩽z⩽ L disebabkan arus I pada sumbu
µ 0 IL r 0
z jawab. In
2 µ r1

9.45 Diberikan vector potensial magnetic di dalam suatu silinder penghantar, yakni
2
µ0 ! r
A ¿− 2 z
a
4 πa

Tetapkan H-nya Jawab. Lihat soal 9.6.

9.46 Suatu lembaran arus serbabisa dengan K = K 0 (−a y ) berada pada x=0 dan satu lagi yang
lain dengan K = K 0 a y berada pada x=a . Tetapkan potensial vektor nagnetik di antara kedua
arus itu. Jawab (µ ¿ ¿ 0 K 0 x I C )a y ¿
9.47 di antara kedua lembaran arus dari soal 9.46, suatu bagian dari bidang z = konstan
didefinisikan oleh 0 ⩽ x ⩽ b dan 0 ⩽ y ⩽ a. Tetapkan fluks Φ yang melalui bagian tersebut,
memakai ∫ B. dS dan juga memakai ∮ A ⋅a I. Jawab ab µ0 K 0

Anda mungkin juga menyukai